Anda di halaman 1dari 2

Tugas

EKONOMI LINGKUNGAN

OLEH :
LA TOBER
F1B314022

JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN


FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2017
Enclave di Pertambangan.
Winarsih Arifin dan Farida Soemargono, penyusun Kamus Perancis-
Indonesia terbitan Gramedia, Jakarta, bahkan mengindonesiakan kata “enclave”,
“die Enklave” ini dengan enklaf. Kamus-kamus itu menunjukkan arti “enklaf”
sebagai “daerah kantong”.

Enclave merupakan perluasan kata yang logis yang diciptakan tiga abad
kemudian. Enclave bisa pula timbul karena berbagai alasan sejarah, politis atau
geografis. Enclave adalah pemilikan hak-hak pihak ketiga di dalam kawasan hutan
yang dapat berupa permukiman dan atau lahan garapan

Kegiatan enclave di pertambangan yaitu untuk optimalisasi pengelolaan


kawasan di daerah pertambangan dan membangun kesepahaman antara masyarakat
di lokasi Enclave. Ada kebijakan enclave di sektor pertambangan,yaitu menerapkan
kebijakan enclave dan pemerintah yang berencana melakukan relokasi. Kebijakan
enclave dilakukan apabila masyarakat sudah bermukim di suatu kawasan lebih
dahulu ,sebelum kawasan tersebut ditetapkan pemerintah sebagai kawasan hutan.

Cara mengatasi atau menanggulangi enclave di wilayah pertambangan yaitu

menyusunan rancangan Enclave sebaik mungkin agar enclave di pertambangan


dapat menguntungkan masyarakat yang bermukin atau bertempat tinggal di sekitar
lokasi pertambangan agar kehidupan mereka menjadi lebih baik dengan adanya
kehadiran pertambangan.

Anda mungkin juga menyukai