DEFINISI
Sistem pre Medical Check Upakan digunakan untuk melakukan pemeriksaan pendukung,
yang biasanya setelah dilakukan wawancara antara tenaga dokter dengan orang yang diperiksa.
Jenis-jenis dan lingkup pemeriksaan kesehatan dalam Medical Check Up bervariasi, tergantung
keperluan dan permintaannya.
Pada umumnya Medical Check Up yang dilakukan petugas gizi sama halnya dengan
Medical Check Up yang dilakukan oleh karyawan baik medis maupun non-medis. Namun, ada
beberapa spesifikasi pemeriksaan yang memang di khususkan bagi petugas gizi.
BAB II
RUANG LINGKUP
Pelaksanaan Medical Check Up petugas gizi di Rumah Sakit Graha Husada Bandar
Lampung meliputi hubungan intern yaitu hubungan sesama unit dalam satu lingkup rumah sakit,
meliputi bagian informasi/pendaftaran, dokter spesialis/dokter umum, keperawatan,
laboratorium, radiologi, farmasi, gizi, dan bagian administrasi/keuangan.
1. Bagian Informasi/Pendaftaran
Informasi/pendaftaran merupakan tujuan utama sebelum peserta melakukan Medical
Check Up dimana setiap peserta akan didaftarkan terlebih dahulu yang kemudian akan
dijelaskan tentang jadwal dan alur untuk Medical Check Up.
2. DokterSpesialis/ Instalasi Rawat Jalan
Dibutuhkan dokter spesialis atau dokter umum untuk melakukan pemeriksaan fisik, dan
pemeriksaan lainnya, untuk mengetahui kondisi kesehatan peserta Medical Check Up,
serta berperan dalam penegakan diagnosis dan pemberian terapi
3. Keperawatan
Bagian ini dibutuhkan untuk melakukan pemeriksaan tanda vital dan pengisisan data
peserta Medical Check Up.
4. Laboratorium
Bagian ini bertugas untuk mengambil, memproses dan mengeluarkan hasil pemeriksaan
sample baik itu darah, urine/air kencing, feces/tinja dan lainnya.
5. Radiologi
Bagian ini bertugas untuk melakukan pemeriksaan penunjang medik yang berkaitan
dengan pemeriksaan EKG, Rontgen, CT-Scan, dan lain-lain.
6. Farmasi
Bagian ini bertugas dalam peracikan obat yang diresepkan dokter setelah mendiagnosa.
7. Gizi
Bagian ini bertugas dalam pemberian maupun pengaturan diet dan nutrisi sesuai
kebutuhan peserta.
8. Administrasi/Keuangan
Bagian ini bertugas untuk mengurusi masalah finansial biaya operasional yang
dibutuhkan bagian Medical Check Up sesuai dengan tagihan dari pihak administrasi
bagian Medical Check Up
2
BAB III
TATA LAKSANA
A. Struktur Organisasi
WAKIL DIREKTUR
PELAYANAN MEDIK
Dr. Sri Murni R., Sp.A
DOKTER
Perawat MCU ADMINISTRASI
PELAKSANA MCU
Fitra Mayasari, Amd. Kep Menyesuaikan
Menyesuaikan
Keterangan :
Dari struktur organisasi yang telah ada pada bagian Medical Check Up, berikut
adalah keterangan mengenai kedudukan, uraian tugas dan batasan wewenang pada
masing-masing posisi jabatan yang ada dalam struktur tersebut.
1. Kepala Bidang Pelayanan Medik
a) Membawahi langsung:
1) Koordinator Medical Check Up
2) Dokter pelaksana/umum Medical Check Up
3) Perawat Medical Check Up
4) Staf administrasi Medical Check Up
b) Uraian Tugas
1) Merumuskan kebijaksanaan program/kegiatan bidang pelayanan medik
2) Memberikan pengarahan dan bimbingan pelayanan tugas kasie pelayanan
medik
3) Menggerakkan pelaksanaan tugas-tugas pegawai di bidang pelayanan medik
4) Mengkordinasikan penyusunan program/kegiatan bidang pelayanan medik
5) Memantau pelaksana tugas di bidang pelayanan medik
6) Menindaklanjuti hasil pengawasan
3
c) Wewenang
1) Menilai pelaksanaan tugas bawahannya
2) Memberikan pertimbangan kepada atasan yang berkaitan dengan mutase,
penempatan, cuti, sanksi, promosi, penghargaan pegawai bidang pelayanan
medik
3) Melakukan koordinasi perencanaan kebutuhan dengan kepala bagian
secretariat, kepala bidang penunjang medik, dan kepala bidang perawatan
4) Mengusulkan peningkaan mutu pelayanan
4
c) Wewenang
1) Menetapkan standar mutu dan kebijakan pelayanan Medical Check Up
2) Merencanakan dan mengusulkan penyediaan sarana dan prasarana, sumber
daya yang dibutuhkan pelaksanaan pelayanan Medical Check Up
3) Menyusun program kerja jangka panjang dan pendek serta mengusulkan
anggaran tahunan yang diperlukan untuk merealisaikan program kerja
4) Mengkoordinasikan pemeriksaan termasuk pemeriksaan spesialistik tertentu
dalam paket-paket Medical Check Up yang ada, dengan dokter spesialistik
terkait
5) Membuat, merangkum, dan menandatangani semua hasil resume dan data
akhir (kesimpulan) pemeriksaan Medical Check Up
6) Membuat pedoman pemeriksaan fisik ataumedis untuk masing-masing paket
Medical Check Up serta melakukan evaluasi setiap tahun
7) Melakukan koordinasi dengan bagian dan tahu unit lain termasuk penunjang
medis dalam melakukan pemeriksaaan-pemeriksaan penunjang yang ada
dalam paket-paket Medical Check Up, baik di dalam maupun di luar rumah
sakit
8) Mengevaluasi program-program Medical Check Up serta membuat usulan-
usulan penegembangannya sesuai dengan kebutuhan pasar
3. Dokter Pelaksana/Umum
Bertanggung jawab langsung kepada Koordinator Medical Check Up
a) Uraian Tugas
1) Melakukan pemeriksaan medis atau fisik dari masing-masing paket Medical
Check Up
2) Memberikan konsultasi kesehatan sesuai dengan yang dikeluhkan atau yang
ingin diketahui oleh pesertaMedical Check Up sehubungan dengan hasil
Medical Check Up yangtelah dilakukan atas diri peserta Medical Check Up
b) Wewenang
1) Merangkum dan membuat resume (kesimpulan) hasil pemeriksaan Medical
Check Up yang dilakukan
5
2) Memberikan pelayanan keperawatan sesuai dengan paket-paket Medical
Check Up seperti melakukan pengukuran tinggi badan, berat badan, tekanan
darah, frekuensi nadi, dan sebagainya sesuai dengan tugas dan kewajiban
keperawatan
3) Menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan dalam pelaksanaan pelayanan Medical
Check Up
4) Membantu dan melayani klien dan atau peserta Medical Check Up yang akan
melakukan pemeriksaan ke dokter spesialistik sesuai dengan paket Medical
Check Up yang ada
5) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan koordinator/kepala bagian dan
dokter pelaksana/umum Medical Check Up
b) Wewenang
1) Melakukan pemeriksaan-pemeriksaan penunjang yang tersedia di bagian
Medical Check Up seperti EKG, Treadmill, dan lain-lain
2) Melakukan pengecekan kelayakan alat-alat penunjang yang akan digunakan
dalam melakukan pemeriksaan Medical Check Up
3) Mencari tenaga keperawatan tambahan bila diperlukan untuk menunjang
pelaksanaan Medical Check Up di rumah sakit
6
7) Membuat laporan bulanan, triwulan dan tahun mengenai realisasi pendapatan,
jumlah pesertaMedical Check Up dan frekuensi pelaksanaan Medical Check
Up di rumah sakit
8) Membuat, menerima dan mengarsipkan surat-surat yang berhubungan dengan
bagian Medical Check Up
9) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan koordinator
b) Wewenang
1) Melakukan dan mengatur registrasi pendaftaran terhadap peserta Medical
Check Up yang akan melakukan pemeriksaan
2) Memberikan penjelasan dan keterangan kepada peserta mengenai prosedur
dan tata cara pelaksanaan Medical Check Up
3) Mengecek kelengkapan berkas-berkas dan pemeriksaan yang telah dilakukan
oleh peserta Medical Check Up
4) Memberikan penjelasan dan keterangan kepada peserta Medical Check Up
mengenai pemeriksaan yang belum dilakukan oleh peserta Medical Check Up
5) Membuat perjanjian pemeriksaan Medical kepada bagian dan atau unit lain
serta dokter spesialis yang terkait
6) Menginformasikan jadwal pelaksanaan Medical Check Up kepada peserta
7) Menginformasikan kepada petugas lab tentang jadwal pelaksanaan Medical
Check Up
B. Alur Pelaksanaan
Pengelolaan kegiatan Medical Check Up petugas gizi di Rumah Sakit Graha Husada
Bandar Lampung dilaksanakan di dalam gedung rumah sakit melalui beberapa tahapan,
yaitu :
1. Pendaftaran
2. Semua peserta yang akan melakukan Medical Check Up harus mendaftar terlebih
dahulu untuk mengisi form pendaftaran sebagai tahap awal dalam Medical Check Up.
Bagi peserta yang tidak dapat hadir dalam Medical Check Up dapat memberitahukan
pada petugas/perawat Medical Check Up, agar dilakukan penjadwalan ulang.
3. Petugas yang melayani pada bagian Medical Check Up akan mengatur jadwal peserta
Medical Check Up dan jadwal dokter umum yang akan melakukan pemeriksaan,
4. Peserta Medical Check Up datang dan akan diarahkan ke Unit Gawat Darurat (UGD)
untuk menjalani pemeriksaan.
7
5. Petugas/perawat yang bertugas pada bagian Medical Check Up mencatat dan
melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital yang kemudian akan menjadi referensi
dokter dalam menentukan diagnosa. Apabila diperlukan pengambilan sample baik
darah, urine maupun feces maka peserta datang ke ruang laboratorium dengan
membawa pengantar yang sudah direkomendasikan oleh dokter dan kemudian petugas
laboratorium akan mengambil sample dan memprosesnya sehingga mengeluarkan
hasil sebagai pemeriksaaan penunjang dalam menentukan diagnosa. Begitupun dengan
petugas radiologi dan gizi yang bertugas sesuai dengan tugasnya masing-masing bila
diperlukan. Adapun pemeriksaan khusus yang diperuntukkan bagi petugas gizi
meliputi pemeriksaan rectal swab dan uji laboratorium darah yang meliputi
Thypoid, Kolera, TBC, Hepatitis, dan pembawa kuman carier yang dilakukan
per 6 bulan.
6. Berbagai pemeriksaaan telah dilakukan, dokter akan menarik kesimpulan/diagnosa.
Apabila dari hasil pemeriksaan peserta memerlukan tindaklanjut maka dokter akan
memberikan terapi sesuai dengan indikasi penyakit peserta maupun rekomendasi
tindakan pembedahan bila diperlukan.
7. Instalasi farmasi sesuai dengan tugasnya akan menyiapkan obat sesuai dengan resep
yang telah dibawa peserta. Kemudian peserta diminta untuk melakukan administrasi di
kasir terlebih dahulu untuk kemudian menebus obat dan mendapatkan penjelasan
mengenai ketentuan dan indikasi dari obat yang diresepkan dokter.
8. Semua data akan diinput dan kemudian semua hasil pemeriksaan akan diserahkan
kepada peserta Medical Check Up.
8
BAB IV
DOKUMENTASI
Kegiatan Medical Check Up petugas gizi dilakukan pendokumentasian sebagai bahan laporan
dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dan dokumentasi yang dibuat adalah :