A. Kompetensi Inti
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi,
gotongroyong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
4. Besaran Turunan adalah beesaran yang satuannya diturunkandari besaran yang satuannya
diturunkandari besaran pokok. Contoh luas, kecepatan , gaya danlain-lain
5. Tugas Proyek
E. Pendekatan/Stategi/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi dan Eksperimen
3. Model : Discovery Learning
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama ( 2 JP = 2 x 40 menit )
Kegiatan Langkah – langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi
Model Discovery Waktu
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam dan
mengajak peserta didik berdoa
sebelum memulai pelajaran
2. Guru mengecek kehadiran peserta
didik
3. Siswa dan guru bersama – sama
mengulang hafalan surat pada juz 30 (
sesuai batas hafalan ) atau membaca
al-matsurat
4. Apersepsi :
Guru mengajak siswa bersama – sama
untuk mengukur denyut nadi masing –
masing. Kemudian guru mengajak
siswa lari ditempat, lalu denyut nadi
diukur kembali. Siswa
membandingkan apakah ada
perubahan denyut nadi atau tidak.
5. Motivasi
Guru memberikan contoh peristiwa
yang berhubungan dengan denyut
nadi/ detak jantung
Pertanyaannya : Apa satuan yang tepat
untuk mengukur kecepatan detak
jantung?
6. Menyampaikan tujuan pembelajaran
dan ruang lingkup penilaian dan
manfaatnya.
Pertemuan Kedua ( 2 jp )
Kegiatan Langkah – langkah Deskripsi Kegiatan Alokasi
Problem based Waktu
learning (PBL)
Pendahuluan 1. Guru mengucapkan salam dan
mengajak peserta didik berdoa
sebelum memulai pelajaran
2. Guru mengecek kehadiran peserta
didik
3. Siswa dan guru bersama – sama
mengulang hafalan surat pada juz 30 (
sesuai batas hafalan )
4. Apersepsi :
Guru mengajak siswa bersama – sama
untuk mengingat besaran pokok dan
satuannya
5. Motivasi
Guru memberikan contoh besaran
turunan
6. Menyampaikan tujuan pembelajaran
dan ruang lingkup penilaian dan
manfaatnya.
Menciptakan Situasi Pemusatan Perhatian 10
(Stimulasi) Guru meminta peserta didik 2 orang Menit
melakukan pengukuran dengan
menggunakan jengkal masing-masing dan
membandingkan hasil pengukuran ke dua
anak tersebut, dan meminta tangapan siswa
Pertemuan Kelima ( 2 jp )
Tugas Praktikum
Melakukan pengukuran meja belajar siswa dengan menggunakan satuan baku dan tinggi
dan melakukan pengukuran tinggi dan berat badan siswa menggunakan besaran pokok .
H. PENILAIAN
I. PENILAIAN
1. Metode dan Bentuk Instrument
Metode Bentuk Instrument
Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubik
Tes Unjuk Kerja Tes penilaian kinerja pengukuran
Tes Tertulis Tes Uraian
2. Contoh Instrument
a. Lembar Pengamatan Sikap
A. Lembar Pengamatan Sikap
Skor Jumlah
No Nama Siswa Nilai
Komitmen tugas Kerja sama Ketelitian Minat Skor
1
2
3
Pedoman Penilaian
1. Baik sekali = 4
2. Baik = 3
3. Cukup = 2
4. Kurang = 1
Pedoman Penilaian :
Nilai = Jumlah skor yang diperoleh/skor maks X 100
cm 1 2
5 10
Berapakah skala yang ditunjukan oleh gambar di atas ?
PENILAIAN PROYEK
Rubrik Penilaian Proyek :
Kriteria penilaian Proyek Pengukuran
A. Topik : Pengukuran
B. Nama Proyek :
C. Waktu Pelaksanaan :
D. Nama Peserta Didik :
Nama Aspek yang dinilai
Perencanaan: Rancangan : Bentuk Fisik Inovasi Laporan
Persiapan alat Gambar Produk Produk Kebermanfaata
dan bahan Rancangan n Laporan
Alur kerja Sistematika
dan deskripsi Laporan
Cara Kesimpulan
penggunaan
alat
1 2 1 2 1 3 2 1
2. Rancangan : 1. Jika rancangan terdapat gambar rancangan, alur kerja dan cara
Gambar penggunaan alat yang sesuai
Rancangan 2. Jika rancangan terdapat gambar rancangan, alur kerja dan cara
Alur kerja dan penggunaan alat tetapi kurang sesuai
deskripsi 3. Jika rancangan terdapat gambar rancangan, alur kerja dan cara
Cara penggunaan penggunaan alat tetapi tidak lengkap
alat
3. Bentuk Fisik 1 Jika alat sesuai rancangan, bisa digunakan dan bentuk fisik kuat
Produk dan kokoh
2. Jika alat sesuai rancangan ,dan bisa digunakan
3. Jika alat kurang sesuai rancangan tetapi bisa digunakan
4. Inovasi Produk: 1. Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah, dan menarik
(jika ada) 2. Alat dibuat dari bahan yang ada lingkungan rumah, dan disain
kurang menarik
Dumai, 2018
Mengetahui
Kepala SMP IT Plus Jami’atul Muslimin Guru Mata Pelajaran
Judul : Penggunaan Alat Ukur dengan satuan baku dan tidak baku
Tujuan : Dapat membedakan satuan baku dan tidak baku
Alat dan bahan:
1. Mistar
2. Timbangan Badan
3. Meja Siswa
Prosedur kerja:
1. Ukurlah panjang dan lebar meja siswa dengan menggunakan jangka tangan, dengan 3
orang peserta yang berbeda, catat hasilnya pada tabel 1 pengukuran satuan tidak baku
2. Ukurlah panjang dan lebar meja dengan menggunakan mistar, catat hasilnya pada tabel 2.
Pengukuran satuan baku
3. Ukurlah Massa dan tinggi badan teman sekelompok, catat hasilnya pada tabel 3