Anda di halaman 1dari 8

Program Unit di Ruang Hemodialisa Tahun 2015

A. PENDAHULUAN

Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit merupakan bentuk pelayanan yang di berikan


kepada pasien, oleh suatu tim multi disiplin termasuk tim keperawatan, dimana tim
keperawatan berada bersama-sama pasien selama 24 jam terus menerus. Pelayanan
keperawatan yang di berikan kepada pasien sesuai dengan keyakinan profesi dan standar yang
di tetapkan agar pelayanan yang di berikan senantiasa aman serta dapat memenuhi kebutuhan
dan harapan pasien.
Pelayanan kesehatan pada masa kini merupakan industri jasa-jasa kesehatan utama
dimana setiap rumah sakit bertanggung gugat terhadap penerima jasa pelayanan kesehatan.
Penerima jasa saat ini telah menyadari hak-haknya sehingga keluhan,laporan dan tuntutan
kepengadilan sudah menjadi bagian dari upaya mempertahankan hak mereka sebagai
penerima jasa tersebut.
Menurut deputi bidang koordinasi kesehatan dan lingkungan hidup pada saat
pembukaan konferensi internasional keperawatan di sanur,selasa 28 juni 2005,
pelayanankesehatan di berikan oleh tenaga medis kepada masyarakat secara umum
kwalitasnya belum memuaskan. Hal ini terbukti dari masih banyaknya keluhan masalah
pelayanan. Di sisi lain dekan FIK UI mengakui sampai saat ini kwalitas perawat masih belum
memadai, bahkan dari sekitar 200.000 orang perawat di Indonesia hanya 5% yang memiliki
kwalitas bagus, artinya perawat yang ada harus harus memperbaiki kualitasnya, untuk dapat
bersaing memberikan pelayanan yg memuaskan.
Untuk memberikan pelayanan yang bermutu bahkan prima, maka perlu dilakukan
evaluasi SOP terhadap perawat/bidan yang bekerja di rumah sakit Balimed.

B. LATAR BELAKANG
Dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan perawat/bidan mengenai
standar yang telah di tetapkan oleh Rs Balimed, dengan menggunakan Sistem indikator
pelayanan RS yang merupakan salah satu cara yang dapat dikaitkan dengan akuntabilitas
RS,karena dapat menunjukkan adanya suatu perubahan dari biasanya dan kemudian akan
diambil tindakan sesuai dengan kebutuhan yang dapat di perbaiki atau di pertahankan. Oleh
karena itu kejujuran dalam melaksanakan SPO mempunyai nilai tinggi dalam akuntabilitas
fasilitas kesehatan.
Rs Balimed sebagai salah satu institusi pelayanan kesehatan dengan berbagai fungsi
antara lain:fungsi pelayanan kesehatan,pendidikan dan penelitian,serta mencakup berbagai
tindakan dan disiplin. Agar mampu melaksanakan fungsi tersebut, RS harus mampu memiliki
sumber daya manusia yang professional. Untuk memberikan pelayanan yg bermutu maka
perlu dilakukan evaluasi terhadap SOP bagi perawat/bidan yang bekerja di Rs Balimed.

C. TUJUAN
1.Tujuan Umum
a. Memberikan asuhan keperawatan yang bermutu tinggi berdasarkan rencana asuhan
keperawatan secara individu sesuai dengan kebutuhan pasien.
b. Meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan mutu asuhan keperawatan melalui
pelatihan dan seminar bagi semua tenaga di ruang HD.
c. Memfasilitasi lingkungan, keadaan jumlah ketenagaan,sarana prasarana alatmedis dan
penunjang medis sehingga dapat memberikan asuhan yang optimal.
2.Tujuan Khusus

a. Mengidentifikasikan masalah pada pemberian asuhan keperawatan dengan melakukan


audit untuk menjamin mutu asuhan keperawatan dan proses keperawatan akan menjadi
dasar pemberian asuhan keperawatan yang dilakukan oleh perawat professional.
b. bMeningkatkan kemampuan tenaga keperawatan dalam melaksanakan standar asuhan
keperawatan diruang HD.
c. c.Upaya yang berkesinambungan dilakukan dalam rangka menciptakan lingkungan yang
kondusif untuk menyenangkan pasien dan semua tenaga sehingga dapat menciptakan
suasana nyaman dan aman .

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. Melakukan audit studi dokumentasi penerapan standar asuhan keperawatan .
2. Mengevaluasi ketrampilan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan dengan menilai
prosedur yang di kerjakan oleh perawatHD.
3. Pelatihan HD dan mengikuti seminar tentang ginjal dan hypertensi
4. Menganalisis lingkungan mengenai keadaan jumlah tenaga keperawatan, peralatan,
kecenderungan dalam keperawatan, keadaan pendidikan tenaga keperawatan, dan
perkembangan profesi.
5. Perencanaan pengadaan mesin baru dalam rangka pengembangan dan perluasan pelayanan
HD
6. Pertemuan rutin HD dilakukan setiap bulan untuk meningkatkan pelayanan di ruang HD
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

Pelaksanaan standar asuhan keperawatan di Rumah Sakit Balimed Denpasar


dilaksanakan oleh Ruang HD dengan metode kombinasi perawat primer dan metode katim.
1. Standar asuhan keperawatan dengan menilai dokumentasi yang di kerjakan oleh perawat
berupa pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan tindakan,evaluasi dan catatan
asuhan keperawatan keperawatan.
2. Ketrampilan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan dengan melakukan pelatihan
HD ke RSUP Sanglah dan mengikuti seminar PPGI
3. Penambahan tenaga disesuai dengan jumlah mesin (penambahan tenaga sudah dihitung di
yanmed)
4. Pengorderan mesin HD ke KSO terkait ( PT SINAR RODA UTAMA)
5. Pertemuan diadadan tiap bulan semua pembahasan dicatat dibuku agenda HD.

G. SASARAN PROGRAM
Sasaran dari program adalah:
1. Semua tenaga keperawatan di Ruang HD, akan memberikan asuhan keperawatan yang
bermutu sesuai kebutuhan pasien melalui penggunaan rencana asuhan keperawatan ,asuhan
pasien secara individual, sampai dengan pasien keluar dari Rumah sakit .
2. Semua perawat HD pada bulan april 2015 sudah mempunyai sertfikat pelatihan HD
3. Sebagian besar perawat HD sudah mengikuti seminar PPGI untuk menambah pengetahuan
tentang ginjal dan hypertensi.
4. Penambahan mesin baru terialisasi sesuai dengan pengembangan Unit HD.
H. SKEDUL/JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

NO KEGIATAN BULAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembuatan x
program
2 Sosialisasi x
standar
asuhan
keperawatan
oleh unit
terkait
3 Evaluasi x
dokumentasi
keperawatan
4 Pelatuhan x x
HD dan
seminar
PPGI
5 Perencanaan x
mesin HD
baru dan
penambahan
tenaga
perawat
6 Evaluasi x x x x
keterampilan
perawat di
R.HD
7 Pertemuan x x x x x x x x x x x x
rutin perwat
HD

I. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Untuk evaluasi pelaksanaan kerja dan pelaporan akan kami buat pada akhir kegiatan dan
dibuatkan laporan hasil dari kegiatan .

J. PENCATATAN,PELAPORAN DAN EVALUASI

K. PENUTUP
PROGRAM UNIT DI RUANG HEMODIALISA
RS BALIMED

*
**
***
**
*

Tahun 2015
EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Sosialisasi standar asuhan keperawatan dan evaluasi dukomentasi asuhan


keperawatan sudah dilakukan dan kelengkapan les asuhan keperawatan HD masih
dalam proses.
2. Satu orang perawat sudah dating dari pelatihan HD bulan april untuk selamjutnya
akan mengirim satu lagi untuk pelatihan bulan juli. Seminar PPGI dilakukan bulan
oktober.
3. Mesin Surdial 55 plus sudah datang 6 unit sudah diinstall satu unit. Jumalah mesin
yang sudah siap pakai 8 unit.
4. Ketrampilan perawat Hd sudah meningkat seiring dengan seringnya mengikuti
pelatihan dan seminar tentang HD.
5. Pertem uan rutin perawat HD sudah dilakukan setiap bulan.
PELAYANAN HD PASIEN BPJS

No. Dokumen .Revisi Halaman

Ditetapkan oleh

Direktur Utama,

SPO Tanggal Berlaku

PELAYANAN

KEPERAWATAN

Statu cara yang digunakan untuk menyelesaikan administrasi pasien dengan status
PENGERTIAN
BPJS
Agar administrasi BPJS lengkap dan benar
TUJUAN

KEBIJAKAN 1. Setiap pasien BPJS yang akan mendapatkan tindakan HD harus membawa
fotocopy kartu BPJS.
2. Administrasi pasien BPJS dianggap selesai kalau sudah mendapat SJP HD dari
loket 10 (ASKES)
3. SJP HD disimpan di ruang HD kemudian disetorkan ke mobilisasi dana saat jam
kerja.
4. Sebelum tindakan pasien harus mengurus jaminan (SJP) ke loket 10 RSUP Sanglah
Denpasar
PROSEDUR KERJA 1. Pasien mendapat tindakan HD
2. Petugas HD membuatkan surat bukti pelayanan canggih yang ditandatangani
dokter yang merawat
3. Bila pasien rawat jalan:
a. Pasien / keluarga pasien menandatangani surat bukti pelayanan canggih
dan melengkapi dengan fotocopy kartu ASKES
b. Pasien HD saat jam kerja, keluarga / pasien membawa surat bukti
pelayanan ke loket 10 (ASKES) untuk mendapat SJP HD
c. SJP HD diserahkan kembali ke petugas HD
d. SJP lembar (1) dan (2) diberikan di ruang HD, lembar (3) diberikan pasien
untuk menebus resep
4. Bila pasien rawat inap:
a. Pasien / keluarga pasien menandatangani surat bukti pelayanan canggih
dan melengkapi dengan fotocopy SJP rawat inap

5. Pasien HD di luar jam kerja loket 10, surat bukti pelayanan canggih yang sudah
ditandatangani :
- disimpan di ruang HD; status administrasi pasien sementara dianggap
penangguhan
- Surat bukti pelayanan canggih tersebut dimintakan SJP HD oleh
petugas HD saat jam kerja loket 10
- Administrasi pasien dianggap selesai setelah mendapat SJP HD dari loket 10

UNIT TERKAIT Petugas Billing, Petugas Askes

6. uan rutin perawat HD sudah dilakukan setiap bulan.

Anda mungkin juga menyukai