Tugas Pengling
Tugas Pengling
TUGAS 2
BI2001 Pengetahuan Lingkungan K09
Oleh
Kriteria penentuan kategori ini dapat diaplikasikan untuk semua unit taksonomi pada
level spesies dan dibawahnya. Khusus untuk kategori Critically Endangered,
Endangered, atau Vulnerable terdapat kriteria kuantitatif, pemenuhan salah satu dari
kriteria pada kategori ini mengkualifikasi takson tersebut pada tingkat ancaman
kepunahan sesuai kategori tersebut. Meskipun beberapa kriteria mungkin tidak cocok
untuk suatu taksa tertentu, akan selalu ada kriteria yang cocok untuk menentukan
tingkat ancaman terhadap kepunahan. Faktor relevannya adalah apakah salah satu dari
kriteria dipenuhi, bukan semua kriteria cocok atau terpenuhi. Suatu takson harus
dievaluasi ke setiap kriteria, dan semua kriteria ancaman tertinggi yang terpenuhi
harus dituliskan.
1
a. Suatu takson dapat dipindahkan dari suatu kategori ancaman tinggi ke kategori
dengan tingkat ancaman yang lebih rendah jika tidak ada kriteria ada ancaman
tingkat tinggi yang terpenuhi selama lebih dari 5 tahun terakhir.
b. Jika klasifikasi pertama ternyata salah, takson boleh dipindahkan ke kategori yang
sesuai atau tidak dimasukkan dari kategori ancaman secara langsung.
c. Perpindahan kategori dari tingkat ancaman rendah ke kategori dengan tingkat
ancaman lebih tinggi harus dilakukan sesegera mungkin.
Gambar 0-2. Contoh hewan yang dinyatakan pundah (dari kiri ke kanan), Harimau Jawa (1980), Burung Dodo
(1600-an), Harimau Bali (1937).
2
Gambar 0-3. Contoh hewan punah di alam liar (dari kiri ke kanan), Hawaiian Crow (2002), Guam Rail (1980),
Wyoming Toad (1991)
Gambar 0-4. Contoh hewan terancam punah (dari atas ke kanan), Black Rhino, Orangutan Kalimantan, Amur
Leopard [2]
ENDANGERED (EN)
Sebuah takson dikatakan spesies langka bila ada bukti terbaik yang menunjukkan
bahwa itu memenuhi salah satu kriteria A sampai E untuk spesies langka (lihat Bagian
V), dan oleh karena itu dianggap menghadapi risiko kepunahan yang sangat tinggi di
alam bebas.
3
Gambar 0-5. Contoh hewan spesies langka (dari atas ke kanan), Bluefin Tuna, Borneo Pygmy Elephant,
Chimpanzee [2]
VULNERABLE (VU)
Sebuah takson adalah rentan bila bukti terbaik yang ada menunjukkan bahwa ia
memenuhi salah satu dari kriteria A sampai E untuk rentan, dan oleh karena itu
dianggap menghadapi resiko tinggi kepunahan di alam bebas.
Gambar 0-6. Contoh hewan kategori rentan (dari atas ke kanan), Gajah Afrika, Giant Panda, Great White Shark
[2]
4
NEAR THREATENED (NT)
Sebuah takson Hampir Terancam bila telah dievaluasi berdasarkan kriteria namun
tidak memenuhi syarat untuk Terancam Punah, Terancam Punah atau Rentan
sekarang, namun dekat dengan kualifikasi untuk atau mungkin memenuhi syarat untuk
kategori terancam dalam waktu dekat.
Gambar 0-7. Contoh hewan kategori hampir terancam (dari atas ke kanan), Beluga, Jaguar, Tuna Sirip Kuning
[2]
5
Gambar 0-8. Contoh hewan kategori Least Concern (dari atas ke kanan), Burung Macaw, Beruang Cokelat, Paus
Abu-abu [2]
6
I.2 Definisi-definisi Kriteria
7
I.2.7 Fluktuasi Ekstrem (Kriteria B dan C)
Fluktuasi yang ekstrem dapat dikatakan terjadi pada sejumlah taksa bila ukuran
populasi atau daerah distribusi sangat bervariasi, cepat dan sering, biasanya dengan
variasi yang lebih besar dari satu urutan besarnya (yaitu kenaikan atau penurunan
sepuluh kali lipat).
8
I.3 Rangkuman Kriteria untuk Kategori Terancam Kritis, Spesies Langka,
dan Rentan
9
II DAFTAR PUSTAKA
[1] http://s3.amazonaws.com/iucnredlist-
newcms/staging/public/attachments/3097/redlist_cats_crit_en.pdf, diakses
tanggal 9 Oktober 2017.
10