Anda di halaman 1dari 8

cara koneksi ke mysql dari vb menggunakan mysql odbc

1. Install vbnya
2. Download mysql odbc-nya, install
3. create database di mysql, misalnya infoonline
4. use infoonline ==> create table mahasiswa
5. masuk ke control panel, switch ke classic view aja.
6. masuk ke Administrative Tools –> Data Source (ODBC)
7. Di tag user DSN, klik Add
8. pilih mysql odbc driver, –> klik finish
9. akan tampil panel odbc connector
10. isi datasource name, misal ikhsanganteng, description (kosongin juga boleh),server(defaultnya
localhost),User nya root, password (default kosong), pilih databasenya
11. Klik Test… (success, connection was made) berarti telah sukses buat koneksi, klik ok
12. Sekarang, masuk ke vbnya, klik menu project — > references — > pilih Microsoft ActiveX Data
Objects 2.0 Library dan Microsoft ActiveX Data Object RecordSet 2.8 Library
13. Di project Explorer, tambahkan module, add module
14. Isikan coding koneksi dan seleksi mahasiswa
Public con As New ADODB.Connection
Public rsmhs As New ADODB.Recordset
Public Sub konekdb()
Set con = New ADODB.Connection
‘ connection provider kalau ragu, ambil dari adodc,
‘build, isi bagian pada tag connection, isi datasource namenya,
‘pilih ikhsanganteng, ok, copy connection stringnya
con.Open “Provider=MSDASQL.1;Persist Security Info=False;Data Source=ikhsanganteng”
con.CursorLocation = adUseClient
End Sub
Public Sub seleksimhs()
Set rsmhs = New ADODB.Recordset
rsmhs.Open “select * from mahasiswa”, con, adOpenDynamic, adLockOptimistic
End Sub
——————-
Kalau udah, di form, tambahkan komponen datagrid, double klik formnya
‘tambahkan coding berikut pada form_Load
Private Sub Form_Load()
konekdb
seleksimhs
Set DataGrid1.DataSource = rsmhs
End Sub
——————–
Run (F5), selamat mencoba…

Koneksi Visual Basic 6 Ke MySQL


Sesuai janji saya di artikel ini, saya akan menulis tentang bagaimana aplikasi Visual Basic 6 anda terkoneksi dengan
MySQL. Saya beranggapan anda sudah belajar tentang dasar-dasar Visual Basic 6. Artikel ini hanya akan
membahas tentang bagaimana Visual Basic 6 dapat berkomunikasi aplikasi database MySQL.
Buatlah prosedur baru di form MDI anda atau di Module (dan pastikan kalau di Module, prosedur anda adalah Public
sehingga dapat dipanggil dari form utama anda). Berikan nama prosedur itu yang mewakili dengan koneksi anda.
Misalnya, buat koneksi.
Prosedur yang saya buat adalah sebagai berikut:
Private Sub buat_koneksi()
Dim ConnString As String
Dim db_name As String
Dim db_server As String
Dim db_port As String
Dim db_user As String
Dim db_pass As String
'//error traping
On Error GoTo buat_koneksi_Error
'/isi variable
db_name = "databaseku"
db_server = "localhost" 'ganti jika server anda ada di komputer lain
db_port = "3306" 'default port is 3306
db_user = "root" 'sebaiknya pakai username lain.
db_pass = "password_anda"
'/buat connection string
ConnString = "DRIVER={MySQL ODBC 3.51 Driver};SERVER=" & db_server & ";DATABASE=" &
db_name & ";UID=" & db_user & ";PWD=" & db_pass & ";PORT=" & db_port & ";OPTION=3"
'/buka koneksi
With Conn
.ConnectionString = ConnString
.Open
End With
'___________________________________________________________
On Error GoTo 0
Exit Sub

buat_koneksi_Error:
MsgBox "Ada kesalahan dengan server, periksa apakah server sudah berjalan !",
vbInformation, "Cek Server"
End Sub

Untuk memanggil prosedur itu, cukup panggil di form utama anda (atau form dimana anda mau memulai koneksi
anda) dengan mengetik
call buka_koneksi

atau
buka_koneksi

saja.
Dan jangan lupa untuk membuat object Conn dulu dan biasanya variable Conn ini dibuat secara Public sehingga
bisa dipanggil dimana saja. Biasaya saya buat disuatu Module yang isinya adalah koleksi variable Public. Nyatakan
variable tersebut dengan menuliskan:
Public Conn As New ADODB.Connection

Dan seperti biasa, ketika anda menutup aplikasi, anda harus menutup dulu koneksi anda ke MySQL. Biasanya
prosedur tutup koneksi ini saya taruh di blokMDIForm_Unload.
If Conn.State = adStateOpen Or Conn.State = adStateConnecting Then
Conn.Close
Set Conn = Nothing
End If

Nah, itu bagian pertama dalam membuat aplikasi Visual Basic 6 dan MySQL, untuk selanjutnya kita akan berdiskusi
tentang cara membuka tabel-tabel yang ada di MySQL.
Membuat form login vb6 – mysql
by dwi budi on Thursday, February 18th, 2010 | 4 Comments

Cara membuat form login di visual basic(vb6) dan menggunakan database mysql. Artikel ini sekaligus
menyambung artikel sebelumnya tentang koneksi vb6 mysql, yang belum sempurna karena belum
ada pembahasan mengenai resultset, nah disini nanti akan kita bahas sekaligus bagaimana cara
membuat form login di vb6 dan mysql dan mengakses resultset mysql di vb6.
Sebelumnya yang kita butuhkan adalah database mysql, my sql connector dan vb6 itu sendiri.
langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
- buat database di mysql, kemudian buat tabel login

- buat desain form di visual basic

form-login-vb6-mysql
- Jangan lupa tambahkan reference rdo object pada project, baca disini
- buat variabel sebagai berikut :
Dim koneksi As New rdoConnection
Dim rQuery As New rdoQuery
Dim rs As rdoResultset
- Buat koneksi ke database pada event form_load
Private Sub Form_Load()
koneksi.Connect = “uid=root;pwd=root;server=localhost;driver={MySQL ODBC 3.51
Driver};database=testdb;” ‘ini nyambung dengan baris diatasnya
koneksi.EstablishConnection
End Sub
- Kode login pada cmdlogin_click adalah sebagai berikut :
Private Sub cmdlogin_Click()
rQuery.SQL = “select * from login where usr=’” + txtuser + “‘ and pass=’” + txtpassword.Text + “‘”
rQuery.RowsetSize = 1
Set rQuery.ActiveConnection = koneksi
Set rs = rQuery.OpenResultset(rdOpenKeyset, rdConcurRowVer)
If rs.RowCount > 0 Then
MsgBox “login sukses”
Else
MsgBox “username atau password salah”
End If
rs.Close
End Sub
Jalankan vb6, pada contoh tabel login, datanya, username adalah admin dan password admin, jika
user menginput dengan benar, maka akan muncul messagebox, “Login sukses” (bisa anda lanjutkan
sendiri dengan memanggil form utama), dan jika user salah dalam input, akan muncul messagebox
“Username atau password salah”

login-sukses

login-gagal

Membuat Database MySQL


Oleh ruangweb

Dibuat tanggal 22/09/2008 - 02:23

Dengan database MySQL anda bisa menyimpan berbagai informasi yang


kemudian bisa dengan mudah diakses. Database itu sendiri tidak bisa dibaca
dengan mudah oleh manusia. Database MySQL banyak digunakan pada
berbagai aplikasi web seperti forum diskusi, sistem pengelolaan konten
(CMS, content management system), dan lainnya. Untuk bisa menggunakan
database, anda perlu membuatnya dulu. Hanya user MySQL (berbeda
dengan user email dan user lainnya) tertentu yang mempunyai hak akses
atas database tersebut dan bisa membaca atau menambahkan data ke
database.
Ada dua cara dalam pembuatan database MySQL. Cara termudah adalah
dengan mengikuti Tuntunan Pembuatan Database MySQL (MySQL Database
Wizzard) yang ada pada cPanel®. Cara kedua secara manual membutuhkan
tahapn lebih banyak dan tidak perlu melalui tuntunan.

Membuat Database dengan Tuntunan


Tahapn

1. Saat halaman tuntunan (MySQL Database Wizzard) ini terbuka,


masukkan nama database yang ingin anda buat pada kotak isian "New
Database".
2. Klik tombol Next Step.
3. Selanjutnya terlihat
o "Added the database NAMA_DATABASE_ANDA"
4. Masukkan nama user dan password pada kotak isian "Username" dan
"Password" yang anda inginkan untuk mengakses database.
5. Klik Next Step.
6. Selanjutnya akan terlihat
o "Added NAMAUSER with the password PASSWORD."
7. Saat kemudian halaman tampil, anda akan dihadapkan pada tabel dua
kolom. Di bagian atasnya terdapat pilihan "ALL PRIVILEGES" dengan
kotak untuk mencentang jika anda ingin memberi semua hak akses
pada user tersebut, anda juga bisa memilih hak akses tertentu yang
berada pada tabel di bawahnya. Pilihan hak akses yang ada adalah:
o SELECT - Mengijinkan user tersebut untuk memilih data dari
tabel dalam database.
o INSERT - Mengijinkan user tersebut untuk memasukkan data ke
tabel pada database.
o UPDATE - Mengijinkan user tersebut untuk mengubah data pada
database.
o DELETE - Mengijinkan user tersebut untuk menghapus data pada
database.
o INDEX - Mengijinkan user tersebut untuk mengindeks data pada
database. Ini bisa mempercepat akses database.
o CREATE TEMPORARY TABLES - Mengijinkan user tersebut
untuk membuat tabel sementara pada database.
o CREATE - Mengijinkan user tersebut untuk membuat tabel dalam
database.
o ALTER - Mengijinkan user tersebut untuk mengubah tabel dalam
database.
o DROP - Mengijinkan user tersebut untuk menghapus tabel dalam
database.
o LOCK TABLES - Mengijinkan user tersebut untuk mengunci tabel
dalam database.
o REFERENCES - Mengijinkan user tersebut untuk membuat
referensi pada tabel dalam database.

CATATAN: Biasanya anda hanya perlu memberi centang pada opsi "All
Privileges", kecuali jika anda ingin memberi sebagian akses tertentu
pada satu user atas database ini.

8. Dengan asumsi anda sudah memberi centang pada opsi "All privileges"
atau beberapa opsi hak akses pada tabel di bawahnya, lanjutkan
tuntunan dengan klik pada tombol Next Step.
9. Kemudian terlihat
o "User NAMAUSER was added to the database DATABASE."
10. Selanjutnya terdapat tiga opsi yang bisa anda pilih
o Add another database - Pilih ini jika anda ingin membuat
database lagi.
o Add another user using the MySQL Database Area - Pilih ini
jika anda ingin menambah user pada database yang baru saja
anda buat tadi.
o Return to Home - Pilih ini jika anda ingin kembali ke halaman
utama cPanel® anda.

Membuat Database MySQL secara Manual


Tahapan

1. Saat halaman ini terbuka, masukkan nama database yang ingin anda
buat pada kotak isian "New Database".
2. Klik tombol Create Database.
3. Kemudian akan ditampilkan
o "Added the database NAMA_DATABASE_ANDA".
4. Klik Go Back.
5. Selanjutnya akan terlihat tabel yang berisi nama database yang baru
saja anda buat dengan informasi sebagai berikut:
o Database - Nama database yang anda buat pada tahap 1 di atas.
o Size - Besar ukuran database anda.
o Users - Berisi entri nama user database yang anda beri hak untuk
mengakses database ini. Jika anda membuat database secara
manual, kolom ini biasanya kosong (belum ada user yang diberi
hak akses). Lanjutkan pada tahap 6 untuk mengetahui cara
memberi hak akses pada database anda.
o Actions - Perintah yang bisa anda lakukan pada database ini,
yaitu
 Delete Database [1] - Klik ini untuk menghapus database
6. Pada bagian "New User", masukkan nama user dan password pada
kotak isian "Username" dan "Password" yang anda inginkan untuk
mengakses database.
7. Klik tombol Create User.
8. Selanjutnya akan terlihat
o "Added NAMAUSER with the password PASSWORD."
9. Klik Go Back.
10. Lihat pada bagian "Add User To Database". Pilih user yang sudah
anda buat pada tahap 6 di atas dari pilihan "User", kemudian pilih
database mana user tersebut ingin anda beri akses pada pilihan
"Database".
11. Kemudian klik tombol Submit.
12. Saat kemudian halaman tampil, anda akan dihadapkan pada
tabel dua kolom. Di bagian atasnya terdapat pilihan "ALL PRIVILEGES"
dengan kotak untuk mencentang jika anda ingin memberi semua hak
akses pada user tersebut, anda juga bisa memilih hak akses tertentu
yang berada pada tabel di bawahnya. Pilihan hak akses yang ada
adalah:
o SELECT - Mengijinkan user tersebut untuk memilih data dari
tabel dalam database.
o INSERT - Mengijinkan user tersebut untuk memasukkan data ke
tabel pada database.
o UPDATE - Mengijinkan user tersebut untuk mengubah data pada
database.
o DELETE - Mengijinkan user tersebut untuk menghapus data pada
database.
o INDEX - Mengijinkan user tersebut untuk mengindeks data pada
database. Ini bisa mempercepat akses database.
o CREATE TEMPORARY TABLES - Mengijinkan user tersebut
untuk membuat tabel sementara pada database.
o CREATE - Mengijinkan user tersebut untuk membuat tabel dalam
database.
o ALTER - Mengijinkan user tersebut untuk mengubah tabel dalam
database.
o DROP - Mengijinkan user tersebut untuk menghapus tabel dalam
database.
o LOCK TABLES - Mengijinkan user tersebut untuk mengunci tabel
dalam database.
o REFERENCES - Mengijinkan user tersebut untuk membuat
referensi pada tabel dalam database.

CATATAN: Biasanya anda hanya perlu memberi centang pada opsi "All
Privileges", kecuali jika anda ingin memberi sebagian akses tertentu
pada satu user atas database ini.

13. Dengan asumsi anda sudah memberi centang pada opsi "All
privileges" atau beberapa opsi hak akses pada tabel di bawahnya,
lanjutkan dengan klik pada tombol Make Changes.
14. Selanjutnya terlihat
o "User NAMAUSER was added to the database DATABASE."
15. Klik Go Back.
16. Selanjutnya anda bisa melihat user, yang sudah anda buat pada
tahap 6 di atas, pada kolom "Users".

Anda mungkin juga menyukai