Kasus Posisi
Kasus Posisi
Salah satu tujuan Negara yang tercantum dalam pembukaan UUD NRI 1945 adalah
memajukan kesejahteraan umum, dengan dijabarkan pula melalui Pasal 33 yang menekankan
prinsip demokrasi ekonomi sebagai dasar perekonomian nasional. Sehingga dalam demokrasi
ekonomi, kepentingan rakyat kecil menjadi perhatian pemerintah. Salah satu caranya adalah
dengan mendukung upaya pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) demi mencapai
kesejahteraan umum.
Salah satu sektor UKM yang tengah marak di Indonesia saat ini adalah usaha-usaha
perintis yang bergerak di bidang digital atau e-commerce. Munculnya Undang-Undang Nomor 7
Tahun 2014 tentang Perdagangan memang telah menyebutkan mengenai e-commerce meskipun
belum diatur secara komprehensif.
Terinspirasi dari trend pembiayaan start-up digital (e-commerce) di awal tahun 2014 yang
sukses bekerja sama dengan perusahaan modal ventura, Purnama mencoba mengajukan
proposalnya (pitch deck) ke salah satu perusahaan modal ventura di Semarang, PT. Star Ventures.
Melihat appraisal result Cultivature, PT. Star Venture sesungguhnya menaruh minat
untuk memberikan pembiayaan. Namun, karena besarnya dana, PT. Star Ventures mengajak PT.
West Venture melakukan sindikasi dengan PT. Star Ventures sebagai lead investor. PT. West
Venture sendiri merupakan perusahaan modal ventura lokal dengan kepemilikan saham asing.
Nantinya, bentuk penyertaan modal terhadap PT. Cultivature tersebut dapat dipilih
melalui bentuk modal saham (equity) atau partisipasi terbatas / bagi hasil (profit sharing). Kedua
perusahaan modal ventura sepakat membiayai kebutuhan dana yang masih diperlukan PT.
Cultivature tersebut, dengan ketentuan :
a. Pembiayaan yang akan diberikan untuk pembentukan PT.Cultivature yaitu PT. Star
Ventures sebesar 30% dan PT. West Venture 70%.
b. Apabila penyertaan modal dengan pola bagi hasil maka penyertaan dilakukan secara
bertahap sebanyak 5 kali selama perjanjian ini berlangsung, dengan penyertaan awal
sebesar 50%.
c. Apabila penyertaan modal dengan pola bagi hasil maka pembagian keuntungan
antara PPU dengan PMV disepakati 40 : 60.
d. Apabila skema yang dipilih adalah penyertaan saham, maka dari modal yang diberikan
akan dikonversi menjadi saham dimana harga per lembar saham Rp. 7000,- dimana
PT. West Venture juga ingin diposisikan sebagai pemegang saham bersama-sama
dengan PT. Star Ventures sekalipun PT. West Venture tidak bertindak sebagai lead
sindikasi.
Selain itu mengenai management perusahaan, PT. Star Ventures ingin menempatkan satu
orang warga negara Indonesia dari PT. Star Ventures dan satu orang warga negara asing asal
Amerika dari PT. West Venture. Hal ini guna mengembangkan dan memperluas pasar untuk
ekspor ke luar negeri.
Perjanjian kerjasama ini akan berakhir dalam kurun waktu 10 tahun sejak mulai berlakunya pada
tahun 2016.
Meskipun demikian, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat
perjanjian pembiayaan: