KELOMPOK 6:

1. Maryati (16321862)
2. Alfan Aji Pratama (16321876)
3. Lutviana Dwi Indramaya (16321886)
4. Anton Wahono (14321802)
5. Dahniar Nur Kholidia (13321749)

PERSAMAAN LINGKARAN

A. Menemukan Konsep Persamaan Lingkaran

Definisi 1

Lingkaran adalah tempat kedudukan titik-titik pada suatu bidang yang berjarak
sama terhadap sebuah titik tertentu

Sifat 1

Persamaan lingkaran yang berpusat di P(0,0) dan memiliki jari-jari r adalah

2 2 2
x + y =r
Atau dengan kata lain Jika L adalah himpunan titik-titik yang berjarak r
2 2 2
terhadap titik P(0, 0) maka L {(x, y) | x + y =r }

Contoh 1 :

Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di titik P(0, 0) dengan jari-jari sebagai
berikut: a. 3 b. 4 c. 5 d. 6

Penyelesaian :

a. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik P(0, 0) dengan panjang jari-jari 3

adalah 2
x +y
2
= 32 ⇔ 2
x +y
2
=9

b. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik P(0, 0) dengan panjang jari-jari 4

adalah 2
x +y
2
= 42 ⇔ 2
x +y
2
= 16

c. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik P(0, 0) dengan panjang jari-jari 5

adalah 2
x +y
2
= 52 ⇔ 2
x +y
2
= 25
d. Persamaan lingkaran yang berpusat di titik P(0, 0) dengan panjang jari-jari 6
adalah 2
x +y
2
= 62 ⇔ 2
x +y
2
= 36

Sifat 2

Persamaan lingkaran yang berpusat di P ( a , b ¿ dan memiliki jari-jari r

adalah ( x−a)2 +( y−b)2 = r 2
Atau dengan kata lain
Jika L adalah himpunan titik-titik yang berjarak r terhadap titik P (
a,b¿ maka L {(x, y) | ( x−a)2 +( y−b)2 = r 2 }

Contoh 2 :

Tentukan persamaan lingkaran yang berpusat di (2, 2) dan berjari-jari r = 2.

Penyelesaian :

2 2
(x−a) +( y−b) = r 2

a = 2; b = 2; c = 2

⇔ (x−2)2+( y−2)2 = 22

⇔ (x−2)2+( y−2)2 = 4

( 2,2 ) dan r=2

Lingkaran pusat

Jadi persamaan lingkaran yang berpusat di (2, 2) dan berjari-jari r = 2 adalah

(x−2)2+( y−2)2 = 4

Contoh 3 :
Tentukan titik pusat dan jari-jari lingkaran berikut!

a. (x−2)2+( y +2)2=4

b. (x+ 2)2 +( y+ 2)2 = 9

c. (x+ 2)2 +( y−2)2 = 16

d. (x+ 2)2 + y 2 = 16

Penyelesaian :

a. ( x−2)2+( y +2)2=4
⇔ ( x−2)2+( y +2)2=22
a = 2; b = –2; r = 2
lingkaran tersebut berpusat di titik (2, – 2) dan berjari-jari 2
b. ( x+2)2 +( y+ 2)2 = 9
⇔ ( x+ 2)2 +( y+ 2)2 = 32
a = –2; b = –2; r = 3
Lingkaran tersebut berpusat di titik (–2, –2) dan berjari-jari 3
c. ( x+ 2)2 +( y−2)2 = 16
⇔ ( x+ 2)2 +( y−2)2 = 4 2
a = –2; b = 2; r = 4
Lingkaran tersebut berpusat di titik (–2, 2) dan berjari-jari 4
d. ( x+ 2)2 + y 2 = 16

⇔ (x+ 2)2 + y 2 = 16

a = –2; b = 0; r = 4
Lingkaran tersebut berpusat di titik (–2, 0) dan berjari-jari 4

B. Bentuk Umum Persamaan Lingkaran

Pada pembahasan sebelumnya telah dibahas tentang konsep persamaan lingkaran yaitu :

2 2 2
a. Lingkaran yang berpusat di P(0, 0) dan berjari-jari r persamaannya adalah x + y =r

b. Lingkaran yang berpusat di P(a, b) dan berjari-jari r persamaannya adalah

(x−a)2 +( y−b)2 = r 2

Jika diperhatikan kedua bentuk persamaan lingkaran tersebut, maka dapat langsung diketahui
titik pusat lingkaran dan panjang jari-jarinya. Persamaan tersebut dinamakan bentuk baku
persamaan lingkaran.

Contoh 4 :
Jabarkanlah persamaan (x−a)2 +( y−b)2 = r 2

Berdasarkan penjabaran tersebut diperoleh persamaan a2 +b 2−r 2 = C dengan –a = A; –b

= B, tentukanlah nilai r.

Penyelesaian :

Karena 2 2
a +b −r
2
= C dan –a = A; –b = B, maka r
2
= 2
A + B −C
2 2
⇔ r=¿ ±

√ A 2+ B 2−C2
Contoh 5 :

2 2
Berdasarkan penjabaran dari ( x−a) +( y−b) = r 2 diperoleh persamaan
x 2+ y 2 +2 Ax +2 By +C=0 , ubahlah persamaan tersebut ke dalam persamaan bentuk baku
persamaan lingkaran!

Penyelesaian :

2 2
x + y +2 Ax +2 By +C=0

2 2
⇔ x + y +2 Ax +2 By = –C

⇔ ( x 2 + 2 Ax + A 2 )– A2 + ( y 2 + 2 By + B 2 )– B 2 = –C

x+ A y +B
⇔( 2 +( 2 = A 2 + B 2 = –C
¿¿ ¿¿

x+ A y +B A 2 + B2−C
⇔( +( = √¿
2
¿ ¿2 ¿ ¿2
¿
2 2
x+ A y +B A + B −C
Diperoleh bahwa persamaan ( + ( = A= √¿
2 adalah persamaan
¿ ¿2 2
¿¿
¿

lingkaran yang berpusat di titik P(–A, –B) dan berjari-jari r = A 2 + B2−C

√¿¿

Sifat 3

Bentuk umum persamaan lingkaran adalah

2 2
x + y +2 Ax +2 By +C=0
 dengan titik pusat P(–A, –B) dan berjari-jari r = A 2 + B2−C
√¿¿
dengan A, B, C bilangan real dan A 2 + B2 ≥ C

Contoh 6 :

Tentukan titik pusat dan jari-jari lingkaran yang memiliki persamaan

2 3
x + y +10 x−8 y +25=0 , lalu gambarkan lingkaran tersebut dalam bidang Kartesius!

Penyelesaian:

x 2+ y 3 +10 x−8 y +25=0

A = –5; B = 4, dan C = 25

Titik Pusat (–5, 4)

Jari-jari lingkaran

r= A 2 + B2−C
√¿¿

r= √(−5)2+ 42 −25=4

2 3
Lingkaran x + y +10 x−8 y +25=0

C. Kedudukan Titik Terhadap Lingkaran

Definisi 2

1. Suatu titik A(v, w) terletak di dalam lingkaran yang berpusat di P(0, 0) dan
berjari-jari r jika v 2 +w 2 < r 2 .
2. Suatu titik A(v, w) terletak pada lingkaran yang berpusat di P(0, 0) dan berjari-
 jari r jika v 2 +w 2 = r 2 .
3. Suatu titik A(v, w) terletak di luar lingkaran yang berpusat di P(0, 0) dan berjari-
jari r jika v 2 +w 2 > r 2

Definisi 3

Suatu titik A(v, w) terletak di dalam lingkaran yang berpusat di P(a, b) dan berjari-
jari r jika (v –a)2 + (w–b)2 < r2.
2. Suatu titik A(v, w) terletak pada lingkaran yang berpusat di P(a, b) dan
berjari- jari r jika (v – a)2 + (w– b)2 = r2.
3. Suatu titik A(v, w) terletak di luar lingkaran yang berpusat di P(a, b) dan
berjari- jari r jika (v – a)2 + (w– b)2 > r2.

Contoh 7 :

Apakah titik-titik berikut terletak di luar, di dalam, atau pada lingkaran x2 + y2 – 8x + 6y +

20 = 0 ?

a. Q(–1, –1) b. R(2, –3)

c. S(0, 5) d. T(–4, 0)

Alternatif Penyelesaian: Persamaan lingkaran x2 + y2 – 8x + 6y + 20 = 0 diubah menjadi

bentuk baku persamaan kuadrat menjadi (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5

a. Q(–1, –1) disubstitusikan ke persamaan (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5

diperoleh (–1 – 4)2 + (–1 + 3)2 = (–5)2 + 22 = 29 > 5
Titik Q(–1, –1) berada di luar lingkaran (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5

b. R(2, –3) disubstitusikan ke persamaan (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5 diperoleh (2 – 4)2 + (–3 +

3)2 = (–2)2 + 0 = 4 < 5 Titik R(2, –3) berada di dalam lingkaran (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5

c. S(4, –3) disubstitusikan ke persamaan (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5 diperoleh (4 – 4)2 + (–3 +

3)2 = 0 + 0 = 0 < 5 Titik S(4, –3) berada di dalam lingkaran (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5

d. T(2, –4) disubstitusikan ke persamaan (x – 4)2 + (y + 3)2 = 5 diperoleh (2 – 4)2 + (–4 +

3)2 = (–2)2 + (–1)2 = 4 + 1 = 5 = 5 Titik T(2, –4) berada pada lingkaran (x – 4)2 + (y + 3)2 =
5
4. Kedudukan Garis terhadap Lingkaran