Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Salah Satu Syarat Dalam
Menempuh Program Pendidikan Profesi Dokter Bagian Ilmu Kesehatan Anak
Di RSUD R.A. KARTINI JEPARA
Pembimbing:
dr. Sylvi Anitasari, Sp.A
Oleh :
Diana Lita Sari
30101407166
I. IDENTITAS
Nama Penderita : An. S U
Umur/tgllahir : 23 Maret 2004 ( 14 tahun 4 bulan)
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Pondok Muamalat, Jepara
Keluhan Utama
Batuk pilek
Riwayat PenyakitSekarang
- Pasien datang ke Poli Anak RSUD RA Kartini dengan keluhan batuk pilek
sejak ± 2 minggu yang lalu.
- Batuk sejak ± 2 minggu yang lalu, batuk dirasa terus menerus dan disertai
dahak berwarna hijau kental, batuk tidak dipengaruhi oleh waktu (pagi,
siang, sore dan malam) dan tidak dipengaruhi oleh posisi, batuk tidak di
sertai suara grok grok, sesak nafas dan mengi, keluhan batuk tidak
diperingan oleh apapun, batuk dicetuskan bahwa sebelumnya anak jajan
sembarangan. keluhan batuk dirasakan tidak menggangu aktivitas dan anak
masih aktif dipondok.
- Keluhan lain berupa pilek dan nyeri saat menelan, pilek dirasakan sejak ± 2
minggu yang lalu, pilek disertai keluar ingus berwarna putih, saat ini keluhan
pilek sudah berkurang, namun nyeri dada, batuk dan nyeri telan masih ada.
- Keluhan seperti demam, nyeri perut, mual, muntah, BAB cair disangkal.
Riwayat Sosio-Ekonomi
Ayah dan ibu bekerja wiraswasta. Ayah, ibu dan pasien tidak tinggal serumah.
Biaya pengobatan menggunakan umum.
Kesan sosial ekonomi : Cukup
Keadaan bayi
Berat badan lahir : Tidak ada data
Panjang badan lahir : Tidak ada data
Lingkar kepala : Tidak ada data
Lingkar dada : Tidak ada data
Langsung menangis : Tidak ada data
Kelainan bawaan : Tidak ada data
Riwayat Makan-Minum
Tidak ada data.
Kesan : Normal
Keadaan Umum
Tampak sehat
TandaVital
Tekanan darah : 120/80 MmHg
Nadi :
- Frekuensi : 85 x/ menit
- Irama reguler
- Isi dan tegangan cukup
Laju pernafasan : 20 x/ menit
Suhu : 36,3° C (axilla)
Status Internus
Kepala : Mesocephale
Rambut : Hitam, tidak mudah dicabut
Kulit : warna kulit coklat, pucat (-), sianosis (-), hiperpigmentasi (-)
Mata : konjungtiva anemis ( -/- ), sklera ikterik(-/-) , Oedem palpebra
( -/- )
Hidung : Sekret ( +/+ ), nafas cuping hidung ( -/- )
Telinga : Discharge (-/-), serumen (- /- ) membran timpani sulit dinilai
Mulut : Bibir kering ( - ), bibir sianosis ( - ), gusi berdarah ( - ),
gigi berlubang (-)
Leher : Simetris, pembesaran kelenjar limfe ( - )
Tenggorok : T2-T2, detritus (-) dan Faring hiperemis ( + )
THORAK
Paru-paru
Inspeksi : Bentuk normal, hemithorax dextra dan sinistra simetris,
retraksi (-)
Palpasi : Stemfremitus kanan = Stemfremitus kiri, nyeri tekan ( - )
Perkusi : Redup pada paru bagian bawah
Auskultasi : Suara dasar vesikuler, suara tambahan ronkhi (-/-), wheezing
(-/-)
Jantung
Inspeksi : Iktus kordis tidak tampak
Perkusi : Batas kiri atas : ICS II linea parasternalis sinistra
Batas pinggang : ICS III linea mid clavicular sinistra
Batas kanan bawah : ICS V linea parasternalis dextra
Batas kiri bawah :ICSV2 cm medial linea mid clavicula
sinistra
Palpasi : Iktus cordis teraba, tak kuat angkat
Auskultasi : Irama : Reguler
Bunyi Jantung : BJ I dan BJ II normal reguler
Bising : (-)
Abdomen
Inspeksi : Datar
Auskultasi : Peristaltik (+) normal
Perkusi : Timpani seluruh lapang abdomen
Palpasi : Supel, nyeritekan (-), perbesaran organ (-)
V. DAFTAR MASALAH
1. Nyeri dada
2. Batuk pilek
3. T2-T2 dan faring hiperemis
V. ASSESMENT :
IRAA
T2-T2 dan Faring hiperemis
I. DIAGNOSIS BANDING
IRAA
dd :
Tonsilitis akut
Faringitis akut
Tonsilofaringitis akut
Rhinitis
Ip. Mx :
Keadaan umum
Keluhan makin memberat disertai dengan keluhan lain seperti sesak
napas, demam dll
Ip. Ex
Kontrol jika obat habis dan keluhan masih ada
Hindari pencetus dengan cara tidak jajan sembarangan
Asupan diit yang cukup, banyak minum air putih
Berikan minuman hangat untuk melegakan batuk
Cukup istirahat