Oleh :
Lukmanul Hakim
14.286.0022
Oleh :
Lukmanul Hakim
14.286.0022
Disahkan oleh:
Disetujui Oleh :
Pembimbing I Pembimbing II
B. LATAR BELAKANG
Aktivitas penambangan pada suatu areal tambang merupakan aspek penting yang
harus diperhatikan dan menjadi faktor penentu dalam keberhasilan atau sukses
dicapai saat pengerjaannya di lapangan. Salah satu indikator yang dianggap sangat
penting adalah pencapaian target produksi yang kemudian dilatar belakangi oleh
Perencanaan tambang merupakan suatu tahap penting dalam studi kelayakan dan
block model untuk tambang bijih atau kuari, maupun gridded seam model untuk
endapan tabular seperti batubara. Dua aspek penting dalam pekerjaan perencanaan
D. PERMASALAHAN
E. PEMBATASAN MASALAH
survey dan software tambang surpac 6.1.3 dan menganalisa volume emas primer
perencanaan tambang, baik dari segi tata tahapan perencanaan, kombinasi data
dengan software maupun evaluasi dalam bentuk gambar (peta). Selain itu
G. METODELOGI PENELITIAN
a. Data primer, yaitu data yang diambil dari pengamatan lapangan dengan
b. Data sekunder, yaitu data yang diambil dari literatur dan referensi-referensi
kesimpulan yang merupakan hasil akhir dari korelasi antara hasil pengolahan data
2. Pengolahan data
Pengolahan data merupakan perubahan dari data mentah yang diambil dari
yang diperlukan seperti nilai rata-rata, rumus luasan dan bangun ruang, dan
antara data hasil pengamatan langsung dilapangan dengan teori-teori ynag sudah
hasil perbandingan antara teori yang telah ada dengan keadaan sesungguhnya
dilapangan.
3. Pembahasan
ada atau pun berupa analisa terhadap pengolahan data yang telah dilakukan.
Pembahsan sebaiknya dilakukan secara akurat dan teliti sehingga akan diperoleh
penarikan kesimpulan yang telah ada sehingga kesimpulan yang dihasilkan dapat
menjadi dasar bagi penelitian yang sama di masa yang akan datang. Biasanya
setelah kesimpulan terdapat pula suatu saran. Saran yang diberikan sebaiknya
H. LANDASAN TEORI
1. Emas
Emas diartikan sebagai logam mulia unsur kimia dalam table periodik yang
memiliki rumus kimia Au bahasa latin (Aurum) dan nomor atom 79. Sebuah
logam transisi (trivalen atau univalent) yang lembek, mengkilap, kuning, berat,
malleable dan ductile. Emas tidak bereaksi dengan zat kimia lainnya tetapi
terserang oleh klorin, fluorin dan aqua regia. Logam ini banyak terdapat di nugget
emas atau serbuk di bebatuan dan di deposit Alluvial dan salah satu logam
coenage. Kode ISOnya adalah XAU dan emas melebur dalam bentuk cairan pada
ekonomis yang cukup tinggi sehingga dapat menggantikan peran bahan bakar
penyebarannya ditentukan dari strike dan dip pada daerah tersebut, sehingga di
Namun sesuai dengan laju pelapukan dan curah hujan yang tinggi, sehingga
diakibatkan karena adanya struktur geologi yang berupa sesar, kekar dan lipatan.
Untuk itu dalam sistem penambangan terbuka sebaiknya dilakukan dengan sistem
tambang berdasarkan hasil study kelayakan dan eksplorasi yang dilakukan secara
yang kompleks bukan hanya untuk perancangan geometrik 3D dari tambang, tapi
(mencapai ultimate pit limit) dalam jangka waktu tertentu secara aman dan
penambangan.
menghasilkan tonase pada tingkat produksi yang telah ditentukan dengan biaya
semurah mungkin.
menghasilkan aliran kas yang maksimal pada beberapa kriteria ekonomi seperti
ENVIRONMENT technicalTHE
AFFECTING prefeasibility detailed mine
ULTIMATE PIT LIMIT DESIGN
parameter study design
LITOLOGY
NON HUM AN FACTORS GEOLOGICAL UNCERTANLY, CONSTANLY CHANGING AS INFORM ATION IS ADDED TO DATABASE
Data geoteknik
Data kegempaan
Data keekonomian
- Pertimbangan geometri
Geometri terdiri dari tinggi jenjang, sudut lereng jenjang tunggal, dan
(overall slope angle) adalah sudut yang sebenarnya dari dinding pit
semua profil lain di pit wall. Topografi merupakan faktor yang penting.
Akan sulit sekali bagi truk untuk keluar dari pit ke medan yang curam.
bidang sesar, bidang sayap lipatan, sedangkan struktur garis antara lain garis
perpotongan dua bidang perlapisan, garis poros lipatan, goresan pada bidang
sesar, liniasi dan lain sebagainya. Dengan demikian masalah geometri dalam
dan garis-garis. Didalam prinsip geometri, suatu bidang atau garis adalah
unsur yang mempunyai kedudukan atau orientasi yang pasti di dalam ruang,
dan hubungan antara satu dan lainnya dapat dideskripsikan. Dalam hal ini,
gambaran datar pada suatu bidang. Dengan kata lain, bentuk dan posisi
Banyak cara untuk merancang sebuah ultimate open pit. Pit limit adalah
tahap awal dalam menentukan arah penambangan dan batas akhir penambangan
kuantitas dan kualitas data, kemampuan komputer, dan asumsi dari seorang
enginer tersebut. Langkah pertama untuk perencanaan jangka panjang atau pendek
adalah menetukan batas dari open pit. Batas ini menunjukkan jumlah bijih yang
geometri, dan lokasi dari pit utama sangat penting dalam perencanaan tempat
dan semua fasilitas lain pada tambang terbuka tersebut. Pengetahuan tambahan
dari rancangan ultimate pit juga berguna dalam membantu pekerjaan eksplorasi
mendatang. Dalam merancang ultimate pit, seorang engineer akan memberi nilai
pada parameter fisik dan parameter ekonomi. Batas pit utama merupakan batas
Sebuah blok tidak akan ditambang kecuali blok tersebut dapat membayar
Untuk konservasi dari sumber daya alam. Blok yang memenuhi persyaratan
sasaran pertama merupakan bagian dari pit. Hasil dari sasaran-sasaran ini
mengakibatkan perubahan pada rancangan pit. Karena nilai dari parameter tidak
diketahui pada saat merancang, seorang enginer diharapkan dapat merancang pit
untuk berbagai nilai untuk menentukan faktor yang paling penting maupun
a. Metode komputerisasi
Yang harus dipahami, rancangan modern dari suatu pit membuat ahli
tersebut, alternatif yang dapat dikerjakan terbatas. Begitu ada informasi tambahan
atau ada parameter desain yang berubah, maka keseluruhan prosesnya mungkin
metode manual. Komputer telah terbukti sebagai alat yang hebat untuk
tanah penutup dari rancangan pit. Perhitungan dengan komputer di bawah kendali
oleh seorang enginer. Karakteristik yang lain yang membedakan jenis metode
penambangan. Dalam metode satu blok penuh, setiap blok ditambang sebagai
suatu kesatuan atau utuh, dalam metode blok parsial, bagian setiap blok dapat
ditambang.
Akurat, dengan penggunaan blok parsial, tonase dalam jumlah kecil dapat
Keterbatasan fisik, lereng pit yang diinginkan dan batas pit diperkirakan
dinding pit yang tidak dapat diterima dalam masalah operasi dan kestabilan
lereng. Beberapa teknik blok penuh dapat mengasumsikan ukuran blok sebagai
fungsi lereng pit dan beberapa tidak mengijinkan lereng untuk bervariasi pada
pit. Ketelitian diperlukan untuk merancang pit yang menggunakan teknik blok
penuh.
Biaya sebagaimana biasanya digunakan, metode blok penuh terbukti lebih
murah daripada metode blok parsial. Sebagai hasilnya, beberapa konfigurasi pit
dapat dengan cepat dianalisa dengan metode blok penuh untuk memberikan
dasar yang baik untuk analisa blok parsial secara lebih detail.
dimensi, ukuran dan kualitasnya dan dapat diproduksi. Dari informasi tersebut,
dapat dilakukan identifikasi ketebalan tanah penutup dan bahan galian. Untuk
untuk seluruh lapisan. Prosedur ini berlaku untuk seluruh lubang bor. Perbedaan
ketebalan dari tanah penutup dan bahan galian berpengaruh terhadap elevasi batas
atas dan batas bawah keduanya. Perhitungan luas daerah tergantung dari metode
dilakukan atas dasar berat dari bahan galian tersebut. Hal ini berlawanan dengan
material yang dipindahkan. Konversi dari volume ke berat harus dilakukan dalam
maupun bahan galian yang akan ditambang dihitung dalam satuan berat (tonase).
Konversi satuan volume ke satuan berat dilakukan dengan bantuan suatu faktor
tonase. Faktor tonase yang dimaksud adalah density. Besar nilai density untuk
Setelah data-data hasil uji kualitas dari conto dimasukkan ke dalam basis data,
kemudian dilakukan penaksiran data kualitas pada titik-titik (grid) yang belum
mempunyai data kualitas. Nilai data hasil taksiran tersebut merupakan nilai rata-
rata tertimbang (weighting average) dari data conto yang telah ada. Dalam
Letak grid atau blok yang akan ditaksir terhadap letak data conto,
conto.
umumnya dilakukan dengan model blok (block model). Dimensi block model
sama tinggi jenjang. Semua informasi seperti jenis batuan, kualitas, dan topografi
Jadwal Pelaksanaan
Kegiatan Minggu
NO 1 2 3 4 5 6 7 8
1 Orientasi Lapangan
2 Pengambilan Data
3 Pengolahan dan
Analisa Data
4 Penyusunan Laporan
J. PENUTUP
PT.Bukit Asam (Persero), Tbk. Dan untuk selanjutnya kami mohon bimbingan
Eirlangga
Kennedy,2000,”Tambang Terbuka”,Bandung;Ha