Contoh : Station Metering PGN Waru

FM– 505 A
Pembacaan Flow Rate

Contoh : Station Metering PKG

FM– 504 A
Pembacaan Flow Rate
 Petunjuk Untuk Mencari C’ Dari Buku AGA 3

1. Fb ( Basic Orifice Factor ) : Buka Appendix B hal 65 dengan Tabel B1 - Fb (Flange Tap)
Mengacu pada ~ Diameter Orifice Plate & Diameter dalam Pipa.
Misalkan data kurang tepat dengan pembacaan di table digunakan
Interpolasi , contoh : d (D.Orifice) = 4.723 Inc.
D (D.dalam Pipa) = 7.981 Inch.
d D
4.500 4360.6
4.723 X
4.750 4928.2
(4.723 – 4.500) (X – 4360.6)
(4.750 – 4.500) (4928.2 – 4360.6)
2. Ftb ( Temperatur Base Factor ) : Buka Appendix D hal 99 dengan Tabel D2 - Ftb
Mengacu pada Temperatur Base Tb = 60oF, didapat
Ftb = Tb + 460
Ftb = 1.00000
60 + 460

3. Fpb ( Pressure Base Factor ) : Buka Appendix D hal 98 dengan Tabel D1 - Fpb
Mengacu pada Pressure Base Pb = 14.65 Psia, didapat
Fpb = 14.73 Fpb = 1.0055
Pb

4. Ftf ( Flowing Temperatur Factor ) : Buka Appendix D hal 100 dengan Tabel D3 - Ftf
Mengacu pada Temperatur Aliran Tf = 80oF,
Ftf = 60 + 460 Didapat Ftf = 0.9813
Tf + 460

5. Fg ( Specific Gravity Factor ) : Buka Appendix D hal 101 dengan Tabel D4 - Fgr
Mengacu pada Specific Gravity SG = 0.601,
Didapat Fg = 1.28992, atau dicari dengan menggunakan
Rumus :
Fgr = 1
Gr

6. Fr ( Reynold Number Factor ) : Buka Appendix B hal 72 dengan Tabel B2 – b, pada

 Tabel ini untuk mencari b, Mengacu pada
~ Diameter Orifice Plate & Diameter dalam Pipa.
Misalkan data kurang tepat dengan pembacaan di tabel
Digunakan Interpolasi
contoh : d (D. Orifice) = 4.723 Inc.
D (D. Dalam Pipa) = 7.981 Inch.
~ Sedangkan untuk mencari Fr, digunakan rumus:
Fr = 1 + b
Hw.Pf

7. Fa ( Thermal Expansion Orifice Factor ) : Buka Appendix E hal 122 dengan mengacu pada
Bahan pelat dari Orifice, Untuk
~ bahan Stainless Steel menggunakan rumus :

Fa = 1 + ( 0.0000185 ( tf - tmeasurement ) )

~ bahan Monel menggunakan rumus :

Fa = 1 + ( 0.0000159 ( tf - tmeasurement ) )

Jadi Perhitungannya : tf = 80oF & tmeas = 68oF

Fa = 1 + ( 0.0000185 (80 - 68) )
Fa = 1.00022

8. Y ( Expansion Factor )
: Buka Appendix B hal 77 dengan Tabel B4, pada table ini
untuk mencari Y for Flange Tap, Mengacu pada :
~ Rasio Diameter Orifice Plate dengan Diameter dalam Pipa.
~ Rasio Differensial Pressure (Hw) dengan Static Pressure (Pf)
Dengan melihat pada tabel Static Pressure dari Down Stream
Digunakan Interpolasi
Contoh : ~ Hw / Pf = 25 / 314.7 = 0.079
~d/D = 4.723 / 7.981 = 0.592
(Digunakan Interpolasi)
~ Pembacaan pada tabel = 1.00044

9. Fpv ( Supercompressibility Factor ) : Buka Appendix D hal 103 dengan Tabel D5 - Fpv
Dengan Asumsi Specific Gravity SG =0.6, untuk Hidro
Carbon Gas, mengacu pada Static Pressure (Psig)
Dengan Temperatur.
Contoh : T = 80oF & Press. = 300 Psig
Fpv = 1.0212

Untuk menghitung Fpv, maka dalam AGA Report No. 3 ANSI/API 2530 - 1985 telah disusun
suatu tabel, bila kondisi suhu dan tekanan diketahui maka Fpv dapat dihitung, dengan ketentuan
persamaan yang digunakan sebagai berikut :
1. Bila specific gravity antara 0,560 s/d 0,750
  Fp xPf x3.444 x10 5 x101.785 xSG 
Fpv = 1  3.825 
 FT xT f 

2. Bila specific grafity 0,760 s/d 0,950

 Fp xPf x9.16 x10 5 x101.785 xSG 

Fpv = 1  3.825 
 FP xT f 

156,47
Fp = , dimana Kp = % CO2 – (0,392 x % N2)
160,8  (7,22 xG )  K P
226,29
FT = , dimana KT = % CO2 – (1,681 x % N2)
99,15  ( 211,9 xG )  K T

Dimana : Pf = Tekanan operasi + 14.73 psia

Tf = Temperatur operasi + 460 0R
Faktor Fpv bisa dilihat juga pada lampiran 24a-24b.