Anda di halaman 1dari 7

AGAMA SEBAGAI SUMBER MORAL

Agama merupakan sistem kepercayaan yang meliputi tata cara peribadatan


hubungan manusia dengan sang mutlak, hubungan manusia dengan manusia,
dan hubungan manusia dengan alam lainnya sesuai dengan kepercayaan
tersebut. Berdasarkan klasifikasi manapun diyakini bahwa agama memiliki
peranan signifikan bagi kehidupan manusia, disebabkan agama terdapat
seperangkat nilai yang menjadi pedoman dan pegangan manusia. Salah
satunya adalah dalam hal moral.

 Pengertian Agama
o Agama menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sistem
yang mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadatan
kepada Tuhan Yang Mahakuasa serta tata kaidah yang
berhubungan dengan pergaulan manusia dan manusia serta
lingkungannya.
o "agama" berasal dari bahasa Sanskerta, Agama yang berarti
"tradisi".
o dari bahasa Latin religio dan berakar pada kata kerja re-ligare yang
berarti "mengikat kembali". Maksudnya dengan bereligi,
seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan.
o Dalam bahasa inggris agama disebut religion, berasal dari bahasa
latin leregele artinnya mengumpulkan, membaca. Relegion
mengandung pengertian kumpulan cara-cara peribadatan yang
terdapat dalam kitab suci yang harus dibaca.
o Dalam bahasa arab agama adalah din yang secara etimologis
memiliki arti balasan atau pahala, ketentuan, kekuasaan,
pengaturan, perhitungan, taat, patuh dan kebiasaan.
Agama memang membawa peraturan, hukum yang harus dipatuhi, menguasai
dan menuntut untuk patuh kepada Tuhan dengan menjalankan ajarannya,
membawa kewajiban yang jika tidak dilaksanakan akan menjadi hutang yang
akan membawa balasan baik kepada yang taat memberi balasan buruk kepada
yang tidak taat.

 Pengertian Moral
o Moral berasal dari kata bahasa Latin mores yang berarti adat
kebiasaan.Kata mores ini mempunyai sinonim mos,moris,manner
mores atau manners,moral.
o Dalam bahasa Indonesia,kata moral berarti akhlak (bahasa
Arab)atau kesusilaan yang mengandung makna tata tertib batin
atau tata tertib hati nurani yang menjadi pembimbing tingkah laku
batin dalam hidup.

Moral adalah sesuatu yang berkenaan dengan baik dan buruk.

 Agama Sebagai Sumber Moral


Agama dalam bahasa Indonesia, religion dalam bahasa Inggris,
dan di dalam bahasa Arab merupakan sistem kepercayaan yang meliputi
tata cara peribadatan hubungan manusia dengan Sang Mutlak,
hubungan manusia dengan manusia, dan hubungan manusia dengan
alam lainnya yang sesuai dengan kepercayaan tersebut.

Agama memiliki peranan penting dalam usaha menghapus krisis


moral dengan menjadikan agama sebagai sumber moral. Allah SWT telah
memberikan agama sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan di
dinia ini. Dalam konteks Islam sumber moral itu adalah Al-Qur’an dan
Hadits.

Menurut kesimpulan A.H. Muhaimin dalam bukunya Cakrawala


Kuliah Agama bahwa ada beberapa hal yang patut dihayati dan penting
dari agama, yaitu:

1) Agama itu mendidik manusia menjadi tenteram, damai,


tabah, dan tawakal

2) Agama itu dapat membentuk dan mencetak manusia


menjadi: berani berjuang menegakkan kebenaran dan keadilan, sabar,
dan takut berbuat dosa

3) Agama memberi sugesti kepada manusia agar dalam jiwanya


tumbuh sifat-sifat mulia dan terpuji, toleransi, dan manusiawi.

Dengan demikian peran agama sangat penting dalam kehidupan


manusia, salah satunya, sebagai sumber akhlak. Agama yang diyakini
sebagai wahyu dari Tuhan sangat efektif dan memiliki daya tahan yang
kuat dalam mengarahkan manusia agar tidak melakukan tindakan
amoral.
 Hubungan Manusia dengan Allah
Sifat hubungan antara manusia dengan Allah SWT dalam ajaran
Islam bersifat timbal-balik, yaitu bahwa manusia melakukan hubungan
dengan Tuhan dan Tuhan juga melakukan hubungan dengan manusia.
Tujuan hubungan manusia dengan Allah adalah dalam rangka
pengabdian atau ibadah. Dengan kata lain, tugas manusia di dunia ini
adalah beribadah, sebagaimana firman Allah swt dalam Al-Quran surat
Adz-Dzariat ayat 56:

‫س ْال ِجنُ َخلَ ْقتُ َو َما‬ ِ ْ ‫ ِإّلُ َو‬٥٦﴿‫ون‬


َُ ‫اْل ْن‬ ِ ‫﴾ ِل َي ْعبد‬
Artinya:

“Dan tidak aku ciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka

menyembah kepada ku.”

Secara garis besar, ibadah kepada Allah itu ada dua macam, yaitu
ibadah yang bentuk dan tata caranya telah di tentukan oleh Allah swt,
dan ibadah dan bentuk tata caranya yang tidak di tentukan oleh Allah
swt. Ibadah jenis pertama adalah

o Mahdhoh, yaitu ibadah dalam arti ritual khusus, dan tidak


bisa diubah-ubah sejak dulu hingga sekarang, misalnya
sholat, puasa, dan haji: cara melakukan ruku’ dan sujud dan
lafal-lafal apa saja yang harus dibaca dalam melakukan
sholat telah ditentukan oleh Allah SWT.3 Demikian pula
cara melakukan thawaf dan sa’i dalam haji beserta lafal
bacaannya telah ditentukan oleh Allah SWT. Inti ibadah
jenis ini sebenarnya adalah permohonan ampun dan mohan
pertolongan dari Allah swt.

o Jenis ibadah yang kedua disebut ibadah ghairu mahdoh atau


ibadah dalam pengetahuan umum, yaitu segala bentuk
perbuatan yang ditujukan untuk kemaslahatan, kesuksesan,
dan keuntungan.

Prinsip dasar ajaran Islam mengenai hubungan manusia dengan Allah


intinya adalah pengabdian dan penyembahan kepada Allah (ibadah).
Berpegang teguh pada tali agama Allah, lebih tepatnya menyelamatkan diri
dari kemunafikan. Memegang tali agama Allah berarti kesetiaan melaksanakan
semua ajaran agama dan mendakwahkannya. Selalu meningkatkan amal saleh,
mengikatkan hati kepada Allah, serta ikhlas dalam beribadah.

 Hubungan dengan Sesama Manusia

Pada hakikatnya, tidak ada manusia yang dapat hidup sendiri tanpa
berhubungan dengan orang lain. Manusia memiliki naluri untuk hidup
berkelompok dan berinteraksi dengan orang lain.6 Karena pada dasarnya,
setiap manusia memiliki kemampuan dasar yang berbeda-beda dan
memiliki ciri khas tersendiri yang dapat dijadikan sebagai alat tukar
menukar pemenuhan kebutuhan hidup.
Tanpa bantuan manusia lainnya, manusia tidak mungkin bisa berjalan
dengan tegak. Dengan bantuan orang lain, manusia bisa menggunakan
tangan, bisa berkomunikasi atau bicara, dan bisa mengembangkan seluruh
potensi kemanusiaannya.

Selain itu, manusia diciptakan dari berbagai karakteristik, bersuku-suku


dan berbangsa-bangsa agar saling mengenal satu sama lain.

ُْ ‫ل شعوبًا َو َج َع ْلنَاك ُْم َوأ ْنثَىُ َذ َكرُ ِم‬


‫ن َخلَ ْقنَاك ُْم ِإنا الناسُ أَيُّ َها َيا‬ َ ‫ّللاُِ ِع ْن َُد أ َ ْك َر َمك ُْم ِإنُ ۚ ِلت َ َع‬
َُ ِ‫ارفوا َوقَ َبائ‬
ُ‫ع ِليمُ ّللاَُ إِنُ ۚ أَتْقَاك ْم‬
َ ١٣﴿‫﴾ َخبِير‬

Artinya: “Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang

laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan


bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang
paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara
kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetetahui lagi Maha Mengenal.” (Al-
Hujurat: 13)

 Hubungan Manusia dengan Alam

Alam diciptakan untuk Manusia. Manusia dapat hidup di bumi karena Allah
telah menetapkan keadaan bumi yang ada pada posisi sekarang. Pemikiran
yang murni yang berdasarkan kenyataan dan tanpa prasangka dapat dengan
mudah memahami alam semesta diciptakan dan dikendalikan oleh Allah yang
semuanya diperuntukkan pada manusia.
Surah Shad ayat 27:

َُ ‫ل َب ْينَه َما َو َما َو ْاْل َ ْر‬


‫ض الس َما َُء َخلَ ْقنَا َو َما‬ ًُ ‫اط‬
ِ ‫ن َذ ِلكَُ ۚ َب‬ َ َُ‫ِمنَُ َكفَروا ِللذِينَُ فَ َويْلُ ۚ َكفَروا الذِين‬
ُُّ ‫ظ‬
٢٧﴿‫ار‬
ِ ‫﴾الن‬

Artinya:“Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada

antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-
orang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk
neraka.”

Manusia juga hidup berdampingan dengan lingkungan sekitar seperti


tanah, air dan udara. Semuanya harus kita sayangi karena bila tidak dapat
menjadi sumber malapetaka bagi kita, misalnya : Jangan mencemari air dengan
membuang sampah dan limbah ke sumber air karena dapat mengakibatkan
banjir atau menjadi sumber penyakit.

Jadi intinya adalah kita harus hidup berdampingan dan bersifat simbiosis
mutualisme. Sayangilah alam sekitar seperti kita menyayangi diri kita sendiri
ataupun pasangan hidup kita. Syukurilah limpahan anugerah yang telah tuhan
berikan melalui lingkungan sekitar kita

Anda mungkin juga menyukai