PENANGANAN PASIEN GAWAT DARURAT

No Dokumen : SOP/C/VII/ /PKM-BB/2017

No Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

Puskesmas RUSLAN,SKM
Batu Bandung 196704031989031009

1. Pengertian Penanganan pasien gawat darurat adalah suatu pelayanan yang

membutuhkan pemantauan yang intensif serta observasi kepada
pasien yang keadaanya gawat

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah penanganan pasien

gawat darurat.

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor 445/C/VII/SK/ /PKM-BTB/2017 Tentang

Pelayanan Klinis di Puskesmas Batu Bandung

4. Referensi Pedoman perujukan

5. Alat dan Bahan Stetoskop, Tensimeter, Thermometer, Stop watch dan Senter.

1. Petugas membawa alat - alat kedekat pasien.

6. Langkah-langkah
2. Petugas menjelaskan tujuan pada keluarga pasien.
3. Petugas melakukan tindakan kegawat daruratan pada pasien
4. Petugas melakukan observasi pada pasien
5. Petugas menginformasikan hasil keadaan observaasi pasien
kepada dokter yang sedang bertugas (diluar jam kerja pertelpon).
6. Petugas malakukan perujukan apabila kasus penyakitnya diluar
kemampuan dokter UGD.
7. Petugas melakukan observasi maksimal 2 jam, selanjutnya
diputuskan pasien bisa pulang atau rujuk.
8. Petugas melakukan pencatatan perkembangan pasien selama
observasi.

7. Bagan Alir -

8. Hal-hal Yang perlu -

Diperhatikan

9. Unit Terkait Unit Gawat Darurat, Persalinan

10. Dokumen Terkait 1. Rekam Medis dan Catatan Tindakan

11.Rekaman historis
perubahan NO Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
diberlakukan