1 1
ITHD = (∑∞
ℎ=2 𝐼ℎ )2 x 100%
𝐼1
ITHD = 15, 07 %
Gambar grafik harmonik tegangan dengan beban motor T = 1 Nm.
1 1
VTHD = (∑∞
ℎ=2 𝑉ℎ )2 x 100%
𝑉1
VTHD = 14,487 %
Dari hasil pengukuran yang dilakukan , maka dapat direncananakan filter pasif yang
terdiri dari komponen induktor dan kapaistor. Filter yang digunakan merupakan filter pasif
low pass, yaitu filter yang hanya melewatkan frekuensi dibawah frekuensi cut-off.
Sedangkan frekuensi di atas frekuensi cut-off akan di potong atau akan mengalami
penurunan amplitudo. Nilai komponen induktor dan kapasitor dihitung dengan
menggunakan persamaan pada referensi dengan menentukan frekuensi cut-off terlebih
dahulu. Frekuensi Cut-off merupakan hasil perkalian frekuensi dasar sistem dengan
harmonik ke-n. Pada penelitian ini frekuensi cut-off (fn) 100 Hz karena arus harmonik
tertinggi terjadi pada harmonik ke-2 yaitu (2 x 50 Hz =100 Hz ).
Untuk menentukan nilai komponen filter dapat dilakukan dengan menetapkan salah
satu nilai L atau C. Jika nilai C ditetapkan maka nilai induktor dapat ditentukan, begitupun
jika L yang ditetapkan maka nilai C dapat ditentukan dengan menggunakan persamaan
berikut :
Zf = XL - Xc
1
Zf = 2𝜋fnL -
2𝜋𝑓𝑛 𝐶
Untuk impedansi ideal Zf = 0, dimana dalam kenyataan terdapat nilai besar
impedansi. Perhitungan Zf ideal sebagai berikut :
XL = 2πfnL = 2π.100.84.10-3
XL = 52,779 Ω
Karena Zf = 0, maka XC = XL
1
XC = = XL
2𝜋𝑓𝑛 𝐶
1
= 52,779
2𝜋.100 𝐶
1
C= = 30,15.10-6 F
200𝜋.52,779
Dari perhitungan sebelumnya maka didapatkanlah nilai L dan C untuk filter harmonik
adalah L = 84 mH dan C = 30 µF. Maka rangkaian converter dengan filter harmonik adalah
sebagai berikut:
Gambar pengukuran arus fundamental dimulai dari frekuensi 50 Hz, urutan harmonisa ke-2
dengan frekuensi 100 Hz, urutan harmonisa ke-3 dengan frekuensi 150 Hz, dan seterusnya.
1 1
ITHD = (∑∞
ℎ=2 𝐼ℎ )2 x 100%
𝐼1
ITHD = 3, 803 %
1 1
VTHD = (∑∞
ℎ=2 𝑉ℎ )2 x 100%
𝑉1
VTHD = 3,245 %
Setelah filter dipasang ke rangkaian converter 1 fasa harmonik yang ditimbulkan
berubah secara signifikan lebih kecil dari sebelum rangkaian dipasang filter. Dimana
harmonik sebelum dipasang filter ITHD = 15,07% dan VTHD = 14,487% dan sesudah dipasang
filter harmonik menjadi ITHD = 3,8% dan VTHD = 3,24%.
4. Kesimpulan
a. Rangkaian filter dipasangkan sebelum converter dimana induktor (L)
terhubung seri dan kapasitor (C) terhubung paralel terhadap beban.
b. Dengan dipasangnya filter harmonik didapat nilai total harmonik distorsi
dibawah 5% yang berarti telah memenuhi standart.
c. Dengan menentukan frekuensi cut-off 100 Hz, yakni pada urutan harmonisa
ke-2 maka arus-arus dan tegangan-tegangan harmonisa yang diatas urutan
ke-2 dipotong amplitudonya oleh filter. Sehingga arus dan tegangan
harmonisa menjadi sangat kecil.