1. Trianto, M.

Pd, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif , Jakarta : Kencana,

2009, h.38.

2. Ady Sulton Maulana,”Penerapan Strategi React Untuk Meningkatkan Kemampuan

Koneksi Matematis Siswa SMP”,Skripsi (Bandung : UPI, 2013), h.13, tidak
dipublikasikan.

3. Lusiana , “Penerapan Model Pembelajaran Generatif (MPG) Untuk Pelajaran Matematika

Di Kelas X SMA Negeri 8 Palembang” ,dalam Jurnal Pendidikan Matematika Vol.
3.No.2 Desember 2009,h.30.

4. Riky Rosari , Suprakarti , dan Dwi Antari Wijayanti, “Perbandingan Kemampuan

Pemahaman Matematis Antara Siswa yang Diajar Menggunakan Model Predict Obsere
Explain (POE) dan Model Novick Dalam Pembelajaran Matematika di SMP Negeri 20
Jakarta”, dalam JMAP,Vol.14 No.1 2015, h. 90.

5. Arif Widarti, “Kemampuan Koneksi Matematis Dalam Menyelesaikan Masalah

Kontekstual Ditinjau dari Kemampuan Matematis Siswa” , dalam jurnal STKIP PGRI
jombang, 2012, h.3.

6. Karunia Eka Lestari, Penelitian Pendidikan Matematika, Bandung: Refika

Aditama,2015,h.83.

7. Kartika Yulianti, “Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik Siswa dengan

Pembelajaran Learning Cycle”, dalam Jurnal Edukasi UPI Bandung 2004, h.2.

8. Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Jakarta, Pembelajaran Dan Penilaian Mata

Pelajaran Matematika Sekolah Menengah Atas/Sekolah Menengan Kejuruan/ Madrasah
Aliyah/Madrasah Aliyah Kejuruan (Sma/Smk/Ma/Mak)Kelompok A (Wajib) Dalam
Kurikulum 2013, h.5
9. Gusni Satriawati dan Lia Kurniawati, Menggunakan Fungsi-Fungsi Untuk Membuat
Koneksi-Koneksi Matematik, (Algoritma Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika
vol.3 no.1, Juni 2008), hal: 97

10. Rudi Kurniawan, “Pembelajaran Dengan Pendekatan Kontekstual Untuk meningkatkan

Kemampuan Koneksi Matematik Siswa SMK”, dalam ALGORITMA, Vol. 1 No. 002
Desember 2006, h. 224 (Kurniawan, Rudy. (2007). Pembelajaran Dengan Pendekatan
Kontekstual Untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik Siswa SMK.
http://rudyks3-majalengka.blogspot.com/2009_01_01_archive.html )

11. Ruspiani, Kemampuan Siswa Dalam Melakukan Koneksi Matematika, Tesis

Pascasarjana UPI Bandung, (Bandung :UPI, 2001), h. 13, tidak diterbitkan

12. Eldi Mulyana,” Model Pembelajaran Generatif Sebagai Upaya Meningkatkan

Pemahaman Konsep Ips Pada Peserta Didik”, dalam JPIS, Volume 23, No. 2, Edisi
Desember 2014, h. 28.

13. Jhon Abdi,dkk, “Meningkatkan Kemampuan Siswa Sekolah Menengah Atas Dalam
Menyelesaikan Soal Matematika Setara Pisa Melalui Pendekatan Konstruktivisme” ,
dalam Jurnal Peluang, Volume 1, Nomor 2, April 2013,h.53.

14. Endang Rahayu, “Pembelajaran Konstruktivisme Ditinjau Dari Gaya Belajar Siswa”,
dalam jurnal PROSIDING , 5 Desember 2014, h.255.

15. Agus N. Cahyo, Panduan Aplikasi Teori-Teori Belajar Menngajar, Jogjakarta : DIVA
Press, 2013,h.50.

16. Dedy Hamdani,dkk,” Pengaruh Model Pembelajaran Generatif Dengan Menggunakan

Alat Peraga Terhadap Pemahaman Konsep Cahaya Kelas Viii Di Smp Negeri 7 Kota
Bengkulu” , dalam Jurnal Exacta, Vol. X No. 1 Juni 2012, h.80.
17. Made Wena, Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer, (Jakarta : Bumi Aksara,
2011), h.177.

18. Renita Yuliana, Puguh Karyanto, Marjono,” Pemanfaatan Concept Map Dalam Model
Konstruktivisme Tipe Novick Untuk Mengatasi Miskonsepsi Pada Konsep Sistem
Pernapasan Manusia”, dalam Jurnal Pendidikan Biologi ,Volume 7 Nomer 2 Mei
2015,h.76.

19. Devi Solehat,” Implementasi Model Pembelajaran Konstruktivisme Tipe Novick Untuk
Meningkatkan Pemahaman Konsep Pembiasan Cahaya Dan Keterampilan Generic Sains
Siswa SMK”, Skripsi, (Bandung : UPI , 2012) ,h.20, tidak dipublikasikan.

20. Martini Jamaris, Orientasi Baru dalam Psikologi Pendidikan, Bogor: Ghalia Indonesia,
2013, h.151.

21. Rina Marlina,”Pengaruh Model Pembelajaran Konstruktivisme Tipe Novick Terhadap

Kemampuan Pemahaman Konsep Relasi Dan Fungsi Pada Siswa SMP”,Skripsi (Jakarta:
UIN ,2014),h,16, tidak dipublikasikan.

22. Najmawati Sulaiman,” Efektivitas Model Pembelajaran Novick dalam Pembelajaran

Kimia Kelas XII IA2 SMAN 1 Donri-Donri”,dalam Jurnal Chemica Vol. 13 Nomor 2
Desember 2012, h.69.

23. Maulan Achmad,”Penerapan Model Pembelajaran Novick Untuk Meningkatkan Hasil

Belajar Siswa”, Skripsi (Bandung : UPI, 2011), h.11,tidak dipublikasikan.

24. Rika Mardika Ulfah, “Penerapan Model Pembelajaran Novick Melalui Pendekatan
Konstektual Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa
SMP”,Skripsi (Bandung :UPI ,2011), tidak dipublikasikan.
25. Mimin Minarni Amelia,” Pengaruh Model Pembelajaran Generatif Terhadap
Kemampuan Koneksi Matematika Siswa”, Skripsi (Jakarta : UIN, 2010), tidak
dipublikasikan.

26. Desi Ratnasari, “Pengaruh Model Pembelajaran Generatif Terhadap Kemampuan

Pemecahan Masalah Matematik Siswa” ,Skripsi (Jakarta : UIN, 2014), tidak
dipublikasikan.

27. Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan : Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D,
(Bandung : Alfabeta, 2008), h. 114.

28. Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung : Remaja

Rosdakarya, 2011), h. 206

29. Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Kedua, (Jakarta : Bumi
Aksara, 2015), h. 46

30. Riduwan dan Sunarto, Pengantar Statistika untuk Penelitian, (Bandung : Alfabeta, 2015),
h. 80

31. Russefendi, Dasar-Dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non-Eksakta Lainnya,

(Bandung : Tarsito, 2006), h. 144
32. Sudjana, Metoda Statistika,( Bandung : Tarsito, 2015) , h.466-467

33. Santoso Muwarni, Statistika Terapan , (Jakarta : Uhamka, 2006), h.64