OLEH :
(KELOMPOK III)
KATA PENGANTAR
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................2
C. Tujuan Penulisan...........................................................................................2
D. Manfaat penulisan 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian kebijakan Kesehatan...................................................................3
B. Perumusan Masalah Kesehatan.....................................................................4
C. Perencanaan kebijakan kesehatan.................................................................5
D. Kebijakan Kesehatan di Indonesia...............................................................7
E. Program Kesehatan Pemerintah....................................................................7
F. Dasar-Dasar Kebijakan Kesehatan di Indonesia...........................................8
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem kesehatan di Indonesia tidak terlepas dari pembangunan kesehatan. Intinya sistem
kesehatan merupakan seluruh aktifitas yang mempunyai tujuan utama untuk mempromosikan,
mengembalikan dan memelihara kesehatan. Sistem kesehatan memberi manfaat kepada
mayarakat dengan distribusi yang adil. Sistem kesehatan tidak hanya menilai dan berfokus pada
tingkat manfaat yang diberikan, tetapi juga bagaimana manfaat itu didistribusikan.
Perencanaan kesehatan adalah sebuah proses untuk merumuskan masalah-masalah
kesehatan yang berkembang di masyarakat, menentukan kebutuhan dan sumber daya yang
tersedia, menetapkan tujuan program yang paling pokok dan menyusun langkah-langkah praktis
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Perencanaan akan menjadi efektif jika perumusan
masalah sudah dilakukan berdasarkan fakta-fakta dan bukan berdasarkan emosi atau angan-
angan saja. Fakta-fakta diungkap dengan menggunakan data untuk menunjang perumusan
masalah. Perencanaan juga merupakan proses pemilihan alternative tindakan yang terbaik untuk
mencapai tujuan. Perencanaan juga merupakan suatu keputusan untuk mengerjakan sesuatu di
masa akan datang, yaitu suatu tindakan yang diproyeksikan di masa yang akan datang.
Kebijakan adalah aturan tertulis yang merupakan keputusan formal organisasi, yang
bersifat mengikat, yang mengatur perilaku dengan tujuan untuk menciptakan tata nilai baru
dalam masyarakat,. Kebijakan akan menjadi rujukan utama para anggota organisasi atau anggota
masyarakat dalam berperilaku. Kebijakan pada umumnya bersifat problem solving dan proaktif.
Berbeda dengan Hukum (Law) dan Peraturan (Regulation).
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kebijakan kesehatan?
2. Bagaimana perumusan masalah kebijakan?
3. Bagaimana merencanakan kebijakan kesehatan?
4. Bagaimana kebijakan kesehatan di Indonesia?
5. Bagaiman program kesehatan pemerintah?
6. Apa dasar-dasar kebijakan kesehatan di Indonesia?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian dari kebijakan kesehatan.
2. Untuk mengetahui perumusan masalah kesehatan.
3. Untuk mengetahui perencanaan kebijakan kesehatan.
4. Untuk mengetahui kebijakan kesehatan di Indonesia.
5. Untuk mengetahui program kesehatan pemerintah.
6. Untuk mengetahui dasar-dasar kebijakan kesehatan di Indonesia.
D. Manfaat Penulisan
1. Mahasiswa (i) dapat mengetahui dan memahami pengertian dari kebijakan kesehatan .
2. Mahasiswa (i) dapat mengetahui dan memahami perumusan masalah kesehatan.
3. Mahasiswa (i) dapat mengetahui dan memahami perencanaan kebijakan kesehatan.
4. Mahasiswa (i) dapat mengetahui dan memahami kebijakan kesehatan di Indonesia.
5. Mahasiswa (i) dapat mengetahui dam memahami program kesehatan pemerintah.
6. Mahasiswa (i) dapat mengetahui dan memahami dasar-dasar kebijakan kesehatan di Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
4. Dinamis
Dinamis yaitu masalah dan pemecahannya berada pada suasana perubahan yang terus
menerus. Pemecahan masalah justru dapat memunculkan masalah baru, yang membutuhkan
pemecahan masalah lanjutan.
5. Tidak terduga
Tidak terduga yaitu masalah yang muncul di luar jangkauan kebijakan dan sistem
masalah kebijakan.
Terjadinya masalah-masalah tersebut dilatarbelakangi oleh beberapa faktor, yaitu:
1. Faktor Sosial Ekonomi
Pendidikan rendah, penghasilan rendah sehingga menyebabkan kurangnya kesadaran
dalam pemeliharaan kesehatan.
2. Gaya hidup dan perilaku masyaralat
Kebiasaan yang merugikan kebiasaan adat istiadat yang tidak menunjang kesehatan.
3. Lingkungan masyarakat (peran masyarakat)
4. Sistem pelayanan kesehatan
Cakupan pelayanan kesehatan yang belum menyeluruh, sarana dan prasarana yang
kurang menunjang, keterbatasan tenaga dan penyebaran tenaga kesehatan yang belum merata,
upaya pelayanan masih bersifat kuratif.
Perilaku menjadi faktor yang paling mendasar sebab perilaku melekat pada individu dan
memiliki kemungkinan untuk menyebarkannya atau ditiru oleh orang lain. Misalnya orang tua
yang memiliki perilaku hidup yang tidak sehat akan ditiru oleh anak-anaknya. Meskipun
pelayanan yang diberikan pemerintah telah bagus tetapi jika perilaku masyarakat tidak berubah
maka derajat kesehatan tetap tidak akan meningkat karena tidak ada kemandirian dari individu
atau masyarkat untuk meningkatkan dan menjaga kesehatannya sendiri.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kebijakan adalah aturan tertulis yang merupakan keputusan formal organisasi, yang
bersifat mengikat, yang mengatur perilaku dengan tujuan untuk menciptakan tata nilai baru
dalam masyarakat,. Kebijakan akan menjadi rujukan utama para anggota organisasi atau anggota
masyarakat dalam berperilaku.
Masalah kebijakan adalah nilai kebutuhan atau kesempatan yang belum terpenuhi, tetapi
dapat di identifikasikan dan dicapai melalui tindakan publik. Tingkat permasalahan tergantung
pada nilai dan kebutuhan apa yang dipandang paling penting.
Perencanaan yang baik, mempunyai beberapa ciri-ciri yang harus diperhatikan. Menurut
Azwar (1996) ciri-ciri tersebut secara sederhana antara lain : bagian dari sistem administrasi,
dilaksanakan secara terus-menerus dan berkesinambungan, berorientasi pada masa depan,
mampu menyelesaikan masalah, mempunyai tujuan, dan bersifat mampu kelola.
B. Saran
Seharusnya untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan nasional didukung oleh
kerjasama dengan semangat kemitraan antar semua pelaku pembangunan, baik pemerintah
secara lintas sektor, pemerintah pusat dan daerah, badan legislatif dan yudikatif, serta
masyarakat, termasuk swasta. Dengan demikian, penyelenggaraan pembangunan kesehatan dapat
dilaksanakan dengan berhasil guna dan berdaya guna.
Dalam menanggulangi permasalahan sistem kesehatan nasional, pemerintah hendaknya
berusaha meningkatkan berbagai program kesehatan yang telah dicanangkan dengan melihat
kekurangan yang ada sebelumnya.
DAFTAR PUSTAKA
http://husnhy.blogspot.com/2013/11/makalah-analisis-kebijakan-kesehatan.html.
http://festivialee.blogspot.com/2013/05/ikm-administrasi-kebijakan-kesehatan.html
http://milikyusry.blogspot.com/2013/04/makalah-kebijakan-kesehatan.html.
https://ml.scribd.com/doc/40148940/kebijakan-kesehatan.
http://veronikare.blogspot.com/p/analisis-kebijakan-kesehatan.html.
http://kadek-suwartana.blogspot.com
Posted by dewi utami at 2:09 AM
Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to FacebookShare to Pinterest
4 comments:
1.
syamsudin firmansyahFebruary 4, 2016 at 3:09 AM
2.
Awhy FhxJanuary 12, 2017 at 1:16 AM
makasi
Reply
3.
4.
safira leeFebruary 13, 2018 at 12:26 PM
LegendaQQ.Net
- Domino99
- BandarQ
- Poker
- AduQ
- Capsa Susun
- Bandar Poker
- Sakong Online
- BCA
- Mandiri
- BNI
- BRI
- Danamon
Contact Us :
+ live chat : legendapelangi.com
+ Skype : Legenda QQ
+ BBM : 2AE190C9
Reply
Older PostHome
Subscribe to: Post Comments (Atom)
profile cantiik
dewi utami
View my complete profile
Blog Archive
▼ 2015 (5)
o ▼ February (4)
MAKALAH KEBIJAKAN
KESEHATAN DI
MASYARAKAT
MAKALAH PLASMODIUM
VIVAX
MAKALAH PARASITOLOGI
MATA
KULIAH :MIKROBIOLOGINA
MA DOSEN : Dr. NILA...
o ► January (1)
Picture Window theme. Theme images by pederk. Powered by Blogger.