SUFYANSORI,
PUSKESMAS
AMd.Kep
PICUNG
Nip :
196307051985011001
1. Pengertian APD (Alat Pelindung diri) adalah seperangkat alat yang digunakan oleh
tenaga kerja untuk melindungi seluruh atau sebagian tubuhnya dari adanya
kemungkinan potensi bahaya atau kecelakaan kerja dan APD wajib dipakai
oleh petugas dengan resiko pekerjaan yang berbahaya.
2. Tujuan Untuk menciptakan suatu lingkungan dan perilaku kerja yang aman dan
nyaman pada saat melakukan kegiatan kerja
3. Kebijakan Keputusan Penanggung Jawab Puskesmas Picung Nomor C.000/SOP/PKM-
PCG/I/2018, Penetapan Penggunaan Alat Pelindung Diri.
4. Referensi a. Buku pedoman laboratory practice
b. Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
c. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37 Tahun 2012
tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Prosedur/ 1. Memekai jas laboratorium yang standard.
Langkah- 2. Memakai sarung tangan.
langkah 3. Menggunakan masker saat pemeriksaan
4. Menggunakan alas kaki / sepatu tertutup
5. Melakukan pemeriksaan cuci tangan dengan sabun sesuai ketentuan cuci
tangan yang benar.
6. Sebelum dan sesudah melakukan pemeriksaan, meja spesimen
dibersihkan dengan disinfektan
7. Menempatkan jarum ,lancet yang telah digunakan pada safety box.
8. Tidak boleh makan, minum dan merokok didalam ruangan laboratorium
9. Tidak boleh menyimpan makanan dan minuman didalam lemari es
bersama reagen
10. Memperlakukan stiap spesimen sebagai bahan infeksius.
6. Bagan Alir
Memakai sarung Menggunakan
Memakai jas tangan. masker saat
laboratorium sesuai pemeriksaan
standar
Tidak boleh
Memperlakukan menyimpan
setiap spesimen makanan dan
sebagai bahan minuman didalam
infeksius lemari es bersama
reagen
SUFYANSORI,
PUSKESMAS
AMd.Kep
PICUNG
Nip :
196307051985011001
DAFTAR TILIK
Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :
NO PROSEDUR YA TIDAK
1. Apakah petugas memekai jas laboratorium yang standard?
2. Apakah petugas memakai sarung tangan?
3. Apakah petugas menggunakan masker saat pemeriksaan?
4. Apakah petugas menggunakan alas kaki / sepatu tertutup?
5. Apakah Petugas melakukan pemeriksaan cuci tangan dengan sabun
sesuai ketentuan cuci tangan yang benar?
6. Apakah petugas sebelum dan sesudah melakukan pemeriksaan, meja
spesimen dibersihkan dengan disinfektan?
7. Apakah petugas menempatkan jarum lancet yang telah digunakan
pada safety box?
8. Apakah petugas tidak boleh makan, minum, dan merokok didalam
ruangan laboratorium?
9. Apakah petugas tidak boleh menyimpan makanan dan minuman
didalam lemari es bersama reagen?
10. Apakah petugas memperlakukan stiap spesimen sebagai bahan
infeksius?
Picung,……………
Pelaksana/ Ouditor
(………………………………)