Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Three
Wheel Roller
2. Tandem Roller
Penggunaan dari alat ini umumnya untuk mendapatkan permukaan yang agak halus. Alat ini
mempunyai 2 buah roda silinder baja dengan bobot 8 s/d 14 ton. Penambahan bobot dapat
dilakukan dengan menambahkan zat cair.
Tandem Roller
3. Pneumatik Tired Roller ( PTR ).
Roda-roda penggilas ini terdiri dari roda-roda ban karet. Susunan dari roda muka dan belakang
berselang-seling sehingga bagian dari roda yang tidak tergilas oleh roda bagian muka akan
tergilas oleh roda bagian belakang. Tekanan yang diberikan roda terhadap permukaan tanah
dapat diatur dengan cara mengubah tekanan ban. PTR ini sesuai digunakan untuk pekerjaan
penggilasan bahan yang granular; juga baik digunakan pada tanah lempung dan pasir.
PROCTOR
1.PENGERTIAN
Pada pembuatan timbunan tanah untuk jalan raya, dam tanah, dan banyak struktur teknik lainnya,
tanah yang lepas (renggang) haruslah dipadatkan untuk meningkatkan berat volumenya.
Pemadatan tersebut berfungsi untuk meningkatkan kekuatan tanah, sehingga dengan demikian
meningkatkan daya dukung pondasi di atasnya. Pemadatan juga dapat mengurangi besarnya
penurunan tanah yang tidak diinginkan dan meningkatkan kemantapan lereng timbunan
(embankment). Penggilas besi berpermukaan halus (smooth whell rollers), dan penggilas getar
(vibratory rollers) adalah alat-alat yang umum digunakan di lapangan untuk pemadatan tanah.
Mesin getar dalam (vibroflot) juga banyak digunakan untuk memadatkan tanah berbutir
(granular soils) sampai kedalaman yang cukup besar dari permukaan tanah. Cara pemadatan
tanah dengan sistem ini disebut vibroflotation (pemampatan getar apung)
2.PRINSIP -PRINSIP UJI PROCTOR TANAH
Tingkat pemadatan tanah diukur berdasarkan berat volume kering tanah yang dipadatkan.
Bila air ditambahkan kepada tanah yang dipadatkan, air tersebut akan
berfungi sebagai unsur pelumas pada partikel tanah. Karena
adanya air, partikel- partikel tanah tersebut akan lebih mudah bergerak dan bergeseran
satu sama lain dan membentuk kedudukan yang lebih solid. Massa volume kering dari tanah
akan naik bila kadar air- dalam tanah (pada saat dilakukan pemadatkan) meningkat.
Pada saat kadar air w = 0, massa volume basah tanah (γ)
sama dengan berat volume keringnya
(γd), atau
γ = γd(w=0) = γ1
Bila kadar air ditambahkan secara Continue,maka berat dari jumlah bahan padat dalam tanah
persatuan volume juga meningkat
secara Continue pula. Misalnya, pada w = w1, berat volume basah dari tanah sama
dengan: γ=γ2
Setelah mencapai kadar air tertentu w = w2 adanya penambahan
kadar air justru cenderung menurunkan berat volume kering dari tanah. Hal ini
ditimbulkan karena air tersebut kemudian menempati pori pada tanah
yang sebetulnya dapat ditempati oleh molekul-molekul padat tanah. Kadar air di
mana harga berat volume kering maksimum tanah dicapai disebut kadar air optimum.
Percobaan di laboratorium untuk menentukan kadar air optimum adalah:
Proctor Compaction Test (Uji Proctor Tanah), menurut nama pemiliknya, Proctor,1933)
3. Langkah kerja :
a. Menentukan isi tabung pasir :
Bila alat terbuat dari tabung logam
ü Hitung isi tabung dengan mengukur diameter dan tinggginya lalu hitung vulumenya (V)
ü Untuk mengukur diameter tabung gunakan jangka sorong
ü Timbanglah berat tabung logam (W1)