Anda di halaman 1dari 5

ROLE PLAY PRE CONFRENCE- CONFRENCE- POST CONFRENCE – OPERAN

PRE CONFRENCE
Kepala ruangan : Assalamualaikum wr.wb sebelum kita melakukan pre confrence
marilah kita ucapkan puji syukur atas kehadiran allah SWT. Karena rahmat dan serta
karunianyalah kita dapat berkumpul disini. Pada hari ini tanggal 17 mei 2016 akan dilakukan
pre confrence yang rutin kita lakukan setiap shift. kepada ketua tim A menyampaikan
masalah yang muncul dan rencana-rencana tindakan yang akan dilakukan pada pagi hari ini.
Maka dari itu saya mempersilahkan katim untuk menyampaikan masalah dan rencana-
rencana yag akan dilakukan.

Katim A: assalamualaikum wr.wb, saya dalipa selaku katim A melaporkan bahwa perawat
associated di tim A hadir semua. Disini ada perawat nining, eka, atun dan alfian

Karu: Sekarang dapat kita mulai untuk pembahasan masalah yang akan dibicarakan sekarang
dapat dimulai dari perawatan dalipa selaku ketua tim A

Katim A: sebelumnya terimah kasih ibu atas waktunya. Saya akan melaporkan hasil dari
pelaksanaan asuhan keperawatan tadi malam. Berdasarkan laporan dari perawat pelaksana
pada pasien yang bernama ibu erni yang mengalami diabetes mellitus bahwa beliau tidak mau
diberikan suntikan insulin dikarenakan ia merasa sudah lelah tiap hari disuntik dan lukanya
tidak kunjung sembuh. Itu laporan dari saya, mungkin ibu atau teman-teman ada yang mau
memberi tanggapan atau masukan untuk rencana tindakan selanjutnya?

Karu: iya ada mau menambahkan lagi?

PA nining: iya saya akan menambahkan untuk rencana keperawatan tim a perlu diberikan
health education tentang penyakit diabetes serta pemberian insulin

Katim A:terima kasih suster nining atas masukannya. Mungkin ada lagi?

PA eka: saya juga ingin menambahkan untuk memonitor asupan nutrisi pada ibu erni
dikarena tidak ada perubahan pada luka tersebut

Katim A: terima kasih, mungkin ada lagi yag lain?


PA atun: memonitor asupan nutrisi dengan diet yang sudah di tentukan oleh dokter yaitu
1700 kalori karena pasien mengatkan cepat lapar
PA alvian dan juga memonitor BB agar kita bisa mengetahui apakah terjadi perubahan pada
berat badan pasien.

Katim A: terima kasih perawat atun dan alvian atas masukannya nanti saya akan tambahkan

Karu: baiklah, rencana-renca tindakan sudah dikumpulkan selanjutnya saya akan memberikan
beberapa masukan dan hal yang perlu diingat. Yang pertama selalu utamakan keselamatan
kalian, selalu menggunakan handscoon selama tindakan pantau pasien dan berikan pelayanan
yang terbaik untuk pasien jangan lupa selalu cuci tangan sebelum dan sesudah tindakan. Dan
jangan lupa juga ubah posisi pasien setiap 2 jam untuk mencegah tarjadinya decubitus
mengingat pasien kita adalah pasien dengan emmobile. Tulis semua tindakan dan
dokumentasi setiap tindakan secara baik dan benar. Saya kira pre conference pada pagi ini
telah cukup apabila banyak kesalahan mohon maaf terima kasih wassalam
Selanjutnya saya akan mempersilahkan kepada semua tim untuk melakukan tugas
selanjutnya.

Conferens
Katim: baiklah, rencana tindakan pada hari ini untuk ibu erni yaitu Pemeriksaan TTV,
Perawatan luka, Kaji tanda-tanda infeksi, Mengubah posisi setiap 2 jam, Monitor perubahan
BB, Pemeriksaan GDS, pemberian insulin 3 unit, Monitor asupan nutrisi sesuai diet yang
dianjurkan oleh dokter ahli gizi, Pemberian health education dan Ajarkan tehnik relaksasi
untuk mengurangi kecemasan dan rasa nyeri yang dirasakan. Dan jangan lupa apabila
melakukan tindakan ingan perlindungan diri, cuci tangan dan dokumentasi

PA alfian: baiklahsaya akan melakukan pemeriksaan TTVpada ibu erni


Perawat alfian keruangan ibu erni untuk melakukan pemeriksaan TTV

PA atun: melakukan perawatan luka

PA eka: melakukan pengukuran BB, pemeriksaan GDS

PA nining: pemberian insulin, memberikan healtheducation dan memonitor nutrisi yang


dimakan
POST CONFERENCE
KARU: assalamualaikum wr.wb, tadi kita telah melakukan pre konferens sebagai penyusunan
rencana tindakan sekarang kita melakukan post conferens untuk mengetahui masalah masalah
apa yang muncul dan tindakan yang sudah aatu yang belum dilakukan, mungkin langsung
saja kepada katim A untuk melaporkan hasil conferensnya

Katim A: terima kasih ibu atas kesempatannya, kami telah melakukan tindakan kepada ibu
erni yaitu Pemeriksaan TTV, Perawatan luka, Monitor perubahan BB, Pemeriksaan GDS,
Kolaborasi pemberian insulin 3 unit, Monitor asupan nutrisi sesuai diet 1700 kalori yang
dianjurkan oleh dokter ahli gizi dan pemberian health educations. Sedangkan yang tidak
terlaksana yaitu mengajarkan tehnik relaksasi nafas dalam atau distraksi. Mungkin ada
masukan dari hasil yang didapat?

PA alfian: saya ibu, hasil pengukuran TD yang saya dapat pasien tidak mengalami penurunan
atau penigkatan tekanan darah tetap pada 140/90 mmHg, mungkin kitaharus tetap mengontrol
tekanan darah pasien dan melaporkan kepada dokter.

Katim A: baiklah perawat alfian terimah kasih, masih ada yang lain?

PA eka: tadi saya mealkukan pemeriksaan GDS 350 mg/dl, kita harus mempertahankan
intervensi tersebut dan pemberian insulin agar tidak terjadi komplikasi.

PA nining: saya setuju, karena pasien sudah mengetahui tentang pentingnya pemberian
insulin jadi pasien tidak menolak untuk diberikan insulin lagi

Katim A: baiklah, terimah kasih atas laporan dan masukannya, apakah ada masukan lagi?

PA: sudah tidak ada ibu

Katim A: baiklah kalau sudah tidak ada saya rasa itu laporan hasil dari conferens kami ibu,
mungkin ada yang mau ditambahkan saya kembalikan ke ibu.

KARU: bagaimana dengan dokumentasi dan laporan untuk operannya?

Katim A: untuk dokumentasinya setiap sudah melakukan PA melakukan dokumentasi saya


sudah mengeceknya, dan untuk operan saya sudah membuat laporannya tentang keaadan
pasieen saat ini.
KARU: baiklah saya rasa itu sudah lengkap, kalian siapkan semua untuk dioperkan yang
kedinas siang apa yang harus dilakukan atau ditindak lanjuti untuk pasien tersebut, mungkin
itu saja teri kasih atas kerja samanya saya akhiri wassalam.

OPERAN
Katim A: ini ibu Erni (49 tahun) (5870041) diabetes mellitus tipe 2/ Dr. nindi . KU: Lemah,
composmentis. TD: 140/90 mmHg, N: 84x/menit, P: 18x/menit, S: 37oC, BB: 65 Kg
(sebelum sakit: 70 Kg) dan GDS: 350 mg/dl. Keluhan: merasa lemas, mudah haus, ingin
makan terus dan luka dikakinya tidak kunjung sembuh. Masalah keperawatan:
ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh dan kerusakan integritas kulit,
rencana yang sudah dilakukan: pemeriksaan TTV, perawatan luka, mengkaji tanda tanda
infeksi, monitor perubahan BB, pemeriksaan GDS, kolaborasi pemberian insulin 3 unit,
monitor asupan nutrisi sesuai diet yang dianjurkan oleh dokterahli gizi, perubahan posisi
setiap 2 jam dan pemberian health education pemberian health education tentang penyakit
diabetes mellitus tipe 2. Rencana yang belum dilakukan:mengajarkan tehnik relaksasi atau
distraksi , pemeriksaan GDS, kolaborasi pemberian insulin 3 unit, monitor asupan nutria
sesuai diet yang dianjurkan oleh dokter ahli gizi. Persiapan tindakan: tidak ada.

PA anti: apakah hasil pemeriksaan GDS dan tekanan darahnya sudah dilaporkan ke dokter?

Katim A: tadi kami menelfon tetapi dokter tidak mengangkat, jadi mungkin anda bisa
menelfon kembali untuk melaporkan kedokter

PA anti: baiklah

PA taufiq: ibu bagaimana perasaannya ibu saat ini?

Pasien: saya merasa lemas pak.

PA taufiq: ibu sudah makan?

Pasien: iya pak sudah:

PA …: sebelum makan tadi diberikan insulin kan?


PA nining: iya saya tadi sudah memberikan insulin dan memberikan health education tentang
pentingnya pemberian insulin karena laporan dari yang dinas malam pasien capek di suntik
insulin terus

PA …: ibu sudah mengerti pentingnya diberikan suntikan insulinkan?

Pasien: iya suster, terima kasih dan maaf karena saya tidak mengetahuinya jadi say menolak
untuk disuntik

Katim A: tidak apa ibu, masih ada yang perlu dikaji atau ditanyakan kepada pasien?

PJ A: sudah tidak ada, mungkin untuk tindakan selanjutnya kami akan rencanakan apakah
ada yang perlu ditambahkan atau tidak?

Katim A: baiklah, mungkin itu saja terimah kasih ibu yah kami pamit dulu
Kembali ke ruangan perawat.

Anda mungkin juga menyukai