Pembagian waris menurut Al Faraid dan Kompilasi Hukum Islam
Menurut Al Faraid Menurut KHI
Pembagian waris dilakukan Diatur mengenai hak seseorang ahli berdasarkan ketentuan Allah terdapat waris dapat terhalang apabila ada dalam Al-Quran ayat 11-14 dan ayat putusan hakim yang telah terakhir surat An Nisa. berkekuatan hukum tetap, menghukumnya karena: 1. Dipersalahkan membunuh/mencoba membunuh/menganiaya berat pada pewaris. 2. Dipersalahkan secara memfitnah telah mengajukan pengaduan bahwa pewaris telah melakukan suatu kejahatan yang diancam dengan hukuman 5 Tahun penjara. Tidak mengenal adanya ahli waris Mengenal adanya ahli waris pengganti. pengganti pasal 185 KHI. Dalam pembuatan wasiat haruslah Dalam pembuatan wasiat haruslah dilakukan secara lisan dan tertulis dilakukan secara lisan dan tertulis. untuk dikemudian hari tidak ada sengketa. Kepatuhan warga negara terhadap Setelah adanya kesepakatan dari hukum yang dibuat oleh negara seluruh para ahli watris dapat didasarkan pada ketentuan dalam menentukan pembagian yang surat An Nisa ayat 59. jumlahnya berbeda dengan ketentuan dalam kompilasi hukum islam, sepanjang ahli waris sudah memahami besaran haknya ( pasal 183 ) Dalam menetapkan pembagian hak Masih terdapat kerancuan/penafsiran kewarisan kepada seseorang bukan ganda, tergantung dari setiap pribadi tergantung pada kondisi ekonomi yang menafsirkannya. melainkan didasarkan kepada kedudukannya sebagai anggota kerabat.