Anda di halaman 1dari 3

Dan inilah hal-hal umum yang perlu kita ketahui tentang

UNBK :
 UNBK atau Ujian Nasional Berbasis Komputer adalah bentuk Ujian Nasional (UN)
dengan sistem pengerjaannya menggunakan seperangkat komputer. Atau dikenal dengan
Computer Base Test (CBT). Sebelum menggunakan sistem ini digunakan sistem Ujian
Nasional Paper Base Test (PBT) atau Ujian Nasional menggunakan kertas.
 UNBK mulai diberlakukan di Indonesia pada tahun 2015 atau tahun pelajaran
2014/2015. Namun tidak semua sekolah mengikuti dan masih merupakan ujicoba yang
diselenggarakan oleh Kemdikbud. UNBK tersebut hanya dikuti oleh SMA dan SMK saja.
 Pada tahun pelajaran 2015/2016 tidak hanya SMA dan SMK saja yang mengikuti
namun SMP juga sudah mulai mengikuti. Tetapi tidak semua sekolah bisa mengikuti
UNBK, hanya sekolah-sekolah tertentu saja karena harus ada persyaratan khusus.
Sehingga terdapat 2 sistem UN yang berlangsung saat itu yaitu dengan sistem PBT dan
sistem CBT.
 Penyelenggaraan UNBK ini menggunakan sistem semi-online yaitu soal dikirim
dari server pusat secara online melalui jaringan ke server lokal (sekolah), kemudian ujian
siswa dilayani oleh server lokal (sekolah) secara offline. Selanjutnya hasil ujian dikirim
kembali dari server lokal (sekolah) ke server pusat secara online (upload).

Adapun syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh sekolah


yang ingin mengikuti UNBK, antara lain sebagai berikut
:
 Tersedianya perangkat komputer dan ruang Lab. Setiap ruang Lab bisa diisi
maksimal 40 peserta atau berisi 40 perangkat komputer. Selain jumlah komputer yang
sesuai dengan jumlah siswa, diharuskan juga ada minimal 3 komputer cadangan untuk
mengantisipasi apabila ada komputer yang tidak bisa dipakai ketika ujian berlangsung.
 Menyediakan 1 server utama dan 1 server cadangan pada setiap ruang lab.
Spesifikasi server harus memenuhi standard minimal yang telah ditetapkan secara
nasional.
 Menyediakan petugas laboratorium komputer, yaitu proktor dan teknisi. Proktor
adalah petugas yang diberi kewenangan sebagai pengawas pelaksanaan UN-CBT di
sekolah. Sedangkan teknisi adalah petugas pengelola laboratorium komputer di sekolah
yang melaksanakan UN-CBT. Proktor dan teknisi ini harus memenuhi kriteria dan
persyaratan yang telah ditetapkan juga.
 Jaringan internet dengan bandwidth minimal 1 Mbps.
 Jaringan area lokal (Local Area Network - LAN).
 Syarat lainnya adalah yang bersifat administrasi seperti mendaftar ke dinas
pendidikan setempat, dan lain-lain.

Sementara di sekolah anak saya, salah satu SMP Negeri di Semarang, baru tahun ini
menggunakan sistem UNBK karena baru siap dengan segala persyaratan yang telah
ditetapkan oleh Kemdikbud.

Dalam pertemuan tersebut ada beberapa hal penting yang harus kami, orang
tua ketahui tentang UNBK tahun ini, karena secara teknis lain dengan sistem
UN dengan menggunakan kertas. Antara lain :
 Unit komputer telah tersedia sebanyak 100 unit dengan jumlah siswa kurang lebih
270 siswa dan akan terbagi dalam 3 ruang lab. yang masing-masing ruang akan
menampung 30 siswa. Sehingga akan ada 3 sesi UNBK dalam setiap harinya yang terbagi
dalam jam-jam tertentu yang sudah ditetapkan oleh sekolah. Sesi pertama jam 07.30 -
09.30, sesi kedua jam 10.30 - 12.30, dan sesi ketiga jam 14.00 - 16.00. (Saya tidak tahu
apakah waktu yang telah tersusun ini akan ada perubahan atau tidak).
 Masing-masing sesi akan diikuti oleh 90 siswa yang tebagi dalam 3 ruang lab. atau
30 siswa dalam setiap ruang lab. Setiap anak sudah diatur akan masuk kedalam sesi
keberapa dan jadwalnya tetap tidak bisa berubah-ubah. Bahkan tempat dudukpun tidak
bisa berubah karena terkait dengan sistem pendaftaran yang sudah masuk ke pusat,
bahwa setiap komputer sudah terdaftar untuk siswa yang sama dari awal sampai akhir
pelaksanaan UNBK.
 Dengan sistem per-sesi seperti ini apakah soal akan bocor ke peserta sesi lainnya?
Tidak akan, karena soal untuk setiap siswa berbeda-beda. Bukan hanya dibedakan per sesi
bahkan dalam satu ruangan soalnya tidak sama. Jadi tidak ada kesempatan untuk
mencontek teman.
Untuk lebih mengenalkan kepada siswa-siswa tentang sistem baru ini, sekolah anak saya
telah mengadakan simulasi UNBK. Tujuannya mengenalkan kepada para siswa apa saja
yang akan mereka hadapi pada saat UNBK nanti. Simulasi ini terbagi dalam 2 sesi, sesi
pertama pada tanggal 27 dan 28 Februari 2017, dan sesi kedua pada tanggal 20 dan 21
Maret 2017.

Simulasi ini dikondisikan sesuai kenyataan yang akan dihadapi para siswa
saat UNBK benar-benar berlangsung, antara lain sbb :
 Jam masuk sesuai jadwal waktu yang telah ditetapkan. Anak saya sendiri
mendapatkan jam pada sesi kedua yaitu mulai jam 10.30 - 12.30.
 Menempati ruangan dan tempat duduk yang telah ditentukan dan diatur oleh
sekolah. Tempat duduk ini akan selalu tetap untuk setiap siswa karena sudah didaftarkan
sesuai nomor ujian masing-masing.
 Setiap siswa mendapatkan kartu UNBK yang berisi identitas siswa. Yaitu nama,
nomor ujian dan nomor password.
 Setiap siswa dipandu oleh guru untuk memasukkan nomor ID dan password
kedalam komputer.
 Setiap komputer akan menghitung waktu yang telah ditetapkan untuk setiap mata
pelajaran. Jika waktu telah habis maka otomatis para siswa tidak bisa mengerjakan lagi.
Jadi para siswa diharapkan untuk bisa mengatur waktu dengan baik.
Dengan adanya simulasi ini diharapkan setiap siswa sudah memahami dan mengerti apa
yang akan mereka hadapi saat benar-benar mengerjakan UNBK nantinya, sehingga tidak
terjadi kesalahan yang bersifat administratif, misalnya kesalahan memasukkan nomor
identitas. Karena dengan sistem baru ini mereka barus benar-benar teliti untuk
memasukkan data mereka kedalam komputer.

Namun kita tidak perlu khawatir juga karena di setiap ruang ujian akan didampingi oleh
seorang guru pendamping dan seorang teknisi yang akan mengikuti jalannya ujian dari
awal sampai akhir. Sehingga apabila ada terjadi kesalahan maka beliau-beliau ini pasti
akan membantu :)

Adapun UNBK untuk tingkat SMP rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 2 Mei
2017 untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, tanggal 3 Mei 2017 untuk mata pelajaran
Matematika, tanggal 4 Mei 2017 untuk mata pelajaran Bahasa Inggris dan 8 Mei 2017
untuk mata pelajaran IPA.

Tanggal 5, 6 dan 7 dilewati karena jatuh pada hari Jum'at, Sabtu dan Minggu. Mengingat
UNBK kali ini akan diadakan 3 sesi atau kalau ditotal memakan waktu sehari penuh, maka
hari Jum'at, Sabtu dan Minggu memang sengaja dilewatkan karena hari Jum'at ada sholat
Jum'at dan Sabtu adalah hari pendek.

Jadi ayo kita semangati putra putri kita untuk mempersiapkan ujian kelulusan mereka,
baik dengan sistem baru yaitu UNBK atau masih UN biasa. Meskipun hasil Ujian Nasional
tidak lagi menentukan kelulusan, namun masih dipakai untuk melanjutkan ke jenjang
sekolah berikutnya khususnya bagi siswa SMP yang akan masuk SMA.

Peran kita sebagai orang tua sangat berpengaruh dalam menyiapkan putra putri kita
untuk melaksanakan Ujian Nasional baik secara fisik, mental maupun spiritual. Dan yang
perlu diingat, ujian kelulusan putra-putri kita tidak hanya UN saja melainkan ada Ujian
Praktek, Ujian Sekolah, PUN (Penjajakan Ujian Nasional) dan apa lagi yaa..?Yang pasti
semua itu akan menguras energi mereka.

Anda mungkin juga menyukai