Anda di halaman 1dari 2

Erythrina sp.

1. Berdasarkan siklus perkembangan termasuk tumbuhan bertahun (planta perennis


atau planta polycarpa)
2. tumbuhan berkayu (planta lignosa)
3. pohon, karena berbatang pokok jelas dengan cabang dan ranting jauh di atas
permukaan tanah
4. Pohon yang menggugurkan daun
5. Sistem perakaran : tunggang
6. Pertumbuhan : simpodial dan berasal dari banyak kuncup
(pleiokasial atau multipar)
7. Arsitektur batang : basitoni (cabang proksimal lebih kuat dari cabang distal)
8. Model arsitektur pohon : model Champagnat
9. Kehadiran batang : tumbuhan berbatang jelas
10. Sifat batang : batang tumbuhan berkayu
11. Permukaan batang : lepasnya bagian kulit mati
12. Penampang melintang : bulat (teres atau cylindricus)
13. Arah batang di atas tanah : tegak (erectus)
14. Arah tumbuh cabang : condong ke atas (patent)
15. Bentuk khusus cabang : cabang panjang (virga) dan cabang pendek (virgula)
16. Warna daun : hijau tua
17. Kelengkapan daun : daun bertangkai
18. Tipe filotaksis : tristik
19. Tipe daun : daun majemuk beranak daun tiga (trifoliolatus)
20. Bangun umum : bangun bulat telur (ovatus)
21. Ujung (apex) : meruncing (acuminatus)
22. Pangkal (basis) : meruncing (acuminatus)
23. Tulang daun (nervus) : menyirip (pinninervis)
24. Peruratan daun : memata jala
25. Tepi daun (margo) : rata (integer)
26. Daging daun (intervenium): seperti kertas(papyraceus)
27. Permukaan daun : licin (laevis) dan tampak mengkilap (nitidus) pada
adaksial
dan buram (opacus) pada abaksial
28. Pada ibu tangkai daun terdapat duri tidak sejati
29. Pada tiap anak daun terdapat sendi daun
30. Jumlah bunga dalam satu tanaman: planta multiflora
31. Tipe bunga : bunga majemuk tak berbatas bunga tandan
32. Susunan bagian bunga : cyclis
33. Letak bagian bunga : alternatio
34. Perbungaan : flos terminalis
35. Tata letak bunga : flos axillaris
36. Kelengkapan bunga : flos completus
37. Simetri bunga : zygomorphus
38. Bentuk dasar bunga : rata
39. Susunan mahkota : polipetalus
40. Simetri mahkota : zygomorphus dengan bentuk seperti kupu-kupu
41. Susunan kelopak : gamosepalus
berlekuk (lobatus)

42. Jumlah benang sari : 2 kali lipat jumlah daun tajuknya


43. Tangkai sari : berberkas dua (diadelphus)

Terdapat 10 benang sari yang tersusun dalam 2 berkas, yang satu terdiri atas 9 tangkai
yang berlekatan yang lainnya hanya terdiri atas 1 tangkai sari

44. Kepala sari : bergoyang (versatilis)


45. Letak bakal buah : superus
46. Jumlah ruang bakal buah : beruang satu (unilocularis)
47. Perlekatan daun buah : parakarp

Bunga kupu-kupu
Bunga memiliki 5 daun tajuk yang bebas tetapi 2 diantaranya bersatu, dengan bentuk
seperti perahu, biasanya sempit dan terdapat di bagian bawah dan dinamakan lunas
(carina). Berhadapan dengan lunas, tepatnya pada sebelah atas terdapat sehelai daun
tajuk yang paling lebar dan dinamakan bendera (vexillum). Antara kedua bagian
terdapat 2 daun tajuk pada samping kanan dan kiri yang dinamakan sayap (ala).

48. Rumus bunga : ☿ Î K(5) C 3 + (2) A (9) + 1 G1

Anda mungkin juga menyukai