Waluh (Betina)

Perawakan

• Perawakan tumbuhan : Herbaceus (Herba)

Akar

• Sistem Perakaran : Tunggang

Batang

• Perawakan Batang : Bersifat basah (Herbaceus)

• Percabangan : Simpodial

• Arah tumbuh batang : Membelit (Humifusus)

• Bentuk batang : Bersegi lima (pentangularis) tumpul

• Permukaan batang : Berambut (pilosus)

• Organ tambahan : Diketak daun (Sulur berpilin)

• Ruas/Buku : Tidak jelas

Daun

• Pertulang daun : Berlekuk Menjari

• Tata letak daun : Berseling (folia ditschia)

• Tipe daun : Daun unggal

• Peruratan daun : Mematajala

• Bentuk daun : Bulat (Orbicularis)

• Ujung daun : Runcing (Acutus)

• Pangkal daun : Berlekuk (Emarginatus ) membentuk jantung

• Tepi daun : Bergerigi Ganda (Bisseratus)

• Warna daun : Hijau

• Rumus daun : 2/5

• Kelengkapan daun : Tidak lengkap (flos incompletus) (Tangkai dan

Helaian = daun berupih)

• Permukaan Daun : Berbulu halus dan rapat

Bunga

• Tata letak bunga : Diketiak (flos axilaris)

• Kelopak : 5 berlekatan

• Mahkota : 5 berlekatan

• Alat kelamin : Putik

• Bakal buah (ovarium) tenggelam (inferus) pada dasar bunga nya

• Tangkai lebih panjang dan tipis dibanding bunga betina

Buah

• Buah sejati, tunggal, berdaging

• Bagian dinding buah ada 3 :

1. luar (eksokarpium) >> sangat kuat dan berwarna kuning

2. Kulit tengah (mesokarpium) >> tebal berdaging dan berair, dapat

dimakan/daging buah(sarcocarpium).
3. kulit dalam (endokarpium) >> yang berbatasan dengan ruang yang berisi biji

Biji

• Biji berbentuk pipih dan ujungnya meruncing

• Kulit biji terdiri dari :

1. lapisan kulit luar (testa)

2. lapisan kulit dalam (tegmen)

Gambar Waluh (Betina)