Anda di halaman 1dari 1

NANDA, NIC, NOC KOMPLIKASI

DEFINISI
1. Resiko infeksi b.d menurunnya sistem pertahanan tubuh : gangguan 1. Perdarahan
kematangan sel darah putih, prosedur invasif a. Memar (ekimosis) Leukemia Limfoblastik Akut (LLA) adalah salah satu jenis
NIC : Infection control b. Petekia (bintik perdarahan keganasan yang terjadi pada sel darah dimana terjadi
proliferasi berlebihan dari sel darah putih, erjadi proliferasi
NOC : Immune status kemerahan atau keabuan sebesar ujung
dari sel prekursor limfoid yakni sel darah yang nantinya
2. Intoleransi aktivitas b/d fatigue jarum dipermukaan kulit) akan berdiferensiasi menjadi limfosit T dan limfosit B
NIC : activity therapy 2. Infeksi
NOC : energy conservation 3. Pembentukan batu ginjal dan kolik ETIOLOGI
3. Nyeri b.d efek fisiologis dari sel ginjal. 1. Faktor eksogen
NIC : pain management, analgesic adsministration 4. Anemia a. Paparan Sinar x, sinar radioaktif. Radiasi Ionik. Obat
NOC : Pain control 5. Masalah gastrointestinal (Mual, muntah, kemoterapi.
4. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh anoreksia, diare, lesi mukosa mulut b. Hormon.
NIC : Nutrition management c. Bahan kimia seperti: bensol, arsen, preparat sulfat,
NOC : nutritional status chloramphinecol, anti neoplastic agent).
5. Resiko perdarahan b.d poliferasi sel d. Paparan dengan benzene kadar tinggi dapat menyebabkan
Acute Lymphocytic Leukemia aplasia sumsum tulang, kerusakan kromosom dan leukemia
NIC : Bleeding precaution
NOC : Blood lose severity e. faktor lingkungan
6. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan b.d melemahnya 2. Faktor endogen
kemampuan fisik sekunder thdp kanker a. Ras (
NIC : peningkatan perkembangan anak b. Kongenital (kelainan kromosom, terutama pada anak dengan
NOC : growth and development, delayed Sindrom Down wiskott – Aldrich mempunyai resiko yang
meningkat untuk menjadi LLA.
PENGKAJIAN FOKUS
c. Herediter (kakak beradik atau kembar satu telur).
 Sistem Respirasi
d. peranan infeksi virus virus onkogenik dan atau bakteri
 Sistem Kardiologi (Permono dan Ugrasena, 2010 Selain itu, infeksi virus Epstein-
 Sistem Pencernaan Barr serta sel limfosit B juga berperan terhadap kejadian LLA
 Sistem Persyarafan L3
 Sistem Pencernaan
MANIFESTASI KLINIS KLASIFIKASI
 Sistem Imunologi  Anemia (pucat, lemah, takikardi, dispnoe, dan terkadang gagal
jantung kongestif), Klasifikasi Morfologi [ the French – American – British (FAB)]
PEMERIKSAAN  Trombositopenia ( peteki, purpura, perdarahan dari membran a. L1 : sel blas berukuiran kecil seragam dengan sedikit
1. Darah tepi mukosa, mudah lebam),
 Neutropenia (demam, infeksi, ulserasi dari membran mukosa) sitoplasma dan nukleoli yang tidak jelas.
Terdapatnya sel blas dalam darah tepi merupakan gejala  Anoreksia dan nyeri punggung atau sendi b. L2 : sel blas berukuran besar heterogen dengan nukleoli
patognomonik untuk leukemia (FKUI, 2002 :472).  Pembesaran dari kelenjar getah bening (limfadenopati),
yang jelas dan rasio inti sitoplasma yang rendah.
2. Sumsum tulang pembesaran limpa (splenomegali), dan pembesaran hati
(hepatomegali). c. L3 : sel blas homogen dengan sitoplasma bervakuola dan
Akan ditemukan gambaran yang monoton yaitu hanya
 Pada pasien dengan LLA prekursor sel-t dapat ditemukan basofalik.
terdiri dari sel limfopoetik patologis. Sedangkan sistem adanya dispnoe dan pembesaran vena kava karena adanya
lain terdesak (FKUI, 2002 : 472 supresi dari kelenjar getah bening di mediastinum yang
3. Biopsi limpa mengalami pembesaran.
 Sekitar 5% kasus akan melibatkan sistem saraf pusat dan dapat
4. Cairan serebrospirial
ditemukan adanya peningkatan tekanan intrakranial (sakit DAFTAR PUSTAKA
Pleositosis (terdiri dari bentuk-bentuk sel blast), kepala, muntah, papil edema) atau paralisis saraf kranialis
peninggian kadar protein, dan penurunan kadar glukosa (terutama vi dan vii)
1. Sudoyo, Aru W dkk. 2009. Ilmu Penyakit Dalam Volume 2 Edisi 5. Jakarta :
EGC
mungkin dapat dijumpai (Merenstein, 2002 : 804)
2. Mansjoer, Arif, dkk. 2000. Kapita Selekta Kedokteran Edisi 3 Jilid 1. Jakarta :
5. Reeves, Charlene J et al. Medical-Surgical Nursing. Alih Bahasa Media Aesculapius
AULIA RAHMA Joko Setyono. Ed. I. Jakarta : Salemba Medika; 2001 3. Smeltzer Suzanne C. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner &
6. Sudoyo, Aru W dkk. 2009. Ilmu Penyakit Dalam Volume 2 Edisi 5. Suddarth. Alih bahasa Agung Waluyo, dkk. Editor Monica Ester, dkk. Ed. 8.
22020117220097 Jakarta : EGC Jakarta : EGC; 2001
7. Marion Johnson, dkk, 2010, Nursing Outcome Classifications 4. Marjory Gordon, dkk, 2010, Nursing Diagnoses: Definition & Classification
PROFESI NERS UNDIP 31
(NOC), Mosby Year-Book, St. Louis 2010, NANDA

Anda mungkin juga menyukai