BAB II

PEMBAHASAN
2.4 Konduksi air
Fitur yang membedakan dari tumbuhan vaskular adalah adanya jaringan Fitur
yang membedakan dari tumbuhan vaskular ialah adanya jaringan pembuluh darah, itu xilem
dan floem, pembuluh darah, itu xilem dan floem, pembuluh darah, itu xilem dan floem,
pembuluh darah, itu xilem dan floem, pembuluh darah, itu xilem dan floem, yang melakukan
air dan nutrisi antara organ-organ variabel.

jaringan pembuluh mulai membedakan beberapa milimeter dari akar dan menuju meristem
apikal dan memperluas ke organ-organ lain seperti cabang, daun, bunga-bunga, dan buah-
buahan. jaringan xilem bertanggung jawab untuk transportasi air, mineral terlarut, dan, pada
kesempatan, molekul organik kecil ke atas melalui tanaman dari akar melalui batang ke organ
udara.

Floem di sisi lain, bertanggung jawab terutama untuk translokasi bahan organik dari situs
sintesis ke situs penyimpanan atau situs permintaan metabolisme. Xilem terdiri dari serat-
serat, sel-sel parenkim, dan Xilem terdiri dari serat-serat, sel-sel parenkim, dan Xilem terdiri
dari serat-serat, sel-sel parenkim, dan elemen tracheary ( Gambar 2.5).

Serat adalah sel yang sangat memanjang dengan dinding sekunder menebal. Fungsi utama
mereka adalah untuk memberikan dukungan struktural untuk tanaman. Tracheids dan
pembuluh keduanya sel memanjang dinding sel sekunder. Fitur yang paling khas adalah
bahwa ketika matang dan berfungsi baik, tracheids dan pembuluh membentuk jaringan
interkoneksi sel tak hidup, tanpa semua protoplasma.

Berongga, tubular dari sel-sel ini bersama-sama dengan koneksi antar tubular yang luas
memfasilitasi transportasi cepat dan besar volume air sepanjang tanaman.

1
Tracheids adalah sel tunggal dengan diameter dalam kisaran 10 sampai 50 μ m. tracheids
biasanya kurang dari 1 cm, meskipun dalam sampai 50 μ m. Biasanya kurang dari 1 cm,
meskipun dalam sampai 50 μ m.Meskipun dalam beberapa spesies mungkin ada yang
mencapai panjang hingga 3 cm. Tracheids juga telah menebal dinding sekunder terutama
terdiri dari selulosa, dan lignin. Karena kandungan lignin tinggi, dinding sekunder kurang
permeabel terhadap air daripada dinding utama sel tumbuh. Di sisi lain, kekuatan tambahan
dinding sekunder membantu untuk mencegah sel-sel dari runtuh di bawah tekanan negatif
ekstrim yang dapat berkembang pada tanaman aktif . Meskipun fungsi utamanya adalah
sekunder menebal tracheids juga berkontribusi terhadap dukungan struktural dari tanaman.

Gerakan air antara tracheids adalah oleh interupsi, yang dikenal sebagai pasang pit, di
dinding sekunder (Gambar 2.6). Selama dikenal sebagai pasang pit, di dinding sekunder.
Daun ini hanya lamella tengah dan dinding utama untuk memisahkan inti berongga, atau
lumen, lamella tengah dan dinding utama untuk memisahkan inti berongga, atau lumen, dari
satu sel dari yang dari sel yang berdekatan. Lamella combinedmiddle dan dinding primer
dikenal sebagai membran pit.wilayah tengah membran pit disebut torus. Ketika tekanan yang
tidak sama dalam elemen vaskular yang berdekatan, seperti ketika satu berisi gelembung
udara, torus ditarik ke arah elemen dengan tekanan rendah. Tekanan dari torus terhadap
perbatasan segel lubang seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.6.

tracheids berturut tumpang tindih di ujung meruncing . Akibatnya, tracheids berjalan

longitudinal melalui tanaman. air bergerak antara tracheids yang berdekatan (baik secara
vertikal maupun lateral) melalui pasangan pit di daerah-daerah di mana tumpang tindih
terjadi. Gerakan air tidak diragukan lagi difasilitasi oleh bukaan di membran pit.

2.5 Menggabungkan Transpirasi dengan kohesi Air

sel meristematik membengkak pada lamella tengah di wilayah sel meristematik. Dinding
primer dan lamella perforasi depan. Ukurannya sangat bervariasi, meskipun umumnya lebih
besar dari tracheids. jaringan xylem di gymnosperma, dianggap evolusi lebih primitif

2
daripada angiosperma, seluruhnya terdiri dari tracheids. Meskipun tracheids memang terjadi
di angiosperma, sebagian besar air dilakukan di kapal. Juga karena ukuran mereka lebih
besar, kapal yang jauh lebih efisien daripada tracheids ketika datang ke melakukan air.
Ukuran saluran dikembangkan pada abad kesembilan belas oleh ilmuwan Perancis
Jean.Berlaku untuk pergerakan air dalam unsur-unsur xilem tracheary karena, seperti yang
akan ditunjukkan di bawah ini, didorong oleh perbedaan tekanan antara tanah dan daun.
Bahwa volume aliran tingkat adalah berbanding dicatat, kemudian adalah bahwa volume
aliran tingkat adalah berbanding lurus dengan kekuatan keempat jari-jari. Dampak dari
hubungan ini lurus dengan kekuatan keempat jari-jari. Tingginya tingkat yang lebih besar
terjadi karena tingkat alir air tidak seragam di saluran tersebut. Tingkat molekul dekat
dinding saluran dikurangi dengan tion fric, karena kekuatan perekat antara air dan dinding
saluran. Sebagai diameter saluran meningkat, proporsi molekul dekat dinding pada kekuatan-
kekuatan gesek akan menurun. Dengan kata lain, molekul lebih cepat bergerak di tengah
saluran yang merupakan proporsi yang lebih besar dari populasi dan tingkat keseluruhan
meningkat.

2.5.1 Hubungan tekanan akar dengan struktur akar

Jika batang tanaman herba baik disiram dipotong di atas garis tanah, xilem getah akan
memancarkan dari permukaan dipotong. Eksudasi getah, yang dapat bertahan selama
beberapa jam, menunjukkan adanya tekanan positif dalam xilem. Besarnya tekanan ini dapat
diukur dengan melampirkan amanometer ke permukaan potong (Gambar 2.9).

Tekanan ini dikenal sebagai tekanan akar karena kekuatan yang memberikan naik ini dikenal
sebagai tekanan akar karena kekuatan yang memberikan naik ini dikenal sebagai tekanan akar
karena kekuatan yang memberikan naik ke eksudasi yang berasal di akar.

Tekanan akar memiliki dasar dalam struktur akar dan penyerapan aktif garam mineral
dari tanah. Pembuluh xilem terletak di inti pusat akar, wilayah yang dikenal sebagai Stele.
Sekitarnya prasasti itu adalah lapisan wilayah yang dikenal sebagai Stele. Sekitarnya prasasti
itu adalah lapisan wilayah yang dikenal sebagai Stele. Sekitarnya prasasti itu adalah lapisan

3
sel yang dikenal sebagai endodermis. Dalam kebanyakan akar, radial sel yang dikenal sebagai
endodermis. Dalam kebanyakan akar, radial sel yang dikenal sebagai endodermis.
Molekul-molekul hidrofobik menembus dinding sel, isi di ruang antara selulosa mikro serta
ruang antar sel-sel. Karena itu adalah baik ruang selulosa dan hidrofobik,menyajikan
penghalang yang efektif untuk pergerakan air melalui ruang apoplastic dari endodermis.
Hasilnya adalah bahwa air dapat bergerak ke dalam atau keluar hanya dengan pertama
melewati membran sel endodermal dan kemudian melalui koneksi plasmodesmatal.

2.5.2 kapilaritas air akibat tegang permukaan dan adhesi

Jika tabung kaca kapiler (yaitu, tabung berdiameter kecil) dimasukkan ke dalam volume air,
air akan naik tabung untuk beberapa tingkat di atas permukaan air. Fenomena ini disebut
kenaikan permukaan air massal surround-. Fenomena ini disebut kenaikan kapiler, atau
hanya kapilaritas. kenaikan kapiler ini disebabkan oleh interaksi dari beberapa kekuatan. Ini
termasuk adhesi interaksi dari beberapa kekuatan.Air meliputi permukaan sel-sel mesofil
sebagai filum tipis, mengikuti selulosa dan permukaan hidrofilik lainnya. Seperti air
menguap dari filum ini, cairan mundur ke dalam ruang kecil antara selulosa dan
persimpangan sudut antara sel-sel yang berdekatan. Hal ini menciptakan permukaan
melengkung yang sangat kecil atau menisci mikroskopis (Gambar 2.11).

Sebagai jari-jari menisci ini semakin berkurang, tegangan permukaan pada air menghasilkan
tekanan semakin negatif, yang pada gilirannya cenderung untuk menarik lebih banyak cair
air ke permukaan. Penguapan ke dalam ruang daun menyebabkan permukaan air untuk
mundur ke dalam ruang antara dan di persimpangan dari sel mesofil daun. Sebagai retret air,
tegangan permukaan yang dihasilkan menarik air dari sel-sel yang berdekatan.

Tanaman selama musim panas, batang utama dan mengurangi konduktansi hidrolik sebesar
31 persen. Selama musim dingin, kehilangan konduktansi di batang utama meningkat
menjadi 60 persen, sementara beberapa ranting menderita kerugian 100 persen. Penurunan

4
konduktansi selama bulan musim panas tidak diragukan lagi disebabkan stres air, seperti di
tanaman herba.

tekanan akar di musim semi untuk mengatasi kerusakan, akhirnya sebagian besar spesies
kayu menghasilkan xilem sekunder baru setiap musim semi. jaringan xilem baru ini
ditetapkan sebelum kuncup istirahat dan mungkin memenuhi kebutuhan konduktansi hidrolik
tanaman, menggantikan yang lebih tua, xilem berfungsi.Hal ini jelas, bahkan dasar relatif
sedikit telah selesai, xilem sangat rentan terhadap kavitasi dan emboli. Jika tanaman herba
tidak dapat pulih pada dasar malam atau spesies kayu tidak dapat pulih di musim semi,
pertumbuhan dan kelangsungan hidup akhir akan sangat compromised.

2.6 TRANSPIRASI MENGAKIBATKAN BERKURANGNYA KADAR AIR

Serapan air dari dalam tanah oleh akar mengisi ulang air yang hilang sebagai konsekuensi
dari transpirasi daun. Ini menetapkan sebuah terintegrasi air dari tanah, melalui tanaman, dan
ke atmosfer, disebut sebagai tanah tanaman kontinum. kecuali bahwa sebagai tanah tanaman
atmosfer kontinum. kecuali bahwa kontinum tanah tanaman memperkuat pengamatan bahwa
tanaman tidak ada di isolasi, tetapi sangat saling tergantung dengan lingkungan mereka.

2.6.1 tanah adalah medium kompleks

Dalam rangka untuk memahami interaksi antara akar dan air tanah. Tanah adalah media yang
sangat kompleks, yang terdiri dari fase padat terdiri dari partikel batuan anorganik dan bahan
organik, solusi tanah yang mengandung zat-zat terlarut, dan fase gas umumnya dalam
kesetimbangan. Fase padat anorganik dari tanah berasal dari induk batu yang terdegradasi
oleh pelapukan proses untuk menghasilkan partikel dengan ukuran berbeda .Selain padat,
cair, dan fase gas, tanah juga mengandung bahan organik dalam berbagai tahap dekomposisi
serta ganggang, bakteri, jamur, cacing tanah, dan berbagai organisme lain.

Partikel-partikel tanah liat dalam tanah yang bergabung untuk membentuk kombinasi dengan
pasir dan lumpur, menentukan struktur tanah . struktur tanah pada gilirannya mempengaruhi
porositas tanah dan, pada akhirnya, retensi air dan aerasi. porositas, mempengaruhi porositas
tanah dan, pada akhirnya, retensi air dan aerasi. porositas, atau ruang pori, mengacu pada
saluran interkoneksi berbentuk partikel tanah. ruang pori biasanya menempati sekitar 40
persen menjadi 60 persen dari tanah dengan vol- ume. Klasifikasi partikel tanah dan beberapa
sifat . tanah dan beberapa sifat Campuran 40 persen pasir, 40 persen lumpur, dan 20 persen
tanah liat dikenal sebagai tanah lempung. Sebuah tanah berpasir mengandung kurang dari 15
persen lumpur dan tanah liat, sementara tanah liat berisi lebih dari 40 partikel persen tanah
liat

Air yang diselenggarakan oleh tanah pada atau di bawah kapasitas lapang ditemukan dalam
saluran kapiler dan ruang-ruang interstitial antara partikel tanah seperti di dinding sel dan
ruang antar sel mesofil dalam daun. Oleh karena itu air tanah juga tunduk pada kekuatan yang
sama dari tegangan permukaan yang ditemukan di ruang kapiler jaringan mesofil, seperti
yang dibahas sebelumnya. Akibatnya, tanah air pada atau di bawah kapasitas lapang akan
berada di bawah sion sepuluh dan potensi airnya akan negatif. Sebagai kadar air tanah

5
menurun, baik oleh penguapan dari permukaan tanah atau karena diambil oleh akar,
antarmuka udara-air akan mundur ke dalam ruang kapiler antara partikel tanah. Pada
prinsipnya, gerakan air di dalam tanah terutama tekanan didorong dengan cara yang sama
bahwa kapiler sion sepuluh di sel mesofil daun menarik air dari kolom xilem. Ketika air
dihapus dari tanah oleh akar, ketegangan di tanah air akan menarik lebih banyak air curah ke
arah akar. Jika ada kelimpahan air dalam tanah, perbedaan tekanan ini mungkin menarik air
dari jarak tertentu.Kecuali di tanah yang sangat garam, tion concentra zat terlarut dari air
tanah relatif rendah-di urutan 10 - 3 M dan potensi air tanah air tanah relatif rendah potensi
air tanah ditentukan prinsip cipally dengan potensi tekanan negatif.