PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Informasi merupakan media penting yang berperan dalam pengambilan
keputusan. Informasi yang cepat akan membantu para pemasar agar dapat
memenangkan persaingan. Adanya kemajuan dalam jaringan telepon digital,
interactive cable television, personal computers, jasa/pelayanan online, dan
internet, membuat informasi semakin cepat dan mudah diperoleh (Paul, 1996:27).
Internet merupakan sumber informasi yang paling banyak digunakan oleh
perusahaan. Hal ini karena internet dapat menjangkau semua wilayah, potensial
dan cepat untuk menyampaikan berbagai informasi secara universal, berkualitas,
dan hampir tidak memerlukan cost (Adelaar, 2000; Talha et al.). Selain itu,
internet juga memiliki beberapa daya tarik dan keunggulan bagi para konsumen
maupun organisasi, misalnya dalam kenyamanan, akses 24 jam sehari, efisiensi,
alternatif ruang maupun pilihan yang relatif „tak terbatas‟, personalisasi, sumber
informasi potensial, dan lain-lain (Chandra, 2001).
Sejalan dengan berkembangnya internet, muncul pemahaman baru
mengenai paradigma pemasaran berupa konsep pemasaran modern berorientasi
pasar/konsumen atau revolusi pemasaran berupa electronic marketplace (Arnott
dan Bridgewater, 2002:86; Bakos, 1999:1613; Chaffey et. al., 2000; Eid dan
Trueman, 2002:54). Dalam konteks bisnis, internet membawa dampak
transformasional yang menciptakan paradigma baru dalam bisnis, berupa digital
marketing (Chandra, 2001). Jika dulu dikenal model interaksi bisnis tradisional
yang bersifat face to face, maka kini model interaksi itu telah berkembang ke arah
interaksi modern berbasis elektronik atau e-commerce yang faceless, yakni
Business to Business (B2B), Business to Customer (B2C), dan Customer to
Customer (C2C) dengan target akhir melayani segment of one (Arnott dan
Bridgewater, 2002:86; Mulyanto, 2001:41).
1
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka dapat ditentukan rumusan masalah
yaitu :
1. Apakah definisi dari pemasaran melalui internet atau internet marketing ?
2. Apa saja Strategi Pemasaran Internet atau Internet Marketing ?
3. Apakah perbedaan pendekatan pemasaran tradisional dan pemasaran
melalui Internet ?
4. Apa saja kelebihan dan kekurangan dalam pemasaran melalui internet atau
internet marketing ?
C. Tujuan Makalah
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini yaitu :
1. Untuk mengetahui definisi dari pemasaran melalui internet atau internet
marketing.
2. Untuk mengetahui apa saja Apa saja Strategi Pemasaran Internet atau
Internet Marketing.
3. Untuk mengetahui apa perbedaan pendekatan pemasaran tradisional dan
pemasaran dengan menggunakan online marketing.
4. Untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan dalam pemasaran
melalui internet atau internet marketing.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
(HyperText Markup Language) yang bisa diakses oleh pengguna Internet. Itulah
awal dari website yang kemudian menjadi semacam 'brosur online' dan bahkan
‘kantor kedua’ bagi perusahaan-perusahaan untuk menampilkan jati dirinya ke
seluruh dunia. Pemasaran online dilakukan melalui sistem komputer online
interaktif, yang menghubungkan pembeli dan penjual secara elektronik.
4
Content-based sites, di mana pemakai harus membayar biaya
keanggotaan (membership fee) agar bisa mendapatkan akses ke isi situs
bersangkutan.
I – Initiate Strategy
Situs web atau membuka toko online merupakan bagian terpenting dalam
strategi pemasaran online. Banyak situs web yang menyediakan sarana buka toko
yang gratis yang bisa di manfaatkan. Selain fitur gratis yang diberikan oleh
5
penyedia web tentu biasanya ada juga fitur premium atau berbayar. Untuk
memperoleh peluang lebih besar mendapatkan pengunjung atau calon pembeli
produk barang atau jasa, bisa mencoba dengan bergabung dengan fitur premium
tersebut, tentu banyak sekali keuntungan yang akan diperoleh dari pada menjadi
reguler member karena akan mendapatkan prioritas-prioritas dari web penyedia
Toko Online tersebut.
T – Traffic
Beberapa strategi yang populer untuk meningkatkan traffic:
6
Search Engine Optimization (SEO). Ilmu, teknik dan proses memposisikan
halaman situs web di posisi yang tinggi di halaman pencarian untuk kata
kunci yang dipakai prospek dan pelanggan.
Pay per click (PPC) atau bayar/biaya per klik. Sistem periklanan yang
diterapkan di Google salah satunya, di mana setiap kali iklan diklik, harus
membayar sejumlah uang. Media Buying. Meliputi pembelian iklan untuk
ditampilkan pada berbagai situs. Strategi ini dapat dikombinasikan
sekaligus dengan teknik pemasaran di dunia nyata dalam bentuk pembelian
iklan di radio, televisi dan media cetak.
Social Media atau Mobile Marketing. Ini adalah salah satu strategi
pemasaran online yang sedang tren saat ini. Mobile Marketing bisa
dikatakan sebagai strategi pemasaran yang menyasar pada konsumen yang
menggunakan perangkat mobile seperti tablet, smartphone dll. Oleh sebab
itu, para pelaku usaha mau tidak mau harus mendesain ulang tampilan
website mereka sehingga ramah atau user friendly ketika website tersebut
diakses melalui perangkat mobile. Fakta, berdasarkan survey atau
penelitian, sekitar 30 sampai 40% konsumen memesan atau membeli
produk secara online melalui ponsel atau smarphone.
Email Marketing. Mempergunakan email sebagai sarana komunikasi
menjangkau pemirsa. Dengan konten yang baik akan dapat menarik
pengunjung kembali ke situs berulang kali.
Iklan Adpoint. Iklan Adpoint merupakan fitur iklan berbayar. Iklan Adpoint
biasanya merupakan layanan pemasangan iklan banner dalam suatu website.
Endorsements Advertising. Di internet yang lebih efektif karena melibatkan
komunikasi interaktif dengan pelanggan. Pelanggan dapat memberikan atau
berbagi pendapat mereka mengenai produk/jasa yang mereka inginkan.
E – Embrace relationship
Sebagaimana indahnya situs yang dibuat tidak akan mengubah kenyataan
bahwa sebagian orang tidak akan membeli pada saat kunjungan pertama. Mungkin
mereka beluma yakin. Prospek yang diharapkan mungkin ingin mencari informasi
7
dari situs lain. Atau mereka masih dalam tahap perencanaan sehingga pilihan belum
diputuskan.
Itulah sebabnya diperlukan suatu metode agar dapat merangkul dan
menuntun mereka melalui suatu proses. Jika dapat membuktikan bahwa situs
memahami apa yang mereka lalui, mendemonstrasikan bahwa situs sanggup
membantu mereka atau memiliki tawaran terbaik yang mereka cari, maka pada saat
mereka siap.
Website tidak dapat melakukan semua tugas dengan baik. Oleh sebab itu
dibutuhkan email sebagai sarana komunikasi. Ada sistem yang mengizinkan untuk
mengumpulkan nama dan alamat email prospek dan mengirimkan mereka
informasi-informasi dengan teratur. Jadi tidak perlu kuatir bila suatu saat akan
memiliki seratus ribu bahkan sejuta orang dalam daftar prospek, semuanya dapat
ditangani dengan sistematis.
Alternatif sarana yang dapat digunakan untuk membangun hubungan
dengan prospek adalah media sosial. Di Facebook, dapat berkomunikasi secara
hampir real-time dengan mereka, berinteraksi, meminta pendapat, memberikan tips
dan bahkan mengirimkan promosi dan informasi produk baru. Kedua teknik di atas
sangat berbeda implementasinya, tapi inti pemakaiannya sama.
M – Money
Semua langkah di atas tujuannya adalah mendatangkan pendapatan yang
menguntungkan. Semua proses di atas harus di lalui bila ingin sampai pada tahap
ini. Uang tidak akan berpindah tangan kecuali dapat mencari pelanggan dan
memberikan sesuatu yang bernilai sebagai gantinya.
Setelah memiliki pengunjung dan menghasilkan penjualan, salah satu
langkah yang harus di lakukan adalah optimasi proses sehingga taraf konversi
seseorang dari pengunjung ke prospek dan prospek ke pelanggan semakin tinggi.
Jika awalnya dari 200 orang 1 membeli dan Anda meningkatkannya menjadi 1
pembeli setiap 100 orang, maka teorinya, keuntungan didapat berlipat ganda.
8
C. Perbedaan Pendekatan Pemasaran Tradisional Dan Pemasaran Melalui
Internet
9
electronic plat form. Adanya e-commerce secara radikal merubah keseluruhan
marketing mix.
Marketing mix dalam internet marketing terdiri dari 5P, yaitu harga (price),
produk (product), personalisasi (personalization), promosi (promotion), dan tempat
(place). Dalam price, terdapat tiga faktor penting strategi harga pada internet
marketing menurut Walter Baker, Mike Marn, dan Craig Zawada (2001) adalah
ketepatan, kecocokan, dan segmentasi. Sedangkan produk pada internet marketing
didasarkan pada ide, penemuan, dan inovasi. Personalization dalam internet
marketing meliputi proses pencarian yang dilakukan pelanggan di mana harus
efektif dan efisien, proses interaksi yang mudah dan konsekuen sehingga
meningkatkan kepuasan pelanggan dan memungkinkan mereka mengunjungi situs
mereka kembali. Terdapat 2 (dua) kategori dalam personalisasi yaitu :
10
Pemasaran melalui internet ini juga menempatkan konsumen sebagai
subyek aktif. Bila dulu, konsumen ditempatkan sebagai subyek pasif dalam arti
komunikasi hanya bersifat satu arah yaitu dari produsen atau distributor pada
konsumen, namun kini pemasaran model baru dengan bantuan internet telah
menggeser peran konsumen dari subyek pasif menjadi subyek aktif. Konsumen juga
bisa turut andil dalam proses pemasaran tersebut. Dan sebagai konsumen yang
cerdas, tentu cara kedualah yang lebih disukai dibandingkan dengan cara yang
pertama. Jadi, di sini ternyata tak hanya produsen atau perusahaan saja yang
diuntungkan tapi juga konsumen.
11
seluruh dunia, pelanggan mendapat kesempatan untuk memutuskan apa yang
mereka inginkan, dimana, dan kapan saja, menambah kemampuan perusahaan
untuk mengidentifikasi pergantian produk dan tren pelanggan serta untuk mengetes
nilai usulan atau tanggapan yang baru.
Pemasaran bisnis anda di internet memberi akses yang luas dari pelanggan
potensial. Telah diperkirakan bahwa beberapa miliar orang di seluruh dunia
menggunakan internet setiap harinya. Jadi, pemasaran bisnis untuk sebuah
kelompok besar hanya melalui Internet.
Internet adalah satu-satunya media yang mampu melintasi batas-batas
geografis dan nasional. Anda dapat menempatkan iklan di internet dan
orang-orang dari seluruh negara di dunia dapat melihat iklan itu.
Biaya mempromosikan bisnis anda di internet lebih murah daripada media
pemasaran lainnya. Hal ini membuat mudah bagi usaha kecil dan menengah
untuk mengiklankan produk mereka.
Internet memungkinkan anda untuk tetap terhubung dengan pelanggan
secara real time. Jika anda memiliki diskon, anda dapat dengan mudah
mengirim email ke pelanggan dan mereka dapat langsung membeli produk.
Internet juga memungkinkan anda untuk mengirim beberapa pesan pada
saat yang sama, yang berarti bahwa anda dapat mengirimkan newsletter
kepada setiap klien.
Internet marketing memungkinkan anda untuk mendapatkan umpan balik
instan dari pelanggan. Pelanggan dapat membiarkan anda tahu tentang
pengalaman mereka setelah menggunakan produk dan ini memungkinkan
anda untuk mengetahui apakah anda perlu membuat perbaikan layanan.
Internet marketing menghemat banyak waktu dan usaha. Seseorang dapat
menempatkan semua informasi tentang produk atau jasa di internet,
sehingga pelanggan dapat mengetahuinya. Cara yang paling umum untuk
melakukannya adalah untuk memiliki bagian yang didedikasikan untuk
pertanyaan yang sering diajukan (FAQ) tentang produk sehingga pelanggan
12
mendapatkan semua informasi yang diperlukan tentang produk atau
layanan.
Internet marketing memungkinkan bisnis anda akan tersedia 24/7, yang
berarti peningkatan penjualan dan keuntungan.
13
Internet marketing sangat bergantung pada teknologi, yang rentan terhadap
kesalahan teknis. Misalnya, jika pelanggan mengklik pada iklan anda, tetapi
karena kesalahan teknis menjadi tidak mampu untuk membeli produk, ia
dapat dengan mudah menjadi marah dan mengalihkan bisnisnya ke tempat
lain.
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Internet marketing melayani tujuan utama dari masalah dan mencoba untuk
memperbaikinya. Ketika perusahaan memulai harinya, menyadari masalah yang
perusahaan pecahkan.
15
Langkah ini akan membantu perusahaan merasa lebih tahu tentang
pembelian mereka sedang mempertimbangkan. Ini mendidik mereka pada produk
perusahaan tanpa terlihat seperti promosi penjualan norak karena mereka dapat
memutuskan untuk membeli atau tidak sepenuhnya terserah mereka.
Dalam masyarakat saat ini yang serba cepat, sangat penting bahwa
perusahaan memasarkan bisnisnya di Internet. Masing-masing dan setiap bisnis
harus mempertimbangkan untuk menggunakan metode pemasaran. Jika perusahaan
menjaga tipsnya baru saja membaca dalam pikiran ketika perusahaan lay out
strategi pemasaran internet bisnisnya, perusahaan secara signifikan akan
meningkatkan efektivitas.
16
DAFTAR PUSTAKA
Bertha Silvia, Sutejo. (2006). Internet Marketing: Konsep Dan Persoalan Baru
Dunia Pemasaran. Jurnal Manajemen, Vol. 6, 41-57.
17