Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian


Anomali penurunan produksi yang terjadi di sumur X, diperkirakan akibat
kondisi Formation Damage oleh endapan wax / kristal paraffin, sehingga sumur
harus diproduksikan secara Intermitten Production. Sumur produksi yang mengalami
kerusakan formasi akan menyebabkan indeks produktifitas menurun, disebabkan
adanya hambatan aliran (flow) dari formasi batuan ke dalam lubang sumur. Hal
tersebut akan ter-indikasi pada laju penurunan produksi yang tiba-tiba, padahal
seluruh fasilitas produksi masih beroperasi secara baik. Kerusakan formasi batuan
dapat terjadi pada saat perawatan sumur atau kerja ulang yang disebabkan oleh
material halus terbawa oleh cairan komplesi atau terbentuknya kristal endapan
paraffin akibat penurunan suhu di dalam lubang sumur. Inovasi solvent dan
surfactants digunakan untuk meningkatkan nilai kelarutan endapan paraffin di sekitar
lubang perforasi agar laju alir fluida menjadi normal kembali.

1.2 Maksud dan Tujuan


Maksud dari penulisan Tugas Sarjana dengan Judul “Evaluasi Keberhasilan
Stimulasi Solvent dan Surfactant pada Sumur X Lapangan Miramar” adalah
sebagai salah satu persyaratan program perkuliahan untuk dapat melaksanakan siding
Tugas Sarjana dan sebagai salah satu syarat kelulusan.
Adapun tujuan yang lebih spesifik dari penulisan Tugas Sarjana ini adalah, antara
lain sebagai berikut :
- Mengevaluasi hasil kerja dari kegiatan stimulasi dengan solvent dan surfactant
- Menganalisa pengaruh penginjeksian surfactant dan solvent terhadap laju
produksi minyak.
- Mendapatkan pengetahuan mengenai salah satu cara yang dapat dilakukan
jika oil well mengandung wax sekaligus dapat mengaplikasikannya didunia
perminyakan.

A. TINJAUAN PUSTAKA
1.3 Permasalahan Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian maka terdapat beberapa rumusan masalah yang
dapat dijabarkan secara deskriptif dalam penelitian ini, sebagai berikut :
1. Penurunan laju produksi secara signifikan.
2. Indikasi adanya kerusakan formasi.

1
1.4 Batasan Masalah Penelitian
Penulisan Tugas Akhir difokuskan kepada jumlah minyak yang dapat
diproduksikan dan peningkatakn recovery factor dari lapangan tersebut setelah
digunakan waterflooding.

1.5 Sistematika Penulisan Penelitian


Penulisan Tugas Sarjana ini dilakukan dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I Pendahuluan
Terdiri dari latar belakang masalah yang akan dibahas, ruang lingkup
pembahasan masalah dan sistematika penulisan.
BAB II Geologi Regional
Terdiri dari beberapa sub bab yang menjelaskan secara singkat letak
geografis, kondisi regional dan kondisi stratigrafi pada lapangan
“Miramar”.
BAB III Teori Dasar
Pada bab ini berisi penjelasan mengenai problem prafin dan aspal pada
sumur minyak, penyebab formation damage dan treatment yang
digunakan.
BAB IV Analisa dan Pembahasan
Berisi tentang analisa dan pembahasan mengenai sumur X dan hasil
perbandingan sebelum dan sesudah dilakukannya stimulasi.
BAB V Kesimpulan dan Saran
Berisi kesimpulan dan saran.

Anda mungkin juga menyukai