Latihan Fisik Panahan
Latihan Fisik Panahan
Kelenturan
Kelenturan gerakan pada sendi-sendi tubuh dikendalikan oleh beberapa
faktor antara lain struktur tulang, otot-otot, tendon dan ligamen.
Semua faktor tsb diatas yang mengontrol kemampuan gerakan sendi-sendi
anggota tubuh. Untuk memaksimalkan kemampuan gerak, latihan
peregangan tsb dibawah ini sangat direkomendasikan.
Latihan Peregangan.
Latihan tsb dibawah ini adalah untuk peregangan dan pemanasan
sebelum mulai menembak, dan sekaligus bisa digunakan untuk pendinginan
setelah selesai menembak. Latihan ini berguna untuk mencegah rusaknya
otot, tendon, sendi, serta untuk meningkatkan kelenturan.
Pertemukan kedua tangan dengan jari-jari terkunci, posisi telapak tangan menghadap
keluar.
Angkat lengan sampai diatas kepala, sambil kedua jari-jari tangan tetap pada posisi
terkunci.
Dorong keatas dan tahan selama 10 detik.
2.Melenturkan otot punggung.
Silangkan kedua lengan didepan dada, kedua telapak tangan pada posisi
memegang pundak. Dorong lengan perlahan-lahan kearah titik tengah
punggung sejauh mungkin.
Tahan sekitar 10 detik,
Gunakan tali karet, tirukan gerakan seperti waktu menembak anak panah,
tahan selama 10 detik. Ulangi 6 kali.
Ulangi latihan yang sama dengan posisi tangan ditukar yang satunya.
Kekuatan
Kekuatan pada panahan tidak hanya kekuatan otot yang dibutuhkan untuk
menarik busur, tetapi juga mengatur keseimbangan dan kestabilan.
Kekuatan anda menunjukkan ukuran busur yang bisa anda pakai. Busur
dengan ukuran terlalu berat hanya akan menyebabkan kemungkinan
kerusakan otot-otot dan persendian.
Oleh karena itu, untuk pemula sebaiknya memakai busur dengan ukuran
ringan, supaya bisa konsentrasi belajar tehnik. Baru setelah tehniknya
berkembang bisa mulai memakai busur dengan ukuran lebih berat. Saat
itulah diperlukan latihan untuk memperkuat otot.
Latihan kekuatan
Pada dasarnya hasil latihan maximal bisa diperoleh dengan prinsip sbb:
- Latihan progresive
- Latihan khusus
Latihan progresive
Latihan beban untuk seseorang biasanya bisa dimulai dari terlebih dahulu
mengetahui beban maximum yang bisa diangkat 10 kali berturut-turut.
( biasanya 75% dari kekuatan maximumnya )
Sebaiknya latihan diawali dengan sedikit pengulangan terlebih dahulu untuk
dua minggu pertama, kemudian ditambah sedikit demi sedikit sampai
minggu keempat, sampai bisa 8-10 kali.
Antara latihan yang satu dengan yang latihan yang lain sebaiknya diberi
masa pemulihan.
Yang lebih penting, kalau latihan menimbulkan kesakitan di otot atau
persendian, lakukan pengurangan beban atau jumlah pengulangan.
Latihan khusus
Otot-otot yang perlu dilatih kekuatannya dalam panahan :
- Otot bahu dan punggung atas untuk menarik busur
- Otot bahu atas dan bawah untuk mengontrok tarikan busur.
- Otot lengan untuk menahan busur
- otot jari untuk menahan string
Untuk memperkuat otot-otot tsb gerakan yang dilatih harus menyerupai
gerakan pada waktu menembak anak panah.
Perlu diingat juga bahwa latihan perlu dilakukan bersamaan untuk kiri dan
kanan untuk menjaga keseimbangan.
Selain itu, otot-otot tsb dibawah ini juga penting untuk dilatih pada panahan
:
- Otot kaki atas maupun bawah untuk kontorl keseimbangan.
- Otot punggung bawah dan pinggang untuk kontrol kestabilan berdiri.