2Q 2012 DSSA Dian Swastatika Sentosa TBK

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk
Dan Anak Perusahaan/

And Its Subsidiaries
Laporan Keuangan Konsolidasian/
Consolidated Financial Statements
Pada tanggal 30 Juni 2012 (Tidak Diaudit)
dan 31 Desember 2011 (Diaudit)/
serta untuk Periode-periode Enam Bulan yang
Berakhir 30 Juni 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)/
As of June 30, 2012 (Unaudited)
and December 31, 2011 (Audited)/
and for Six-month Periods Ended
June 30, 2012 and 2011 (Unaudited)
PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN/AND ITS SUBSIDIARIES
DAFTAR ISI/TABLE OF CONTENTS
Halaman/
Page
Surat Pernyataan Direksi tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan Konsolidasian
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk dan Anak Perusahaan pada tanggal
30 Juni 2012 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2011 (Diaudit) serta untuk Periode-periode
Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal 30 Juni 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)/
The Directors’ Statement on the Responsibility for Consolidated Financial Statements of PT Dian
Swastatika Sentosa Tbk and Its Subsidiaries as of June 30, 2012 (Unaudited) and
December 31, 2011 (Audited) and for Six-month Periods Ended June 30, 2012 and 2011
(Unaudited)
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN - Pada tanggal 30 Juni 2012 (tidak diaudit) dan
31 Desember 2011 (diaudit) serta untuk periode-periode enam bulan yang berakhir pada
tanggal 30 Juni 2012 dan 2011 (tidak diaudit)/
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS - As of June 30, 2012 (unaudited) and
December 31, 2011 (audited) and for six-month periods ended June 30, 2012 and 2011
(unaudited)
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian/Consolidated Statements of Financial Position 3
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian/Consolidated Statements of 5

Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian/Consolidated Statements of Changes in Equity 6
Laporan Arus Kas Konsolidasian/Consolidated Statements of Cash Flows 7
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian/Notes to Consolidated Financial Statements 8

PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position
30 Juni 2012 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2011 (Diaudit) June 30, 2012 (Unaudited) and December 31, 2011 (Audited)
30 Juni 2012/ 31 Desember 2011/

June 30, 2012 Catatan/Notes December 31, 2011
US$ US$
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 286,055,846 2e,2f,2h,2j,5,28,39,40 481,385,444 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 9,372,653 2e,2f,2i,2j,6,28,39,40 10,367,214 Short-term investments
Piutang usaha 2e,2j,7,20,24,26,28,40 Trade accounts receivable
Pihak berelasi setelah dikurangi penyisihan
piutang ragu-ragu sebesar Related parties - net of allowance for doubtful
US$ 33.838 dan US$ 799.419 accounts of US$ 33,838 and US$ 799,419
masing-masing pada tanggal as of June 30, 2012 and December 31, 2011,
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 89,945,208 2f,39 78,898,747 respectively
Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan
piutang ragu-ragu sebesar Third parties - net of allowance for doubtful
US$ 385.477 dan US$ 224.849 accounts of US$ 385,477 and US$ 224,849
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 27,272,567 46,535,124 respectively
Piutang lain-lain 2e,2j,8,28,40 Other receivables
Pihak berelasi 395,318 2f,39 541,132 Related parties
Pihak ketiga 19,197,495 41 26,044,593 Third parties
Persediaan 60,797,556 2f,2k,9,20,26,39 57,520,854 Inventories
Uang muka 58,814,739 10,41 30,424,211 Advances
Pajak dibayar dimuka 5,544,637 2x 2,276,735 Prepaid taxes
Biaya dibayar dimuka 3,948,822 2f,2m,11,39 4,863,621 Prepaid expenses
Dana yang dibatasi pencairannya - 26 57,344,508 Restricted fund
Jumlah Aset Lancar 561,344,841 796,202,183 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Piutang usaha jangka panjang - pihak berelasi 15,791,817 2e,2f,2j,26,28,39,40 15,904,028 Long-term trade accounts receivable - a related party
Piutang lain-lain 995,160 - Other receivables
Biaya dibayar dimuka jangka panjang 4,964,266 2m,11 5,310,363 Long-term prepaid expenses
Taksiran tagihan pajak 6,172,754 2x,37 9,103,102 Estimated claims for tax refund
Investasi saham 40,590,110 2f,2j,2l,12,28,39,40 47,138,999 Investments in shares of stocks
Investasi obligasi konversi 175,421,532 2j,13,28,40,41 73,114,224 Investment in convertible bond
Aset pajak tangguhan 5,343,894 2x,37 4,566,851 Deferred tax assets
Properti investasi 4,524,333 2f,2n,2t,14,26,33,34,39,41 4,548,486 Investment properties
Aset tetap - setelah dikurangi Property, plant, and equipment - net of
akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of
US$ 225.357.289 dan US$ 215.055.518 US$ 225,357,289 and US$ 215,055,518
masing-masing pada tanggal 2f,2o,2p,2t,15,20, as of June 30, 2012 and December 31, 2011,
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 261,189,915 26,27,34,35,39 253,606,744 respectively
Properti pertambangan - bersih 6,080,823 2r,16 6,627,246 Mining properties - net
Biaya pengupasan tanah yang ditangguhkan 35,611,495 2q,2t,17 10,118,757 Deferred stripping costs
Biaya eksplorasi dan pengembangan yang
ditangguhkan - setelah dikurangi Deferred exploration and development costs -
akumulasi amortisasi sebesar net of accumulated amortization of
US$ 5.543.104 dan US$ 4.583.897 US$ 5,543,104 and US$ 4,583,897
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 35,945,713 2q,2t,18 35,890,204 respectively
Aset tidak lancar lain-lain 31,455,071 2e,2f,2j,2r,19,28,35,39,40,41 21,627,773 Other noncurrent assets
Jumlah Aset Tidak Lancar 624,086,883 487,556,777 Total Noncurrent Assets
JUMLAH ASET 1,185,431,724 1,283,758,960 TOTAL ASSETS
Lihat catatan atas laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.
-3-
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statements of Financial Position
30 Juni 2012 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2011 (Diaudit) June 30, 2012 (Unaudited) and December 31, 2011 (Audited)
30 Juni 2012/ 31 Desember 2011/

June 30, 2012 Catatan/Notes December 31, 2011
US$ US$
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Pinjaman bank jangka pendek 500,000 2e,2j,7,9,15,19,20,28,40 26,223,743 Short-term bank loans
Utang usaha 2e,2j,21,28,40 Trade accounts payable
Pihak berelasi 3,577,372 2f,39 7,397,003 Related parties
Pihak ketiga 118,234,233 76,095,574 Third parties
Utang lain-lain 2e,2j,22,28,40 Other accounts payable
Pihak berelasi 70,848 2f,39 428,014 Related parties
Pihak ketiga 1,961,036 4,474,649 Third parties
Uang muka dari pelanggan 2,615,783 6,217,684 Advances from customers
Pendapatan diterima dimuka 63,704 2f,2u - Unearned revenues
Utang pajak 5,623,036 2x,23,37 23,047,266 Taxes payable
Liabilitas anjak piutang 1,000,000 2e,2f,2j,7,24,25,28,39,40 1,000,000 Factoring payable
Biaya yang masih harus dibayar 7,900,627 2e,2f,2j,20,24,25,26,28,39,40,41 10,771,861 Accrued expenses
Liabilitas jangka panjang yang akan
jatuh tempo dalam waktu satu tahun: 2e,2f,28,39,40 Current portion of long-term liabilities:
Pinjaman bank dan lembaga keuangan 30,469,007 2j,7,9,14,15,26 84,187,568 Loans payable to bank and financial institutions
Sewa pembiayaan 1,123,347 2p,15,27 1,104,174 Lease liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 173,138,993 240,947,536 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES

Liabilitas pajak tangguhan 21,077,318 2x,37 21,604,658 Deferred tax liabilities
Utang kepada pihak berelasi 513 2f,39 - Due to related parties
Cadangan imbalan pasti pasca-kerja 6,479,867 2e,2w,36,40 6,051,476 Defined post-employment benefits reserve
Liabilitas jangka panjang lainnya 1,495,179 2e,2z,40 1,623,417 Other noncurrent liabilities
Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi
bagian yang akan jatuh tempo
dalam waktu satu tahun: 2e,2f,28,39,40 Long-term liabilities - net of current portion:
Pinjaman bank dan lembaga keuangan 84,100,512 2j,7,9,14,15,26 100,921,287 Loans payable to bank and financial institutions
Sewa pembiayaan 900,410 2p,15,27 1,471,456 Lease liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 114,053,799 131,672,294 Total Noncurrent Liabilities
JUMLAH LIABILITAS 287,192,792 372,619,830 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Equity Attributable to Owners
Pemilik Entitas Induk of the Company
Modal saham - nilai nominal Rp 250 per saham Capital stock - Rp 250 par value per share
Modal dasar - 2.400.000.000 saham Authorized - 2,400,000,000 shares
Modal ditempatkan dan disetor - 770.552.320 saham 72,498,628 29 72,498,628 Issued and paid-up - 770,552,320 shares
Tambahan modal disetor - bersih 12,650,332 2s,30 12,650,332 Additional paid-in capital - net
Selisih transaksi perubahan kepemilikan Difference arising from change in ownership
pada anak perusahaan 428,558,420 4 428,558,420 interests in subsidiaries
Selisih nilai transaksi restrukturisasi Difference in value of restructuring transactions
entitas sepengendali (2,204,994) 2d (3,020,568) among entities under common control
(Kerugian) keuntungan yang belum direalisasi Unrealized (loss) gain on (decline) increase
atas (penurunan) kenaikan nilai investasi (2,225,751) 2j,12 4,301,855 in value of investments
Selisih kurs penjabaran (14,140,945) 2e (1,790,174) Foreign currency translation adjustment
Saldo laba Retained earnings
Telah ditentukan penggunaannya 300,000 31 200,000 Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 299,233,574 294,258,662 Unappropriated
794,669,264 807,657,155
Kepentingan Nonpengendali 103,569,668 2c,2d,32,46 103,481,975 Noncontrolling Interests
JUMLAH EKUITAS 898,238,932 911,139,130 TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 1,185,431,724 1,283,758,960 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
-4-
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian Consolidated Statements of Comprehensive Income
Untuk Periode-periode Enam Bulan yang Berakhir 30 Juni 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) For Six-Month Periods Ended June 30, 2012 and 2011 (Unaudited)
30 Juni 2012/ 30 Juni 2011/

June 30, 2012 Catatan/Notes June 30, 2011
US$ US$
PENDAPATAN USAHA 327,001,730 2f,2u,14,33,39,41 263,547,631 REVENUES
BEBAN POKOK PENJUALAN 267,170,024 2f,2u,14,15,34,39,41 194,120,772 COST OF REVENUES
LABA BRUTO 59,831,706 69,426,859 GROSS PROFIT
Pendapatan bunga 10,020,958 2u 1,452,960 Interest income

Laba penjualan properti investasi Gain on sale of investment properties
dan aset tetap 20,808 2u,14,15 21,496 and property, plant, and equipment
Beban eksplorasi (348,861) 2u,35 (234,173) Exploration costs
Beban bunga dan keuangan lainnya (6,443,672) 2u (8,559,070) Interest expense and other financial charges
Kerugian selisih kurs mata uang
asing - bersih (10,203,378) 2e,2u (809,653) Loss on foreign exchange - net
Beban penjualan (20,882,511) 2u,2f,15,35,39 (14,035,467) Selling expenses
Beban umum dan administrasi (21,629,766) 2f,2q,2w,15,35,36,39,41 (14,308,754) General and administrative expenses
Penghasilan (beban) lain-lain - bersih 3,063,447 2r,2u 2,016,534 Other income (expenses) - net
LABA SEBELUM PAJAK 13,428,731 34,970,732 INCOME BEFORE TAX
BEBAN PAJAK 2x,37 TAX EXPENSE

Kini 5,242,892 8,578,329 Current Tax
Tangguhan (1,534,580) (416,693) Deferred Tax
Beban Pajak - Bersih 3,708,312 8,161,636 Tax Expense - Net
LABA SEBELUM RUGI PRA INCOME BEFORE PRE-ACQUISITION LOSSES

AKUISISI ANAK PERUSAHAAN 9,720,419 26,809,096 OF A SUBSIDIARY
RUGI PRA AKUISISI ANAK PERUSAHAAN 1,525 2d,4 - PRE-ACQUISITION LOSSES OF A SUBSIDIARY
LABA BERSIH PERIODE BERJALAN 9,721,944 26,809,096 NET INCOME FOR THE PERIOD
PENDAPATAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

Foreign exchange differences arising from
Selisih kurs atas penjabaran laporan keuangan (16,910,110) 2e 3,588,233 financial statements translation
(Kerugian) keuntungan yang belum direalisasi Unrealized (loss) gain on (decline) increase
atas (penurunan) kenaikan nilai investasi (6,527,606) 2j,12 3,645,236 in value of investments
COMPREHENSIVE (LOSS) INCOME
(RUGI) LABA KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN (13,715,772) 34,042,565 FOR THE PERIOD
Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada: Net income attributable to:
Pemilik entitas induk 5,074,912 26,685,320 Owners of the Company
Kepentingan nonpengendali 4,647,032 2c 123,776 Noncontrolling interests
9,721,944 26,809,096
(Rugi) laba komprehensif yang dapat

diatribusikan kepada: Comprehensive (loss) income attributable to:
Pemilik entitas induk (13,803,465) 33,907,547 Owners of the Company
Kepentingan nonpengendali 87,693 2c,32 135,018 Noncontrolling interests
(13,715,772) 34,042,565
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

DIATRIBUSIKAN KEPADA BASIC EARNINGS PER SHARE ATTRIBUTABLE
PEMILIK ENTITAS INDUK 0.007 2y,38 0.035 TO OWNERS OF THE COMPANY
-5-
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian Consolidated Statements of Changes in Equity
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/Equity Attributable to the Owners of the Company
Selisih Selisih Keuntungan

Transaksi Nilai Transaksi (Kerugian)
Perubahan Restrukturisasi yang belum
Kepemilikan Entitas Direalisasi atas
Pada Sepengendali/ Kenaikan
Anak Perusahaan/ Difference in Value (Penurunan) Nilai
Difference Arising of Restructuring Investasi/ Selisih Kurs
Tambahan from Change in Transactions Unrealized Gain Penjabaran/ Saldo Laba/Retained Earnings Kepentingan
Modal Disetor/ Ownership Among Entities (Loss) on Increase Foreign Currency Telah Ditentukan Belum Ditentukan Nonpengendali/
Catatan/ Modal Saham/ Additional Interests in Under Common (Decline) in Value Translation Penggunaannya/ Penggunaannya/ Jumlah/ Noncontrolling Jumlah Ekuitas/
Notes Capital Stock Paid-in Capital Subisdiaries Control of Investments Adjustment Appropriated Unappropriated Total Interests Total Equity
US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Saldo pada tanggal 1 Januari 2011 72,498,628 12,650,332 - (3,020,568) (8,151,793) 576,591 100,000 261,033,306 335,686,496 198,204 335,884,700 Balance as of January 1, 2011
Pencadangan saldo laba 31 - - - - - - 100,000 (100,000) - - - Approriation of retained earnings
Jumlah laba komprehensif 2e,2j,12 - - - - 3,645,236 3,576,991 - 26,685,320 33,907,547 135,018 34,042,565 Total comprehensive income
Saldo pada tanggal 30 Juni 2011 72,498,628 12,650,332 - (3,020,568) (4,506,557) 4,153,582 200,000 287,618,626 369,594,043 333,222 369,927,265 Balance as of June 30, 2011
Saldo pada tanggal 1 Januari 2012 72,498,628 12,650,332 428,558,420 (3,020,568) 4,301,855 (1,790,174) 200,000 294,258,662 807,657,155 103,481,975 911,139,130 Balance as of January 1, 2012
Pencadangan saldo laba 31 - - - - - - 100,000 (100,000) - - 0 Approriation of retained earnings
Selisih transaksi perubahan kepemilikan Difference arising from change in

pada anak perusahaan 2c,4 - - - 815,574 - - - - 815,574 - 815,574 ownership interests in subsidiaries
Jumlah (rugi) laba komprehensif 2e,2j,12 - - - - (6,527,606) (12,350,771) - 5,074,912 (13,803,465) 87,693 (13,715,772) Total comprehensive (loss) income
Saldo pada tanggal 30 Juni 2012 72,498,628 12,650,332 428,558,420 (2,204,994) (2,225,751) (14,140,945) 300,000 299,233,574 794,669,264 103,569,668 898,238,932 Balance as of June 30, 2012
-6-
Laporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Statements of Cash Flows
30 Juni 2012/ 30 Juni 2011/

June 30, 2012 June 30, 2011
US$ US$
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari pelanggan 329,018,173 265,762,288 Cash receipts from customers
Pembayaran kepada kontraktor, pemasok dan lainnya (332,805,303) (219,907,656) Cash paid to contractors, suppliers and others
Pembayaran kepada karyawan (10,898,179) (9,096,669) Cash paid to employees
Kas bersih (digunakan untuk) diperoleh dari operasi (14,685,309) 36,757,963 Net cash (used in) generated from operations
Pembayaran pajak - bersih (17,086,676) (4,455,570) Tax payments - net
Kas Bersih (Digunakan untuk) Diperoleh dari Aktivitas Operasi (31,771,985) 32,302,393 Net Cash (Used in) Provided by Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Pencairan dana yang dibatasi pencairannya 57,344,508 - Proceeds from restricted fund
Perolehan obligasi wajib konversi (102,307,308) (4,568,974) Acquisition of mandatory convertible bonds
Penerimaan bunga 10,020,958 1,452,960 Interest received
Perolehan aset tetap (20,765,311) (24,506,469) Acquisition of property, plant, and equipment
Hasil penjualan aset tetap 30,008 24,760 Proceeds from sale of property, plant and equipment
Penurunan (kenaikan) aset tidak lancar 4,345,482 (6,752,837) Decrease (increase) in noncurrent assets
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (51,331,663) (34,350,560) Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan dari: Proceeds from:
Pinjaman bank 356,354 13,759,198 Bank loans
Anjak piutang - 1,368,746 Factoring payable
Sewa pembiayaan - 3,342,423 Lease liabilities
Pembayaran: Payments of:
Pinjaman bank dan lembaga keuangan (96,619,433) (23,729,778) Loans payable to bank and financial institutions
Liabilitas sewa pembiayaan (551,873) (333,861) Lease liabilities
Bunga dan beban keuangan lainnya (6,443,672) (8,623,267) Interest and other financial charges
Biaya emisi saham (255,413) - Stock issuance costs
Dividen (6,565) - Dividends
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Pendanaan (103,520,602) (14,216,539) Net Cash Used in Financing Activities
PENURUNAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS (186,624,250) (16,264,706) NET DECREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE BEGINNING

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 481,385,444 68,784,724 OF THE YEAR
Pengaruh perubahan kurs mata uang asing (8,705,348) 898,587 Effect of foreign exchange rate changes
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 286,055,846 53,418,605 CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE END OF THE YEAR
-7-
PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA Tbk DAN PT DIAN SWASTATIKA SENTOSA Tbk AND
ANAK PERUSAHAAN ITS SUBSIDIARIES
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Notes to Consolidated Financial Statements
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011, serta untuk periode Enam June 30, 2012 and December 31, 2011, and for Six-Month
Bulan yang Berakhir 30 Juni 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit) Periods Ended June 30, 2012 and 2011 (Unaudited)
1. Umum 1. General
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk PT Dian Swastatika Sentosa Tbk

(Perusahaan) didirikan berdasarkan Akta (the Company) was established on
No. 6 tanggal 2 Agustus 1996 dari Linda August 2, 1996 based on Notarial Deed
Herawati, S.H., notaris di Jakarta, yang No. 6 and was amended by Notarial Deed
kemudian diubah dengan Akta Perubahan No. 35 dated October 8, 1996, both of Linda
No. 35 tanggal 8 Oktober 1996 dari notaris Herawati, S.H., public notary in Jakarta. The
yang sama. Akta pendirian dan Deed of Establishment and amendments
perubahannya telah disahkan oleh Menteri were approved by the Ministry of Justice of
Kehakiman Republik Indonesia (sekarang the Republic of Indonesia (currently the
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Ministry of Law and Human Rights of the
Republik Indonesia) dalam Surat Keputusan Republic of Indonesia) in its Decision Letter
No. C2-9854.HT.01.01.TH.96 tanggal No. C2-9854.HT.01.01.TH.96 dated
28 Oktober 1996 serta diumumkan dalam October 28, 1996 and was published in the
Berita Negara Republik Indonesia State Gazette of the Republic of Indonesia
No. 46 tanggal 10 Juni 1997, Tambahan No. 46 dated June 10, 1997, Supplement
No. 2258. No. 2258.
Anggaran Dasar Perusahaan telah beberapa The Articles of Association have been
kali mengalami perubahan, termasuk amended several times, including the
penyesuaian Anggaran Dasar Perusahaan revisions in the Company’s entire Articles of
terhadap Undang-Undang Republik Association to be in accordance with the
Indonesia No. 40 Tahun 2007 tentang Provisions of Republic of Indonesia
Perseroan Terbatas pada tahun 2008/2009, Law No. 40 Year 2007 regarding Limited
pelaksanaan penawaran umum perdana Liability Company in 2008/2009, the Initial
saham (IPO) dan perubahan status Public Offering (IPO) and the change in the
Perusahaan menjadi Perseroan Terbatas Company’s status to be a Listed Company in
Terbuka pada tahun 2009, dan perubahan 2009, and the latest based on the Decision
yang terakhir berdasarkan Surat Keputusan Letter of the Stockholders of PT Dian
Para Pemegang Saham PT Dian Swastatika Swastatika Sentosa documented in Notarial
Sentosa yang didokumentasikan dalam Akta Deed No. 55, dated August 28, 2009 of
No. 55 tanggal 28 Agustus 2009 dari Linda Linda Herawati, S.H., public notary in
Herawati, S.H., notaris di Jakarta, mengenai Jakarta, in accordance with article 3 of the
perubahan maksud dan tujuan serta kegiatan Company’s Articles of Association, the scope
usaha Perusahaan sebagaimana tercantum of its activities was changed to engage
dalam pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan mainly in generation of electricity and steam,
meliputi penyediaan listrik, perdagangan trading, services and real estate and
besar, jasa dan pembangunan perumahan infrastucture. Latest amendment of the
dan infrastruktur. Perubahan Anggaran Company’s Articles of Association was
Dasar Perusahaan yang terakhir telah approved by the Ministry of Law and Human
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Rights of the Republic Indonesia in its
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Decision Letter No. AHU-42753.AH.01.02.
Keputusan No. AHU-42753.AH.01.02.Tahun Tahun 2009 dated September 1, 2009.
2009 tanggal 1 September 2009.
Perusahaan mulai beroperasi secara The Company started its commercial

komersial pada tahun 1998. Perusahaan activities in 1998. The Company’s domicile is
berkantor pusat di Jakarta, sedangkan in Jakarta, while its power plants are
pembangkit tenaga listrik dan uap berlokasi in Tangerang, Serang and Karawang.
di Tangerang, Serang dan Karawang.
Dalam laporan keuangan konsolidasian, In the consolidated financial statements, the

Perusahaan dan anak perusahaan secara Company and its subsidiaries are collectively
bersama-sama disebut sebagai “Grup”. referred to as “the Group”.
Perusahaan tergabung dalam kelompok The Company operates under the Sinarmas
usaha Sinarmas. group of business.
-8-
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011, serta untuk Periode Enam June 30, 2012 and December 31, 2011, and for Six-Month
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. Public Offering of Shares
Pada tanggal 30 November 2009, On November 30, 2009, the Company

Perusahaan memperoleh pernyataan efektif obtained the Notice of Effectivity from the
dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Chairman of the Capital Market and
dan Lembaga Keuangan (Bapepam dan LK) Financial Institutions Supervisory
melalui surat No. S-10344/BL/2009 untuk Agency (Bapepam-LK) in his Letter
penawaran umum perdana atas 100.000.000 No. S-10344/BL/2009 for its offering to the
saham Perusahaan dengan nilai nominal public of 100,000,000 shares at
Rp 250 per saham kepada masyarakat dan Rp 250 per share. On December 10, 2009,
telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia all of these shares were listed in the
pada tanggal 10 Desember 2009. Indonesia Stock Exchange.
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 As of June 30, 2012 and

Desember 2011, seluruh saham Perusahaan December 31, 2011, all of the Company’s
atau sejumlah 770.552.320 saham telah shares totaling to 770,552,320 shares are
tercatat di Bursa Efek Indonesia. listed in the Indonesia Stock Exchange.
c. Anak Perusahaan yang Dikonsolidasikan c. Consolidated Subsidiaries
Perusahaan mempunyai penyertaan saham, The Company’s subsidiaries owned directly

baik secara langsung maupun tidak langsung or indirectly are as follows:
pada anak-anak perusahaan berikut ini:
Tahun
Operasi Jumlah Aset
Komersial/ Kepemilikan Efektif/ (Sebelum Eliminasi)/
Start of Effective Ownership Total Assets
Domisili/ Jenis Usaha/ Commercial Interest (Before Elimination)
Anak Perusahaan/Subsidiary Domicile Nature of Business Operations 30 Jun 2012 31 Dec 2011 30 Jun 2012 31 Dec 2011
% % US$ US$
Pemilikan Langsung/Direct Ownership:
PT Golden Energy Mines Tbk (GEM) Jakarta Perdagangan batubara/ 2010 66.999 66.999 368,393,701 366,155,923
Coal trading
PT Rolimex Kimia Nusamas (RKN) Jakarta Perdagangan/Trading 1989 99.504 99.504 73,034,043 93,051,835
PT Bumi Kencana Eka Sejahtera (BKES) Jakarta Perdagangan batubara/ 2011 99.998 99.998 57,602,201 55,926,637
Coal trading
PT DSSP Energi Sejahtera (DSSE) Jakarta Perdagangan, pembangunan, - 99.900 - 38,080,516 -

industri dan jasa/
Trading, development,
industry and services
PT DSSA Mas Sejahtera (DSSM) Jakarta Perdagangan, pembangunan, - 99.981 - 5,529,804 -

industri, jasa dan pengangkutan/
Trading, development,
industry, services and logistic
Pemilikan Tidak Langsung/Indirect Ownership:
PT Roundhill Capital Indonesia (RCI) Jakarta Penyertaan saham/ - 67.325 67.325 92,735,262 83,335,032
(melalui/through GEM) Holding company
PT Borneo Indobara (BORNEO) Jakarta Pertambangan batubara/ 2005 66.699 66.699 85,224,417 82,789,264
(melalui/through RCI) Coal mining
PT Kuansing Inti Makmur (KIM) Jambi Perdagangan dan 2005 66.998 66.998 72,570,829 55,400,977
(melalui/through GEM) eksplorasi batubara/
Trading and
coal exploration
PT DSSP Power Sumsel (DSSP) Jakarta Penyediaan tenaga listrik/ - 99.865 98.350 69,370,310 7,608,352
(melalui/through DSSE ) Generation of electricity
PT Buana Bumi Energi (BBE) Jakarta Penyediaan tenaga listrik/ - 99.800 - 207,687 24,471
(melalui/through DSSM ) Generation of electricity
- 9 -
Tahun
Operasi Jumlah Aset
Komersial/ Kepemilikan Efektif/ (Sebelum Eliminasi)/
Start of Effective Ownership Total Assets
Domisili/ Jenis Usaha/ Commercial Interest (Before Elimination)
Anak Perusahaan/Subsidiary Domicile Nature of Business Operations 30 Jun 2012 31 Dec 2011 30 Jun 2012 31 Dec 2011
% % US$ US$
PT Sinarmas Sukses Sejahtera (SSS) Jakarta Perdagangan, industri, dan - 99.901 - 10,570 -
(melalui/through DSSM) jasa/
Trading, industry, and
service
PT Bara Harmonis Batang Asam (BHBA) Jambi Pertambangan batubara/ 2010 66.999 66.999 34,158,813 33,951,344
(melalui/through KIM) Coal mining
PT Karya Cemerlang Persada (KCP) Jakarta Pertambangan batubara/ 2011 66.998 66.998 29,698,228 16,020,134
PT Citra Alam Indah (CAI) Jakarta Perdagangan besar/ 2011 99.998 99.998 22,677,700 27,406,402
(melalui/through BKES) Trading
PT Trisula Kencana Sakti (TKS) Kalimantan Pertambangan batubara/ 2008 46.899 46.899 15,214,280 13,793,211
(melalui/through GEM) Tengah/ Coal mining
Central
Kalimantan
PT Tanjung Belit Bara Utama (TBBU) Jambi Pertambangan batubara/ - 66.998 66.998 17,836,090 9,106,627
(melalui/through KCP) Coal mining
PT Andalan Satria Lestari (ASL) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.997 - 5,410,121 -

(melalui/through BKES ) Coal mining
PT Manggala Alam Lestari (MAL) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.361 67.002 3,776,887 3,756,398
(melalui/through BKES ) Coal mining
PT Nusantara Indah Lestari (NIL) Jakarta Pertambangan batubara/ 2005 99.998 99.998 3,124,054 3,274,868
(melalui/through BKES) Coal mining
PT Berkat Nusantara Permai (BNP) Jakarta Pertambangan batubara/ - 66.998 66.998 8,798,353 244,225
PT Nusa Indah Permai (NIP) Sumatera Pertambangan batubara/ - 99.361 67.005 876,199 895,761
(melalui/through MAL) Selatan/ Coal mining
South
Sumatera
PT Wahana Alam Lestari (WAL) Jakarta Pertambangan batubara/ 2007 99.998 99.998 550,309 561,508
(melalui/through BKES) Coal mining
PT Bungo Bara Utama (BBU) Jambi Pertambangan batubara/ - 66.998 66.998 428,187 314,215
PT Rimba Subur Lestari (RSL) Sumatera Pertambangan batubara/ - 99.998 - 340,291 -

(melalui/through ASL ) Selatan/ Coal mining
PT Buana Bara Ekapratama (BBEP) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 280,083 -

(melalui/through ASL ) Coal mining
PT Duta Alam Ekapratama (DAE) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 188,013 -

PT Andalan Satria Abadi (ASA) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 199,574 -

PT Duta Alam Jaya (DAJ) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 168,225 -

PT Buana Inti Citraprima (BIC) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 173,883 -

PT Citra Alam Cahaya (CAC) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 119,075 -

PT Cahaya Nusa Pratama (CNP) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 124,725 -

- 10 -
GEM GEM
GEM didirikan berdasarkan Akta No. 81 GEM was established based on Deed No. 81
tanggal 13 Maret 1997 dari Imam Santoso, dated March 13, 1997 of Imam Santoso,
S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini S.H., public notary in Jakarta. The Deed of
telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Establishment was approved by the Ministry
Republik Indonesia (sekarang Menteri of Justice of the Republic of Indonesia
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik (currently the Ministry of Law and Human
Indonesia) dalam Surat Keputusan Rights of the Republic of Indonesia) in its
No. C2-7.922HT.01.01. TH.98 tanggal Decision Letter No. C2-7.922HT.01.01.
30 Juni 1998 dan telah diumumkan dalam TH.98 dated June 30, 1998 and was
Berita Negara Republik Indonesia No. 30 published in the State Gazette of the
tanggal 12 April 2002, Tambahan No. 3667. Republic of Indonesia No. 30 dated
April 12, 2002, Supplement No. 3667.
Berdasarkan Akta No. 56 tanggal Based on Deeds No. 56 dated July 20, 2010
20 Juli 2010 dan No. 74 tanggal 22 Oktober and No. 74 dated October 22, 2010, both of
2010, keduanya dari Hannywati Gunawan, Hannywati Gunawan, S.H., public notary in
S.H., notaris di Jakarta, para pemegang Jakarta, the shareholders of GEM agreed to
saham GEM menyetujui untuk meningkatkan increase its issued and paid-up capital from
modal ditempatkan dan disetor dari Rp 48,802,000,000 to Rp 228,802,000,000
Rp 48.802.000.000 menjadi and further to Rp 500,000,000,000 which
Rp 228.802.000.000 dan selanjutnya were all acquired by the Company. The
menjadi Rp 500.000.000.000 yang diambil Company’s direct ownership interest in GEM
bagian seluruhnya oleh Perusahaan. in 2010 was 99.999%.
Kepemilikan langsung Perusahaan dalam
GEM pada tahun 2010 sebesar 99,999%.
Pada tanggal 9 November 2011, GEM On November 9, 2011, GEM obtained the
memperoleh pernyataan efektif dari Notice of Effectivity from the Chairman of
Ketua Bapepam-LK untuk melakukan Bapepam-LK for its offering to the public of
penawaran umum saham perdana sebanyak 882,353,000 shares at Rp 2,500 per share.
882.353.000 saham seharga Rp 2.500 per
saham kepada masyarakat.
Berdasarkan Akta No. 31 tanggal Based on Deed No. 31 dated

9 November 2011 dari Linda Herawati, S.H., November 9, 2011 of Linda Herawati, S.H.,
notaris di Jakarta, para pemegang saham public notary in Jakarta, the Company’s
Perusahaan menyetujui rencana penjualan stockholders have agreed to the plan to sell
saham GEM kepada GMR Infrastructure the Company’s investment in shares of GEM
Investments (Singapore) Pte. Ltd. to GMR Infrastructure Investments
(GMR Singapura) sebanyak 1.058.823.500 (Singapore) Pte. Ltd. (GMR Singapore)
saham dengan harga sebesar Rp 2.500 per totaling to 1,058,823,500 shares with selling
saham. Perusahaan telah melakukan price of Rp 2,500 per share. The Company
penjualan saham tersebut melalui bursa sold such shares through stock exchange on
pada tanggal 17 November 2011. November 17, 2011. The Company’s
Kepemilikan Perusahaan atas saham GEM ownership in shares of GEM after the sale of
setelah transaksi penjualan saham kepada shares transaction to GMR Singapore and
GMR Singapura dan penawaran umum GEM’s initial public offering decreased from
saham perdana GEM mengalami penurunan 99.999% to 66.999%.
dari 99,999% menjadi 66,999%.
Pada tanggal 4 Februari 2011, berdasarkan On February 4, 2011, based on the Decision
Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya of the Ministry of Energy and Mineral
Mineral No. 206.K/30/DJB/2011, GEM Resource No. 206.K./30/DJB/2011, GEM
memperoleh Ijin Usaha Pertambangan obtained Particular License of IUP Operation
Operasi Produksi Khusus untuk Production for Transportation and Trade of
Pengangkutan dan Penjualan Batubara Coal which is valid for three (3) years and
untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun dan dapat can be extended.
diperpanjang.
- 11 -
RKN RKN
RKN didirikan berdasarkan Akta No. 80 RKN was established based on Deed No. 80
tanggal 14 April 1947 yang dibuat oleh dated April 14, 1947 of Meester Karel
notaris Meester Karel Eduard Krijgsman. Eduard Krijgsman. The Deed of
Akta pendirian ini telah disahkan oleh Establishment was approved by the Director
Direktur Van Justitie dalam Surat Keputusan of Van Justitie in its Decision Letter
No. J.A./5/8/25 tanggal 15 Juli 1947 dan No. J.A./5/8/25 dated July 15, 1947 and was
telah diumumkan dalam Javasche Courant published in the Javasche Courant dated
tanggal 15 Juli 1947, Tambahan No. 55. July 15, 1947, Supplement No. 55.
23 Desember 2010 dari Linda Herawati, December 23, 2010 of Linda Herawati, S.H.,
S.H., notaris di Jakarta, Perusahaan public notary in Jakarta, the Company
mengakuisisi 77.314.710 saham RKN atau acquired from PT Menara Madju, an entity
sebesar 99,504% kepemilikan dari under common control, 77,314,710 shares of
PT Menara Madju, entitas sepengendali. RKN or equivalent to 99.504% ownership
interest.
BKES BKES
BKES didirikan berdasarkan Akta No. 1 BKES was established based on Deed No. 1
tanggal 8 November 2010 dengan nama dated November 8, 2010 under the name
PT Bangun Prakarsa Terus Jaya dari PT Bangun Prakarsa Terus Jaya of Herlianti,
Herlianti, S.H., notaris di Tangerang. Akta S.H., public notary in Tangerang. The Deed
pendirian ini disahkan oleh Menteri Hukum of Establishment was approved by the
dan Hak Asasi Manusia Republik Ministry of Law and Human Rights of the
Indonesia dalam Surat Keputusan Republic of Indonesia in its Decision Letter
No. AHU-55936.AH.01.01 Th 2010 tanggal No. AHU-55936.AH.01.01 Th 2010 dated
29 November 2010 . November 29, 2010.
Berdasarkan Akta No. 81 dan 82 tanggal Based on Deeds No. 81 and 82 dated
20 Desember 2010 dari Hannywaty December 20, 2010 of Hannywati Gunawan,
Gunawan, S.H., notaris di Jakarta, S.H., public notary in Jakarta, the Company
Perusahaan mengakuisisi 50 saham dan acquired 50 shares and 49 shares in BKES
49 saham BKES masing-masing dari from Nurlaela and Wahyuningsih, third
Nurlaela dan Wahyuningsih, pihak ketiga, parties, respectively, representing a total of
yang merupakan 99,000% kepemilikan 99.000% ownership interest.
saham.

20 Desember 2010 dari notaris yang sama, December 20, 2010 from the same public
para pemegang saham BKES menyetujui notary, the shareholders of BKES agreed to
peningkatan modal ditempatkan dan disetor increase its issued and paid up capital from
dari Rp 100.000.000 menjadi Rp 100,000,000 to Rp 47,340,000,000 which
Rp 47.340.000.000 yang diambil bagian were all acquired by the Company, thus,
seluruhnya oleh Perusahaan, sehingga increasing the Company’s ownership
meningkatkan kepemilikan Perusahaan pada in BKES from 99.000% to 99.998%.
BKES dari 99,000% menjadi 99,998%.
DSSE DSSE
DSSE didirikan berdasarkan Akta No. 73 DSSE was established based on Deed No.
tanggal 19 Maret 2012 dari Desman, S.H., 73 dated March 19, 2012 of Desman, S.H.,
M. Hum., M.M., notaris di Jakarta. M. Hum., M.M., public notary in Jakarta. The
Perusahaan dan SMT mendirikan DSSE, Company and SMT established DSSE,
yang akan bergerak di bidang perdagangan, which will engange in trading, development,
pembangunan, industri, dan jasa, dengan industry and services, with authorized capital
modal dasar sebesar amounting to Rp 1,000,000,000,000
Rp 1.000.000.000.000 yang terdiri dari consisting of 1,000,000 shares with nominal
1.000.000 saham dengan nilai nominal value of Rp 1,000,000 per share. Total paid-
- 12 -
sebesar Rp 1.000.000 per saham. Modal up capital of DSSE amounting to

yang telah ditempatkan pada DSSE sebesar Rp 361,000,000,000 consisting of 361,000
Rp 361.000.000.000 yang terdiri dari shares. The Company and SMT’s ownership
361.000 saham. Adapun kepemilikan in shares of DSSE amounting to 99.900%
Perusahaan dan SMT atas saham DSSE and 0.100%, respectively.
masing-masing sebesar 99,900% dan
0,100%.
DSSM DSSM
DSSM didirikan berdasarkan Akta No. 105 DSSM was established based on Deed No.
tanggal 26 Maret 2012 dari Desman, S.H., 105 on March 26, 2012 of Desman, S.H.,
M. Hum., M.M., notaris di Jakarta. DSSM M. Hum., M.M., public notary in Jakarta.
didirikan oleh Perusahaan dan SMT, dengan DSSM was established by the Company and
modal dasar sebesar Rp 2.100.000.000 yang SMT, with authorized capital amounting to
terdiri dari 2.100.000 saham dengan nilai Rp 2,100,000,000 consisting of 2,100,000
nominal sebesar Rp 1.000 per saham serta shares with nominal value of Rp 1,000 per
modal ditempatkan dan disetor sebesar share, and issued and paid up capital
Rp 525.000.000. Perusahaan dan SMT amounting to Rp 525,000,000. The
memiliki kepemilikan dalam DSSM masing- Company and SMT have ownership interest
masing sebesar 99,900% dan 0,100%. in DSSM of 99.900% and 0.100%,
respectively.

18 April 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., April 18, 2012 from Desman, S.H., M. Hum.,
M.M., notaris di Jakarta, para pemegang M.M., public notary in Jakarta, the
saham DSSM menyetujui peningkatan modal shareholders of DSSM agreed to increase its
dasar dan perubahan nilai nominal saham authorized capital and nominal value of
dari Rp 2.100.000.000 yang terdiri dari share from Rp 2,100,000,000 consisting of
2.100.000 saham dengan nilai nominal 2,100,000 shares with nominal value of
sebesar Rp 1.000 per saham menjadi Rp 1,000 per share to Rp 200,000,000,000
Rp 200.000.000.000 yang terdiri dari consisting of 200,000 shares with nominal
200.000 saham dengan nilai nominal value of Rp 1,000,000 per share and to
sebesar Rp 1.000.000 serta peningkatan increase its issued and paid up capital from
modal ditempatkan dan disetor dari Rp 525,000,000 to Rp 52,000,000,000 which
Rp 525.000.000 menjadi Rp 52.000.000.000 were acquired by the Company and SMT,
yang diambil bagian oleh Perusahaan dan thus, the ownership of the Company and
SMT sehingga kepemilikan Perusahaan dan SMT in DSSM become 99.981% and
SMT dalam DSSM berubah menjadi masing- 0.019%, respectively.
masing 99,981% dan 0,019%.
RCI RCI
RCI didirikan berdasarkan Akta No. 65 RCI was established based on Deed No. 65
tanggal 31 Januari 2003 dari Saal Bumela, dated January 31, 2003 of Saal
S.H., notaris di Jakarta. Akta pendirian ini Bumela, S.H., public notary in Jakarta.
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik The Deed of Establishment was approved by
Indonesia (sekarang Menteri Hukum dan the Ministry of Justice of the Republic of
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (currently the Ministry of Law and
Indonesia) dalam Surat Keputusan Human Rights of the Republic of
No. C-27211.HT.01.01.TH.2004 tanggal Indonesia) in its Decision Letter
1 November 2004 dan telah diumumkan No. C-27211.HT.01.01.TH.2004 dated
dalam Berita Negara Republik Indonesia November 1, 2004 and was published in the
No. 3 tanggal 11 Januari 2005, Tambahan State Gazette of the Republic of Indonesia
No. 295. No. 3 dated January 11, 2005, Supplement
No. 295.
Berdasarkan Akta No. 58 tanggal Based on Deed No. 58 dated July 20, 2010
20 Juli 2010 dari Hannywati Gunawan, S.H., of Hannywati Gunawan, S.H., public notary
notaris di Jakarta, para pemegang saham in Jakarta, the shareholders of RCI agreed to
RCI menyetujui peningkatan modal dasar increase its authorized capital from
- 13 -
dari Rp 100.000.000.000 menjadi Rp 100,000,000,000 to Rp 700,000,000,000

Rp 700.000.000.000 serta modal and its issued and paid up capital from
ditempatkan dan disetor dari Rp 85,064,000,000 to Rp 185,064,000,000
Rp 85.064.000.000 menjadi which were all acquired by GEM, thus
Rp 185.064.000.000 yang diambil bagian GEM’s ownership interest increased from
seluruhnya oleh GEM, sehingga kepemilikan 57.365% to 80.403%, while the Company’s
GEM pada RCI meningkat dari 57,365% direct ownership in RCI decreased from
menjadi 80,403% sedangkan kepemilikan 42.635% to 19.597%.
langsung Perusahaan pada RCI menurun
dari 42,635% menjadi 19,597%.
Berdasarkan Akta No. 59 tanggal Based on Deed No. 59 dated April 15, 2011
15 April 2011 dari Deni Thanur, S.E., S.H., of Deni Thanur, S.E., S.H. M.Kn, public
M.Kn, notaris di Jakarta, para pemegang notary in Jakarta, the shareholders of RCI
saham RCI menyetujui antara lain agreed, among others, to change the
perubahan klasifikasi saham RCI menjadi classification of RCI’s share into Series A
saham Seri A bernilai nominal Rp 1.000.000 share with nominal value per share of
dan saham Seri B bernilai nominal Rp 1.000 Rp 1,000,000 and Series B shares with
dan perubahan seluruh saham yang telah nominal value per share of Rp 1,000 and to
dikeluarkan menjadi saham Seri A serta change all of the issued shares to Series A
peningkatan modal ditempatkan dan disetor shares and increase the issued and paid up
dari Rp 185.064.000.000 terbagi atas capital from Rp 185,064,000,000 consisting
185.064 saham menjadi Rp 188.564.000.000 of 185,064 shares to Rp 188,564,000,000
terbagi atas 185.064 saham Seri A dan consisting of 185,064 Series A shares and
3.500.000 saham Seri B yang diambil bagian 3,500,000 Series B shares which were all
seluruhnya oleh GEM sebanyak acquired by GEM amounting to
Rp 3.500.000.000 terbagi atas 3.500.000 Rp 3,500,000,000 consisting of 3,500,000
saham Seri B. Dengan peningkatan modal Series B shares. Accordingly, with such an
tersebut, kepemilikan GEM pada RCI increase in the capital, GEM’s ownership
meningkat dari 80,403% menjadi 99,016%, interest in RCI increased from 80.403% to
sedangkan kepemilikan langsung 99.016%, while the Company’s direct
Perusahaan pada RCI menurun dari ownership in RCI decreased from 19.597%
19,597% menjadi 0,984%. to 0.984%.
BORNEO BORNEO
BORNEO didirikan berdasarkan Akta BORNEO was established based on Deed

No. 79 tanggal 21 Desember 1990 dari No. 79 dated December 21, 1990 of Bertha
Bertha Suriati Ihalauw Halim, S.H., notaris di Suriati Ihalauw Halim, S.H., public notary in
Banjarmasin, dan perubahannya dengan Banjarmasin, and its amendment based on
Akta No. 222 tanggal 26 Juni 1991 dari Notarial Deed No. 222 dated
Mohamad Said Tadjoedin, S.H., notaris di June 26, 1991 of Mohamad Said Tadjoedin,
Jakarta. Akta pendirian dan perubahannya S.H., public notary in Jakarta. The Deed
telah disahkan oleh Menteri Kehakiman of Establisment and its Amendment were
Republik Indonesia (sekarang Menteri approved by the Ministry of Justice of the
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republic of Indonesia (currently the Minister
Republik Indonesia) dalam Surat Keputusan Law and Human Rights of the Republic of
No. C2-12.173.HT.01.01.TH.94 tanggal Indonesia) in its Decision Letter
12 Agustus 1994 dan telah diumumkan No. C2-12.173.HT.01.01.TH.94 dated
dalam Berita Negara Republik Indonesia August 12, 1994 and was published in the
No. 100 tanggal 16 Desember 1994, State Gazette of the Republic of Indonesia
Tambahan No. 10406. No. 100 dated December 16, 1994,
Supplement No. 10406.
Berdasarkan Akta No. 24 tanggal 6 Agustus Based on Deed No. 24 dated August 6, 2010
2010 dari Hannywati Gunawan, S.H., of Hannywati Gunawan, S.H., public notary
notaris di Jakarta, para pemegang in Jakarta, shareholders of BORNEO agreed
saham BORNEO menyetujui peningkatan to increase its authorized capital from
modal dasar dari Rp 110.000.000.000 Rp 110,000,000,000 to Rp 700,000,000,000
menjadi Rp 700.000.000.000 serta and its issued and paid up capital from
modal ditempatkan dan disetor Rp 85,613,000,000 to Rp 185,613,000,000
dari Rp 85.613.000.000 menjadi or an increase of Rp 100,000,000,000 which
- 14 -
Rp 185.613.000.000 atau meningkat sebesar were all acquired by RCI accordingly, RCI
Rp 100.000.000.000 yang diambil bagian ownership interest in BORNEO increased
seluruhnya oleh RCI, sehingga kepemilikan from 97.982% to 99.070%.
RCI pada BORNEO meningkat dari 97,982%
to 99,070%.
BORNEO memperoleh ijin Pengusahaan BORNEO obtained from the following its
Pertambangan Batubara dari instansi- license to conduct coal mining activities:
instansi berikut:
1. Pemerintah Republik Indonesia diwakili 1. The Government of the Republic of

oleh PT Tambang Batubara Bukit Asam Indonesia as represented by
(Persero) (PTBA) dalam PT Tambang Batubara Bukit Asam
Perjanjian Kerjasama Pengusahaan (PTBA) (Persero) in Coal Contract of
Pertambangan Batubara (PKP2B) Work (CCoW) No. 007/PK/PTBA-
No. 007/PK/PTBA-BI/1994 tanggal BI/1994 dated August 15, 1994. Based
15 Agustus 1994. Berdasarkan on the changes in CCoW between
perubahan PKP2B antara PTBA dan PTBA and BORNEO dated
BORNEO tanggal 27 Juni 1997, efektif June 27, 1997, effective July 1, 1997, all
sejak tanggal 1 Juli 1997 semua hak of the PTBA rights and obligations in
dan kewajiban PTBA dalam PKP2B CCoW have been transferred back to
beralih kepada Pemerintah Republik the Government of the Republic of
Indonesia yang diwakili oleh Menteri Indonesia which was represented by the
Energi dan Sumber Daya Mineral. Ministry of Energy and Mineral
Resources.
2. Keputusan Menteri Energi dan Sumber 2. Ministry of Energy and Mineral

Daya Mineral No. 10.K/40.00/DJB/2006 Resources in its Decision Letter
tanggal 17 Februari 2006 tentang No. 10.K/40.00/DJB/2006 dated
Permulaan Tahap Kegiatan Produksi February 17, 2006 which permits
Perjanjian Kerjasama Pengusahaan BORNEO to conduct its mining
Pertambangan Batubara seluas 24.100 activities in accordance with CCoW
hektar untuk jangka waktu within a parameter of 24,100 hectares of
30 (tiga puluh) tahun. land for a period of thirty (30) years.
KIM KIM
KIM didirikan berdasarkan Akta No. 20 KIM was established based on Deed
tanggal 20 Januari 2004 dari No. 20 dated January 20, 2004 of
Dra. Butet, S.H., notaris di Padang. Akta Dra. Butet, S.H., public notary in Padang.
pendirian ini disahkan oleh Menteri The Deed of Establishment was
Kehakiman Republik Indonesia (sekarang approved by the Ministry of Justice of the
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republic of Indonesia (currently the Ministry
Republik Indonesia) dalam Surat Keputusan of Law and Human Rights of the Republic of
No. C-03598.HT.01.01.Th.2004 tanggal Indonesia) in its Decision Letter
13 Februari 2004, dan diumumkan dalam No. C-03598.HT.01.01.Th.2004 dated
Berita Negara Republik Indonesia No. 22 February 13, 2004, and was published in the
tanggal 17 Maret 2009, Tambahan No. 7762. State Gazette of the Republic of Indonesia
No. 22 dated March 17, 2009, Supplement
No. 7762.
Berdasarkan Akta No. 14 tanggal 12 Oktober Based on Deed No. 14 dated

2010 dari Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn., October 12, 2010 of Deni Thanur, S.E., S.H.,
notaris di Jakarta, para pemegang saham M.Kn., public notary in Jakarta, the
KIM menyetujui peningkatan modal dasar shareholders of KIM agreed to increase its
dari Rp 20.000.000.000 menjadi authorized capital stock from
Rp 200.000.000.000 dan modal ditempatkan Rp 20,000,000,000 to Rp 200,000,000,000
dan disetor dari Rp 5.000.000.000 menjadi and its issued and paid up capital from
Rp 50.000.000.000 yang diambil bagian Rp 5,000,000,000 to Rp 50,000,000,000
seluruhnya oleh GEM, sehingga kepemilikan which were all acquired by GEM, thus,
GEM pada KIM meningkat dari 99,980% increasing ownership interest GEM’s in KIM
menjadi 99,998%. from 99.980% into 99.998%.
- 15 -
Dalam melaksanakan kegiatan In relation to its mining activities, KIM has

pertambangannya, KIM telah memperoleh obtained the following licenses:
perijinan sebagai berikut:
Luas Area/ No. Surat Keputusan/ Masa Berlaku/

No. Ijin KP/Licenses Daerah/Location Area Decision Letter No. Validity
Hektar/Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Kecamatan Jujuhan, 199 Keputusan Bupati Bungo/ 23 April 2010 s.d./up to
Production Operations Kabupaten Bungo, Decision of Bupati Bungo 22 April 2020
Provinsi/Province Jambi No. 251/DESDM Tahun 2010
2. IUP Operasi Produksi/ Kecamatan Jujuhan, 199 Keputusan Bupati Bungo/ 23 April 2010 s.d./up to
Production Operations Kabupaten Bungo, Decision of Bupati Bungo 22 April 2018
Provinsi/Province Jambi No. 252/DESDM Tahun 2010
DSSP DSSP
DSSP didirikan berdasarkan Akta No. 45 DSSP was established based on Deed
tanggal 23 Agustus 2011 dari Linda No. 45 on August 23, 2011 of Linda
Herawati, S.H., notaris di Jakarta. Akta Herawati, S.H., public notary in Jakarta. The
pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Deed of Establishment and amendment
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik thereto was approved by the Ministry of Law
Indonesia dalam Surat Keputusan and Human Rights of the Republic of
No. AHU-44363.AH.01.01.Tahun 2011 Indonesia in its Decision Letter
tanggal 9 September 2011. DSSP didirikan No. AHU-44363.AH.01.01.Tahun 2011 dated
oleh Perusahaan dan GEM dengan modal September 9, 2011. DSSP was established
dasar sebesar Rp 10.000.000.000 yang by the Company and GEM with authorized
terdiri dari 10.000 saham dengan nilai capital amounting to Rp 10,000,000,000
nominal sebesar Rp 1.000.000 per saham consisting of 10,000 shares with nominal
serta modal ditempatkan dan disetor sebesar value of Rp 1,000,000 per share, and issued
Rp 2.500.000.000. Perusahaan dan GEM and paid up capital amounting to
memiliki kepemilikan dalam DSSP masing- Rp 2,500,000,000. The Company and GEM
masing sebesar 95,000% dan 5,000%. have ownership interest in DSSP of 95.000%
and 5.000%, respectively.
29 Maret 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., March 29, 2012 from Desman, S.H., M.
M.M., notaris di Jakarta, para pemegang Hum., public notary in Jakarta, the
saham DSSP menyetujui penjualan seluruh shareholders of DSSP agreed to sell all of
saham yang dimiliki Perusahaan kepada the Company’s shares to DSSE and to
DSSE serta menyetujui peningkatan modal increase its issued and paid up capital from
Rp 2.500.000.000 menjadi which were all acquired by DSSE, thus, the
Rp 360.000.000.000 yang diambil bagian ownership of DSSE and GEM in DSSP are
seluruhnya oleh DSSE, sehingga 99.965% to 0.035%, respectively.
kepemilikan DSSE dan GEM dalam DSSP
masing-masing sebesar 99,965% dan
0,035%.
BBE BBE
BBE didirikan berdasarkan Akta No. 1 BBE was established based on Deed No. 1
tanggal 1 Desember 2011 dari Linda on December 1, 2011 of Linda Herawati,
Herawati, S.H., notaris di Jakarta. Akta S.H., public notary in Jakarta. The Deed of
pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Establishment and amendment
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik thereto was approved by the Ministry of Law
Indonesia dalam Surat Keputusan and Human Rights of the Republic of
No. AHU-61235.AH.01.01. Tahun 2011 Indonesia in its Decision Letter
tanggal 13 Desember 2011. BBE didirikan No. AHU-61235.AH.01.01.Tahun 2011 dated
oleh Perusahaan dan PT Sinar Mas Tunggal December 13, 2011 and BBE was
(SMT), pihak berelasi, dengan modal dasar established by the Company and PT Sinar
sebesar Rp 1.000.000.000 yang terdiri dari Mas Tunggal (SMT), a related party, with
- 16 -
4.000 saham dengan nilai nominal sebesar authorized capital amounting to

Rp 250.000 per saham serta modal Rp 1,000,000,000 consisting of 4,000 shares
ditempatkan dan disetor sebesar with nominal value of Rp 250,000 per share,
Rp 250.000.000. Perusahaan dan SMT and issued and paid up capital amounting to
memiliki kepemilikan dalam BBE masing- Rp 250,000,000. The Company and SMT
masing sebesar 99,900% dan 0,100%. have ownership interest in BBE of 99.900%
and 0.100%, respectively.
29 Maret 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., March 29, 2012 from Desman, S.H., M.
M.M., notaris di Jakarta, para pemegang Hum., M.M., public notary in Jakarta, the
saham BBE menyetujui peningkatan modal shareholders of BBE agreed to increase its
ditempatkan dan disetor dari Rp 250.000.000 issued and paid up capital from
menjadi Rp 2.000.000.000 yang diambil Rp 250,000,000 to Rp 2,000,000,000 which
bagian oleh Perusahaan dan SMT secara were proportionally acquired by the
berimbang, sehingga kepemilikan Company and SMT, thus, the ownership of
Perusahaan dan SMT dalam BBE tidak the Company and SMT in BBE remain the
berubah. same.

3 Mei 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., May 3, 2012 from Desman, S.H., M. Hum.,
M.M., notaris di Jakarta, para pemegang M.M., public notary in Jakarta, the
saham BBE menyetujui penjualan seluruh shareholders of BBE agreed to sell all of the
saham yang dimiliki Perusahaan kepada BBE’s shares owned by the Company to
DSSM sebanyak 7.992 lembar saham atau DSSM which is 7,992 shares or
senilai Rp 1.998.000.000. Rp 1,998,000,000.
SSS SSS
SSS didirikan berdasarkan Akta No. 9 SSS was established based on Deed No. 9
tanggal 2 May 2012 dari Desman, S.H., M. dated May 2, 2012 of Desman, S.H., M.
Hum., M.M., notaris di Jakarta. Perusahaan Hum., M.M., public notary in Jakarta. The
dan DSSM mendirikan SSS, yang akan Company and DSSM established SSS,
bergerak di bidang perdagangan, industri which will engange in trading, industry, and
dan jasa, dengan modal dasar sebesar services, with authorized capital amounting
Rp 400.000.000 yang terdiri dari 400 saham to Rp 400,000,000 consisting of 400 shares
dengan nilai nominal sebesar with nominal value of Rp 1,000,000 per
Rp 1.000.000 per saham. Modal yang telah share. Total paid-up capital of SSS
ditempatkan pada SSS sebesar amounting to Rp 100,000,000 consisting of
Rp 100.000.000 yang terdiri dari 100 saham. 100 shares. The Company and DSSM’s
Adapun kepemilikan Perusahaan dan DSSM ownership in SSS is 1.000% and 99.000%,
atas saham SSS masing-masing sebesar respectively.
1,000% dan 99,000%.
BHBA BHBA
BHBA didirikan berdasarkan Akta No. 30 BHBA was established based on Deed
tanggal 27 Mei 2008 dari Ahmad Yani, S.H., No. 30 dated May 27, 2008 of Ahmad Yani,
notaris di Muara Bungo. Akta pendirian ini S.H., public notary in Muara Bungo. The
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Deed of Establishment was approved by the
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Ministry of Law and Human Rights of the
Keputusan No. AHU-35632.AH.01.01.Tahun Republic of Indonesia in its Decision Letter
2008 tanggal 25 Juni 2008 dan telah No. AHU-35632.AH.01.01.Tahun 2008 dated
diumumkan dalam Berita Negara June 25, 2008 and was published in the
Republik Indonesia No. 105 tanggal State Gazette of the Republic of Indonesia
31 Desember 2010, Tambahan No. 42904. No. 105 dated December, 31 2010,
Berdasarkan Akta No. 30 tanggal Based on Deed No. 30 dated November 25,
25 November 2010 dari Deni Thanur, S.E., 2010 of Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn.,
S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, para public notary in Jakarta, the shareholders of
- 17 -
pemegang saham BHBA menyetujui BHBA agreed to sell 249 shares of BHBA
penjualan 249 saham BHBA milik owned by PT Andalan Satria Cemerlang,
PT Andalan Satria Cemerlang, pihak ketiga, a third party, to KIM and 1 share of BHBA
kepada KIM, dan 1 saham BHBA milik owned by PT Persada Bangun Lestari, a
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, third party, to GEM. Accordingly, KIM’s
kepada GEM. Dengan pembelian saham ownership interest in BHBA became
tersebut, maka kepemilikan KIM pada BHBA 99.600%.
menjadi 99,600%.
Dalam melaksanakan kegiatan In relation to its mining activities, BHBA has

pertambangannya, BHBA telah memperoleh obtained a license with details as follows:

Hektar/Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Dusun Tanjung Belit, 172 Keputusan Bupati Bungo/ 23 April 2010 s.d./up to
Production Operations Kecamatan Jujuhan, Decision of Bupati Bungo 22 April 2016
Kabupaten Bungo, No. 247/DESDM/Tahun 2010
Provinsi/Province Jambi
KCP KCP
KCP didirikan berdasarkan Akta No. 10 KCP was established based on Deed No. 10
tanggal 11 September 2007 dari Hanita dated September 11, 2007 of Hanita
Sentono, S.H., notaris di Jakarta. Akta Sentono, S.H., public notary in Jakarta. The
pendirian ini disahkan oleh Menteri Hukum Deed of Establishment was approved by the
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Ministry of Law and Human Rights of the
dalam Surat Keputusan Republic of Indonesia in its Decision Letter
No. C-07481 HT.01.01 TH.2007 tanggal No. C-07481 HT.01.01 TH.2007 dated
27 Desember 2007 dan telah diumumkan December 27, 2007 and was published in
dalam Berita Negara Republik Indonesia the State Gazette of the Republic of
No. 58 tanggal 18 Juli 2008, Tambahan Indonesia No. 58 dated July 18, 2008,
No. 12392. Supplement No. 12392.
Berdasarkan Akta No. 26 tanggal Based on Deed No. 26 dated May 11, 2010
11 Mei 2010 dari Deni Thanur, S.E., S.H., of Deni Thanur, S.E, S.H., M.Kn., public
M.Kn., notaris di Jakarta, KCP meningkatkan notary in Jakarta, the shareholders of KCP
modal dasar dari Rp 50.000.000 menjadi agreed to increase its authorized capital
Rp 20.000.000.000 dan modal ditempatkan from Rp 50,000,000 to Rp 20,000,000,000
dan disetor dari Rp 15.000.000 menjadi and issued and paid up capital from
Rp 12.015.000.000 yang diambil bagian Rp 15,000,000 to Rp 12,015,000,000
seluruhnya oleh KIM sebanyak wherein 12,000 shares with nominal value
12.000 saham dengan nilai nominal sebesar per share of Rp 1,000,000 were all acquired
Rp 1.000.000 per saham. Sehingga, KIM by KIM, resulting to an ownership interest of
memiliki kepemilikan pada KCP sebesar KIM in KCP of 99.875%.
99,875%.
Berdasarkan Akta No. 28 tanggal Based on Deed No. 28 dated June 28, 2010
28 Juni 2010 dari Deni Thanur, S.E., S.H., of Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn., public
M.Kn., notaris di Jakarta, para pemegang notary in Jakarta, the shareholders of KCP
saham KCP menyetujui penjualan 14 saham agreed to sell 14 shares in KCP owned by
dalam KCP yang dimiliki oleh PT Cakrawala PT Cakrawala Dinamika Permai, a third
Dinamika Permai, pihak ketiga, kepada KIM party, to KIM and 1 share in KCP owned by
dan 1 saham dalam KCP yang dimiliki PT Persada Bangun Cemerlang Abadi,
PT Persada Bangun Cemerlang Abadi, pihak a third party, to GEM, thus, increasing KIM’s
ketiga, kepada GEM, sehingga kepemilikan ownership interest in KCP from 99.875% to
KIM pada KCP meningkat dari 99,875% 99.992%.
menjadi 99,992%.
- 18 -
KCP telah memperoleh ijin pengusahaan KCP has obtained a coal mining license with
pertambangan batubara sebagai berikut: details as follows:

Hektar/Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Dusun Tanjung Belit, 143 Keputusan Bupati Bungo/ 22 Juli/July 2009 s.d/up
Production Operations Kecamatan Jujuhan, Decision of Bupati Bungo 21 Juli/July 2019
CAI CAI
CAI didirikan berdasarkan Akta No. 16 CAI was established based on Deed No. 16
tanggal 8 September 2008 dari Deni Thanur, dated September 8, 2008 of Deni Thanur,
S.E., S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. S.E., S.H., M.Kn., public notary in Jakarta.
Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri The Deed of Establishment was approved by
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik the Ministry of Law and Human Rights of the
Indonesia dalam Surat Keputusan Republic of Indonesia in its Decision Letter
No. AHU-82240.AH.01.01.Tahun. 2008 No. AHU-82240.AH.01.01.Tahun.2008 dated
tanggal 5 November 2008 dan telah November 5, 2008 and was published in the
diumumkan dalam Berita Negara Republik State Gazette of the Republic of Indonesia
Indonesia No. 18 tanggal 3 Maret 2009, No. 18 dated March 3, 2009, Supplement
Tambahan No. 6128. No. 6128.
30 Desember 2010 dari Hannywati December 30, 2010 of Hannywati Gunawan,
Gunawan, S.H., notaris di Jakarta, para S.H., public notary in Jakarta, the
pemegang saham CAI menyetujui penjualan shareholders of CAI agreed to sell 14 shares
14 saham CAI yang dimiliki oleh in CAI owned by PT Cakrawala Dinamika
PT Cakrawala Dinamika Permai, pihak Permai, a third party, to GEM and 1 share in
ketiga, kepada GEM dan 1 saham CAI yang CAI owned by PT Persada Bangun
dimiliki PT Persada Bangun Cemerlang Cemerlang Abadi, third party, to SMC,
Abadi, pihak ketiga, kepada SMC, pihak a related party, and to increase its
berelasi, serta peningkatan modal dasar dari authorized capital from Rp 50,000,000 to
Rp 50.000.000 menjadi Rp 2.000.000.000 Rp 2,000,000,000 and its issued and paid up
dan modal ditempatkan dan disetor dari capital from Rp 15,000,000 to
Rp 15.000.000 menjadi Rp 515.000.000, Rp 515,000,000 which were all acquired by
yang diambil bagian seluruhnya oleh GEM. GEM. Accordingly, GEM’s effective
Kepemilikan GEM dalam CAI adalah ownership interest in CAI became 99.806%.
99,806%.
24 Maret 2011 dari Hannywati Gunawan, March 24, 2011 of Hannywati Gunawan,
S.H., notaris di Jakarta, para pemegang S.H., public notary in Jakarta, the
saham CAI menyetujui penjualan 514 saham shareholders of CAI agreed to sell 514
CAI yang dimiliki GEM kepada BKES, anak shares in CAI owned by GEM to BKES,
perusahaan, dan penjualan 1 saham CAI a subsidiary and 1 share in CAI owned by
yang dimiliki SMC kepada Perusahaan, SMC to the Company. Accordingly, BKES
sehingga kepemilikan BKES dan and the Company’s ownership interest in
Perusahaan dalam CAI masing-masing CAI became 99.806% and 0.194%,
menjadi 99,806% dan 0,194%. respectively.
TKS TKS
TKS didirikan berdasarkan Akta No. 16 TKS was established based on Deed No. 16
tanggal 21 September 2002 dari dated September 21, 2002 of
Gaby Siantori, S.H., notaris di Banjarmasin. Gaby Siantori, S.H., public notary in
Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Banjarmasin. The Deed of Establishment
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik was approved by the Ministry of Justice and
- 19 -
Indonesia (sekarang Menteri Hukum dan Human Rights of the Republic of Indonesia
Hak Asasi Republik Indonesia) dalam Surat (currently the Ministry of Law and Human
Keputusan No. C-22648.HT.01.01.TH.2002 Rights of the Republic of Indonesia) in its
tanggal 18 November 2002 dan telah Decision Letter No. C-22648.HT.01.01.
diumumkan dalam Berita Negara Republik TH.2002 dated November 18, 2002 and was
Indonesia No. 81 tanggal 10 Oktober 2003, published in the State Gazette of the
Tambahan No. 9793. Republic of Indonesia No. 81 dated
October 10, 2003, Supplement No. 9793.
Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No. 111 Based on the Deed of Sale and Purchase of
tanggal 29 Juni 2010 dari Hannywati Shares No. 111 dated June 29, 2010 of
Gunawan, S.H., notaris di Jakarta, GEM Hannywati Gunawan, S.H., public notary in
mengakuisisi 350 saham TKS yang Jakarta, GEM acquired ownership interest of
merupakan 70% kepemilikan dari 70% or 350 shares of TKS from PT Citra
PT Citra Persada Abadi, pihak ketiga. Persada Abadi, a third party.
Dalam melaksanakan kegiatan In relation to its mining activities, TKS has

pertambangannya, TKS telah memperoleh obtained the following licenses:

Hektar/Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Desa Malateken, 4.748 Keputusan Bupati Barito Utara/ 26 April 2010 s.d./up to
Production Operations Gandring, Panaen, Liang Buah, Decision of Bupati - North Barito 25 April 2026
Kecamatan Teweh Tengah/Central No. 188.45/207/2010
dan/and Teweh Timur/East ,
Kabupaten Barito Utara/North ,
Provinsi/Province
Kalimantan Tengah/Central
2. IUP Operasi Produksi/ Desa Malateken 4.959 Keputusan Bupati Barito Utara/ 26 April 2010 s.d./up to
Production Operations Gandring dan/and Panaen, Decision of Bupati - North Barito 25 April 2028
Kecamatan Teweh Tengah/Central No. 188.45/208/2010
dan/and Teweh Timur/East ,
Provinsi/Province
3. IUP Operasi Produksi/ Desa Saing, Patung, Gandrung, 1.748 Keputusan Bupati Barito Timur/ 31 Desember/December 2009
Production Operations Kecamatan Dusun Tengah/Central Decision of Bupati - North Barito s.d./up to 13 Agustus/
dan/and Paku, No. 570 tahun/year 2009 August 2019
Kabupaten Barito Timur/East ,
Provinsi/Province
TBBU TBBU
TBBU didirikan berdasarkan Akta No. 6 TBBU was established based on Deed
tanggal 4 Agustus 2006 dari Suprayitno S.H., No.6 dated 4 Agustus 2006 of Suprayitno,
notaris di Muara Bungo. Akta pendirian ini S.H., public notary in Muara Bungo. The
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Deed of Establishment was approved by the
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Ministry of Law and Human Rights of the
Keputusan No. W20-00025 HT.01.01.TH. Republic of Indonesia in its Decision Letter
2007 tanggal 8 Maret 2007 dan telah No. W20-00025 HT.01.01TH.2007 dated
diumumkan dalam Berita Negara Republik March 8, 2007 and was published in the
Indonesia No. 87 tanggal 29 Oktober 2010, State Gazette of the Republic of Indonesia
Tambahan No. 36525. No. 87 dated October 29, 2010, Supplement
No. 36525.
11 Mei 2010 dari Deni Thanur S.E., S.H., from Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn., public
M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham notary in Jakarta, the shareholders of TBBU
TBBU menyetujui antara lain penjualan agreed to sell 1 share of TBBU owned by
1 saham TBBU yang dimiliki oleh PT Persada Bangun Cemerlang Abadi,
PT Persada Bangun Cemerlang Abadi, pihak a third party, to GEM. The ownership interest
- 20 -
ketiga, kepada GEM. Kepemilikan KCP atas of KCP in TBBU is 99.800%.

TBBU adalah 99,800%.
TBBU telah memperoleh ijin pengusahaan TBBU has obtained a coal mining license
pertambangan batubara sebagai berikut: with details as follows:

Hektar/Hectare
ASL ASL
ASL didirikan berdasarkan Akta No. 10 ASL was established based on Deed No. 10
tanggal 11 Maret 2008 dari Heleni Ritliany, dated March 11, 2008 of Heleni Ritliany,
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Establishment was approved by the Ministry
Manusia Republik Indonesia dalam Surat of Law and Human Rights of the Republic of
Keputusan No. AHU-18394.AH.01.01. Indonesia in its Decision Letter
Tahun.2008 tanggal 9 April 2008 dan telah No. AHU-18394.AH.01.01.Tahun 2008 dated
diumumkan dalam Berita Negara Republik April 9, 2008 and was published in the State
Indonesia No. 46 tanggal 6 Juni 2008, Gazette of the Republic of Indonesia No. 46
Tambahan No. 8089. dated June 6, 2008, Supplement
No. 8089.
Berdasarkan Akta No. 19 tanggal 15 Based on Deed No. 19 dated February 15,
Februari 2012 dari Deni Thanur, S.E., S.H., 2012 of Deni Thanus, S.E.,S.H., M.Kn.,
M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham public notary in Jakarta, shareholders agree
ASL menyetujui peningkatan modal dasar to increase authorized capital from
dari sebesar Rp 50.000.000 terbagi atas 500 Rp 50,000,000 in 500 shares to Rp
saham menjadi Rp 34.860.000.000 terbagi 34,860,000,000 in 348,600 shares and
atas 348.600 saham dan modal ditempatkan issued capital and paid up capital from
dan disetor dari Rp 15.000.000 terbagi atas Rp 15,000,000 in 150 shares to
150 saham menjadi Rp 8.715.000.000 Rp 8,715,000,000 in 87,150 shares with
terbagi atas 87.150 saham dengan issued 350 shares in stock and 86,650 new
pengeluaran 350 saham dalam simpanan shares that all were took by BKES, a
dan 86.650 saham baru yang seluruhnya subsidiary, until ownership interest of ASL
diambil bagian oleh BKES, anak become 99.8279%. The changes in the
perusahaan, sehingga kepemilikan Articles of Association was approved by the
Perusahaan atas ASL sebesar 99,8279%. Ministry of Law and Human Rights of the
Perubahan anggaran dasar ini disetujui oleh Republic of Indonesia in its Decision Letter
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia No. AHU-10575.AH.01.02 TH. 2012 dated
Republik Indonesia dengan Surat Keputusan February 27, 2012.
No. AHU-10575.AH.01.02 Tahun 2012
tanggal 27 Februari 2012.
Berdasarkan Akta No. 06 tanggal 1 Maret Based on Deed No. 06 dated March 1, 2012
2012 dari Hannywati Gunawan, S.H., notaris of Hannywati Gunawan, S.H., public notary
di Jakarta, pemegang saham ASL in Jakarta, ASL’ shareholders agree to sales
menyetujui antara lain penjualan 149 saham 149 shares that owned by PT Cakrawala
dalam ASL yang dimiliki oleh PT Cakrawala Dinamika Lestari, third party, to BKES, a
Dinamika Lestari, pihak ketiga, kepada subsidiary, and 1 share that owned by
BKES, anak perusahaan, dan 1 saham PT Persada Bangun Lestari, third party, to
dalam ASL yang dimiliki PT Persada Bangun Company and increase issued capital and
Lestari, pihak ketiga, kepada Perusahaan, paid up capital from Rp 8,715,000,000 in
dan peningkatan modal ditempatkan dan 87,150 shares to Rp 30,715,000,000 in
disetor dari Rp 8.715.000.000 terbagi atas 307,150 shares with issued 220,000 shares
87.150 saham menjadi Rp 30.715.000.000 in stock that all were took by BKES, a
terbagi atas 307.150 saham dengan subsidiary, until ownership interest of BKES
- 21 -
pengeluaran 220.000 saham dalam increase from 99.8279% to 99.9997%.

simpanan yang seluruhnya diambil bagian
oleh BKES, anak perusahaan, sehingga
kepemilikan BKES dalam ASL meningkat
dari 99,8279% menjadi 99,9997%.
MAL MAL
MAL didirikan berdasarkan Akta No. 14 MAL was established based on Deed
tanggal 27 Februari 2004 dari Yulia, S.H., No. 14 dated February 27, 2004 of Yulia,
notaris di Tangerang. Akta pendirian ini S.H., public notary in Tangerang. The Deed
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik of Establishment was approved by the
Indonesia (sekarang Menteri Hukum dan Ministry of Justice of the Republic of
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia) Indonesia (currently the Ministry of Law and
dalam Surat Keputusan No. C-13084 Human Rights of the Republic of Indonesia)
HT.01.01.TH.2004 tanggal 25 Mei 2004 dan in its Decision Letter No. C-13084
telah diumumkan dalam Berita Negara HT.01.01.TH.2004 dated May 25, 2004 and
Republik Indonesia No. 51 tanggal was published in the State Gazette of the
25 Juni 2004, Tambahan No. 6052. Republic of Indonesia No. 51 dated
June 25, 2004 Supplement No. 6052.
Berdasarkan Akta No. 106 tanggal Based on Deeds No. 106 dated
31 Agustus 2010 dan No. 45 tanggal August 31, 2010 and No. 45 dated
12 Oktober 2010, keduanya dari Hannywati October 12, 2010, both of Hannywati
Gunawan, S.H., notaris di Jakarta, para Gunawan S.H., public notary in Jakarta, the
pemegang saham MAL menyetujui untuk shareholders of MAL agreed to increase its
meningkatkan modal ditempatkan dan issued and paid up capital from
disetor dari Rp 5.000.000.000 menjadi Rp 5,000,000,000 to Rp 6,280,000,000 and
Rp 6.280.000.000 dan selanjutnya menjadi further to Rp 12,940,000,000, which were all
Rp 12.940.000.000, yang diambil bagian acquired by GEM, thus, increasing GEM’s
seluruhnya oleh GEM, sehingga kepemilikan ownership interest in MAL from 99.980% into
GEM atas MAL meningkat dari 99,980% 99.992%.
menjadi 99,992%.
pemegang saham MAL menyetujui penjualan shareholders of MAL agreed to sell 12,939
12.939 saham MAL yang dimiliki GEM shares of MAL owned by GEM to BKES, a
kepada BKES, anak perusahaan, dan subsidiary, and 1 share owned by PT Sinar
1 saham yang dimiliki oleh PT Sinar Mas Mas Cakrawala, a related party, to the
Cakrawala (SMC), pihak berelasi, kepada Company.
Perusahaan.

18 Februari 2011 dari Hannywati February 18, 2011 of Hannywati Gunawan,
pemegang saham MAL menyetujui penjualan shareholders of MAL agreed to sell
12.939 saham MAL yang dimiliki BKES 12,939 shares of MAL owned by BKES to
kepada GEM. GEM.

9 Januari 2012 dari Hannywati Gunawan, January 9, 2012 of Hannywati Gunawan,
S.H., notaris di Jakarta, pemegang saham S.H., public notary in Jakarta, the
MAL setuju untuk mengkonversi obligasi shareholders of MAL, a subsidiary,
konversi yang dikeluarkan kepada BKES agreed to convert the convertible bonds
menjadi 20.000 saham pada nilai nominal issued to BKES into 20,000 shares at Rp
sebesar Rp 1.000.000 per saham serta 1,000,000 par value per share and increase
meningkatkan saham ditempatkan dan the issued and paid up capital from Rp
disetor dari Rp 12.940.000.000 menjadi 12,940,000,000 to Rp 32,940,000,000 or an
Rp 32.940.000.000 atau meningkat sebesar increase of Rp 20,000,000,000 relating to
- 22 -
Rp 20.000.000.000 sehubungan dengan the conversion of convertible bonds. The

konversi obligasi konversi. Akta tersebut Deed was registered in the database of
telah didaftarkan dalam database Sistem Administration System of the Ministry of Law
Administrasi Menteri Hukum dan Hak Asasi and Human Rights of the Republic of
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Indonesia in its Letter No. AHU-AH.01.10-
No. AHU-AH.01.10-01392 tanggal 13 Januari 01392 dated January 13, 2012. Accordingly
2012. Sehubungan dengan hal tersebut, upon conversion of BKES of this convertible
kepemilikan GEM atas MAL menjadi bond into shares of stock of MAL, the
terdilusi, yang sebelumnya sebesar 99,992% ownership interest of GEM in MAL was
menjadi 39,281%. diluted, from 99.992% to 39.281%.
Berdasarkan Akta No. 23 tanggal Based on Deed No. 23 dated March 2, 2012
2 Maret 2012 dari Hannywati Gunawan, of Hannywati Gunawan, S.H., public notary
S.H., notaris di Jakarta, para pemegang in Jakarta, the shareholders of MAL agreed
saham MAL menyetujui penjualan 20.000 to sell 20,000 shares of MAL owned by
lembar saham MAL milik BKES kepada ASL. BKES to ASL.
Berdasarkan Akta No. 45 tanggal 7 Maret Based on Deed No. 45 dated March 7, 2012
2012 dari Hannywati Gunawan, S.H., notaris of Hannywati Gunawan, S.H., public notary
di Jakarta, para pemegang saham in Jakarta, the shareholders of MAL agreed,
menyetujui antara lain perubahan klasifikasi among others, to change the classification of
saham MAL menjadi saham Seri A bernilai MAL’s share into Series A share with
nominal Rp 1.000.000 dan saham seri B nominal value per share of
bernilai nominal Rp 1.000 dan perubahan Rp 1,000,000 and Series B shares with
seluruh saham yang telah dikeluarkan nominal value per share of Rp 1,000 and to
menjadi saham Seri A serta peningkatan change all of the issued shares to Series A
modal ditempatkan dan disetor dari shares and increase the issued and paid up
Rp 32.940.000.000 terbagi atas 32.940 capital from Rp 32,940,000,000 consisting of
saham menjadi Rp 34.940.000.000 terbagi 32,940 shares to Rp 34,940,000,000
atas 32.940 saham Seri A dan 2.000.000 consisting of 32,940 Series A shares and
saham Seri B yang diambil bagian 2,000,000 Series B shares which were all
seluruhnya oleh ASL sebanyak acquired by ASL amounting to
Rp 2.000.000.000 terbagi atas 2.000.000 Rp 2,000,000,000 consisting of 2,000,000
saham Seri B. Akta tersebut telah Series B shares. The Deed was registered in
didaftarkan dalam database Sistem the database of Administration System of the
Administrasi Menteri Hukum dan Hak Asasi Ministry of Law and Human Rights of the
Manusia Republik Indonesia dalam Surat No. Republic of Indonesia in its Letter No.
AHU-AH.01.10-12871 tanggal 16 April 2012. AHU-AH.01.10-12871 dated April 16, 2012.
Dengan peningkatan kepemilikan ASL dalam Upon increasing ASL ownership into MAL
MAL menjadi sebesar 99,3635% maka which became 99.3635%, then the
efektif kepemilikan Perusahaan dalam MAL Company’s effective ownership in MAL
menjadi sebesar 99,3632%. became 99.3632%
Dalam melaksanakan kegiatan In relation to its mining activities, MAL has

pertambangannya, MAL telah memperoleh obtained the following licenses:

Hektar/Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Kecamatan Bayung Lencir 4,836 Keputusan Bupati Musi Banyuasin / 11 September 2009
Production Operations Kabupaten Musi Banyuasin Decision of Bupati Musi Banyuasin s.d./up to 8 Maret/March 2017
Provinsi Sumatera Selatan/ No. 1259 Tahun 2009
South Sumatera Province
2. SK Perubahan Masa - - Keputusan Bupati Musi Banyuasin/ 11 September 2009 s.d.

Berlaku IUP Operasi Decision of Bupati Musi Banyuasin s.d./up to 8 Maret/March 2021
Produksi/ No. 0672 Tahun 2010
Decision Letter on
Change in Validity
Period of IUP
Production Operations
- 23 -
NIL NIL
NIL didirikan berdasarkan Akta No. 5 tanggal NIL was established based on Deed No. 5
25 Agustus 2004 dari Yulia, S.H., notaris dated August 25, 2004 of Yulia, S.H., public
di Tangerang. Akta pendirian ini disahkan notary in Tangerang. The Deed of
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Establishment was approved by the Ministry
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan of Law and Human Rights of the Republic of
No. C-24526 HT.01.01.TH.2004 tanggal Indonesia in its Decision Letter
1 Oktober 2004 dan telah diumumkan dalam No. C-24526 HT.01.01.TH.2004 dated
Berita Negara Republik Indonesia October 1, 2004 and was published in the
No. 13 tanggal 15 Februari 2005, Tambahan State Gazette of the Republic of Indonesia
No. 1601. No. 13 dated February 15, Supplement
No. 1601.

12 Oktober 2010 dari Deni Thanur, S.E., October 12, 2010 of Deni Thanur, S.E., S.H.,
S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, para M.Kn., public notary in Jakarta, the
pemegang saham NIL menyetujui shareholders of NIL agreed to increase its
peningkatan modal ditempatkan dan disetor issued and paid up capital from
dari Rp 5.000.000.000 menjadi Rp 5,000,000,000 to Rp 29,300,000,000,
Rp 29.300.000.000, yang diambil seluruhnya which were all acquired by GEM, thus,
oleh GEM, sehingga kepemilikan GEM pada increasing GEM’s ownership interest in NIL
NIL meningkat dari 99,980% menjadi from 99.980% into 99.997%.
99,997%.
pemegang saham NIL menyetujui penjualan shareholders of NIL agreed to sell 29,299
29.299 saham NIL yang dimiliki GEM kepada shares of NIL owned by GEM to BKES,
BKES, anak perusahaan, dan 1 saham yang a subsidiary, and 1 share owned by SMC,
dimiliki oleh SMC, pihak berelasi, kepada a related party, to the Company. The
Perusahaan. Kepemilikan BKES pada NIL ownership interest of BKES in NIL is
sebesar 99,997%. 99.997%.
Dalam melaksanakan kegiatan In relation to its mining activities, NIL has

pertambangannya, NIL telah memperoleh obtained a license with details as follows:
Daerah/ Luas Area/ No. Surat Keputusan/ Masa Berlaku/

No. Ijin KP/License Location Area Decision Letter No. Validity
Hektar/
Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Kecamatan Rakit Kulim, 2.000 Keputusan Bupati Indragiri Hulu/ 20 April 2010 s.d./up to
Production Operation Kabupaten Indragiri Hulu, Decision of Bupati Indragiri Hulu 5 Juni/June 2013
Provinsi/Province Riau 08/IUP/545-02/IV/2010
BNP BNP
BNP didirikan berdasarkan Akta No. 20 BNP was established based on Deed No. 20
S.H., , notaris di Jakarta. Akta pendirian ini S.H., public notary in Jakarta. The Deed of
Keputusan No. AHU-18286.AH.01.01.Tahun Indonesia in its Decision Letter
2008 tanggal 11 April 2008 dan telah No. AHU-18286.AH.01.01.Tahun 2008 dated
diumumkan dalam Berita Negara Republik April 11, 2008 and was published in the
Indonesia No. 46 tanggal 6 Juni 2008, State Gazette of the Republic of Indonesia
Tambahan No. 8096. No. 46 dated June 6, 2008, Supplement
No. 8096.
- 24 -

pemegang saham BNP menyetujui penjualan shareholders of BNP agreed to sell 149
149 saham BNP yang dimiliki PT Cakrawala shares of BNP owned by PT Cakrawala
Dinamika Permai, pihak ketiga, kepada KIM, Dinamika Permai, a third party, to KIM, and
dan 1 saham BNP yang dimiliki PT Persada 1 share of BNP owned by PT Persada
Bangun Cemerlang Abadi, pihak ketiga, Bangun Cemerlang Abadi, a third party, to
kepada GEM serta peningkatan modal GEM and to increase its issued and paid up
ditempatkan dan disetor dari Rp 15.000.000 capital from Rp 15,000,000 to
menjadi Rp 515.000.000, yang diambil Rp 515,000,000 which, were all acquired by
bagian seluruhnya oleh KIM. Kepemilikan KIM. KIM’s ownership interest in BNP is
KIM dalam BNP adalah 99,981%. 99.981%.

Hektar/Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Dusun Tanjung Belit, 199 Keputusan Bupati Bungo/ Desember/December 2010
Production Operations Kecamatan Jujuhan, Decision of Bupati Bungo s.d./up to Oktober/October 2019
NIP NIP
NIP didirikan berdasarkan Akta No. 11 NIP was established based on Deed No. 11
tanggal 30 Januari 2004 dari Yulia, S.H., dated January 30, 2004 of Yulia, S.H., public
notaris di Tangerang. Akta pendirian notary in Tangerang. The Deed of
ini disahkan oleh Menteri Kehakiman dan Establishment was approved by the Ministry
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia of Justice and Human Rights of the Republic
(sekarang Menteri Hukum dan Hak Asasi of Indonesia (currently the Minister of Law
Manusia) dalam Surat Keputusan and Human Rights of the Republic of
No. C-13083 HT.01.01.TH.2004 tanggal Indonesia) in its Decision Letter
25 Mei 2004 dan telah diumumkan dalam No. C-13083 HT.01.01.TH.2004 dated
Berita Negara Republik Indonesia No. 51 May 25, 2004 and was published in the State
tanggal 25 Juni 2004, Tambahan No. 6051. Gazette of the Republic of Indonesia No. 51
dated June 25, 2004, Supplement No. 6051.

27 September 2010 dari Hannywati September 27, 2010 of Hannywati Gunawan,
pemegang saham NIP antara lain menyetujui shareholders of NIP agreed among others to
penjualan 14 saham NIP yang dimiliki sell 14 shares of NIP owned by PT Andalan
PT Andalan Satria Lestari, pihak ketiga, Satria Lestari, a third party, to MAL and 1
kepada MAL dan 1 saham yang dimiliki share of NIP owned by PT Persada Bangun
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, Lestari, a third party to GEM and to increase
kepada GEM serta peningkatan modal its issued and paid up capital from
ditempatkan dan disetor dari Rp 15.000.000 Rp 15,000,000 to Rp 1,295,000,000, which
menjadi Rp 1.295.000.000, yang diambil were all acquired by MAL. MAL’s ownership
bagian seluruhnya oleh MAL. Kepemilikan interest in NIP is 99.923%.
MAL pada NIP adalah 99,923%.
Gunawan, S.H., notaris di Jakarta, S.H., public notary in Jakarta, shareholders
pemegang saham NIP menyetujui penjualan of NIP agreed to sell 1 share of NIP owned
1 saham dalam NIP yang dimiliki GEM by the GEM to BKES.
kepada BKES.
Berdasarkan Akta No. 156 tanggal Based on Deed No. 156 dated April 25, 2011
25 April 2011 dari Hannywati Gunawan, of Hannywati Gunawan, S.H., public notary
- 25 -
S.H., notaris di Jakarta, para pemegang in Jakarta, the shareholders of NIP agreed to
saham NIP menyetujui peningkatan modal increase its issued and paid up capital from
Rp 1.295.000.000 menjadi which were all acquired by MAL. Accordingly
Rp 11.295.000.000 yang diambil bagian with such issuance, MAL’s ownership
seluruhnya oleh MAL. Dengan peningkatan interest in NIP increased from 99.923% to
tersebut, kepemilikan MAL atas NIP 99.991%.
meningkat dari 99,923% menjadi 99,991%.
Sehubungan dengan peningkatan In relation with increasing interest of ASL in

kepemilikan ASL dalam MAL menjadi MAL to 99.3635%, effective interest BKES in
99,3635% maka efektif kepemilikan BKES NIP become 99.3632%
dalam NIP menjadi sebesar 99,3632%.
NIP telah memperoleh ijin pengusahaan NIP has obtained the following coal mining
pertambangan batubara sebagai berikut: licenses:

Hektar/Hectare
1. IUP Operasi Produksi/ Kecamatan Bayung Lencir 4,500 Keputusan Bupati Musi Banyuasin/ 11 September 2009
Production Operations Kabupaten Musi Banyuasin, Decision of Bupati Musi Banyuasin s.d/up to 8 Maret/March 2017
Provinsi Sumatera Selatan/ No. 1255 Tahun 2009
South Sumatera Province
2. Persetujuan Perubahan - - Keputusan Bupati Musi Banyuasin/ Perpanjangan ijin sampai dengan
Masa Berlaku IUP Decision of Bupati Musi Banyuasin 8 Maret 2021 dan dapat
Operasi Produksi/ No. 0671 Tahun 2010 diperpanjang kembali/
Approval on the Change Extension of the License
of the Validity Period of IUP until March 8, 2021 and can be
Production Operations further extended
WAL WAL
WAL didirikan berdasarkan Akta No. 15 WAL was established based on Deed No. 15
tanggal 27 Februari 2004 dari Yulia, S.H., dated February 27, 2004 of Yulia, S.H.,
notaris di Tangerang. Akta pendirian ini public notary in Tangerang. The Deed of
Keputusan No. C-12838 HT.01.01.TH.2004 Indonesia in its Decision Letter
tanggal 21 Mei 2004 dan telah diumumkan No. C-12838 HT.01.01.TH.2004 dated
dalam Berita Negara Republik Indonesia May 21, 2004 and was published in the State
No. 57 tanggal 16 Juli 2004, Tambahan Gazette of the Republic of Indonesia No. 57
No. 6872. dated July 16, 2004, Supplement No. 6872.
pemegang saham WAL menyetujui shareholders of WAL agreed to sell 4,999
penjualan 4.999 saham WAL yang dimiliki shares of WAL owned by GEM to BKES,
GEM kepada BKES, anak perusahaan, dan a subsidiary, and 1 share owned by SMC,
1 saham yang dimiliki oleh SMC, pihak a related party, to the Company, accordingly
berelasi, kepada Perusahaan, sehingga interest ownership BKES in WAL was
kepemilikan BKES pada WAL sebesar 99.980%.
99,980%.
- 26 -
Dalam melaksanakan kegiatan In relation to its mining activities, WAL has

pertambangannya, WAL telah memperoleh obtained the following licenses:
Ijin KP/ Daerah/ Luas Area/ No. Surat Keputusan/ Masa Berlaku/
No. Licenses Location Area Decision Letter No. Validity
Hektar/
Hectare
1 IUP Operasi Produksi/ Desa Lubuk Mandarsah, 199 Keputusan Bupati Tebo/ 11 Maret/March 2010 s.d./up to
Production Kecamatan Tengah Ilir, Decision of Bupati Tebo 10 Maret/March 2013
Operations Kabupaten Tebo, No. 160/ESDM/2010
2 Perpanjangan IUP Desa Lubuk Mandarsah, 4,807 Keputusan Bupati Tebo/ 21 April 2010 s.d./up to
Eksplorasi/ Kecamatan Tengah Ilir, Decision of Bupati Tebo 20 April 2012 *)
Extension of IUP Kabupaten Tebo, No. 208/ESDM/2010
Exploration Provinsi/Province Jambi
3 Perpanjangan IUP Desa Lubuk Mandarsah, 2,165 Keputusan Bupati Tebo/ 21 April 2010 s.d./up to
Eksplorasi/ Kecamatan Tengah Ilir, Decision of Bupati Tebo 20 April 2013
4 Perpanjangan IUP Desa Lubuk Mandarsah, 2,120 Keputusan Bupati Tebo/ 25 Januari/January 2010 s.d./up to
Eksplorasi/ Kecamatan Tengah Ilir, Decision of Bupati Tebo 24 Januari/January 2013
5 Perpanjangan IUP Desa Dusun Mudo, 1,079 Keputusan Bupati Tanjung Jabung 30 Desember/December 2011 s.d./up
Eksplorasi/ Kecamatan Muara Papalik Barat/West Tanjung
Decision of Bupati to 29 Desember/December 2013
Extension of IUP Kabupaten Tanjung Jabung Barat No. 414 Tahun 2009
*) dalam proses perpanjangan/the extention of permit is still in process
BBU BBU
BBU didirikan berdasarkan Akta No. 38 BBU was established based on Deed No. 38
tanggal 16 Oktober 2006 dari dated October 16, 2006 of Suprayitno, S.H.,
Suprayitno, S.H., notaris di Jambi. public notary in Jambi. The Deed of
Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Establishment was approved by the Ministry
Hukum dan Hak Asasi Manusia of Law and Human Rights of the Republic of
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan Indonesia in its Decision Letter
No. W20-00021.HT.01.01.Tahun 2007 No. W20-00021.HT.01.01.Tahun 2007 dated
tanggal 7 Maret 2007 dan telah diumumkan March 7, 2007 and was published in the
dalam Berita Negara Republik Indonesia State Gazette of the Republic of Indonesia
No. 87 tanggal 29 Oktober 2010, Tambahan No. 87 dated October 29, 2010, Supplement
No. 36526. No. 36526.
21 Mei 2010 dari Hannywati Gunawan, S.H., of Hannywati Gunawan, S.H., public notary
notaris di Jakarta, para pemegang saham in Jakarta, shareholders of BBU, third
BBU, pihak ketiga, menyetujui penjualan 499 parties, agreed to sell 499 shares shares in
saham BBU kepada KIM dan 1 saham BBU BBU to KIM and 1 share in BBU to GEM.
kepada GEM. Kepemilikan KIM atas BBU The ownership interest of KIM in BBU is
adalah 99,800%. 99.800%.
- 27 -
BBU telah memperoleh ijin pengusahaan BBU has obtained the following coal mining

Hektar/Hectare
2. IUP Operasi Produksi/ Dusun Tanjung Belit, 1,301 Keputusan Bupati Bungo/ 9 Juli/July 2009 s.d./up to
Production Operations Kecamatan Jujuhan, Decision of Bupati Bungo 8 Juli/July 2029
RSL RSL
RSL didirikan berdasarkan Akta No. 5 RSL was established based on Deed No. 5
tanggal 1 Oktober 2003 dari Yulia, S.H., dated October 1, 2003 of Yulia, S.H., public
M.Kn., notaris di Tangerang. Akta pendirian notary in Tangerang. The Deed of
ini disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Establishment was approved by the Ministry
Asasi Manusia Republik Indonesia dalam of Law and Human Rights of the Republic of
Surat Keputusan No.C- Indonesia in its Decision Letter
24259.HT.01.01.TH.2003 tanggal 10 Oktober No. C-24259.HT.01.01.TH.2003 dated
2003 dan telah diumumkan dalam Berita October 10, 2003 and was published in the
Negara Republik Indonesia No. 99 tanggal State Gazette of the Republic of Indonesia
12 Desember 2003, Tambahan No. 12068. No. 99 dated December 12, 2003,
Berdasarkan Akta Jual Beli dan Penyerahan Based on Deed of Sale and Purchase,
serta Pemindahan Hak atas Saham No. 51 Delivery and Transfer of Share’s Right
tanggal 30 Juni 2010 dari Deni Thanur, S.E., No. 51 dated June 30, 2010 of Deni Thanur,
S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, S.E., S.H., M.Kn., public notary in Jakarta,
PT Cakrawala Dinamika Lestari, pihak PT Cakrawala Dinamika Lestari, third party,
ketiga, menjual 14 saham yang dimilikinya sales 14 shares of RSL to ASL, a subsidiary.
dalam RSL kepada ASL, anak perusahaan.
Februari 2012 dari Deni Thanur, S.E., S.H., 2012 of Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn.,
M.Kn., notaris di Jakarta, menyetujui public notary in Jakarta, agree to increase
peningkatan modal dasar dari sebesar Rp authorized capital from Rp 50,000,000 in
50.000.000 terbagi atas 50 saham menjadi 50 shares to Rp 552,000,000 in 552 shares
Rp 552.000.000 terbagi atas 552 saham dan and issued capital and paid up capital from
modal ditempatkan dan disetor dari Rp 15,000,000 in 15 shares tp Rp
Rp 15.000.000 terbagi atas 15 saham 138,000,000 in 138 shares with issued
menjadi Rp 138.000.000 terbagi atas 138 35 shares in stock and 88 new shares that
saham dengan pengeluaran 35 saham all was took by ASL. Until ASL have
dalam simpanan dan 88 saham baru yang ownership interest of RSL 99.2754% and
seluruhnya diambil bagian oleh ASL. effective ownership interest of BKES in RSL
Sehingga, ASL memiliki kepemilikan pada is 99.1045%.
RSL sebesar 99,2754% dan efektif
kepemilikan BKES dalam RSL adalah
99,1045%.
Sehubungan dengan peningkatan In relation with the increase BKES;

kepemilikan Perusahaan dalam ASL pada ownership interest in ASL dated March 1,
tanggal 1 Maret 2012, maka efektif 2012, the BKES’s effective ownership
kepemilikan BKES dalam RSL juga interest in RSL also increase from 99.1045%
meningkat dari 99,1045% menjadi to 99.2750%
99,2750%.
- 28 -
Berdasarkan Akta No. 32 tanggal 10 April Based on Deed No. 32 dated Apil 10, 2012
2012 dari Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn., of Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn., public
notaris di Jakarta, pemegang saham RSL notary in Jakarta, shareholders of RSL agree
menyetujui antara lain penjualan 1 (satu) to sale 1 (one) share of PT Persada Bangun
saham dalam RSL yang dimiliki oleh Lestari, third paty, to BKES. Effective
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, ownership interest of BKES in RSL increase
kepada BKES . Sehingga kepemilikan BKES from 99.2750% to 99.9997%.
dalam RSL meningkat dari 99,2750 %
menjadi 99,9997%.
RSL telah memperoleh ijin pengusahaan RSL has obtained the following coal mining
No. Ijin KP Daerah Luas Area No. Surat Keputusan Masa Berlaku
Hektar
1. IUP Operasi Kecamatan Bayung Lencir, 4.902 Keputusan Bupati Musi Banyuasin 11 September 2009 sd
Produksi Kabupaten Musi Banyuasin, No. 1253 Tahun 2009 10 September 2018
Provinsi Sumatera Selatan
BBEP BBEP
BBEP didirikan berdasarkan Akta No. 10 BBEP was established based on Deed
tanggal 30 Juni 2004 dari Yulia, S.H., notaris No. 10 dated June 30, 2004 of Yulia, S.H.,
di Tangerang. Akta pendirian ini disahkan public notary in Tangerang. The Deed of
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Establishment was approved by the Ministry
No. C-24323.HT.01.01.TH.2004 tanggal 29 Indonesia in its Decision Letter
September 2004 dan telah diumumkan No. C-24323.HT.01.01.TH.2004 dated
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. September 29, 2004 and was published in
13 tanggal 15 Februari 2005, Tambahan No. the State Gazette of the Republic of
1597. Indonesia No. 13 dated February 15, 2005,
ketiga, menjual 14 saham yang dimilikinya sales 14 shares to ASL, a subsidiary.
dalam BBEP kepada ASL, anak perusahaan.
Berdasarkan Akta No. 20 tanggal Based on Deed No. 20 dated February 15,
15 Februari 2012 dari Deni Thanur, S.E., 2012 of Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn.,
S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, menyetujui public notary in Jakarta, agree to increase
50.000.000 terbagi atas 50 saham menjadi 50 shares to Rp 7,680,000,000 in
Rp 7.680.000.000 terbagi atas 7.680 saham 7,680 shares and issued capital and paid up
dan modal ditempatkan dan disetor dari capital from Rp 15,000,000 in 15 shares tp
Rp 15.000.000 terbagi atas 15 saham Rp 1,920,000,000 in 1,920 shares with
menjadi Rp 1.920.000.000 terbagi atas 1.920 issued 35 shares in stock and 1,870 new
saham dengan pengeluaran 35 saham shares that all was took by ASL. Until ASL
dalam simpanan dan 1.870 saham baru yang have ownership interest of BBEP 99.9479%
seluruhnya diambil bagian oleh ASL. and effective ownership interest of BKES in
Sehingga, ASL memiliki kepemilikan pada BBEP is 99.7759%.
BBEP sebesar 99,9479% dan efektif
kepemilikan BKES dalam BBEP adalah
99,7759%.

kepemilikan BKES dalam ASL pada tanggal ownership interest in ASL dated March 1,
1 Maret 2012, maka efektif kepemilikan 2012, the BKES’s effective ownership
- 29 -
BKES dalam BBEP juga meningkat dari interest in BBEP also increase from
99,7759% menjadi 99,9476%. 99.7759% to 99.9476%
Berdasarkan Akta No. 23 tanggal Based on Deed No. 23 dated Apil 10, 2012
10 April 2012 dari Deni Thanur, S.E., S.H., of Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn., public
M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham notary in Jakarta, shareholders of BBEP
BBEP menyetujui antara lain penjualan 1 agree to sale 1 (one) share of PT Persada
(satu) saham dalam BBEP yang dimiliki oleh Bangun Lestari, third paty, to BKES.
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, Effective ownership interest of BKES in
kepada BKES. Sehingga kepemilikan BKES BBEP increase from 99.9476% to 99.9997%.
dalam BBEP meningkat dari 99,9476%
menjadi 99,9997%.
BBEP telah memperoleh ijin pengusahaan BBEP has obtained the following coal mining
Hektar
1. IUP Operasi Kecamatan Bayung Lencir, 4.686 Keputusan Bupati Musi Banyuasin 11 Agustus 2009 sd
Produksi Kabupaten Musi Banyuasin, No. 1104 Tahun 2009 10 Agustus 2018
DAE DAE
DAE didirikan berdasarkan Akta No. 4 DAE was established based on Deed No. 4
S.E., S.H., M.Kn., notaris di Jakarta. Akta S.E., S.H., M.Kn., public notary in Jakarta.
pendirian ini disahkan oleh Menteri Hukum The Deed of Establishment was approved by
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia the Ministry of Law and Human Rights of the
dalam Surat Keputusan No.AHU- Republic of Indonesia in its Decision Letter
80939.AH.01.01.Tahun.2008 tanggal No. AHU-80939.AH.01.01.TH.2008 dated
16 Oktober 2008 dan telah diumumkan October 16, 2008 and was published in the
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. State Gazette of the Republic of Indonesia
14 tanggal 17 Februari 2009, Tambahan No. No. 14 dated February 17, 2009,
5006. Supplement No. 5006.
ketiga, menjual 14 saham yang dimilikinya sales 14 shares of DAE to ASL, a subsidiary.
dalam DAE kepada ASL, anak perusahaan.
menjadi Rp 1.350.000.000 terbagi atas 1.350 issued 35 shares in stock and 1300 new
dalam simpanan dan 1.300 saham baru yang have ownership interest of DAE 99.9259%
Sehingga, ASL memiliki kepemilikan pada DAE is 99.7539%.
DAE sebesar 99,9259% dan efektif
kepemilikan BKES dalam DAE adalah
99,7539%.
- 30 -

kepemilikan BKES dalam DAE juga interest in DAE also increase from 99.7539%
99,9256%.
M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham notary in Jakarta, shareholders of DAE
DAE menyetujui antara lain penjualan 1 agree to sale 1 (one) share of PT Persada
(satu) saham dalam DAE yang dimiliki oleh Bangun Lestari, third paty, to BKES.
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, Effective ownership interest of BKES in DAE
kepada BKES. Sehingga kepemilikan BKES increase from 99.9256% to 99.9997%.
dalam DAE meningkat dari 99,9256%
menjadi 99,9997%.
DAE telah memperoleh ijin pengusahaan DAE has obtained the following coal mining
Hektar
1. IUP Eksplorasi Kecamatan Bayung Lencir, 8.685 Keputusan Bupati Musi Banyuasin 11 September 2009 sd
Kabupaten Musi Banyuasin, No. 1247 Tahun 2009 10 September 2014
ASA ASA
ASA didirikan berdasarkan Akta No. 08 ASA was established based on Deed No. 08
Keputusan No. AHU-18742.AH.01.01. Indonesia in its Decision Letter
Tahun.2008 tanggal 15 April 2008 dan telah No. AHU-18742.AH.01.01.TH. 2008 dated
diumumkan dalam Berita Negara Republik April 15, 2008 and was published in the
Indonesia No. 46 tanggal 6 Juni 2008, State Gazette of the Republic of Indonesia
Tambahan No. 8065. No. 46 dated June 6, 2008, Supplement
No. 8065.
serta Pemindahan Hak atas Saham No. 46 Delivery and Transfer of Share’s Right No.
tanggal 30 Juni 2010 dari Deni Thanur, S.E., 46 dated June 30, 2010 of Deni Thanur,
ketiga, menjual 149 saham yang dimilikinya sales 149 shares of ASA to ASL, a
dalam ASA kepada ASL, anak perusahaan. subsidiary.
M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham public notary in Jakarta, shareholder of ASA
ASA menyetujui peningkatan modal dasar agree to increase authorized capital from
dari sebesar Rp 50.000.000 terbagi atas 500 Rp 50,000,000 in 500 shares to
saham menjadi Rp 5.072.000.000 terbagi Rp 5,072,000,000 in 50,720 shares and
atas 50.720 saham dan modal ditempatkan issued capital and paid up capital from
dan disetor dari Rp 15.000.000 terbagi atas Rp 15,000,000 in 150 shares to Rp
150 saham menjadi 1,268,000,000 in 12.680 shares with issued
Rp 1.268.000.000 terbagi atas 12.680 saham 350 shares in stock and 12,180 new shares
dengan pengeluaran 350 saham dalam that all were took by ASL. Until ASL have
simpanan dan 12.180 saham baru yang ownership interest of ASA 99.9921% and
seluruhnya diambil bagian oleh ASL. effective BKES ownership interest in ASA is
Sehingga, ASL memiliki kepemilikan pada 99.8200%. In relation with increase of
- 31 -
ASA sebesar 99,9921% dan efektif BKES’s ownership in ASL dated March 1,
kepemilikan BKES dalam ASA adalah 2012, BKES’s effective ownership interest in
99,8200%. Sehubungan dengan peningkatan ASA also increase from 99.8200% to
kepemilikan BKES dalam ASL pada tanggal 99.9918%.
1 Maret 2012, maka efektif kepemilikan
BKES dalam ASA juga meningkat dari
99,8200% menjadi 99,9918%.
notaris di Jakarta, pemegang saham ASA notary in Jakarta, shareholders of ASA agree
menyetujui antara lain penjualan 1 (satu) to sale 1 (one) share of PT Persada Bangun
saham dalam ASA yang dimiliki oleh PT Lestari, third paty, to BKES. Effective
Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, ownership interest of BKES in ASA increase
kepada BKES. Sehingga kepemilikan BKES from 99.9918% to 99.9997%.
dalam ASA meningkat dari 99,9918%
menjadi 99,9997%.
ASA telah memperoleh ijin pengusahaan ASA has obtained the following coal mining
Hektar
1. IUP Eksplorasi Kecamatan Bayung Lencir, 11,420 Keputusan Bupati Musi Banyuasin 11 September 2009 sd
Provinsi Riau
DAJ DAJ
DAJ didirikan berdasarkan Akta No. 7 DAJ was established based on Deed No. 7
81378.AH.01.01.Tahun.2008 tanggal 16 No. AHU-81378.AH.01.01.TH.2008 dated
Oktober 2008 dan telah diumumkan dalam October 16, 2008 and was published in the
Berita Negara Republik Indonesia No. 13 State Gazette of the Republic of Indonesia
tanggal 13 Februari 2009, Tambahan No. No. 13 dated February 13, 2009,
ketiga, menjual 14 saham yang dimilikinya sales 14 shares of DAJ to ASL, a subsidiary.
dalam DAJ kepada ASL,anak perusahaan.
menjadi Rp 1.134.000.000 terbagi atas 1.134 issued 35 shares in stock and 1084 new
dalam simpanan dan 1.084 saham baru yang have ownership interest of DAJ 99.9118%
- 32 -
Sehingga, ASL memiliki kepemilikan pada DAJ is 99.7398%.
DAJ sebesar 99,9118% dan efektif
kepemilikan BKES dalam DAJ adalah
99,7398%.

kepemilikan BKES dalam DAJ juga interest in DAJ also increase from 99.7398%
99,9115%.
M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham notary in Jakarta, shareholders of DAJ agree
DAJ menyetujui antara lain penjualan 1 to sale 1 (one) share of PT Persada Bangun
(satu) saham dalam DAJ yang dimiliki oleh Lestari, third paty, to BKES. Effective
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, ownership interest of BKES in DAJ increase
dalam DAJ meningkat dari 99,9115%
menjadi 99,9997%.
DAJ telah memperoleh ijin pengusahaan DAJ has obtained the following coal mining
Hektar
BIC BIC
BIC didirikan berdasarkan Akta No. 3 tanggal BIC was established based on Deed No. 03
19 Agustus 2004 dari Yulia, S.H., notaris di dated August 19, 2004 of Yulia, S.H., public
Tangerang. Akta pendirian ini disahkan oleh notary in Tangerang. The Deed of
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Establishment was approved by the Ministry
No. C-30743.HT.01.01.TH.2004 tanggal 21 Indonesia in its Decision Letter
Desember 2004 dan telah diumumkan dalam No. C-30743.HT.01.01.TH.2004 dated
Berita Negara Republik Indonesia No. 19 December 21, 2004 and was published in
tanggal 8 Maret 2005, Tambahan No. 2446. the State Gazette of the Republic of
Indonesia No. 19 dated March 8, 2005,
ketiga, menjual 14 saham yang dimilikinya sales 14 shares of BIC to ASL, a subsidiary.
dalam BIC kepada ASL,anak perusahaan.
Berdasarkan Akta No. 26 tanggal Based on Deed No. 26 dated February 15,
15 Februari 2012 dari Deni Thanur, S.E., 2012 of Deni Thanur, S.E., S.H., M.Kn.,
S.H., M.Kn., notaris di Jakarta, menyetujui public notary in Jakarta, agree to increase
- 33 -

menjadi Rp 1.361.000.000 terbagi atas 1.361 issued 35 shares in stock and 1,311 new
dalam simpanan dan 1.311 saham baru yang have ownership interest of BIC 99.9265%
Sehingga, ASL memiliki kepemilikan pada BIC is 99.7545%.
BIC sebesar 99,9265% dan efektif
kepemilikan BKES dalam BIC adalah
99,7545%.

kepemilikan BKES dalam ASL pada tanggal ownership interest in ASL dated March 1,
1 Maret 2012, maka efektif kepemilikan 2012, the BKES’s effective ownership
BKES dalam BIC juga meningkat dari interest in BIC also increase from 99.7545%
99,7545% menjadi 99,9262%. to 99.9262%
M.Kn., notaris di Jakarta, pemegang saham notary in Jakarta, shareholders of BIC agree
BIC menyetujui antara lain penjualan 1 (satu) to sale 1 (one) share of PT Persada Bangun
saham dalam BIC yang dimiliki oleh Lestari, third paty, to BKES. Effective
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, ownership interest of BKES in BIC increase
dalam BIC meningkat dari 99,9262% menjadi
99,9997%.
BIC telah memperoleh ijin pengusahaan BIC has obtained the following coal mining
Hektar
1. IUP Operasi Kecamatan Bayung Lencir, 4.999 Keputusan Bupati Musi Banyuasin 11 Agustus 2009 sd
Produksi Kabupaten Musi Banyuasin, No. 1103 Tahun 2009 10 Agustus 2018
CAC CAC
CAC didirikan berdasarkan Akta No. 13 CAC was established based on Deed No. 13
75755.AH.01.01.Tahun.2008 tanggal No. AHU-75755.AH.01.01.TH.2008 dated
16 Oktober 2008 dan telah diumumkan October 16, 2008 and was published in the
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. State Gazette of the Republic of Indonesia
16 tanggal 24 Februari 2009, Tambahan No. No. 16 dated February 24, 2009,
ketiga, menjual 14 saham yang dimilikinya sales 14 shares to ASL, a subsidiary.
dalam CAC kepada ASL, anak perusahaan.
- 34 -

Rp 15.000.000 terbagi atas 15 saham Rp 532,000,000 in 532 shares with issued
dalam simpanan dan 482 saham baru yang ownership interest of CAC 99.8120% and
seluruhnya diambil bagian oleh ASL. effective ownership interest of BKES in CAC
CAC sebesar 99,8120% dan efektif
kepemilikan BKES dalam CAC adalah
99,6402%.

kepemilikan BKES dalam CAC juga interest in CAC also increase from 99.6402%
99,8117%.
notaris di Jakarta, pemegang saham CAC notary in Jakarta, shareholders of CAC
menyetujui antara lain penjualan 1 (satu) agree to sale 1 (one) share of PT Persada
saham dalam CAC yang dimiliki oleh Bangun Lestari, third paty, to BKES.
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, Effective ownership interest of BKES in CAC
dalam CAC meningkat dari 99,8117%
menjadi 99,9997%.
CAC telah memperoleh ijin pengusahaan CAC has obtained the following coal mining
Hektar
CNP CNP
CNP didirikan berdasarkan Akta No. 3 CNP was established based on Deed No. 3
tanggal 8 Juli 2005 dari Yulia, S.H., notaris di dated July 8, 2005 of Yulia, S.H., public
Tangerang. notary in Tangerang.
ketiga, menjual 14 saham yang dimilikinya sales 14 shares of CNP to ASL, a subsidiary.
dalam CNP kepada ASL,anak perusahaan.
- 35 -
Rp 15.000.000 terbagi atas 15 saham Rp 967,000,000 in 967 shares with issued

dalam simpanan dan 917 saham baru yang ownership interest of CNP 99.8966% and
seluruhnya diambil bagian oleh ASL. effective ownership interest of BKES in CNP
CNP sebesar 99,8966% dan efektif
kepemilikan BKES dalam CNP adalah
99,7246%.

kepemilikan Perusahaan dalam CNP juga interest in CNP also increase from 99.7246%
99,8963%.
notaris di Jakarta, pemegang saham CNP notary in Jakarta, shareholders of CNP
menyetujui antara lain penjualan 1 (satu) agree to sale 1 (one) share of PT Persada
saham dalam CNP yang dimiliki oleh Bangun Lestari, third paty, to BKES.
PT Persada Bangun Lestari, pihak ketiga, Effective ownership interest of BKES in CNP
dalam CNP meningkat dari 99,8963%
menjadi 99,9997%.
CNP telah memperoleh ijin pengusahaan CNP has obtained the following coal mining
Hektar
1. IUP Operasi Kecamatan Bayung Lencir, 4.991 Keputusan Bupati Musi Banyuasin 11 September 2009 sd
Produksi Kabupaten Musi Banyuasin, No. 1258 Tahun 2009 10 September 2018
- 36 -
d. Cadangan Batubara d. Coal Reserves
Jumlah cadangan yang dimiliki oleh The details of coal reserves owned by the
Grup pada tanggal 30 Juni 2012 (tidak Group as of June 30, 2012, are as follows
diaudit) adalah sebagai berikut: (unaudited):
Cadangan batubara/Coal Reserves

Lokasi/Location Terbukti/Proven Terduga/Probable Jumlah/Total
Jutaan Ton/ Jutaan Ton/ Jutaan Ton/
Million Tons Million Tons Million Tons
Blok/Block Kusan 237.38 97.00 334.38 *)

Blok/Block Girimulya 176.00 234.00 410.00 *)
Blok/Block KIM 59.33 18.20 77.53 **)
Blok/Block Muara Teweh 30.38 2.57 32.95 ***)
503.09 351.77 854.86
Blok/Block Batulaki 7.07 - 7.07 ****)
Blok/Block Sebamban 17.36 - 17.36 ****)
Blok/Block Ampah 0.40 - 0.40 ****)
Jumlah/Total 527.92 351.77 879.69
Catatan/Notes :
*) Berdasarkan JORC Reserve Statement dari PT SMG Consultants, pihak independen, per Maret 2011, dan setelah
memperhitungkan produksi batubara sampai dengan Juni 2012 (jika ada)/
Based on JORC Reserve Statement from PT SMG Consultants, an independent party, as of March 2011, and after
considering coal production up to June 2012 (if any)
**) Berdasarkan Laporan Independent Technical Study dari PT SMG Consultants, pihak independen, per Februari 2011, dan
setelah memperhitungkan produksi batubara sampai dengan Juni 2012 (jika ada)/
Based on Independent Technical Study Report from PT SMG Consultants, an independent party, as of February 2011, and
after considering coal production up to June 2012 (if any)
***) Berdasarkan Laporan Independent Technical Study dari PT Danmar Explorindo, pihak independen, per Februari 2011, dan
setelah memperhitungkan produksi batubara sampai dengan Juni 2012 (jika ada)/
Based on Independent Technical Study Report from PT Danmar Explorindo, an independent party, as of February 2011, and
after considering coal production up to June 2012 (if any)
****) Berdasarkan data internal setelah memperhitungkan penjualan batubara yang diproduksi dari cadangan batubara Grup
selama periode 2012 (jika ada)/
Based on internal data after considering coal sales which were produced from the Group reserves during 2012 (if any)
Jumlah produksi batubara Grup (tidak Total Group’s coal productions (unaudited)
diaudit) sebagai berikut: are as follows:
Untuk Periode Enam

Bulan yang Berakhir Untuk Tahun
30 Juni 2012/ yang Berakhir
For the Six-Month 31 Desember 2011/
Periods Ended For the Year Ended
Blok/Block June 30, 2012 December 31, 2011
Ton/Tons Ton/Tons
BIB 2.087.377 2.754.551

KIM 894.518 1.477.049
TKS 50.637 158.728
Jumlah/Total 3.032.532 4.390.328
- 37 -
e. Dewan Komisaris, Direksi, dan Karyawan e. Board of Commissioners, Directors and

Employees
Susunan anggota Dewan Komisaris dan The members of the Company's Board of
Direksi Perusahaan pada tanggal 30 Juni Commissioners and Directors as of June 30,
2012 berdasarkan Akta No. 57 tanggal 2012, based on Notarial Deed No. 57 dated
21 Juni 2012 dari Linda Herawati, S.H., June 21, 2012 of Linda Herawati, S.H.,
notaris di Jakarta, adalah sebagai berikut: public notary in Jakarta, are as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama : Franky Oesman Widjaja : President Commissioner
Wakil Komisaris Utama : Muktar Widjaja : Vice President Commissioner
Komisaris : Ichsanto Gunawan : Commissioner
Komisaris Independen : Prof. Dr. Susiyati B. Hirawan : Independent Commissioners
Agus Tagor
Direksi Directors
Direktur Utama : Lay Krisnan Cahya : President Director
Wakil Direktur Utama : Budi Christanto : Vice President Director
Direktur : Lanny : Directors
Rudy Halim
Dr. Hermawan Tarjono
Direktur Tidak Terafiliasi : Susi Susantijo, S.H., LL.M. : Unaffiliated Director
Susunan anggota Dewan Komisaris dan The members of the Company's Board of
Direksi Perusahaan pada tanggal Commissioners and Directors as of
31 Desember 2011 berdasarkan Akta No. 21 December 31, 2011, based on Notarial Deed
tanggal 9 Juni 2011 dari Linda Herawati, No. 21 dated June 9, 2011 of Linda
S.H., notaris di Jakarta, adalah sebagai Herawati, S.H., public notary in Jakarta, are
berikut: as follows:
Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komisaris Utama : Franky Oesman Widjaja : President Commissioner
Wakil Komisaris Utama : Muktar Widjaja : Vice President Commissioner
Komisaris : Ichsanto Gunawan : Commissioner
Komisaris Independen : Prof. Dr. Susiyati B. Hirawan : Independent Commissioners
Agus Tagor
Direksi Directors
Direktur Utama : Lay Krisnan Cahya : President Director
Wakil Direktur Utama : Budi Christanto : Vice President Director
Direktur : Lanny : Directors
Dr. Hermawan Tarjono
Direktur Tidak Terafiliasi : Susi Susantijo, S.H., LL.M. : Unaffiliated Director
Susunan Komite Audit pada tanggal The members of Audit Committee of the
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 Company as of June 30, 2012 and
berdasarkan Keputusan Sirkular Dewan December 31, 2011 based on Circular
Komisaris Perusahaan tanggal 22 Maret Resolution of the Company’s Board of
2010, adalah sebagai berikut: Commissioners dated March 22, 2010, are
as follows:
Ketua : Prof. Dr. Susiyati B. Hirawan : Chairman

Anggota : Edward H. Hadidjaja : Members
Agus Leman Goenawan
Berdasarkan Akta No. 21 tanggal 9 Juni Based on Deed No. 21, dated
2011 dari Linda Herawati, S.H., notaris di June 9, 2011 of Linda Herawati, S.H., public
Jakarta, Perusahaan telah menunjuk Dr. notary in Jakarta, the Company has
Hermawan Tarjono sebagai Sekretaris appointed Dr. Hermawan Tarjono as the
Perusahaan (Corporate Secretary). Corporate Secretary of the Company.
- 38 -
Jumlah karyawan Perusahaan (tidak diaudit) As of June 30, 2012 and December 31,
pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011, the Company has 637 and 624
2011 masing-masing adalah 637 karyawan employees (unaudited), respectively. As of
dan 624 karyawan. Jumlah karyawan tetap June 30, 2012 and December 31, 2011, the
Grup (tidak diaudit) pada tanggal 30 Juni Group has 1,318 and 1,262 employees
2012 dan 31 Desember 2011 masing-masing (unaudited), respectively.
adalah 1.318 karyawan dan 1.262 karyawan.
Laporan keuangan konsolidasian The consolidated financial statements of

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk dan anak PT Dian Swastatika Sentosa Tbk and its
perusahaan untuk tahun yang berakhir subsidiaries for the year ended
30 Juni 2012 telah diselesaikan dan June 30, 2012 were completed and
diotorisasi untuk terbit oleh Direksi authorized for issuance on July 20, 2012 by
Perusahaan pada tanggal 20 Juli 2012. the Company’s Directors who are
Direksi bertanggung jawab atas laporan responsible for the consolidated financial
keuangan konsolidasian tersebut. statements.
2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan 2. Summary of Significant Accounting and

Keuangan Penting Financial Reporting Policies
a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran a. Basis of Consolidated Financial

Laporan Keuangan Konsolidasian Statements Preparation and
Measurement
Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have

dengan menggunakan Standar Akuntansi been prepared in accordance with
Keuangan di Indonesia, meliputi pernyataan Indonesian Financial Accounting Standards
dan interpretasi yang diterbitkan oleh Dewan (SAK), which comprise the statements and
Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan interpretations issued by the Board of
Indonesia dan Peraturan Badan Pengawas Financial Accounting Standards of the
Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Indonesian Institute of Accountants and the
(BAPEPAM-LK) No. VIII.G.7 tentang Capital Market and Financial Institution
“Pedoman Penyajian Laporan Keuangan”, Supervisory Agency (Bapepam-LK)
Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan regulation No. VIII.G.7. regarding “Financial
LK No. Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret Statements Presentation Guidelines”
2000 yang telah diubah dengan Surat included in the Appendix of the Decree of
Keputusan Ketua Bapepam dan LK the Chairman of Bapepam-LK
No. KEP-554/BL/2010 tanggal No. KEP-06/PM/2000 dated
30 Desember 2010, dan Surat Edaran March 13, 2000 as amended with the
No. SE-02/PM/2002 tentang Pedoman Decree of the Chairman of
Penyajian dan Pengungkapan Laporan Bapepam-LK No. KEP-554/BLI/2010 dated
Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik, December 30, 2010, and Circular Letter
yang telah dipertegas dengan Surat Edaran No. SE-02/PM/2002 regarding “Guideliness
No. SE-03/BL/2011 tanggal 13 Juli 2011. on Preparation and Presentation of Financial
Seperti diungkapkan dalam Catatan-catatan Statements of Issuers or Public Listed
terkait di bawah ini, beberapa standar Companies, as reaffirmed with Circular
akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, Letter No. SE-03/BL/2011 dated July 13,
diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2011. 2011. As disclosed further in relevant
succeeding notes, several amended and
published accounting standards were
adopted effective January 1, 2011. Such
consolidated financial statements are an
English translation of the Group’s statutory
report in Indonesia, and are not intended to
present the financial position, results of
operations and cashflows in accordance with
accounting principles and reporting practices
generally accepted in other countries and
jurisdictions.
- 39 -
Laporan keuangan konsolidasian untuk The consolidated financial statements for the
periode yang berakhir 30 Juni 2012 disusun period June 30, 2012 are prepared in
sesuai dengan Pernyataan Standar accordance with the Statement of Financial
Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 1 Accounting Standard (“PSAK”) No. 1
(Revisi 2009), “Penyajian Laporan (Revised 2009), “Presentation of Financial
Keuangan” yang diterapkan sejak Statements” adopted on January 1, 2011.
1 Januari 2011.
Penerapan PSAK No. 1 (Revisi 2009) The said adoption of PSAK No. 1
tersebut menimbulkan dampak signifikan (Revised 2009) has significant impact on the
terhadap penyajian dan pengungkapan related presentation and disclosures in the
dalam laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam The accounting policies adopted in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
adalah selaras dengan kebijakan akuntansi statements are consistent with those
yang diterapkan dalam penyusunan laporan addopted in the preparation of the
keuangan konsolidasian untuk tahun yang consolidated financial statements for the
berakhir tanggal 31 Desember 2010, kecuali year ended December 31, 2010, except for
penerapan beberapa PSAK yang telah the adoption of several amended PSAK
direvisi efektif sejak tanggal 1 Januari 2011 effective January 1, 2011 as disclosed in this
seperti yang telah diungkapkan pada Note.
Catatan ini.
Dasar pengukuran laporan keuangan The measurement basis used is the

konsolidasian ini adalah konsep biaya historical cost, except for certain accounts
perolehan (historical cost), kecuali beberapa which are measured on the bases described
akun tertentu disusun berdasarkan in the related accounting policies. The
pengukuran lain, sebagaimana diuraikan consolidated financial statements, except for
dalam kebijakan akuntansi masing-masing the consolidated statements of cash flows,
akun tersebut. Laporan keuangan are prepared under the accrual basis of
konsolidasian ini disusun dengan metode accounting.
akrual, kecuali laporan arus kas
konsolidasian.
Laporan arus kas konsolidasian disusun The consolidated statements of cash flows
dengan menggunakan metode langsung are prepared using the direct method with
(direct method) dengan mengelompokkan classifications of cash flows into operating,
arus kas dalam aktivitas operasi, investasi investing and financing activities.
dan pendanaan.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the
penyusunan laporan keuangan konsolidasian preparation of the consolidated financial
adalah mata uang Dolar Amerika Serikat statements is the U.S. Dollar (US$) which is
(US$) yang merupakan mata uang also the functional currency of the Company.
fungsional Perusahaan. Kecuali dinyatakan Unless otherwise stated, all amounts
secara khusus, angka-angka dalam laporan presented in the consolidated financial
keuangan konsolidasian disajikan dalam statements are stated in full amount of
Dolar Amerika Serikat penuh. United States Dollar.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The reporting currency used in the
penyusunan laporan keuangan oleh anak- preparation of the financial statements of
anak perusahaan adalah mata uang Rupiah. subsidiaries is the Indonesian Rupiah. For
Untuk tujuan pelaporan, laporan keuangan consolidation purposes, the accounts of
anak-anak perusahaan dijabarkan ke dalam subsidiaries are translated into U.S. Dollar
mata uang Dolar Amerika Serikat dengan on the following bases:
menggunakan nilai tukar berikut:
- 40 -
Akun-akun laporan posisi keuangan: Statements of financial position accounts:

Menggunakan kurs tengah yang The prevailing rate of exchange as at
berlaku pada tanggal transaksi bank the last banking day of the year
terakhir pada periode yang (Rp 9,480 and Rp 9,068 per US$ 1 as
bersangkutan (Rp 9.480 dan Rp 9.068 of June 30, 2012 and December 31,
per US$ 1, masing-masing pada 2011, respectively).
tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember
2011).
Akun-akun laba-rugi: Statements of income:

Menggunakan kurs yang berlaku pada The exchange rates prevailing at the
tanggal transaksi. Untuk tujuan praktis, date of transactions. For practical
digunakan kurs rata-rata selama tahun reasons, average rate during the year
yang bersangkutan (Rp 9.181,43 dan was used (Rp 9,181.43 and Rp
Rp 8.754,70 per US$ 1, masing-masing 8,754.70 per US$ 1, for six-month
untuk periode-periode enam bulan yang periods ended June 30, 2012 and 2011,
berakhir 30 Juni 2012 dan 2011). respectively).
Laba atau rugi yang timbul dari penjabaran Gains or losses arising from translation of
akun-akun laporan posisi keuangan dan laba statement of financial position and statement
rugi disajikan sebagai “Selisih kurs of income accounts are presented as
penjabaran” pada bagian ekuitas dalam “Foreign currency translation adjustment” in
laporan posisi keuangan konsolidasian. the equity section of the consolidated
statements of financial position.
b. Penerapan Pernyataan dan Interpretasi b. Adoption of Statements and

Standar Akuntansi Keuangan Efektif Interpretations of Financial Accounting
1 Januari 2011 Standards Effective January 1, 2011
Efektif tanggal 1 Januari 2011, Grup The Group has adopted the following
menerapkan Pernyataan Standar Akuntansi Statements of Financial Accounting
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Standards (PSAKs) and Interpretations of
Akuntansi Keuangan (ISAK) berikut: Financial Accounting Standards (ISAKs)
effective January 1, 2011:
(1) PSAK No. 1 (Revisi 2009), “Penyajian (1) PSAK No. 1 (Revised 2009),
Laporan Keuangan”, mengatur “Presentation of Financial Statements”,
penyajian laporan keuangan, antara regulates presentation of financial
lain, tujuan, komponen laporan statements as to, among others, the
keuangan, penyajian yang wajar, objective, component of financial
materialitas dan agregat, saling hapus, statements, fair presentation,
pemisahan antara aset lancar dan tidak materiality and aggregate, offsetting,
lancar serta liabilitas jangka pendek distinction between current and non-
dan jangka panjang, informasi current assets and short-term and long-
komparatif dan konsistensi dan term liabilities, comparative information
memperkenalkan pengungkapan baru, and consistency and introduces new
antara lain, estimasi dan pertimbangan disclosures such as, among others, key
untuk akun-akun utama, manajemen estimations and judgments, capital
permodalan, dan pendapatan management, and other
komprehensif lain. Standar ini comprehensive income. This standard
memperkenalkan laporan laba rugi introduces a statement of
komprehensif yang menggabungkan comprehensive income that combines
semua pendapatan dan beban yang all items of income and expenses
diakui dalam laporan laba rugi secara recognized in the profit and loss
bersama-sama dengan "pendapatan together with “other comprehensive
komprehensif lainnya”. Entitas dapat income”. The entities may choose to
memilih untuk menyajikan satu laporan present all items in one statement, or to
laba rugi komprehensif, atau dua present one linked statements,
laporan yang berkaitan yakni laporan a separate statement of income and
laba rugi terpisah dan laporan laba rugi a statement of comprehensive income.
komprehensif. Grup memilih untuk The Group has elected to present one
menyajikan dalam bentuk satu laporan statement and has presented its prior
dan menyajikan laporan keuangan periods’s consolidated financial
- 41 -
konsolidasian periode sebelumnya statements in conformity with this

sesuai dengan PSAK ini untuk tujuan PSAK to be comparative with the
perbandingan dengan laporan December 31, 2011 and June 30, 2011
keuangan konsolidasian tanggal consolidated financial statements.
31 Desember 2011 dan 30 Juni 2011.
(2) PSAK No. 4 (Revisi 2009), “Laporan (2) PSAK No. 4 (Revised 2009),
Keuangan Konsolidasian dan Laporan “Consolidated and Separate Financial
Keuangan Tersendiri”, mengatur Statements”, provides for the
penyusunan dan penyajian laporan preparation and presentation of the
keuangan konsolidasian untuk consolidated financial statements for
sekelompok entitas yang berada dalam a group of entities under the control of
pengendalian Perusahaan, dan Company, and the accounting for
akuntansi untuk investasi pada anak- investments in subsidiaries, jointly
anak perusahaan, pengendalian controlled, entities and associated
bersama entitas, dan perusahaan entities when separate financial
asosiasi ketika laporan keuangan statements are prepared as additional
tersendiri disajikan sebagai informasi information.
tambahan.
(3) PSAK No. 5 (Revisi 2009), “Segmen (3) PSAK No. 5 (Revised 2009),
Operasi”, yang mensyaratkan informasi “Operating Segments”, which requires
dilaporkan dalam setiap segmen reporting information of each operating
operasi sesuai dengan informasi yang segment to be in accordance with the
dilaporkan secara regular kepada information which are regularly
pengambil keputusan operasional untuk reported to the decision maker in
membuat keputusan tentang sumber operations to make decisions on
daya yang dialokasikan pada segmen resources that will be allocated to the
tersebut dan menilai kinerjanya. PSAK segment and to value its performance.
ini menyempurnakan definisi segmen This PSAK has improved the definition
operasi dan mengharuskan of segment information using the same
“pendekatan manajemen” dalam basis as in the internal reporting. The
menyajikan informasi segmen Group has presented prior period’s
menggunakan dasar yang sama seperti segment information in accordance
halnya pelaporan internal. Grup with this PSAK to be comparative with
menyajikan informasi segmen periode the consolidated financial statements
sebelumnya sesuai dengan PSAK ini for the year ended December 31, 2011
untuk tujuan perbandingan dengan and June 30, 2011.
laporan keuangan konsolidasian untuk
tahun yang berakhir 31 Desember 2011
dan 30 Juni 2011.
(4) PSAK No. 7 (Revisi 2010), (4) PSAK No. 7 (Revised 2010), “Related
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”, Party Disclosures”, requires disclosures
mensyaratkan pengungkapan pihak- of related party relationships,
pihak berelasi, transaksi dan saldo, transactions and outstanding balances,
termasuk komitmen, dalam laporan including commitments, in the financial
keuangan. statements.
(5) PSAK No. 22 (Revisi 2010), “Kombinasi (5) PSAK No. 22 (Revised 2010),
Bisnis”, menjelaskan transaksi atau “Business Combinations”, stipulates the
peristiwa lain yang memenuhi definisi nature of transaction or other event that
kombinasi bisnis guna meningkatkan meets the definition of a business
relevansi, keandalan, dan daya banding combination to improve the relevance,
informasi yang disampaikan entitas reliability and comparability of the
pelapor dalam laporan keuangannya information that a reporting entity
tentang kombinasi bisnis dan provides in its financial statements
dampaknya. about a business combination and its
effects.
Grup menerapkan secara prospektif The Group prospectively adopted

PSAK No. 22 (Revisi 2010), “Kombinasi PSAK No. 22 (Revised 2010),
- 42 -
Bisnis”, yang diterapkan untuk transaksi “Business Combinations”, applicable

kombinasi bisnis yang terjadi pada atau for business combinations that occur
setelah awal periode/tahun buku yang on or after the beginning of a financial
dimulai pada atau setelah year/period commencing on or after
1 Januari 2011. January 1, 2011.
Sesuai dengan ketentuan transisi dari In accordance with the transitional

PSAK No. 22 (Revisi 2010), sejak provisions of PSAK No. 22
tanggal 1 Januari 2011, saldo goodwill (Revised 2010), the balance of
negatif yang telah diakui sebelum negative goodwill which is recognized
1 Januari 2011 sebesar US$ 144.455 before January 1, 2011 of US$ 144,455
disesuaikan ke saldo laba pada thousand was adjusted to retained
awal tahun fiskal 1 Januari 2011 earnings as of the beginning of the
(Catatan 2c). fiscal year, January 1, 2011 (Note 2c).
Berikut ini PSAK dan ISAK yang relevan dan The following are the PSAKs and ISAKs
diterapkan untuk tahun buku yang dimulai which are relevant and have been adopted
1 Januari 2011, namun tidak berdampak effective January 1, 2011 but do not have
material terhadap laporan keuangan material impact to the consolidated financial
konsolidasian: statements:
PSAK PSAK
1. PSAK No. 2 (Revisi 2009), Laporan 1. PSAK No. 2 (Revised 2009),

Arus Kas Statements of Cash Flows
2. PSAK No. 3 (Revisi 2010), Laporan 2. PSAK No. 3 (Revised 2010), Interim
Keuangan Interim Financial Reporting
3. PSAK No. 8 (Revisi 2010), Peristiwa 3. PSAK No. 8 (Revised 2010), Events
setelah Periode Pelaporan after the Reporting Period
4. PSAK No. 12 (Revisi 2009), Bagian 4. PSAK No. 12 (Revised 2009), Interest
Partisipasi dalam Ventura Bersama in Joint Ventures
5. PSAK No. 19 (Revisi 2010), Aset 5. PSAK No. 19 (Revised 2010),

Takberwujud Intangible Assets
6. PSAK No. 23 (Revisi 2010), 6. PSAK No. 23 (Revised 2010),

Pendapatan Revenues
7. PSAK No. 25 (Revisi 2009), Kebijakan 7. PSAK No. 25 (Revised 2009),

Akuntansi, Perubahan Estimasi Accounting Policies, Changes in
Akuntansi, dan Kesalahan Accounting Estimates, and Errors
8. PSAK No. 48 (Revisi 2009), Penurunan 8. PSAK No. 48 (Revised 2009),

nilai aset Impairment of Assets
9. PSAK No. 57 (Revisi 2009), Provisi, 9. PSAK No. 57 (Revised 2009),

Liabilitas Kontinjensi, dan Aset Provisions, Contingent Liabilities and
Kontinjensi Contingent Assets
ISAK ISAK
1. ISAK No. 9 (Revisi 2009), Perubahan 1. ISAK No. 9 (Revised 2009), Changes
atas Liabilitas Aktivitas Purnaoperasi, in Existing Decommissioning,
Restorasi, dan Liabilitas Serupa Restoration, and Similar Liabilities
2. ISAK No. 12, Pengendalian Bersama 2. ISAK No. 12, Jointly Controlled Entities
Entitas: Kontribusi Nonmoneter oleh - Nonmonetary Contributions by the
Venturer Venturer
3. ISAK No. 17 (Revisi 2009), Laporan 3. ISAK No. 17 (Revisi 2009), Interim
- 43 -
Keuangan Interim dan Penurunan Nilai Financial Reporting and Impairment
Berikut ini PSAK dan ISAK yang wajib The following are the PSAKs and ISAKs
diterapkan untuk tahun buku yang dimulai which are efective January 1, 2011 but are
1 Januari 2011, namun tidak relevan irrelevant to the consolidated financial
terhadap laporan keuangan konsolidasian: statements:
PSAK PSAK
1. PSAK No. 15 (Revisi 2009), Investasi 1. PSAK No. 15 (Revised 2009),

pada Entitas Asosiasi Investments in Associates
2. PSAK No. 58 (Revisi 2009), Aset Tidak 2. PSAK No. 58 (Revised 2009),
Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Noncurrent Assets Held For Sale and
Operasi yang Dihentikan Discontinued Operations
ISAK ISAK
1. ISAK No. 7 (Revisi 2009), Konsolidasi 1. ISAK No. 7 (Revised 2009),

Entitas Bertujuan Khusus Consolidation - Special Purpose
Entities
2. ISAK No. 10, Program Loyalitas 2. ISAK No. 10, Customer Loyalty
Pelanggan Program
3. ISAK No. 11, Distribusi Aset Nonkas 3. ISAK No. 11, Distribution of Non-Cash
kepada Pemilik Assets to Owners
4. ISAK No. 14, Aset Takberwujud - Biaya 4. ISAK No. 14, Intangible Assets -
Situs Web Website Costs
Berikut ini PSAK, ISAK dan PPSAK yang The following are the PSAKs, ISAKs and
relevan dan diterapkan untuk tahun buku PPSAKs which are relevant and have been
yang dimulai1 Januari 2012: adopted effective January 1, 2012:
PSAK PSAK
1. PSAK No. 10 (Revisi 2010), Pengaruh 1. PSAK No. 10 (Revised 2010), The
Perubahan Kurs Valuta Asing Effects of Changes in Foreign
Exchange Rates
2. PSAK No. 13 (Revisi 2011), Properti 2. PSAK No. 13 (Revised 2011),

Investasi Investment Property
3. PSAK No. 16 (Revisi 2011), Aset 3. PSAK No. 16 (Revised 2011),

Tetap Property, Plant, and Equipment
4. PSAK No. 18 (Revisi 2010), Akuntansi 4. PSAK No. 18 (Revised 2010),

dan Pelaporan Program Manfaat Accounting and Reporting by
Purnakarya Retirement Benefit Plans
5. PSAK No. 24 (Revisi 2010), Imbalan 5. PSAK No. 24 (Revised 2010),

Kerja Employee Benefits
6. PSAK No. 26 (Revisi 2011), Biaya 6. PSAK No. 26 (Revised 2011),
Pinjaman Borrowing Costs

Kontrak Asuransi Kerugian Accounting for Loss Insurance
Contracts
8. PSAK No. 30 (Revisi 2011), Sewa 8. PSAK No. 30 (Revised 2011), Leases
- 44 -
9. PSAK No. 33 (Revisi 2011), Aktivitas 9. PSAK No. 33 (Revised 2011),

Pengupasan Lapisan Tanah dan Accounting of Land Stripping Activities
Pengelolaan Lingkungan Hidup pada and Environmental Management in
Pertambangan Umum General Mining
10. PSAK No. 34 (Revisi 2010), Kontrak 10. PSAK No. 34 (Revised 2010),
Konstruksi Construction Contract
Kontrak Asuransi Jiwa Accounting for Life Insurance
Contracts
12. PSAK No. 45 (Revisi 2011), Pelaporan 12. PSAK No. 45 (Revised 2011),
Keuangan Entitas Nirlaba Financial Reporting for Non-profit
Entities
13. PSAK No. 46 (Revisi 2010), Pajak 13. PSAK No. 46 (Revised 2010),
Penghasilan Accounting Income Taxes
14. PSAK No. 50 (Revisi 2010), Instrumen 14. PSAK No. 50 (Revised 2010),
Keuangan: Penyajian Financial Instruments: Presentation
15. PSAK No. 53 (Revisi 2010), 15. PSAK No. 53 (Revised 2010), Share-
Pembayaran Berbasis Saham Based Payment
16. PSAK No. 55 (Revisi 2011), Instrumen 16. PSAK No. 55 (Revised 2011),
Keuangan: Pengakuan dan Financial Instruments: Recognition and
Pengukuran Measurement
17. PSAK No. 56 (Revisi 2011), Laba Per 17. PSAK No. 56 (Revised 2011),
Saham Earnings per Share
18. PSAK No. 60, Instrumen Keuangan: 18. PSAK No. 60, Financial Instruments:
Pengungkapan Disclosures
19. PSAK No. 61, Akuntansi Hibah 19. PSAK No. 61, Accounting of
Pemerintah dan Pengungkapan Government Grants and Disclosure of
Bantuan Pemerintah Government Assistance
20. PSAK No. 62, Kontrak Asuransi 20. PSAK No. 62, Insurance Contracts
21. PSAK No. 63, Pelaporan Keuangan 21. PSAK No. 63, Financial Reporting in
dalam Ekonomi Hiperinflasi Hyperinflationary Economies
22. PSAK No. 64, Aktivitas Eksplorasi dan 22. PSAK No. 64, Exploration for and
Evaluasi pada Pertambangan Sumber Evaluation of Mineral Resources
Daya Mineral
ISAK ISAK
1. ISAK No. 13, Lindung Nilai Investasi 1. ISAK No. 13, Hedges of a Net
Neto dalam Kegiatan Usaha Luar Investment in a Foreign Operation
Negeri
2. ISAK No. 15, PSAK 24 - Batas Aset 2. ISAK No. 15, PSAK 24 - The Limit on
Imbalan Pasti, Persyaratan a Defined Benefit Asset, Minimum
Pendanaan Minimum, dan Interaksinya Funding Requirements, and Their
Interaction
3. ISAK No. 16, Perjanjian Konsesi Jasa 3. ISAK No. 16, Service Concession
Agreement
- 45 -
4. ISAK No. 18, Bantuan Pemerintah - 4. ISAK No. 18, Government Assistance -
Tidak Berelasi Spesifik dengan No Specific Relation with Operating
Aktivitas Operasi Activity
5. ISAK No. 19, Penerapan Pendekatan 5. ISAK No. 19, Applying the
Penyajian Kembali dalam PSAK 63: Restatement Approach under PSAK
Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi 63: Financial Reporting in
Hiperinflasi Hyperinflationary Economies
6. ISAK No. 20, Pajak Penghasilan - 6. ISAK No. 20, Income Taxes - Changes
Perubahan dalam Status Pajak Entitas in the Tax Status of an Entity or its
atau Para Pemegang Sahamnya Shareholders
7. ISAK No. 22, Perjanjian Konsesi Jasa: 7. ISAK No. 22, Service Concession
Pengungkapan Arrangements: Disclosures
8. ISAK No. 23, Sewa Operasi - Insentif 8. ISAK No. 23, Operating Leases-
Incentives
9. ISAK No. 24, Evaluasi Substansi 9. ISAK No. 24, Evaluating the Substance
Beberapa Transaksi yang Melibatkan of Transactions Involving the Legal
Suatu Bentuk Legal Sewa Form of a Lease
10. ISAK No. 25, Hak atas Tanah 10. ISAK No. 25, Landrights
11. ISAK No. 26, Penilaian Ulang Derivatif 11. ISAK No. 26, Reassessment of
Melekat Embedded Derivatives
PPSAK PPSAK
1. PPSAK No. 7, Pencabutan PSAK 44: 1. PPSAK No. 7, Withdrawal of PSAK 44:
Akuntansi Aktivitas Pengembangan Accounting for Real Estate
Real Estat Development Activities
2. PPSAK No. 8, Pencabutan PSAK 27: 2. PPSAK No. 8, Withdrawal of PSAK 27:
Akuntansi Perkoperasian Accounting for Cooperatives
3. PPSAK No. 9, Pencabutan ISAK 5: 3. PPSAK No. 9, Withdrawal of ISAK 5:

Interprestasi atas Par. 14 PSAK 50 Interpretation on Par. 14 PSAK 50
(1998) tentang Pelaporan Perubahan (1998) Regarding Reporting of
Nilai Wajar Investasi Efek dalam Changes in Fair Value of Available for
Kelompok Tersedia untuk Dijual Sale Investment Securities
4. PPSAK No. 11, Pencabutan PSAK 39: 4. PPSAK No. 11, Withdrawal of PSAK
Akuntansi Kerja Sama Operasi 39: Accounting for Joint Venture
c. Prinsip Konsolidasi dan Kombinasi c. Principles of Consolidation and

Bisnis Accounting for Business Combination
Prinsip Konsolidasi Principles of Consolidation
Efektif tanggal 1 Januari 2011, Grup secara Effective January 1, 2011, the Group
retrospektif menerapkan PSAK No. 4 retrospectively adopted PSAK No. 4
(Revisi 2009), “Laporan Keuangan (Revised 2009), “Consolidated and Separate
Konsolidasian dan Laporan Keuangan Financial Statements”, except for the
Tersendiri”, kecuali untuk beberapa hal following items that were applied
sebagai berikut yang diterapkan secara prospectively: (i) losses of a subsidiary that
prospektif, antara lain: (i) kerugian anak result in a deficit balance to noncontrolling
perusahaan yang mengakibatkan akun interests (“NCI”); (ii) loss of control over
kepentingan nonpengendali bersaldo defisit; a subsidiary; (iii) change in the ownership
- 46 -
(ii) kehilangan pengendalian atas anak interest in a subsidiary that does not result in
perusahaan; (iii) perubahan dalam bagian a loss of control; (iv) potential voting rights in
kepemilikan anak perusahaan yang tidak determining the existence of control; and
mengakibatkan hilangnya pengendalian; (v) consolidation of a subsidiary that is
(iv) hak suara potensial dalam menentukan subject to long-term restriction.
pengendalian yang ada; dan (v) konsolidasi
anak perusahaan yang dibatasi dalam
jangka waktu yang panjang.
Kebijakan Akuntansi Efektif Tanggal Accounting Policies Effective

1 Januari 2011 January 1, 2011
Laporan keuangan konsolidasian meliputi The consolidated financial statements

laporan keuangan Perusahaan dan anak include the accounts of the Company and
perusahaan sebagaimana diungkapkan subsidiaries mentioned in Note 1c.
pada Catatan 1c.
Seluruh transaksi dan saldo akun antar All significant intercompany transactions and
perusahaan yang signifikan (termasuk laba account balances (including the related
atau rugi yang belum direalisasi) telah significant unrealized gains or losses) have
dieliminasi. been eliminated.
Anak perusahaan dikonsolidasikan secara Subsidiaries are fully consolidated from the
penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal date of acquisition, being the date on which
Perusahaan memperoleh pengendalian, the Company obtained control, and continue
sampai dengan tanggal Perusahaan to be consolidated until the date such control
kehilangan pengendalian. Pengendalian ceases. Control is presumed to exist if the
dianggap ada ketika Perusahaan memiliki Company owns, directly or indirectly through
secara langsung atau tidak langsung melalui subsidiaries, more than a half of the voting
anak perusahaan, lebih dari setengah power of an entity unless, in exceptional
kekuasaan suara entitas, kecuali dalam circumstances, it can be clearly
keadaan yang jarang dapat ditunjukkan demonstrated that such ownership does not
secara jelas bahwa kepemilikan tersebut constitute control. Control also exists under
tidak diikuti dengan pengendalian. Dalam certain circumstances even when the Group
kondisi tertentu, pengendalian juga ada owns half or less of the voting power of an
ketika Grup memiliki setengah atau kurang entity.
kekuasaan suara suatu entitas.
Rugi anak perusahaan yang tidak dimiliki Losses of a non-wholly owned subsidiary are
secara penuh diatribusikan pada attributed to the Noncontrolling Interest (NCI)
Kepentingan Nonpengendali (KNP) (formerly known as minority interest) even if
(sebelum dikenal sebagai hak minoritas) that results in a deficit balance.
bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP
mempunyai saldo defisit.
Perubahan dalam bagian kepemilikan anak Changes in ownership interest in a

perusahaan yang tidak mengakibatkan subsidiary that do not result in a loss of
hilangnya pengendalian dicatat sebagai conttrol are accounted for as equity
transaksi ekuitas. transactions.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu In case of loss of control over a subsidiary,
anak perusahaan, maka Grup: the Group:
 menghentikan pengakuan aset  derecognizes the assets (including

(termasuk setiap goodwill) dan liabilitas goodwill) and liabilities of the
anak perusahaan; subsidiary;
 menghentikan pengakuan jumlah  derecognizes the carrying amount of

tercatat setiap KNP; any NCI;
 menghentikan pengakuan akumulasi  derecognizes the cumulative translation
- 47 -
selisih penjabaran, yang dicatat di differences, recorded in equity, if any;

ekuitas, bila ada;
 mengakui nilai wajar pembayaran yang  recognizes the fair value of the
diterima; consideration received;
 mengakui setiap sisa investasi pada  recognizes the fair value of any
nilai wajarnya; investment retained;
 mengakui setiap perbedaan yang  recognizes any surplus or deficit in

dihasilkan sebagai keuntungan atau profit or loss; and
kerugian dalam laporan laba rugi; dan
 mereklasifikasi bagian entitas induk  reclassifies the parent’s share of

perusahaan atas komponen yang components previously recognized in
sebelumnya diakui sebagai pendapatan other comprehensive income to profit
komprehensif lain ke laporan laba rugi, or loss or retained earnings, as
atau mengalihkan secara langsung ke appropriate.
saldo laba.
Kebijakan Akuntansi Sebelum Tanggal Accounting Policies Prior to

Sebelum tanggal 1 Januari 2011, kerugian Prior to January 1, 2011, losses attributable
yang menjadi bagian dari KNP pada anak- to the NCI in certain non-wholly owned
anak perusahaan tertentu yang tidak dimiliki subsidiaries that have exceeded the NCI’s
secara penuh yang sudah melebihi portion in the equity of the said subsidiaries
bagiannya dalam modal disetor anak-anak were temporarily charged against the
perusahaan tersebut dibebankan sementara controlling shareholder unless the NCI has a
kepada pemegang saham pengendali, binding obligation to cover these losses.
kecuali terdapat kewajiban yang mengikat Subsequent profits of the said subsidiaries
KNP untuk menutupi kerugian tersebut. Laba shall be allocated to the controlling
anak-anak perusahaan tersebut pada shareholder until the NCI's share of losses
periode berikutnya terlebih dahulu akan previously absorbed by the controlling
dialokasikan kepada pemegang saham shareholder has been recovered.
pengendali sampai seluruh bagian kerugian
KNP yang dibebankan kepada pemegang
saham pengendali dapat ditutup.
Kombinasi Bisnis Business Combination
Kebijakan Akuntansi Efektif Tanggal Accounting Policies Effective January 1,

1 Januari 2011 2011
Kombinasi bisnis dicatat dengan Business combinations are accounted for

menggunakan metode akuisisi. Biaya using the acquisition method. The cost of an
perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada acquisition is measured as the aggregate of
nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur the consideration transferred, measured at
pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan acquisition date fair value and the amount of
jumlah setiap KNP pada pihak yang any NCI in the acquiree. For each business
diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, combination, the acquirer measures the NCI
pihak pengakuisisi mengukur KNP pada in the acquiree either at fair value or at the
entitas yang diakuisisi pada nilai wajar atau proportionate share of the acquiree’s
sebesar proporsi kepemilikan KNP atas aset identifiable net assets. Acquisition related
neto yang teridentifikasi dari entitas yang costs incurred are directly expensed and
diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul included in administrative expenses.
dibebankan langsung dan disajikan sebagai
beban administrasi.
Ketika melakukan akuisisi atas sebuah When the Group acquires a business, it
bisnis, Grup mengklasifikasikan dan assesses the financial assets acquired and
- 48 -
menentukan aset keuangan yang diperoleh liabilities assumed for appropriate

dan liabilitas keuangan yang diambil alih classification and designation in accordance
berdasarkan pada persyaratan kontraktual, with the contractual terms, economic
kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang circumstances and pertinent conditions as at
ada pada tanggal akuisisi. the acquisition date.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang If the business combination is achieved in

dilakukan secara bertahap, pada tanggal stages, the acquisition date fair value of the
akuisisi pihak pengakuisisi mengukur acquirer’s previously held equity interest in
kembali nilai wajar kepentingan ekuitas yang the acquiree is remeasured to fair value at
dimiliki sebelumnya pada pihak yang the acquisition date through profit or loss.
diakuisisi dan mengakui keuntungan atau
kerugian yang dihasilkan dalam komponen
laba rugi.
Imbalan kontinjensi yang dialihkan oleh pihak Any contingent consideration to be

pengakuisisi diakui sebesar nilai wajar pada transferred by the acquirer will be recognized
tanggal akuisisi. Perubahan nilai wajar atas at fair value at the acquisition date.
imbalan kontinjensi setelah tanggal akuisisi Subsequent changes to the fair value of the
yang diklasifikasikan sebagai aset atau contingent consideration which is deemed to
liabilitas, akan diakui dalam komponen laba be an asset or liability will be recognized in
rugi atau pendapatan komprehensif lain accordance with PSAK No. 55 (Revised
sesuai dengan PSAK No. 55 (Revisi 2006). 2006) either in profit or loss or as other
Jika diklasifikasikan sebagai ekuitas, imbalan comprehensive income. If the contingent
kontinjensi tidak diukur kembali dan consideration is classified as equity, it should
penyelesaian selanjutnya diperhitungkan not be measured until it is finally settled
dalam ekuitas. within equity.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya At acquisition date, goodwill is initially

diukur pada harga perolehan yang measured at cost being the excess of the
merupakan selisih lebih nilai agregat dari aggregate of the consideration transferred
imbalan yang dialihkan dan jumlah yang and the amount recognized for NCI over the
diakui untuk KNP atas aset bersih net identifiable assets acquired and liabilities
teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitas assumed. If this consideration is lower than
yang diambil alih. Jika nilai agregat tersebut the fair value of the net assets of the
lebih kecil dari nilai wajar aset neto anak subsidiary acquired, the difference is
perusahaan yang diakuisisi, selisih tersebut recognized in profit or loss.
diakui dalam komponen laba rugi.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur After initial recognition, goodwill is measured
pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi at cost less any accumulated impairment
kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan uji losses. For the purpose of impairment
penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari testing, goodwill acquired in a business
suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal combination is, from the acquisition date,
akuisisi, dialokasikan kepada setiap Unit allocated to each of the Group’s cash-
Penghasil Kas (“UPK”) dari Grup yang generating units (“CGU”) that are expected
diharapkan akan menerima manfaat dari to benefit from the combination, irrespective
sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari of whether other assets or liabilities of the
apakah aset atau liabilitas lain dari pihak acquired are assigned to those CGUs.
yang diakuisisi dialokasikan ke UPK
tersebut.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu Where goodwill forms part of a CGU and
UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut part of the operation within that CGU is
dihentikan, maka goodwill yang disposed of, the goodwill associated with the
diasosiasikan dengan operasi yang operation disposed of is included in the
dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah carrying amount of the operation when
tercatat operasi tersebut ketika menentukan determining the gain or loss on disposal of
keuntungan atau kerugian dari pelepasan. the operation. Goodwill disposed of in this
Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur circumstance is measured based on the
berdasarkan nilai relatif operasi yang relative values of the operation disposed of
dihentikan dan porsi UPK yang ditahan. and the portion of the CGU retained.
- 49 -
Kebijakan Akuntansi Sebelum Tanggal Accounting Policies Prior to

Sebagai perbandingan, kebijakan akuntansi In comparison to the above, the following

kombinasi bisnis sebelum tanggal were the accounting policies applied on
1 Januari 2011 adalah sebagai berikut: business combination prior to
January 1, 2011:
 kombinasi bisnis dicatat dengan  business combinations were accounted

menggunakan metode pembelian. for using the purchase method.
Biaya-biaya transaksi yang secara Transaction costs directly attributable
langsung dapat diatribusikan pada to the acquisition formed part of the
akusisi merupakan bagian dari harga acquisition costs. The NCI was
perolehan akuisisi. KNP diukur measured at the book value of the
berdasarkan proporsi atas nilai tercatat proportionate share of the acquiree’s
aset neto teridentifikasi; identifiable net assets;
 kombinasi bisnis yang diperoleh secara  business combinations achieved in

bertahap diakui sebagai tahap-tahap stages were accounted for as separate
yang terpisah. Tambahan kepemilikan steps. Any additional acquired equity
saham tidak mempengaruhi goodwill interest did not affect previously
yang telah diakui sebelumnya; dan recognized goodwill; and
 imbalan kontinjensi diakui jika, dan  contingent consideration was

hanya jika, Perusahaan dan/atau anak recognized if, and only if, the the
perusahaan mempunyai kewajiban kini, Company and/or its subsidiaries’ had a
kemungkinan besar arus ekonomis present obligation, the economic
keluar akan terjadi, dan dapat outflow was more likely than not and a
diestimasi secara andal. Penyesuaian reliable estimate was determinable.
setelah tanggal akuisisi terhadap Subsequent adjustments to the
imbalan kontinjensi diakui sebagai contingent consideration were
bagian dari goodwill. recognized as part of goodwill.
d. Transaksi Restrukturisasi Entitas d. Restructuring Transactions of Entities

Sepengendali Under Common Control
Akuisisi atau pelepasan anak perusahaan Acquisition or disposal of a subsidiary from

dari atau kepada entitas yang merupakan or to entities under common control which is
entitas sepengendali yang merupakan a reorganization of companies under
reorganisasi perusahaan-perusahaan di common control (pooling of interest)
bawah pengendali yang sama (pooling of accounted for in accordance with
interest) dipertanggungjawabkan sesuai PSAK No. 38 (Revised 2004), “Accounting
dengan PSAK No. 38 (Revisi 2004), for Restructuring Transactions among
“Akuntansi Transaksi Restrukturisasi Entitas Entities Under Common Control”. Transfer of
Sepengendali”. Berdasarkan PSAK No. 38 assets, liabilities, shares and other
tersebut, transfer aset, liabilitas, saham dan instruments of ownership among entities
instrumen kepemilikan lainnya di antara under common control does not generate
entitas sepengendali tidak menghasilkan profit or loss for the group or to the individual
laba atau rugi bagi grup atau bagi company within the same group. Since a
perusahaan individu berada di bawah grup restructuring transaction among entities
yang sama. Karena transaksi restrukturisasi under common control does not result in a
entitas sepengendali tidak menimbulkan change of the economic substance of the
perubahan substansi ekonomi atas ownership of assets, liabilities, shares and
kepemilikan aset, liabilitas, saham, dan other instruments of ownership which are
instrumen kepemilikan lainnya yang exchanged, assets or liabilities transferred
dipertukarkan, maka aset dan liabilitas yang are recorded at book values as business
ditransfer dicatat pada nilai bukunya seperti combination using the pooling of interest
kombinasi bisnis yang menggunakan metode method.
penyatuan kepemilikan.
- 50 -
Selisih antara harga pengalihan dengan nilai Any difference between the transfer price
buku setiap transaksi restrukturisasi entitas and book value of each restructuring
sepengendali dibukukan pada akun “Selisih transaction between entities under common
nilai transaksi restrukturisasi entitas control are recorded in the account
sepengendali” sebagai bagian pada bagian “Difference in value of restructuring
ekuitas dalam laporan posisi keuangan transactions among entities under common
konsolidasian. control,” presented as a component of
equity.
Saldo “Selisih nilai transaksi restrukturisasi The balance of “Difference in value arising
entitas sepengendali” dibukukan dalam from restructuring transactions among
laporan laba rugi konsolidasian sebagai laba entities on control” account is taken to the
atau rugi yang direalisasi pada saat consolidated statements of income as
(1) hilangnya status substansi realized gain or loss as a result of (1) loss of
sepengendalian antara entitas yang pernah under common control substance, and
bertransaksi, (2) pelepasan aset, liabilitas, (2) transfer of the assets, liabilities, equity or
saham atau instrumen kepemilikan lainnya other ownerhip instruments to another party
yang mendasari terjadinya selisih transaksi who is not under common control. On the
restrukturisasi entitas sepengendali ke pihak other hand, when there are reciprocal
lain yang tidak sepengendali. Sebaliknya, transactions between entities under common
jika ada transaksi resiprokal antara entitas control, the existing balance is set - off with
sepengendali yang sama maka saling hapus the new transaction, hence creating a new
dilakukan antara saldo yang ada dengan balance of this account.
yang baru, sehingga menimbulkan saldo
baru atas akun ini.
Dalam menerapkan metode penyatuan In applying the pooling of interest method,

kepemilikan, komponen laporan keuangan the components of the consolidated financial
konsolidasian pada periode terjadinya statements for the period of restructuring and
restrukturisasi dan periode perbandingan comparative periods presented for
yang disajikan, untuk tujuan komparatif, comparative purposes, should be presented
harus disajikan sedemikian rupa seolah-olah in such a way as if the restructuring has
restrukturisasi tersebut telah terjadi sejak occurred since the beginning of the earliest
permulaan periode paling awal yang period presented.
disajikan.
e. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang e. Non-Functional Currency Transactions

Nonfungsional and Balances
Pembukuan Perusahaan diselenggarakan The book of accounts of the Company are

dalam mata uang Dolar Amerika Serikat. maintained in United States Dollar.
Transaksi-transaksi selama tahun berjalan Transactions during the year involving
dalam mata uang selain Dolar Amerika foreign currencies other than United States
Serikat dicatat dengan kurs yang berlaku Dollar are recorded at the rates of exchange
pada saat terjadinya transaksi. Pada tanggal prevailing at the time the transactions are
laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas made. At the consolidated statements of
moneter dalam mata uang selain Dolar financial position date, monetary assets and
Amerika Serikat disesuaikan untuk liabilities denominated in currencies other
mencerminkan kurs tengah Bank Indonesia than United States Dollar are adjusted using
yang berlaku pada tanggal tersebut. the Bank Indonesia’s middle rates of
Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul exchange prevailing at that date. The
dikreditkan atau dibebankan dalam laporan resulting gains or losses are credited or
laba rugi konsolidasian tahun yang charged to current operations.
bersangkutan.
Keuntungan atau kerugian selisih kurs atas The foreign exchange gains or losses on
aset dan liabilitas moneter merupakan selisih monetary items is the difference between
antara biaya perolehan diamortisasi dalam amortized cost in United States Dollar at the
Dolar Amerika Serikat pada awal tahun yang beginning of the year, adjusted for effective
disesuaikan dengan bunga efektif dan interest and payments during the year, and
pembayaran selama tahun berjalan, dengan the amortized cost in foreign currency
- 51 -
biaya perolehan diamortisasi dalam mata translated into United States Dollar at the
uang asing yang dijabarkan ke dalam Dolar exchange rate at the end of the year.
Amerika Serikat menggunakan kurs yang
berlaku pada akhir tahun.
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan As of June 30, 2012 and December 31,
31 Desember 2011, kurs konversi yang 2011, the conversion rates used by the
digunakan oleh Grup adalah sebagai berikut: Group as follows:
Valuta Asing 30 Jun 2012 31 Dec 2011 Foreign Currency

US$ US$
1 Rupiah 0.00011 0.00011 1 Rupiah

1 Yen Jepang 0.01262 0.01288 1 Japan Yen
1 Dolar Singapura 0.78220 0.76911 1 Singapore Dollar
1 Euro 1.24485 1.29455 1 Euro
1 Poundsterling 1.55400 1.54050 1 Great Britain Poundsterling
f. Transaksi Pihak Berelasi f. Transactions with Related Parties
Kebijakan Akuntansi Efektif Accounting Policy Effective

Pihak berelasi adalah orang atau A party is considered to be related to the

perusahaan yang terkait dengan Grup: Group if:
1. langsung, atau tidak langsung yang 1. directly, or indirectly through one or

melalui satu atau lebih perantara, jika more intermediaries, the party:
suatu pihak:
a. mengendalikan, atau dikendalikan a. controls, is controlled by, or is

oleh, atau berada di bawah under common control with, the
pengendalian bersama, dengan Group;
Grup;
b. memiliki kepentingan dalam Grup b. has an interest in the Group that
yang memberikan pengaruh gives it significant influence over
signifikan atas Grup; atau the Group; or
c. memiliki pengendalian bersama c. has joint control over the Group;
atas Grup;
2. perusahaan asosiasi; 2. the party is an associate of the Group;
3. perusahaan ventura bersama dimana 3. the party is a joint venture in which the
Grup sebagai venturer; Group is a venturer;
4. pihak tersebut adalah anggota dari 4. the party is a member of the key
personil manajemen kunci Grup atau management personnel of the Group or
induk perusahaan; its parent;
5. anggota keluarga dekat dari individu 5. the party is a close member of the
yang diuraikan dalam butir (1) atau (4); family of any individual referred to in (1)
or (4);
6. entitas yang dikendalikan, dikendalikan 6. the party is an entity that is controlled,

bersama atau dipengaruhi signifikan jointly controlled or significantly
oleh, atau dimana hak suara signifikan influenced by or for which significant
atas entitas tersebut, langsung maupun voting power in such entity resides
tidak langsung, dimiliki oleh individu with, directly or indirectly, any individual
- 52 -
seperti diuraikan dalam butir (4) atau referred to in (4) or (5); or

(5); atau
7. suatu program imbalan pasca - kerja 7. the party is a post employment benefit
untuk imbalan kerja dari Grup, atau plan for the benefit of employees of the
entitas lain yang terkait dengan Grup. Group, or of any entity that is a related
party of the Group.
Kebijakan Akuntansi Sebelum Accounting Policy Before

Pihak-pihak berelasi adalah: Related parties consist of the following:
1. Perusahaan yang melalui satu atau 1. Companies that, through one

lebih perantara, mengendalikan, atau or more intermediaries, control,
dikendalikan oleh, atau berada or are controlled by, or are
di bawah pengendalian bersama under common control with, the
dengan Perusahaan (termasuk holding Company (including holding
companies, subsidiaries dan fellow companies, subsidiaries, and fellow
subsidiaries); subsidiaries);
2. Perusahaan asosiasi; 2. Associated companies;
3. Perorangan yang memiliki, baik secara 3. Individuals owning, directly or indirectly,

langsung maupun tidak langsung, an interest in the voting power of the
suatu kepentingan hak suara di Company that gives them significant
Perusahaan secara signifikan, dan influence over the Company, and close
anggota keluarga dekat dari family members of such individuals
perorangan tersebut (yang (close family members are those who
dimaksudkan dengan keluarga dekat can influence or can be influenced by
adalah mereka yang dapat diharapkan such individuals in their transactions
mempengaruhi atau dipengaruhi with the Company);
perorangan tersebut dalam
transaksinya dengan Perusahaan);
4. Karyawan kunci, yaitu orang-orang 4. Key management personnel, that is,

yang mempunyai wewenang dan those persons having authority and
tanggung jawab untuk merencanakan, responsibility for planning, directing and
memimpin dan mengendalikan controlling the activities of the
kegiatan Perusahaan yang meliputi Company, including commissioners,
anggota dewan komisaris, direksi dan directors and managers of the
manajer dari Perusahaan serta Company and close family members of
anggota keluarga dekat orang-orang such individuals; and
tersebut; dan
5. Perusahaan dimana suatu kepentingan 5. Companies in which a substantial

substansial dalam hak suara dimiliki interest in the voting power is owned,
baik secara langsung maupun tidak directly or indirectly, by any person
langsung oleh setiap orang yang described in (3) or (4) or over which
diuraikan dalam butir (3) atau (4), atau such person is able to exercise
setiap orang tersebut mempunyai significant influence. These include
pengaruh signifikan atas perusahaan companies owned by commissioners,
tersebut. Ini mencakup perusahaan- directors or major stockholders of the
perusahaan yang dimiliki anggota Company, and companies that have a
dewan komisaris, direksi atau common member of key management
pemegang saham utama dari with that of the Company.
Perusahaan dan perusahaan-
perusahaan yang mempunyai anggota
manajemen kunci yang sama dengan
Perusahaan.
- 53 -
Semua transaksi dengan pihak berelasi, baik All transactions with related parties, whether
yang dilakukan dengan atau tidak, dengan or not done under similar terms and
persyaratan dan kondisi yang sama dengan conditions as those done with third parties,
pihak ketiga telah diungkapkan dalam are disclosed in the consolidated financial
laporan keuangan konsolidasian. statements.
g. Penggunaan Estimasi g. Use of Estimates
Manajemen membuat estimasi dan asumsi Management makes estimates and

dalam penyusunan laporan keuangan assumptions in the preparation of the
konsolidasian yang mempengaruhi jumlah- financial statements which affect the
jumlah yang dilaporkan atas aset, liabilitas, reported amounts of assets, liabilities,
pendapatan dan beban. Realisasi dapat revenues and expenses. Actual results could
berbeda dengan jumlah yang diestimasi. differ from those estimates. Revisions to
Revisi estimasi akuntansi diakui dalam accounting estimates are recognized in the
periode yang sama pada saat terjadinya period in which the estimate is revised and in
revisi estimasi atau pada periode masa any future periods affected.
depan yang terkena dampak.
h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents
Kas terdiri dari kas dan bank. Setara kas Cash consists of cash on hand and in banks.
adalah semua investasi yang bersifat jangka Cash equivalents are short-term, highly
pendek dan sangat likuid yang dapat segera liquid investments that are readily convertible
dikonversi menjadi kas dengan jatuh tempo to known amounts of cash with original
dalam waktu tiga bulan atau kurang sejak maturities of three months or less from the
tanggal penempatannya dan yang tidak date of placements, and which are not used
dijaminkan serta tidak dibatasi pencairannya. as collateral and are not restricted.
i. Deposito Berjangka i. Time Deposits
Deposito berjangka yang jatuh temponya Time deposits with maturities of three
kurang dari tiga bulan pada saat months or less from the date of placement
penempatan namun dijaminkan, atau which are used as collateral or are restricted
dibatasi pencairannya, dan deposito and time deposits with maturities of more
berjangka yang jatuh temponya lebih dari than three months from the date of
tiga bulan pada saat penempatan disajikan placement are presented as investments.
sebagai investasi.
j. Instrumen Keuangan j. Financial Instruments
Grup mengakui aset keuangan atau liabilitas The Group recognizes a financial asset or a
keuangan pada laporan posisi keuangan financial liability in the consolidated
konsolidasian, jika dan hanya jika, Grup statement of financial position, if and only if,
menjadi salah satu pihak dalam ketentuan they become a party to the contractual
dalam kontrak instrumen tersebut. provisions of the instrument. All regular way
Pembelian atau penjualan yang lazim atas purchases and sales of financial instruments
instrumen keuangan diakui pada tanggal are recognized on the settlement date.
penyelesaian.
Instrumen keuangan pada pengakuan awal Financial instruments are recognized initially
diukur pada nilai wajarnya, yang merupakan at fair value, which is the fair value of the
nilai wajar kas yang diserahkan (dalam hal consideration given (in case of an asset) or
aset keuangan) atau yang diterima (dalam received (in case of a liability). The fair value
hal liabilitas keuangan). Nilai wajar kas yang of the consideration given or received is
diserahkan atau diterima ditentukan dengan determined by reference to the transaction
mengacu pada harga transaksi atau harga price or other market prices. If such market
pasar yang berlaku. Jika harga pasar tidak prices are not reliably determinable, the fair
dapat ditentukan dengan andal, maka nilai value of the consideration is estimated as
wajar kas yang diserahkan atau diterima the sum of all future cash payments or
dihitung berdasarkan estimasi jumlah seluruh receipts, discounted using the prevailing
pembayaran atau penerimaan kas masa market rates of interest for similar
depan, yang didiskontokan menggunakan instruments with similar maturities. The initial
suku bunga pasar yang berlaku untuk measurement of financial instruments,
- 54 -
instrumen sejenis dengan jatuh tempo yang except for financial instruments at fair value
sama atau hampir sama. Pengukuran awal through profit and loss (FVPL), includes
instrumen keuangan termasuk biaya transaction costs.
transaksi, kecuali untuk instrumen keuangan
yang diukur pada nilai wajar melalui laporan
laba rugi.
Biaya transaksi adalah biaya-biaya yang Transaction costs include only those costs
dapat diatribusikan secara langsung pada that are directly attributable to the acquisition
perolehan atau penerbitan aset keuangan of a financial asset or issue of financial liability
atau liabilitas keuangan, dimana biaya and they are incremental costs that would not
tersebut adalah biaya yang tidak akan terjadi have been incurred if the instrument had not
apabila entitas tidak memperoleh atau been acquired or issued. Such transaction
menerbitkan instrumen keuangan. Biaya costs are amortized over the terms of the
transaksi tersebut diamortisasi sepanjang instruments based on the effective interest
umur instrumen menggunakan metode suku rate method.
bunga efektif.
Metode suku bunga efektif adalah metode Effective interest rate method is
yang digunakan untuk menghitung biaya a method of calculating the amortized cost of
perolehan diamortisasi dari aset keuangan a financial asset or a financial liability and
atau liabilitas keuangan dan metode untuk allocating the interest income or expense
mengalokasikan pendapatan bunga atau over the relevant period by using an interest
beban bunga selama periode yang relevan, rate that exactly discounts estimated future
menggunakan suku bunga yang secara tepat cash payments or receipts through the
mendiskontokan estimasi pembayaran atau expected life of the instruments or, when
penerimaan kas di masa depan selama appropriate, a shorter period to the net
perkiraan umur instrumen keuangan, atau carrying amount of the financial instruments.
jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih When calculating the effective interest,
singkat untuk memperoleh nilai tercatat Group estimates future cash flows
bersih dari instrumen keuangan. Pada saat considering all contractual terms of the
menghitung suku bunga efektif, Grup financial instruments excluding future credit
mengestimasi arus kas dengan losses and includes all fees and points paid
mempertimbangkan seluruh persyaratan or received that are an integral part of the
kontraktual dalam instrumen keuangan effective interest rate.
tersebut, tanpa mempertimbangkan kerugian
kredit di masa depan namun termasuk
seluruh komisi dan bentuk lain yang
dibayarkan atau diterima, yang merupakan
bagian tidak terpisahkan dari suku bunga
efektif.
Biaya perolehan diamortisasi dari aset Amortized cost is the amount at which the
keuangan atau liabilitas keuangan adalah financial asset or financial liability is
jumlah aset keuangan atau liabilitas measured at initial recognition, minus
keuangan yang diukur pada saat pengakuan principal repayments, plus or minus the
awal dikurangi pembayaran pokok, ditambah cumulative amortization using the effective
atau dikurangi dengan amortisasi kumulatif interest rate method of any difference
menggunakan metode suku bunga efektif between the initial amount recognized and
yang dihitung dari selisih antara nilai awal the maturity amount, minus any reduction for
dan nilai jatuh temponya, dan dikurangi impairment.
penurunan nilai atau nilai yang tidak dapat
ditagih.
Pengklasifikasian instrumen keuangan The classification of the financial instruments

dilakukan berdasarkan tujuan perolehan depends on the purpose for which the
instrumen tersebut dan mempertimbangkan instruments were acquired and whether they
apakah instrumen tersebut memiliki kuotasi are quoted in an active market. At initial
harga di pasar aktif. Pada saat pengakuan recognition, Group classifies its financial
awal, Grup mengklasifikasikan instrumen instruments in the following categories:
keuangan dalam kategori berikut: aset financial assets at FVPL, loans and
keuangan yang diukur pada nilai wajar receivables, held-to-maturity (HTM)
melalui laporan laba rugi, pinjaman yang investments, available for sale (AFS)
diberikan dan piutang, investasi dimiliki financial assets, financial liabilities at FVPL
hingga jatuh tempo, aset keuangan tersedia and other financial liabilities; and where
- 55 -
untuk dijual, liabilitas keuangan yang diukur allowed and appropriate, re-evaluates such
pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan classification at every reporting date.
liabilitas keuangan lain-lain; dan melakukan
evaluasi kembali atas kategori-kategori
tersebut pada setiap tanggal pelaporan,
apabila diperlukan dan tidak melanggar
ketentuan yang disyaratkan.
Penentuan Nilai Wajar Determination of Fair Value
Nilai wajar instrumen keuangan yang The fair value of financial instruments traded
diperdagangkan di pasar aktif pada tanggal in active markets at the consolidated
laporan posisi keuangan konsolidasian statements of financial position date is based
adalah berdasarkan kuotasi harga pasar on their quoted market price or dealer price
atau harga kuotasi penjual/dealer (bid price quotations (bid price for long positions and
untuk posisi beli dan ask price untuk posisi ask price for short positions), without any
jual), tanpa memperhitungkan biaya deduction for transaction costs. When
transaksi. Apabila bid price dan ask price current bid and asking prices are not
yang terkini tidak tersedia, maka harga available, the price of the most recent
transaksi terakhir yang digunakan untuk transaction is used since it provides
mencerminkan bukti nilai wajar terkini, evidence of the current fair value as long as
sepanjang tidak terdapat perubahan there has not been a significant change in
signifikan dalam perekonomian sejak economic circumstances since the time of
terjadinya transaksi. Untuk seluruh instrumen the transaction. For all other financial
keuangan yang tidak terdaftar pada suatu instruments not listed in an active market,
pasar aktif, kecuali investasi pada instrumen except investment in unquoted equity
ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga, securities, the fair value is determined by
maka nilai wajar ditentukan menggunakan using appropriate valuation techniques.
teknik penilaian. Teknik penilaian meliputi Valuation techniques include net present
teknik nilai kini (net present value), value techniques, comparison to similar
perbandingan terhadap instrumen sejenis instruments for which market observable
yang memiliki harga pasar yang dapat prices exist, options pricing models, and
diobservasi, model harga opsi (options other relevant valuation models. In the
pricing models), dan model penilaian lainnya. absence of a reliable basis for determining
Dalam hal nilai wajar tidak dapat ditentukan fair value, investments in unquoted equity
dengan andal menggunakan teknik securities are carried at cost net of
penilaian, maka investasi pada instrumen impairment.
ekuitas yang tidak memiliki kuotasi harga
dinyatakan pada biaya perolehan setelah
dikurangi penurunan nilai.
Laba/Rugi Hari ke-1 Day 1 Profit/Loss
Apabila harga transaksi dalam suatu pasar Where the transaction price in a non-active
yang tidak aktif berbeda dengan nilai wajar market is different from the fair value of other
instrumen sejenis pada transaksi pasar observable current market transactions in
terkini yang dapat diobservasi atau berbeda the same instrument or based on a valuation
dengan nilai wajar yang dihitung technique whose variables include only data
menggunakan teknik penilaian dimana from observable market, the Group
variabelnya merupakan data yang diperoleh recognizes the difference between the
dari pasar yang dapat diobservasi, maka transaction price and fair value (a “Day 1”
Grup mengakui selisih antara harga profit/loss) in the consolidated statements of
transaksi dengan nilai wajar tersebut income unless it qualifies for recognition as
(yakni Laba/Rugi hari ke-1) dalam laporan some other type of asset. In cases where the
laba rugi konsolidasian, kecuali jika selisih data is not observable, the difference
tersebut memenuhi kriteria pengakuan between the transaction price and model
sebagai aset yang lain. Dalam hal tidak value is only recognized in the consolidated
terdapat data yang dapat diobservasi, maka statements of income when the inputs
selisih antara harga transaksi dan nilai yang become observable or when the instrument
ditentukan berdasarkan teknik penilaian is derecognized. For each transaction, the
hanya diakui dalam laporan laba rugi Group determines the appropriate method of
konsolidasian apabila data tersebut menjadi recognizing the “Day 1” profit/loss amount.
- 56 -
dapat diobservasi atau pada saat instrumen

tersebut dihentikan pengakuannya. Untuk
masing-masing transaksi, Grup menerapkan
metode pengakuan Laba/Rugi Hari ke-1
yang sesuai.
Aset Keuangan Financial Assets
(1) Aset Keuangan yang Diukur pada Nilai (1) Financial Assets at FVPL
Wajar Melalui Laporan Laba Rugi
Aset keuangan yang diukur pada nilai Financial assets at FVPL include
wajar melalui laporan laba rugi meliputi financial assets held for trading and
aset keuangan dalam kelompok financial assets designated upon initial
diperdagangkan dan aset keuangan recognition at FVPL. Financial assets
yang pada saat pengakuan awal are classified as held for trading if they
ditetapkan untuk diukur pada nilai wajar are acquired for the purpose of selling
melalui laporan laba rugi. Aset in the near term.
keuangan diklasifikasikan dalam
kelompok dimiliki untuk
diperdagangkan apabila aset keuangan
tersebut diperoleh terutama untuk
tujuan dijual kembali dalam waktu
dekat.
Aset keuangan ditetapkan sebagai Financial assets may be designated at

diukur pada nilai wajar melalui laporan initial recognition at FVPL if the
laba rugi pada saat pengakuan awal following criteria are met:
jika memenuhi kriteria sebagai berikut:
a. Penetapan tersebut a. The designation eliminates or

mengeliminasi atau mengurangi significantly reduces the
secara signifikan inconsistent treatment that would
ketidakkonsistenan pengukuran otherwise arise from measuring
dan pengakuan yang dapat timbul the financial assets or recognizing
dari pengukuran aset atau gains or losses on them on a
pengakuan keuntungan dan different basis; or
kerugian karena penggunaan
dasar-dasar yang berbeda; atau
b. Aset tersebut merupakan bagian b. The assets are part of a group of

dari kelompok aset keuangan, financial assets, financial liabilities
liabilitas keuangan, atau or both which are managed and
keduanya, yang dikelola dan their performance evaluated on a
kinerjanya dievaluasi berdasarkan fair value basis, in accordance
nilai wajar, sesuai dengan with a documented risk
manajemen risiko atau strategi management or investment
investasi yang didokumentasikan; strategy; or
atau
c. instrumen keuangan tersebut c. the financial instruments contains

memiliki derivatif melekat, kecuali an embedded derivative, unless
jika derivatif melekat tersebut the embedded derivative does not
tidak memodifikasi secara significantly modify the cash flows
signifikan arus kas, atau terlihat or it is clear, with little or no
jelas dengan sedikit atau tanpa analysis, that it would not be
analisis, bahwa pemisahan separately recorded.
derivatif melekat tidak dapat
dilakukan.
- 57 -
Aset keuangan yang diukur pada nilai Financial assets at FVPL are recorded
wajar melalui laporan laba rugi dicatat in the consolidated statements of
pada laporan posisi keuangan financial position at fair value. Changes
konsolidasian pada nilai wajarnya. in fair value are recognized directly in
Perubahan nilai wajar langsung diakui the consolidated statements of income.
dalam laporan laba rugi konsolidasian. Interest earned is recorded as interest
Bunga yang diperoleh dicatat sebagai income, while dividend income is
pendapatan bunga, sedangkan recorded as part of other income
pendapatan dividen dicatat sebagai according to the terms of the contract,
bagian dari pendapatan lain-lain sesuai or when the right of payment has been
dengan persyaratan dalam kontrak, established.
atau pada saat hak untuk memperoleh
pembayaran atas dividen tersebut telah
ditetapkan.
31 Desember 2011, Grup telah 2011, the Group has classified the
mengklasifikasikan investasi pada unit investments in units of mutual fund and
reksa dana dan investasi obligasi convertible bond in this category.
konversi dalam kategori ini.
(2) Pinjaman yang Diberikan dan Piutang (2) Loans and Receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables are non-
adalah aset keuangan non-derivatif derivative financial assets with fixed or
dengan pembayaran tetap atau telah determinable payments that are not
ditentukan dan tidak mempunyai quoted in an active market. They are
kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan not entered into with the intention of
tersebut tidak dimaksudkan untuk dijual immediate or short-term resale and are
dalam waktu dekat dan tidak not classified as financial assets at
diklasifikasikan sebagai aset keuangan FVPL, HTM investments or AFS
yang diukur pada nilai wajar melalui financial assets.
laporan laba rugi, investasi dimiliki
hingga jatuh tempo atau aset tersedia
untuk dijual.
Setelah pengukuran awal, pinjaman After initial measurement, loans and

yang diberikan dan piutang diukur pada receivables are subsequently
biaya perolehan diamortisasi measured at amortized cost using the
menggunakan metode suku bunga effective interest rate method, less
efektif, dikurangi penyisihan penurunan allowance for impairment. Amortized
nilai. Biaya perolehan diamortisasi cost is calculated by taking into account
tersebut memperhitungkan premi atau any discount or premium on acquisition
diskonto yang timbul pada saat and fees and costs that are an integral
perolehan serta imbalan dan biaya part of the effective interest rate. The
yang merupakan bagian integral dari amortization is included as part of
suku bunga efektif. Amortisasi dicatat interest income in the consolidated
sebagai bagian dari pendapatan bunga statements of income. The losses
dalam laporan laba rugi konsolidasian. arising from impairment are recognized
Kerugian yang timbul akibat penurunan in the consolidated statements of
nilai diakui dalam laporan laba rugi income.
konsolidasian.
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 As of June 30, 2012 and December 31,
Desember 2011, kategori ini meliputi 2011, the Groups’ cash and cash
kas dan setara kas, deposito equivalents, time deposits, trade
berjangka, piutang usaha, piutang lain- accounts receivable, other receivables,
lain, dana yang dibatasi pencairannya, restricted fund, long-term trade
piutang usaha jangka panjang, aset accounts receivable other current
lancar lain-lain serta aset tidak lancar assets and other noncurrent assets
lain-lain (setoran jaminan dan dana (security deposits and restricted fund)
yang dibatasi pencairannya) yang are included in this category.
dimiliki oleh Grup.
- 58 -
(3) Investasi Dimiliki Hingga Jatuh Tempo (3) HTM Investments
Investasi dimiliki hingga jatuh tempo HTM investments are non-derivative

adalah aset keuangan non-derivatif financial assets with fixed or
dengan pembayaran tetap atau telah determinable payments and fixed
ditentukan dan jatuh temponya telah maturities for which the Group’s
ditetapkan, dan manajemen Grup management has the positive intention
memiliki intensi positif dan kemampuan and ability to hold to maturity. When the
untuk memiliki aset keuangan tersebut Group sells or reclassifies other than
hingga jatuh tempo. Apabila Grup an insignificant amount of HTM
menjual atau mereklasifikasi investasi investments before maturity, the entire
dimiliki hingga jatuh tempo dalam category would be tainted and the
jumlah yang lebih dari jumlah yang investment are reclassified as AFS
tidak signifikan sebelum jatuh tempo, financial assets.
maka seluruh aset keuangan dalam
kategori tersebut terkena aturan
pembatasan (tainting rule) dan
investasi tersebut harus direklasifikasi
ke kelompok tersedia untuk dijual.
Setelah pengukuran awal, investasi ini After initial measurement, these

diukur pada biaya perolehan investments are subsequently
diamortisasi menggunakan metode measured at amortized cost using the
suku bunga efektif, setelah dikurangi effective interest rate method, less any
penurunan nilai. Biaya perolehan impairment in value. Amortized cost is
diamortisasi tersebut memperhitungkan calculated by taking into account any
premi atau diskonto yang timbul pada discount or premium on acquisition and
saat perolehan serta imbalan dan biaya fees that are an integral part of the
yang merupakan bagian integral dari effective interest rate. The amortization
suku bunga efektif. Amortisasi dicatat is included as part of interest income in
sebagai bagian dari pendapatan bunga the consolidated statements of income.
dalam laporan laba rugi konsolidasian. Gains and losses are recognized in the
Keuntungan dan kerugian yang timbul consolidated statements of income
diakui dalam laporan laba rugi when the HTM investments are
konsolidasian pada saat penghentian derecognized and impaired, as well as
pengakuan dan penurunan nilai dan through the amortization process using
melalui proses amortisasi effective interest method.
menggunakan metode bunga efektif.
31 Desember 2011, Grup tidak memiliki 2011, the Group has not classified any
investasi dimiliki hingga jatuh tempo. financial asset as HTM investments.
(4) Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual (4) AFS Financial Assets
Aset keuangan tersedia untuk dijual AFS financial assets are those which
merupakan aset yang ditetapkan are designated as such or not classified
sebagai tersedia untuk dijual atau tidak in any of the other categories. They are
diklasifikasikan dalam kategori purchased and held indefinitely and
instrumen keuangan yang lain. Aset may be sold in response to liquidity
keuangan ini diperoleh dan dimiliki requirements or changes in market
untuk jangka waktu yang tidak conditions.
ditentukan dan dapat dijual sewaktu-
waktu untuk memenuhi kebutuhan
likuiditas atau karena perubahan
kondisi ekonomi.
Setelah pengukuran awal, aset After initial measurement, AFS financial

keuangan tersedia untuk dijual diukur assets are measured at fair value with
pada nilai wajar, dengan laba atau rugi unrealized gains or losses recognized
yang belum direalisasi diakui sebagai as other comprehensive income until
- 59 -
pendapatan komprehensif lain sampai the investment is derecognized, or

aset keuangan tersebut dihentikan determined to be impaired, at which
pengakuannya atau dianggap telah time the cumulative gain or loss is
mengalami penurunan nilai, dimana reclassified to the profit and loss and
pada saat itu akumulasi laba atau rugi removed from equity.
direklasifikasi ke komponen laba rugi
dan dikeluarkan dari ekuitas.
31 Desember 2011, kategori ini meliputi 2011, this category includes the
investasi saham Grup sebagaimana Group’s investments in shares of
dijelaskan dalam Catatan 12 atas stocks as disclosed in Note 12 to
laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
Karena nilai wajarnya tidak dapat In the absence of a reliable basis for
ditentukan secara andal, maka determining the fair value, the Group’s
investasi Grup dalam saham tertentu investments in certain shares of stock
sebagaimana diungkapkan dalam enumerated in Note 12 are carried at
Catatan 12 dinyatakan pada biaya cost, net of any impairment.
perolehan, setelah dikurangi penurunan
nilai, jika ada.
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
(1) Liabilitas Keuangan yang Diukur pada (1) Financial Liabilities at FVPL
Nilai Wajar melalui Laporan Laba Rugi
Liabilitas keuangan diklasifikasikan Financial liabilities are classified in this

dalam kategori ini apabila liabilitas category if these result from trading
tersebut merupakan hasil dari aktivitas activities or derivative transactions that
perdagangan atau transaksi derivatif are not accounted for as accounting
yang tidak dimaksudkan sebagai lindung hedges, or when the Group elects to
nilai, atau jika Grup memilih untuk designate a financial liability under this
menetapkan liabilitas keuangan tersebut category.
dalam kategori ini.
Perubahan dalam nilai wajar langsung Changes in fair value are recognized
diakui dalam laporan laba rugi directly in the consolidated statements
konsolidasian. of income.
31 Desember 2011, Grup tidak memiliki 2011, the Group has not classified any
liabilitas keuangan yang ditetapkan financial liability at FVPL.
untuk diukur pada nilai wajar melalui
laporan laba rugi.
(2) Liabilitas Keuangan Lain-lain (2) Other Financial Liabilities
Kategori ini merupakan liabilitas This category pertains to financial

keuangan yang tidak dimiliki untuk liabilities that are not held for trading or
diperdagangkan atau pada saat not designated at FVPL upon the
pengakuan awal tidak ditetapkan untuk inception of the liability.
diukur pada nilai wajar melalui laporan
laba rugi.
Instrumen keuangan yang diterbitkan Issued financial instruments or their

atau komponen dari instrumen components, which are not classified as
keuangan tersebut, yang tidak financial liabilities at FVPL are classified
diklasifikasikan sebagai liabilitas as other financial liabilities, where the
keuangan yang diukur pada nilai wajar substance of the contractual
melalui laporan laba rugi, arrangement results in the Group having
- 60 -
diklasifikasikan sebagai liabilitas an obligation either to deliver cash or

keuangan lain-lain, jika substansi another financial asset to the holder, or
perjanjian kontraktual mengharuskan to satisfy the obligation other than by the
Grup untuk menyerahkan kas atau aset exchange of a fixed amount of cash or
keuangan lain kepada pemegang another financial asset for a fixed
instrumen keuangan, atau jika liabilitas number of own equity shares.
tersebut diselesaikan tidak melalui
penukaran kas atau aset keuangan lain
atau saham sendiri yang jumlahnya
tetap atau telah ditetapkan.
Liabilitas keuangan lain-lain pada Other financial liabilities are recognized

pengakuan awal diukur pada nilai wajar initially at fair value and are
dan sesudah pengakuan awal diukur subsequently carried at amortized cost,
pada biaya perolehan diamortisasi, taking into account the impact of
dengan memperhitungkan dampak applying the effective interest rate
amortisasi (atau akresi) berdasarkan method of amortization (or accretion) for
suku bunga bunga efektif atas premi, any related premium, discount and any
diskonto dan biaya transaksi yang dapat directly attributable transaction costs.
diatribusikan secara langsung.
31 Desember 2011, kategori ini meliputi 2011, the Group’s short-term bank
pinjaman bank jangka pendek, utang loans, trade accounts payable, other
usaha, utang lain-lain, liabilitas anjak accounts payable, factoring payable,
piutang, biaya yang masih harus lease liabilities, and long-term loans
dibayar, liabilitas sewa pembiayaan, dan payable to bank and financial institutions
pinjaman bank dan lembaga keuangan are included in this category.
jangka panjang yang dimiliki oleh Grup.
Saling Hapus Instrumen Keuangan Offsetting of Financial Instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling Financial assets and liabilities are offset and
hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam the net amount reported in the consolidated
laporan posisi keuangan konsolidasian jika, statements of financial position if, and only if,
dan hanya jika, Grup saat ini memiliki hak there is a currently enforceable right to offset
yang berkekuatan hukum untuk melakukan the recognized amounts and there is intention
saling hapus atas jumlah yang telah diakui to settle on a net basis, or to realize the asset
tersebut; dan berniat untuk menyelesaikan and settle the liability simultaneously.
secara neto atau untuk merealisasikan aset
dan menyelesaikan liabilitasnya secara
simultan.
Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan The Group’s management assesses at each
konsolidasian, manajemen Grup menelaah consolidated statement of financial position
apakah suatu aset keuangan atau kelompok date whether a financial asset or group of
aset keuangan telah mengalami penurunan financial assets is impaired.
nilai.
(1) Aset Keuangan pada Biaya Perolehan (1) Assets Carried at Amortized Cost
Diamortisasi
Manajemen pertama-tama menentukan The management first assesses

apakah terdapat bukti obyektif mengenai whether objective evidence of
penurunan nilai secara individual atas impairment exists individually for
aset keuangan yang signifikan secara financial assets that are individually
individual, atau secara kolektif untuk significant, or collectively for financial
aset keuangan yang jumlahnya tidak assets that are not individually
signifikan secara individual. Jika significant. If the management
- 61 -
manajemen menentukan tidak terdapat determines that no objective evidence of

bukti obyektif mengenai penurunan nilai impairment exists for an individually
atas aset keuangan yang dinilai secara assessed financial asset, whether
individual, baik aset keuangan tersebut significant or not, the asset is included in
signifikan atau tidak signifikan, maka a group of financial assets with similar
aset tersebut dimasukkan ke dalam credit risk characteristics and that group
kelompok aset keuangan yang memiliki of financial assets is collectively
karakteristik risiko kredit yang sejenis assessed for impairment. Assets that
dan menilai penurunan nilai kelompok are individually assessed for impairment
tersebut secara kolektif. Aset yang and for which an impairment loss, is or
penurunan nilainya dinilai secara continues to be recognized are not
individual, dan untuk itu kerugian included in a collective assessment of
penurunan nilai diakui atau tetap diakui, impairment.
tidak termasuk dalam penilaian
penurunan nilai secara kolektif.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa If there is objective evidence that an

penurunan nilai telah terjadi atas aset impairment loss on loans and
dalam kategori pinjaman yang diberikan receivables or held to maturity
dan piutang atau investasi dimiliki investments carried at amortized cost
hingga jatuh tempo, maka jumlah has been incurred, the amount of the
kerugian tersebut diukur sebagai selisih loss is measured as the difference
antara nilai tercatat aset dengan nilai between the asset’s carrying amount
kini estimasi arus kas masa depan and the present value of estimated
(tidak termasuk kerugian kredit di masa future cash flows (excluding future credit
depan yang belum terjadi) yang losses that have not been incurred)
didiskonto menggunakan suku bunga discounted at the financial asset’s
efektif awal dari aset tersebut original effective interest rate
(yang merupakan suku bunga efektif (i.e., the effective interest rate computed
yang dihitung pada saat pengakuan at initial recognition). The carrying
awal). Nilai tercatat aset tersebut amount of the asset is reduced either
langsung dikurangi dengan penurunan directly or through the use of an
nilai yang terjadi atau menggunakan allowance account. The amount of loss
akun penyisihan dan jumlah kerugian is charged to the consolidated
yang terjadi diakui di laporan laba rugi statements of income.
konsolidasian.
Jika, pada tahun berikutnya, jumlah If, in a subsequent year, the amount of
kerugian penurunan nilai bertambah the impairment loss decreases because
atau berkurang karena suatu peristiwa of an event occurring after the
yang terjadi setelah penurunan nilai impairment was recognized, the
tersebut diakui, maka dilakukan previously recognized impairment loss is
penyesuaian atas penyisihan kerugian reversed. Any subsequent reversal of
penurunan nilai yang sebelumnya an impairment loss is recognized in the
diakui. Pemulihan penurunan nilai consolidated statements of income, to
selanjutnya diakui dalam laporan laba the extent that the carrying value of the
rugi konsolidasian, dengan ketentuan asset does not exceed its amortized
nilai tercatat aset setelah pemulihan cost at the reversal date.
penurunan nilai tidak melampaui biaya
perolehan diamortisasi pada tanggal
pemulihan tersebut.
(2) Aset Keuangan yang Dicatat pada Biaya (2) Assets Carried at Cost
Perolehan
Jika terdapat bukti obyektif bahwa If there is objective evidence that an

kerugian penurunan nilai telah terjadi impairment loss has been incurred on
atas instrumen ekuitas yang tidak an unquoted equity instrument that is
memiliki kuotasi harga di pasar aktif dan not carried at fair value because its fair
tidak diukur pada nilai wajar karena nilai value cannot be reliably measured, the
wajarnya tidak dapat diukur secara amount of the loss is measured as the
- 62 -
andal, maka jumlah kerugian penurunan difference between the asset’s carrying
nilai diukur berdasarkan selisih antara amount and the present value of
nilai tercatat aset keuangan dengan nilai estimated future cash flows discounted
kini dari estimasi arus kas masa depan at the current market rate of return for
yang didiskontokan pada tingkat a similar financial asset.
pengembalian yang berlaku di pasar
untuk aset keuangan serupa.
(3) Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual (3) AFS Financial Assets
Dalam hal instrumen ekuitas dalam In case of equity investments classified

kelompok tersedia untuk dijual, as AFS, assessment of any impairment
penelaahan penurunan nilai ditandai would include a significant or prolonged
dengan penurunan nilai wajar dibawah decline in the fair value of the
biaya perolehannya yang signifikan dan investments below its cost. Where there
berkelanjutan. Jika terdapat bukti is evidence of impairment, the
obyektif penurunan nilai, maka kerugian cumulative loss measured as the
penurunan nilai kumulatif yang dihitung difference between the acquisition cost
dari selisih antara biaya perolehan and the current fair value, less any
dengan nilai wajar kini, dikurangi impairment loss on that financial asset
kerugian penurunan nilai yang previously recognized in the
sebelumnya telah diakui dalam laporan consolidated statements of
laba rugi komprehensif konsolidasian, comprehensive income is removed from
dikeluarkan dari ekuitas dan diakui equity and recognized in the
dalam laporan laba rugi konsolidasian. consolidated statements of income.
Kerugian penurunan nilai tidak boleh Impairment losses on equity
dipulihkan melalui laporan laba rugi investments are not reversed through
konsolidasian. Kenaikan nilai wajar the consolidated statements of income.
setelah terjadinya penurunan nilai diakui Increases in fair value after impairment
di ekuitas. are recognized directly in equity.
Dalam hal instrumen utang dalam In the case of debt instruments

kelompok tersedia untuk dijual, classified as AFS, impairment is
penurunan nilai ditelaah berdasarkan assessed based on the same criteria as
kriteria yang sama dengan aset financial assets carried at amortized
keuangan yang dicatat pada biaya cost. Interest continues to be accrued
perolehan diamortisasi. Bunga tetap at the original effective interest rate on
diakru berdasarkan suku bunga efektif the reduced carrying amount of the
asal yang diterapkan pada nilai tercatat asset and is recorded as part of interest
aset yang telah diturunkan nilainya, dan income in the consolidated statements
dicatat sebagai bagian dari pendapatan of income. If, in subsequent year, the
bunga dalam laporan laba rugi fair value of a debt instrument increased
konsolidasian. Jika, pada tahun and the increase can be objectively
berikutnya, nilai wajar instrumen utang related to an event occurring after the
meningkat dan peningkatan nilai wajar impairment loss was recognized in the
tersebut karena suatu peristiwa yang consolidated statements of income, the
terjadi setelah penurunan nilai tersebut impairment loss is reversed through the
diakui, maka penurunan nilai yang consolidated statements of income.
sebelumnya diakui harus dipulihkan
melalui laporan laba rugi konsolidasian.
Penghentian Pengakuan Aset dan Derecognition of Financial Assets and

Liabilitas Keuangan Liabilities
(1) Aset Keuangan (1) Financial Assets
Aset keuangan (atau bagian dari Financial asset (or, where applicable,
kelompok aset keuangan serupa) a part of a financial asset or part of
dihentikan pengakuannya jika: a group of similar financial assets)
is derecognized when:
- 63 -
a. Hak kontraktual atas arus kas a. The rights to receive cash flows
yang berasal dari aset keuangan from the asset have expired;
tersebut berakhir;
b. Grup tetap memiliki hak untuk b. The Group retains the right to
menerima arus kas dari aset receive cash flows from the asset,
keuangan tersebut, namun juga but has assumed an obligation to
menanggung liabilitas kontraktual pay them in full without material
untuk membayar kepada pihak delay to a third party under a
ketiga atas arus kas yang diterima “pass-through” arrangement; or
tersebut secara penuh tanpa
adanya penundaan yang
signifikan berdasarkan suatu
kesepakatan; atau
c. Grup telah mentransfer haknya c. The Group has transferred its

untuk menerima arus kas dari rights to receive cash flows from
aset keuangan dan (i) telah the asset and either (i) has
mentransfer secara substansial transferred substantially all the
seluruh risiko dan manfaat atas risks and rewards of the asset, or
aset keuangan, atau (ii) secara (ii) has neither transferred nor
substansial tidak mentransfer retained substantially all the risks
atau tidak memiliki seluruh risiko and rewards of the asset, but has
dan manfaat atas aset keuangan, transferred control of the asset.
namun telah mentransfer
pengendalian atas aset keuangan
tersebut.
Ketika Grup telah mentransfer hak Where Group has transferred its rights
untuk menerima arus kas dari suatu to receive cash flows from an asset or
aset keuangan atau telah menjadi has entered into a pass-through
pihak dalam suatu kesepakatan, dan arrangement, and has neither
secara substansial tidak mentransfer transferred nor retained substantially all
dan tidak memiliki seluruh risiko dan the risks and rewards of the asset nor
manfaat atas aset keuangan dan masih transferred control of the asset, the
memiliki pengendalian atas aset asset’s is recognized to the extent of
tersebut, maka aset keuangan diakui Group’s continuing involvement in the
sebesar keterlibatan berkelanjutan asset. Continuing involvement that
dengan aset keuangan tersebut. takes the form of a guarantee over the
Keterlibatan berkelanjutan dalam transferred asset is measured at the
bentuk pemberian jaminan atas aset lower of the original carrying amount of
yang ditransfer diukur berdasarkan the asset and the maximum amount of
jumlah terendah antara nilai aset yang consideration that the Group could be
ditransfer dengan nilai maksimal dari required to repay.
pembayaran yang diterima yang
mungkin harus dibayar kembali oleh
Grup.
(2) Liabilitas Keuangan (2) Financial Liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan A financial liability is derecognized

pengakuannya jika liabilitas keuangan when the obligation under the contract
tersebut berakhir, dibatalkan atau telah is discharged, cancelled or has expired.
kadaluarsa. Jika liabilitas keuangan Where an existing financial liability is
tertentu digantikan dengan liabilitas replaced by another from the same
keuangan lain dari pemberi pinjaman lender on substantially different terms,
yang sama namun dengan persyaratan or the terms of an existing liability are
yang berbeda secara substansial, atau substantially modified, such an
terdapat modifikasi secara substansial exchange or modification is treated as
atas ketentuan liabilitas keuangan yang a derecognition of the original liability.
ada saat ini, maka pertukaran atau The recognition of a new liability and
- 64 -
modifikasi tersebut dianggap sebagai the difference in the respective carrying

penghentian pengakuan liabilitas amounts is recognized in the
keuangan awal. Pengakuan timbulnya consolidated statements of income.
liabilitas keuangan baru serta selisih
antara nilai tercatat liabilitas keuangan
awal dengan yang baru diakui dalam
laporan laba rugi konsolidasian.
k. Persediaan k. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan biaya Inventories are stated at the lower of cost or
perolehan atau nilai realisasi bersih, mana net realizable value. Net realizable value is
yang lebih rendah (the lower of cost and net the estimated selling price in the ordinary
realizable value). Nilai realisasi bersih adalah course of business less the estimated costs
estimasi harga penjualan dalam kegiatan of completion and the estimated costs
usaha biasa dikurangi estimasi biaya necessary to make the sale.
penyelesaian dan estimasi biaya penjualan.
Biaya perolehan persediaan pertambangan The cost of mining inventories is determined

ditentukan dengan metode rata-rata using the moving average method. Cost of
bergerak. Harga perolehan persediaan mining inventories consist of material,
pertambangan terdiri dari bahan baku, labour, depreciation and overhead cost
tenaga kerja, penyusutan dan alokasi biaya related to mining activities.
overhead yang terkait dengan aktivitas
penambangan.
Biaya perolehan persediaan pupuk, pestisida The cost of fertilizers, pesticide and
dan bahan kimia ditentukan berdasarkan chemicals are determined using the first-in,
metode masuk pertama, keluar pertama first-out (FIFO) method.
(FIFO).
Penyisihan persediaan usang dan penyisihan Allowances for inventory obsolescence and
penurunan persediaan dibentuk untuk decline in values of inventories are provided
menyesuaikan nilai persediaan ke nilai to reduce the carrying values of inventories
realisasi bersih. to their net realizable values.
l. Bagian Partisipasi dalam Ventura l. Interest in Joint Ventures

Bersama
Grup memiliki bagian partisipasi dalam The Group has interests in joint ventures
ventura bersama yang merupakan which are jointly controlled, whereby the
pengendalian bersama, dimana venturer venturers have a contractual arrangement
memiliki perjanjian kontraktual untuk berbagi that establishes joint control over the
pengendalian atas suatu aktivitas ekonomi. economic activities. The Group recognizes
Grup mengakui bagian partisipasi dalam its interest in the joint ventures using the
ventura bersama menggunakan metode equity method of accounting and reporting,
ekuitas dalam pencatatan akuntansi dan whereby the interest in the joint venture is
pelaporan keuangan dimana bagian initially recorded at cost and adjusted
partisipasi (interest) pada joint venture pada thereafter for the post acquisition change in,
awalnya dibukukan sebesar biaya perolehan the venturer’s share of net assets of the joint
(cost) dan selanjutnya disesuaikan terhadap venture. The Group’s share in the results of
perubahan dalam bagian venturer atas aset operations of the joint venture is recognized
bersih (net asset) dari joint venture yang as share in net income (loss) of the joint
terjadi setelah perolehan (post acquisition). venture.
Bagian partisipasi Grup pada hasil operasi
ventura bersama diakui sebagai bagian
pada laba bersih dari ventura bersama.
Grup menghentikan penggunaan metode Equity method of accounting is discontinued

ekuitas sejak tanggal Grup berhenti memiliki from the date on which the Group ceases to
pengendalian bersama atas, atau berhenti have joint control on significant influence
- 65 -
memiliki pengaruh signifikan dalam, over the joint venture.

pengendalian bersama.
m. Biaya Dibayar Dimuka m. Prepaid Expenses
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama Prepaid expenses are amortized over their
manfaat masing-masing biaya dengan beneficial periods using the straight-line
menggunakan metode garis lurus. method.
n. Properti Investasi n. Investment Properties
Properti investasi, kecuali tanah, diukur Investment properties, except for land, are
sebesar biaya perolehan, termasuk biaya measured at cost, including transaction
transaksi, setelah dikurangi dengan costs, less accumulated depreciation and
akumulasi penyusutan dan kerugian any impairment loss. The carrying amount
penurunan nilai, jika ada. Jumlah tercatat includes the cost of replacing part of an
termasuk biaya penggantian untuk bagian existing investment property at the time that
tertentu dari properti investasi yang telah ada cost is incurred if the recognition criteria are
pada saat beban terjadi, jika kriteria met; and excludes the costs of day-to-day
pengakuan terpenuhi, dan tidak termasuk servicing of an investment property. Land is
biaya perawatan sehari-hari properti not depreciated and is stated at cost less
investasi. Tanah tidak disusutkan dan any impairment in value.
dinyatakan berdasarkan biaya perolehan
dikurangi akumulasi rugi penurunan nilai, jika
ada.
Properti yang merupakan bagian yang tidak Properties that are integral part of the land or
terpisahkan dari tanah dan bangunan yang building being leased out to generate rental
disewakan untuk menghasilkan pendapatan income are treated as investment properties.
sewa dicatat sebagai properti investasi.
Properti investasi, kecuali tanah, disusutkan Investment properties, except for land, are
dengan menggunakan metode garis lurus depreciated on a straight-line basis over the
selama masa manfaat properti investasi following useful lives:
sebagai berikut:
Tahun/Year
Prasarana tanah 20 Land improvements

Infrastruktur telekomunikasi 20 Tower equipment
Peralatan lainnya 5 Miscellaneous equipment
Properti investasi dihentikan pengakuannya Investment properties are derecognized

(dikeluarkan dari laporan posisi keuangan when either they have been disposed of or
konsolidasian) pada saat pelepasan atau when the investment properties are
ketika properti investasi tersebut tidak permanently withdrawn from use and no
digunakan lagi secara permanen dan tidak future economic benefit is expected from
memiliki manfaat ekonomis di masa depan their disposal. Any gains or losses on the
yang dapat diharapkan pada saat retirement or disposal of an investment
pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul property are recognized in the consolidated
dari penghentian atau pelepasan properti statements of income in the year of
investasi diakui dalam laporan laba rugi retirement or disposal.
konsolidasian dalam tahun terjadinya
penghentian atau pelepasan tersebut.
Transfer ke properti investasi dilakukan jika, Transfers are made to investment properties
dan hanya jika, terdapat perubahan when, and only when, there is a change in
penggunaan, yang ditunjukkan dengan use, evidenced by ending of owner-
berakhirnya pemakaian oleh pemilik, occupation, commencement of an operating
dimulainya sewa operasi ke pihak lain atau lease to another party or ending of
- 66 -
berakhirnya konstruksi atau pengembangan. construction or development. Transfers are

Transfer dari properti investasi dilakukan jika, made from investment properties when, and
dan hanya jika, terdapat perubahan only when, there is a change in use,
penggunaan, yang ditunjukkan dengan evidenced by commencement of owner-
dimulainya penggunaan oleh pemilik atau occupation or commencement of
dimulainya pengembangan untuk dijual. development with a view to sale.
o. Aset Tetap o. Property, Plant, and Equipment
Pemilikan Langsung Direct Acquisition
Aset tetap, kecuali tanah, dinyatakan Property, plant, and equipment, except for
berdasarkan biaya perolehan, tetapi tidak land, are carried at cost, excluding day-to-
termasuk biaya perawatan sehari-hari, day servicing, less accumulated depreciation
setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan and any impairment in value, if any. Land is
akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada. not depreciated and is stated at cost less
Tanah tidak disusutkan dan dinyatakan any impairment in value.
berdasarkan biaya perolehan dikurangi
akumulasi rugi penurunan nilai, jika ada.
Biaya perolehan awal aset tetap meliputi The initial cost of property, plant, and
harga perolehan, termasuk bea impor dan equipment consists of its purchase price,
pajak pembelian yang tidak boleh dikreditkan including import duties and taxes and any
dan biaya-biaya yang dapat diatribusikan directly attributable costs in bringing the
secara langsung untuk membawa aset ke property, plant and equipment to its working
lokasi dan kondisi yang diinginkan sesuai condition and location for its intended use.
dengan tujuan penggunaan yang ditetapkan.
Beban-beban yang timbul setelah aset tetap Expenditures incurred after the property,
digunakan, seperti beban perbaikan dan plant, and equipment have been put into
pemeliharaan, dibebankan ke laba rugi operations, such as repairs and maintenance
konsolidasian pada saat terjadinya. Apabila costs, are normally charged to operations in
beban-beban tersebut menimbulkan the year such costs are incurred. In
peningkatan manfaat ekonomis di masa situations where it can be clearly
datang dari penggunaan aset tetap tersebut demonstrated that the expenditures have
yang dapat melebihi kinerja normalnya, resulted in an increase in the future
maka beban-beban tersebut dikapitalisasi economic benefits expected to be obtained
sebagai tambahan biaya perolehan aset from the use of the property, plant, and
tetap. equipment beyond its originally assessed
standard of performance, the expenditures
are capitalized as additional costs of
property, plant and equipment.
Semua aset tetap, kecuali tanah, disusutkan All property, plant, and equipment, except for
dengan metode garis lurus (straight-line land, are depreciated using the straight-line
method) selama masa manfaat aset tetap method over the property, plant, and
sebagai berikut: equipment’s useful lives as follows:
Tahun/
Year
Prasarana tanah 20 Land improvements

Bangunan 5 - 20 Building
Mesin dan peralatan berat 4 - 25 Machinery and heavy equipment
Peralatan transportasi 4-8 Transportation equipment
Peralatan pabrik, kantor, dan lainnya 4-5 Factory, office, and miscellaneous
equipment
Nilai tercatat aset tetap ditelaah kembali dan The carrying values of property, plant, and
dilakukan penurunan nilai apabila terdapat equipment are reviewed for impairment
peristiwa atau perubahan kondisi tertentu when events or changes in circumstances
- 67 -
yang mengindikasikan nilai tercatat tersebut indicate that the carrying values may not be
tidak dapat dipulihkan sepenuhnya. recoverable.
Dalam setiap inspeksi yang signifikan, biaya When each major inspection is performed,
inspeksi diakui dalam jumlah tercatat aset its cost is recognized in the carrying amount
tetap sebagai suatu penggantian apabila of the item of property, plant, and equipment
memenuhi kriteria pengakuan. Biaya as a replacement if the recognition criteria
inspeksi signifikan yang dikapitalisasi are satisfied. Such major inspection is
tersebut diamortisasi selama periode sampai capitalized and amortized over the next
dengan saat inspeksi signifikan berikutnya. major inspection activity.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan An item of property, plant, and equipment is
pengakuannya (derecognized) pada saat derecognized upon disposal or when no
dilepaskan atau tidak ada manfaat ekonomis future economic benefits are expected from
masa depan yang diharapkan dari its use or disposal. When assets are sold or
penggunaan atau pelepasannya. Aset tetap retired, the cost and related accumulated
yang dijual atau dilepaskan, dikeluarkan dari depreciation and any impairment loss are
kelompok aset tetap berikut akumulasi eliminated from the accounts. Any gains or
penyusutan dan amortisasi serta akumulasi loss arising from de-recognition of property,
penurunan nilai yang terkait dengan aset plant, and equipment (calculated as the
tetap tersebut. Laba atau rugi yang timbul difference between the net disposal
dari penghentian pengakuan aset tetap proceeds, if any, and the carrying amount of
ditentukan sebesar perbedaan antara jumlah the item) is included in the consolidated
neto hasil pelepasan, jika ada, dengan statement of income in the year the item is
jumlah tercatat dari aset tetap tersebut, derecognized.
diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian
pada tahun terjadinya penghentian
pengakuan.
Nilai residu, umur manfaat, serta metode The asset’s residual values, useful lives and
penyusutan dan amortisasi ditelaah setiap depreciation method are reviewed and
akhir tahun dan dilakukan penyesuaian adjusted if appropriate, at each financial year
apabila hasil telaah berbeda dengan estimasi end.
sebelumnya.
Aset dalam Konstruksi Construction in Progress
Aset dalam konstruksi merupakan aset tetap Construction in progress represents

dalam tahap konstruksi, yang dinyatakan property, plant and equipment under
sebesar biaya perolehan dan tidak construction which is stated at cost and is
disusutkan. Akumulasi biaya akan not depreciated. The accumulated costs will
direklasifikasi ke akun aset tetap yang be reclassified to the respective property,
bersangkutan dan akan disusutkan pada plant and equipment account and will be
saat konstruksi selesai secara substansial depreciated when the construction is
dan aset tersebut telah siap digunakan substantially complete and the asset is ready
sesuai tujuannya. for its intended use.
p. Transaksi Sewa p. Lease Transactions
Penentuan apakah suatu kontrak The determination of whether an

merupakan, atau mengandung unsur sewa arrangement is, or contains a lease is based
adalah berdasarkan substansi kontrak pada on the substance of the arrangement at
tanggal awal sewa, yakni apakah inception date of whether the fulfillment of
pemenuhan syarat kontrak tergantung pada the arrangement is dependent on the use of
penggunaan aset tertentu dan kontrak a specific asset or assets and the
tersebut berisi hak untuk menggunakan aset arrangement conveys a right to use the
tersebut. asset.
Evaluasi ulang atas perjanjian sewa A reassessment is made after inception of

dilakukan setelah tanggal awal sewa hanya the lease only if one of the following applies:
jika salah satu kondisi berikut terpenuhi:
- 68 -
a. Terdapat perubahan dalam persyaratan a. There is a change in contractual terms,

perjanjian kontraktual, kecuali jika other than a renewal or extension of the
perubahan tersebut hanya memperbarui agreement;
atau memperpanjang perjanjian yang
ada;
b. Opsi pembaruan dilakukan atau b. A renewal option is exercised or

perpanjangan disetujui oleh pihak-pihak extension granted, unless the term of
yang terkait dalam perjanjian, kecuali the renewal or extension was initially
ketentuan pembaruan atau included in the lease term;
perpanjangan pada awalnya telah
termasuk dalam masa sewa;
c. Terdapat perubahan dalam penentuan c. There is a change in the determination

apakah pemenuhan perjanjian of whether the fulfillment is dependent
tergantung pada suatu aset tertentu; on a specified asset; or
atau
d. Terdapat perubahan subtansial atas d. There is a substantial change to the

aset yang disewa. asset.
Apabila evaluasi ulang telah dilakukan, maka Where a reassessment is made, lease
akuntansi sewa harus diterapkan atau accounting shall commence or cease from
dihentikan penerapannya pada tanggal the date when the change in circumstances
dimana terjadi perubahan kondisi pada gave rise to the reassessment for scenarios
skenario a, c, atau d dan pada tanggal a, c, or d and the date of renewal or
pembaharuan atau perpanjangan sewa pada extension period for scenario b.
skenario b.
1. Perlakuan Akuntansi untuk Lessee 1. Accounting Treatment as a Lessee
Sewa pembiayaan, yang mengalihkan Leases which transfer to the Group

secara substansial seluruh risiko dan substantially all the risks and benefits
manfaat yang terkait dengan incidental to ownership of the leased
kepemilikan suatu aset kepada Grup, item, are capitalized at the inception of
dikapitalisasi pada awal sewa sebesar the lease at the fair value of the leased
nilai wajar aset sewaan atau sebesar property or, if lower, at the present
nilai kini dari pembayaran sewa value of the minimum lease payments.
minimum, jika nilai kini lebih rendah dari Lease payments are apportioned
nilai wajar. Pembayaran sewa between the finance charges and
dipisahkan antara bagian yang reduction of the lease liability so as to
merupakan beban keuangan dan achieve a constant rate of interest in
bagian yang merupakan pelunasan the remaining balance of the liability.
liabilitas sehingga menghasilkan suatu Finance charges are charged directly
suku bunga periodik yang konstan atas against consolidated statements of
saldo liabilitas. Beban keuangan income.
dibebankan ke laporan laba rugi
konsolidasian tahun berjalan.
Aset sewaan disusutkan sepanjang Capitalized leased assets are

estimasi umur manfaatnya. Apabila depreciated over the estimated useful
tidak terdapat keyakinan memadai life of the assets except if there is no
bahwa Grup akan memperoleh hak reasonable certainty that the Group will
kepemilikan atas aset tersebut pada obtain ownership by the end of the
akhir masa sewa, maka aset sewaan lease term, in which case the lease
disusutkan sepanjang estimasi umur assets are depreciated over the shorter
manfaat aset atau masa sewa, mana of the estimated useful life of the assets
yang lebih pendek. Pembayaran sewa and the lease term. Operating lease
dalam sewa operasi diakui sebagai payments are recognized as an
beban dalam laporan laba rugi expense in the consolidated statements
konsolidasian dengan dasar garis lurus of income on a straight-line basis over
- 69 -
(straight-line basis) selama masa sewa. the lease term.
2. Perlakuan Akuntansi sebagai Lessor 2. Accounting Treatment as a Lessor
Sewa dimana Grup tetap Leases where the Group retains

mempertahankan secara substansial substantially all the risks and benefits
seluruh risiko dan manfaat yang terkait of ownership of the asset are classified
dengan kepemilikan suatu aset as operating leases. Rental income is
diklasifikasikan sebagai sewa operasi. recognized on a straight line basis
Pendapatan sewa berdasarkan metode over the lease term. Initial direct costs
garis lurus sesuai dengan jangka waktu incurred in negotiating an operating
sewa. Biaya langsung awal yang dapat lease are added to the carrying amount
diatribusikan secara langsung dengan of the leased asset and recognized
negosiasi dan pengaturan sewa operasi over the lease term on the same basis
ditambahkan ke nilai tercatat aset as rental income.
sewaan dan diakui ke laporan laba rugi
konsolidasian tahun berjalan selama
masa sewa sesuai dengan dasar
pengakuan pendapatan sewa.
q. Biaya Tangguhan q. Deferred Charges
Biaya Pengupasan Tanah yang Deferred Stripping Costs

Ditangguhkan
Biaya pengupasan tanah dibebankan Stripping costs are charged as production

sebagai biaya produksi berdasarkan Rasio costs based on Average Stripping Ratio. In
Rata-rata Tanah Penutup. Dalam keadaan situations where the Actual Stripping Ratio
dimana Rasio Aktual Tanah Penutup (yaitu (which is the ratio between the quantity of
rasio antara kuantitas tanah/batuan yang land/rock which has been stripped for a
dikupas pada periode tertentu terhadap certain period and the quantity of reserve
kuantitas bagian cadangan yang diproduksi produced for the same period) is not
untuk periode yang sama) tidak berbeda jauh significantly different from the average
dengan rasio rata-ratanya, maka biaya stripping ratio, the whole stripping cost
pengupasan tanah yang timbul pada periode incurred during the period can be charged to
tersebut seluruhnya dapat dibebankan expense as production costs.
sebagai biaya produksi.
Dalam hal rasio aktual berbeda jauh dengan When the actual stripping ratio is significantly
rasio rata-ratanya, bila rasio aktual lebih different from the average stripping ratio, as
besar dari rasio rata-ratanya, kelebihan biaya in the case when the actual stripping ratio is
pengupasan ditangguhkan pembebanannya higher than average stripping ratio, the
dan dibukukan sebagai “Biaya pengupasan excess stripping costs is deferred and
tanah yang ditangguhkan”. Selanjutnya, recorded as “Deferred stripping costs”.
biaya yang ditangguhkan ini dibebankan Furthermore, these deferred costs are
sebagai biaya produksi pada periode dimana charged to production costs in periods where
rasio aktual jauh lebih kecil dari rasio rata- the actual stripping ratio is significantly lower
ratanya. than the average stripping ratio.
Perubahan atas estimasi rasio rata-rata Changes in the estimated average life of
pengupasan tanah terhadap umur tambang mine stripping ratio are accounted for on a
diperhitungkan secara prospektif sepanjang prospective basis over the remaining mine
sisa umur tambang. life.
Biaya Eksplorasi dan Pengembangan Deferred Exploration and Development

yang Ditangguhkan Costs
Biaya eksplorasi dan pengembangan untuk Exploration and development costs for a
area of interest yang berpotensi secara potential significant area of interest
signifikan terkait dengan cadangan mineral associated with a mineral deposit where the
dimana hak pertambangan masih berlaku mining right is still valid and (i) such costs are
- 70 -
dan (i) biaya tersebut diharapkan dapat expected to be recovered through

diperoleh kembali melalui eksploitasi atau exploitation or sale of proven reserves, or (ii)
penjualan cadangan terbukti, atau activities have not yet reached a stage
(ii) kegiatan tersebut belum mencapai tahap permitting a reasonable assessment of the
yang memungkinkan untuk memastikan existence or otherwise of economically
penentuan adanya cadangan yang secara recoverable reserves and active and
ekonomis terbukti serta kegiatan yang aktif significant operations in or in relation to the
dan signifikan dalam atau sehubungan area of interest are continuing, are deferred
dengan area of interest tersebut masih and amortized upon commencement of
berlangsung, ditangguhkan dan diamortisasi commercial production using the units of
sejak dimulainya produksi secara komersial production method and considering the term
menggunakan metode unit produksi dengan of the Coal Contract of Work or Mining
memperhatikan masa PKP2B atau Ijin Usaha license (IUP). These costs are charged to
Pertambangan. Biaya eksplorasi dan expense in the period during which the
pengembangan dibebankan dalam periode Group determines that no future value is
dimana Grup menentukan tidak adanya expected from the area of interest.
manfaat yang diharapkan di masa yang akan
datang dari area of interest.
Biaya eksplorasi dan pengembangan yang Deferred exploration and development

ditangguhkan mencakup akumulasi biaya expenditures represent the accumulated cost
yang terkait dengan penyelidikan umum, incurred in relation to general investigation,
administrasi dan perizinan, geologi dan administration and licenses, geology and
geofisika, dan biaya-biaya yang terjadi untuk geophysics, and preparatory activities before
mengembangkan area tambang sebelum the commencement of commercial
dimulainya produksi komersial. productions.
Manajemen menelaah nilai tercatat biaya Management makes an assessment of the

eksplorasi dan pengembangan yang carrying value of deferred exploration and
ditangguhkan setiap tahun. Apabila nilai development costs annually. If the carrying
tercatat melebihi nilai kini taksiran produksi value of deferred exploration and
selama sisa umur tambang atau periode hak development costs is higher than the present
pertambangan yang mana yang lebih value of estimated ore production during the
pendek, selisihnya dibebankan pada tahun remaining life of the mine or the period of the
berjalan. mining right whichever is shorter, the
difference is charged to operations.
Biaya-biaya yang berkaitan dengan unit Costs relating to mining units currently being
pertambangan yang sedang berjalan dan exploited and ongoing development
biaya pengembangan untuk produksi yang expenditures to maintain production are
sedang berlangsung dibebankan pada saat charged to operations as incurred.
terjadinya.
r. Aset Takberwujud r. Intangible Assets
Piranti Lunak Software
Aset takberwujud yang diperoleh terpisah Intangible assets acquired separately are
dicatat pada biaya perolehannya dikurangi carried at cost less accumulated
akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi amortization and accumulated impairment
penurunan nilai, jika ada. losses, if any.
Jumlah tersusutkan aset tak berwujud The unamortized value with limited useful life
dengan umur manfaat terbatas ditentukan is determined after deduction of the residual
setelah dikurangi nilai residunya dan value and allocated systematically on a
dialokasikan secara sistematis dengan straight-line basis over their estimated useful
metode garis lurus selama umur manfaatnya. lives. The estimated useful life and
Nilai residu ditelaah setidaknya setiap akhir amortization method are reviewed at the end
tahun laporan keuangan. Amortisasi dimulai of each annual reporting period, with the
ketika aset tersedia untuk digunakan dan effect of any changes in estimate being
dihentikan pada waktu mana yang lebih dulu accounted for on a prospective basis.
- 71 -
antara ketika aset tersebut digolongkan Amortization starts when the asset ready for
sebagai aset yang dimiliki untuk dijual dan use and ceases whenever the asset is
tanggal ketika aset dihentikan classified as held for sale and on the date
pengunaannya. Beban amortisasi diakui the assets are no longer in use, whichever
dalam laporan laba rugi konsolidasian. comes first. Amortization expense is
recognized in the consolidated statements of
income.
Properti Pertambangan Mining Properties
Aset takberwujud diperoleh dari kombinasi Intangible assets acquired in a business

bisnis dan diakui terpisah dari goodwill combination and recognized separately from
dicatat sebesar nilai wajar pada tanggal goodwill are initially recognized at their fair
akuisisi. value at the acquisition date (which is
regarded as their cost).
Properti pertambangan merupakan Mining properties represent the fair value

penyesuaian nilai wajar properti adjustment of mining properties acquired at
pertambangan yang diperoleh pada tanggal the date of acquisition and are stated at cost.
akuisisi dan dinyatakan sebesar harga Mining properties are amortized over the life
perolehan. Properti pertambangan of the property using the units of production
diamortisasi selama umur manfaat properti method from the date of the acquisition
menggunakan metode unit produksi, mulai based on estimated reserves. The useful
sejak tanggal akuisisi dengan menggunakan lifes of mining properties pertaining to
basis estimasi cadangan. Umur manfaat contractual rights not longer than the validity
properti pertambangan yang timbul dari hak period of such rights except if the contractual
kontraktual tidak lebih lama dari masa hak rights can be renewed upon expiration
kontraktual tersebut kecuali jika hak without incurring significant costs for such
kontraktual dapat diperbarui dengan tidak renewal. Changes in estimated reserves are
menimbulkan biaya yang signifikan. accounted for on a prospective basis, from
Perubahan dalam estimasi cadangan the beginning of the period in which the
dilakukan secara prospektif, dimulai sejak change occurs.
awal periode terjadinya perubahan.
s. Biaya Emisi Saham s. Stock Issuance Costs
Biaya emisi saham disajikan sebagai Stock issuance costs are deducted from the
pengurang akun tambahan modal disetor additional paid-in capital portion of the
dan tidak diamortisasi. related proceeds from issuance of shares
and are not amortized.
t. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan t. Impairment of Non-Financial Assets
Pada setiap akhir periode pelaporan The Group assesses at each annual
tahunan, Grup menelaah apakah terdapat reporting period whether there is an
indikasi suatu aset mengalami penurunan indication that an asset may be impaired. If
nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau any such indication exists, or when annual
pada saat uji tahunan penurunan nilai aset impairment testing for an asset is required,
perlu dilakukan maka, Grup membuat the Group makes an estimate of the asset’s
estimasi jumlah terpulihkan aset tersebut. recoverable amount.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk An asset’s recoverable amount is the higher
aset individual adalah jumlah yang lebih of an asset’s or CGU’s fair value less costs
tinggi antara nilai wajar aset atau UPK to sell and its value in use, and is determined
dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai for an individual asset, unless the asset does
pakainya, kecuali aset tersebut tidak not generate cash inflows that are largely
menghasilkan arus kas masuk yang secara independent of those from other assets or
signifikan independen dari aset atau groups of assets. Where the carrying amount
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset of an asset exceeds its recoverable amount,
lebih besar daripada nilai terpulihkannya, the asset is considered impaired and is
maka aset tersebut dinyatakan mengalami written down to its recoverable amount.
- 72 -
penurunan nilai dan nilai tercatat aset Impairment losses are recognized in the
diturunkan nilai menjadi sebesar nilai consolidated statements of income as
terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui “Impairment losses”. In assessing the value
pada laporan laba rugi konsolidasian sebagai in use, the estimated net future cash flows
“Rugi penurunan nilai”. Dalam menghitung are discounted to their present value using a
nilai pakai, estimasi arus kas masa depan pre-tax discount rate that reflects current
bersih didiskontokan ke nilai kini dengan market assessments of the time value of
menggunakan tingkat diskonto sebelum money and the risks specific to the asset. In
pajak yang mencerminkan penilaian pasar determining fair value less costs to sell,
kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik recent market transactions are taken into
atas aset. Dalam menghitung nilai wajar account, if available.
dikurangi biaya untuk menjual, transaksi
pasar kini juga diperhitungkan, jika tersedia.
Jika transaksi pasar kini tidak tersedia, Grup If no such transactions can be identified, an
menggunakan model penilaian yang sesuai appropriate valuation model is used to
untuk menentukan nilai wajar determine the fair value of the assets. These
aset. Perhitungan-perhitungan ini harus calculations are corroborated by valuation
didukung oleh metode penilaian tertentu multiples or other available fair value
(valuation multiples) atau indikator nilai wajar indicators.
lain yang tersedia.
Kerugian penurunan nilai diakui pada Impairment losses are recognized in the
laporan laba rugi konsolidasian sesuai consolidated statements of income under
dengan kategori biaya yang konsisten expense categories that are consistent with
dengan fungsi dari aset yang diturunkan the functions of the impaired assets.
nilainya.
Penelaahan dilakukan pada akhir setiap An assessment is made at each annual

periode pelaporan tahunan untuk reporting period as to whether there is any
mengetahui apakah terdapat indikasi bahwa indication that previously recognized
rugi penurunan nilai aset yang telah diakui impairment losses recognized for an asset
dalam periode sebelumnya mungkin tidak may not longer exist or may have decreased.
ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika If such indication exists, the recoverable
indikasi dimaksud ditemukan, maka Grup amount is estimated. A previously
mengestimasi jumlah terpulihkan aset recognized impairment loss for an asset is
tersebut. Kerugian penurunan nilai yang reversed only if there has been a change in
diakui dalam periode sebelumnya dipulihkan the assumptions used to determine the
hanya jika terdapat perubahan asumsi- asset’s recoverable amount since the last
asumsi yang digunakan untuk menentukan impairment loss was recognized. If that is the
jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi case, the carrying amount of the asset is
penurunan nilai terakhir diakui. Dalam hal ini, increased to its recoverable amount. The
jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah reversal is limited so that the carrying
terpulihkannya. Pemulihan tersebut dibatasi amount of the assets does not exceed its
sehingga nilai tercatat aset tidak melebihi recoverable amount nor exceed the carrying
jumlah terpulihkannya maupun nilai tercatat, amount that would have been determined,
neto setelah penyusutan, seandainya tidak net of depreciation, had no impairment loss
ada rugi penurunan nilai yang telah diakui been recognized for the asset in prior years.
untuk aset tersebut pada tahun-tahun Reversal of an impairment loss is recognized
sebelumnya. Pemulihan rugi penurunan nilai in the consolidated statements of income.
diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian. After such a reversal, the depreciation
Setelah pemulihan tersebut, penyusutan aset charge on the said asset is adjusted in future
tersebut disesuaikan di periode mendatang periods to allocate the asset’s revised
untuk mengalokasikan nilai tercatat aset carrying amount, less any residual value, on
yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan a systematic basis over its remaining useful
dasar yang sistematis selama sisa umur life.
manfaatnya.
u. Pengakuan Pendapatan dan Beban u. Revenue and Expense Recognition
Pendapatan diakui ketika kemungkinan Revenue is recognized to the extent that it is

besar manfaat masa depan akan mengalir ke probable that the economic benefits will flow
- 73 -
Grup dan manfaat ini dapat diukur secara to the Group and the revenue can be reliably
andal. Kriteria pengakuan pendapatan measured. The following specific recognition
berikut harus dipenuhi sehingga pengakuan must also be met before revenue is
dapat diakui: recognized:
 Pendapatan dari penyediaan tenaga  Revenues from electricity and steam

listrik dan uap diakui pada saat are recognized when earned in
didistribusikan kepada pelanggan. accordance with the terms of Master
Operating Agreements with its
customers.
 Pendapatan dari perdagangan diakui  Revenues from trading are

pada saat penyerahan barang kepada recognized when the goods are
pelanggan. delivered to the customers.
 Pendapatan dari sewa diakui  Revenues from rental are recognized

berdasarkan metode garis lurus sesuai on a straight line basis over the lease
dengan jangka waktu sewa. Sewa term. Unearned rent are deferred and
diterima di muka ditangguhkan recognized as income based on the
pengakuannya dan akan dibukukan lease term.
sebagai pendapatan sesuai dengan
masa manfaat pendapatan tersebut.
 Pendapatan atas penjualan ekspor  Revenues from export sales is

diakui sesuai dengan syarat penjualan, recognized when the goods are
pada saat barang dikapalkan shipped (FOB Shipping Point), in
(FOB Shipping Point). accordance with the terms of sale.
Pendapatan bunga dan beban bunga dari Interest income and interest expense for all
instrumen keuangan diakui dalam laporan financial instruments are recognized in the
laba rugi konsolidasian secara akrual consolidated financial statements of income
menggunakan metode suku bunga efektif. on accrual basis using the effective interest
rate method.
Beban diakui pada saat terjadinya Expenses are recognized when incurred
(accrual basis). (accrual basis).
Biaya transaksi yang terjadi dan dapat Transaction costs that are directly
diatribusikan secara langsung terhadap attributable to acquisition or issuance of a
perolehan atau penerbitan instrumen financial instrument that is not classified at
keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar FVPL are amortized over the term of the
melalui laporan laba rugi diamortisasi financial instruments using the effective
sepanjang umur instrumen keuangan interest rate method and recorded as part of
menggunakan metode suku bunga efektif interest income for transaction costs related
dan dicatat sebagai bagian dari pendapatan to financial assets or interest expense for
bunga untuk biaya transaksi terkait aset transaction costs related to financial
keuangan, dan sebagai bagian dari beban liabilities.
bunga untuk biaya transaksi terkait liabilitas
keuangan.
Jika aset keuangan atau kelompok aset If a financial asset or group of similar
keuangan dalam kategori investasi dimiliki financial assets in the category classified as
hingga jatuh tempo, pinjaman diberikan dan held to maturity, loans and receivables, and
piutang, dan aset keuangan tersedia untuk AFS are impaired, the interest income
dijual mengalami penurunan nilai, maka earned after the impairment loss is
pendapatan bunga yang diperoleh setelah recognized based on the interest rate used
pengakuan penurunan nilai tersebut diakui for discounting future cash flows in
berdasarkan suku bunga yang digunakan calculating impairment losses.
untuk mendiskontokan arus kas masa depan
pada saat perhitungan penurunan nilai.
- 74 -
v. Biaya Pinjaman v. Borrowing Costs
Biaya pinjaman merupakan bunga dan Borrowing costs are interest and exchange
selisih kurs pinjaman yang diterima dalam difference on foreign currency denominated
mata uang asing dan biaya lainnya borrowings and other costs (amortization of
(amortisasi diskon/premium dari pinjaman discounts/premiums on borrowings) incurred
diterima) yang terjadi sehubungan dengan in connection with the borrowing of funds.
peminjaman dana.
Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan Borrowing costs which are directly
secara langsung dengan perolehan, attributable to the acquisition, construction,
konstruksi, atau pembuatan aset or production of qualifying assets are
kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian capitalized as part of the acquisition cost of
dari biaya perolehan aset tersebut. Biaya the qualifying assets. Other borrowing costs
pinjaman lainnya diakui sebagai beban pada are recognized as an expense in the period
saat terjadinya. in which they are incurred.
Jika Grup meminjam dana secara khusus To the extent that the Group borrows funds
untuk tujuan memperoleh aset kualifikasian, specifically for the purpose of obtaining
maka Grup menentukan jumlah biaya a qualifying asset, the entity shall determine
pinjaman yang layak dikapitalisasikan the amount of borrowing costs eligible for
sebesar biaya pinjaman aktual yang terjadi capitalization as the actual borrowing costs
selama tahun berjalan dikurangi penghasilan incurred on that borrowing during the year
investasi atas investasi sementara dari less any investment income on the
pinjaman tersebut. temporary investment of those borrowings.
Jika pengembangan aktif atas aset The Group suspends capitalization of

kualifikasian dihentikan, Grup menghentikan borrowing costs during extended periods in
kapitalisasi biaya pinjaman selama periode which it suspends active development of
yang diperpanjang tersebut. a qualifying asset.
Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan saat The Group ceases capitalizing borrowing
selesainya secara subtansi seluruh aktivitas costs when substantially all the activities
yang diperlukan untuk mempersiapkan aset necessary to prepare the qualifying asset for
kualifikasian agar dapat digunakan atau its intended use or sale are complete.
dijual sesuai dengan maksudnya.
w. Imbalan Kerja w. Employee Benefits
Imbalan Kerja Jangka Pendek Short-term Employee Benefits
Imbalan kerja jangka pendek merupakan Short-term employee benefits are in the form
upah, gaji, dan iuran jaminan sosial. Imbalan of wages, salaries, and social security
kerja jangka pendek diakui sebesar jumlah (Jamsostek). Short-term employee benefits
yang tak-terdiskonto sebagai liabilitas are recognized at its undiscounted amount
setelah dikurangi dengan jumlah yang telah as a liability, after deducting any amount
dibayar pada laporan posisi keuangan already paid, in the consolidated statement
konsolidasian dan sebagai beban pada laba of financial position and as an expense in the
rugi konsolidasian tahun berjalan. consolidated statements of income.
Imbalan Pasca-kerja Post-employment Benefits
Imbalan pasca-kerja merupakan manfaat Post-employment benefits are unfunded

pasti yang dibentuk tanpa pendanaan defined-benefit plans which amounts are
khusus dan didasarkan pada masa kerja dan determined based on years of service and
jumlah penghasilan karyawan saat pensiun. salaries of the employees at the time of
Metode penilaian aktuarial yang digunakan pension. The actuarial valuation method
untuk menentukan nilai kini cadangan used to determine the present value of
imbalan pasti, beban jasa kini yang terkait defined-benefit reserve, related current
dan beban jasa lalu adalah metode Projected service costs and past service costs is the
Unit Credit. Beban jasa kini, beban bunga, Projected Unit Credit. Current service costs,
- 75 -
beban jasa lalu yang telah menjadi hak interest costs, vested past service costs and
karyawan dan dampak kurtailmen atau effects of curtailments and settlements
penyelesaian (jika ada) diakui pada laporan (if any) are charged directly to current
laba rugi konsolidasian tahun berjalan. operations. Past service costs which are not
Beban jasa lalu dan keuntungan atau yet vested and actuarial gains or losses for
kerugian aktuarial bagi karyawan yang masih working (active) employees are amortized
aktif bekerja diamortisasi selama jangka during the employees’ average remaining
waktu rata-rata sisa masa kerja karyawan. years of service, until the benefits become
vested.
x. Pajak Penghasilan x. Income Tax
Pajak Penghasilan Final Final Income Tax
Sesuai dengan peraturan perundangan In accordance with the tax laws and
perpajakan, pendapatan yang telah regulations, income subject to final income
dikenakan pajak penghasilan final tidak lagi tax is not to be reported as taxable income
dilaporkan sebagai pendapatan kena pajak, and all expenses related to income subject
dan semua beban sehubungan dengan to final income tax are not deductible.
pendapatan yang telah dikenakan pajak However, such income and expenses are
penghasilan final tidak boleh dikurangkan. included in the profit and loss calculation for
Di lain pihak, baik pendapatan maupun accounting purposes. Accordingly, no
beban tersebut dipakai dalam penghitungan temporary difference, deferred tax asset and
laba rugi menurut akuntansi. Oleh karena itu, liability are recognized.
tidak terdapat perbedaan temporer sehingga
tidak diakui adanya aset atau liabilitas pajak
tangguhan.
Apabila nilai tercatat aset atau liabilitas yang If the recorded value of an asset or liability
berhubungan dengan pajak penghasilan final related to final income tax differs from its
berbeda dari dasar pengenaan pajaknya, taxable base, the difference is not
maka perbedaan tersebut tidak diakui recognized as either deferred tax asset or
sebagai aset atau liabilitas pajak tangguhan. liability.
Beban pajak atas pendapatan yang The current tax expense on income subject
dikenakan pajak penghasilan final diakui to final income tax is recognized in
secara proporsional dengan jumlah proportion to the total income recognized
pendapatan yang diakui menurut akuntansi during the year for accounting purposes.
yang diakui pada tahun berjalan.
Selisih antara jumlah pajak penghasilan final The difference between the amount of final
terutang dengan jumlah yang dibebankan income tax payable and the amount charged
sebagai pajak kini pada laporan laba rugi as current tax in the consolidated statements
konsolidasian diakui sebagai pajak dibayar of income is recognized as either prepaid
di muka atau utang pajak yang masih harus taxes or taxes payable, accordingly.
dibayar.
Pajak Penghasilan Tidak Final Non Final Income Tax
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan Current tax expense is determined based on
laba kena pajak dalam periode yang the taxable income for the year computed
bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif using prevailing tax rates.
pajak yang berlaku.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui Deferred tax assets and liabilities are
atas konsekuensi pajak periode mendatang recognized for the future tax consequences
yang timbul dari perbedaan jumlah tercatat attributable to the differences between the
aset dan liabilitas menurut laporan keuangan financial statements carrying amounts of
dengan dasar pengenaan pajak aset dan existing assets and liabilities and their
liabilitas. Liabilitas pajak tangguhan diakui respective tax bases. Deferred tax liabilities
untuk semua perbedaan temporer kena are recognized for all taxable temporary
- 76 -
pajak dan aset pajak tangguhan diakui untuk differences and deferred tax assets are
perbedaan temporer yang boleh recognized for deductible temporary
dikurangkan serta rugi fiskal yang dapat differences and carryforward of fiscal loss to
dikompensasikan, sepanjang besar the extent that it is probable that taxable
kemungkinan dapat dimanfaatkan untuk income will be available in future periods
mengurangi laba kena pajak pada masa against which the deductible temporary
datang. differences can be utilized.
Pajak tangguhan diukur dengan Deferred tax is calculated at the tax rates
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau that have been enacted or substantively
secara substansial telah berlaku pada enacted at the statement of financial position
tanggal laporan posisi keuangan date. Deferred tax is charged to or credited
konsolidasian. Pajak tangguhan dibebankan in the consolidated statements of income,
atau dikreditkan dalam laporan laba rugi except when it relates to items charged or
konsolidasian, kecuali pajak tangguhan yang credited directly to equity, in which case the
dibebankan atau dikreditkan langsung ke deferred tax is also charged to or credited
ekuitas. directly to equity.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan Deferred tax assets and liabilities are offset
di laporan posisi keuangan konsolidasian, in the consolidated statement of financial
atas dasar kompensasi, kecuali aset dan position, except if these are for different legal
liabilitas pajak tangguhan untuk entitas yang entities, in the same manner the current tax
berbeda, sesuai dengan penyajian aset dan assets and liabilities are presented.
liabilitas pajak kini.
Perubahan terhadap liabilitas pajak dicatat Amendments to tax obligations are recorded
ketika hasil pemeriksaan diterima atau, jika when an assesment is received or, if
banding diajukan oleh Grup, ketika hasil appealed against by the Group, when the
banding telah ditentukan. result of the appeal is determined.
y. Laba per Saham y. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan Basic earnings per share are computed by
membagi laba bersih yang dapat di dividing net income attributable to owners of
distribusikan kepada pemilik entitas induk the Company by the weighted average
dengan jumlah rata-rata tertimbang saham number of shares outstanding during the
yang beredar pada tahun yang year.
bersangkutan.
z. Provisi z. Provisions
Provisi diakui saat kewajiban masa kini yang Provisions are recognized when present
timbul dari peristiwa masa lalu kemungkinan obligations as a result of a past event will
besar akan mengakibatkan arus keluar dari probably lead to an outflow of economic
sumber daya Perusahaan yang mengandung resources and they can be estimated reliably
manfaat ekonomi dan dapat diestimasi even if the timing or amount of the outflow
secara andal meskipun waktu may still be uncertain. A present obligation
pengeluarannya belum pasti. Kewajiban kini arises from the presence of a legal or
timbul dari adanya komitmen legal dan constructive commitment that has resulted
konstruktif yang merupakan hasil dari from past events.
peristiwa masa lalu.
Provisi diukur berdasarkan hasil estimasi Provisions are measured at the estimated
terbaik pengeluaran yang diperlukan untuk expenditure required to settle the present
menyelesaikan kewajiban kini berdasarkan obligation, based on the most reliable
bukti yang paling andal yang tersedia pada evidence available at the end of the reporting
akhir periode pelaporan, termasuk risiko dan period, including the risks and uncertainties
ketidakpastian yang berhubungan dengan associated with the present obligation. When
kewajiban kini tersebut. Saat ada beberapa there are a number of similar obligations, the
kewajiban sejenis, kemungkinan adanya likelihood that an outflow will be required in
sumber daya yang dibutuhkan untuk settlement is determined by considering the
penyelesaiannya ditentukan dengan class of obligations as a whole. When time
mempertimbangkan kelompok kewajiban value of money is material, long-term
tersebut secara keseluruhan. Jika dampak provisions are discounted to their present
nilai waktu uang material, provisi jangka value, using a pretax rate that reflects
- 77 -
panjang didiskontokan ke nilai kini, market assessments and the risks specific to
menggunakan tingkat diskonto sebelum the obligation. Provisions are reviewed at the
pajak yang mencerminkan penilaian pasar end of each reporting and adjusted to reflect
dan risiko yang terkait dengan kewajiban the current best estimate.
yang bersangkutan. Provisi ditelaah setiap
akhir periode pelaporan dan disesuaikan
untuk mencerminkan estimasi terbaik yang
paling kini.
Dalam beberapa kasus dimana kemungkinan In those cases where the possible outflow of
arus keluar sumber daya sebagai akibat economic resource as a result of present
kewajiban kini dianggap tidak mungkin atau obligations is considered improbable or
jarang terjadi, tidak ada liabilitas yang dicatat remote, or the amount to be provided for
di laporan keuangan. Demikian pula jika cannot be measured reliably, no liability is
terdapat kemungkinan arus masuk manfaat recognized in the financial statements.
ekonomi ke Grup yang belum memenuhi Similarly, possible inflows of economic
kriteria pengakuan aset dipertimbangkan benefits to the Group does not yet meet the
sebagai aset kontijensi dan tidak diakui recognition criteria of an asset are
di laporan keuangan konsolidasian. Di lain considered contingent assets, hence, are not
pihak apabila sebagian atau seluruh recognized in the financial statements.
pengeluaran untuk menyelesaikan liabilitas On the other hand, any reimbursement that
diestimasi diganti oleh pihak ketiga, the Group can be virtually certain to collect
penggantian itu diakui sebagai aset, dengan from a third party with respect to the
nilai yang tidak melebihi nilai liabilitas obligation is recognized as a separate asset
diestimasi tersebut, hanya pada saat timbul not exceeding the amount of the related
keyakinan bahwa penggantian pasti diterima provision.
pada saat perusahaan menyelesaikan
kewajibannya.
aa. Informasi Segmen aa. Segment Information
Informasi segmen disusun sesuai dengan Segment information is prepared using the
kebijakan akuntansi yang dianut dalam accounting policies adopted for preparing
penyusunan dan penyajian laporan and presenting the consolidated financial
keuangan konsolidasian. statements.
Efektif 1 Januari 2011, PSAK No. 5 (Revisi Effective January 1, 2011, PSAK No. 5
2009) mensyaratkan identifikasi segmen (Revised 2009) requires operating segments
operasi berdasarkan laporan internal to be identified on the basis of internal
komponen-komponen Grup yang secara reports about components of the Group that
berkala dilaporkan kepada pengambil are regularly reviewed by the chief operating
keputusan operasional dalam rangka alokasi decision maker in order to allocate resources
sumber daya ke dalam segmen dan to the segments and to assess their
penilaian kinerja Grup. Sebaliknya, standar performances. In contrast, the predecessor
terdahulu mengharuskan Grup untuk standard required the Group to identify two
mengidentifikasi dua jenis segmen (usaha sets of segments (business and
dan geografis), menggunakan pendekatan geographical), using a risks and returns
risiko dan pengembalian. approach.
Segmen operasi adalah suatu komponen An operating segment is a component of an

dari entitas: entity:
a) Yang terlibat dalam aktivitas bisnis a) That engages in business activities

untuk memperoleh pendapatan dan which it may earn revenue and incur
menimbulkan beban (termasuk expenses (including revenue and
pendapatan dan beban terkait dengan expenses relating to the transaction
transaksi dengan komponen lain dari with other components of the same
entitas yang sama); entity);
b) Hasil operasinya dikaji ulang secara b) Whose operating results are reviewed
reguler oleh pengambil keputusan regularly by the entity’s chief operating
operasional untuk membuat keputusan decision maker to make decision about
- 78 -
tentang sumber daya yang dialokasikan resources to be allocated to the

pada segmen tersebut dan menilai segments and assess its performance;
kinerjanya; dan and
c) Tersedia informasi keuangan yang c) For which discrete financial information

dapat dipisahkan. is available.
Informasi yang dilaporkan kepada pengambil Information reported to the chief operating
keputusan operasional untuk tujuan alokasi decision maker for the purpose of resources
sumber daya dan penilaian kinerjanya lebih allocation and assessment of its
difokuskan pada kategori masing-masing performance is more specifically focused on
produk, yang mana serupa dengan segmen the category of each product, which is similar
usaha yang dilaporkan pada periode-periode to the business segment information
terdahulu. reported in the prior period.
bb. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan bb. Events after the Reporting Period
Peristiwa-peristiwa yang terjadi setelah Post year-end events that provide additional
periode pelaporan yang menyediakan information about the consolidated statement
tambahan informasi mengenai posisi of financial position at the reporting date
keuangan konsolidasian Grup pada tanggal (adjusting events), if any, are reflected in the
laporan posisi keuangan konsolidasian consolidated financial statements. Post year-
(peristiwa penyesuai), jika ada, telah end events that are not adjusting events are
tercermin dalam laporan keuangan disclosed in the notes to consolidated
konsolidasian. Peristiwa-peristiwa yang financial statements when material.
terjadi setelah periode pelaporan yang tidak
memerlukan penyesuaian (peristiwa non-
penyesuai), apabila jumlahnya material, telah
diungkapkan dalam laporan keuangan
konsolidasian.
3. Penggunaan Estimasi, Pertimbangan, dan 3. Management Use of Estimates, Judgments,

Asumsi Manajemen and Assumptions
Dalam penerapan kebijakan akuntansi Grup, In the application of the Group’s accounting
seperti yang diungkapkan dalam Catatan 2 pada policies, which are described in Note 2 to the
laporan keuangan konsolidasian, manajemen consolidated financial statements, management is
harus membuat estimasi, pertimbangan, dan required to make estimates, judgments, and
asumsi atas nilai tercatat aset dan liabilitas yang assumptions about the carrying amounts of assets
tidak tersedia oleh sumber-sumber lain. Estimasi and liabilities that are not readily apparent from
dan asumsi tersebut, berdasarkan pengalaman other sources. The estimates and assumptions
historis dan faktor lain yang dipertimbangkan are based on historical experience and other
relevan. factors that are considered to be relevant.
Manajemen berkeyakinan bahwa pengungkapan Management believes that the following represent
berikut telah mencakup ikhtisar estimasi, a summary of the significant estimates,
pertimbangan, dan asumsi signifikan yang dibuat judgments, and assumptions made that affected
oleh manajemen, yang berdampak terhadap reported amounts of and disclosures on financial
jumlah-jumlah yang dilaporkan serta instruments in the consolidated financial
pengungkapan dalam laporan keuangan statements.
konsolidasian.
Pertimbangan Judgments
Pertimbangan-pertimbangan berikut dibuat oleh The following judgments are made by
manajemen dalam proses penerapan kebijakan management in the process of applying the
akuntansi Grup yang memiliki dampak yang paling Group’s accounting policies that have the most
signifikan terhadap jumlah-jumlah yang diakui significant effects on the amounts recognized in
dalam laporan keuangan konsolidasian: the consolidated financial statements:
a. Mata Uang fungsional a. Functional Currency
Berdasarkan substansi ekonomi dari kondisi Based on the economic substance of the
mendasar yang relevan terhadap underlying circumstances relevant to the
Perusahaan, mata uang fungsional Company, the functional currency of the
- 79 -
Perusahaan adalah Dolar Amerika Serikat. Company has been determined to be the
Dolar Amerika Serikat adalah mata uang United States Dollar. The United States
dalam lingkungan ekonomi utama di mana Dollar is the currency of the primary
Perusahaan beroperasi, dan merupakan economic environment in which the
mata uang transaksi pendapatan dan beban. Company operates, it is the currency that
mainly influences revenues and expenses.
b. Klasifikasi Aset Keuangan dan Liabilitas b. Classification of Financial Assets and

Keuangan Financial Liabilities
Grup menentukan klasifikasi aset dan The Group determines the classifications of
liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan certain assets and liabilities as financial
liabilitas keuangan dengan menilai apakah assets and financial liabilities by judging if
aset dan liabilitas tersebut memenuhi definisi they meet the definition set forth in PSAK
yang ditetapkan dalam PSAK No. 55 No. 55 (Revised 2006). Accordingly, the
(Revisi 2006). Aset keuangan dan liabilitas financial assets and financial liabilities are
keuangan dicatat sesuai dengan kebijakan accounted for in accordance with the
akuntansi Grup sebagaimana diungkapkan Group’s accounting policies disclosed in
dalam Catatan 2j. Note 2j.
c. Aset keuangan yang Tidak Memiliki Kuotasi c. Financial Assets Not Quoted in Active
Harga di Pasar Aktif Market
Grup mengklasifikasikan aset keuangan The Group classifies financial assets by

dengan mengevaluasi, antara lain, apakah evaluating, among others, whether the asset
aset tersebut memiliki atau tidak memiliki is quoted or not in an active market. Included
kuotasi harga di pasar yang aktif. Evaluasi in the evaluation on whether a financial asset
tersebut juga mencakup apakah kuotasi is quoted in an active market is the
harga suatu aset keuangan di pasar yang determination on whether quoted prices are
aktif, merupakan kuotasi harga yang tersedia readily and regularly available, and whether
secara reguler, dan kuotasi harga tersebut those prices represent actual and regularly
mencerminkan transaksi di pasar yang aktual occurring market transactions on an arm’s
dan terjadi secara reguler dalam suatu length basis.
transaksi wajar.
d. Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai Aset d. Allowance for Impairment of Financial Assets
Keuangan
Penyisihan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses is

pinjaman yang diberikan dan piutang maintained at a level considered adequate to
dipelihara pada jumlah yang menurut provide for potentially uncollectible
manajemen adalah memadai untuk menutup receivables. The Group assesses specifically
kemungkinan tidak tertagihnya aset at each consolidated statement of financial
keuangan. Pada setiap tanggal laporan position date whether there is objective
posisi keuangan konsolidasian, Grup secara evidence that a financial asset is impaired
spesifik menelaah apakah telah terdapat (uncollectible).
bukti obyektif bahwa suatu aset keuangan
telah mengalami penurunan nilai
(tidak tertagih).
Penyisihan yang dibentuk adalah The level of allowance is based on past

berdasarkan pengalaman penagihan masa collection experience and other factors that
lalu dan faktor-faktor lainnya yang mungkin may affect collectibility such as the
mempengaruhi kolektibilitas, antara lain probability of insolvency or significant
kemungkinan kesulitan likuiditas atau financial difficulties of the debtors or
kesulitan keuangan yang signifikan yang significant delay in payments.
dialami oleh debitur atau penundaan
pembayaran yang signifikan.
Jika terdapat bukti obyektif penurunan nilai, If there is objective evidence of impairment,
maka saat dan besaran jumlah yang dapat timing and collectible amounts are estimated
ditagih diestimasi berdasarkan pengalaman based on historical loss data. Provision for
- 80 -
kerugian masa lalu. Penyisihan kerugian decline in value is provided on accounts

penurunan nilai dibentuk atas akun-akun specifically identified as impaired. Evaluation
yang diidentifikasi secara spesifik telah of receivables to determine the total
mengalami penurunan nilai. Suatu evaluasi allowance to be provided is performed
atas piutang, yang bertujuan untuk periodically during the year. Therefore, the
mengidentifikasi jumlah penyisihan yang timing and amount of allowance for doubtfull
harus dibentuk, dilakukan secara berkala accounts recorded at each period might
sepanjang tahun. Oleh karena itu, saat dan differ based on the judgments and estimates
besaran jumlah penyisihan kerugian that have been used.
penurunan nilai yang tercatat pada setiap
periode dapat berbeda tergantung pada
pertimbangan dan estimasi yang digunakan.
Nilai tercatat pinjaman diberikan dan piutang The carrying value of the Group’s loans and
Grup tanggal 30 Juni 2012 dan receivables as of June 30, 2012 and
31 Desember 2011 adalah sebagai berikut: December 31, 2011 are as follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Kas dan setara kas 286,055,846 481,385,444 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek - deposito - 2,343,406 Short-term investments - time deposits
Piutang usaha - bersih 117,217,775 125,433,871 Trade accounts receivable - net
Piutang lain-lain 19,592,813 26,585,725 Other receivables
Dana yang dibatasi
pencairannya - 57,344,508 Restricted fund
Piutang usaha jangka panjang 15,791,817 15,904,028 Long-term trade account receivables
Aset tidak lancar lain-lain 21,969,273 10,727,570 Other noncurrent assets
Jumlah 460,627,524 719,724,552 Total
e. Komitmen Sewa e. Lease Commitments
Komitmen sewa operasi - Grup sebagai Operating lease commitments - Group as

lessee lessee
Grup telah menandatangani sejumlah The Group has entered into various lease
perjanjian sewa ruangan. Grup menentukan agreements for commercial spaces. The
bahwa sewa tersebut adalah sewa operasi Group has determined that these are an
karena Grup tidak menanggung secara operating leases since the Group does not
signifikan seluruh risiko dan manfaat dan bear substantially all the significant risks and
kepemilikan aset-aset tersebut. rewards of ownership of the related assets.
Komitmen sewa operasi - Grup sebagai Operating lease commitments - Group as

lessor lessor
Grup telah menandatangani sejumlah The Group has entered into various lease
perjanjian sewa. Grup menentukan bahwa agreements for commercial. The Group has
sewa tersebut adalah sewa operasi karena determined that these are operating leases
Grup menanggung secara signifikan seluruh since the Group bears substantially all the
risiko dan manfaat dari kepemilikan aset-aset significant risks and rewards of ownership of
tersebut. the related assets.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama mengenai masa depan dan sumber The key assumptions concerning the future and
utama lain dalam mengestimasi ketidakpastian other key sources of estimation uncertainty at the
pada tanggal pelaporan yang mempunyai risiko reporting date that have a significant risk of
signifikan yang dapat menyebabkan penyesuaian causing a material adjustment to the carrying
- 81 -
material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas amounts of assets and liabilities within the next
dalam periode berikutnya diungkapkan di bawah financial period are disclosed below. The Group
ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada based its assumptions and estimates on
parameter yang tersedia saat laporan keuangan parameters available when the consolidated
konsolidasian disusun. Kondisi yang ada dan financial statements were prepared. Existing
asumsi mengenai perkembangan masa depan circumstances and assumptions about future
dapat berubah karena perubahan situasi pasar developments may change due to market
yang berada di luar kendali Grup. Perubahan changes on circumstances arising beyond the
tersebut tercermin dalam asumsi ketika keadaan control of the Group. Such changes are reflected
tersebut terjadi: in the assumptions when they occur:
a. Nilai Wajar Aset Keuangan dan Liabilitas a. Fair Value of Financial Assets and Financial
Keuangan Liabilities
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia Indonesian Financial Accounting Standards
mensyaratkan pengukuran aset keuangan require measurement of certain financial
dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai assets and liabilities at fair values, and the
wajarnya, dan penyajian ini mengharuskan disclosure requires the use of estimates.
penggunaan estimasi. Komponen Significant component of fair value
pengukuran nilai wajar yang signifikan measurement is determined based on
ditentukan berdasarkan bukti-bukti yang verifiable evidence derived from
dapat diverifikasi (seperti nilai tukar, suku diversification (i.e. foreign exchange, interest
bunga), sedangkan saat dan besaran rate), while timing and amount of changes in
perubahan nilai wajar dapat menjadi berbeda fair value might differ due to different
karena penggunaan metode penilaian yang valuation method used.
berbeda.
Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas The fair value of financial assets and
keuangan diungkapkan pada Catatan 28. financial liabilities are set out in Note 28.
b. Estimasi Masa Manfaat Properti Investasi b. Estimated Useful Lives of Investment
dan Aset Tetap Properties and Property, Plant, and
Equipment
Masa manfaat dari masing-masing properti The useful lives of each of the item of the
investasi dan aset tetap Grup diestimasi Group’s investment properties and property,
berdasarkan jangka waktu aset tersebut plant, and equipment are estimated based
diharapkan tersedia untuk digunakan. on the period over which the asset is
Estimasi tersebut didasarkan pada penilaian expected to be available for use. Such
kolektif berdasarkan bidang usaha yang estimation is based on a collective
sama, evaluasi teknis internal dan assessment of similar business, internal
pengalaman dengan aset sejenis. Estimasi technical evaluation and experience with
masa manfaat setiap aset ditelaah secara similar assets. The estimated useful life of
berkala dan diperbarui jika estimasi berbeda each asset is reviewed periodically and
dari perkiraan sebelumnya yang disebabkan updated if expectations differ from previous
karena pemakaian, usang secara teknis atau estimates due to physical wear and tear,
komersial serta keterbatasan hak atau technical or commercial obsolescence, and
pembatasan lainnya terhadap penggunaan legal or other limits on the use of the asset. It
aset. Dengan demikian, hasil operasi di is possible, however, that future results of
masa mendatang mungkin dapat operations could be materially affected by
terpengaruh secara signifikan oleh changes in the amounts and timing of
perubahan dalam jumlah dan waktu recorded expenses brought about by
terjadinya biaya karena perubahan yang changes in the factors mentioned above. A
disebabkan oleh faktor-faktor yang reduction in the estimated useful life of any
disebutkan di atas. Penurunan estimasi item of investment properties and property,
masa manfaat ekonomis setiap properti plant and equipment would increase the
investasi dan aset tetap akan menyebabkan recorded depreciation and decrease the
kenaikan beban penyusutan dan penurunan carrying values of these assets.
nilai tercatat properti investasi dan aset
tetap.
Tidak terdapat perubahan dalam estimasi There is no change in the estimated useful
masa manfaat properti investasi dan aset lives of investment properties and property,
tetap selama tahun berjalan. Estimasi masa plant and equipment during the year.
manfaat properti investasi dan aset tetap Estimated useful lives of investment
diungkapkan pada Catatan 2n dan 2o. properties and property, plant, and
- 82 -
equipment are disclosed in Notes 2n

and 2o.
Nilai tercatat properti investasi dan aset tetap The carrying value of the investment
pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember properties and property, plant, and
2011 adalah sebagai berikut: equipment as of June 30, 2012 and
December 31, 2011 are as follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011
US$ US$
Properti investasi 4,524,333 4,548,486 Investment properties

Aset tetap 261,189,915 253,606,744 Property, plant, and equipment
Jumlah 265,714,248 258,155,230 Total
c. Imbalan Pasca Kerja c. Post-employment Benefits
Penentuan cadangan dan manfaat pasca- The determination of the obligation and post-
kerja dipengaruhi oleh asumsi tertentu yang employment benefits is dependent on the
digunakan oleh aktuaris dalam menghitung selection of certain assumptions used by
jumlah tersebut. Asumsi-asumsi tersebut actuary in calculating such amounts. Those
dijelaskan dalam Catatan 36 dan mencakup, assumptions are described in Note 36 and
antara lain, tingkat diskonto dan tingkat include, among others, discount rate and
kenaikan gaji. Hasil aktual yang berbeda rate of salary increase. Actual results that
dengan asumsi Grup diakumulasi dan differ from the Group’s assumptions are
diamortisasi ke masa depan dan oleh karena accumulated and amortized over future
itu, secara umum berdampak pada beban periods and therefore, generally affect the
yang diakui dan liabilitas yang tercatat pada recognized expense and recorded obligation
periode-periode mendatang. Manajemen in such future periods. While it is believed
berkeyakinan bahwa asumsi-asumsi yang that the Group’s assumptions are reasonable
digunakan adalah tepat dan wajar, namun and appropriate, significant differences in
demikian, perbedaan signifikan pada hasil actual experience or significant changes in
aktual, atau perubahan signifikan dalam assumptions may materially affect the
asumsi-asumsi tersebut dapat berdampak amount of defined benefit post-employment
signifikan pada jumlah cadangan imbalan reserve.
pasti pasca-kerja.
31 Desember 2011, cadangan imbalan pasti 2011, defined benefit post-employment
pasca-kerja masing-masing sebesar reserve amounted to US$ 6,479,867 and
US$ 6.479.867 dan US$ 6.051.476 US$ 6,051,476, respectively (Note 36).
(Catatan 36).
d. Aset Pajak Tangguhan d. Deferred Tax Assets
Aset pajak tangguhan diakui untuk semua Deferred tax assets are recognized for all
perbedaan temporer antara nilai tercatat aset temporary differences between the financial
dan liabilitas pada laporan keuangan dengan statement’s carrying amounts of existing
dasar pengenaan pajak jika besar assets and liabilities and their respective
kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal akan taxes bases to the extent that it is probable
memadai untuk pemanfaatan perbedaan that taxable profit will be available against
temporer yang diakui. Estimasi manajemen which the temporary differences can be
yang signifikan diperlukan untuk menentukan utilized. Significant management estimates
jumlah aset pajak tangguhan yang diakui are required to determine the amount of
berdasarkan kemungkinan waktu deferred tax assets that can be recognized,
terealisasinya dan jumlah laba kena pajak based upon the likely timing and the level of
pada masa mendatang serta strategi future taxable profits together with future tax
perencanaan pajak masa depan. planning strategies.
31 Desember 2011, saldo aset pajak 2011, gross deferred tax assets (gross of
tangguhan (bruto dari liabilitas pajak deferred tax liabilities) amounted to
tangguhan) masing-masing sebesar US$ 5,986,332 and US$ 5,305,969,
US$ 5.986.332 dan US$ 5.305.969. respectively.
- 83 -
e. Biaya Pengupasan Tanah yang e. Stripping Costs

Ditangguhkan
Biaya pengupasan tanah dibebankan Stripping costs are charged as production
sebagai biaya produksi pada periode dimana costs in situations where the Actual Stripping
Rasio Aktual Tanah Penutup (yaitu rasio Ratio (which is the ratio between the quantity
antara kuantitas tanah/batuan yang dikupas of land/rock which has been stripped for
pada periode tertentu terhadap kuantitas a certain period and the quantity of reserve
bagian cadangan yang diproduksi untuk produced for the same period) is not
periode yang sama) jauh lebih kecil dari rasio significantly different from the average
rata-ratanya. Rasio Rata-rata Tanah stripping ratio. The average stripping ratio is
Penutup yaitu perbandingan antara taksiran the ratio of the estimated rock/land cover
kuantitas lapisan batuan/tanah penutup layer to the estimated amount of coal stated
terhadap taksiran ketebalan bahan galian in unit quantity. Any change in average
batubara dan dinyatakan dalam satuan unit stripping ratio may materially effect the
kuantitas. Bila terjadi perubahan atas Rasio amount of deferred stripping costs.
Rata-rata Tanah Penutup, dapat bertampak This change is considered a change in
material terhadap jumlah jumlah biaya estimate. The balances of deferred stripping
pengupasan tanah yang ditangguhkan, costs as of June 30, 2012 and December 31,
perubahan ini merupakan perubahan 2011 amounted to US$ 35,611,495 and
estimasi. Biaya pengupasan tanah yang US$ 10,118,757, respectively.
ditangguhkan pada tanggal
30 June 2012 dan 31 Desember 2011
masing-masing sebesar US$ 35.611.495
and US$ 10.118.757.
f. Estimasi Cadangan dan Sumber Daya f. Coal Reserve and Resources Estimates
Batubara
Cadangan batubara diestimasi berdasarkan Coal reserves are estimates of the amount of
nilai batubara yang secara ekonomis dan coal that can be economically and legally
legal dapat dihasilkan dari pertambangan extracted from the Group’s mining
Grup. Grup melakukan estimasi atas properties. The Group estimates its coal
cadangan batubara dan sumber daya reserves and mineral resources based on
mineral berdasarkan informasi tentang data information compiled by appropriately
geologis, kedalaman dan bentuk batubara, qualified persons relating to the geological
dan pertimbangan geologis yang komplek data on the size, depth and shape of the coal
yang dikumpulkan oleh orang-orang yang body, and requires complex geological
memiliki kualifikasi yang layak. Perubahan judgments to interpret the data. Changes in
pada estimasi cadangan dan sumber daya the reserve or resource estimates may have
akan mempengaruhi nilai tercatat dari biaya impact on the carrying value of deferred
eksplorasi ditangguhkan serta besarnya exploration and development costs and
amortisasi. amortization charges.
g. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan g. Impairment of Non-Financial Assets
Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan Impairment review is performed when certain
apabila terdapat indikasi penurunan nilai impairment indicators are present.
aset tertentu. Penentuan nilai wajar aset Determining the fair value of assets requires
membutuhkan estimasi arus kas yang the estimation of cash flows expected to be
diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian generated from the continued use and
berkelanjutan dan pelepasan akhir atas aset ultimate disposition of such assets. Any
tersebut. Perubahan signifikan dalam significant changes in the assumptions used
asumsi-asumsi yang digunakan untuk in determining the fair value may materially
menentukan nilai wajar dapat berdampak affect the assessment of recoverable values
signifikan pada nilai terpulihkan dan jumlah and any resulting impairment loss could
kerugian penurunan nilai yang terjadi have a material impact on results of
mungkin berdampak material pada hasil operations . There is no impairment in value
operasi Grup. Tidak terdapat kerugian of non-financial assets in period June 30,
penurunan nilai yang diakui atas aset non- 2012 and December 31, 2011.
keuangan pada periode 30 June 2012 dan
31 Desember 2011 .
Nilai tercatat aset non-keuangan tersebut The carrying value of these assets as of
- 84 -
pada tanggal 30 June 2012 dan June 30, 2012 and December 31, 2011 are
31 Desember 2011 adalah sebagai berikut: as follows:
Jun 2012 Dec 2011

US$ US$
Properti investasi 4,524,333 4,548,486 Investment properties

Aset tetap 261,189,915 253,606,744 Property, plant, and equipment
Bagian partisipasi dalam
ventura bersama - bersih 161,757 180,377 Interest in joint venture - net
Jumlah 265,876,005 258,335,607 Total
4. Akuisisi dan Divestasi Kepemilikan pada Anak 4. Acquisitions and Divestment of Interests in
Perusahaan Subsidiaries
DSSM DSSM
DSSM didirikan berdasarkan Akta No. 105 tanggal DSSM was established based on Deed No. 105
26 Maret 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., M.M., on March 26, 2012 of Desman, S.H., M. Hum.,
notaris di Jakarta. DSSM didirikan oleh M.M., public notary in Jakarta. DSSM was
Perusahaan dan SMT, dengan modal dasar established by the Company and SMT, with
sebesar Rp 2.100.000.000 yang terdiri dari authorized capital amounting to
2.100.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 2,100,000,000 consisting of 2,100,000 shares
Rp 1.000 per saham serta modal ditempatkan dan with nominal value of Rp 1,000 per share, and
disetor sebesar issued and paid up capital amounting to Rp
Rp 525.000.000. Perusahaan dan SMT memiliki 525,000,000. The Company and SMT have
kepemilikan dalam DSSM masing-masing sebesar ownership interest in DSSM of 99.900% and
99,900% dan 0,100%. 0.100%, respectively.

18 April 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., M.M., April 18, 2012 from Desman, S.H., M. Hum., M.M.,
notaris di Jakarta, para pemegang saham DSSM public notary in Jakarta, the shareholders of
menyetujui peningkatan modal dasar dan DSSM agreed to increase its authorized capital
perubahan nilai nominal saham dari Rp and nominal value of share from Rp
2.100.000.000 yang terdiri dari 2.100.000 saham 2,100,000,000 consisting of 2,100,000 shares with
dengan nilai nominal sebesar Rp 1.000 per saham nominal value of Rp 1,000 per share to Rp
menjadi Rp 200.000.000.000 yang terdiri dari 200,000,000,000 consisting of 200,000 shares
200.000 saham dengan nilai nominal sebesar Rp with nominal value of Rp 1,000,000 per share and
1.000.000 serta peningkatan modal ditempatkan to increase its issued and paid up capital from
dan disetor dari Rp 525.000.000 menjadi Rp 525,000,000 to Rp 52,000,000,000 which were
Rp 52.000.000.000 yang diambil bagian oleh acquired by the Company and SMT, thus, the
Perusahaan dan SMT sehingga kepemilikan ownership of the Company and SMT in DSSM are
Perusahaan dan SMT dalam DSSM berubah 99.981% and 0.019%, respectively.
menjadi masing-masing 99,981% dan 0,019%.
DSSE DSSE
DSSE didirikan berdasarkan Akta No. 73 tanggal DSSE was established based on Deed No. 73
19 Maret 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., M.M., dated March 19, 2012 of Desman, S.H., M. Hum.,
notaris di Jakarta. Perusahaan dan SMT M.M., public notary in Jakarta. The Company and
mendirikan DSSE, yang akan bergerak di bidang SMT established DSSE, which will engange in
perdagangan, pembangunan, industri, dan jasa, trading, development, industry and services, with
dengan modal dasar sebesar authorized capital amounting to Rp
Rp 1.000.000.000.000 yang terdiri dari 1.000.000 1,000,000,000,000 consisting of 1,000,000 shares
saham dengan nilai nominal sebesar Rp with nominal value of Rp 1,000,000 per share.
1.000.000 per saham. Modal yang telah Total paid-up capital of DSSE amounting to
ditempatkan pada DSSE sebesar Rp Rp 361,000,000,000 consisting of 361,000 shares.
361.000.000.000 yang terdiri dari 361.000 saham. The Company and SMT’s ownership in shares of
- 85 -
Adapun kepemilikan Perusahaan dan SMT atas DSSE amounting to 99.900% and 0.100%,
saham DSSE masing-masing sebesar 99,900% respectively.
dan 0,100%.
PT DSSP Power Sumsel (DSSP) PT DSSP Power Sumsel (DSSP)
Berdasarkan Akta No. 45 tanggal Based on Deed No. 45 dated August 23, 2011 of
23 Agustus 2011 dari Linda Herawati, S.H., notaris Linda Herawati, S.H., public notary in Jakarta, the
di Jakarta, Perusahaan dan GEM, anak Company and GEM, a subsidiary, established
perusahaan, mendirikan DSSP, yang akan DSSP, which will engange in providing electricity,
bergerak di bidang penyediaan tenaga listrik, with authorized capital amounting to
dengan modal dasar sebesar Rp 10.000.000.000 Rp 10,000,000,000 consisting of 10,000 shares
yang terdiri dari 10.000 saham dengan nilai with nominal value or Rp 1,000,000 per share.
nominal sebesar Rp 1.000.000 per saham. Modal Total paid-up capital of DSSP amounted to
yang telah ditempatkan pada DSSP sebesar Rp 2,500,000,000 consisting of 2,500 shares. The
Rp 2.500.000.000 yang terdiri dari 2.500 saham. Company and GEM have ownership interests in
Perusahaan dan GEM memiliki kepemilikan pada DSSP of 95.000% and 5.000%, respectively.
DSSP masing-masing sebesar 95,000% dan
5,000%.
29 Maret 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., M.M., March 29, 2012 from Desman, S.H., M. Hum.,
notaris di Jakarta, para pemegang saham DSSP public notary in Jakarta, the shareholders of
menyetujui penjualan seluruh saham yang dimiliki DSSP agreed to sell all of the Company’s shares
Perusahaan kepada DSSE serta menyetujui to DSSE and to increase its issued and paid up
peningkatan modal ditempatkan dan disetor dari capital from Rp 2,500,000,000 to Rp
Rp 2.500.000.000 menjadi Rp 360.000.000.000 360,000,000,000 which were all acquired by
yang diambil bagian seluruhnya oleh DSSE, DSSE, thus, the ownership of DSSE and GEM in
sehingga kepemilikan DSSE dan GEM dalam DSSP are 99.965% to 0.035%, respectively.
DSSP masing-masing sebesar 99,965% dan
0,035%.
PT Buana Bumi Energi (BBE) PT Buana Bumi Energi (BBE)
Berdasarkan Akta No. 1 tanggal 1 Desember 2011 Based on Deed No. 1 dated December 1, 2011 of
dari Linda Herawati, S.H., notaris di Jakarta, Linda Herawati, S.H., public notary in Jakarta, the
Perusahaan dan PT Sinar Mas Tunggal (SMT), Company and PT Sinar Mas Tunggal (SMT), a
pihak berelasi, mendirikan BBE, yang akan related party, established BBE, which will
bergerak di bidang penyediaan tenaga listrik, engange in providing electricity, development and
pembangunan dan perdagangan, dengan modal trading, with authorized capital amounting to
dasar sebesar Rp 1.000.000.000 yang terdiri dari Rp 1,000,000,000 consisting of 4,000 shares with
4.000 saham dengan nilai nominal sebesar nominal value or Rp 250,000 per share. Total
Rp 250.000 per saham. Modal yang telah paid-up capital of BBE amounted to
ditempatkan pada BBE sebesar Rp 250.000.000 Rp 250,000,000 consisting of 1,000 shares. The
yang terdiri dari 1.000 saham. Perusahaan dan Company and SMT have ownership interests in
SMT memiliki kepemilikan pada BBE masing- BBE of 99.900% and 0.100%, respectively.
masing sebesar 99,900% dan 0,100%.

3 Mei 2012 dari Desman, S.H., M. Hum., M.M., May 3, 2012 from Desman, S.H., M. Hum., public
notaris di Jakarta, para pemegang saham BBE notary in Jakarta, the shareholders of BBE agreed
menyetujui penjualan seluruh saham yang dimiliki to sell all of the Company’s shares to DSSM as
Perusahaan kepada DSSM sebanyak 7.992 7,992 shares or Rp 1,998,000,000.
lembar saham atau senilai Rp 1.998.000.000.
PT Sinarmas Sukses Sejahtera (SSS) PT Sinarmas Sukses Sejahtera (SSS)
Berdasarkan Akta No. 9 tanggal 2 May 2012 dari Based on Deed No. 9 dated May 2, 2012 of
Desman, S.H., M. Hum., M.M., notaris di Jakarta. Desman, S.H., M. Hum., M.M., public notary in
Perusahaan dan DSSM mendirikan SSS, yang Jakarta. The Company and DSSM established
akan bergerak di bidang perdagangan, industri SSS, which will engange in trading, industry, and
- 86 -
dan jasa, dengan modal dasar sebesar Rp services, with authorized capital amounting to Rp
400.000.000 yang terdiri dari 400 saham dengan 400,000,000 consisting of 400 shares with
nilai nominal sebesar Rp 1.000.000 per saham. nominal value of Rp 1,000,000 per share. Total
Modal yang telah ditempatkan pada SSS sebesar paid-up capital of SSS amounting to Rp
Rp 100.000.000 yang terdiri dari 100 saham. 100,000,000 consisting of 100 shares. The
Adapun kepemilikan Perusahaan dan DSSM atas Company and DSSM’s ownership in shares of
saham SSS masing-masing sebesar 1,000% dan SSS amounting to 1.000% and 99.000%,
99,000%. respectively.
PT Golden Energy Mines Tbk (GEM) PT Golden Energy Mines Tbk (GEM)
Berdasarkan Akta No. 31 tanggal 9 November Based on Deed No. 31 dated November 9, 2011
2011 dari Linda Herawati, S.H., notaris di Jakarta, of Linda Herawati, S.H., public notary in Jakarta,
para pemegang saham Perusahaan menyetujui the Company’s stockholders have agreed on the
rencana penjualan saham GEM kepada GMR plan to sell the Company’s investment in shares of
Infrastructure Investments (Singapore) Pte. Ltd. GEM to GMR Infrastructure Investments
(GMR Singapura) sebanyak 1.058.823.500 saham (Singapore) Pte. Ltd. (GMR Singapore) totaling to
dengan harga sebesar Rp 2.500 per saham. 1,058,823,500 shares for a selling price of
Rp 2,500 per share.
Pada tanggal 9 November 2011, GEM melakukan On November 9, 2011, GEM conducted initial
penawaran umum saham perdana sebanyak public offrering of 882,353,000 shares at Rp 2,500
882.353.000 saham seharga Rp 2.500 per saham per share. The Company’s ownership interest in
kepada masyarakat. Kepemilikan Perusahaan shares of GEM decreased from 99.999% to
pada saham GEM mengalami penurunan dari 84.999%. As impact of such change in ownership
99,999% menjadi 84,999%. Dampak atas interest, the such Company recorded the excess
perubahan kepemilikan tersebut, Perusahaan of carrying value of investment in shares of GEM
membukukan selisih lebih nilai tercatat investasi amounting to US$ 191,930,131, as ”Difference
pada saham GEM sebesar US$ 191.930.131, arising from change in ownership interests in
sebagai “Selisih transaksi perubahan kepemilikan subsidiaries” account as part of equity in the 2011
pada anak perusahaan” bagian dari ekuitas dalam consolidated statement of financial position.
laporan posisi keuangan konsolidasian tahun
2011.
Pada tanggal 17 November 2011, Perusahaan On November 17, 2011, the Company sold such
telah melakukan penjualan saham tersebut shares through the stock exchange with proceeds
melalui bursa dengan nilai penjualan bersih amounting to Rp 2,642,082,279,550 (equivalent to
sebesar Rp 2.642.082.279.550 (ekuivalen sebesar US$ 293,401,697). The Company’s ownership in
US$ 293.401.697). Kepemilikan Perusahaan atas shares of GEM after this transaction with GMR
saham GEM setelah transaksi dengan GMR Singapore further decreased from 84.999% to
Singapura kemudian mengalami penurunan dari 66.999%. The excess of the proceeds over the
84,999% menjadi 66,999%. Selisih lebih carrying value of the ownership interest disposed
penerimaan atas nilai tercatat kepemilikan yang amounting to US$ 236,628,289 was recorded
dijual sebesar US$ 236.628.289 dicatat pada akun under “Difference arising from change in
“Selisih transaksi perubahan kepemilikan pada ownership interests in subsidiaries” account as
anak perusahaan” bagian dari ekuitas dalam part of other components of equity in the 2011
laporan posisi keuangan konsolidasian tahun consolidated statement of financial position.
2011.
- 87 -
5. Kas dan Setara Kas 5. Cash and Cash Equivalents
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Kas Cash on hand

Rupiah (Catatan 40) 167,902 208,790 Rupiah (Note 40)
Dolar Amerika Serikat 1,379 1,500 U.S. Dollar
Jumlah Kas 169,281 210,290 Total Cash on hand
Bank Cash in banks

Rupiah (Catatan 40) Rupiah (Note 40)
Pihak berelasi (Catatan 39) Related party (Note 39)
PT Bank Sinarmas Tbk 15,529,967 5,697,315 PT Bank Sinarmas Tbk
Pihak ketiga Third parties
PT Bank Mega Tbk 734,187 786,751 PT Bank Mega Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 614,519 9,385,679 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 375,712 375,166 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Internasional Indonesia Tbk 188,810 13,335,445 PT Bank Internasional Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 41,170 114,202 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 23,140 36,502 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 15,264 92,345 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Danamon 7,317 - PT Bank Danamon
Citibank, N.A. Indonesia 6,973 4,267 Citibank, N.A. Indonesia
PT Bank ICBC Indonesia 2,716 16,844 PT Bank ICBC Indonesia
PT Bank Index Selindo 2,716 17,247 PT Bank Index Selindo
PT Bank Permata Tbk 735 1,080 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Chinatrust Indonesia - 708 PT Bank Chinatrust Indonesia
Jumlah 17,543,226 29,863,551 Subtotal
Dolar Amerika Serikat U.S Dollar

PT Bank Internasional Indonesia Tbk 31,576,042 81,061 PT Bank Internasional Indonesia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 764,854 281,448 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 635,022 3,599,784 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mega Tbk 249,471 222,670 PT Bank Mega Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 135,821 397,084 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 91,851 688,496 PT Bank Central Asia Tbk
Citibank, N.A. Indonesia 51,501 27,681 Citibank, N.A. Indonesia
PT Bank Danamon 29,159 - PT Bank Danamon
PT Bank Permata Tbk 6,893 - PT Bank Permata Tbk
PT Bank Bukopin Tbk 2,554 2,471 PT Bank Bukopin Tbk
Standard Chartered Bank 879 3,284 Standard Chartered Bank
PT ANZ Panin Bank 1 1 PT ANZ Panin Bank
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - 12,324 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Chinatrust Indonesia - 5,409 PT Chinatrust Indonesia
Jumlah 36,302,094 12,611,412 Subtotal
Yuan (Catatan 40) Yuan (Note 40)

Pihak ketiga Third party
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 1,613 1,650 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Jumlah Bank 53,846,933 42,476,613 Total Cash in banks
- 88 -
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Deposito berjangka Time deposits

PT Bank Danamon 74,349,156 - PT Bank Danamon
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 26,371,308 71,680,635 PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Mega Tbk 22,991,320 157,587,197 PT Bank Mega Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 10,021,097 11,027,790 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank ICBC Indonesia - 317,233 PT Bank ICBC Indonesia
PT Bank Permata Syariah - 60,652,901 PT Bank Permata Syariah
PT Bank Internasional Indonesia Tbk - 41,023,379 PT Bank Internasional Indonesia Tbk
Jumlah 143,539,632 408,698,541 Subtotal
Dolar Amerika Serikat U.S. Dollar

Pihak berelasi (Catatan 39) Related party (Catatan 39)
PT Bank Sinarmas Tbk 12,000,000 - PT Bank Sinarmas Tbk
Pihak ketiga Third party
PT Bank Permata Syariah 62,000,000 - PT Bank Permata Syariah
PT Bank Internasional Indonesia Tbk 14,500,000 - PT Bank Internasional Indonesia Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 30,000,000 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Jumlah 88,500,000 30,000,000 Subtotal
Jumlah-Deposito Berjangka 232,039,632 438,698,541 Total-Time Deposits
Jumlah 286,055,846 481,385,444 Total
6. Investasi Jangka Pendek 6. Short-term Investments
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Pihak berelasi (Catatan 39 dan 40) Related parties (Notes 39 and 40)
Unit reksa dana 4,689,109 3,612,692 Units of mutual fund
Jumlah 4,689,109 3,612,692 Subtotal
Pihak ketiga (Catatan 40) Third parties (Note 40)

Deposito berjangka - 2,343,406 Time deposits
Obligasi konversi Convertible bond
PT Mitra Kurnia Bartim 3,746,835 3,528,893 PT Mitra Kurnia Bartim
PT Batubara Bandung Pratama 936,709 882,223 PT Batubara Bandung Pratama
Jumlah 9,372,653 10,367,214 Total
a. Unit Reksa Dana - Nilai Wajar Melalui a. Units of Mutual Fund - at Fair Value through
Laporan Laba Rugi Profit and Loss
Perusahaan melakukan investasi pada unit The Company has investments in units of
Reksa Dana Danamas Stabil yang dikelola Reksa Dana Danamas Stabil which are
oleh PT Sinarmas Sekuritas, pihak berelasi being managed by PT Sinarmas Sekuritas,
(Catatan 39), sebagai manajer investasi. a related party (Note 39), as the investment
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan manager. As of June 30, 2012 and
31 Desember 2011, investasi ini terdiri dari December 31, 2011, this investment both
20.971.187 unit dan 16.043.699 unit dengan consists of 20,971,187 units and 16,043,699
nilai aset bersih masing-masing sebesar units, with net assets value of
Rp 44.452.704.457 dan Rp 32.759.891.000. Rp 44,452,704,457 and Rp 32,759,891,000,
respectively.
- 89 -
b. Deposito Berjangka b. Time Deposits
Pada tanggal 31 Desember 2011, BKES, As of December 31, 2011, BKES, a

anak perusahaan, memiliki deposito subsidiary, has placement in time deposits
berjangka di PT Bank Permata Tbk - unit with PT Bank Permata Tbk - Sharia
usaha Syariah, pihak ketiga, sebesar Rp business unit, a third party, amounting to Rp
21.250.000.000. 21,250,000,000.
c. Obligasi Konversi - Nilai Wajar Melalui c. Convertible bonds - at Fair Value through
Laporan Laba Rugi Profit and Loss
Berdasarkan Perjanjian Jual Beli dan Based on Sale, Purchase and Transfer of
Transfer Obligasi Konversi tanggal 20 April Convertible Bond Agreement dated
2011, BKES, anak perusahaan, membeli April 20, 2011, BKES, a subsidiary,
obligasi konversi yang diterbitkan PT Mitra purchased convertible bond which was
Kurnia Bartim (MKB) dari PT Andalan Satria issued by PT Mitra Kurnia Bartim (MKB)
Lestari (ASL), anak perusahaan. BKES from PT Andalan Satria Lestari (ASL), a
membeli obligasi konversi tersebut sebesar subsidiary, for Rp 29,000,000,000 or at
Rp 29.000.000.000 atau sebesar nilai nominal of bond with interest of 12% per
nominal obligasi, dengan tingkat bunga 12% annum which will be computed starting
per tahun yang akan mulai dihitung sejak March 2011 until February 2012, and will
Maret 2011 hingga Februari 2012, dan akan mature on February 28, 2012. MKB agreed
jatuh tempo tanggal 28 Februari 2012. MKB to buyback such bond on the maturity date
setuju dan sepakat untuk membayar kembali and BKES is entitled to convert such bond
obligasi pada tanggal jatuh tempo dan BKES into shares at nominal of bond before
berhak untuk mengkonversikan obligasi maturity date. On June 13, 2011, BKES
menjadi saham hasil konversi sebesar nilai participated in convertible bond issued by
nominal obligasi sebelum tanggal jatuh MKB amounting to Rp 3,000,000,000. On
tempo. Pada tanggal 13 Juni 2011, BKES February 1, 2012, BKES and MKB agreed to
mengambil bagian dalam obligasi konversi extend the maturity date of the whole
yang dikeluarkan MKB sebesar convertible bonds to December 31, 2012.
Rp 3.000.000.000. Pada tanggal 1 Februari
2012, BKES dan MKB sepakat untuk
memperpanjang tanggal jatuh tempo seluruh
obligasi konversi menjadi 31 Desember
2012.
Berdasarkan Perjanjian Jual Beli dan Based on Sale, Purchase and Transfer of
Transfer Obligasi Konversi tanggal Convertible Bond Agreement dated
20 April 2011, BKES membeli obligasi April 20, 2011, BKES purchased convertible
konversi yang diterbitkan PT Batubara bond which was issued by PT Batubara
Bandung Pratama (BBP) dari ASL. BKES Bandung Pratama (BBP) from ASL for
membeli obligasi konversi tersebut sebesar Rp 8,000,000,000 or at nominal of bond with
Rp 8.000.000.000 atau sebesar nilai nominal interest of 12% per annum which will start in
obligasi, dengan tingkat bunga 12% per March 2011 untill February 2012, and will
tahun sejak Maret 2011 hingga Februari mature on February 28, 2012. BBP agreed
2012, dan akan jatuh tempo tanggal to buyback such bond on maturity date and
28 Februari 2012. BBP setuju dan sepakat BKES is entitled value convert such bond
untuk membayar kembali obligasi pada into shares at nominal value of bond before
tanggal jatuh tempo dan BKES berhak untuk maturity date. On February 1, 2012, BKES
mengkonversikan obligasi menjadi saham and BBP agreed to extend the maturity date
hasil konversi sebesar nilai nominal obligasi of the whole convertible bonds to December
sebelum tanggal jatuh tempo. Pada tanggal 31, 2012.
1 Februari 2012, BKES dan BBP sepakat
untuk memperpanjang tanggal jatuh tempo
seluruh obligasi konversi menjadi 31
Desember 2012.
- 90 -
7. Piutang Usaha 7. Trade Accounts Receivable
a. Berdasarkan Pelanggan a. By Customer
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Pihak berelasi (Catatan 39) Related parties (Note 39)

PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 36,975,180 23,338,222 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Guangxi Jingui Pulp and Paper 11,790,879 - Guangxi Jingui Pulp and Paper
PT Pindo Deli Pulp and PT Pindo Deli Pulp and
Paper Mills 10,346,968 12,644,766 Paper Mills
PT Lontar Papyrus Pulp And Paper Industry 5,745,146 87,064 PT Lontar Papyrus Pulp And Paper Industry
Ningbo Asia Pulp & Paper Co. Ltd. 4,270,003 - Ningbo Asia Pulp & Paper Co. Ltd.
Hainan Jinhai Pulp & Paper 3,278,000 - Hainan Jinhai Pulp & Paper
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk 3,117,678 2,986,091 PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
PT Tapian Nadenggan 3,027,084 5,404,675 PT Tapian Nadenggan
PT Sinar Mas Agro Resources and PT Sinar Mas Agro Resources and
Technology Tbk 1,578,969 1,560,058 Technology Tbk
PT Forestalestari Dwikarya 1,168,738 94,137 PT Forestalestari Dwikarya
PT Kresna Duta Agroindo 1,099,790 1,375,208 PT Kresna Duta Agroindo
PT Mitrakarya Agroindo 950,255 187,747 PT Mitrakarya Agroindo
PT Buana Wiralestari Mas 691,766 868,240 PT Buana Wiralestari Mas
PT Satya Kisma Usaha 648,051 1,598,636 PT Satya Kisma Usaha
PT Ramajaya Pramukti 642,948 916,837 PT Ramajaya Pramukti
PT Maskapai Perkebunan Leidong West Indonesia 501,260 256,685 PT Maskapai Perkebunan Leidong West Indonesia
PT Ivo Mas Tunggal 488,486 816,504 PT Ivo Mas Tunggal
PT Sinar Kencana Inti Perkasa 444,618 2,373,024 PT Sinar Kencana Inti Perkasa
PT Sinar Syno Kimia 386,720 290,200 PT Sinar Syno Kimia
Gold East paper (Jiangsu) Co.,Ltd 386,538 - Gold East paper (Jiangsu) Co.,Ltd
PT Aditunggal Mahajaya 331,140 79,192 PT Aditunggal Mahajaya
PT Buana Artha Sejahtera 285,987 303,787 PT Buana Artha Sejahtera
PT Meganusa Intisawit 267,341 627,167 PT Meganusa Intisawit
PT Sawitakarya Manunggul 263,383 823,823 PT Sawitakarya Manunggul
PT Agrokarya Primalestari 237,055 301,901 PT Agrokarya Primalestari
PT Binasawit Abadipratama 189,923 2,965,400 PT Binasawit Abadipratama
PT Bumipermai Lestari 171,641 226,010 PT Bumipermai Lestari
PT Bumipalma Lestaripersada 116,479 70,441 PT Bumipalma Lestaripersada
PT Djuandasawit Lestari 106,957 718,929 PT Djuandasawit Lestari
PT Sumber Indahperkasa 64,934 1,178,472 PT Sumber Indahperkasa
PT Bumi Sawit Permai 37,924 585,887 PT Bumi Sawit Permai
PT Kartika Prima Cipta 36,134 141,083 PT Kartika Prima Cipta
PT Sawit Mas Sejahtera 26,487 373,456 PT Sawit Mas Sejahtera
PT Buana Adhitama 11,677 171,964 PT Buana Adhitama
PT Cahayanusa Gemilang 11,045 188,028 PT Cahayanusa Gemilang
PT Paramitra Internusa Pratama 10,051 197,073 PT Paramitra Internusa Pratama
PT Kencana Graha Permai 1,062 178,058 PT Kencana Graha Permai
PT Smart Telecom - 15,443,200 PT Smart Telecom
Lain-lain (masing-masing Others (less than US$ 100,000
kurang dari US$ 100.000) 270,749 326,201 each)
Jumlah 89,979,046 79,698,166 Total
Penyisihan piutang ragu - ragu (33,838) (799,419) Allowance for doubtfull accounts
Jumlah - bersih 89,945,208 78,898,747 Net
- 91 -
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Freeland Universal Limited 8,396,866 - Freeland Universal Limited
Oleander Financial Pte. Ltd 4,936,500 2,819,441 Oleander Financial Pte. Ltd
Gupta Coal India Limited 1,472,000 - Gupta Coal India Limited
PT Arthamulia Tatapratama 1,413,601 193,325 PT Arthamulia Tatapratama
PT Mulia Keramik Indahraya 1,402,247 2,115,415 PT Mulia Keramik Indahraya
PT Andalan Nusantara Sejahtera 1,142,376 1,345,423 PT Andalan Nusantara Sejahtera
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk 955,862 414,464 PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
PT Tanjung Batang Asam 751,846 3,067,523 PT Tanjung Batang Asam
PT Mega Eltra 609,873 - PT Mega Eltra
PT Dexter Timber Perkasa Indonesia 597,728 599,454 PT Dexter Timber Perkasa Indonesia
PT Mapala Rabda 413,774 415,718 PT Mapala Rabda
PT Persada Enam Utama 320,801 396,430 PT Persada Enam Utama
PT Hanim Setia Cemerlang 302,291 169,020 PT Hanim Setia Cemerlang
PT Mopoli Raya 261,076 - PT Mopoli Raya
PT Mukti Jaya 160,742 168,045 PT Mukti Jaya
Koperasi Unit Desa Krida Sejahtera 160,538 2,321,659 Koperasi Unit Desa Krida Sejahtera
PT Bumi Bangka Lestari 150,196 - PT Bumi Bangka Lestari
PT Andalan Satria Cemerlang 134,029 - PT Andalan Satria Cemerlang
PT Inti Bangun Sejahtera 132,756 - PT Inti Bangun Sejahtera
PT Kapuasindo Palm Industry 130,588 - PT Kapuasindo Palm Industry
PT Randhoetatah Cemerlang 128,933 - PT Randhoetatah Cemerlang
PT Mahkota Indosakti Prima 118,052 1,883,246 PT Mahkota Indosakti Prima
PT Tuah Sepakat Batang Uleh 117,468 207,257 PT Tuah Sepakat Batang Uleh
Kriung Lestari Jaya 117,028 - Kriung Lestari Jaya
PT Tunas Inti Abadi 116,549 - PT Tunas Inti Abadi
PT Serba Indah Aneka Pangan 113,841 113,841 PT Serba Indah Aneka Pangan
Harapan Rimba Raya 108,799 - Harapan Rimba Raya
Dupan Anugrah Lestari 100,211 - Dupan Anugrah Lestari
Koperasi Unit Desa Sadar Sejahtera 93,397 272,253 Koperasi Unit Desa Sadar Sejahtera
PT Anugerah Makmur Sejati 84,059 147,483 PT Anugerah Makmur Sejati
PT Mutiara Cemerlang Prima 77,309 120,942 PT Mutiara Cemerlang Prima
PT Keramika Indonesia Asosiasi Tbk 76,397 176,132 PT Keramika Indonesia Asosiasi Tbk
PT Dutanusa Lestari 46,627 251,004 PT Dutanusa Lestari
PT Sentana Adidaya Pratama 45,590 312,739 PT Sentana Adidaya Pratama
PT Satrindo Jaya Agropalma 41,653 121,927 PT Satrindo Jaya Agropalma
PT Inti Bara Nusalima 31,557 2,134,898 PT Inti Bara Nusalima
PT Transindo Makmur Sejahtera 18,120 2,311,474 PT Transindo Makmur Sejahtera
PT Sentrakarya Manunggal 12,476 262,719 PT Sentrakarya Manunggal
Koperasi Unit Desa Gajah Mada 3,868 489,480 Koperasi Unit Desa Gajah Mada
PT Buana Tunas Sejahtera 2,878 244,888 PT Buana Tunas Sejahtera
PT Sawit Milik Bersama 207 220,696 PT Sawit Milik Bersama
PT Timur Jaya Indomakmur 57 139,873 PT Timur Jaya Indomakmur
Arrow Capital Investment Pte Ltd - 5,975,499 Arrow Capital Investment Pte Ltd
Zhongdian Resources (H.K.) Co., Ltd - 3,252,189 Zhongdian Resources (H.K.) Co., Ltd
Hunan Xiangzhong Mining Group Ltd - 2,899,800 Hunan Xiangzhong Mining Group Ltd
Cargill International Trading - 2,486,207 Cargill International Trading
LG International Corp - 2,214,820 LG International Corp
PT Bakrie Telecom Tbk - 997,667 PT Bakrie Telecom Tbk
PT Garuda Emas Niaga Internusac - 479,173 PT Garuda Emas Niaga Internusac
PT Mora Telematika Indonesia - 394,850 PT Mora Telematika Indonesia
PT Axis Telekom Indonesia - 387,387 PT Axis Telekom Indonesia
PT Graha Dinamika Sejahtera - 221,776 PT Graha Dinamika Sejahtera
PT Victor Dua Tiga Mega - 215,579 PT Victor Dua Tiga Mega
PT Mitranusa Permata - 175,611 PT Mitranusa Permata
PT Swadaya Bhakti Negara Mas - 160,233 PT Swadaya Bhakti Negara Mas
PT XL Axiata Tbk - 125,509 PT XL Axiata Tbk
Lain-lain (masing-masing Lain-lain (masing-masing
kurang dari US$ 100.000) 2,357,278 3,336,904 Others (less than US$ 100,000 each)
Jumlah 27,658,044 46,759,973 Subotal
Penyisihan piutang ragu - ragu (385,477) (224,849) Allowance for doubtfull accounts
Jumlah 117,217,775 125,433,871 Total

- 92 -
Pada tanggal 25 Mei 2009, Perusahaan telah On May 25, 2009, the Company has signed
menandatangani perjanjian dengan PT Indah an agreement with PT Indah Kiat Pulp &
Kiat Pulp & Paper Tbk (IKPP), sehubungan Paper Tbk (IKPP), in relation to the
dengan perpanjangan jangka waktu extension in term of payment of trade
pembayaran piutang dari IKPP. Piutang ini accounts receivable from IKPP. These
akan dibayar secara bertahap sampai receivables will be paid by installments until
dengan akhir tahun 2013. Bagian piutang the end of 2013. Long-term portion of such
yang akan jatuh tempo setelah 1 (satu) tahun receivables as of June 30, 2012 and
pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember December 31, 2011 amounted to
2011 masing-masing sebesar US$ 15,791,817 and US$ 15,904,028,
US$ 15.791.817 dan US$ 15.904.028, dan respectively, and are stated as “Long-term
disajikan sebagai “Piutang usaha jangka trade accounts receivable - a related party”
panjang - pihak berelasi” (Catatan 39). (Note 39).
b. Berdasarkan Umur Piutang b. By Age
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Belum jatuh tempo 18,180,509 25,824,211 Not yet due

Jatuh tempo Past due
Kurang dari 1 bulan 50,422,733 60,790,821 Less than 1 month
1 bulan - 2 bulan 24,201,715 18,932,633 1 month - 2 months
2 bulan - 3 bulan 14,766,873 6,224,235 2 months - 3 months
Lebih dari 3 bulan 10,065,260 14,686,239 More than 3 months
Penyisihan piutang ragu - ragu (419,315) (1,024,268) Allowance for doubtful account
Jumlah 117,217,775 125,433,871 Total
c. Berdasarkan Mata Uang c. By Currency
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Dolar Amerika Serikat 76,665,631 88,896,886 U.S. Dollar

Rupiah (Catatan 40) 40,971,459 37,561,253 Rupiah (Note 40)
Jumlah 117,637,090 126,458,139 Total
Penyisihan piutang (419,315) (1,024,268) Allowance for doubtful accounts
Jumlah 117,217,775 125,433,871 Total
Mutasi penyisihan piutang ragu-ragu adalah The changes in allowance for doubtful
sebagai berikut: accounts are as follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Saldo awal tahun 1,024,268 1,018,207 Balance at the beginning of the year
Penambahan (pengurangan) Provision (reversal) during
tahun berjalan - bersih (596,452) 7,845 the year - net
Selisih kurs penjabaran (8,501) (1,784) Foreign currency translation adjustment
Saldo akhir tahun 419,315 1,024,268 Balance at the end of the year
- 93 -
Berdasarkan evaluasi manajemen terhadap Based on management’s evaluation of the

kolektibilitas saldo masing-masing piutang collectibility of the individual receivable
pada tanggal 30 Juni 2012 dan account as of June 30, 2012 and December
31 Desember 2011, manajemen 31, 2011, they believe that the allowance for
berpendapat bahwa penyisihan piutang ragu- doubtful accounts is adequate to cover
ragu memadai untuk menutup kemungkinan possible losses from uncollectible accounts.
kerugian dari tidak tertagihnya piutang.
Manajemen berpendapat bahwa tidak Management believes that there is no

terdapat risiko terkonsentrasi secara significant concentration of credit risk on
signifikan atas piutang dari pihak ketiga. trade accounts receivable from third parties.
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan As of June 30, 2012 and December 31, 2011
31 Desember 2011, piutang usaha RKN, accounts receivable of RKN, a subsidiary,
anak perusahaan, masing-masing sebesar totaling to US$ 1,434,638 and
US$ 1.434.638 dan US$ 1.322.714 telah US$ 1,322,714, respectively, were assigned
dialihkan kepada PT Sinar Mas Multifinance, to PT Sinar Mas Multifinance, a related
pihak berelasi, sehubungan dengan party, in relation to Factoring Receivable
Perjanjian Anjak Piutang seperti Agreement as disclosed in Note 24.
diungkapkan pada Catatan 24.
31 December 2011, piutang usaha masing- 2011, accounts receivable amounting to
masing sebesar US$ 65.519.006 dan US$ 65,519,006 and US$ 79,748,416,
US$ 79.748.416 digunakan sebagai jaminan respectively, are used as collateral on the
atas fasilitas kredit yang diperoleh Grup credit facilities obtained by the Group (Notes
(Catatan 20 dan 26). 20 and 26).
8. Piutang Lain-lain 8. Other Receivables
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills 251,680 416,486 PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
PT Rolimex Suburin Hutani Persada 115,392 46,718 PT Rolimex Suburin Hutani Persada
Lain-lain (masing-masing kurang
dari US$ 100.000) 28,246 77,928 Others (less than US$ 100,000)
Jumlah 395,318 541,132 Subtotal

PT Inti Bangun Sejahtera 12,858,139 15,630,611 PT Inti Bangun Sejahtera
PT Transindo Makmur Sejahtera 4,754,234 3,241,064 PT Transindo Makmur Sejahtera
PT Arthamulia Tatapratama 592,612 370,584 PT Arthamulia Tatapratama
PT Andalan Satria Cemerlang 379,747 397,000 PT Andalan Satria Cemerlang
PT Mitra Kurnia Bartim 187,342 372,293 PT Mitra Kurnia Bartim
PT Duta Alam Cemerlang 31,646 178,650 PT Duta Alam Cemerlang
PT Inti Bara Nusalima 1,913 641,826 PT Inti Bara Nusalima
PT Berkat Satria Jaya - 2,578,346 PT Berkat Satria Jaya
PT Persada Bangun Lestari - 1,692,545 PT Persada Bangun Lestari
Lain-lain (masing-masing kurang Others (less than
dari US$ 100.000) 391,862 941,674 US$ 100,000 each)
Jumlah 19,197,495 26,044,593 Subtotal
Jumlah 19,592,813 26,585,725 Total
- 94 -
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember As of June 30, 2012 and December 31, 2011,
2011, piutang dari PT Inti Bangun Sejahtera receivable from PT Inti Bangun Sejahtera
merupakan piutang terkait dengan penjualan represent receivable related to sales of
infrastruktur telekomunikasi (Catatan 41r). telecomunication infrastructure (Note 41r).
Piutang lain-lain dalam mata uang asing pada Other receivables in foreign currencies as of
tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 June 30, 2012 and December 31, 2011 amounted
masing-masing sebesar Rp 146.815.981.766 to Rp 146,815,981,766 (equivalent to
(ekuivalen sebesar US$ 15.486.918) dan Rp US$ 15,486,918) and Rp 179,980,077,233
179.980.077.233 (ekuivalen sebesar (equivalent to US$ 19,847,825) respectively
US$ 19.847.825) (Catatan 40). (Note 40).
9. Persediaan 9. Inventories
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Pupuk 33,937,102 33,978,071 Fertilizers

Batubara 16,093,751 10,608,448 Coal
Peralatan listrik dan mekanikal 6,641,225 6,732,457 Electrical and mechanical
Bahan kimia 2,462,959 2,984,943 Chemicals
Pestisida 1,634,092 3,186,620 Pesticide
Lainnya 28,427 30,315 Others
Jumlah 60,797,556 57,520,854 Total
2011, persediaan masing-masing sebesar inventories totaling to US$ 4,499,930 and
US$ 4.499.930 dan US$ 29.345.724 digunakan US$ 29,345,724, respectively, are used as
sebagai jaminan atas fasilitas kredit yang collaterals on the credit facilities obtained by the
diperoleh Grup (Catatan 20 dan 26). Group (Notes 20 and 26).
Persediaan telah diasuransikan kepada As of June 30, 2012, inventories are insured with
PT Asuransi Sinar Mas, pihak berelasi (Catatan PT Asuransi Sinar Mas, a related party (Note 39)
39) terhadap risiko kebakaran dan risiko lainnya against losses from fire and other risks with
dengan nilai pertanggungan pada tanggal insurance coverage to US$ 28,699,076, and as of
30 Juni 2012 sebesar US$ 28.699.076 sedangkan December 31, 2011 inventories are insured with
pada tanggal 31 Desember 2011 persediaan PT Sinar Mas and PT Kali Besar Raya Utama,
diasuransikan kepada PT Asuransi Sinar Mas dan amounted to US$ 9,843,076 and US$ 19,903,900,
PT Kali Besar Raya Utama masing-masing respectively. Management believes that the
sebesar US$ 9.843.076 dan US$ 19.903.900. insurance coverage is adequate to cover possible
Manajemen berpendapat bahwa nilai losses on the assets insured.
pertanggungan asuransi tersebut cukup untuk
menutup kemungkinan kerugian atas persediaan
yang dipertanggungkan.
Tidak dibentuk penyisihan barang usang karena No allowance for obsolete inventories was
manajemen berpendapat bahwa seluruh provided since management believes that all
persediaan dapat terjual dan/atau digunakan inventories are saleable and/or usable within their
sesuai dengan periode peruntukannya. intended period of usage.
Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari Management believes that the carrying value of
persediaan pada tanggal 30 Juni 2012 dan inventories as of June 30, 2012 and
31 Desember 2011 telah mencerminkan nilai December 31, 2011 has reflected the net
realisasi bersihnya. realizable value of those inventories.
- 95 -
10. Uang Muka 10. Advance
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Infraktruktur & konstruksi 31,876,166 813,584 Infrastructure & construction

Jasa penambangan (Catatan 41h) 7,319,377 14,461,806 Mining service fee (Note 41h)
Kontraktor dan pemasok 6,911,714 2,006,935 Contractors and suppliers
Pembelian batubara (Catatan 41f) 6,828,131 3,907,626 Purchase of coal (Note 41f)
Ganti rugi lahan 1,996,722 2,417,982 Land compensation
Perbaikan & perawatan jalan 896,624 - Repair & maintenance road
Karyawan 896,016 379,617 Employees
Jasa bantuan manajemen 580,169 - Management assistance services
Pembelian solar 377,645 5,437,211 Purchase of gasoline
Ongkos angkut 296,014 464,732 Freight
Pembelian lahan 149,879 - Purchase of land
Lain-lain 686,282 534,718 Others
Jumlah 58,814,739 30,424,211 Total
11. Biaya Dibayar Dimuka 11. Prepaid Expenses
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$

Asuransi 1,802,381 2,653,188 Insurance
Sewa 79,470 274,989 Rental

Sewa 6,930,451 6,869,457 Rental
Asuransi 42,117 156,903 Insurance
Jumlah 8,913,088 10,173,984 Total
Dikurangi bagian jangka panjang 4,964,266 5,310,363 Less long-term portion
Jumlah bagian jangka pendek 3,948,822 4,863,621 Total current portion
- 96 -
12. Investasi Saham 12. Investments in Shares of Stocks
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Tersedia untuk dijual Available for sale
Nilai pasar At market value
PT Atlas Resources Tbk 20,642,657 20,642,657 PT Atlas Resources Tbk
PT Sinar Mas Multiartha Tbk 18,894,930 18,894,930 PT Sinar Mas Multiartha Tbk
PT Bumi Serpong Damai Tbk 3,057,914 3,057,914 PT Bumi Serpong Damai Tbk
(Kerugian) keuntungan yang belum Net unrealized (loss) gain on
direalisasi atas (penurunan) (decrease) increase in
kenaikan nilai - bersih (2,225,751) 4,301,855 fair value
Harga perolehan At cost

PT Ferro Mas Dinamika 58,603 61,266 PT Ferro Mas Dinamika
Bagian partisipasi dalam ventura bersama Interest in joint venture

PT Rolimex Suburin Hutani Persada PT Rolimex Suburin Hutani Persada
Harga perolehan 184,599 192,986 At cost
Akumulasi bagian partisipasi atas rugi Accumulated interest in net loss
bersih ventura bersama (22,842) (12,609) of a joint venture
Jumlah - bersih 161,757 180,377 Net
Jumlah 40,590,110 47,138,999 Total
Pada bulan Oktober 2011, Perusahaan melakukan In October 2011, the Company purchased
pembelian 123.333.000 lembar saham PT Atlas 123,333,000 shares of PT Atlas Resources Tbk
Resources Tbk dengan harga sebesar Rp 1.500 at Rp 1,500 per share or totaling
per saham atau sebesar Rp 184.999.500.000 to Rp 184,999,500,000 (equivalent to
(ekuivalen sebesar US$ 20.642.657). US$ 20,642,657).
Pada bulan Desember 2011, Perusahaan membeli In December 2011, the Company purchased
tambahan penyertaan saham pada PT Sinar Mas additional shares of stock of PT Sinar Mas
Multiartha Tbk sebanyak 7.900.440 saham Multiartha Tbk totaling to 7,900,440 shares at
dengan harga beli sebesar Rp 500 per saham a purchase price of Rp 500 per share or totaling to
atau sebesar Rp 3.950.220.000 (ekuivalen Rp 3,950,220,000 (equivalent to US$ 433,947).
sebesar US$ 433.947).
Pada bulan Desember 2011, Perusahaan In December 2011, the Company sold all of its
melakukan penjualan seluruh penyertaan investment in shares of PT Sinar Culindo Perkasa
sahamnya pada PT Sinar Culindo Perkasa kepada to PT Sinar Bumi Indah Lestari, a third party.
PT Sinar Bumi Indah Lestari, pihak ketiga.
Karena nilai wajarnya tidak dapat ditentukan In the absence of a reliable basis for determining
secara andal, maka investasi dalam saham the fair value of investments in shares of stock of
PT Ferro Mas Dinamika dinyatakan pada biaya PT Ferro Mas Dinamika, such investment is
perolehan. carried at cost.
Berdasarkan Perjanjian Kerjasama antara RKN, Based on Cooperation Agreement between RKN,
anak perusahaan, dan PT Saribumi Dewata a subsidiary, and PT Saribumi Dewata Lestari
Lestari tanggal 15 Juli 2011, kedua belah pihak dated July 15, 2011, both parties agreed to
telah sepakat untuk mendirikan PT Rolimex establish PT Rolimex Suburin Hutani Persada.
Suburin Hutani Persada. RKN memiliki partisipasi RKN has interest in capital amounting
modal sebesar Rp 1.750.000.000 atau 70% Rp 1,750,000,000 or 70% ownership interest and
kepemilikan dan dicatat dengan metode ekuitas. recorded using the equity method.
- 97 -
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat Management believes that there is no impairment
penurunan nilai atas aset tersebut pada tanggal in value of the aforementioned assets as of
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011. June 30, 2012 and December 31, 2011.
13. Investasi Obligasi Konversi 13. Investment in Convertible Bond
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember On June 30, 2012 and December 31, 2011, this
2011, akun ini merupakan investasi pada obligasi account represents investment in convertible bond
konversi yang dikelompokkan sebagai aset which was classified as financial asset at FVPL.
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laporan laba rugi.
Pada tanggal 27 Desember 2011, Perusahaan On December 27, 2011, the Company (as Bond
(sebagai Pemegang obligasi), menandatangani holder), signed an Agreement for Issuance of
Perjanjian Penerbitan Obligasi Konversi dengan Convertible Bond with PT Inti Bangun Sejahtera,
PT Inti Bangun Sejahtera, pihak ketiga, (sebagai a third party, (as Issuer), amounting to
Penerbit), sebesar Rp 690.380.000.000 yang akan Rp 690,380,000,000 which will due on
jatuh tempo pada tanggal 27 Desember 2013 December 27, 2013 at 3% interest per annum
dengan tingkat bunga 3% per tahun (Catatan 41r). (Note 41r).
Perusahaan mempunyai hak opsi untuk The Company has the options to convert the
mengkonversi obligasi konversi tersebut menjadi convertible bond into share of stock on due date
saham pada saat tanggal jatuh tempo atau opsi or option for cash settlement in accordance with
untuk mendapatkan pembayaran kas sesuai the provision stipulated in the agreement.
dengan ketentuan yang diatur dalam perjanjian.
Pada tanggal 20 Februari 2012, Perusahaan On February 20, 2012, the Company purchase
melakukan pembelian Obligasi Wajib Konversi Mandatory Convertible Bonds (MCB) Series I and
(OWK) Seri I dan Seri II yang diterbitkan oleh PT Series II issued by PT Smartfren Telekom Tbk, a
Smartfren Telecom Tbk, pihak berelasi, dengan related party, with nominal value of Rp
nilai nominal masing-masing sebesar Rp 900,000,000,000 and Rp 100,000,000,000,
900.000.000.000 dan Rp 100.000.000.000 yang respectively, which owned by PT Valensia
dimiliki oleh PT Valensia Persada, pihak ketiga. Persada, a third party. This MCB will due on
OWK ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 January 10, 2016 at 6% interest per annum.
Januari 2016 dengan tingkat bunga 6% per tahun.
14. Properti Investasi 14. Investment Properties
Akun ini merupakan tanah dan This account represents land and its
pengembangannya, infrastruktur telekomunikasi, improvements, telecommunication infrastructures,
dan peralatan lainnya yang dimiliki oleh and miscellaneous equipment owned by the
Perusahaan dan disewakan untuk menghasilkan Company and are being leased out to generate
pendapatan sewa. rental income.
Pada tanggal 27 Desember 2011, Perusahaan On December 27, 2011, the Company sold 1,211
menjual 1.211 infrastruktur telekomunikasi beserta units of telecommunication infrastructure and its
sarana - sarana penunjangnya dan 93 infrastruktur supporting facilities and 93 units of
telekomunikasi yang masih dalam tahap telecomunication infrastructure which were still
konstruksi (dicatat dalam akun “Aset tetap - aset under construction in progress (recorded under
dalam konstruksi” (Catatan 15)) kepada PT Inti “Property, plant, and equipment – construction in
Bangun Sejahtera (IBS) dengan harga jual progress” account (Note 15)) to PT Inti Bangun
sebesar Rp 690.380.000.000. Pembayaran atas Sejahtera (IBS) with selling price of
transaksi ini dilakukan IBS dengan menerbitkan Rp 690,380,000,000. IBS has issued convertible
obligasi konversi kepada Perusahaan bond to the Company as payment of this
(Catatan 41r). transaction (Notes 41r).
- 98 -
15. Aset Tetap 15. Property, Plant, and Equipment

Perubahan selama periode enam bulan yang berakhir 30 Juni 2012/
Changes during six-month period ended June 30, 2012
Selisih Kurs Efek Tidak
Penjabaran/ Dikonsolidasikan
Anak
Foreign Anak Perusahaan/
Perusahaan /
Currency Effect Non-
Subsidiary
1 Januari 2012/ Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Consolidated 30 Juni 2012/
January 1, 2012 Adjustment Additions Deductions Reclassifications Subsidiary June 30, 2012
US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Harga perolehan: At cost:
Pemilikan langsung Direct acquisitions
Tanah 5,974,735 (61,519) 654 - - - - 5,913,870 Land
Prasarana tanah 1,078,569 - - - - - - 1,078,569 Land improvements
Bangunan 19,036,455 (351,625) 163,219 - 156,946 (9,345) 9,345 19,004,995 Buildings
Infrastruktur 1,196,164 (51,985) 3,115,525 - - - - 4,259,704 Infrastructure
Mesin dan peralatan berat 396,864,409 (1,199,583) 507,876 - 127,224 (294,449) 297,021 396,302,498 Machinery and heavy equipment
Peralatan transportasi 21,495,484 (93,510) 792,760 (24,958) 201,614 - - 22,371,390 Transportation equipment
Peralatan pabrik, kantor, Factory, office, and
dan lainnya 4,732,734 (142,880) 666,443 - 22,152 (35,371) 36,015 5,279,093 miscellaneous equipment
Aset sewaan Leased assets
Kendaraan 3,563,901 (147,273) - (19,515) (201,614) - - 3,195,499 Vehicle
Mesin 131,517 (9,160) - - (127,224) - - (4,867) Machinery
Aset dalam konstruksi 14,588,294 (600,071) 15,518,834 (181,505) (179,098) - - 29,146,454 Construction in progress
Jumlah 468,662,262 (2,657,606) 20,765,311 (225,978) - (339,165) 342,381 486,547,205 Total
Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Prasarana tanah 238,677 - 26,975 - - - - 265,652 Land improvements
Bangunan 4,072,286 (59,680) 555,564 - - (2,181) 2,112 4,568,101 Buildings
Infrastruktur 79,744 (9,250) 183,670 - - - - 254,164 Infrastructure
Mesin dan peralatan berat 205,036,182 (170,964) 9,301,889 - 115,039 (246,618) 240,566 214,276,094 Machinery and heavy equipment
Peralatan transportasi 1,700,702 (61,600) 150,588 (24,958) 201,445 - - 1,966,177 Transportation equipment
dan lainnya 3,243,507 (96,217) 347,743 - - (25,265) 24,872 3,494,640 miscellaneous equipment
Kendaraan 659,521 (31,356) 215,909 (19,515) (201,445) - - 623,114 Vehicle
Mesin 24,899 (5,168) 4,656 - (115,039) - - (90,652) Machinery
Jumlah 215,055,518 (434,235) 10,786,994 (44,473) - (274,064) 267,550 225,357,290 Total
Nilai Tercatat 253,606,744 261,189,915 Net Book Value
Perubahan selama tahun 2011/

Changes during 2011
Selisih Kurs
Penjabaran/
Foreign
Currency
1 Januari 2011/ Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ 31 Desember 2011/
January 1, 2011 Adjustment Additions Deductions Reclassifications December 31, 2011
US$ US$ US$ US$ US$ US$
Harga perolehan: At cost:
Tanah 6,108,874 (10,585) 28,743 (303,155) 150,858 5,974,735 Land
Prasarana tanah 1,078,569 - - - - 1,078,569 Land improvements
Bangunan 19,988,031 (26,556) 1,208,537 (5,933,600) 3,800,043 19,036,455 Buildings
Infrastruktur - - - - 1,196,164 1,196,164 Infrastructure
Mesin dan peralatan berat 389,654,249 (14,630) 482,256 - 6,742,534 396,864,409 Machinery and heavy equipment
Peralatan transportasi 2,159,530 (13,293) 19,440,339 (91,124) 32 21,495,484 Transportation equipment
dan lainnya 3,629,606 (19,785) 1,019,827 (29,773) 132,859 4,732,734 miscellaneous equipment
Kendaraan 418,786 (2,068) 3,147,183 - - 3,563,901 Vehicle
Mesin 134,144 (2,627) - - - 131,517 Machinery
Aset dalam konstruksi 23,843,434 (87,391) 18,024,245 (15,320,362) (11,871,632) 14,588,294 Construction in progress
Jumlah 447,015,223 (176,935) 43,351,130 (21,678,014) 150,858 468,662,262 Total
Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:

Prasarana tanah 184,727 - 53,950 - - 238,677 Land improvements
Bangunan 6,389,180 (19,386) 1,091,135 (3,388,643) - 4,072,286 Buildings
Infrastruktur - (2,621) 82,365 - - 79,744 Infrastructure
Mesin dan peralatan berat 187,745,763 (71,325) 17,361,776 - (32) 205,036,182 Machinery and heavy equipment
Peralatan transportasi 1,478,218 (14,422) 211,845 (65,720) 90,781 1,700,702 Transportation equipment
dan lainnya 2,609,078 (29,230) 672,194 (8,567) 32 3,243,507 miscellaneous equipment
Kendaraan 280,994 (14,904) 393,431 - - 659,521 Vehicle
Mesin 97,199 (1,328) 19,809 - (90,781) 24,899 Machinery
Jumlah 198,785,159 (153,216) 19,886,505 (3,462,930) - 215,055,518 Total
Nilai Tercatat 248,230,064 253,606,744 Net Book Value
Reklasifikasi tanah senilai US$ 150.858 Reclasification of land amounting to US$ 150,858
merupakan reklasifikasi perolehan tanah di port represents reclassification of land acquired in
- 99 -
Bunati dan kantor Angsana milik BORNEO, anak Bunati port and Angsana office owned by
perusahaan, yang sebelumnya dicatat sebagai BORNEO, a subsidiary, which was previously
bagian dari “ Aset tidak lancar lain-lain”. recorded as part of “ Other noncurrent assets”.
Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2010, For the year ended December 31, 2010, the
saldo aset dalam penyelesaian terkait dengan balance of construction in progress relating to the
selesainya proyek yang direklasifikasi ke akun completed projects was reclassified to respective
aset tetap dan properti investasi (Catatan 14). property, plant, and equipment and investment
properties account (Note 14).
Aset tetap Grup dengan nilai tercatat sebesar Property, plant and equipment of the Group with
US$ 361.261.402 dan EUR 114.000 pada tanggal carrying value amounting to US$ 361,261,402 and
30 Juni 2012 dan sebesar US$ 361.365.776 pada EUR 114,000 as of June 30, 2012 and amounting
tanggal 31 Desember 2011, digunakan sebagai to US$ 361,365,776 as of December 31, 2011,
jaminan atas fasilitas kredit yang diperoleh Grup are used as collateral on loans obtained by the
(Catatan 20 dan 26). Group (Notes 20 and 26).h
2011, aset sewaan berupa kendaraan dan mesin leased vehicles and machineries are used as
digunakan sebagai jaminan atas liabilitas sewa collateral on lease liabilities (Note 27).
pembiayaan (Catatan 27).
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut: Depreciation expense was allocated as follows:
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Beban pokok penjualan (Catatan 34) 9,825,592 8,704,575 Cost of revenues (Note 34)
Beban operasional (Catatan 35) 961,402 574,143 Operating expenses (Note 35)
Jumlah 10,786,994 9,278,718 Total
Aset tetap Grup diasuransikan kepada The Group’s property, plant, and equipment are
PT Asuransi Sinar Mas, pihak berelasi insured with PT Asuransi Sinar Mas, a related
(Catatan 39), dengan nilai pertanggungan sebesar party (Note 39), with insurance coverage totaling
US$ 318.973.000, Rp 34,624,756,000, dan to US$ 318,973,000, Rp 34,624,756,000, and
EUR 125.400 pada tanggal 30 Juni 2012 EUR 125,400 as of June 30, 2012
(31 Desember 2011: sebesar US$ 318.973.000, (December 31, 2011: amounting to
Rp 1.477.500.000, dan EUR 125.400) dan kepada US$ 318,973,000, Rp 1,477,500,000, and
pihak ketiga dengan nilai pertanggungan sebesar EUR 125,400), and with third parties with
US$ 130.871.300 dan EUR 145.200 pada tanggal insurance coverage totaling to US$ 130,871,300
30 Juni 2012 (31 Desember 2011: sebesar US$ and EUR 145,200 as of June 30, 2012
137.604.665, Rp 388.000.000, dan EUR 145.200). (December 31, 2011: amounting to
US$ 137,604,665, Rp 388,000,000, and
EUR 145,200).
Manajemen berpendapat bahwa nilai Management believes that the insurance

pertanggungan tersebut cukup untuk menutup coverages are adequate to cover possible losses
kemungkinan kerugian atas aset yang from the assets insured.
dipertanggungkan.
Pengurangan aset dalam konstruksi pada tahun Deductions in construction in progress in 2011
2011, merupakan penjualan infrastruktur represents sale of telecomunication infrastructure
telekomunikasi dalam konstruksi kepada IBS to IBS (Note 14).
(Catatan 14).
- 100 -
Pengurangan aset tetap dan properti investasi Deductions in property, plant and equipment and
yang merupakan penjualan dengan rincian investment properties pertain to sales with details
sebagai berikut: as follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Harga jual 30,008 98,658,783 Selling price

Nilai tercatat Net book value
Aset tetap - (18,215,084) Property, plant, and equipments
Properti Investasi (Catatan 14) - (67,981,113) Investment properties (Note 14)
Jumlah - (86,196,197) Total
Laba penjualan aset tetap dan Gain on sale of property, plant, and
properti investasi 30,008 12,462,586 equipment and investment properties
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat Management believes that there is no impairment
penurunan nilai aset tetap. in value of the aforementioned property, plant, and
equipment.
16. Properti Pertambangan 16. Mining Properties
Properti pertambangan merupakan penyesuaian Mining properties represent fair value adjustment
nilai wajar aset yang diperoleh pada tanggal of assets which were acquired on the date of
akuisisi dan dinyatakan sebesar harga perolehan. acquisition and stated at cost. Mining properties
Properti pertambangan diamortisasi selama umur are amortized over the useful life using unit of
manfaat properti menggunakan metode unit production method.
produksi.
17. Biaya Pengupasan Tanah yang Ditangguhkan 17. Deferred Stripping Costs
Biaya pengupasan tanah yang ditangguhkan akan These represent costs that will be charged to
dibebankan sebagai biaya produksi pada saat production costs when the actual stripping ratio is
rasio pengupasan aktual secara signifikan lebih significantly lower than estimated average
rendah dibandingkan estimasi rasio pengupasan stripping cost.
rata-rata.
Rasio pengupasan rata-rata aktual pada area The actual average stripping ratio on concession
konsensi anak-anak perusahaan adalah sebagai area of the subsidiaries are as follows:
berikut:
Untuk Periode Enam Bulan yang Untuk Tahun yang Berakhir

Berakhir 30 Juni 2012/ 31 Desember 2011/
For the Six-Month Periods For the Year Ended
Area Ended June 30, 2012 December 31, 2011
BIB 3,00 : 1 sampai dengan/ up to 5,41 : 1 3,00 : 1sampai dengan/ up to 5,41 : 1

TKS 5,30 : 1 sampai dengan/ up to 14,00 : 1 8,77 : 1
KCP 7,00 : 1 -
BHBA 6,00 : 1 -
- 101 -
18. Biaya Eksplorasi dan Pengembangan yang 18. Deferred Exploration and Development Costs
Ditangguhkan
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US $ US $
Biaya eksplorasi dan pengem bangan yang Deferred exploration and developm ent
ditangguhkan sehubungan dengan costs in the area of interest which
area of interest yang pada tanggal as of the consolidated statem ents
laporan posisi keuangan konsolidasian of financial pos ition dates has not
belum m encapai tahap produksi achieved production stage
A rea Muara Bungo 8,177,101 7,984,858 Muara B ungo Area
A rea G irim ulya 4,042,734 4,123,910 G irim ulya A rea
A rea B ayung Lencir 4,115,864 3,116,105 Bayung Lencir Area
A rea Muara Teweh 2,378,378 2,305,245 Muara T eweh Area
A rea S ebam ban A tas 1,446,657 1,512,385 Upper Sebam ban Area
A rea S ebam ban B awah 30,285 - Lower S ebam ban Area
A rea Indragiri Hulu 1,244,352 1,269,388 Upper Indragiri Area
A rea T ebo 632,025 353,745 Tebo A rea
A rea K usan 164,594 - Kusan A rea
A rea B atulaki Utara 1,209 - North B atulaki Area
A rea B atulaki Selatan 169,922 - South Batulak i Area
A rea A m pah 138,105 - Am pah A rea
Jum lah 22,541,226 20,665,636 T otal
Biaya eksplorasi dan pengem bangan yang Deferred exploration and developm ent costs
ditangguhkan sehubungan dengan in the area of interest which as of the
area of interest yang pada tanggal consolidated statem ents
laporan posisi keuangan konsolidasian of financial pos ition dates is in
telah m encapai tahap produksi produc tion stages
A rea B atulaki Selatan 6,660,847 6,963,479 South Batulak i Area
A rea Muara Teweh 4,204,193 4,395,209 Muara T eweh Area
A rea K usan 3,466,498 3,623,997 Kusan A rea
A rea S ebam ban B awah 2,344,475 2,450,995 Lower S ebam ban Area
A rea B atulaki Utara 1,213,780 1,268,927 North B atulaki Area
A rea Muara Bungo 1,057,798 1,105,858 Muara B ungo Area
Jum lah 18,947,591 19,808,465 Total
Akum ulasi am ortis asi (5,543,104) (4,583,897) A ccum ulated am ortization
13,404,487 15,224,568
Biaya ditangguhkan - bersih 35,945,713 35,890,204 Deferred c osts - net
Amortisasi biaya eksplorasi yang ditangguhkan Amortization of deferred exploration costs

diakui sebagai bagian dari “Beban pokok presented as part of “Cost of revenues” in the
penjualan” dalam laporan laba rugi konsolidasian consolidated statements of income for the period
untuk periode yang berakhir 30 Juni 2012 dan ended June 30, 2012 and 2011, amounted to
2011 masing-masing sebesar US$ 919.577 dan US$ 919,577 and US$ 693,815, repectively
US$ 693.815 (Catatan 34). (Note 34).
- 102 -
19. Aset Tidak Lancar Lain-lain 19. Other Noncurrent Assets
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Uang muka pembelian batubara Advances for purchase of coal

(Catatan 41f) 15,635,549 275,695 (Note 41f)
Dana yang dibatasi pencairannya 8,513,023 8,486,428 Restricted funds
Uang jaminan (Catatan 41e dan 41g) 4,928,971 6,314,171 Security deposits (Notes 41e and 41g)
Piranti lunak 972,775 1,172,655 Software
Uang muka karyawan 446,916 362,105 Advance to employees
Advances for purchase of property,
Uang muka pembelian aset tetap 326,563 169,657 plant, and equipment
Hak atas tanah 158,228 - Landrights
Uang muka konstruksi dan infrastruktur 10,750 2,445,608 Advance for construction and infrastructure
Piutang lain-lain - jangka panjang Other receivables - long-term
PT Arthamulia Tatapratama - 608,939 PT Arthamulia Tatapratama
PT Kirana Chatulistiwa (Catatan 41e) - 598,316 PT Kirana Chatulistiwa (Note 41e)
PT Inti Bara Nusalima - 476,787 PT Inti Bara Nusalima
PT Transindo Makmur Sejahtera - 370,831 PT Transindo Makmur Sejahtera
Jumlah 31,455,071 21,627,773 Total
Uang muka karyawan merupakan uang muka Advances to employees represent funds given by
yang diberikan anak-anak perusahaan kepada the subsidiaries to their employees for drilling,
karyawannya dalam rangka kegiatan pengeboran, general investigation, and other mining activities
penyelidikan umum, dan aktivitas pertambangan related expenses. These advances will be
lainnya. Uang muka akan dipertanggungjawabkan accounted for and liquidated by the employees.
oleh karyawan.
Piutang dari PT Kirana Chatulistiwa merupakan Receivable from PT Kirana Chatulistiwa

pinjaman yang diberikan BORNEO, anak represents a loan granted by BORNEO, a
perusahaan, pada tanggal 23 Maret 2009 sebesar subsidiary, on March 23, 2009 amounting to Rp
Rp 5.425.530.807, sehubungan dengan 5,425,530,807 for refinancing its Industrial Forest
pembiayaan kembali Dana Reboisasi Proyek Reforestation fund.
Hutan Tanaman Industri.
Mutasi piranti lunak sebagai berikut: Movements of software is as follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US $
Harga perolehan Costs

Saldo awal 1,471,530 1,029,311 Beginning balance
Selisih kurs penjabaran (63,954) (8,740) Translation adjustm ents
Penam bahan tahun berjalan 30,125 450,959 Additions during the year
Jum lah 1,437,701 1,471,530 Total
Akum ulasi am ortis asi Acc um ulated am ortization

Saldo awal 298,875 97,970 Beginning balance
Selisih kurs penjabaran (18,811) (7,389) Translation adjustm ents
Am ortisasi tahun berjalan 184,862 208,294 Am ortization during the year
Jum lah 464,926 298,875 Total
Jum lah - bersih 972,775 1,172,655 Net
- 103 -
20. Pinjaman Bank Jangka Pendek 20. Short-term Bank Loans
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$

PT Bank Mega Tbk - 13,923,743 PT Bank Mega Tbk
Jumlah - 13,923,743 Subtotal

PT Bank Mega Tbk 500,000 12,300,000 PT Bank Mega Tbk
Jumlah 500,000 12,300,000 Subtotal
Jumlah 500,000 26,223,743 Total
PT Bank Mega Tbk PT Bank Mega Tbk
Pada tanggal 21 November 2003, RKN, anak On November 21, 2003, RKN, a subsidiary,
perusahaan, memperoleh fasilitas pinjaman dari obtained loan facilities from PT Bank Mega Tbk
PT Bank Mega Tbk (Mega). Fasilitas pinjaman (Mega). These loan facilities have been amended
tersebut telah mengalami beberapa kali and extended several times. Based on
perubahan dan perpanjangan. Berdasarkan Amendment Agreements dated October 20, 2011
Perubahan Perjanjian tanggal 20 Oktober 2011 and July 22, 2010, the loan facilities obtained by
dan 22 Juli 2010, fasilitas pinjaman yang diterima RKN, are as follows:
oleh RKN adalah sebagai berikut:
Pokok Pinjaman/Principal of Loan

Jumlah Fasilitas/Facility Amount 30 Jun 2012 31 Dec 2011
Ekuivalen dalam US$/ Ekuivalen dalam US$/
Equivalent in US$ Equivalent in US$
Fasilitas Pinjaman/ Loan Facility

Pinjaman Rekening Koran/Overdraft Rp 20,000,000,000 - -
Demand Loan (DL 1) Rp 121,267,500,000 - 4,286,557
Demand Loan (DL 2) Rp 88,680,000,000 - 9,637,186
Demand Loan (DL 3) US$ 15,000,000 500,000 12,300,000
Jumlah/Total 500,000 26,223,743
RKN juga memiliki fasilitas Letter of Credit, RKN also has Letter of Credit, SKBDN, and bank
SKBDN, dan Bank Garansi dengan jumlah guarantee facilities totaling to US$ 7,000,000
keseluruhan sebesar US$ 7.000.000 (December 31, 2011 : US$ 15,000,000) which are
(31 Desember 2011 : US$ 15.000.000) yang sub limit of the above credit facilities. As of
merupakan bagian (sub-limit) dari fasilitas kredit di June 30, 2012 and December 31, 2011, RKN has
atas. Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 used the facilities amounting to US$ 4,780,000
December 2011, fasilitas yang telah digunakan and US$ 12,303,000 respectively.
masing-masing sebesar US$ 4.780.000 dan
US$ 12.303.000.
Fasilitas pinjaman tersebut dikenakan bunga These loan facilities bear interest rate at 13.5%
sebesar 13,5% per tahun untuk fasilitas utang per annum for loan facilities denominated in
dalam mata uang Rupiah dan 8,5% per tahun Rupiah and 8.5% per annum for loan facilities
untuk fasilitas utang dalam mata uang Dolar denominated in U.S. Dollar. These loan facilities
Amerika Serikat. Pinjaman ini dijamin dengan are collateralized by trade accounts receivable
- 104 -
piutang usaha (Catatan 7), persediaan (Catatan 9) (Note 7), inventories (Note 9) and property, plant,
dan aset tetap (Catatan 15). and equipment (Note 15).
Fasilitas pinjaman tersebut jatuh tempo pada These loan facililities matured on
tanggal 21 November 2011 dan telah diperpanjang November 21, 2011 and have been extended up
sampai dengan 21 November 2012. to November 21, 2012.
PT Bank ICBC Indonesia (ICBC) PT Bank ICBC Indonesia (ICBC)
Pada tanggal 22 Oktober 2009, MAL, anak On October 22, 2009, MAL, a subsidiary, obtained
perusahaan, memperoleh fasilitas pinjaman modal a working capital loan facility from ICBC for
kerja dari ICBC dengan jumlah maksimum a maximum facility of Rp 10,000,000,000, bears
pinjaman sebesar Rp 10.000.000.000 dan interest rate at 6.5% per annum and due on
dikenakan bunga sebesar 6,5% per tahun serta October 22, 2010. This facility is collateralized by
jatuh tempo 22 Oktober 2010. Pinjaman ini dijamin a corporate guarantee from GEM, a subsidiary.
oleh jaminan perusahaan dari GEM, anak This loaan facility has been extended until
perusahaan. Pinjaman ini telah diperpanjang October 22, 2011 and bears interest rate at 6.85%
sampai dengan tanggal 22 Oktober 2011 dan per annum. On April 28, 2011, this loan has been
dikenakan bunga 6,85% per tahun. Pada tanggal fully paid.
28 April 2011, pinjaman ini telah dilunasi
seluruhnya.
Pada tanggal 28 Oktober 2009, NIP, anak On October 28, 2009, NIP, a subsidiary, obtained
perusahaan, memperoleh fasilitas pinjaman modal a working capital loan facility from ICBC for
kerja dari ICBC dengan jumlah maksimum a maximum facility of Rp 10,000,000,000, bears
pinjaman sebesar Rp 10.000.000.000 dan interest rate at 6.5% per annum and matured on
dikenakan bunga 6,5% per tahun serta jatuh October 27,2010 and has been extended up to
tempo tanggal 27 Oktober 2010. Pinjaman ini telah October 28, 2011. This loan is collateralized by
diperpanjang sampai dengan 28 Oktober 2011. corporate guarantee from MAL, a subsidiary.
Pinjaman ini dijamin dengan jaminan perusahaan On April 28, 2011, this loan has been fully paid.
dari MAL, anak perusahaan. Pada tanggal
28 April 2011, pinjaman ini telah dilunasi
seluruhnya.
21. Utang Usaha 21. Trade Accounts Payable
Akun ini merupakan utang Grup kepada pemasok This account consists of the Group’s payable to
dan kontraktor sehubungan dengan kegiatan suppliers and contractors in relation to Group’s
operasional Grup, dengan rincian sebagai berikut: operations, with details as follows:
a. Berdasarkan Pemasok/Kontraktor a. By Supplier/Contractors
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$

PT Ferro Mas Dinamika 1,468,371 2,209,557 PT Ferro Mas Dinamika
PT SOCI MAS 1,267,584 1,324,522 PT SOCI MAS
PT Cakrawala Mega Indah 718,965 431,463 PT Cakrawala Mega Indah
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 81,983 128,135 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Konverta Mitra Abadi - 102,037 PT Konverta Mitra Abadi
PT Sinar Syno Kimia - 3,159,878 PT Sinar Syno Kimia
dari US$ 100.000) 40,469 41,411 US$ 100.000 each)
- 105 -
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$

PT Sentana Adidaya Pratama 37,619,817 39,496,904 PT Sentana Adidaya Pratama
PT Titan Wijaya 31,257,059 - PT Titan Wijaya
PT Sapta Indra Sejati 15,928,990 11,558,681 PT Sapta Indra Sejati
Liven Agrichem Pte Ltd 3,871,845 - Liven Agrichem Pte Ltd
PT Mitra Bahtera Sagara Sejati 3,469,647 1,989,065 PT Mitra Bahtera Sagara Sejati
PT Arutmin Indonesia 2,880,297 - PT Arutmin Indonesia
PT Anugerah Bara Kaltim 2,771,354 - PT Anugerah Bara Kaltim
Lanna Mining Services 2,057,920 - Lanna Mining Services
PT Wira Bumi Sejati 1,689,674 1,583,135 PT Wira Bumi Sejati
PT Bangun Artha Hutama 1,513,478 1,171,080 PT Bangun Artha Hutama
PT Bumi Riau Cemerlang 1,260,366 230,913 PT Bumi Riau Cemerlang
PT Dahana 1,070,127 - PT Dahana
PT Golden Eagle Chemical 1,016,002 1,568,000 PT Golden Eagle Chemical
PT Inti Bangun Sejahtera 955,319 - PT Inti Bangun Sejahtera
CV X Dareh 915,017 264,246 CV X Dareh
PT Miyor 861,849 208,181 PT Miyor
PT Transindo Makmur Sejahtera 756,999 552,828 PT Transindo Makmur Sejahtera
PT Artamulia Tatapratama 692,309 - PT Artamulia Tatapratama
CV Bangun Arta 623,007 237,960 CV Bangun Arta
PT Total Oil Indonesia 440,374 448,983 PT Total Oil Indonesia
CV Rasita Mulia 427,578 377,518 CV Rasita Mulia
PT Henkel 396,414 661,734 PT Henkel
CV Waletindo Setia Perkasa 352,753 116,612 CV Waletindo Setia Perkasa
CV Riski Pratama Putra 257,204 61,465 CV Riski Pratama Putra
PT Surya Persada Erasindo 239,221 134,770 PT Surya Persada Erasindo
PT Khatulistiwa Makmur Persada 235,424 - PT Khatulistiwa Makmur Persada
CV Borneo Jaya Diesel 232,398 89,121 CV Borneo Jaya Diesel
PT Geoservices 215,120 289,590 PT Geoservices
Petamina 201,550 - Petamina
PT Gagah Putera Satria 197,476 83,519 PT Gagah Putera Satria
PT Tunas Inti Abadi 191,445 515,672 PT Tunas Inti Abadi
PT Yuan Wira Perdana 186,957 310,040 PT Yuan Wira Perdana
KSU Bersujud 160,112 37,145 KSU Bersujud
Cholar Trading Co.PTE.LTD 159,785 - Cholar Trading Co.PTE.LTD
PT. Kifa Citra Pratama 157,920 - PT. Kifa Citra Pratama
CV Erlianti 148,354 130,254 CV Erlianti
PT Nusantara Termal Coal 125,541 - PT Nusantara Termal Coal
Sulzer Turbo Services 119,642 - Sulzer Turbo Services
CCIC 112,608 6,412 CCIC
PT Intan Sari Prakarsa 108,296 331,315 PT Intan Sari Prakarsa
PT Lasung Indah Lestari 105,292 278,798 PT Lasung Indah Lestari
PT Borneo Bandar Segara 93,946 408,426 PT Borneo Bandar Segara
PT Malindo Mandiri Makmur 85,885 101,138 PT Malindo Mandiri Makmur
PT Andalan Satria Cemerlang 76,486 1,988,642 PT Andalan Satria Cemerlang
Ladiono 64,526 232,135 Ladiono
PT Mitrada Sinergy 23,763 229,150 PT Mitrada Sinergy
PT Polytech Trading Limited - 3,389,400 PT Polytech Trading Limited
Jumlah dipindahkan 116,327,146 69,082,832 Amount carry forward
- 106 -
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Jumlah pindahan 116,327,146 69,082,832 Amount carry forward
PT Siemens Indonesia - 2,006,836 PT Siemens Indonesia
PT Intibara Nusa Lima - 972,730 PT Intibara Nusa Lima
Sichuan Tongya Industrial Co. Ltd. - 444,239 Sichuan Tongya Industrial Co. Ltd.
PT Indobara Bahana - 224,566 PT Indobara Bahana
PT Bukit Asam - 141,258 PT Bukit Asam
PT Stevedore Putra Mandiri - 127,802 PT Stevedore Putra Mandiri
PT Aman Kokoh Mandiri - 119,600 PT Aman Kokoh Mandiri
PT Cipta Mulia Semesta - 116,112 PT Cipta Mulia Semesta
PT Era Bangun Persada - 114,857 PT Era Bangun Persada
PT Eternal Panelindo Persada - 110,035 PT Eternal Panelindo Persada
dari US$ 100.000) 1,907,087 2,634,707 US$ 100,000 each)
Jumlah 118,234,233 76,095,574 Subtotal

Jumlah 121,811,605 83,492,577 Total
b. Berdasarkan Umur b. By Age
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Belum jatuh tempo 45,241,138 45,880,035 Not yet due

Jatuh tempo Past due
Kurang dari 1 bulan 73,945,377 30,204,653 Less than 1 month
1 bulan - 2 bulan 476,915 5,234,197 1 month - 2 months
2 bulan - 3 bulan 1,083,671 28,313 2 months - 3 months
Lebih dari 3 bulan 1,064,504 2,145,379 More than 3 months
Jumlah 121,811,605 83,492,577 Total
c. Berdasarkan Mata Uang c. By Currency
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Dolar Amerika Serikat 106,735,425 68,625,314 U.S. Dollar

Rupiah (Catatan 40) 14,972,747 13,047,637 Rupiah (Note 40)
Mata uang lainnya (Catatan 40) 103,433 1,819,626 Other currencies (Note 40)
Jumlah 121,811,605 83,492,577 Total
- 107 -
22. Utang Lain-lain 22. Other Accounts Payable
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Pihak berelasi Related parties

Pemasok 39,142 428,014 Supplier
Lain-lain 31,706 - Others
70,848 428,014

Pemasok 1,685,746 4,143,081 Supplier
Utang retensi 106,690 194,191 Retention payable
1,961,036 4,474,649
Jumlah 2,031,884 4,902,663 Total
23. Utang Pajak 23. Taxes Payable
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Pajak penghasilan badan 3,171,801 11,562,622 Corporate income tax

Pajak Penghasilan Income Taxes
Pasal 4 ayat (2) 25,689 191,110 Article 4 (2)
Pasal 15 34,813 26,036 Article 15
Pasal 21 434,916 568,507 Article 21
Pasal 23 402,818 433,302 Article 23
Pasal 25 336,299 76,979 Article 25
Lain-lain - Others
Pajak Ekspor 70,114 73,299 Export Tax
Pajak Pertambahan Nilai 1,146,586 10,115,411 Value Added Tax
Jumlah 5,623,036 23,047,266 Total
Besarnya pajak yang terutang ditetapkan The filing of tax returns is based on the Company
berdasarkan perhitungan pajak yang dilakukan and its subsidiaries own calculation of tax
sendiri oleh Perusahaan dan anak perusahaan liabilities (self assessment). The tax authorities
yang bersangkutan (self assessment). Kantor may conduct a tax audit on the Company and its
Pajak dapat melakukan pemeriksaan atas subsidiaries within a certain period based on Law
perhitungan pajak tersebut sebagaimana of General Provision and Administration of
ditetapkan dalam Undang-Undang mengenai Taxation.
Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.
- 108 -
24. Liabilitas Anjak Piutang 24. Factoring Payable
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Total amount of receivables

Jumlah piutang yang dialihkan (Catatan 7) 1,434,638 1,322,714 transferred (Note 7)
Piutang retensi (434,638) (322,714) Retention
Liabilitas anjak piutang 1,000,000 1,000,000 Factoring payable
Berdasarkan Perjanjian Anjak Piutang tanggal Based on Factoring Receivable Agreements dated
17 April 2008 dan 27 April 2008, RKN, anak April 17, 2008 and April 27, 2008, RKN,
perusahaan, memperoleh fasilitas anjak piutang a subsidiary, obtained factoring facilities with
dengan recourse dari PT Sinar Mas Multifinance, recourse totaling to US$ 1,000,000 from PT Sinar
pihak berelasi (Catatan 39), dengan jumlah Mas Multifinance, a related party (Note 39). These
fasilitas keseluruhan sebesar US$ 1.000.000 dan factoring facilities matured in April 2009 and have
jatuh tempo pada bulan April 2009. Fasilitas anjak been extended several times, the latest in April
piutang tersebut telah mengalami beberapa kali 2011, wherein the term of factoring facility was
perpanjangan, terakhir pada bulan April 2012, extended up to April 2012. In June 30, 2012 and
dimana jangka waktu fasilitas anjak piutang December 31, 2011, total assigned trade accounts
diperpanjang sampai dengan bulan April 2013. receivable amounted to US$ 1,434,638 and
Pada 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011, US$ 1,322,714, respectively.
jumlah piutang yang dialihkan sehubungan
dengan perjanjian anjak piutang tersebut masing-
masing sebesar US$ 1.434.638 dan
US$ 1.322.714.
25. Biaya yang Masih Harus Dibayar 25. Accrued Expenses
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Iuran dana hasil produksi batubara

(Catatan 41d) 1,961,626 2,797,560 Royalty (Note 41d)
Pemeliharaan dan perbaikan jalan 1,735,111 170,019 Road repair and maintenance
Pengangkutan (Catatan 41h) 1,250,501 1,232,669 Freight (Note 41h)
Jasa profesional 796,930 1,817,196 Professional fee
Material 577,543 849,181 Materials
Sewa 239,844 441,813 Rental
Kontraktor 189,872 64,156 Contractor
Asuransi 175,615 52,273 Insurance
Bunga (Catatan 20, 24, dan 26) 127,111 287,065 Interest (Notes 20, 24, and 26)
Pengeboran 34,484 415,096 Drilling
Penggarapan lahan 5,874 5,459 Land exploration
Utilitas - 1,079,483 Utilities
Lain-lain 806,116 1,559,891 Others
Jumlah 7,900,627 10,771,861 Total
- 109 -
26. Pinjaman Bank dan Lembaga Keuangan 26. Loans Payable to Bank and Financial
Institutions
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk - 57,306,814 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Index Selindo - 162,770 PT Bank Index Selindo
Jumlah - 57,469,584 Subtotal

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 104,000,000 115,000,000 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Jumlah 114,830,054 127,963,067 Subtotal
Jumlah 114,830,054 185,432,651 Total
Biaya transaksi yang belum diamortisasi (260,535) (323,796) Unam ortized transaction costs
Dikurangi bagian yang akan jatuh tempo

dalam satu tahun Less current portion
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 25,500,000 79,306,814 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Index Selindo - 54,409 PT Bank Index Selindo
Jumlah 30,591,239 84,318,644 Total
Biaya transaksi yang belum diamortisasi (122,232) (131,076) Unamortized transaction costs
Jumlah bersih 30,469,007 84,187,568 Net
Bagian yang akan jatuh tempo lebih

dari satu tahun 84,100,512 100,921,287 Long-term portion
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Mandiri)
Pada tanggal 18 Desember 2006, Perusahaan On December 18, 2006, the Company obtained
memperoleh fasilitas Kredit Investasi (KI) dari investment loan facilities (KI) from Mandiri with
Mandiri dengan jumlah maksimum masing-masing a maximum credit facility of US$ 40,000,000 (KI I)
sebesar US$ 40.000.000 (KI I) dan and US$ 90,000,000 (KI II). KI I’s facility was used
US$ 90.000.000 (KI II). Fasilitas KI I digunakan to finance the construction of the Power Plant with
untuk membiayai pembangunan pembangkit maximum capacity of 30 MW (Mega Watt) in
tenaga listrik dan uap (power plant) dengan Karawang plant while KI II’s facility was used to
kapasitas 30 MW (Mega Watt) yang berlokasi di finance the construction of 1,105 units of Base
Karawang sedangkan fasilitas KI II digunakan Transceiver Station (BTS) tower and its supporting
untuk membiayai pembangunan 1.105 unit facilities. These loans will be repaid on a quarterly
menara Base Transceiver Station (BTS) dan basis from 2008 until 2014. These loans are
fasilitas pendukungnya. Jadwal pembayaran collateralized with trade accounts receivable
pokok pinjaman mulai 2008 sampai dengan 2014. (Note 7), inventories (Note 9), investment
Fasilitas kredit ini dijamin dengan piutang usaha properties (Note 14), property, plant, and
(Catatan 7), persediaan (Catatan 9), properti equipment (Note 15), and corporate guarantee
investasi (Catatan 14), aset tetap (Catatan 15), from PT Intrapersada Purimakmur, a related party
dan jaminan perusahaan (corporate guarantee) (Note 39c).
dari PT Intrapersada Purimakmur, pihak berelasi
(Catatan 39c).
Fasilitas KI I dikenakan bunga berkisar antara KI I’s facility bears interest ranging from 4.75% -
4,75% - 5,50% per tahun. Jumlah pembayaran 5.50% per annum. Total principal payment during
pokok pinjaman selama periode 30 Juni 2012 June 30, 2012 amounted to US$ 4,000,000. The
adalah sebesar US$ 4.000.000. Saldo pinjaman outstanding loan as of June 30, 2012 and
atas fasilitas KI I pada tanggal 30 Juni 2012 dan December 31, 2011 amounted to
31 Desember 2011 masing-masing sebesar US$ 18,000,000 and US$ 22,000,000,
- 110 -
US$ 18.000.000 dan US$ 22.000.000. respectively.
Fasilitas KI II telah mengalami beberapa kali KI II’s facility has been amended several times. In
perubahan. Pada bulan Januari 2009, seluruh January 2009, the outstanding loan in U.S. Dollar
pokok pinjaman dalam mata uang Dolar Amerika has been fully converted into Rupiah. The
Serikat telah dikonversi seluruhnya ke dalam mata outstanding loan under KI II’s facility after the
uang Rupiah. Saldo pinjaman atas fasilitas KI II conversion amounted to Rp 979,355,811,855. KI
setelah konversi adalah sebesar II’s facility bears interest at 9% per annum. Total
Rp 979.355.811.855. Fasilitas KI II dikenakan principal payment during period June 30, 2012
bunga sebesar 9% per tahun. Jumlah pembayaran and December 31, 2011 amounted to
pokok pinjaman selama periode 30 Juni 2012 dan Rp 519,658,185,882 and Rp 159,894,826,425
31 Desember 2011 masing-masing sebesar respectively. The outstanding loan as of June 30,
Rp 519.658.185.882 dan Rp 159.894.826.425. 20112 and December 31, 2011 amounted to nil
Saldo pinjaman atas fasilitas KI II pada tanggal and Rp 519,658,185,882 (equivalent to
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 masing- US$ 57,306,814), respectively.
masing sebesar nil dan Rp 519.658.185.882
(ekuivalen sebesar US$ 57.306.814).
Berdasarkan Adendum Perjanjian Kredit tanggal Based on Amended Agreement dated

27 Desember 2011, Mandiri menyetujui December 27, 2011, Mandiri approved the
perubahan jaminan atas kredit KI II yaitu berupa change in collaterals of KI II to be the Company’s
dana Perusahaan pada Mandiri sebesar fund at Mandiri totaling to
Rp 520.000.000.000. Rp 520,000,000,000.
Pada tanggal 4 April 2012, Perusahaan telah On April 4, 2012, the Company paid the whole
melunasi kredit KI II seluruhnya dan Bank Mandiri amount of loan KI II and Bank Mandiri had
telah mencairkan jaminan atas pinjaman tersebut released the collaterals of KI II amounted Rp
berupa dana Perusahaan sebesar 520,000,000,000.
Rp 520.000.000.000 tersebut di atas.
Pada tanggal 29 Juni 2010, Perusahaan On June 29, 2010, the Company obtained
memperoleh fasilitas Kredit Investasi (KI III) dari investment loan facilities (KI III) from Mandiri with
Mandiri dengan jumlah maksimum sebesar a maximum credit facility of US$ 100,000,000. KI
US$ 100.000.000. Fasilitas KI III dikenakan bunga III’s facility bear interest ranging from 4.75% -
berkisar antara 4,75% - 5,50% per tahun dengan 5.00% per annum and to be repaid on a quarterly
jadwal pembayaran pokok pinjaman mulai 2011 basis from 2011 until 2015. These loans are
sampai dengan 2015. Fasilitas kredit ini dijamin collateralized with trade accounts receivable
dengan piutang usaha (Catatan 7), persediaan (Note 7), inventories (Note 9), property, plant and
(Catatan 9), aset tetap (Catatan 15), dan jaminan equipment (Note 15), and corporate guarantee
perusahaan (corporate guarantee) dari from PT Intrapersada Purimakmur, a related party
PT Intrapersada Purimakmur, pihak berelasi (Note 39c). Total principal payment during period
(Catatan 39c). Jumlah pembayaran pokok June 30, 2012 amounted to US$ 7,000,000. The
pinjaman selama periode 30 Juni 2012 adalah outstanding loan as of June 30, 2012 and
sebesar US$ 7.000.000. Saldo pinjaman atas December 31, 2011 amounted to US$ 86,000,000
fasilitas KI III pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 and US$ 93,000,000, respectively.
Desember 2011 masing-masing sebesar
US$ 86.000.000 dan US$ 93.000.000.
PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga)
Pada tanggal 12 Juli 2011, CAI, anak perusahaan On July 12, 2011, CAI, a subsidiary obtained loan
memperoleh fasilitas pinjaman dari CIMB Niaga facilities from CIMB Niaga, with maximum credit
Tbk, dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar facility of US$ 18,000,000 (Tranche A) and
US$ 18.000.000 (Tranche A) dan US$ 7,500,000 (Tranche B) for refinancing and
US$ 7.500.000 (Tranche B) masing-masing untuk financing the purchase of new heavy equipment,
pembiayaan kembali (refinancing) dan respectively. The loan facilities bear interest at
pembiayaan (financing) pembelian alat baru. 4.5% - 5.5% per annum with term of three (3) year
Pinjaman tersebut dikenakan bunga 4,5% - 5,5% since the withdrawal date. These loan facilities are
per tahun dan berjangka waktu tiga (3) tahun collateralized with corporate guarantee from
terhitung sejak tanggal penarikan. Pinjaman ini BKES, a subsidiary, and heavy equipment owned
dijaminkan dengan jaminan perusahaan dari by CAI with collateral value for 125% of
BKES, anak perusahaan, dan alat berat yang outstanding loan facilities.
- 111 -
dimiliki CAI dengan nilai jaminan sebesar 125%

dari outstanding fasilitas kredit.
PT Bank Index Selindo PT Bank Index Selindo
KIM, anak perusahaan, menandatangani KIM, a subsidiary, entered into a Kredit Multi Guna
perjanjian Kredit Multi Guna dengan jumlah agreements with PT Bank Index Selindo, a third
fasilitas maksimum masing-masing sebesar party, for a maximum facilities amounting
Rp 3.000.000.000 dan Rp 510.000.000 dengan to Rp 3,000,000,000 and Rp 510,000,000,
PT Bank Index Selindo, dengan jangka waktu respectively, with terms of three (3) and five (5)
kredit selama tiga (3) dan lima (5) tahun. Saldo years, respectively. The outstanding loan as of
pinjaman pada tanggal 30 Juni 2012 dan June 30, 2012 and December 31, 2011 amounted
31 Desember 2011 masing-masing sebesar nil to nil and Rp 1,475,996,317 (equivalent to US$
dan Rp 1.475.996.317 (ekuivalen sebesar 162,770), respectively.
US$ 162.770).
Pada tanggal 5 Maret 2012, pinjaman dari On March 5, 2012, all loans payable to PT Bank
PT Bank Index Selindo telah dilunasi seluruhnya. Index Selindo were fully settled.
PT Tifa Finance Tbk (TIFA) PT Tifa Finance Tbk (TIFA)
Pinjaman dari TIFA merupakan pinjaman Loans payable to TIFA represent loan of BONEO,
BORNEO, anak perusahaan, untuk port sebesar a subsidiary, for port amountng to US$ 2,239,760.
US$ 2.239.760 pada tanggal 31 Desember 2010. These loans bear annual interest rate ranging
Pinjaman ini dikenakan bunga berkisar antara from 8.5% - 11% and payable in monthly
8,5% - 11% per tahun dan diangsur setiap bulan installments starting July 2010 until marturity date
sejak Juli 2010 hngga jatuh tempo pada tanggal on June 30, 2013. On February 11, 2011, all loans
30 Juni 2013. Pada tanggal 11 Februari 2011, payable to TIFA were settled.
pinjaman dari TIFA telah dilunasi seluruhnya.
Jadwal pembayaran pinjaman bank dan lembaga The payments schedule for the loans payable to
keuangan pada tanggal 30 Juni 2012 dan bank and financial institutions as of
31 Desember 2011 adalah sebagai berikut: June 30, 2012 and December 31, 2011 are as
follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ dan US$ dan
ekuivalen dalam ekuivalen dalam
US$/US$ and US$/US$ and
Tahun equivalent in US$ equivalent in US$ Year
2012 30,591,240 84,318,644 2012

2013 39,591,240 34,018,343 2013
2014 29,647,574 37,073,651 2014
Setelah 2014 15,000,000 30,022,013 After 2014
Jumlah 114,830,054 185,432,651 Total

Biaya transaksi yang belum diamortisasi (260,535) (323,796) Unamortized transaction cost
Jumlah - bersih 114,569,519 185,108,855 Total - net
- 112 -
27. Liabilitas Sewa Pembiayaan 27. Lease Liabilities
Anak-anak perusahaan menandatangani Subsidiaries entered into finance lease

perjanjian pembiayaan dengan PT AB Sinar Mas agreements with PT AB Sinar Mas Multifinance,
Multifinance, pihak berelasi (Catatan 39), a related party (Note 39), PT BCA Finance and
PT BCA Finance dan PT Tifa Finance Tbk, pihak PT Tifa Finance Tbk, third parties, for lease of
ketiga, berupa sewa pembiayaan kendaraan dan vehicles and machinery as follows:
mesin sebagai berikut:
Anak
Tanggal/ Perusahaan/ Nilai Sewa/ Jangka Waktu/ Berakhir/ Tingkat Bunga/
Date Subsidiaries Lease Amount Lease Period Expiration Interest Rate
PT Tifa Finance Tbk
21 Maret 2011/March 21, 2011 CAI US$ 3,550,800 3 tahun/years 2014 8% per tahun/annum
PT AB Sinar Mas Multifinance
4 Juni 2009/June 4, 2009 WAL Rp 260,000,000 3 tahun/years 2012 21% per tahun/annum
12 Mei 2008/May 12, 2008 NIL Rp 151,000,000 4 tahun/years 2012 17% per tahun/annum
2008 RKN Rp 592,844,880 3 tahun/years 2011 16,50% per tahun/annum
14 Juni 2007/June 14, 2007 KIM Rp 185,000,000 4 tahun/years 2011 21% per tahun/annum
PT BCA Finance
2008 RKN Rp 1,762,470,000 4 tahun/years 2012 5,70% per tahun/annum

10 Oktober 2008/October 10, 2008 KIM Rp 388,000,000 4 tahun/years 2012 13,27% per tahun/annum
Jadwal pembayaran liabilitas sewa pembiayaan The schedule of lease payments as of

pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember June 30, 2012 and December 31, 2011 follows:
2011 adalah sebagai berikut:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Jumlah pembayaran liabilitas sewa
pembiayaan minimum 2,175,296 2,826,412 Total minimum lease payments
Dikurangi: bunga atas pembayaran
liabilitas sewa pembiayaan minimum 151,539 250,782 Less: minimum interest payments
Nilai sekarang pembayaran liabilitas Present value of minimum lease
sewa pembiayaan minimum 2,023,757 2,575,630 payments
Dikurangi: bagian liabilitas sewa
pembiayaan yang akan jatuh tempo
dalam waktu satu tahun 1,123,347 1,104,174 Less: current portion
Liabilitas sewa pembiayaan yang
akan jatuh tempo dalam waktu lebih
dari satu tahun 900,410 1,471,456 Long-term portion
28. Nilai Wajar Aset Keuangan dan Liabilitas 28. Fair Value of Financial Assets and Liabilities
Keuangan
Nilai wajar adalah nilai dimana suatu instrumen Fair value is defined as the amount at which the
keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang financial instruments could be exchanged in
memahami dan berkeinginan untuk melakukan a current transaction between knowledgeable,
transaksi wajar, dan bukan merupakan nilai willing parties in an arm’s length transaction, other
penjualan akibat kesulitan keuangan atau likuidasi than in a forced sale or liquidation.
yang dipaksakan.
- 113 -
Berikut adalah nilai tercatat dan estimasi nilai The following table sets forth the carrying amounts
wajar atas aset dan liabilitas keuangan Grup pada and estimated fair values of the Group’s financial
tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011: assets and liabilities as of June 30, 2012 and
December 31, 2011:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

Nilai Tercatat Estimasi Nilai Wajar Nilai Tercatat Estimasi Nilai Wajar
Carrying Value Estimated Fair Value Carrying Value Estimated Fair Value
US$ US$ US$ US$
Aset Keuangan Lancar Current Financial Assets

Kas dan setara kas 286,055,846 286,055,846 481,385,444 481,385,444 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 9,372,653 9,372,653 10,367,214 10,367,214 Short-term investments
Piutang usaha - bersih 117,217,775 117,217,775 125,433,871 125,433,871 Trade accounts receivable - net
Piutang lain-lain 19,592,813 19,592,813 26,585,725 26,585,725 Other receivables
Dana yang dibatasi pencairannya - - 57,344,508 57,344,508 Restricted fund
Jumlah Aset Keuangan Lancar 432,239,087 432,239,087 701,116,762 701,116,762 Total Current Financial Assets
Aset Keuangan Tidak Lancar Non-current Financial Assets

Piutang usaha jangka panjang 15,791,817 15,791,817 15,904,028 15,904,028 Long-term trade accounts receivable
Investasi saham Investment in shares of stock
Tersedia untuk dijual - nilai pasar 40,369,750 40,369,750 46,897,356 46,897,356 Available for sale - at market value
Tersedia untuk dijual - harga perolehan 58,603 58,603 61,266 61,266 Available for sale - at cost
Investasi obligasi konversi 175,421,532 175,421,532 73,114,224 73,114,224 Investment in convertible bond
Aset tidak lancar lain-lain 21,969,273 21,969,273 10,727,570 10,697,424 Other noncurrent assets
Jumlah Aset Keuangan Tidak lancar 253,610,975 253,610,975 146,704,444 146,674,298 Total Noncurrent Financial Assets
Jumlah Aset Keuangan 685,850,062 685,850,062 847,821,206 847,791,060 Total Financial Assets
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek Current Financial Liabilities

Pinjaman bank jangka pendek 500,000 500,000 26,223,743 26,223,743 Short-term bank loans
Utang usaha 121,811,605 121,811,605 83,492,577 83,492,577 Trade accounts payable
Utang lain-lain 2,031,884 2,031,884 4,902,663 4,902,663 Other accounts payable
Liabilitas anjak piutang 1,000,000 1,000,000 1,000,000 1,000,000 Factoring payable
Biaya yang masih harus dibayar 7,900,627 7,900,627 10,771,861 10,771,861 Accrued expenses
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 133,244,116 133,244,116 126,390,844 126,390,844 Total Current Financial Liabilities
Liabilitas Keuangan Jangka Panjang Noncurrent Financial Liabilities

Pinjaman bank dan lembaga keuangan
jangka panjang (termasuk jangka pendek Loans payable to bank and financial
dan panjang) 114,569,519 114,569,519 185,108,855 185,095,474 institutions (including current and noncurrent)
Sewa pembiayaan (termasuk jangka pendek Lease liabilities
dan panjang) 2,023,757 2,023,757 2,575,630 2,575,630 (including current and noncurrent)
Jumlah Liabilitas Keuangan Jangka Panjang 116,593,276 116,593,276 187,684,485 187,671,104 Total Noncurrent Financial Liabilities
Jumlah Liabilitas Keuangan 249,837,392 249,837,392 314,075,329 314,061,948 Total Financial Liabilities
Metode dan asumsi berikut ini digunakan oleh The following methods and assumptions were
Grup untuk melakukan estimasi atas nilai wajar used by the Group to estimate the fair value of
setiap kelompok instrumen keuangan: each class of financial instrument:
Aset dan liabilitas keuangan lancar dan liabilitas Current financial assets and current financial
keuangan jangka pendek liabilities
Karena instrumen keuangan tersebut jatuh tempo Due to the short term nature of the transactions,
dalam jangka pendek, maka nilai tercatat aset the carrying amounts of the current financial
(termasuk investasi dalam unit reksa dana) dan assets, including investments in units of mutual
liabilitas keuangan lancar telah mendekati fund, and current financial liabilities approximate
estimasi nilai wajarnya. the estimated fair market values.
Nilai wajar investasi pada unit reksa dana (bagian The fair value of investments in in units of mutual
dari investasi jangka pendek) ditentukan fund (included in short-term investments) is
berdasarkan nilai aset bersih yang dipublikasikan determined by using the net asset value published
pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember as of June 30, 2012 and December 31, 2011.
2011.
- 114 -
Aset dan liabilitas keuangan tidak lancar dan Noncurrent financial assets and noncurrent
liabilitas keuangan jangka panjang financial liabilities
(1) Liabilitas keuangan jangka panjang dengan (1) Long-term fixed-rate and variable rate
suku bunga tetap dan variabel financial liabilities
Terdiri dari sewa pembayaan dan utang Consist of lease liabilities and long-term
kepada bank dan lembaga keuangan. Nilai bank loans and loans payable to financial
wajarnya ditentukan dengan mendiskontokan institution. The fair value of the financial
arus kas masa datang menggunakan suku liabilities is determined by discounting future
bunga yang berlaku dari transaksi pasar cash flows using applicable rates from
yang dapat diamati untuk instrumen dengan observable current market transactions for
persyaratan, risiko kredit dan jatuh tempo instruments with similar terms, credit risk and
yang sama. remaining maturities.
(2) Aset keuangan dengan kuotasi harga (2) Financial assets quoted in active market
di pasar aktif
Terdiri dari investasi dalam saham. Nilai Consist of investments in shares. The fair
wajarnya ditentukan dengan mengacu pada values are determined based on the latest
kuotasi harga pasar terakhir yang published quoted price as of June 30, 2012
dipublikasikan pada tanggal 30 Juni 2012 and December 31, 2011.
dan 31 Desember 2011.
(3) Aset keuangan tidak lancar lainnya (3) Other long-term financial assets
Terdiri dari investasi obligasi konversi, dana Consist of investment in convertible bond,
yang dibatasi pencairannya dan aset tidak restricted funds and other non-current
lancar lainnya. Nilai wajarnya ditentukan assets. Fair value is based on discounted
dengan mendiskontokan arus kas masa future cash flows adjusted to reflect
datang yang disesuaikan untuk counterparty risk using current market rates
mencerminkan risiko pihak lawan for similar instruments.
menggunakan suku bunga pasar terkini
untuk instrumen serupa.
Aset keuangan tanpa kuotasi harga di pasar aktif. Financial assets without quoted price in an active
market.
Instrumen keuangan berupa investasi dalam Investment in shares of stock classified as

saham yang diklasifikasikan sebagai instrumen available for sale (AFS), the fair value cannot be
tersedia untuk dijual, nilai wajarnya tidak dapat reliably determinable, are carried at cost.
ditentukan dengan andal, dicatat pada biaya
perolehan.
- 115 -
29. Modal Saham 29. Capital Stock
Susunan kepemilikan saham Perusahaan pada As of June 30, 2012 and December 31, 2011, the
tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 share ownership in the Company, based on the
berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT record of PT Sinartama Gunita, share’s registrar,
Sinartama Gunita, Biro Administrasi Efek, adalah is as follows:
sebagai berikut:
30 Jun 2012 dan/and 31 Dec 2011

Jumlah Persentase Jumlah
Saham/ Kepemilikan/ Modal Disetor/
Number of Percentage of Total Paid-up
Nama Pemegang Saham Shares Ownership Capital Stock Name of Stockholders
% US$
PT Sinar Mas Tunggal 461,552,320 59.90 48,078,367 PT Sinar Mas Tunggal

Masyarakat lainnya (kepemilikan
masing-masing kurang dari 5%) 309,000,000 40.10 24,420,261 Public (each less than 5%)
Jumlah 770,552,320 100.00 72,498,628 Total
Perusahaan telah mencatatkan seluruh sahamnya All of the shares of the Company are listed in the
pada Bursa Efek Indonesia. Indonesia Stock Exchange.
Manajemen Permodalan Capital Management
Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup The primary objective of the Group’s capital
adalah untuk memastikan bahwa Grup management is to ensure that it maintains healthy
mempertahankan rasio modal yang sehat dalam capital ratios in order to support its business and
rangka mendukung bisnis dan memaksimalkan maximize shareholder value.
nilai pemegang saham.
Grup mengelola permodalan untuk menjaga The Group manages its capital to safeguard the
kelangsungan usahanya dalam rangka Group’s ability to continue as a going concern in
memaksimumkan kekayaan para pemegang order to maximize the return to shareholders and
saham dan manfaat kepada pihak lain yang benefits for other stakeholders, and to maintain
berkepentingan terhadap Grup dan untuk menjaga optimal capital structure to reduce the cost of
struktur optimal permodalan untuk mengurangi capital.
biaya permodalan.
Struktur permodalan Grup terdiri dari ekuitas yang The capital structure of the Group consists of
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk equity attributable to owners of the Company
(terdiri dari modal saham, selisih transaksi (consists of share capital, difference arising from
perubahan kepemilikan pada anak perusahaan, change in ownership interests in subsidiaries,
selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas difference in value of restructuring transactions
sepengendali, keuntungan (kerugian) yang belum among entities under common control unrealized
direalisasi atas kenaikan (penurunan) nilai gain (loss) on increase (decline) in value of
investasi, selisih kurs penjabaran dan saldo laba) investments, foreign currency translation
dan pinjaman utang (terdiri dari pinjaman bank adjustment and retained earnings) and loans and
jangka pendek, liabilitas anjak piutang, sewa payables (consists of short term bank loans,
pembiayaan serta pinjaman bank dan lembaga factoring payable, lease liabilities, and loans
keuangan. payable to banks and financial institutions.
Rasio utang bersih terhadap ekuitas pada tanggal Ratio of debt to equity as of June 30, 2012 and
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 masing- December 31, 2011 are 0.15 and 0.27,
masing adalah 0,15 dan 0,27. respectively.
- 116 -
30. Tambahan Modal Disetor 30. Additional Paid-in Capital
Akun ini merupakan tambahan modal disetor This account represents additional paid-in capital
sehubungan dengan: in connection with the following:
30 Jun 2012 dan/

and 31 Dec 2011
US$
Tambahan modal disetor Additional paid-in capital
dari penebitan modal saham 13,247,138 from capital stock issuance
Biaya emisi saham (596,806) Share issuance costs
Jumlah - bersih 12,650,332 Net
31. Cadangan Umum 31. General Reserve
a. Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham a. Based on the Annual General Stockholders’
Tahunan tanggal 21 Juni 2012 dan 3 Juni Meeting dated June 21, 2012 and
2011, Perusahaan membentuk cadangan June 3, 2011, the Company provided general
umum, yang telah disetujui oleh para reserve, which was approved by the
pemegang saham, masing-masing sebesar stockholders, both amounting to
US$ 100.000. US$ 100,000.
b. Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember b. As of June 30, 2012 and December 31, 2011,
2011 saldo cadangan umum masing-masing the balance of general reserve amounted to
sebesar US$ 300.000, dan US$ 200.000. US$ 300,000, and US$ 200,000, respectively.
Cadangan umum tersebut dibentuk This general reserve was provided in relation
sehubungan dengan ketentuan dalam with the Law of Republic of Indonesia No.
Undang-Undang Republik Indonesia 40/2007 dated regarding Limited Liability
No. 40/2007 tentang Perseroan Terbatas, Company, which requires Companies to set
yang mewajibkan Perusahaan untuk up general reserve equivalent to at least 20%
membentuk cadangan umum sedikitnya 20% of the total issued and paid up capital. There
dari jumlah modal ditempatkan dan disetor. is no timeline over which this amount should
Tidak terdapat batas waktu yang ditetapkan be appropriated.
atas pemenuhan kewajiban tersebut.
- 117 -
32. Kepentingan Nonpengendali 32. Noncontrolling Interests
a. Kepentingan nonpengendali atas aset bersih a. Noncontrolling interests in net assets of

anak perusahaan: subsidiaries:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
PT Golden Energy Mines Tbk 103,222,552 103,167,026 PT Golden Energy Mines Tbk
PT Borneo Indobara 260,540 263,506 PT Borneo Indobara
PT Kuansing Inti Makmur 38,239 41,080 PT Kuansing Inti Makmur
PT DSSP Energi Sejahtera 38,080 - PT DSSP Energi Sejahtera
PT Rolimex Kimia Nusamas 8,837 10,228 PT Rolimex Kimia Nusamas
PT DSSA Mas Sejahtera 1,101 - PT DSSA Mas Sejahtera
PT Buana Bumi Energi 208 24 PT Buana Bumi Energi
PT Bumi Kencana Eka Sejahtera 111 111 PT Bumi Kencana Eka Sejahtera
Jumlah 103,569,668 103,481,975 Total
b. Kepentingan nonpengendali atas jumlah rugi b. Noncontrolling interests in total

(laba) komprehensif anak perusahaan: comprehensive loss (income) of
subsidiaries:
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
PT Kuansing Inti Makmur 1,007 (89) PT Kuansing Inti Makmur

PT Rolimex Kimia Nusamas 977 7,685 PT Rolimex Kimia Nusamas
PT Golden Energy Mines Tbk (13,261) - PT Golden Energy Mines Tbk
PT Borneo Indobara (76,416) (142,614) PT Borneo Indobara
Jumlah (87,693) (135,018) Total
33. Pendapatan Usaha 33. Revenues
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Pertambangan dan perdagangan batubara 240,377,420 143,717,600 Coal mining and trading
Perdagangan - bersih Trading operations - net
Pupuk 47,706,812 58,037,449 Fertilizer
Bahan kimia 11,068,622 21,878,938 Chemicals
Pulp dan kertas - Pulp and paper
Penyediaan tenaga Power generation
Uap dan listrik 21,858,176 22,906,730 Steam and Electricity
Sewa (Catatan 40p) 2,168,029 13,931,100 Rental (Notes 40p)
Jumlah 327,001,730 263,547,631 Total
- 118 -
Pendapatan usaha yang melebihi 10% dari jumlah Revenue which represent more than 10% of the
pendapatan usaha berdasarkan pelanggan adalah total revenues were generated from the following
sebagai berikut: customers:
30 Jun 2012
Jumlah Persentase dari jumlah
Pendapatan Usaha/ Pendapatan Usaha/
Total Percentage to
Revenue Total Revenues
US$ %
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 58,613,774 17.92 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
30 Jun 2011
Jumlah Persentase dari jumlah
Pendapatan Usaha/ Pendapatan Usaha/
Total Percentage to
Revenue Total Revenues
US$ %
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 56,338,515 21.38 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Oleander Financial Pte. Ltd 34,170,328 12.97 Oleander Financial Pte. Ltd
Jumlah 90,508,843 34.35 Total
Untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Juni For six-month periods ended June 30, 2012 and
2012 dan 2011, jumlah pendapatan usaha bersih 2011, total net revenues from transactions with
yang diperoleh dari pihak berelasi adalah sebesar related parties amounted to US$ 134,209,398 and
US$ 134.209.398 dan US$ 121.997.588 atau US$ 121,997,588 or 41.07% and 46.28% of the
sebesar 41,07% dan 46,28% dari jumlah total net revenues (Note 39).
pendapatan usaha bersih (Catatan 39)
34. Beban Pokok Penjualan 34. Cost of Revenues
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Pertambangan dan perdagangan batubara 192,883,334 95,735,130 Coal mining and trading
Perdagangan - bersih Trading operations - net
Pupuk 43,318,529 55,045,638 Fertilizer
Bahan kimia 10,322,438 21,062,922 Chemical
Penyediaan tenaga Power generation
Uap dan listrik 15,741,787 16,286,004 Steam and electricity
Sewa 2,104,325 3,813,323 Rental
Lain - lain 182,175 13,418 Others
Jumlah 267,170,024 194,120,772 Total
- 119 -
35. Beban Usaha 35. Operating Expenses
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Beban Penjualan Selling Expenses

Ongkos angkut 18,609,184 12,319,278 Freight Charges
Gaji dan tunjangan karyawan 680,061 673,228 Salaries and allowances
Penyusutan (Catatan 15) 236,284 143,955 Depreciation (Note 15)
Sewa dan asuransi 254,776 327,058 Rental and insurance
Lain-lain 1,102,206 571,948 Others
Jumlah 20,882,511 14,035,467 Total
Beban Umum dan Administrasi General and Administrative

Gaji dan tunjangan karyawan 9,350,136 7,074,220 Salaries and allowances
Jasa profesional 2,717,202 722,610 Professional fees
Sewa dan asuransi 2,362,131 1,839,178 Rental and insurance
Pemeliharaan dan perbaikan 1,136,052 791,253 Repairs and maintenance
Beban kantor 1,055,068 855,713 Office expense
Biaya transportasi dan Transportation expense and
perjalanan dinas 1,025,146 808,036 business travel
Beban operasional petambangan 846,626 137,001 Minning operational expense
Penyusutan (Catatan 15) 725,118 430,188 Depreciation (Note 15)
Imbalan pasti pasca-kerja Defined post-employment benefit
(Catatan 36) 706,392 613,527 expense (Note 36)
Pajak dan perijinan 402,654 204,411 Taxes and licenses
Lain-lain 1,303,241 832,617 Others
Jumlah 21,629,766 14,308,754 Total
Beban eksplorasi 348,861 234,173 Exploration expenses
Jumlah 42,861,138 28,578,394 Total
36. Imbalan Pasca Kerja 36. Post-Employment Benefits
Besarnya imbalan pasca-kerja dihitung The amount of post-employment benefits is

berdasarkan peraturan yang berlaku, yakni determined based on the outstanding regulation
Undang-undang No. 13 Tahun 2003. Tidak Law No. 13 Year 2003. No funding of the benefits
terdapat pendanaan khusus yang disisihkan has been made to date.
sehubungan dengan imbalan pasca-kerja
tersebut.
Perhitungan aktuaria terakhir Perusahaan atas The latest actuarial valuation report of the
cadangan imbalan pasti pasca-kerja dilakukan Company on the defined post-employment
oleh PT Padma Radya Aktuaria aktuaris benefits reserve was from PT Padma Radya
independen, tertanggal 19 Maret 2012. Aktuaria an independent actuary, dated
March 19, 2012.
Jumlah karyawan Grup yang berhak atas imbalan Number of eligible employees (unaudited) of
pasti pasca-kerja tersebut (tidak diaudit) sebanyak the Group in June 30, 2012 and
1.222 karyawan pada 30 Juni 2012 dan December 31, 2011 is 1,222 employees.
31 Desember 2011.
Beban imbalan pasti pasca-kerja disajikan sebagai Defined post-employment benefits expense is
bagian dari “Beban umum dan administrasi” presented as part of "General and administrative
(Catatan 35). expenses" (Note 35).
- 120 -
Mutasi cadangan imbalan pasti pasca-kerja The movements of defined post-employment

adalah sebagai berikut: benefits reserve are as follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Cadangan imbalan pasti pasca-kerja Defined-benefit post-employment reserve
awal tahun 6,051,476 5,034,432 at the beginning of the year
Beban imbalan pasti pasca-kerja Defined-benefit post-employment
tahun berjalan 580,341 1,258,050 expense during the year
Pembayaran selama tahun berjalan (63,329) (178,202) Payments made during the year
Cadangan imbalan pasti pasca-kerja Transferred liability for transferred
karyawan yang ditransfer - 1,708 employees
Penyesuaian selisih kurs mata
uang asing (88,621) (64,512) Foreign exchange adjustment
Cadangan imbalan pasti pasca-kerja Defined-benefit post-employment reserve

akhir tahun 6,479,867 6,051,476 at the end of the year
Asumsi-asumsi utama yang digunakan dalam The principal assumptions used in the valuation of
perhitungan imbalan pasti pasca-kerja: the defined post-employment benefit are as
follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011
Tingkat bunga diskonto 6,5% - 8% 6,5% - 8% Discount rate

Tingkat kenaikan gaji per tahun 7% - 10% 7% - 10% Annual salary increase rate
Usia pensiun normal (tahun) 55 55 Normal retirement age (years)
Table mortalita TMI-II 1999 TMI-II 1999 Mortality table
37. Pajak Penghasilan 37. Income Tax
a. Beban (penghasilan) pajak Grup terdiri dari: a. The Group’s tax expense (benefit) consists
of the following:
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Pajak kini 5,242,892 8,578,329 Current tax

Pajak tangguhan (1,534,580) (416,693) Deferred tax
Jumlah 3,708,312 8,161,636 Total
b. Pajak Kini b. Current Tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak A reconciliation between income before tax
penghasilan menurut laporan laba rugi per consolidated statements of income and
konsolidasian dengan laba kena pajak taxable income of the Company is as
Perusahaan adalah sebagai berikut: follows:
- 121 -
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Laba sebelum pajak menurut Income before tax per consolidated

laporan laba rugi konsolidasian 13,428,731 34,970,732 statement of income
Laba sebelum pajak anak
perusahaan (16,751,171) (24,670,727) Income before tax of subsidiaries
(Rugi) laba sebelum pajak Perusahaan (3,322,440) 10,300,005 (Loss) income before tax of the Company
Perbedaan temporer: Temporary differences:

Penyisihan piutang ragu-ragu (580,762) - Provision for doubtful accounts
Defined post-employment
Imbalan pasti pasca-kerja 235,804 212,052 benefits reserve
Penyusutan 3,056,838 (2,405,941) Depreciation
Lain-lain (75,183) - Others
Jumlah - bersih 2,636,697 (2,193,889) Net
Perbedaan tetap: Permanent differences:

Penghasilan yang tidak dikenakan
pajak (3,556,705) (1,175,477) Non-taxable income
Biaya-biaya yang tidak dapat
dikurangkan - 27,129 Non-deductible expenses
Jumlah - bersih (3,556,705) (1,148,348) Net
Laba kena pajak (rugi fiskal) (4,242,448) 6,957,768 Taxable income (fiscal loss)
Beban pajak kini Perusahaan - 1,391,554 Current tax expense the Company
Beban pajak kini anak perusahaan 5,242,892 7,186,775 Current tax expense of the subsidiaries
Jumlah 5,242,892 8,578,329 Total
Perhitungan beban dan utang pajak kini The current tax expense and payable
(pajak dibayar dimuka) Perusahaan adalah (prepaid taxes) of the Company are
sebagai berikut: computed as follows:
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Beban pajak kini Current tax
Perusahaan The Company
20% x Nihil pada 30 Juni 2012 - - 20% x Nil on June 30, 2012
20% x US$ 6.957.768 pada 30 Juni 2011 - 1,391,554 20% x US$ 6,957,768 on June 30, 2011
Dikurangi pembayaran pajak dimuka 858,786 1,311,173 Less prepaid income taxes
(Pajak dibayar dimuka) Utang pajak (858,786) 80,381 (Prepaid taxes) Taxes payable
Kelebihan pembayaran pajak Perusahaan The overpayment of the Company’s income

disajikan dalam akun “Pajak dibayar dimuka” tax were recorded as “Prepaid taxes” in
dalam laporan posisi keuangan consolidated statements of financial position.
konsolidasian.
- 122 -
c. Pajak Tangguhan c. Deferred Tax
Rincian dari aset (liabilitas) pajak tangguhan The details of the Group’s deferred tax
Grup adalah sebagai berikut: assets (liabilities) are as follows:
Selisih kurs Dikreditkan
penjabaran/ ke laporan laba rugi
Foreign konsolidasian/
Currency Credited to
1 Januari 2012/ Translation to consolidated 30 Juni 2012/
January 1, 2012 Adjustment statement of income June 30, 2012
US$ US$ US$ US$
Induk Perusahaan Parent Company
Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liabilities)
Cadangan imbalan pasti Defined-benefit post employment
pasca-kerja 579,234 - 21,951 601,185 reserve
Pinjaman bank (64,759) - 12,652 (52,107) Bank loans
Penyisihan piutang ragu-ragu 159,884 - (118,631) 41,253 Allowance for doubtful accounts
Penyusutan dan amortisasi (22,279,017) - 611,368 (21,667,649) Depreciation and amortization
Liabilitas pajak tangguhan - bersih (21,604,658) - 527,340 (21,077,318) Deferred tax liabilities - net
Anak Perusahaan Subsidiaries

Aset pajak tangguhan - bersih 4,566,851 (230,197) 1,007,240 5,343,894 Deferred tax assets - net
Selisih kurs Dikreditkan

penjabaran/ ke laporan laba rugi
Foreign konsolidasian/
Currency Credited to
1 Januari 2011/ Translation to consolidated 31 Desember 2011/
January 1, 2011 Adjustment statement of income December 31, 2011
US$ US$ US$ US$
Induk Perusahaan Parent Company
Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liabilities)
Cadangan imbalan pasti Defined-benefit post employment
pasca-kerja 530.462 - 48.772 579.234 reserve
Pinjaman bank (128.572) - 63.813 (64.759) Bank loans
Penyisihan piutang ragu-ragu 157.109 - 2.775 159.884 Allowance for doubtful accounts
Penyusutan dan amortisasi (25.811.945) - 3.532.928 (22.279.017) Depreciation and amortization
Liabilitas pajak tangguhan - bersih (25.252.946) - 3.648.288 (21.604.658) Deferred tax liabilities - net
Anak Perusahaan Subsidiaries

Aset pajak tangguhan - bersih 2.844.030 (81.558) 1.804.379 4.566.851 Deferred tax assets - net
Pada bulan Desember 2007, Pemerintah In September 2007, the Government issued
mengeluarkan aturan penurunan tarif pajak a regulation to a further tax rate reduction of
penghasilan sebesar 5% dari tarif pajak 5% from the applicable tax rates for publicily
penghasilan untuk Perseroan Terbuka yang listed entities effective January 1, 2008, if
berlaku efektif tanggal 1 Januari 2008, they comply with certain requirements
apabila syarat-syarat tertentu mengenai relating to shareholding composition. The
komposisi pemegang saham terpenuhi. Company has complied with these
Perusahaan telah memenuhi persyaratan- requirements and therefore has applied the
persyaratan tersebut dan karenanya telah reduced tax rate in determining its deferred
mengaplikasikan penurunan tarif pajak tax expense (benefits). Further, the deferred
dalam perhitungan pendapatan pajak tax liabilities as of June 30, 2012 and
tangguhan. Selanjutnya liabilitas pajak December 31, 2011 have been calculated
tangguhan Perusahaan pada tanggal using these enacted rates since the
30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 telah Company still expects to comply with the
dihitung dengan menggunakan tarif tersebut required shareholding composition at the
karena Perusahaan tetap akan memenuhi time that these deferred tax will be realized.
persyaratan komposisi pemegang saham
pada saat pajak tangguhan ini terealisasi.
Manajemen berpendapat bahwa aset pajak Management believes that the above
tangguhan di atas dapat terpulihkan deferred tax assets can be fully recovered
seluruhnya dengan penghasilan kena pajak through future taxable income before the tax
di masa yang akan datang sebelum manfaat benefits expire.
pajak tersebut berakhir.
Rekonsiliasi antara beban pajak dan hasil A reconciliation between the total tax
perkalian laba akuntansi sebelum pajak yang expense and the amounts computed by
dengan tarif pajak yang berlaku adalah applying the effective tax rate to income
sebagai berikut: before tax of the Company is as follows:
- 123 -
30 Jun 2012 30 Jun 2011

US$ US$
Laba sebelum pajak menurut Income before tax per consolidated

laporan laba rugi konsolidasian 13,428,731 34,970,732 statements of income
Laba sebelum pajak anak
perusahaan (16,751,171) (24,670,727) Income before tax of subsidiaries
(Rugi) laba sebelum pajak Perusahaan (3,322,440) 10,300,005 (Loss) income before tax of the Company
Beban pajak dengan tarif yang berlaku - 2,060,001 Tax expense at effective tax rates
Pengaruh pajak atas perbedaan tetap: Tax effect of permanent differences

Penghasilan yang tidak dikenakan
pajak (711,341) (235,095) Non-taxable income
Biaya-biaya yang tidak dapat
dikurangkan - 5,426 Non-deductible expenses
Jumlah - bersih (711,341) (229,669) Total - net
Jumlah (711,341) 1,830,332 Subtotal
Penyesuaian atas pajak tangguhan 184,001 (37,169) Adjustment on deferred tax

Pengaruh perubahan tarif pajak
penghasilan - - Effect of changes in tax rate
Jumlah (penghasilan) beban pajak Total tax (benefit) expense of
Perusahaan (527,340) 1,793,163 the Company
Beban pajak anak perusahaan 4,235,652 6,368,473 Tax expense of the subsidiaries
Jumlah beban pajak 3,708,312 8,161,636 Total tax expense
d. Pemeriksaan Pajak d. Tax Assessments
Taksiran tagihan pajak Grup terdiri dari: The Group’s estimated claims for tax refund
consists of:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

US$ US$
Perusahaan The Company

kelebihan pembayaran The overpayment of corporate
pajak badan income tax
Tahun 2006 - - Year 2006
Tahun 2008 2,172,073 2,172,073 Year 2008
Tahun 2009 976,528 976,528 Year 2009
Tahun 2010 747,814 747,814 Year 2010
Lain-lain 2,276,339 2,931,979 Others
Jumlah 6,172,754 6,828,394 Total
Anak perusahaan - 2,274,708 Subsidiary
Jumlah 6,172,754 9,103,102 Total
- 124 -
1) Pajak Penghasilan Pasal 23 1) Income Tax Article 23
Pada tahun 2009, Perusahaan In 2009, the Company received

menerima Surat Ketetapan Pajak Assessment Letter of Tax
Kurang Bayar (SKPKB) Underpayment (SKPKB) for income tax
untuk pajak penghasilan pasal 23 tahun article 23 for fiscal year 2007 amounting
fiskal 2007 sebesar Rp 5.452.754.781. to Rp 5,452,754,781. The Company
Perusahaan mengajukan keberatan filed an objection letter to the Tax Office
atas SKPKB tersebut. Pada tahun on the SKPKB. In 2010, the Company
2010, Perusahaan menerima Surat received Decision Letter of Directorate
Keputusan Direktur Jenderal Pajak General of Taxation (SKDJP), rejecting
(SKDJP) yang menolak keberatan yang the objection filed on the SKPKB. The
diajukan Perusahaan atas SKPKB Company has filed an appeal against
tersebut. Perusahaan mengajukan the SKDJP. As of date of completion of
banding atas SKDJP tersebut. Sampai the consolidated financial statements,
dengan tanggal penyelesaian laporan the Company is still awaiting for the
keuangan konsolidasian, Perusahaan decision from the Tax Court.
masih menunggu keputusan dari
Pengadilan Pajak.
2) Pajak Penghasilan Pasal 26 2) Income Tax Article 26

menerima 3 (tiga) SKPKB untuk pajak 3 (three) SKPKBs for income tax
penghasilan pasal 26 tahun fiskal 2007 article 26 for fiscal year 2007
dengan jumlah keseluruhan sebesar totaling to Rp 5,007,421,529.
Rp 5.007.421.529. Perusahaan The Company filed an objection letter
mengajukan keberatan atas SKPKB to the Tax Office on the SKPKBs. In
tersebut. Pada tahun 2010 dan 2011, 2010 and 2011, the Company received
Perusahaan menerima SKDJP yang SKDJPs, rejecting the objection filed on
menolak keberatan yang diajukan SKPKBs. The Company has filed an
Perusahaan. Perusahaan mengajukan appeal against the SKDJPs. In 2012,
banding atas SKDJP tersebut. Pada the Company received the Decision
tahun 2012, Perusahaan menerima Letter from Tax Court, accepting all
Putusan Pengadilan Pajak, yang appeals made by the Company.
memutuskan mengabulkan seluruh
permohonan banding Perusahaan.
3) Pajak Pertambahan Nilai 3) Value Added Tax

menerima Putusan Pengadilan Pajak Decision Letter from Tax Court,
yang memutuskan mengabulkan accepting all claims made by the
seluruh gugatan yang diajukan Company on the Tax Collection Letter
Perusahaan atas Surat Tagihan Pajak (STP) (cq SV) for VAT for fiscal year
(STP) (a.n. SV) untuk Pajak 2004 amounting to Rp 2,037,351,805.
Pertambahan Nilai (PPN) tahun fiskal Directorate General of Taxation (DJP)
2004 sebesar Rp 2.037.351.805. filed a request for reconsideration (PK)
Direktur Jendral Pajak (DJP) on the Decision Letter from Tax Court.
mengajukan Peninjauan Kembali (PK) On “Memori PK” filed by DJP, the
atas Putusan Pengadilan Pajak Company has filed a “Kontra Memori
tersebut. Atas Memori PK yang PK”. As of date of completion of the
diajukan oleh DJP, Perusahaan telah consolidated financial statements, the
menyampaikan Kontra Memori PK. Company is still awaiting for the
Sampai dengan tanggal penyelesaian decision from the Supreme Court of
laporan keuangan konsolidasian, Indonesia.
Perusahaan masih menunggu
keputusan dari Mahkamah Agung
Republik Indonesia.
- 125 -
Pada tahun 2009, Perusahaan In 2009, the Company received SKPKB

menerima SKPKB untuk PPN tahun for VAT for fiscal year 2007 amounting
fiskal 2007 sebesar to Rp 7,027,399,104. In 2010, the
Rp 7.027.399.104. Pada tahun 2010, Company received SKDJP, accepting
Perusahaan menerima SKDJP yang partially, the objection filed on the
menerima sebagian keberatan yang SKPKB, wherein SKPKB was reduced
diajukan Perusahaan atas SKPKB to be Rp 6,497,477,972. The Company
tersebut, sehingga SKPKB diturunkan has filed an appeal against the SKDJP.
menjadi sebesar Rp 6.497.477.972. As of date of completion of the
Perusahaan mengajukan banding atas consolidated financial statements, the
SKDJP tersebut. Sampai dengan Company is still awaiting for the
tanggal penyelesaian laporan decision from the Tax Court.
keuangan konsolidasian, Perusahaan
Pengadilan Pajak.
menerima SKPKB dan STP untuk PPN and STP for VAT for fiscal year 2008
tahun fiskal 2008 masing-masing amounting to Rp 63,747,256,066 and
sebesar Rp 63.747.256.066 dan Rp 7,365,674,524, respectively. The
Rp 7.365.674.524. Perusahaan Company has filed objection letters
mengajukan keberatan atas SKPKB against the SKPKB. In 2011, the
tersebut. Pada tahun 2011, Company received SKDJP, rejecting
Perusahaan menerima SKDJP yang the objection filed on the SKPKB and
menolak keberatan atas SKPKB has filed an appeal against the SKDJP.
tersebut dan kemudian mengajukan As of date of completion of the
banding atas SKDJP tersebut. Sampai consolidated financial statements, the
dengan tanggal penyelesaian laporan Company is still awaiting for the
Pengadilan Pajak.
4) Pajak Penghasilan Badan - 2006 4) Corporate Income Tax – 2006
Pada tahun 2010, Perusahaan In 2010, the Company filed a
mengajukan permohonan pembetulan rectification letter on SKPKB for
SKPKB untuk pajak penghasilan badan corporate income tax for fiscal year
tahun fiskal 2006 sebesar 2006 amounting to US$ 2,803,354.
US$ 2.803.354. DJP menolak DJP rejected the Company’s request
permohonan yang diajukan and the Company has filed a claim to
Perusahaan dan Perusahaan the Tax Court. In 2011, the Company
mengajukan gugatan ke Pengadilan received the Decision Letter from Tax
Pajak. Pada tahun 2011, Perusahaan Court, accepting all claims made by the
menerima Putusan Pengadilan Pajak, Company and received the
yang memutuskan mengabulkan abovementioned overpayment of
seluruh gugatan Perusahaan dan corporate income tax for fiscal year
menerima kelebihan pembayaran pajak 2006.
penghasilan badan tahun fiskal 2006
tersebut di atas.
5) Pajak Penghasilan Badan - 2008 5) Corporate Income Tax - 2008
menerima SKPKB untuk pajak for corporate income tax for fiscal year
penghasilan badan tahun fiskal 2008 2008 amounting to US$ 3,794,526. The
sebesar US$ 3.794.526. Perusahaan Company has filed an objection letter
mengajukan keberatan atas SKPKB against the SKPKB. In 2011, the
tersebut. Pada tahun 2011, Company received SKDJP, rejecting
Perusahaan menerima SKDJP yang the objection filed on the SKPKB and
menolak keberatan atas SKPKB has filed an appeal against the SKDJP.
tersebut dan kemudian mengajukan As of date of completion of the
banding atas SKDJP tersebut. Sampai consolidated financial statements, the
dengan tanggal penyelesaian laporan Company is still awaiting for the
Pengadilan Pajak.
- 126 -
6) Pajak Penghasilan Badan - 2009 6) Corporate Income Tax - 2009

menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Assesment Letter of Tax Overpayment
Bayar (SKPLB) untuk pajak (SKPLB) for corporate income tax for
penghasilan badan tahun fiskal 2009 fiscal year 2009 amounting to
sebesar US$ 338.887. US$ 338,887.
38. Laba per Saham 38. Earnings per Share
Perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai The calculation of basic earnings per share is as
berikut: follows:
30 Jun 2012 30 Jun 2011
Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada Net income attributable to owners of
pemilik entitas induk (dalam US$) 5,074,912 26,685,320 the Company (in US$)
Rata-rata tertimbang jumlah saham beredar Weighted average number of shares

selama tahun berjalan 770,552,320 770,552,320 outstanding during the year
Laba per saham dasar (dalam US$) 0.007 0.035 Basic earnings per share (in US$)
39. Transaksi dengan Pihak Berelasi 39. Transactions with Related Parties
Sifat Pihak Berelasi Nature of Relationship
Sifat hubungan dengan pihak berelasi adalah The nature of related party relantionship is mainly
hubungan berada dibawah pengendalian bersama due to being under common control, i.e. having
melaui sebagian kepemilikan yang sama dan/atau the same ownership and/or directors and/or
memiliki sebagian direksi dan/atau komisaris yang commissioners with the Group.
sama dengan Grup.
Transaksi dengan pihak berelasi Transactions with Related Parties
a. Akun-akun terkait transaksi dengan pihak a. The accounts involving transactions with
berelasi adalah sebagai berikut: related parties are as follows:
Persentase terhadap Jumlah

Aset/Liabilitas/
Percentage to Total Assets/
Liabilities
30 Jun 2012 31 Dec 2011 30 Jun 2012 31 Dec 2011
US$ US$ % %
Aset lancar Current Assets
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents

PT Bank Sinarmas Tbk 40,094,764 79,396,420 3.38 6.18 PT Bank Sinarmas Tbk
Investasi jangka pendek Short term investment

PT Sinarmas Sekuritas - unit PT Sinarmas Sekuritas - units of
reksadana 4,689,109 3,612,692 0.40 0.28 mutual fund
Jumlah 4,689,109 3,612,692 0.40 0.28 Total
- 127 -

Aset/Liabilitas/
Liabilities
30 Jun 2012 31 Dec 2011 30 Jun 2012 31 Dec 2011
US$ US$ % %
Aset lancar Current Assets
Piutang usaha Trade accounts receivable

PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 36,975,180 23,338,222 3.12 1.82 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Guangxi Jingui Pulp and Paper 11,790,879 - 0.99 - Guangxi Jingui Pulp and Paper
PT Pindo Deli Pulp and PT Pindo Deli Pulp and
Paper Mills 10,346,968 12,644,766 0.87 0.99 Paper Mills
PT Lontar Papyrus Pulp And PT Lontar Papyrus Pulp And
Paper Industry 5,745,146 87,064 0.48 0.01 Paper Industry
Ningbo Asia Pulp & Paper Co. Ltd. 4,270,003 - 0.36 - Ningbo Asia Pulp & Paper Co. Ltd.
Hainan Jinhai Pulp & Paper 3,278,000 - 0.28 - Hainan Jinhai Pulp & Paper
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk 3,117,678 2,986,091 0.26 0.23 PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
PT Tapian Nadenggan 3,027,084 5,404,675 0.26 0.42 PT Tapian Nadenggan
Technology Tbk 1,578,969 1,560,058 0.13 0.12 Technology Tbk
PT Forestalestari Dwikarya 1,168,738 94,137 0.10 0.01 PT Forestalestari Dwikarya
PT Kresna Duta Agroindo 1,099,790 1,375,208 0.09 0.11 PT Kresna Duta Agroindo
PT Mitrakarya Agroindo 950,255 187,747 0.08 0.01 PT Mitrakarya Agroindo
PT Buana Wiralestari Mas 691,766 868,240 0.06 0.07 PT Buana Wiralestari Mas
PT Satya Kisma Usaha 648,051 1,598,636 0.05 0.13 PT Satya Kisma Usaha
PT Ramajaya Pramukti 642,948 916,837 0.05 0.07 PT Ramajaya Pramukti
PT Maskapai Perkebunan PT Maskapai Perkebunan
Leidong West Indonesia 501,260 256,685 0.04 0.02 Leidong West Indonesia
PT Ivo Mas Tunggal 488,486 816,504 0.04 0.06 PT Ivo Mas Tunggal
PT Sinar Kencana Inti Perkasa 444,618 2,373,024 0.04 0.19 PT Sinar Kencana Inti Perkasa
PT Sinar Syno Kimia 386,720 290,200 0.03 0.02 PT Sinar Syno Kimia
Gold East paper (Jiangsu) Co.,Ltd 386,538 - 0.03 - Gold East paper (Jiangsu) Co.,Ltd
PT Aditunggal Mahajaya 331,140 79,192 0.03 0.01 PT Aditunggal Mahajaya
PT Buana Artha Sejahtera 285,987 303,787 0.02 0.02 PT Buana Artha Sejahtera
PT Meganusa Intisawit 267,341 627,167 0.02 0.05 PT Meganusa Intisawit
PT Sawitakarya Manunggul 263,383 823,823 0.02 0.06 PT Sawitakarya Manunggul
PT Agrokarya Primalestari 237,055 301,901 0.02 0.02 PT Agrokarya Primalestari
PT Binasawit Abadipratama 189,923 2,965,400 0.02 0.23 PT Binasawit Abadipratama
PT Bumipermai Lestari 171,641 226,010 0.01 0.02 PT Bumipermai Lestari
PT Bumipalma Lestaripersada 116,479 70,441 0.01 0.00 PT Bumipalma Lestaripersada
PT Djuandasawit Lestari 106,957 718,929 0.01 0.06 PT Djuandasawit Lestari
PT Sumber Indahperkasa 64,934 1,178,472 0.01 0.09 PT Sumber Indahperkasa
PT Bumi Sawit Permai 37,924 585,887 0.00 0.05 PT Bumi Sawit Permai
PT Kartika Prima Cipta 36,134 141,083 0.00 0.01 PT Kartika Prima Cipta
PT Sawit Mas Sejahtera 26,487 373,456 0.00 0.03 PT Sawit Mas Sejahtera
PT Buana Adhitama 11,677 171,964 0.00 0.01 PT Buana Adhitama
PT Cahayanusa Gemilang 11,045 188,028 0.00 0.01 PT Cahayanusa Gemilang
PT Paramitra Internusa Pratama 10,051 197,073 0.00 0.02 PT Paramitra Internusa Pratama
PT Kencana Graha Permai 1,062 178,058 0.00 0.01 PT Kencana Graha Permai
PT Smart Telecom - 15,443,200 0.00 1.20 PT Smart Telecom
Lain-lain (masing-masing Other (less than US$ 100,000
kurang dari US$ 100.000) 270,749 326,201 0.02 0.02 each)
Jumlah 89,979,046 79,698,166 7.55 6.20 Total
Piutang lain - lain Other receivables

PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills 251,680 416,486 0.02 0.03 PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
PT Rolimex Suburin Hutani Persada 115,392 46,718 0.01 0.00 PT Rolimex Suburin Hutani Persada
Lain-lain 28,246 77,928 0.00 0.01 Others
Jumlah 395,318 541,132 0.03 0.04 Total
Biaya dibayar dimuka Prepaid expenses

PT Asuransi Sinar Mas 1,802,381 2,621,952 0.15 0.20 PT Asuransi Sinar Mas
PT Royal Oriental 79,470 262,813 0.01 0.02 PT Royal Oriental
Lain-lain - 43,412 - 0,00 Others
Jumlah 1,881,851 2,928,177 0.16 0.22 Total
- 128 -

Aset/Liabilitas/
Liabilities
30 Jun 2012 31 Dec 2011 30 Jun 2012 31 Dec 2011
US$ US$ % %
Aset tidak lancar Noncurrent Assets
Piutang usaha jangka panjang Long-term trade account receivable

Investasi saham Investments in shares of stocks

PT Sinar Mas Multiartha Tbk 17,396,802 18,622,839 1.47 1.45 PT Sinar Mas Multiartha Tbk
PT Bumi Sepong Damai Tbk 8,532,059 7,601,143 0.72 0.59 PT Bumi Sepong Damai Tbk
PT Rolimex Suburin Hutani Persada 161,757 180,377 0.01 0.01 PT Rolimex Suburin Hutani Persada
PT Ferromas Dinamika 58,603 61,266 0.00 0.00 PT Ferromas Dinamika
Jumlah 26,149,221 26,465,625 2.20 2.05 Total
Aset tidak lancar lain - lain Other Noncurrent assets

PT Royal Oriental 258,164 223,797 0.02 0.02 PT Royal Oriental
PT Bumi Serpong Damai Tbk 20,405 21,332 0.00 0.00 PT Bumi Serpong Damai Tbk
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 14,291 14,291 0.00 0.00 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk - 2,646,670 - 0.21 PT Bank Sinarmas Tbk
Lain-lain - 12,265 - 0.00 Other
Jumlah 292,860 2,918,355 0.02 0.23 Total
Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities
Utang usaha Trade accounts payable

PT Ferro Mas Dinamika 1,468,371 2,209,557 0.51 0.60 PT Ferro Mas Dinamika
PT SOCI MAS 1,267,584 1,324,522 0.44 0.36 PT SOCI MAS
PT Cakrawala Mega Indah 718,965 431,463 0.25 0.12 PT Cakrawala Mega Indah
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 81,983 128,135 0.03 0.03 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Konverta Mitra Abadi - 102,037 - 0.03 PT Konverta Mitra Abadi
PT Sinar Syno Kimia - 3,159,878 - 0.85 PT Sinar Syno Kimia
Lain-lain (masing-masing kurang Lain-lain (masing-masing kurang
dari US$ 100.000) 40,469 41,411 0.04 0.01 dari US$ 100,000)
Jumlah 3,577,372 7,397,003 1.27 2.00 Total
Utang lain-lain Other payables

PT Sinar Mas Tunggal 60,000 60,000 0.02 0.02 PT Sinar Mas Tunggal
PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills - 4,066 - 0.00 PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk - 345,472 - 0.09 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Lain-lain 10,848 18,476 0.00 0.00 Others
Jumlah 70,848 428,014 0.02 0.11 Total
Uang muka dari pelanggan Advances from customers

PT Finnantara Intiga 1,047,850 1,071,589 0.36 0.29 PT Finnantara Intiga
Gold East Paper (Jiangsu Co. Ltd) 96,126 - 0.03 - Gold East Paper (Jiangsu Co. Ltd)
Gold Hua Sheng Gold Hua Sheng
(Suzhou Industrial Park) Co. Ltd 63,328 - 0.02 - (Suzhou Industrial Park) Co. Ltd
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk - 956,612 0.26 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
Jumlah 1,207,304 2,028,201 0.41 0.55 Total
Liabilitas anjak piutang Factoring payable

PT Sinar Mas Multifinance 1,000,000 1,000,000 0.35 0.27 PT Sinar Mas Multifinance
Biaya yang masih harus dibayar Accrued expenses

GMR Consulting Services 750,000 - 0.26 - GMR Consulting Services
Private Limited Private Limited
Lain-lain - - - - Others
Jumlah 750,000 - 0.26 - Total
- 129 -

Aset/Liabilitas/
Liabilities
30 Jun 2012 31 Dec 2011 30 Jun 2012 31 Dec 2011
US$ US$ % %
Liabilitas Jangka Pendek

Sewa pembiayaan Lease liabilities
PT AB Sinar Mas Multifinance 1,012 8,300 0.00 0.00 PT AB Sinar Mas Multifinance
Liabilitas Jangka Panjang Noncurrent Liabilities
Liabilitas sewa pembiayaan Obligations under capital lease

PT AB Sinar Mas Multifinance - - - - PT AB Sinar Mas Multifinance

Pendapatan/Beban yang Bersangkutan
Percentage to Total Respective
Revenues/Expenses
30 Jun 2012 30 Jun 2011 30 Jun 2012 30 Jun 2011
USD USD % %
Pendapatan usaha Revenues

PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk 17,550,079 4,506,203 5.37 1.71 PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
PT Lontar Papyrus Pulp and Paper PT Lontar Papyrus Pulp and Paper
Industry 8,958,363 2,362,194 2.74 0.90 Industry
PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills 7,772,974 11,144,294 2.38 4.23 PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
PT Tapian Nadenggan 6,678,190 5,552,294 2.04 2.11 PT Tapian Nadenggan
Technology Tbk 4,642,732 4,530,513 1.42 1.72 Technology Tbk
PT Kresna Duta Agroindo 3,599,743 1,262,733 1.10 0.48 PT Kresna Duta Agroindo
PT Binasawit Abadipratama 3,432,723 3,235,570 1.05 1.23 PT Binasawit Abadipratama
PT Mitrakarya Agroindo 2,058,575 1,145,302 0.63 0.43 PT Mitrakarya Agroindo
Gold East Paper (Jiangsu) Co. Ltd 1,899,780 - 0.58 - Gold East Paper (Jiangsu) Co. Ltd
PT Buana Artha Sejahtera 1,659,259 768,431 0.51 0.29 PT Buana Artha Sejahtera
PT Ivo Mas Tunggal 1,646,520 1,556,267 0.50 0.59 PT Ivo Mas Tunggal
PT Sinar Kencana Inti Perkasa 1,594,926 3,240,651 0.49 1.23 PT Sinar Kencana Inti Perkasa
PT Buana Wiralestari Mas 1,484,034 2,620,292 0.45 0.99 PT Buana Wiralestari Mas
Gold Hua Sheng (Suzhou Industrial Gold Hua Sheng (Suzhou Industrial
Park) Co. Ltd 1,285,232 - 0.39 - Park) Co. Ltd
PT Ramajaya Pramukti 1,227,240 1,397,129 0.38 0.53 PT Ramajaya Pramukti
PT Forestalestari Dwikarya 1,086,787 769,303 0.33 0.29 PT Forestalestari Dwikarya
PT Agrokarya Primalestari 1,051,593 1,517,429 0.32 0.58 PT Agrokarya Primalestari
PT Sumber Indahperkasa 817,473 1,067,963 0.25 0.41 PT Sumber Indahperkasa
PT Satya Kisma Usaha 801,661 790,099 0.25 0.30 PT Satya Kisma Usaha
PT Sinar Syno Kimia 713,692 547,010 0.22 0.21 PT Sinar Syno Kimia
PT Sawitakarya Manunggul 641,168 684,866 0.20 0.26 PT Sawitakarya Manunggul
PT Aditunggal Mahajaya 577,626 297,963 0.18 0.11 PT Aditunggal Mahajaya
PT Maskapai Perkebunan Leidong PT Maskapai Perkebunan Leidong
West Indonesia 527,593 317,570 0.16 0.12 West Indonesia
PT Meganusa Intisawit 511,938 908,768 0.16 0.34 PT Meganusa Intisawit
PT Djuandasawit Lestari 490,279 461,156 0.15 0.17 PT Djuandasawit Lestari
PT Agrolestari Mandiri 328,586 254,400 0.10 0.10 PT Agrolestari Mandiri
PT Kencana Graha Permai 320,849 398,333 0.10 0.15 PT Kencana Graha Permai
Jumlah yang dipindahkan 131,973,389 107,675,248 40.37 40.86 Total carry forward
- 130 -

Pendapatan/Beban yang Bersangkutan
Percentage to Total Respective
Revenues/Expenses
30 Jun 2012 30 Jun 2011 30 Jun 2012 30 Jun 2011
USD USD % %
Pendapatan usaha Revenues
Jumlah yang dipindahkan 131,973,389 107,675,248 40.37 40.86 Total carry forward
PT Bangun Nusa Mandiri 302,588 164,324 0.09 0.06 PT Bangun Nusa Mandiri
PT Sawit Mas Sejahtera 246,975 286,668 0.08 0.11 PT Sawit Mas Sejahtera
PT Agrolestari Sentosa 235,277 616,401 0.07 0.23 PT Agrolestari Sentosa
PT Bumipalma Lestaripersada 233,144 657,495 0.07 0.25 PT Bumipalma Lestaripersada
PT Bumipermai Lestari 192,442 376,745 0.06 0.14 PT Bumipermai Lestari
PT Satrindo Jaya Agropalma 166,057 - 0.05 - PT Satrindo Jaya Agropalma
PT Bumi Sawit Permai 133,225 334,983 0.04 0.13 PT Bumi Sawit Permai
PT Cahayanusa Gemilang 124,620 229,769 0.04 0.09 PT Cahayanusa Gemilang
PT Sumalindo Hutani Jaya 121,773 - 0.04 - PT Sumalindo Hutani Jaya
PT Arara Abadi 95,067 250,490 0.03 0.10 PT Arara Abadi
PT Persada Graha Mandiri 94,003 275,030 0.03 0.10 PT Persada Graha Mandiri
PT Kartika Prima Cipta 60,295 379,241 0.02 0.14 PT Kartika Prima Cipta
PT Buana Adhitama 60,148 153,865 0.02 0.06 PT Buana Adhitama
PT Paramitra Internusa Pratama 34,270 113,798 0.01 0.04 PT Paramitra Internusa Pratama
PT Satria Perkasa Agung 19,932 65,039 0.01 0.02 PT Satria Perkasa Agung
PT Smart Telecom - 10,205,772 - 3.87 PT Smart Telecom
Lain-lain (masing-masing kurang dari
US$ 100.000) 116,193 212,720 0.04 0.08 Others (less than US$ 100,000 each)
Jumlah 134,209,398 121,997,588 41.07 46.28 Total
Beban pokok penjualan Cost of revenues

PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk 115,369 4,928,074 0.04 2.54 PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk 101 3,180,825 0.00 1.64 PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
PT SOCI MAS 2,758,433 2,892,887 1.03 1.49 PT SOCI MAS
PT Ferro Mas Dinamika 2,351,944 2,466,584 0.88 1.27 PT Ferro Mas Dinamika
PT Cakrawala Mega Indah 1,239,722 1,168,230 0.46 0.60 PT Cakrawala Mega Indah
PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills 17,413 2,330,605 0.01 1.20 PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills
PT Asuransi Sinar Mas 1,090,228 - 0.41 - PT Asuransi Sinar Mas
PT Konverta Mitra Abadi 287,558 - 0.11 -
dari US$ 100.000) 77,895 - 0.03 - Others (less than US$ 100,000 each)
Jumlah 7,938,663 16,967,205 2.97 8.74 Total
Beban penjualan Selling expenses

dari US$ 100.000) 9,037 - 0.04 - Others (less than US$ 100,000 each)
Beban umum dan administrasi General and administrative expenses

dari US$ 100.000) 78,386 42,224 0.09 0.30 Others (less than US$ 100,000 each)
Jumlah 78,386 42,224 0.09 0.30 Total
b. Grup mengasuransikan persediaan, properti b. The Group has insured its inventories,
investasi, dan aset tetap kecuali tanah, investment properties, and property, plant,
kepada PT Asuransi Sinar Mas (Catatan 9, and equipment (except landrights) with
14, dan 15). PT Asuransi Sinar Mas (Notes 9, 14, and
15).
- 131 -
c. Utang bank Perusahaan dijamin oleh c. The Company’s bank loans were
jaminan perusahaan (corporate guarantee) secured by corporate guarantee from
dari PT Intrapersada Purimakmur PT Intrapersada Purimakmur (Note 26).
(Catatan 26).
d. Perusahaan mengadakan perjanjian dengan d. The Company has entered into an

PT Smart Telecom sehubungan dengan agreement with PT Smart Telecom covering
sewa menyewa infrastruktur telekomunikasi. the lease and telecommunication
infrastructures.
e. Pada tanggal 18 Oktober 2011, Perusahaan e. On October 18, 2011, the Company (as
(sebagai penjual) dan PT Sinar Mas seller) and PT Sinar Mas Teladan (of buyer)
Teladan (sebagai pembeli) menandatangani signed sale purchase agreement
perjanjian jual beli tanah dan bangunan, land and building, located in Jl. Ir. H. Juanda
yang terletak di Jl. Ir. H. Juanda Raya Raya with sales price amounted
dengan harga jual sebesar Rp 129,039,435,000 (Note 15).
Rp 129.039.435.000 (Catatan 15).
f. Pada periode enam bulan yang berakhir f. For six-moth periods ended June 30, 2012
pada 30 Juni 2012 dan 2011, gaji dan and 2011, salaries and allowances provided
tunjangan yang dibayar kepada dewan and paid to the Company’s board of
komisaris dan direksi Perusahaan sebesar commissioners and directors amounted to
US$ 409.298 dan US$ 222.248. US$ 409,298 and US$ 222,248.
Semua transaksi-transaksi material dengan pihak All material transactions with related parties,
berelasi, baik yang dilakukan dengan atau tidak whether or not done under similar terms and
dengan, persyaratan dan kondisi yang sama conditions as those done with third parties, are
dengan pihak ketiga telah diungkapkan dalam disclosed in the consolidated financial statements.
laporan keuangan konsolidasian.
40. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko 40. Financial Risk Management Objectives and
Keuangan Policies
Manajemen Risiko Keuangan Financial Risk Management
Risiko-risiko utama yang timbul dari instrumen The main risks arising from the Group’s financial
keuangan yang dimiliki Grup adalah risiko suku instruments are interest rate risk, foreign
bunga, risiko nilai tukar, risiko kredit, dan risiko exchange risk, credit risk, and liquidity risk. The
likuiditas. Kegiatan operasional Grup dijalankan operational activities of the Group are managed in
secara berhati-hati dengan mengelola risiko-risiko a prudential manner by managing those risks to
tersebut agar tidak menimbulkan potensi kerugian minimize potential losses.
bagi Grup.
Risiko Suku Bunga Interest Rate Risk

Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar Interest rate risk is the risk that the fair value or
atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu contractual future cash flows of a financial
instrumen keuangan akan terpengaruh akibat instrument will be affected due to changes in
perubahan suku bunga pasar. Eksposur Grup market interest rates. The Group’s exposure to
yang terpengaruh risiko suku bunga terutama interest rate risk relates primarily to loans payable
terkait dengan pinjaman kepada bank dan to bank and financial institutions, factoring
lembaga keuangan, liabilitas anjak piutang, dan payable, and lease liabilities.
liabilitas sewa pembiayaan.
Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Grup To minimize interest rate risk, the Group manages
mengelola beban bunga melalui kombinasi utang interest cost through a mix of fixed-rate and
dengan suku bunga tetap dan suku bunga variable-rate debts. Management of the Group
variabel. Manajemen Grup juga melakukan also conducts assessments on such rates and if
penelaahan atas suku bunga yang telah market interest rate decreases significantly,
ditetapkan, apabila suku bunga pasar turun secara management of the Group would negotiate with
- 132 -
signifikan, Manajemen Grup akan melakukan creditors for reduction in interest rates.
negosiasi untuk menurunkan suku bunga tersebut. Management also continuously assess conditions
Manajemen Grup juga secara terus-menerus in the financial markets for opportunities to obtain
melakukan penelahaan pasar keuangan untuk optimal funding sources in terms of the interest
mendapatkan sumber pendanaan yang optimal rate for the Group’s benefit.
dengan tingkat bunga yang menguntungkan bagi
Grup.
Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan The following table sets out the carrying amount,
jatuh temponya, atas aset dan liabilitas keuangan by maturity, of the Group’s financial assets and
Grup yang terkait risiko suku bunga pada tanggal liabilities that are exposed to interest rate risk as
30 Juni 2012: of June 30, 2012:
30 Jun 2012
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating interest rate Fixed interest rate
Kurang dari Lebih dari Kurang dari Lebih dari
atau sama dengan 1 tahun/ atau sama dengan 1 tahun/
1 tahun/ More than 1 tahun/ More than Jumlah/
Within 1 year 1 year Within 1 year 1 year Total
US$ US$ US$ US$ US$
Aset Assets
Kas dan setara kas 53,846,933 - 232,039,632 - 285,886,565 *) Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek - 4,689,109 4,683,544 - 9,372,653 Short-term investments
Investasi obligasi konversi - - - 175,421,532 175,421,532 Investment in convertible bond
Aset tidak lancar lain-lain 5,274,262 - 3,238,761 - 8,513,023 Other noncurrent assets
Jumlah aset keuangan 59,121,195 4,689,109 239,961,937 175,421,532 479,193,773 Total financial assets
Liabilitas Liabilities
Pinjaman bank dan Loans payable to bank and
lembaga keuangan 30,469,008 84,100,511 500,000 - 115,069,519 financial institutions
Liabilitas anjak piutang - - 1,000,000 - 1,000,000 Factoring payable
Liabilitas sewa pembiayaan 1,119,773 900,410 3,574 - 2,023,757 Lease liabilities
Jumlah liabilitas keuangan 31,588,781 85,000,921 1,503,574 - 118,093,276 Total financial liabilities
31 December 2011
Suku bunga mengambang/ Suku bunga tetap/
Floating interest rate Fixed interest rate
Kurang dari Lebih dari Kurang dari Lebih dari
atau sama dengan 1 tahun/ atau sama dengan 1 tahun/
1 tahun/ More than 1 tahun/ More than Jumlah/
Within 1 year 1 year Within 1 year 1 year Total
US$ US$ US$ US$ US$
Aset Assets
Kas dan setara kas 42,476,613 - 438,698,541 - 481,175,154 *) Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek - - 6,754,521 - 6,754,521 Short-term investments
Dana yang dibatasi
pencairannya - - 57,344,508 - 57,344,508 Restricted fund
Investasi obligasi konversi - - - 73,114,224 73,114,224 Investment in convertible bond
Aset tidak lancar lain-lain - - 8,486,198 1,456,557 9,942,755 Other noncurrent assets
Jumlah aset keuangan 42,476,613 - 511,283,768 74,570,781 628,331,162 Total financial assets
lembaga keuangan 79,175,738 92,807,280 31,235,573 8,114,007 211,332,598 financial institutions
Liabilitas anjak piutang - - 1,000,000 - 1,000,000 Factoring payable
Liabilitas sewa pembiayaan - - 1,104,174 1,471,456 2,575,630 Lease liabilities
Jumlah liabilitas keuangan 79,175,738 92,807,280 33,339,747 9,585,463 214,908,228 Total financial liabilities
*) Tidak termasuk saldo kas/ Excluding cash on hand
Risiko Nilai Tukar Foreign Exchange Risk

Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar Foreign exchange rate risk is the risk that the fair
atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu value or future contractual cash flows of
instrumen keuangan akan terpengaruh akibat a financial instrument will fluctuate because of
perubahan nilai tukar. Eksposur Grup yang changes in foreign exchange rates. The Group’s
- 133 -
terpengaruh risiko nilai tukar terutama terkait exposure to the foreign exchange risk relates
dengan pinjaman bank dan lembaga keuangan. primarily to loans payable to bank and financial
institution.
Selain pinjaman bank dan lembaga keuangan, Other than loans payable to bank and financial
Grup memiliki eksposur dalam mata uang asing institutions, the Group has transactional currency
yang timbul dari transaksi operasionalnya. exposures. Such exposure arises when the
Eksposur tersebut timbul karena transaksi yang transaction is denominated in currencies other
bersangkutan dilakukan dalam mata uang selain than the functional currency of the operating unit
mata uang fungsional unit operasional atau pihak or the counterparty. The transaction giving rise to
lawan. Transaksi yang menimbulkan risiko nilai this risk is primarily loans payable to bank and
tukar terutama dari utang kepada bank dan financial institutions denominated in Rupiah. This
lembaga keuangan dalam mata uang Rupiah. risk is, to some extent, mitigated by the Group’s
Risiko ini dikurangi dengan pendapatan Grup revenues denominated in Rupiah. Furthermore,
dalam mata uang Rupiah. Selain itu, Grup juga the Group also ensures that the net exposure is
meyakinkan bahwa eksposur bersih ditekan pada kept to an acceptable level by buying or selling
tingkat yang dapat diterima dengan cara membeli foreign currencies at spot rates where necessary
atau menjual mata uang asing pada harga pada to address short-term imbalances.
saat dibutuhkan untuk mengatasi
ketidakseimbangan jangka pendek.
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember As of June 30, 2012 and December 31, 2011, the
2011, Grup mempunyai aset dan liabilitas moneter Group has monetary assets and liabilities
dalam mata uang asing sebagai berikut: denominated in foreign currencies as follows:
30 Jun 2012 31 Dec 2011
Saldo dalam Saldo dalam
Mata mata uang mata uang
uang asal/ Ekuivalen asal/ Ekuivalen
asal/ Balance in dalam US$/ Balance in dalam US$/
Original original Equivalent in original Equivalent in
currency currency US$ currency US$
Aset Assets
Kas dan setara kas IDR 1,528,657,204,800 161,250,760 3,978,774,348,818 438,770,881 Cash and cash equivalents
CNY 10,200 1,613 10,396 1,650
Investasi jangka pendek IDR 88,852,704,457 9,372,653 94,009,900,668 10,367,214 Short term investments
Piutang usaha IDR 388,409,431,320 40,971,459 340,605,437,948 37,561,253 Trade accounts receivable
Piutang lain-lain IDR 146,815,981,766 15,486,918 179,980,077,233 19,847,825 Other receivables
Dana yang dibatasi
pencairannya - - 520,000,000,000 57,344,508 Restricted fund
Long-term trade accounts
Piutang usaha jangka panjang IDR 23,411,955,700 2,469,616 23,411,955,700 2,581,821 receivable
Investasi obligasi konversi IDR 1,662,999,780,855 175,421,532 662,999,780,874 73,114,224 Investment in convertible bond
Aset tidak lancar lain-lain IDR 296,861,724,633 31,314,528 77,691,855,321 8,567,695 Other noncurrent asset
Jumlah Aset 436,289,079 648,157,071 Total Assets
Pinjaman bank jangka pendek IDR - - 126,260,500,000 13,923,743 Short-term bank loans
Utang usaha IDR 141,941,641,560 14,972,747 118,315,972,419 13,047,637 Trade accounts payable
SGD 27,635 21,616 19,531 15,022
JP¥ - - 690,960 8,900
EUR 65,723 81,815 1,387,126 1,795,704
GBP - - - -
Utang lain-lain IDR 15,245,165,478 1,608,140 43,048,323,866 4,747,279 Other accounts payable
SGD 11,252 8,801 5,753 4,425
EUR - - 1,061 1,374
Biaya yang masih harus dibayar IDR 45,876,463,075 4,839,289 53,320,492,726 5,880,631 Accrued expenses
SGD 1,738 1,360 - -
JP¥ 101,707 1,284 - -
GBP 49,907 77,555 - -
EUR 147,005 183,000 467,308 604,954
Liabilitas jangka panjang lainnya IDR 14,174,283,777 1,495,179 3,981,468,928 439,068 Other noncurrent assets
Defined benefit post -
Cadangan imbalan paska kerja IDR 61,429,053,840 6,479,867 54,874,784,368 6,051,476 employment reserve
lembaga keuangan IDR - - 521,134,187,712 57,469,584 financial institutions
Liabilitas sewa pembiayaan IDR 1,469,579,138 155,019 180,767,947 19,935 Lease liabilities
Jumlah Liabilitas 29,925,672 104,009,732 Total Liabilities
Jumlah Aset (Liabilitas) - bersih 406,363,407 544,147,339 Net Aset (Liabilities)
- 134 -
Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember As of June 30, 2012 and December 31, 2011, the
2011, kurs konversi yang digunakan Grup conversion rates used by the Group were
diungkapkan pada Catatan 2e atas laporan disclosed in Note 2e to the consolidated financial
keuangan konsolidasian. statements.
Risiko Kredit Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan Credit risk is the risk that the Group will incur a
mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan loss arising from the customers or counterparties
atau pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas which fail to fulfill their contractual obligations.
kontraktualnya. Manajemen berpendapat bahwa Management believes that there are no significant
tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi concentrations of credit risk. The Group manages
secara signifikan. Grup mengendalikan risiko and controls the credit risk by dealing only with
kredit dengan cara melakukan hubungan usaha recognized and credit worthy parties, setting
dengan pihak lain yang memiliki kredibilitas, internal policies on verifications and authorizations
menetapkan kebijakan verifikasi dan otorisasi of credit, and regularly monitoring the collectibility
kredit, serta memantau kolektibilitas piutang of receivables to reduce the exposure to bad
secara berkala untuk mengurangi jumlah piutang debts.
tak tertagih.
Berikut adalah eksposur laporan posisi keuangan The table below shows consolidated statements of
konsolidasian yang terkait risiko kredit pada financial position exposures related to credit risk
tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011: as of June 30, 2012 and December 31, 2011:
30 Jun 2012 31 Dec 2011

Jumlah Bruto/ Jumlah Neto/ Jumlah Bruto/ Jumlah Neto/
Gross Amounts Net Amounts Gross Amounts Net Amounts
US$ US$ US$ US$
Diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi At FVPL

Investasi jangka pendek - unit reksa dana 4,689,109 4,689,109 3,612,692 3,612,692 Short-term investment - units of mutual fund
Investasi jangka pendek - obligasi konversi 4,683,544 4,683,544 4,411,116 4,411,116 Short-term investment - convertible bonds
Investasi obligasi konversi 175,421,532 175,421,532 73,114,224 73,114,224 Investment in convertible bond
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Kas dan setara kas 285,886,565 285,886,565 481,175,154 481,175,154 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek - deposito berjangka - - 2,343,406 2,343,406 Short-term investment - time deposits
Piutang usaha - bersih 117,637,089 117,217,774 126,458,139 125,433,871 Trade accounts receivable - net
Piutang lain-lain 19,592,813 19,592,813 26,585,725 26,585,725 Other receivables
Dana yang dibatasi pencairannya - - 57,344,508 57,344,508 Restricted fund
Piutang usaha jangka panjang 15,791,817 15,791,817 15,904,028 15,904,028 Long-term trade accounts receivable
Aset tidak lancar lain-lain 21,969,273 21,969,273 10,727,570 10,727,570 Other noncurrent assets
Tersedia untuk dijual AFS

Investasi dalam saham 40,428,353 40,428,353 46,958,622 46,958,622 Investments in shares of stock
Jumlah 686,100,095 685,680,780 848,635,184 847,610,916 Total
Risiko Likuiditas Liquidity Risk
Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul Liquidity risk is a risk arising when the cash flow
karena Grup tidak memiliki arus kas yang cukup position of the Group is not enough to cover the
untuk memenuhi liabilitas. liabilities which become due.
Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen In the management of liquidity risk, management
memantau dan menjaga jumlah kas dan setara monitors and maintains a level of cash and cash
kas yang dianggap memadai untuk membiayai equivalents deemed adequate to finance the
operasional Grup dan untuk mengatasi dampak Group’s operations and to mitigate the effects of
fluktuasi arus kas. Manajemen juga melakukan fluctuation in cash flows. Management also
evaluasi berkala atas proyeksi arus kas dan arus regularly evaluates the projected and actual cash
kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo utang. flows, including loan maturity profiles. It is not
Manajemen tidak mengharapkan bahwa arus kas expected that the cash flows included in the
yang dimasukkan ke dalam analisa jatuh tempo maturity analysis could occur significantly earlier,
tersebut terjadi jauh lebih awal, atau dalam jumlah or at significantly different amounts.
yang berbeda signifikan.
- 135 -
Berikut adalah jadwal jatuh tempo aset dan The table below summarizes the maturity profile of
liabilitas keuangan konsolidasian berdasarkan consolidated financial assets and liabilities based
pembayaran kontraktual yang tidak didiskontokan on contractual undiscounted payments as of June
pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 Desember 30, 2012 and December 31, 2011.
2011.
30 Jun 2012
<= 1 tahun/ >1 tahun-2 tahun/ >2 tahun-5 tahun/ > 5 tahun/ Jumlah/ Biaya transaksi/ Nilai Tercatat/
<= 1 year >1-2 years >2-5 years > 5 years Total Transaction costs As Reported
US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Aset Assets
Kas dan setara kas 286,055,846 - - - 286,055,846 - 286,055,846 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 9,372,653 - - - 9,372,653 - 9,372,653 Short-term investments
Piutang usaha - bersih 117,217,775 - - - 117,217,775 - 117,217,775 Trade accounts receivable - net
Piutang lain-lain 19,592,813 - - - 19,592,813 - 19,592,813 Other receivable
Dana yang dibatasi pencairannya - - - - - - - Restricted fund
Piutang usaha jangka panjang - 15,791,817 - - 15,791,817 - 15,791,817 Long-term trade accounts receivable
Investasi saham *) - - 40,428,353 - 40,428,353 - 40,428,353 Investment in shares of stocks *)
Investasi obligasi konversi - 175,421,532 - - 175,421,532 - 175,421,532 Investment in convertble bond
Aset tidak lancar lain-lain 8,125,838 - - - 8,125,838 - 8,125,838 Other noncurrent assets
Jumlah 440,364,925 191,213,349 40,428,353 - 672,006,627 - 672,006,627 Total
Pinjaman bank dan lembaga Loans payable to bank and financial
keuangan 31,091,240 69,238,814 15,000,000 - 115,330,054 (260,535) 115,069,519 institutions
Utang usaha 121,811,605 - - - 121,811,605 - 121,811,605 Trade accounts payable
Utang lain-lain 2,031,884 - - - 2,031,884 - 2,031,884 Other account payable
Liabilitas anjak piutang 1,000,000 - - - 1,000,000 - 1,000,000 Factoring payable
Biaya yang masih harus dibayar 7,900,627 - - - 7,900,627 - 7,900,627 Accrued expenses
Liabilitas sewa pembiayaan 1,123,347 900,410 - - 2,023,757 - 2,023,757 Lease liabilities
Jumlah 164,958,703 70,139,224 15,000,000 0 250,097,927 (260,535) 249,837,392 Total
Selisih aset dengan liabilitas 275,406,222 121,074,125 25,428,353 0 421,908,700 260,535 422,169,235 Maturity gap of assets and liabilities
2011
<= 1 tahun/ >1 tahun-2 tahun/ >2 tahun-5 tahun/ > 5 tahun/ Jumlah/ Biaya transaksi/ Nilai Tercatat/
<= 1 year >1-2 years >2-5 years > 5 years Total Transaction costs As Reported
US$ US$ US$ US$ US$ US$ US$
Aset Assets
Kas dan setara kas 481,385,444 - - - 481,385,444 - 481,385,444 Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek 10,367,214 - - - 10,367,214 - 10,367,214 Short-term investments
Piutang usaha - bersih 125,433,871 - - - 125,433,871 - 125,433,871 Trade accounts receivable - net
Piutang lain-lain 26,585,725 - - - 26,585,725 - 26,585,725 Other receivable
Dana yang dibatasi pencairannya 57,344,508 - - - 57,344,508 - 57,344,508 Restricted fund
Piutang usaha jangka panjang - 15,904,028 - - 15,904,028 - 15,904,028 Long-term trade accounts receivable
Investasi saham *) - - - 46,958,622 46,958,622 - 46,958,622 Investment in shares of stocks *)
Investasi obligasi konversi - 73,114,224 - - 73,114,224 - 73,114,224 Investment in convertble bond
Aset tidak lancar lain-lain 8,486,428 2,241,142 - - 10,727,570 - 10,727,570 Other noncurrent assets
Jumlah 709,603,190 91,259,394 - 46,958,622 847,821,206 - 847,821,206 Total
Pinjaman bank dan lembaga Loans payable to bank and financial
keuangan 110,542,387 71,091,994 30,022,013 - 211,656,394 (323,796) 211,332,598 institutions
Utang usaha 83,492,577 - - - 83,492,577 - 83,492,577 Trade accounts payable
Utang lain-lain 4,902,663 - - - 4,902,663 - 4,902,663 Other account payable
Liabilitas anjak piutang 1,000,000 - - - 1,000,000 - 1,000,000 Factoring payable
Biaya yang masih harus dibayar 10,771,861 - - - 10,771,861 - 10,771,861 Accrued expenses
Liabilitas sewa pembiayaan 1,104,174 1,471,456 - - 2,575,630 - 2,575,630 Lease liabilities
Jumlah 211,813,662 72,563,450 30,022,013 - 314,399,125 (323,796) 314,075,329 Total
Selisih aset dengan liabilitas 497,789,528 18,695,944 (30,022,013) 46,958,622 533,422,081 323,796 533,745,877 Maturity gap of assets and liabilities
*) tidak termasuk investasi dalam ventura bersama *) excluding investments in joint venture
41. Perjanjian Penting, Komitmen, dan Kontijensi 41. Significant Agreements, Commitments, and
Contingencies
a. Pada tanggal 16 Januari 1991, PT Supra a. On January 16, 1991, PT Supra Veritas (SV)
Veritas (SV) yang merupakan salah satu as one of founder stockholders (Founders) of
pemegang saham pendiri (Pendiri) PT Bumi PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSD City) and
Serpong Damai Tbk (BSD City) dan location rightholders and the others
pemegang ijin lokasi beserta para Pendiri Founders of BSD City have signed a
BSD City lainnya telah menandatangani cooperation agreement with BSD City. The
- 136 -
perjanjian kerjasama dengan BSD City. cooperation agreement has been amended
Perjanjian kerjasama tersebut telah for several times which were based on
mengalami beberapa kali perubahan yaitu agreement dated March 20, 1997 and
berdasarkan perjanjian tanggal 20 Maret November 25, 2004. The cooperation
1997 dan 25 November 2004. Perjanjian agreement and its amendments consisted of
kerjasama dan perubahannya tersebut the following:
mengatur antara lain:
1. Pemberian kuasa dengan hak 1. Granting the authority with substitution

substitusi kepada BSD City untuk right to BSD City to acquire land which
membebaskan tanah yang terletak are located in area of location rights of
dalam wilayah ijin lokasi dari masing- each location rightholders, to develop
masing pemegang ijin lokasi, projects and sell/transfer and/or lease
mengembangkan proyek serta the land and building’s project.
menjual/mengalihkan dan/atau
menyewakan tanah dan bangunan
proyek.
2. BSD City akan mengusahakan dana 2. BSD City will arrange the fund for
untuk mengembangkan proyek, namun developing the project, wherein the
pemegang ijin lokasi dan Pendiri BSD location rightholders and the Founders
City akan bertindak sebagai penjamin of BSD City will act as the guarantors.
utang.
3. Para Pendiri tidak akan menjual, 3. The Founders will not sell, secure or
menggadaikan atau membebani transfer their stocks in BSD City in any
dengan cara apapun saham mereka way, even though BSD City becomes a
dalam BSD City, walaupun BSD City publicly listed company, except as
nantinya akan menjadi perseroan otherwise agreed by the Founders.
terbuka, kecuali disepakati lain oleh
para Pendiri.
4. Para Pendiri mengakui bahwa 4. The Founders have stated and

meskipun semua tanah tersebut confirmed that even though the land is
terdaftar atas nama Pendiri sebagai registered under their names as the
pemegang ijin lokasi, tanah tersebut location rightholders, the land belongs to
sesungguhnya merupakan milik/aset/ the BSD City because the acquisition of
persediaan BSD City, karena land using BSD City’s account. The
pembebasan tanah tersebut Founders bind themselves not to record
menggunakan biaya BSD City dan para the land as their assets.
Pendiri tidak akan mengakui dan
membukukan tanah tersebut sebagai
aset mereka.
5. Para Pendiri akan menanggung segala 5. The Founders guarantee the Company
biaya sehubungan dengan kerugian against all costs or losses that might be
yang mungkin diderita oleh BSD City incurred by BSD City due to any
dikarenakan adanya tuntutan dari prosecution from the Founders’
kreditor para Pendiri. creditors.
Perjanjian ini berlaku surut mulai tanggal The agreement is valid retroactively from
1 Desember 1986. Masing-masing pihak December 1, 1986. All parties involved bind
mengikat diri untuk tidak membatalkan themselves not to cancel the agreement until
perjanjian kerjasama ini selama BSD City the BSD City is liquidated.
belum dibubarkan.
Sejak SV menggabungkan diri dengan Since SV has been merged to the Company,
Perusahaan, perjanjian kerjasama tersebut the above cooperation agreement was
di atas ditegaskan kembali oleh Perusahaan reaffirmed by the Company and BSD City
dan BSD City berdasarkan Penegasan based on Reaffirmation of Cooperation
Perjanjian Kerjasama tanggal 19 Januari Agreement dated January 19, 2009 from
2009, dibuat di hadapan Pahala Sutrisno Pahala Sutrisno Amijoyo Tampubolon, S.H.,
Amijoyo Tampubolon, S.H., notaris di public notary in Jakarta.
Jakarta.
- 137 -
b. Pada tanggal 29 Desember 1997, b. On December 29, 1997, the Company and
Perusahaan telah menandatangani PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (IKPP) and
perjanjian dengan PT Indah Kiat Pulp & PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills (PDPP)
Paper Tbk (IKPP) dan PT Pindo Deli Pulp entered into the following agreements which
and Paper Mills (PDPP) yang berlaku selama are valid for a period of twenty five (25)
dua puluh lima (25) tahun, sebagai berikut: years:
 Asset Purchase Agreements  Asset Purchase Agreements
Perjanjian ini mengatur tentang harga These agreements provide for price
dan ketentuan lainnya sehubungan and other provisions in relation to the
dengan pembelian seluruh aset yang purchase of all assets which were
terletak di dalam komplek pembangkit located in complex of power assets
tenaga listrik dan uap (power assets) between the Company, IKPP and
antara Perusahaan, IKPP dan PDPP. PDPP. Based on the agreements, only
Berdasarkan perjanjian ini, hanya power assets were sold to the
power assets yang dijual kepada Company while land wherein the power
Perusahaan sedangkan tanah dimana assets are located remain the
power assets berada tetap menjadi properties of IKPP and PDPP. The land
milik IKPP dan PDPP. Tanah tersebut will be leased by the Company from
akan disewakan oleh IKPP dan PDPP IKPP and PDPP in accordance with the
kepada Perusahaan berdasarkan provisions of the Lease Agreements.
Lease Agreements.
 Master Operating Agreements  Master Operating Agreements
Perjanjian ini berikut dengan These agreements and the

perubahan-perubahannya memuat amendments therein provide for certain
ketentuan-ketentuan dan prosedur provisions and operational procedures
operasional dari komplek pembangkit of power plants. These agreements are
tenaga listrik dan uap (power plants). valid for a period of twenty five (25)
Perjanjian ini berlaku selama dua puluh years and can be extended. The
lima (25) tahun dan dapat diperpanjang. Company will remain the operator of
Perusahaan akan tetap the power plants, even though IKPP
mengoperasikan power plants meskipun and PDPP have repurchased the
IKPP dan PDPP telah melakukan power assets after the Energy Services
pembelian kembali power assets Agreements have expired.
setelah berakhirnya Energy Services
Agreements.
 Energy Service Agreements  Energy Service Agreements
Perjanjian ini berikut dengan These agreements and the

perubahan-perubahannya mengatur amendments therein provide certain
antara lain tentang tarif jasa provisions among others for tariff on
penyediaan tenaga listrik dan uap. steam and power processing services.
IKPP dan PDPP memiliki opsi untuk IKPP and PDPP have options to
membeli kembali power assets pada repurchase the power assets at market
saat berakhirnya perjanjian ini price at the end of the term of these
berdasarkan harga pasar. agreements.
 Lease Agreements  Lease Agreements
Berdasarkan perjanjian ini berikut Based on these agreements and the

dengan perubahan dan tambahannya, amendments therein, IKPP and PDPP
IKPP dan PDPP akan menyewakan will lease to the Company a portion of
bagian tanah mereka kepada their land. The terms of the lease
Perusahaan. Jangka waktu perjanjian agreements will be extended pursuant
akan diperpanjang mengikuti to extension in the term of the Energy
perpanjangan jangka waktu dari Energy Services Agreements.
Service Agreements.
- 138 -
c. Pada tanggal 17 Juni 2005, Perusahaan c. On June 17, 2005, the Company entered
mengadakan Perjanjian Distributor into a Distributor Agreement with PT Ekamas
(Distributor Agreement) dengan PT Ekamas Fortuna (Ekamas). Ekamas has appointed
Fortuna (Ekamas). Ekamas menunjuk the Company as a distributor of its products.
Perusahaan sebagai penyalur produknya. This agreement can be terminated upon
Perjanjian ini dapat diakhiri dengan written approval from both parties.
persetujuan tertulis dari kedua belah pihak.
d. Iuran Dana Hasil Produksi Batubara (DHPB) d. Royalty and Deadrent

dan Iuran Tetap
Berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Based on the Decision Letter

Republik Indonesia No. 129/KMK.01/1997 No. 129/KMK.01/1997 dated March 31, 1997
tanggal 31 Maret 1997, perusahaan yang of Ministry of Finance of the Republic of
bergerak dalam bidang pertambangan Indonesia, all companies engaged in coal
batubara berkewajiban untuk menyetor mining activities are required to pay royalty
DHPB sebesar 13,5% dari produksi fee equivalent to 13.5% of coal produced
batubara. from its activities.
Sehubungan dengan Keputusan Menteri In accordance with the Decision Letter

Keuangan Republik Indonesia No. 129/KMK.01/1997 of Ministry of Finance
No. 129/KMK.01/1997, BORNEO, anak of the Republic of Indonesia, BORNEO,
perusahaan, dan Pemerintah Republik a subsidiary, and the Government of the
Indonesia mengadakan Perjanjian Republic of Indonesia entered into Coal Sale
Kerjasama Penjualan Batubara agreement No. 32.KS/05/DJB/2009 dated
No. 32.KS/05/DJB/2009 tanggal November 12, 2009, which was valid starting
12 November 2009 yang berlaku sejak July 1, 2009 until December 31, 2010 and
1 Juli 2009 sampai dengan 31 Desember No. 49.BA/05/DJB/2011 dated
2010 dan No. 49.BA/05/DJB/2011 tanggal March 28, 2011 which is valid starting
28 Maret 2011 yang berlaku sejak January 1, 2011 until December 31, 2015.
1 Januari 2011 sampai dengan As stated in the agreement, BORNEO is
31 Desember 2015. Berdasarkan perjanjian required to pay to Indonesia Government an
tersebut BORNEO wajib menyetor hasil amount equivalent to 13.5% of proceeds
penjualan batubara bagian Pemerintah from sale of BORNEO’s coal.
sebesar 13,5% dari penjualan yang diterima
BORNEO.
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Further, based on Government regulation

No. 45/2003, seluruh perusahaan yang No. 45/2003, all companies holding mining
memiliki kuasa pertambangan diwajibkan rights have an obligation to pay an
untuk membayar iuran eksploitasi sebesar exploitation fee equivalent to certain
3% - 5% dari nilai penjualan, setelah percentage, ranging from 3% - 5% of sales,
dikurangi beban penjualan. net of selling expenses.
Sesuai dengan Perjanjian Kerjasama In accordance with the Coal Contract of

Pengusahaan Pertambangan Batubara Work (CCoW), BORNEO is required to pay
(PKP2B), BORNEO diwajibkan untuk fixed payment (deadrent) to the Government
membayar iuran tetap kepada Pemerintah based on total area of land of 24,100
berdasarkan jumlah hektar yang termasuk hectares area and the rates stipulated
dalam area PKP2B yaitu 24.100 hektar therein.
sesuai dengan tarif yang di tetapkan dalam
PKP2B.
e. Perjanjian Penggarapan Lahan dan e. Land Exploitation Agreement

Pertambangan Batubara
BORNEO mengadakan perjanjian BORNEO had agreements with third parties

penggarapan/eksploitasi lahan tambang relating to usage/ exploitation of a certain
batubara dengan beberapa pihak ketiga. parcel of land in relation to its mining
Sesuai dengan perjanjian tersebut, BORNEO activities. Based on the aforementioned
akan membayar pemilik lahan sejumlah nilai agreement, BORNEO will pay the land owner
- 139 -
tertentu berdasarkan hasil produksi setiap a certain sum of money calculated based on
bulan sesuai dengan ketentuan-ketentuan the production output for each month in
yang diatur dalam Surat Perjanjian accordance with the terms and conditions
Kerjasama. stipulated in the Agreement.
Berdasarkan Perjanjian Pemakaian Lahan Based on Land Exploitation Agreement

tanggal 4 Juli 2008 antara PT Kirana dated July 4, 2008 between PT Kirana
Chatulistiwa (KIRANA), pihak ketiga, dengan Chatulistiwa (KIRANA), a third party, and
BORNEO, KIRANA selaku pemilik hak atas BORNEO, KIRANA as the owner of the
Pengusahaan Hutan Tanaman Industri Industrial Forest Concession Rights (“Hak
(HPHTI) mengijinkan BORNEO melakukan Pengusahaan Hutan Tanaman Industri
kegiatan penambangan batubara didalam (HPHTI)”) allowed BORNEO to use a certain
area HTI milik KIRANA, dimana sebagian parcel of land in relation to its mining
areal PKP2B BORNEO berada di dalam activities inside HTI’s area owned by
areal HTI milik KIRANA. Perjanjian ini akan KIRANA. The agreement shall be in force
berakhir setelah BORNEO selesai until BORNEO completed its mining
melakukan penambangan di areal HTI. activities. In relation to this agreement, on
Sehubungan dengan perjanjian ini, pada August 27, 2010, BORNEO has placed
tanggal 27 Agustus 2010, BORNEO telah guarantee deposits to KIRANA amounting to
menyerahkan uang jaminan kepada KIRANA Rp 5,000,000,000 (Note 19).
sebesar Rp 5.000.000.000 (Catatan 19).
Pada tanggal 23 Maret 2009, BORNEO On March 23, 2009, BORNEO granted a
memberikan pinjaman tanpa bunga kepada non-interest bearing loan to KIRANA, to pay
KIRANA, sehubungan dengan pembiayaan KIRANA’s Industrial Forest Reforestation
kembali Dana Reboisasi Proyek HTI KIRANA Fund amounting to Rp 5,425,530,807
sebesar Rp 5.425.530.807 (Catatan 19). (Note 19). The loan has a term for five (5)
Pinjaman ini berjangka waktu sampai years.
dengan 5 (lima) tahun.
Pada tanggal 5 Oktober 2011, BORNEO On October 5, 2011, BORNEO and

dan PT Buana Karya Bhakti (BKB), PT Buana Karya Bhakti (BKB), a third party,
pihak ketiga, telah menandatangani signed a Plantation Land Usage Agreement
Perjanjian Pemakaian Lahan Perkebunan for an area of 183.11 hectares owned by
BKB seluas 183,11 hektar di Batulaki Utara BKB in North Batulaki for BORNEO’s coal
untuk keperluan eksploitasi/penambangan exploitaiton/mining acitivities for a period of
batubara BORNEO, dengan periode four (4) years since October 5, 2011 and can
kegiatan penambangan selama 4 (empat) be extended for one (1) year. In relation to
tahun terhitung sejak tanggal 5 Oktober 2011 this agreement, BORNEO pays
dengan toleransi perpanjangan waktu compensation for the land used in 2011
selama 1 (satu) tahun. Sehubungan dengan amounting to Rp 10,000,000,000, guarantee
perjanjian ini, BORNEO memberikan ganti for unused land area amounting to
rugi lahan pada tahun 2011 sebesar Rp 26,000,000,000 and guarantee for
Rp 10.000.000.000, uang jaminan atas ganti infrastructure repair amounting to
rugi lahan yang belum digunakan sebesar Rp 19,860,000,000 (Note 19).
Rp 26.000.000.000 dan uang jaminan atas
perbaikan sarana dan prasarana sebesar
Rp 19.860.000.000 (Catatan 19).
f. Perjanjian Jual Beli Batubara f. Coal Sale and Purchase Agreement
Pada tanggal 20 April 2010, GEM, anak On April 20, 2010, GEM, a subsidiary (as the
perusahaan, (sebagai pembeli) buyer) entered into a Coal Sale and
menandatangani Perjanjian Jual Beli Purchase Agreement with PT Andalan Satria
Batubara dengan PT Andalan Satria Cemerlang (ASC) (as the seller), a third
Cemerlang (ASC), pihak ketiga (sebagai party, which shall be valid until
penjual), yang berlaku sampai dengan April 30, 2011. Based on the Addendum of
30 April 2011. Sesuai dengan Adendum the Agreement dated October 5, 2010, the
Perjanjian tanggal 5 Oktober 2010, jangka term of contract has been extended until
waktu perjanjian diperpanjang sampai August 31, 2012 and GEM agreed to pay
dengan 31 Agustus 2012 dan GEM sepakat advances for purchase of coal amounting to
untuk memberikan uang muka pembelian Rp 100,000,000,000 which will be reckoned
- 140 -
batubara sebesar Rp 100.000.000.000 yang with its monthly purchase of coal. Other
akan diperhitungkan dengan pembelian terms and conditions are stipulated in the
batubara setiap bulannya. Syarat dan agreement.
ketentuan lainnya dinyatakan dalam
perjanjian tersebut.
Pada tanggal 30 September 2010, GEM dan On September 30, 2010, GEM and its
anak-anak perusahaannya (sebagai penjual) subsidiaries (as the seller) entered into
menandatangani Perjanjian Jual Beli a Coal Sale and Purchase Agreement with
Batubara dengan PT Purinusa Ekapersada PT Purinusa Ekapersada and its subsidiaries
dan anak-anak perusahaannya (sebagai (as the buyer), related parties. This
pembeli), pihak berelasi. Perjanjian ini agreement, which stated coal specifications
berlaku sampai dengan 29 September 2011 and other terms, shall be valid
dan mencakup spesifikasi batubara dan until September 29, 2011. Based on
syarat-syarat lainnya. Berdasarkan Adendum Addendum dated September 23, 2011 the
tanggal 23 September 2011, perjanjian ini agreement has been extended until
telah diperpanjang sampai dengan September 30, 2012.
30 September 2012.
Pada tanggal 31 Juli 2009, KIM, NIL, WAL On July 31, 2009, KIM, NIL, WAL and MAL,
dan MAL, anak-anak perusahaan, subsidiaries, entered into Coal Sale and
mengadakan Perjanjian Jual Beli Batubara Purchase Agreement with PT Sinar Mas
dengan PT Sinar Mas Tunggal (SMT), pihak Tunggal (SMT), a related party. The
berelasi, dimana anak-anak perusahaan subsidiaries will provide and sell coal to SMT
akan menyediakan dan menjual batubara based on specification and quality of coal
kepada SMT dengan spesifikasi standar dan agreed by the parties. These agreements
kualitas yang akan disepakati oleh kedua are effective on August 1, 2009 until
belah pihak. Perjanjian ini berlaku efektif July 31, 2019 and can be extended by SMT
sejak tanggal 1 Agustus 2009 dan akan for another ten (10) years.
berakhir pada tanggal 31 Juli 2019 dan dapat
diperpanjang oleh SMT untuk jangka waktu
10 (sepuluh) tahun.
Pada tanggal 7 April 2011, KIM dan MAL On April 7, 2011, KIM and MAL entered into
mengadakan Pengakhiran Perjanjian Jual Coal Sale and Purchase Termination
Beli Batubara dengan SMT yang berlaku Agreement with SMT which is effective from
efektif sejak tanggal perjanjian. the date of the agreement.
g. Perjanjian Kerjasama Pengelolaan Jalan g. Road Management Cooperation Agreement
Pada tanggal 8 Juni 2007, BORNEO On June 8, 2007, BORNEO entered into a
mengadakan Perjanjian Kerjasama Road Maintenance Agreement ex PT Alam
Operasional Pengelolaan Jalan eks PT Alam Unda covering a land road for 21 km at
Unda sepanjang 21 km di Kecamatan Satui, Kecamatan Satui, Kabupaten Kotabaru,
Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan South Kalimantan with third parties. The said
dengan pihak ketiga. Perjanjian tersebut agreement includes provision for continuous
meliputi pengelolaan dan perawatan jalan, road management and maintenance,
penyempurnaan jalan, pengendalian completion of road construction, control of
pemakaian jalan serta perawatan jalan untuk road usage with respect to transportation of
kepentingan pengangkutan hasil alam natural resources products along the road.
disekitar jalan. Perjanjian ini berlaku untuk This agreement is valid for twenty five (25)
jangka waktu 25 (dua puluh lima) tahun sejak years from the agreement date. Guarantee
tanggal perjanjian. Jaminan yang dibayarkan deposit paid by BORNEO in accordance with
oleh BORNEO sehubungan dengan the agreement amounted to
perjanjian tersebut sebesar Rp 2,300,000,000 and was presented as part
Rp 2.300.000.000 disajikan sebagai bagian of “Other noncurrent assets” in the
dalam “Aset tidak lancar lain-lain” pada consolidated statements of financial position
laporan posisi keuangan konsolidasian (Note 19).
(Catatan 19).
- 141 -
Pada tanggal 26 November 2010, BORNEO On November 26, 2010, BORNEO entered
menandatangani Perjanjian Kerjasama into Maintenance Road for Coal Hauling
Pemeliharaan Jalan Hauling Batubara Cooperation Agreement with PT Tunas Inti
dengan PT Tunas Inti Abadi (Tunas), pihak Abadi (Tunas), a third party. This agreement
ketiga. Perjanjian tersebut meliputi includes road maintenance so that BORNEO
perawatan jalan sehingga dapat dilintasi can pass by. This agreement is valid until
BORNEO. Perjanjian ini berlaku sampai total volume achieved 15,000,000 metric
tercapainya volume jumlah 15.000.000 tons or for 5 years period, whichever comes
metrik ton atau untuk jangka waktu 5 tahun first, starting the date the memorandum of
mana yang tercapai lebih dulu terhitung activity was signed. Other terms and
sejak ditandatanganinya berita acara conditions are stated in the agreement.
dimulainya kegiatan sesuai perjanjian. Syarat
dan ketentuan lainnya diatur dalam
perjanjian.
Pada tanggal 9 Agustus 2011, KIM dan anak On August 9, 2011, KIM and its subsidiaries
perusahaan (KCP, BBU, BHBA, BNP dan (KCP, BBU, BHBA, BNP, and TBBU) entered
TBBU) mengadakan Perjanjian Penggunaan into a Use and Maintenance of Access Road
dan Perawatan Jalan Akses untuk for Coal Hauling Agreement with
Kegiatan Pengangkutan Batubara dengan PT Wirakarya Sakti (WKS), management of
PT Wirakarya Sakti (WKS), pengelola an Industrial Forest Concession (HTI), and
kawasan HTI, serta PT Andalan Nusantara PT Andalan Nusantara Sejahtera (ANS).
Sejahtera (ANS), perusahaan yang ditunjuk ANS has been appointed by WKS to conduct
WKS untuk melakukan perawatan jalan maintenance of access road of 126.61 km
akses sepanjang 126,61 km (Jalan Akses). (Access Road). WKS permits KIM and its
WKS mengijinkan KIM dan anak perusahaan subsidiaries to use the access road starting
menggunakan Jalan Akses terhitung mulai August 1, 2011 as long as KIM and its
1 Agustus 2011 sampai selama KIM dan subsidiaries conduct coal mining activities
anak perusahaan melakukan kegiatan and as long as WKS’ Industrial Forest
penambangan batubara dan selama ijin Hak Concession Rights (HPHTI) is still valid,
Pengusahaan Hutan Tanaman Industri whichever comes first. During the use of the
(HPHTI) WKS masih berlaku, mana yang access road, KIM and its subsidiaries have to
berakhir lebih dahulu. Selama jangka waktu pay maintenance fee to ANS amounting to
penggunaan jalan akses, maka KIM dan US$ 1.3 per ton of coal. Other terms and
anak perusahaan wajib menanggung dan conditions are stated in the agreement.
membayar biaya perawatan kepada ANS
sebesar US$ 1,3 per ton batubara. Syarat
perjanjian.
Pada tanggal 7 Oktober 2011, KIM dan anak On October 7, 2011, KIM and its subsidiaries
perusahaan (KCP, BBU, BHBA, BNP dan (KCP, BBU, BHBA, BNP, and TBBU) entered
TBBU) mengadakan Perjanjian Penggunaan into a Use and Maintenance of Access Road
dan Perawatan Jalan Akses untuk Kegiatan for Coal Hauling Agreement with WKS,
Pengangkutan Batubara dengan WKS, management of an Industrial Forest
pengelola kawasan HTI, serta ANS, Concession (HTI), and ANS. ANS has been
perusahaan yang ditunjuk WKS untuk appointed by WKS to conduct maintenance
melakukan perawatan jalan akses sepanjang of access road of 102.59 Km. WKS permits
102,59 Km. WKS mengijinkan KIM dan anak KIM and its subsidiaries to use the access
perusahaan menggunakan Jalan Akses road starting from the date of the access
terhitung sejak tanggal rencana penggunaan road from the intended date of usage of the
jalan akses sesuai surat pemberitahuan access road as stated in the formal notice
resmi tertulis dari KIM dan anak letter from KIM and its subsidiaries to WKS,
perusahaannya kepada WKS, sampai as long as KIM and its subsidiaries conduct
selama KIM dan anak perusahaan coal mining activities and as long as WKS
melakukan kegiatan penambangan batubara Industrial Forest Concession Rifghts (HPHTI)
dan selama HPHTI WKS masih berlaku, is still valid, whichever comes first. During
mana yang berakhir lebih dahulu. Selama the use of the access road, KIM and its
jangka waktu penggunaan jalan akses, maka subsidiaries have to pay maintenance fee to
KIM dan anak perusahaan wajib ANS for monthly costs incurred by ANS plus
menanggung dan membayar biaya 15% of the total maintenance costs, (if any)
perawatan setiap bulan yang ditanggung and handling and cleaning costs due to coal
- 142 -
ANS ditambah 15% jumlah biaya perawatan, mining activities conducted by KIM and its
biaya perbaikan (jika ada), biaya subsidiaries along the access road (if any).
penanganan dan kebersihan sehubungan Based on Addendum I dated October 26,
dengan kegiatan penambangan KIM dan 2011, KIM and its subsidiaries also have to
anak perusahaan sepanjang jalan akses (jika pay technical consultant fee to ANS
ada). Berdasarkan Adendum I tanggal amounting to Rp 5,129,500,000 per year and
26 Oktober 2011, KIM dan anak perusahaan conduct maintenance and security of the
juga diharuskan untuk membayar jasa access road. Based on Addendum II dated
konsultasi teknis kepada ANS sebesar November 7, 2011, during the use of the
Rp 5.129.500.000 setiap tahun dan access road, KIM and its subsidiaries are
melaksanakan perawatan dan keamanan fully responsible for all access road
jalan akses. Berdasarkan Adendum II maintenance costs. Other terms and
tanggal 7 November 2011, selama conditions are stated in the agreement.
penggunaan jalan akses, KIM dan anak
perusahaan bertanggung jawab penuh atas
seluruh biaya pemeiharaan jalan akses.
Syarat dan ketentuan lainnya diatur dalam
perjanjian.
h. Perjanjian Penambangan dan Pengangkutan h. Coal Mining and Hauling Agreements

Batubara
Pada tanggal 17 Oktober 2006, BORNEO On October 17, 2006, BORNEO entered into
menandatangani Perjanjian Penambangan a Coal Mining and Hauling Agreement with
dan Pengangkutan Batubara dengan PT Sapta Indra Sejati, a third party, which is
PT Sapta Indra Sejati, pihak ketiga, untuk valid for a period of five (5) years or applies
jangka waktu 5 (lima) tahun atau produksi to 7,000,000 metric tons of coal, whichever
7.000.000 MT, mana yang tercapai terlebih comes first. Based on amendement dated
dahulu. Berdasarkan amandemen perjanjian August 19, 2009, both parties agreed, among
tanggal 19 Agustus 2009, kedua belah pihak others, to add Batulaki projects and to
sepakat untuk antara lain menambah proyek increase the quantity to 10,000,000 metric
Batulaki dan meningkatkan kuantitas menjadi tons or within 5 (five) years since the 2nd
sebesar 10.000.000 metrik ton atau jangka amendement dated August 19, 2009,
waktu 5 (lima) tahun sejak tanggal whichever comes first. Based on the third
amandemen ke 2 tanggal 19 Agustus 2009, amendment dated September 1, 2010, both
mana yang lebih dulu. parties agreed to change the prices
Berdasarkan amandemen ketiga tanggal prevailing in Batulaki pit. Other terms and
1 September 2010, keduabelah pihak conditions in the contract remain valid.
sepakat untuk mengubah harga yang berlaku
di pit Batulaki. Syarat dan ketentuan lain
dalam kontrak tetap berlaku.
Pada tanggal 1 September 2010, BORNEO On September 1, 2010, BORNEO entered
menandatangani Perjanjian Penambangan into a Coal Mining and Hauling Agreement
dan Pengangkutan Batubara dengan with PT Wira Bhumi Sejati, a third party, as
PT Wira Bhumi Sejati, pihak ketiga, sebagai the contractor, for a production of 4,000,000
kontraktor, untuk produksi 4.000.000 metrik metric tons of coal or for a period of three (3)
ton atau untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun, years, whichever comes first. Other terms
mana yang tercapai terlebih dahulu. Syarat and conditions are stipulated in the
dan ketentuan lainnya diatur dalam agreement.
perjanjian.
Pada tanggal 1 Februari 2010, KIM, anak On February 1, 2010, KIM, a subsidiary,
perusahaan, mengadakan kontrak jasa entered into a Coal Mining Agreement with
penambangan dengan PT Inti Bara PT Inti Bara Nusalima (IBN), a third party.
Nusalima (IBN), pihak ketiga. Perjanjian ini The agreement is valid starting
berlaku sejak 1 Januari 2010 sampai January 1, 2010 until April 30, 2015 or up to
dengan 30 April 2015 atau sampai production of 2,980,000 metric tons of coal
tercapainya jumlah produksi sebesar transported to stockpile, whichever comes
2.980.000 metrik ton batubara yang dikirim first. Based on Addendum dated November
ke stockpile, mana yang lebih dahulu 2, 2010, KIM has given advances for the
terjadi. Berdasarkan Adendum tanggal work which will be calculated with the mining
2 November 2010, KIM telah memberikan service charge by IBN. Based on Second
- 143 -
uang muka untuk pelaksanaan pekerjaan Addendum to the Coal Mining Agreement
yang akan diperhitungkan dengan tagihan dated May 13, 2011, both parties agreed to,
jasa penambangan. Berdasarkan Addendum among others, increase total coal production
Kedua Kontrak Jasa Penambangan tanggal from 2,980,000 metric tons to 7,500,000
13 Mei 2011, keduabelah pihak sepakat metric tons. Other terms and conditions are
antara lain menambah jumlah-jumlah stipulated in the agreement.
produksi batubara dari semula sebesar
2.980.000 ton menjadi 7.500.000 ton. Syarat
perjanjian.
Pada tanggal 1 Februari 2011, KIM On February, 1 2011, KIM entered into
mengadakan Perjanjian Pengangkutan Hauling, Agreement with PT Transindo
Batubara dengan PT Transindo Makmur Makmur Sejahtera, a third party, for the
Sejahtera, pihak ketiga, untuk jangka waktu period from February 1, 2011 until
sejak tanggal 1 Februari 2011 sampai January 31, 2015. Terms, price and other
dengan tanggal 31 Januari 2015. Syarat, provisions are stipulated in the agreement.
harga dan ketentuan lainnya diatur dalam
perjanjian.
Pada tanggal 1 Maret 2012, KIM On March 1, 2012, KIM entered into a Coal
mengadakan Kontrak Jasa Penambangan Mining Agreement with PT Artamulia
dengan PT Artamulia Tatapratama, pihak Tatapratama, a third party, which shall be
ketiga, untuk jangka waktu sampai dengan valid until the end of the mining and
selesainya kegiatan penambangan dan reclamation activities. Other terms and
reklamasi. Syarat dan ketentuan lainnya conditions are stipulated in the agreement.
diatur dalam perjanjian.
Pada tanggal 9 Desember 2009, TKS, On December 9, 2009, TKS, a subsidiary,

anak perusahaan, mengadakan kontrak entered into Coal Mining Agreement with
penambangan dengan PT Trinity Mine PT Trinity Mine Resources, a third party. The
Resources, pihak ketiga. Jangka waktu term of the contract is five (5) years starting
kontrak adalah 5 (lima) tahun sejak at the time the work begins based on Work
dimulainya pekerjaan sesuai Surat Perintah Instruction Letter or up to production of
Kerja atau sampai tercapainya jumlah 1,800,000 metric tons, whichever comes first.
produksi sebesar 1.800.000 metrik ton, Based on the latest addendum dated
mana yang lebih dahulu terjadi. Berdasarkan October 24, 2011, both parties agreed to
adendum terakhir tanggal 24 Oktober 2011, change the basis of mining service fee from
kedua belah pihak sepakat untuk mengubah single rate to double rate using the adjusted
ketentuan Satuan Nilai Jasa Penambangan industrial gasoline Banjarmasin depot. TKS
dari single rate menjadi double rate dengan has given an advance for the work which will
perhitungan harga penyesuaian sesuai be rekoned with the mining service.
harga BBM solar industri di Depo
Banjarmasin. TKS telah memberikan uang
muka untuk pelaksanaan pekerjaan yang
akan diperhitungkan dengan tagihan jasa
penambangan.
Pada tanggal 23 Februari 2010, BHBA, On February 23, 2010, BHBA, a subsidiary,
anak perusahaan, mengadakan kontrak jasa entered into a Coal Mining Agreement with
penambangan dengan PT Artamulia PT Artamulia Tatapratama, a third party,
Tatapratama, pihak ketiga, yang berlaku which is valid from March 1, 2010 until
terhitung sejak tanggal 1 Maret 2010 sampai March 1, 2015 or until the coal reserve in the
dengan 1 Maret 2015 atau sampai habisnya area is completely consumed, whichever
cadangan batubara di area penambangan, comes first. The agreement was
mana yang lebih dulu terjadi. Perjanjian amended based on addendum dated
tersebut telah diubah berdasarkan November 2, 2010 regarding the paid
addendum tanggal 2 November 2010 advance. Based on Addendum dated March
tentang uang muka yang telah dibayar. 1, 2012, both parties agreed to amend the
Berdasarkan Adendum tanggal 1 Maret scope of work, pricing, penalty and payment
2012, kedua belah pihak sepakat untuk system. Other terms and conditions are
- 144 -
mengubah ruang lingkup pekerjaan, harga stipulated in the agreement.

kontrak, sanksi serta tata cara pembayaran.
Syarat dan ketentuan lainnya diatur dalam
perjanjian.
Pada tanggal 3 Mei 2011, TBBU, anak On May 3, 2011, TBBU, a subsidiary,
perusahaan, menandatangani kontrak jasa entered into mining service contract with
penambangan dengan PT Artamulia PT Artamulia Tatapratama for a period
Tatapratama untuk jangka waktu sejak starting from February 1, 2011 until
1 Februari 2011 sampai dengan March 1, 2015 or up to production volume
1 Maret 2015 atau sampai tercapainya of 10,000,000 tons coal reserve, whichever
produksi 10.000.000 ton cadangan comes first. Other terms and conditions are
batubara, mana yang lebih dulu terjadi. stated in the agreement. Based on
Syarat dan ketentuan lainnya diatur dalam Addendum dated July 4, 2011, both parties
perjanjian. Berdasarkan Adendum tanggal agreed to add provision on contractor
4 Juli 2011, kedua belah pihak sepakat equipment as stated in the addendum.
untuk menambah peralatan kontraktor Based on Addendum dated March 1, 2012,
sebagaimana tercantum dalam addendum both parties agreed to amend the scope of
tersebut. Berdasarkan Adendum tanggal 1 work, pricing, penalty and payment system.
Maret 2012, kedua belah pihak sepakat Other terms and conditions are stipulated in
untuk mengubah ruang lingkup pekerjaan, the agreement.
harga kontrak, sanksi serta tata cara
pembayaran. Syarat dan ketentuan lainnya
Pada tanggal 14 Juni 2011, KCP, anak On June 14, 2011, KCP, a subsidiariy,
perusahaan, mengadakan kontrak jasa entered into mining service contract with
penambangan dengan PT Inti Bara PT Inti Bara Nusalima (IBN), a third party, for
Nusalima (IBN), pihak ketiga, untuk jangka a period starting from February 1, 2011 until
waktu sejak tanggal 1 Februari 2011 sampai December 31, 2015 or up to production of
dengan tanggal 31 Desember 2015 atau 4,000,000 metric tons coal hauled to the
sampai tercapainya jumlah produksi sebesar stockpile, whichever comes first. Other terms
4.000.000 metrik ton batubara yang dikirim and conditions are stated in the agreement.
ke stockpile, mana yang lebih dulu terjadi. Based on Addendum dated July 4, 2011,
Syarat dan ketentuan lainnya diatur dalam both parties agreed to add provision on
perjanjian. Berdasarkan Adendum tanggal contractor equipment as stated in the
4 Juli 2011, kedua belah pihak sepakat addendum. On February 29, 2012, both
untuk menambah peralatan kontraktor parties entered into Coal Mining Termination
sebagaimana tercantum dalam adendum Agreement, which among others, relating to
tersebut. Pada tanggal 29 Februari 2012, payment of termination compensation and
keduabelah pihak menandatangani refund of advances for the work. This
Pengakhiran Kontrak Jasa Penambangan agreement is effective from the date of the
yang antara lain mengatur mengenai agreement
pembayaran kompensasi pengakhiran dan
pengembalian uang muka pelaksanaan
pekerjaan. Perjanjian ini berlaku efektif
sejak tanggal penandatangan tersebut.
Pada tanggal 1 Maret 2012, KCP On March 1, 2012, KCP entered into a Coal
mengadakan Kontrak Jasa Penambangan Mining Agreement with PT Artamulia
dengan PT Artamulia Tatapratama, pihak Tatapratama, a third party, which shall be
ketiga, untuk jangka waktu sampai dengan valid until the end of the mining and
selesainya kegiatan penambangan dan reclamation activities. Other terms and
reklamasi. Syarat dan ketentuan lainnya conditions are stipulated in the agreement.
i. Pada tanggal 25 Maret 2009, BORNEO, i. On March 25, 2009, BORNEO received
anak perusahaan, menerima Salinan Surat a copy of Distress Warrant
Paksa No. SP-1435/PUPNC.10/2008 dari No. SP-1435/PUPNC.10/2008 from the
Panitia Urusan Piutang Negara cabang DKI Committee for State Claim Affair
Jakarta sebesar Rp 5.071.289.634. Jakarta branch amounting to
- 145 -
Sehubungan dengan hal tersebut pada Rp 5,071,289,634. In this regard, BORNEO

tanggal 2 April 2009, BORNEO mengajukan has responded to the State Receivable and
Surat Tanggapan dan Penjelasan kepada Auction Service Office Jakarta V on
Kantor Pelayanan Piutang dan Lelang April 2, 2009. As represented by BORNEO,
Negara Jakarta V. Menurut BORNEO, such receivables pertain to Coal Export
jumlah Piutang Negara tersebut berasal Levy in accordance with PMK
dari Pungutan Ekspor Batubara No. 95/PMK.02/2005 and
sebagaimana diatur dalam PMK No. 131/PMK.10/2005, which have been
No. 95/PMK.02/2005 dan cancelled by the Supreme Court of the
No. 131/PMK.10/2005, yang telah Republic Indonesia in its Decision
dinyatakan batal oleh Mahkamah Agung No. 07P/HUM/2006 dated July 21, 2006.
Republik Indonesia dalam Putusannya Based on letter No. ST-208/D101/I/2011
No. 07P/HUM/2006 tanggal 21 Juli 2006. dated March 7, 2011, the Directorate of
Berdasarkan Surat Tugas Fiscal and Investment Monitoring, Monitoring
No. ST-208/D101/I/2011 tanggal Unit of Finance and Development conducted
7 Maret 2011, Direktorat Pengawasan Fiskal an audit on BORNEO’s export tax levy for a
dan Investasi Badan Pengawasan Keuangan period since October 11, 2005 until
dan Pembangunan melaksanakan September 12, 2006. Until the date of the
pemeriksaan atas pemenuhan kewajiban completion of the consolidated financial
pungutan ekspor BORNEO untuk periode statements, the audit process is still in
11 Oktober 2005 sampai dengan progress.
12 September 2006. Sampai dengan tanggal
penyelesaian laporan keuangan
konsolidasian, proses pemeriksaan masih
berlangsung.
j. Pada tanggal 23 Maret 2009, BORNEO j. On March 23, 2009, BORNEO received
menerima surat dari Direktorat Jenderal a letter from the Directorate General of
Mineral, Batubara dan Panas Bumi Mineral, Coal and Geothermal
No. 1046/87/DJB/2009, yang menetapkan No. 1046/87/DJB/2009, stating that
Jaminan Reklamasi BORNEO sejumlah BORNEO’s Reclamation Guarantee
Rp 3.625.704.666 untuk 5 tahun sejak tahun amounting to Rp 3,625,704,666 can be in
2009 sampai dengan 2013 yang ditempatkan the form of insurance for 5 years from 2009
dalam bentuk asuransi. until 2013.
Deposito BORNEO pada PT Bank Sinarmas As of December 31, 2010 BORNEO’s time
Tbk, pihak berelasi, sebesar Rp 101.813.950 deposits in PT Bank Sinarmas Tbk
(ekuivalen sebesar US$ 11.228, pada amounting to Rp 101,813,950 (equivalent to
tanggal 31 Desember 2010) digunakan US$ 11,288) was used as a guarantee to
sebagai jaminan kepada ASEI sehubungan ASEI in relation to the insurance issuance of
dengan penerbitan asuransi atas jaminan reclamation guarantee and recorded as part
reklamasi dan dicatat sebagai bagian dari of “Other assets - Restricted funds” in the
“Aset lain-lain - Dana yang dibatasi consolidated statements of financial position.
pencairannya” pada laporan posisi keuangan
konsolidasian.
k. Perjanjian Jasa Pelabuhan k. Port Service Agreement
Pada tanggal 20 September 2007, On September 20, 2007, BORNEO signed

BORNEO menandatangani Surat Perjanjian Letter of Delivery to Use Port Kotabaru
Penyerahan Penggunaan Bagian Perairan Water Area with PT (Persero) Pelabuhan
Pelabuhan Kotabaru dengan PT (Persero) Indonesia III Kotabaru Branch (Pelindo III), a
Pelabuhan Indonesia III Cabang Kotabaru third party, wherein Pelindo III handed over
(Pelindo III), pihak ketiga, dimana Pelindo III the utilization of ±200.000 square meters
menyerahkan kepada BORNEO penggunaan port water area located in Bunati Village,
bagian perairan pelabuhan seluas ±200.000 Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah
m2 yang terletak di Desa Bunati, Kecamatan Bumbu, South Kalimantan, to BORNEO to
Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, build dock for its private use. The agreement
Kalimantan Selatan untuk mendirikan is valid starting July 1, 2007 until
dermaga untuk kepentingan sendiri. June 30, 2017. Other terms and provisions
Perjanjian berlaku sejak 1 Juli 2007 sampai are stipulated in the agreement.
- 146 -
dengan 30 Juni 2017. Syarat dan ketentuan

lainnya diatur dalam perjanjian.
Pada tanggal 24 September 2007, BORNEO On September 24, 2007, BORNEO signed
menandatangani Surat Perjanjian Kerjasama Letter of Cooperation Agreement for Port
Pelayanan Jasa Kepelabuhanan Pada Service at BORNEO Dock with PT (Persero)
Dermaga BORNEO, dengan PT (Persero) Pelabuhan Indonesia III Kotabaru Branch
Pelabuhan Indonesia III Cabang Kotabaru (Pelindo III), a third party. The agreement
(Pelindo III), pihak ketiga. Perjanjian ini stipulates port service activities conducted in
mengatur penyelenggaraan pelayanan jasa dock and BORNEO port facilities in Bunati
kepelabuhanan yang dilaksanakan untuk Village, Kecamatan Angsana, Kabupaten
kegiatan di dermaga dan fasilitas-fasilitas Tanah Bumbu, South Kalimantan. The
pelabuhan milik BORNEO di Desa Bunati, agreement is valid starting July 1, 2007 until
Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah June 30, 2017 and can be extended upon
Bumbu, Kalimantan Selatan. Perjanjian ini agreement of both parties. Other terms and
berlaku sejak 1 Juli 2007 sampai dengan conditions are stipulated in the agreement.
30 Juni 2017 dan dapat diperpanjang atas
kesepakatan keduabelah pihak. Syarat dan
ketentuan lainnya diatur dalam perjanjian.
l. Pada tanggal 25 April 2007, BORNEO l. On April 25, 2007, BORNEO entered into
menandatangani Perjanjian Kerjasama Sewa Cooperation Agreement for Heavy
Alat Berat dan Jasa Pemuatan Batubara Equipment Rental and Coal Loading with
dengan CV Bangun Arta (BA), pihak ketiga, CV Bangun Arta (BA), a third party, with
dengan Adendum tertanggal Addendum dated December 9, 2008,
9 Desember 2008, dimana BORNEO wherein BORNEO rents crusher and
menyewa alat crusher dan conveyor milik BA conveyor owned by BA and uses loading
serta menggunakan jasa BA untuk service provided by BA. This agreement is
melakukan pemuatan batubara. Perjanjian ini valid starting May 1, 2007 until
berlaku sejak 1 Mei 2007 sampai dengan April 30, 2012, or up to minimum 3,000,000
30 April 2012, atau apabila jumlah pemuatan metric tons coal loaded, and can be
batubara telah mencapai 3.000.000 metrik extended upon agreement of both parties.
ton, dan dapat diperpanjang atas Based on Addendum II dated January 19,
kesepakatan keduabelah pihak. Berdasarkan 2012, the agreement has been extended
Adendum II tanggal 19 Januari 2012, until April 30, 2017. Other terms and
perjanjian telah diperpanjang sampai conditions are stipulated in the agreement.
30 April 2017. Syarat dan ketentuan lainnya
m. Pada tanggal 18 Maret 2011, BORNEO, m. On March 18, 2011, BORNEO,

menandatangani Perjanjian Coal entered into Coal Transhipment Agreement
Transhipment dengan PT Mitrabahtera with PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk
Segara Sejati Tbk (MITRABAHTERA), pihak (MITRABAHTERA), a third party, wherein
ketiga. MITRABAHTERA memberikan jasa MITRABAHTERA provides coal
transhipment batubara dengan transhipment service using barge from
menggunakan Barge dari loading point loading point (Bunati Jetty and Abidin Jetty)
(Bunati Jetty dan Abidin Jetty) di Satui, in Satui, South Kalimantan to mother vessel.
Kalimantan Selatan ke mother vessel dan Other terms and conditions are stipulated in
syarat serta ketentuan lainnya diatur dalam the agreement, which is valid since
perjanjian. Perjanjian ini berlaku sejak April 1, 2011 until March 31, 2012. Based on
tanggal 1 April 2011 sampai dengan tanggal Addendum I dated December 6, 2011, both
31 Maret 2012. Berdasarkan Adendum I parties agreed to change, among others,
tanggal 6 Desember 2011, keduabelah pihak loading point to Bunati Jetty and the term of
setuju untuk, antara lain, mengubah loading the agreement will be commencing from
point ke Bunati Jetty dan jangka waktu January 1, 2012 until December 31, 2014.
perjanjian menjadi sejak 1 Januari 2012
sampai 31 Desember 2014.
Pada tanggal 6 Desember 2011, BORNEO, On December 6, 2011, BORNEO

menandatangani Perjanjian Coal entered into Coal Transhipment
Transhipment dengan MITRABAHTERA. Agreement with MITRABAHTERA,
- 147 -
MITRABAHTERA memberikan jasa wherein MITRABAHTERA provides coal

transhipment batubara dengan transhipment service using barge from
menggunakan Barge dari loading point loading point (Abidin Jetty) in Satui, South
(Abidin Jetty) di Satui, Kalimantan Selatan ke Kalimantan to mother vessel. Other terms
mother vessel dan syarat serta ketentuan and conditions are stipulated in the
lainnya diatur dalam perjanjian. Perjanjian ini agreement. The agreement is valid from
berlaku sejak tanggal 1 Januari 2012 sampai January 1, 2012 until December 31, 2014.
dengan tanggal 31 Desember 2014.
Pada tanggal 23 Februari 2012, BORNEO, On February 23, 2012, BORNEO,

anak perusahaan, telah menandatangani a subsidiary, entered into Stripping
Kontrak Pekerjaan Jasa Pengupasan Tanah Overburden and Coal Hauling Agreement, in
Penutup dan Pengangkutan Batubara, di Kusan location, since January 1, 2012 until
lokasi Kusan, terhitung sejak tanggal December 31, 2016, or if
1 Januari 2012 sampai dengan tanggal PT Sapta Indra Sejati has conducted
31 Desember 2016, atau apabila stripping service of 47,550,000 bcm and coal
PT Sapta Indra Sejati telah melaksanakan hauling of 17,370,000 ton from pit to
pekerjaan jasa pengupasan tanah penutup stockpile in Pit Phase I, and stripping service
sebanyak 47.550.000 bcm dan of 12,320,100 bcm and coal hauling of
pengangkutan batubara dari pit ke stockpile 3,070,000 ton from pit to stockpile in Pit
sebanyak 17.370.000 ton dari Pit Tahap I, Phase II, if the river can be diverted and
dan pekerjaan jasa pengupasan tanah BORNEO get the license, whichever comes
penutup sebanyak 12.320.100 bcm dan first. Other terms and conditions are stated in
pengangkutan batubara dari Pit ke Stockpile the agreement.
sebanyak 3.070.000 ton dari Pit Tahap II
apabila sungai dapat dialihkan dan perijinan
diperoleh BORNEO, mana yang lebih dahulu
tercapai. Syarat dan ketentuan lainnya diatur
dalam perjanjian.
Pada tanggal 23 Februari 2012, BORNEO, On February 23, 2012, BORNEO, a

anak perusahaan, telah menandatangani subsidiary, entered into Equipment Rental
Perjanjian Sewa Alat dengan PT Sapta Indra Agreement with PT Sapta Indra Sejati,
Sejati, untuk jangka waktu 1 Januari 2012 for the period January 1, 2012 until
sampai dengan 31 Desember 2016 untuk December 31, 2016 to support BORNEO
menunjang kegiatan Perusahaan di lokasi activities at site in Kecamatan Sei Loban,
yang terletak di Kecamatan Sei Loban, Kabupaten Tanah Bumbu, South
Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Kalimantan, with rent fee per hour. Other
Selatan, dengan harga sewa per jam. Syarat terms and conditions are stated in the
dan ketentuan lainnya diatur dalam agreement.
perjanjian.
Pada tanggal 6 Januari 2012, BORNEO, On January 6, 2012, BORNEO,

anak perusahaan, mengadakan Engineering, a subsidiary, entered into an Engineering,
Procurement, and Construction (EPC) New Procurement, and Construction (EPC) New
Line Loading Conveyor Agreement dengan Line Loading Conveyor Agreement with
PT Bangun Arta Hutama, pihak ketiga untuk PT Bangun Arta Hutama, a third party, to
pembangunan lajur loading conveyor baru build new line loading conveyor at Bunati
di port Bunati, Kecamatan Angsana, Port, Kecamatan Angsana, South
Kalimantan Selatan dengan nilai kontrak Kalimantan, with contract value of
sebesar Rp 71.750.000.000. Perjanjian ini Rp 71,750,000,000. This agreement is valid
berlaku sampai 13 November 2012. Syarat until November 13, 2012. Other terms and
dan ketentuan lainnya diatur dalam conditions are stipulated in the agreement.
perjanjian.
n. BKES n. BKES
Berdasarkan Perjanjian Kredit tanggal Based on Credit Agreement dated

9 Mei 2011, BKES memberikan fasilitas May 9, 2011, BKES, granted a loan facility to
pinjaman kepada PT Transindo Makmur PT Transindo Makmur Sejahtera (TMS)
Sejahtera (TMS) untuk kebutuhan amounting to US$ 2,900,000 for
pengembangan usaha pengangkutan development of coal transportation business.
- 148 -
batubara sebesar US$ 2.900.000 dan This loan bears interest ar 8% per annum,
dikenakan bunga 8% per tahun. Jangka with term until May 31, 2012 and can be
waktu pinjaman sampai dengan 31 Mei 2012 extended or amended by written approval of
dan dapat diperpanjang atau diubah both parties.
berdasarkan kesepakatan tertulis kedua
belah pihak.
o. Pada tanggal 18 Desember 2006, o. On December 18, 2006, the Company

Perusahaan mengadakan perjanjian Power entered into a Power and Steam Processing
and Steam Processing Service Agreement Service Agreement with PDPP. This
dengan PDPP. Perjanjian ini memuat antara agreement provides certain provisions on
lain tentang ketentuan-ketentuan, prosedur operational procedures, among others, and
operasional dan tarif penyediaan tenaga for tariff on steam and power processing
listrik dan uap. Perjanjian ini berlaku selama services. This agreement is valid for twenty
dua puluh lima (25) tahun dan dapat five (25) years and can be extended.
diperpanjang.
p. Perusahaan (sebagai lessor) mengadakan p. The Company (as a lessor) has entered into
perjanjian dengan beberapa perusahaan agreements with certain cell phone operator
operator telepon seluler sehubungan dengan companies in relation to lease of
kegiatan sewa menyewa infrastruktur telecommunication infrastructures with terms
telekomunikasi dengan jangka waktu antara ranging from five (5) to twelve (12) years.
lima (5) sampai dengan dua belas (12)
tahun.
q. Pada tanggal 11 September 2009, q. On September 11, 2009, the Company

Perusahaan menandatangani perjanjian signed a rental agreement with PT Royal
sewa dengan PT Royal Oriental, pihak Oriental, a related party. The agreement is
berelasi. Masa sewa adalah selama 2 tahun valid from August 11, 2009 up to
terhitung sejak 11 Agustus 2009 sampai August 10, 2011 with the renewal option of
dengan 10 Agustus 2011 dengan opsi 3 years. The agreement has been extended
3 tahun. Perjanjian sewa ini telah on up to February 10, 2014. The rent
diperpanjang sampai dengan expense was presented as part of the
10 Februari 2014. Beban sewa disajikan General and administrative expenses
sebagai bagian dari Beban umum dan (Note 35) in the consolidated statements of
administrasi (Catatan 35) dalam laporan laba income.
rugi konsolidasian.
r. Pada tanggal 27 Desember 2011, r. On December 27, 2011, the Company has
Perusahaan menandatangani perjanjian jual signed sales and purchase agreement of
beli infrastruktur dengan PT Inti Bangun infrastructures with PT Inti Bangun Sejahtera
Sejahtera (IBS), pihak ketiga. Perusahaan (IBS), a third party. The Company sold 1,211
menjual 1.211 menara telekomunikasi tower equipment and its supporting facilities
beserta sarana-sarana penunjangnya yang which have been fully operated and ninety
telah beroperasi penuh dan 93 menara three (93) tower equipment under
telekomunikasi yang masih dalam tahap construction to IBS with selling price of
penyelesaian kepada IBS dengan harga jual Rp 690,380,000,000. IBS has issued
sebesar Rp 690.380.000.000. IBS telah a convertible bond to the Company with
menerbitkan obligasi konversi kepada nominal value of Rp 690,380,000,000 as
Perusahaan dengan nilai nominal sebesar payment for such transaction. This
Rp 690.380.000.000 sebagai pembayaran convertible bond has interest rate of 3%
atas transaksi jual beli menara per annum and will mature on
telekomunikasi. Obligasi konversi tersebut December 27, 2013.
jatuh tempo pada tanggal 27 Desember 2013
dengan tingkat bunga 3% per tahun.
s. Pada tanggal 11 Agustus 2011, GEM, s. On August 11, 2011, GEM, (as a seller) and
(penjual) dan GMR Coal Resources Pte. Ltd. GMR Coal Resources Pte. Ltd. (formerly
(dahulu GMR Infrastructure Investments GMR Infrastructure Investments (Singapore)
(Singapore) Pte. Ltd.) (GMR) (pembeli) Pte. Ltd.) (GMR) (as a buyer) entered into
mengadakan Perjanjian Jual Beli Batubara a Coal Sales Agreement (CSA) for a period
- 149 -
(CSA) untuk jangka waktu 25 tahun sejak of twenty five (25) years since the date of
pengiriman batubara pertama kali. first shipment of coal.
t. Pada tanggal 11 Agustus 2011, GMR, GEM t. On August 11, 2011, GMR, GEM and
dan anak-anak perusahaan (supplier) yang subsidiaries, (suppliers) consisting of BBU,
terdiri dari BBU, BIB, BHBA, BNP, KCP, KIM, BIB, BHBA, BNP, KCP, KIM, TBBU, and
TBBU, dan TKS mengadakan Perjanjian TKS entered into a Coal Sales Support
Penunjang Jual Beli Batubara (CSSA). Agreement (CSSA). The agreement
Perjanjian ini mengatur dukungan stipulates the support for coal availability
ketersediaan batubara dari anak-anak from the subsidiaries to the GEM so that
perusahaan kepada GEM sehingga GEM GEM can fulfill its obligations in the CSA.
dapat memenuhi kewajibannya dalam CSA. The agreement is valid for twenty
Perjanjian ini berjangka waktu 25 tahun five (25) years since the date of first
terhitung sejak tanggal pengiriman batubara shipment of coal.
pertama kali.
u. Pada tanggal 11 Agustus 2011, GEM, dan u. On August 11, 2011, GEM, and GMR
GMR (penyedia jasa) mengadakan (service suppliers) entered into
Perjanjian Support Manajemen dan Teknis a Management and Technical Support
(MTSA) dalam rangka pemberian jasa Agreement (MTSA) relating to consultation
konsultasi di bidang teknis terkait teknik service in technical preparation and
persiapan dan pembakaran batubara, jasa incineration of coal, technical management
pengelolaan dan penasehat teknis, termasuk and advisory services including infrastructure
perencanaan infrastuktur, jasa pengawasan planning, infrastructure project monitoring
pelaksanaan proyek infrastruktur dan service and system analysis, and
penelaahan sistem, maupun pemusatan procurement centralization. The agreement
sistem pengadaan. Perjanjian ini berlaku is valid for eight (8) years since the date of
untuk jangka waktu 8 tahun sejak tanggal GEM share registration at the stock
pencatatan saham GEM di Bursa Efek. exchange.
v. Pada tanggal 3 November 2011, DSSP, v. On November 3, 2011, DSSP, a subsidiary,

anak perusahaan, (sebagai Penjual) (as Seller) signed Power Purchase
menandatangani Power Purchase Agreement (PPA) with PT PLN (Persero), a
Agreement (PPA) dengan PT PLN (Persero), third party. DSSP will supply electricy power
pihak ketiga. DSSP akan memasok listrik to PLN which generated from 2 units coal
kepada PLN yang dihasilkan oleh 2 unit fired power plant with capacity of 150 MV
pembangkit listrik tenaga batu bara dengan each located at Bayung Lencir, Musi
kapasitas masing-masing sebesar 150 MW Banyuasin, South Sumatera.
yang terletak di Bayung Lencir, Musi
Banyuasin, Sumatera Selatan.
w. Berdasarkan Sponsors Agreement tanggal w. Based on Sponsors’ Agreement dated

3 November 2011 antara PLN dan DSSP November 3, 2011 by and between
(sebagai penjual), Perusahaan dan GEM, PLN, and DSSP, and the Company and
(keduanya sebagai sponsor), memiliki GEM, (both as sponsors), have obligations
kewajiban untuk mengambil bagian atas to subscribe and pay for shares of DSSP,
saham dalam DSSP, memberikan make subordinated loans to DSSP, and
subordinated loan kepada DSSP. provide funds for DSSP’s project.
x. Pada tanggal 6 Januari 2012, BORNEO, anak x. On January 6, 2012, BORNEO,

perusahaan, mengadakan Engineering, a subsidiary, entered into an Engineering,
Procurement, and Construction (EPC) New Procurement, and Construction (EPC) New
Line Loading Conveyor Agreement dengan Line Loading Conveyor Agreement with
PT Bangun Arta Hutama, pihak ketiga untuk PT Bangun Arta Hutama, a third party, to
pembangunan lajur loading conveyor baru build new line loading conveyor at Bunati
di port Bunati, Kecamatan Angsana, Port, Kecamatan Angsana, South
Kalimantan Selatan dengan nilai kontrak Kalimantan, with contract value of
sebesar Rp 71.750.000.000. Perjanjian ini Rp 71,750,000,000. This agreement is valid
berlaku sampai 13 November 2012. Syarat until November 13, 2012. Other terms and
dan ketentuan lainnya diatur dalam perjanjian. conditions are stipulated in the agreement.
- 150 -
y. Pada tanggal 26 Januari 2012, Perusahaan y. On January 26, 2012, the Company and
dan United Fiber System Ltd, Singapura United Fiber System of Ltd, Singapore
(UFS) menandatangani Head of Agreement (UFS) entered into a Head Agreement in
terkait dengan rencana Perusahaan untuk relation to the Company’s plan to sell its
melakukan penjualan 3.941.166.500 saham investment in 3,941,166,500 shares of
GEM, anak perusahaan, (atau sebesar GEM, a subsidiary, (or 66.9998%
66,9998% kepemilikan), yang dimilikinya ownership interest) to UFS. On the other
kepada UFS. Sebaliknya, UFS akan hand, UFS will issue 44,275,533,621 new
menerbitkan 44.275.533.621 saham baru shares in UFS (or 92.7663% ownership
dalam UFS (atau sebesar 92,7663% interest) to DSS as payment for this
kepemilikan) kepada DSS sebagai purchase of shares in GEM. The
pembayaran atas pembelian saham GEM completion of shares acquisition shall be no
tersebut. Penyelesaian transaksi akuisisi later than December 31, 2012.
saham tersebut selambat-lambatnya tanggal
31 Desember 2012.
z. Pada tanggal 11 Febuari 2012, DSSP, anak z. On Febuary 11, 2012, DSSP, a subsidiary
perusahaan (sebagai pembeli) (as buyer) signed Equipment Supply
menandatangani Equipment Supply Contract Contract with China National Engineering
dengan China National Electric Engineering Co., Ltd. (CNEEC) (as seller) with contract
Co., Ltd. (CNEEC) (sebagai penjual) dengan prices amounting to US$ 208,380,392.
nilai kontrak sebesar US$ 208.380.392. Those equipment will be used for
Peralatan tersebut digunakan untuk proyek construction project of two (2) units Coal
pembangunan dua (2) unit pembangkit listrik fired power plant with a capacity of 150 MW
dengan kapasitas masing-masing 150 MW, each located Bayung Lencir, Musi
yang terletak di Bayung Lencir, Musi Banyuasin, South Sumatera (Project).
Banyuasin, Sumatera Selatan (Proyek).
aa. Pada tanggal 11 Februari 2012, DSSP, anak aa. On February 11, 2012, DSSP, a subsidiary
perusahaan (sebagai Pemilik) (as Owner) signed Design Engineering
menandatangani Design Engineering Construction Contract with Harbin Power
Construction Contract dengan Harbin Power System Engineering & Research Institute
System Engineering & Research Co., Ltd. (HPI) (as contractor) with contract
Institute Co., Ltd. (HPI) (sebagai kontraktor) prices amounting to US$ 89,305,882.
dengan nilai kontrak sebesar Under this contact, HPI shall perform
US$ 89.305.882. Dalam kontrak ini, HPI akan design, engineering, receive equipment at
melakukan desain, teknik, menerima site, store, care and custody, risk of loss,
peralatan di lokasi, menyimpan, memelihara construct, install, erect, and commission in
dan menjaga, risiko kerugian, membangun, respect of the Project.
menginstal, memasang, dan pemeriksaan
akhir sehubungan dengan Proyek.
bb. Pada tanggal 22 Maret 2012, GEM bb. On March 22, 2012, GEM entered into an
menandatangani Perjanjian untuk Agreement to Pay Software and
Membayar Imbalan Perangkat Lunak dan Maintenance Fees with PT SAP Indonesia
Pemeliharaan dengan PT SAP Indonesia for 2nd quarter 2012 until 1st quarter 2016.
untuk periode kuartal kedua tahun 2012
hingga kuartal satu tahun 2016.
cc. Pada tanggal 13 April 2012, TKS, anak cc. On April 13, 2012, TKS, a subsidiary,
perusahaan, menandatangani Perjanjian entered into a Management Assistance
Bantuan Manajemen dengan PT Samudera Agreement with PT Samudera Bahtera
Bahtera Kencana Sakti, pihak ketiga. Kencana Sakti, a third party.
Pada tanggal 13 April 2012, TKS, anak On April 13, 2012, TKS, a subsidiary,
perusahaan, menandatangani Perjanjian entered into a Management Assistance
Bantuan Manajemen dengan PT Alam Agreement with PT Alam Karunia Mineral, a
Karunia Mineral, pihak ketiga. third party.
- 151 -
42. Perkara Hukum 42. Legal Matters
a. Pada tanggal 27 Mei 2002, Perusahaan a. On May 27, 2002, the Company (formerly
(dahulu bernama PT Supra Veritas) dan PT Supra Veritas) and PT Simas Tunggal
PT Simas Tunggal Centre mengajukan Centre filed a claim concerning on the formal
gugatan mengenai eksekusi pemulihan hak and juridical execution of the recovery of right
secara yuridis formal terhadap bidang on approximately 2.5 hectares of land located
tanah seluas kurang lebih 2,5 hektar yang in Lengkong Gudang under the name of
terletak di Lengkong Gudang atas PT Simas Tunggal Centre and the Company
nama PT Simas Tunggal Centre against Rusli Wahyudi as the Defendant.
dan Perusahaan dengan Rusli The parcels of land in dispute in case
Wahyudi sebagai Tergugat. Tanah-tanah No. 112/Pts.Pdt.G/1993/PN.TNG jo.
sengketa dalam perkara No. 396/Pdt/1994/PT.Bdg still have no
No. 112/Pts.Pdt.G/1993/PN.TNG jo. certificates, while the executed, cleared, and
No. 396/Pdt/1994/PT.Bdg masih berstatus handed-over parcels of land already have
tanah milik adat, sedangkan tanah yang certificates under the name of the Company
dilaksanakan eksekusi pengosongan dan and PT Simas Tunggal Centre.
penyerahan kepada tergugat sudah
bersertifikat atas nama Perusahaan dan
PT Simas Tunggal Centre.
Berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Based on the Decision of on Case

Tangerang atas perkara No. 097/Pdt.G/2002/PN.Tng, Tangerang
No. 097/Pdt.G/2002/PN.Tng Majelis Hakim Distrct Court had rejected the claim of the
memutuskan telah menolak gugatan Company and PT Simas Tunggal Centre. The
Perusahaan dan PT Simas Tunggal Centre Company filed an appeal
Perkara No. 097/Pdt.G/2002/ON.Tng. No. 494/Pdt/2004/PT.Bdg which has been
Perusahaan mengajukan banding decided on January 12, 2005 and rejected the
No. 494/Pdt/2004/PT.Bdg yang diputus appeal from the Company and
tanggal 12 Januari 2005 yang hasilnya PT Simas Tunggal Center, thus the Company
adalah menolak banding Perusahaan dan and PT Simas Tunggal Centre filed an appeal
PT Simas Tunggal Center, kemudian to the Supreme Court Case
Perusahaan dan PT Simas Tunggal Centre No. 2100/K/Pdt/2005, which had been
mengajukan Kasasi Perkara decided on June 14, 2005, to accept the
No. 2100/K/Pdt/2005 dan diputus tanggal appeal of the Company and PT Simas
14 Juni 2005 dengan dikabulkan/ Tunggal Centre. The Defendant filed a
dimenangkan oleh Perusahaan dan PT request for reconsideration (PK), Case
Simas Tunggal Centre. Pihak Tergugat No. 401 PK/PDT/2009, which on October 22,
kemudian mengajukan Peninjauan Kembali 2011, Supreme Court had rejected such
Perkara No. 401 PK/PDT/2009, yang mana request for reconsideration (PK) submitted by
pada tanggal 22 Oktober 2011, Mahkamah the Defendant. This case already has a
Agung telah memutuskan perkara ini permanent legal force.
dengan menolak Permohonan Peninjauan
Kembali yang diajukan oleh pihak Tergugat
tersebut. Perkara ini telah berkekuatan
hukum tetap (in kracht van gewijsde).
b. Pada tanggal 7 April 2008, Perusahaan b. On April 7, 2008, the Company as the
sebagai Penggugat, menghadapi perkara Plaintiff, filed lawsuit against PT Green
gugatan mengenai sengketa kepemilikan Garden Ltd., as the Defendant and the
atas tanah-tanah milik Perusahaan untuk National Board of Land Affairs North Jakarta
HGB No. 28/Pusaka Rakyat dan HGB sector relating to land owned by the Company
No. 29/Pusaka Rakyat dengan PT Green for HGB Certificate No. 28/Pusaka Rakyat
Garden Ltd. sebagai Tergugat dan Badan and HGB Certificate No. 29/Pusaka Rakyat.
Pertanahan Nasional Kodya Jakarta Utara
sebagai Turut Tergugat.
Berdasarkan Putusan atas Perkara Based on the Decision on Case

No. 95/Pdt/G/2008/PN.Jkt.Ut, Majelis Hakim No. 95/Pdt/G/2008PN.Jkt.Ut, District Court of
Pengadilan Negeri Jakarta Utara telah North Jakarta has accepted several claims
memutuskan untuk mengabulkan gugatan made by the Plaintiff. On May 12, 2009,
Penggugat untuk sebagian. Dan pada PT Green Garden Ltd. requested for judicial
tanggal 12 Mei 2009 diketahui bahwa kuasa review. Based on Decision
- 152 -
PT Green Garden Ltd. mengajukan upaya No. 11/PDT/2010/PT.DKI, Jakarta High Court
hukum banding. Berdasarkan Putusan has decided to revise the Decision on Case
Pengadilan Negeri Jakarta No. 95/Pdt/G/2008/PN.Jkt.Ut and accepted
No. 11/PDT/2010/PT.DKI, Majelis Hakim several claims made by the Plaintiff.
Tingkat Banding memutuskan untuk
memperbaiki Putusan Perkara
No. 95/Pdt/G/2008/PN.Jkt.Ut dan
mengabulkan sebagian gugatan Penggugat.
Pada tanggal 14 Juni 2011, PT Green On June 14, 2011, PT Green Garden Ltd.
Garden Ltd. Mengajukan Kasasi terhadap filed an appeal to the Supreme Court
Perkara No. 11/PDT/2010/PT.DKI jo. Case No. 11/PDT/2010/PT.DKI jo.
No. 95/Pdt/G/2008/PN.Jkt.Ut. dan perkara No. 95/Pdt/G/2008/PN.Jkt.Ut. and the case is
ini sedang dalam proses. still in process.
c. Pada tanggal 2 November 2007, BORNEO, c. On November 2, 2007 BORNEO,

anak perusahaan, sebagai Tergugat III, a subsidiary, as one of the Defendants
menghadapi perkara perdata yang terdaftar (Defendant III), is a party to a lawsuit filed by
di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang GE Haryanto (Plaintiff), through civil case
diajukan oleh G.E. Haryanto (Penggugat) registered in Central Jakarta State Court,
berkaitan dengan persetujuan Rapat Umum relating to the Extraordinary Meetings of the
Pemegang Saham Luar Biasa BORNEO Shareholders of BORNEO on
atas pengalihan saham sebanyak 1.925 November 19, 2003 approving the transfer of
saham dari Penggugat kepada 1,925 shares of stock owned by the Plaintiff
PT Saranakelola Investa (Tergugat I) pada to PT Saranakelola Investa (Defendant I) and
tanggal 19 November 2003 dan dari on October 20, 2004 approving the transfer of
Tergugat I kepada PT Roundhill Capital the said shares from Defendant I to
Indonesia (Tergugat II) pada tanggal PT Roundhill Capital Indonesia (Defendant II).
20 Oktober 2004. Selain itu gugatan juga This case also includes Saal Bumela, S.H.,
ditujukan kepada notaris Saal Bumela, S.H., notary, (Defendant IV) and Robensjah
(Tergugat IV) dan notaris Robensjah Sjahran, S.H., notary, as Co-Defendant.
Sjachran, S.H., sebagai Turut Tergugat. Based on the case filed against the
Atas dasar gugatan tersebut Penggugat Defendants, the Plaintiff is claiming charges
menuntut Tergugat secara tanggung renteng for material losses incurred totaling to
atas kerugian material sebesar Rp 106,000,000,000 (subsequently changed
Rp 106.000.000.000 (kemudian berubah to Rp 98,000,000,000) and immaterial losses
menjadi sebesar Rp 98.000.000.000 - dalam totaling to Rp 100,000,000,000 (subsequently
Replik) serta kerugian immaterial sebesar changed to Rp 100.000.000.000).
Rp 500.000.000.000 (kemudian berubah
menjadi sebesar Rp 100.000.000.000).
Pada tanggal 23 Juni 2008 pengadilan On June 23, 2008, the Central Jakarta State
Negeri Jakarta Pusat melalui Court has denied the claims filed by the
Putusan atas gugatan No. Plaintiff through its Decision on case register
363/PDT.6/2007/PN.JKT.PST memutuskan No. 363/PDT.6/2007/PN.JKT.PST. Moreover,
menolak seluruh gugatan Penggugat. on January 12, 2009, the Jakarta High
Selanjutnya pada tanggal 12 Januari Court Decision is in agreement with the
2009, Pengadilan Tinggi Jakarta Decision of Central Jakarta State
memutuskan menguatkan Putusan Court No. 363/PDT.6/2007/PN.JKT.PST
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dated June 23, 2008.
No. 363/PDT.6/2007/PN.JKT.PST tanggal
23 Juni 2008.
Pada tanggal 24 Maret 2009 Penggugat On March 24, 2009 the Plaintiff has filed
mengajukan Memori Kasasi ke Mahkamah an appeal to Supreme Court of
Agung Republik Indonesia, dan berdasarkan Republic of Indonesia and based on
Relas Pemberitahuan isi Putusan Notification of Supreme Court
Mahkamah Agung Republik Decision No. 1680.K/PDT/2009 jo
Indonesia No. 1680.K/PDT/2009jo. No. 363/PDT.G.2007/PN JKT.Pst dated
No. 363/PDT.G.2007/PN JKT.Pst tanggal May 4, 2010, the filed case was rejected. This
4 Mei 2010, memutuskan menolak is substantiated by the letter from the Central
permohonan kasasi dari Penggugat, hal ini Jakarta State Court No. W10.U.1./913/Pdt.02.
- 153 -
diperkuat dengan Surat dari I.2011.04 dated January 21, 2011 stating
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat that the lawsuit No. 1680/K/Pdt/2009 Jo.
No.W10.U.1./ 913/Pdt.02.I.2011.04 tanggal No. 608/Pdt/ 2008/PT.DKI. Jo.
21 Januari 2011 tentang keterangan bahwa No. 363/Pdt.G/2007/PN. JKT.Pst which has
perkara perdata No. 1680/K/Pdt/2009 Jo. permanent legal force.
Nomor : 608/Pdt/2008/ PT.DKI., Jo.
Nomor : 363/Pdt.G/2007/PN.Jkt.Pst., telah
berkekuatan hukum tetap (in kracht van
gewijsde).
d. Perusahaan sebagai Pengugat, d. The Company as the Plaintiff, filed lawsuit

mendaftarkan perkara di Pengadilan Negeri against PT Mitra Nelsy Abadi as the
Bekasi pada tanggal 29 November 2010, Defendant, on November 29, 2010, to Bekasi
mengenai masalah gugatan cidera janji State Court, on breach of contract by PT Mitra
(wanprestasi), atas kewajiban PT Mitra Nelsy Nelsy Abadi (as Defendant).
Abadi (sebagai Tergugat) kepada
Perusahaan.
Berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Based on the Decision

Bekasi No. 148/Pdt.G/2011/PN.Bks, tanggal No. 148/Pdt.G/2011/PN.Bks dated September
22 September 2011 Majelis Hakim 22, 2011 the District Court of Bekasi has
mengabulkan gugatan Penggugat sebagian, already decided to accept several claims
dimana diantaranya Pengugat dihukum made by the Plaintiff, by which the Defendant
untuk membayar gugatan kepada Pengugat have to immediately pay the claim to Plaintiff
sebesar Rp 886.992.640 secara tunai dan in cash in the amount of Rp. 886,992,640.
seketika. Panitera Pengadilan telah The clerk of court notified the Defendant
memberitahukan keputusan pengadilan ini about the decision on
kepada Tergugat pada tanggal October 17, 2011.
17 Oktober 2011.
e. Pada tanggal 10 Maret 2010 Perusahaan e. On March 10, 2010 the Company (formerly
(dahulu Supra Veritas), PT Bumi Serpong Supra Veritas), PT Bumi Serpong Damai Tbk
Damai Tbk dan PT Smart Telecom (sebagai and PT Smart Telecom (as Defendants)were
Tergugat) digugat mengenai hak servitut sued a claim concerning the rights for new
dan minta agar dibuatkan jalan pengganti access road for Kasin Miih dkk, as Plantiff.
untuk Kasin Miih dkk sebagai Located on Lengkong Gudang
Penggugat, lokasi di Desa Village. Based on the Decision
Lengkong Gudang. Berdasarkan putusan No. 191/Pdt.G/2009/PN.JKT.PST dated
Pengadilan Negeri atas perkara March 10, 2010, the District Court of Central
No. 191/Pdt.G/2009/PN.JKT.PST, Majelis Jakarta has already decided to accept
Hakim mengabulkan gugatan Penggugat several claims made by the Plaintiff.
sebagian.
Pihak Kasin Miih dkk mengajukan Banding Kasin Miih dkk filled an appeal on the above
tanggal 24 Maret 2010. Perusahaan dan decision to High Court. The Company and
PT Bumi Serpong Damai Tbk juga PT Bumi Serpong Damai Tbk also filled an
mengajukan Banding tanggal 27 Mei 2010 appeal to High Court and submit the “Kontra
serta mengajukan Kontra Memori Banding Memori Banding”, dated March 7, 2010,
tanggal 7 Maret 2010, yang telah which have been decided for appeal No.
diputus perkara banding No. 246/Pdt/2011/PT.DKI on
246/Pdt/2011/PT.DKI pada tanggal 21 November 21, 2011 by affirming
November 2011, dengan menguatkan the Central Jakarta Decision
putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 191/Pdt.G/2009/PN.JKT.PST.
No. 191/Pdt.G/2009/PN.JKT.PST.
Perusahaan dan PT Bumi Serpong Damai The Company and PT Bumi Serpong Damai
Tbk diberitahukan pada tanggal Tbk were notified about decision on
2 Maret 2012. Sampai dengan tanggal March 2, 2012. As of date of completion of
penyelesaian laporan keuangan the consolidated financial statements, this
konsolidasian, perkara ini masih dalam case is still in process at the Supreme Court.
proses hukum di tingkat kasasi.
- 154 -
43. Informasi Segmen 43. Segment Information
Informasi segmen Grup disusun berdasarkan jenis The Group’s segment information is presented
usaha, yakni penyediaan tenaga listrik dan uap, based on their business, namely supply of steam
perdagangan pupuk dan bahan kimia, sewa, dan and electricity, fertilizer and chemicals trading,
pertambangan dan perdagangan batubara. rent, and coal mining and trading.
Untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Juni 2012 / For six-month periods ended June 30, 2012
Penyediaan
Tenaga Perdagangan Pupuk Pertambangan dan
Listrik dan Uap/ dengan bahan Perdagangan
Supply of Kimia/ Batubara/
Steam and Trading fertlizer Sewa/ Coal mining Eliminasi/ Jumlah/
Electricity and chemicals Rental and trading Elimination Total
Pendapatan usaha 21,858,176 62,598,105 2,168,029 240,616,026 (238,606) 327,001,730 Revenues
Hasil segmen 6,140,540 6,157,703 39,375 47,494,088 59,831,706 Segment results
Laba usaha 2,320,828 1,543,818 39,375 13,066,547 16,970,568 Income from operations
Pendapatan bunga 10,020,958 Interest income
Interest expense and other
Beban bunga dan keuangan lainnya (6,443,672) financial charges
Kerugian selisih kurs
mata uang asing - bersih (10,203,378) Loss on foreign exchange - net
Lain-lain - bersih 3,084,255 Others - net
Laba sebelum pajak 13,428,731 Income before tax

Beban pajak - bersih (3,708,312) Tax expense - net
Laba sebelum rugi pra akuisisi Income before pre-acquisition
anak perusahaan 9,720,419 losses of a subsidiary
Pre-acquisition losses of
Rugi pra akuisisi anak perusahaan 1,525 a subsidiary
Laba bersih periode berjalan 9,721,944 Net income for the period
Aset segmen 939,976,727 99,966,975 21,045,027 414,800,685 (354,089,908) 1,121,699,506 Segment assets
Investasi saham 40,590,110 Investment in shares of stock
Aset yang tidak dialokasikan 23,142,108 Unalocated assets
Jumlah aset 1,185,431,724 Total assets
Liabilitas segmen 141,097,408 70,496,147 1,297,334 105,283,333 (57,681,784) 260,492,438 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak dialokasikan 26,700,354 Unalocated liabilities
Jumlah Liabilitas 287,192,792 Total liabilities
Pengungkapan tambahan Additional disclosures
Penjualan berdasarkan lokasi geografis Sales based on geographical location

Indonesia 21,858,176 62,598,105 2,168,029 92,936,721 (238,606) 179,322,425 Indonesia
Cina - - - 119,147,566 - 119,147,566 China
Thailand - - - 12,520,858 - 12,520,858 Thailand
India - - - 16,010,881 - 16,010,881 India
Jumlah 21,858,176 62,598,105 2,168,029 240,616,026 (238,606) 327,001,730 Total
- 155 -
Untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Jun 2011 / For six-month period ended June 30, 2011
Penyediaan
Tenaga
Listrik dan Uap/
Supply of
Steam and Perdagangan/ Sewa/ Batubara/ Eliminasi/ Jumlah/
Electricity Trading Rental Coal Elimination Total
Pendapatan usaha 22,906,730 83,007,753 13,931,100 143,717,600 (15,552) 263,547,631 Revenues
Hasil segmen 6,620,726 4,705,886 10,117,777 47,982,470 69,426,859 Segment results
Laba usaha 4,705,155 (527,142) 10,117,777 26,552,675 40,848,465 Income from Operations
Pendapatan bunga 1,452,960 Interest income
Interest expense and other
Beban bunga dan keuangan lainnya (8,559,070) financial charges
Keuntungan selisih kurs
mata uang asing - bersih (809,653) Gain on foreign exchange - net
Lain-lain - bersih 2,038,030 Others - net
Laba sebelum pajak 34,970,732 Income before tax
Beban pajak - bersih (8,161,636) Tax expense - net
Laba bersih 26,809,096 Net income
31 Desember/December 31, 2011

Aset segmen 636,205,143 122,383,100 119,320,817 392,765,766 (50,001,553) 1,220,673,273 Segment assets
Investasi saham 47,138,999 Investment in shares of stock
Aset yang tidak dialokasikan 15,946,688 Unalocated assets
Jumlah aset 1,283,758,960 Total assets
Liabilitas segmen 131,677,697 93,188,189 89,187,618 65,172,046 (51,257,644) 327,967,906 Segment liabilities
Liabilitas yang tidak dialokasikan 44,651,924 Unalocated liabilities
Jumlah Liabilitas 372,619,830 Total liabilities
Untuk periode enam bulan yang berakhir 30 Jun 2011 / For six-month period ended June 30, 2011
Pengungkapan tambahan Additional disclosures
Penjualan berdasarkan lokasi geografis Sales based on geographical location

Indonesia 22,906,730 83,007,753 13,931,100 61,029,560 (15,552) 180,859,591 Indonesia
Cina - - - 42,695,534 - 42,695,534 China
Thailand - - - 17,905,415 - 17,905,415 Thailand
India - - - 21,711,575 - 21,711,575 India
Malaysia - - - 375,516 - 375,516 Malaysia
Jumlah 22,906,730 83,007,753 13,931,100 143,717,600 (15,552) 263,547,631 Total
44. Informasi Lainnya 44. Other Information
a. Undang-Undang Pertambangan Mineral a. Mineral and Coal Mining Law

dan Batubara
Pada tanggal 12 Januari 2009, Pemerintah On January 12, 2009, the Government of the
Republik Indonesia mengeluarkan Undang- Republic of Indonesia issued Law No. 4 year
Undang No. 4 tahun 2009 tentang 2009 regarding Mineral and Coal Mining
Pertambangan Mineral dan Batubara yang (Law). Currently, the Group, is still evaluating
baru (Undang-Undang). Saat ini Grup, the impact of this new Law on its operations,
sedang mengevaluasi dampak penerapan such as:
Undang-Undang yang baru tersebut
terhadap operasinya, antara lain:
a. Ketentuan Peralihan atas PKP2B, a. The CCoW transitional provisions,

Undang-Undang yang baru states that new Law will honor existing
menjelaskan bahwa PKP2B akan tetap CCoW until their expiration. However, it
diberlakukan sampai jangka waktu also states that existing CCoW must be
berakhirnya kontrak. Namun, Undang- amended within one year to conform
Undang juga menetapkan bahwa with the provisions of the new Law.
PKP2B yang ada harus disesuaikan
dalam jangka waktu satu tahun
terhadap ketentuan Undang-Undang
yang baru.
b. Keharusan bagi pemegang PKP2B b. The requirement for CCoW holder

yang telah memulai aktivitasnya untuk, which has already commenced with
dalam jangka waktu satu tahun sejak some form of activities to, within one
- 156 -
diberlakuan Undang-Undang yang year of enactment of the new Law,

kbaru, menyerahkan rencana kegiatan submit a mining activity plan for the
pertambangan untuk keseluruhan area entire contract area. If this plan is not
kontrak. Jika rencana ini tidak fulfilled, the contract area maybe
dilaksanakan, area kontrak dapat reduced to that allowed for licenses
dikurangi menjadi hanya seluas area under the new Law.
yang diperbolehkan untuk Izin Usaha
Pertambangan berdasarkan Undang-
Undang yang baru.
Sehubungan dengan penerapan Undang- In relation with the implementing regulation

Undang Pertambangan No. 4 tahun 2009, for Mining Law No. 4 year 2009, on
pada tanggal 1 Februari 2010, Pemerintah February 1, 2010, the Government of
Indonesia mengeluarkan dua Peraturan Indonesia released two Government
Pemerintah (PP) No. 22 dan 23 tahun 2010, Regulation (PP) Nos. 22 and 23 year 2010,
yang mengatur hal-hal sebagai berikut: covering the following:
a. PP No. 22 mengatur tentang a. PP No. 22 deals with the establishment

pembentukan area pertambangan of mining areas under the new mining
dengan menggunakan ijin usaha business license (“Ijin Usaha
pertambangan yang baru (“Ijin Usaha Pertambangan” or “IUP”).
Pertambangan” atau “IUP”).
b. PP No. 23 memperjelas prosedur untuk b. PP No. 23 provides clarifications

memperoleh IUP dan juga menyatakan surrounding the procedures to obtain
bahwa PKP2B yang ada akan tetap new IUPs. It also indicates that existing
diakui oleh Pemerintah. Namun CCoW will be honored by the
demikian perpanjangan atas PKP2B Government although any extension of
tersebut akan dilakukan melalui existing CCoW will be through the
penerbitan IUP. issuance of an IUP.
Pada tanggal 5 Juli 2010, Pemerintah On July 5, 2010, the Government of

Indonesia mengeluarkan PP No. 55 tahun Indonesia released PP No. 55 year 2010,
2010, yang mengatur mengenai pembinaan regarding the development and supervision
dan pengawasan penyelenggaraan usaha of implementation of mineral and coal mining
pertambangan mineral dan batubara activities in Indonesia.
di Indonesia.
Grup terus memonitor perkembangan dari The Group has monitored the development
implementasi peraturan pelaksanaan dari and implementation of new Mining Law and
Undang-Undang Pertambangan baru ini dan analyzed the impact on the Group’s
menganalisis pengaruhnya terhadap operations. The Group’s management
operasional Grup. Manajemen berpendapat believes that the provisions of the new law
bahwa implementasi peraturan ini tidak akan will have no significant impact to the Group
menimbulkan kerugian material pada in the near term.
operasional Grup.
Pada tanggal 20 Desember 2010, On December 20, 2010, the Government of

Pemerintah Indonesia mengeluarkan Indonesia released an implementing
peraturan implementasi atas Undang- regulation for Mining Law No. 4/2009, i.e.
Undang Pertambangan No. 4/2009, yaitu Government Regulation No. 78/2010 (“GR
Peraturan Pemerintah No. 78/2010 No. 78”) that deals with reclamation and
(PP No. 78) yang mengatur aktivitas post-mining activities for both IUP-
reklamasi dan pasca tambang untuk Exploration and IUP-Production Operation
pemegang IUP-Eksplorasi dan IUP-Operasi holders. This regulation updates Regulation
Produksi. Peraturan ini memperbarui of the Minister of Energy and
Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Resources No. 18/2008 dated
Mineral No. 18/2008 tanggal 29 Mei 2008. May 29, 2008.
- 157 -
Ketentuan peraturan ini antara lain: The regulation requires among others:
a. Pemegang IUP-Eksplorasi, harus a. An IUP-Exploration holder, must

memuat rencana reklamasi di dalam include a reclamation plan in its
rencana kerja dan anggaran biaya exploration work plan and budget and
ekplorasinya dan menyediakan provide a reclamation guarantee in the
jaminan reklamasi berupa deposito form of a time deposit placed at a
berjangka yang ditempatkan pada state-owned bank.
bank pemerintah.
b. Pemegang IUP-Operasi Produksi, b. An IUP-Production Operation holder,

harus menyiapkan (1) rencana must prepare (1) a five-year
reklamasi lima tahunan; (2) rencana reclamation plan; (2) a post-mining
pasca tambang; (3) menyediakan plan; (3) provide a reclamation
jaminan reklamasi yang dapat berupa guarantee which may be in the form of
rekening bersama atau deposito a joint account or time deposit placed
berjangka yang ditempatkan pada at a state-owned bank, a bank
bank pemerintah, bank garansi, atau guarantee, or an accounting provision
cadangan akuntansi (bila diizinkan); (if eligible); and (4) provide a post-mine
dan (4) menyediakan jaminan pasca guarantee in the form of a time deposit
tambang berupa deposito berjangka at a state-owned bank.
yang ditempatkan di bank pemerintah.
Penempatan jaminan reklamasi dan jaminan The requirement to provide reclamation and
pasca tambang tidak menghilangkan post-mine guarantees does not release the
kewajiban pemegang IUP dari ketentuan IUP holder from the requirement to perform
untuk melaksanakan aktivitas reklamasi dan reclamation and post-mine activities.
pasca tambang.
Ketentuan peralihan didalam PP No. 78 The transitional provisions in GR No. 78

menegaskan bahwa para pemegang PKP2B make it clear that Coal Contract of Work
juga wajib mematuhi peraturan ini. holders are also required to comply with this
regulation.
Pada tanggal laporan keuangan As at the date of completion of the

konsolidasian, Grup telah membuat jaminan consolidated financial statements, the Group
reklamasi dalam bentuk penempatan has placed reclamation guarantees in the
deposito berjangka di bank Pemerintah form of time deposits placed in a state –
owned bank.
b. Analisis Dampak Lingkungan Hidup b. Environmental Impact Assessment
BORNEO, anak perusahaan, telah memiliki BORNEO, a subsidiary, has an

persetujuan AMDAL pada kegiatan Environmental Impact Assessment (EIA)
penambangan batubara yang dijalankannya approval for its coal mining activities based
berdasarkan Keputusan Bupati Tanah on Decision of Bupati Tanah Bumbu No. 29
Bumbu Nomor 29 Tahun 2005 tentang Tahun 2005 regarding Approval on
Persetujuan Analisis Dampak Lingkungan Environmental Impact Assessment (Andal),
Hidup (Andal), Rencana Pengelolaan Environment Management Plan (RKL) and
Lingkungan Hidup (RKL) Dan Rencana Environment Monitoring Plan (RKL) of
Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL) PT Borneo Indobara for Coal Mining
PT Borneo Indobara pada Kegiatan Activities in Kecamatan Satui, Kecamatan
Penambangan Batubara Di Kecamatan Sei Loban and Kusan Hulu, Kabupaten
Satui, Kecamatan Sei Loban dan Kusan Tanah Bumbu, South Kalimantan Province
Hulu, Kabupaten Tanah Bumbu, Propinsi (”SK 29/2005”) which is valid starting from
Kalimantan Selatan (”SK 29/2005”) yang date of the Decision. SK 29/2005, among
berlaku sejak tanggal ditetapkannya. SK others, stated that BORNEO can conduct
29/2005, antara lain, mengatur bahwa coal mining activities and should comply with
BORNEO dapat melaksanakan kegiatan the terms stipulated in the approved Andal,
penambangan batubara dan wajib mentaati RKL, and RPL documents.
ketentuan yang tersirat dalam dokumen
- 158 -
Andal, RKL dan RPL yang telah disetujui.

Pada tanggal 6 Mei 2010, Bupati Tanah On May 6, 2010, Bupati of Tanah Bumbu
Bumbu telah menerbitkan Surat Keputusan issued Decision Letter No. 261 Tahun 2010
Bupati Nomor 261 Tahun 2010 atas on the Environment Feasibility for Mining
Kelayakan Lingkungan Kegiatan Tambang Activities of PT Borneo Indobara in
Batubara PT Borneo Indobara Kecamatan Kecamatan Satui, Kecamatan Angsana,
Satui, Di Kecamatan Angsana, Kecamatan Kecamatan Sungai Loban, Kecamatan
Sungai Loban, Kecamatan Kuranji dan Kuranji and Kecamatan Kusan Hulu,
Kecamatan Kusan Hulu, Kabupaten Tanah Kabupaten Tanah Bumbu, South Kalimantan
Bumbu, Propinsi Kalimantan Selatan (”SK Province (”SK 261/2010”). SK 261/2010,
261/2010”). SK 261/2010, antara lain among others, stated that Andal, RKL and
mengatur, bahwa Andal, RKL dan RPL RPL of BORNEO could be approved and
BORNEO dapat disetujui dan dapat BORNEO could start coal mining activities.
melakukan kegiatan tambang batubara.
Sehubungan dengan kegiatan pelabuhan In relation to the port activities specifically for
khusus stockpile batubara yang berlokasi di coal stockpile located in Angsana Village,
desa Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Kabupaten Tanah Bumbu, South
Kalimantan Selatan, BORNEO telah memiliki Kalimantan, BORNEO already obtained
UKL dan UPL yang telah memperoleh UKL and UPL which was approved by Bupati
persetujuan dari Bupati Tanah Bumbu Tanah Bumbu as documented in his
sebagaimana ternyata dari Surat Keputusan Decision Letter No. 169 Tahun 2006 (”SK
Bupati Tanah Bumbu Nomor 169 Tahun 169/2006”). Furthermore, on July 20, 2010,
2006 (”SK 169/2006”). Selanjutnya, pada Bupati Tanah Bumbu issued Decision Letter
tanggal 20 Juli 2010, Bupati Tanah Bumbu No. 379 Tahun 2010 on Environment
mengeluarkan Surat Keputusan Bupati Feasibility for Development and Operation of
Nomor 379 Tahun 2010 atas Kelayakan Specific Coal Terminal Activities of
Lingkungan Kegiatan Pembangunan dan PT Borneo Indobara in Bunati Village,
Operasional Terminal Khusus Batubara Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah
PT Borneo Indobara di Desa Bunati, Bumbu, South Kalimantan Province (”SK
Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah 379/2010”). SK 379/2010 stated, among
Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan (”SK others, that Andal, RKL, and RPL of
379/2010”). SK 379/2010 dimaksud BORNEO could be approved and BORNEO
mengatur, antara lain bahwa Andal, RKL, could start specific terminal activities.
dan RPL BORNEO dapat disetujui dan dapat
melakukan kegiatan terminal khusus.
Pada tanggal 7 September 2011, Badan On September 7, 2011, Control of

Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah Environmental Impact Body Kabupaten
Kabupaten Tanah Bumbu (”Bapedalda”) Tanah Bumbu Area (”Bapedalda”) issued
mengeluarkan Surat Nomor 660/75/ Letter No. 660/75/BAPEDALDA/2011 which
BAPEDALDA/2011 yang pada intinya principally annulled SK 261/2010 (”SK
mencabut SK 261/2010 (”SK 660/75/2011”) 660/75/2011”) and Letter No. 660/76/
dan Surat Nomor 660/76/BAPEDALDA/2011, BAPEDALDA/2011, which annulled
yang mencabut SK 379/2010 (”SK SK 379/2010 (”SK 660/76/2011”).
660/76/2011”).
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, In relation to the above, BORNEO has
BORNEO telah melakukan berbagai upaya exerted efforts to request clarification from
untuk meminta klarifikasi terhadap pihak- the authorities. On September 8, 2011,
pihak yang berwenang terhadap Environment Body of South Kalimantan
permasalahan tersebut di atas. Pada tanggal Province Area (”BLHD”) issued letter
8 September 2011, Badan Lingkungan Hidup No. 660/497-A/APDL/BLHD regarding the
Daerah Propinsi Kalimantan Selatan Clarification on the Environment Impact
(”BLHD”) menerbitkan surat nomor 660/497- Assessment of PT Borneo Indobara Mine
/APDL/BLHD perihal Klarifikasi tentang (”Surat BLHD”) to BORNEO and also copied
AMDAL Tambang PT Borneo Indobara to Bapedalda. The letter includes
(”Surat BLHD”) kepada BORNEO dan juga clarifications that:
ditembuskan kepada Bapedalda. Surat
tersebut mengklarifikasikan bahwa:
- 159 -
(1) BORNEO sudah memiliki dokumen (1) BORNEO has owned EIA document
Amdal berdasarkan SK 29/2005 yang based on SK 29/2005 which is valid for
berlaku selama 5 tahun, five years,
(2) berdasarkan kajian Amdal dalam (2) Based on EIA study in SK 29/2005
SK 29/2005 tahun 2005, BORNEO Tahun 2005, BORNEO has production
memiliki kapasitas produksi 5 juta capacity of 5 million tons/year with
ton/tahun dengan rencana produksi production plan until the 26th year, in
kegiatan sampai tahun ke 26, sesuai accordance with coal reserves
cadangan deposit yang ada sebesar availability amounting to 114.5 million
114,5 juta ton dan lingkup kajian tons and study on the feasibility of
seluruh areal PKP2B seluas 24.100 Ha, PKP2B area of 24,100 Ha;
(3) sesuai Pasal 25 dan Pasal 26 (3) In accordance with Article 25 and 26 of
Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun Government Regulation No. 27 Tahun
1999 tentang AMDAL, keputusan 1999 regarding EIA, decision on the
kelayakan lingkungan hidup (Amdal) environment feasibility is principally
pada dasarnya berlaku selama umur valid as long as the life of the business
usaha dan/atau kegiatan, sepanjang or the mining activities is carried out but
Pemrakarsa tidak melakukan subject to change of location, design
pemindahan lokasi, mengubah desain and/or process and/or capacity and/or
dan/atau proses dan/atau kapasitas raw material and/or supplies decided
dan/atau bahan baku dan/atau bahan by the owner;
penolong,
(4) berkaitan dengan butir (3) di atas serta (4) In relation to (3) above and based on
berdasarkan hasil verifikasi yang telah verification result and information
dilakukan dan keterangan yang submitted by BORNEO, its mining
disampaikan oleh BORNEO, kegiatan activities is currently still within the
pertambangan BORNEO saat ini masih capacity of valid EIA (year 2005); and
dalam kapasitas Amdal yang ada
(tahun 2005),
(5) berkaitan dengan keberlakuan SK (5) Regarding the validity of SK 29/2005

29/2005 selama 5 tahun dan dengan for five (5) years and referring to the (3)
mengingat butir (3) di atas, maka above, BORNEO was advised to
disarankan kepada BORNEO agar request Bapedalda to issue an
meminta kepada Bapedalda untuk Amendment on SK/29/2005.
menerbitkan Perubahan atas
SK/29/2005 tersebut.
Sesuai dengan Surat BLHD tersebut di atas, In accordance with Surat BLHD, BORNEO
BORNEO telah melakukan upaya has requested clarifications to below
permohonan klarifikasi kepada beberapa institutions, among others:
instansi terkait, antara lain:
(1) kepada Bapedalda dengan suratnya (1) To Bapedalda with its letter
No. 088/BIB/GM-KTT/IX/2011 tanggal No. 088/BIB/GM-KTT/IX/2011 dated
9 September 2011, meminta September 9, 2011, requesting
agar Bapedalda menerbitkan Bapedalda to issue an amendment on
surat perubahan atas SK 261/2010 SK 261/2010 which was annulled
yang telah dicabut berdasarkan based on SK 660/75/2011, and
SK 660/75/2011, serta meminta arahan requesting guidance regarding the
mengenai penyusunan dokumen Amdal preparation of EIA documents for
pelabuhan khusus; specific port;
(2) kepada Kementerian Lingkungan Hidup (2) To the Ministry of Environment with its
dengan suratnya No. 087/BIB- letter No. 087/BIB-JKT/IX/11 dated
JKT/IX/11 tanggal 12 September 2011, September 12, 2011, requesting
meminta arahan dan petunjuk guidance regarding SK 261/2010 to be
- 160 -
mengenai SK 261/2010 agar dapat valid for the life of the business or as
berlaku selama umur usaha atau long as the mining activities is carried
kegiatan pertambangan berlangsung out and regarding the preparation of
dan penyusunan dokumen lingkungan EIA documents for BORNEO in specific
yang diperlukan atas Amdal BORNEO port; and
pada kegiatan pelabuhan khusus; dan
(3) kepada Kementerian ESDM dengan (3) To the Ministry of Economic of Human
suratnya No. 088/BIB-JKT/IX/11 Resources with its letter No. 088/BIB-
tanggal 12 September 2011, meminta JKT/IX/11 dated September 12, 2011,
arahan dan petunjuk agar kegiatan requesting guidance so that coal
operasional pertambangan batubara mining operational activities of
BORNEO dapat terus berjalan. BORNEO can still be continued.
Berdasarkan klarifikasi dari Kementerian Based on clarifications from the Ministry of

Lingkungan Hidup Republik Indonesia Environment of the Republic of Indonesia
No. B-8894/Dep.I/LH/09/2011 tanggal No. B-8894/Dep.I/LH/09/2011 dated
30 September 2011 (Surat KLH No. 8894) September 30, 2011 (Surat KLH No. 8894)
dan surat dari Direktorat Jenderal and a letter from the Directorate General of
Mineral dan Batubara Kementerian Mineral and Coal of the Ministry of
Energi dan Sumber Daya Mineral Energy and Mineral Resources
No. 2251/37.03/DBT/2011 tanggal No. 2251/37.03/DBT/2011 dated
5 Oktober 2011 (Surat ESDM No. 2251), October 5, 2011 (Surat ESDM No. 2251):
dijelaskan hal-hal sebagai berikut:
1. Surat Keputusan Bupati Tanah Bumbu 1. Decision Letter of Bupati Tanah Bumbu
No. 29 Tahun 2005 tanggal No. 29 Tahun 2005 dated
25 Februari 2005 atas BORNEO pada February 25, 2005 for BORNEO is
prinsipnya masih relevan dan dapat principally still relevant and can
mengakomodir kegiatan operasi accommodate BORNEO’s production
produksi pertambangan batubara operational activities; and
BORNEO; dan
2. Kegiatan pelabuhan khusus BORNEO 2. BORNEO’s specific port activities has

telah memiliki dokumen Upaya Environment Management Effort (UKL)
Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan and Enviroment Monitoring Effort (UPL)
Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL) which were approved by the Decision
yang telah disetujui melalui Surat Letter of Bupati No. 169 Tahun 2006
Keputusan Bupati No.169 Tahun 2006 regarding the Approval of UPL and
tentang Persetujuan UPL dan UKL. UKL. If BORNEO’s specific port
Apabila kegiatan pelabuhan khusus activities are relevant to the study
batubara BORNEO masih sesuai regarding UKL and UPL
dengan lingkup kajian dokumen UKL documentations, then the scope of
dan UPL tersebut, maka lingkup activities in the specific port is still
kegiatan pada pelabuhan khusus masih relevant. However, if there were
relevan. Namun apabila terjadi changes that were not included in the
perubahan-perubahan yang tidak scope of the study on UKL and UPL
termasuk dalam cakupan kajian documentations, then Environment
dokumen UKL dan UPL tersebut, maka Audit shall be conducted for the
terhadap kegiatan pelabuhan khusus operational activities on the specific
tersebut perlu dilakukan Audit port.
Lingkungan, dimana Audit Lingkungan
dilakukan pada kegiatan yang sedang
beroperasi.
Pada tanggal 17 Oktober 2011, Bapedalda On October 17, 2011, Bapedalda issued
mengeluarkan Surat Keterangan dengan Letter No. 660.4/762/APDL/BAPEDALDA/
No. 660.4/762/APDL/BAPEDALDA/2011 2011 (“Surat Bapedalda 660/2011”) which
(“Surat Bapedalda 660/2011”) yang isinya refers to Surat KLH No. 8894/2011 and
mengacu kepada Surat KLH No. 8894/2011 describes, among others:
dan antara lain menerangkan sebagai
- 161 -
berikut:
(1) AMDAL BORNEO sebagaimana (1) BORNEO’s EIA as described in SK

tercantum dalam SK 29/2005, berlaku 29/2005, is valid for five (5) years,
selama 5 tahun, sedangkan dalam however in Law No. 32 Tahun 2009
Undang-Undang No. 32 Tahun 2009 regarding Protection and Management
tentang Perlindungan dan Pengelolaan of Environment and Articles 24, 25, 26
Lingkungan Hidup dan Pasal 24, 25, 26 and 27, and Government Regulation
dan 27 Peraturan Pemerintah No. 27 No. 27 Tahun 1999 regarding EIA,
Tahun 1999 tentang AMDAL, kecuali unless there were changes in the
terjadi perubahan desain dan/atau design and/or process and/or capacity
proses dan/atau kapasitas dan/atau and/or raw material and/or supplies
bahan baku dan/atau bahan penolong and/or the activity was not done within
dan/atau kegiatan tidak dilaksanakan three (3) years since the Decision’s
dalam jangka waktu 3 tahun sejak issuance date, then there is no
diterbitkannya keputusan, maka tidak limitation on the EIA, and based on
ada batasan masa berlaku AMDAL, evaluation, there is no change in
dan berdasarkan evaluasi, tidak BORNEO’s coal mining activities.
terdapat perubahan pada kegiatan
tambang batubara BORNEO;
(2) Memperhatikan Surat KLH (2) Referring to Surat KLH

No. 8894/2011, agar dilakukan No. 8894/2011, an addendum should
addendum terhadap SK 29/2005 yang be issued on SK 29/2005 to annul the
mencabut Diktum Keempat SK 29/2005 Fourth Article of SK 29/2005 which
tersebut yang memuat klausula stated that SK 29/2005 is valid for five
SK 29/2005 berlaku lima tahun sejak years since the date of the Decision;
ditetapkan;
(3) Mengingat angka 1 dan 2 Surat (3) Referring to Nos. 1 and 2 of Surat
Bapedalda tersebut, maka SK 29/2005 Bapedalda, therefore SK 29/2005 is
saat ini sedang dalam proses currently under process for an
addendum pencabutan Diktum amendment to cancel the fourth article
keempat sebagaimana disebutkan in SK 29/2005, which stated that SK
dalam SK 29/2005 tersebut yang 29/2005 is valid for five (5) years since
memuat klausula bahwa SK 29/2005 the date of the Decision;
berlaku lima tahun sejak tanggal
ditetapkan;
(4) Terhadap AMDAL Pelabuhan Khusus (4) Relating to BORNEO’s EIA in specific
BORNEO saat ini dalam proses port, an evaluation is in progress for
evaluasi dalam rangka Audit Compliance Environment Audit in
Lingkungan Wajib sesuai dengan accordance with Law No. 32 Tahun
ketentuan Undang-undang No. 32 2009 regarding the Protection and
Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Management of Environment which
Pengelolaan Lingkungan hidup dengan refers to the Decision of Ministry of
pedoman sesuai Keputusan Menteri Environment No. 30 Tahun 2001 and in
Lingkungan Hidup No. 30 Tahun 2001 its activities, BORNEO refers to UKL-
dan dalam melakukan kegiatannya, UPL which confoms to SK 169/2006
BORNEO mengacu kepada UKL-UPL regarding the Approval of UKL and
sesuai dengan SK 169/2006 tentang UPL of BORNEO’s specific port
persetujuan UKL dan UPL BORNEO activities and coal stockpile in Angsana
pada kegiatan pelabuhan khusus dan Village, Kecamatan Satui, Kabupaten
stockpile batubara di Desa Angsana Tanah Bumbu, South Kalimantan
Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Province.
Bumbu propinsi Kalimantan Selatan.
Pada tanggal 25 November 2011, On November 25, 2011, Bapedalda issued

Bapedalda mengeluarkan surat letter No. 660.4/878/APDL/Bapedalda/2011
No. 660.4/878/APDL/Bapedalda/2011 (Surat Bapedalda No. 660.4/878) regarding
(“Surat Bapedalda No. 660.4/878”) perihal EIA Plan on Increase Production which
Amdal Rencana Peningkatan Produksi yang describes that for processing the increase in
intinya menerangkan bahwa untuk production EIA of BORNEO can be
- 162 -
kelancaran proses AMDAL peningkatan consulted with EIA Commission of South

kapasitas produksi BORNEO dapat diproses Kalimantan Province with its official at BLHD
dan dilakukan pembahasan pada Komisi South Kalimantan Province while waiting for
AMDAL Provinsi Kalimantan Selatan dengan the license recommendation from Kabupaten
sekretariat pada BLHD Provinsi Kalimantan Tanah Bumbu.
Selatan sambil menunggu adanya
rekomendasi lisensi Kabupaten Tanah
Bumbu.
Sampai dengan tanggal penyelesaian As of date of completion of the consolidated

laporan keuangan konsolidasian, BORNEO financial statements, BORNEO has no
tidak menjalankan kegiatan usaha di luar activities against the rule and capacity as
ketentuan ataupun kapasitas sebagaimana stipulated in its Andal based on SK 29/2005.
diatur dalam Andal yang dimilikinya Therefore, and referring to Surat KLH
berdasarkan SK 29/2005. Sehubungan No. 8894/2011, Surat Dirjen Minerba
dengan hal tersebut dan dengan mengacu No.2251 and Surat Bapedalda 660/2011, SK
kepada Surat KLH No. 8894/2011, Surat 29/2005 is still valid so that BORNEO can
Dirjen Minerba No.2251 dan Surat continue its business activities. Furthermore,
Bapedalda 660/2011, maka SK 29/2005 in relation to UKL and UPL for BORNEO’s
tetap berlaku sehingga BORNEO dapat specific port, until the date of consolidated
menjalankan kegiatan usahanya. financial statements, the Company believes
Selanjutnya, terkait dengan UKL dan UPL that there are no events that will result in
pelabuhan khusus BORNEO, sampai annulment of SK 169/2006 or other material
dengan tanggal laporan keuangan events that resulted in the extension of UKL
konsolodasian, Perusahaan berkeyakinan and UPL for BORNEO’s specific port to be
bahwa tidak terdapat hal-hal yang dapat cancelled.
mengakibatkan SK 169/2006 menjadi
dicabut ataupun hal-hal material yang dapat
mengakibatkan perluasan daripada UKL dan
UPL pelabuhan khusus BORNEO dimaksud
menjadi tidak dapat dilaksanakan.
45. Peristiwa Setelah Periode Pelaporan 45. Events After the Reporting Period
Berdasarkan Keputusan Direksi GEM tanggal 10 Based on Circular Resolution of the Directors of
Juli 2012, Direksi setuju untuk mendirikan GEMS GEM dated July 10, 2012, the Directors agreed
Coal Resources Pte. Ltd. dengan modal to establish GEMS Coal Resources Pte. Ltd. with
ditempatkan dan disetor terdiri dari 100.000 paid up and issued capital of 100,000 shares with
saham dengan nilai nominal USD 1 per lembar a nominal value of USD 1 per share which fully
yang diambil seluruhnya oleh GEM. owned by GEM.
Pada tanggal 13 Juli 2012, telah didirikan GEMS On July 13, 2012, GEMS Coal Resources Pte.
Coal Resources Pte. Ltd. yang berdomisili di Ltd. is established at Singapore and is engaged
Singapura dan bergerak di bidang perdagangan in trading which will support the business
yang akan mendukung kegiatan usaha activities of the Company to conduct its coal
Perusahaan dalam melaksanakan aktivitas trading overseas activity.
perdagangan batubara di luar negeri.
********
- 163 -

2Q 2012 DSSA Dian Swastatika Sentosa TBK

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

2Q 2012 DSSA Dian Swastatika Sentosa TBK

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk

Dan Anak Perusahaan/

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian/Consolidated Statements of Financial Position 3

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian/Consolidated Statements of 5

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian/Consolidated Statements of Changes in Equity 6

Laporan Arus Kas Konsolidasian/Consolidated Statements of Cash Flows 7

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian/Notes to Consolidated Financial Statements 8

30 Juni 2012/ 31 Desember 2011/

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Jumlah Aset Lancar 561,344,841 796,202,183 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

Jumlah Aset Tidak Lancar 624,086,883 487,556,777 Total Noncurrent Assets

JUMLAH ASET 1,185,431,724 1,283,758,960 TOTAL ASSETS

30 Juni 2012/ 31 Desember 2011/

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS 287,192,792 372,619,830 TOTAL LIABILITIES

JUMLAH EKUITAS 898,238,932 911,139,130 TOTAL EQUITY

30 Juni 2012/ 30 Juni 2011/

PENDAPATAN USAHA 327,001,730 2f,2u,14,33,39,41 263,547,631 REVENUES

BEBAN POKOK PENJUALAN 267,170,024 2f,2u,14,15,34,39,41 194,120,772 COST OF REVENUES

LABA BRUTO 59,831,706 69,426,859 GROSS PROFIT

Pendapatan bunga 10,020,958 2u 1,452,960 Interest income

LABA SEBELUM PAJAK 13,428,731 34,970,732 INCOME BEFORE TAX

BEBAN PAJAK 2x,37 TAX EXPENSE

Beban Pajak - Bersih 3,708,312 8,161,636 Tax Expense - Net

LABA SEBELUM RUGI PRA INCOME BEFORE PRE-ACQUISITION LOSSES

PENDAPATAN (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

(Rugi) laba komprehensif yang dapat

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR

Selisih Selisih Keuntungan

Pencadangan saldo laba 31 - - - - - - 100,000 (100,000) - - - Approriation of retained earnings

Pencadangan saldo laba 31 - - - - - - 100,000 (100,000) - - 0 Approriation of retained earnings

Selisih transaksi perubahan kepemilikan Difference arising from change in

30 Juni 2012/ 30 Juni 2011/

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT THE BEGINNING

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk PT Dian Swastatika Sentosa Tbk

Perusahaan mulai beroperasi secara The Company started its commercial

Dalam laporan keuangan konsolidasian, In the consolidated financial statements, the

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. Public Offering of Shares

Pada tanggal 30 November 2009, On November 30, 2009, the Company

Pada tanggal 30 Juni 2012 dan 31 As of June 30, 2012 and

c. Anak Perusahaan yang Dikonsolidasikan c. Consolidated Subsidiaries

Perusahaan mempunyai penyertaan saham, The Company’s subsidiaries owned directly

PT DSSP Energi Sejahtera (DSSE) Jakarta Perdagangan, pembangunan, - 99.900 - 38,080,516 -

PT DSSA Mas Sejahtera (DSSM) Jakarta Perdagangan, pembangunan, - 99.981 - 5,529,804 -

Pemilikan Tidak Langsung/Indirect Ownership:

PT Andalan Satria Lestari (ASL) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.997 - 5,410,121 -

PT Rimba Subur Lestari (RSL) Sumatera Pertambangan batubara/ - 99.998 - 340,291 -

PT Buana Bara Ekapratama (BBEP) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 280,083 -

PT Duta Alam Ekapratama (DAE) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 188,013 -

PT Andalan Satria Abadi (ASA) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 199,574 -

PT Duta Alam Jaya (DAJ) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 168,225 -

PT Buana Inti Citraprima (BIC) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 173,883 -

PT Citra Alam Cahaya (CAC) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 119,075 -

PT Cahaya Nusa Pratama (CNP) Jakarta Pertambangan batubara/ - 99.998 - 124,725 -

Berdasarkan Akta No. 31 tanggal Based on Deed No. 31 dated

Berdasarkan Akta No. 80 tanggal Based on Deed No. 80 dated

sebesar Rp 1.000.000 per saham. Modal up capital of DSSE amounting to

Berdasarkan Akta No. 59 tanggal Based on Deed No. 59 dated

dari Rp 100.000.000.000 menjadi Rp 100,000,000,000 to Rp 700,000,000,000