DIVISI PERINATOLOGI
Departemen Ilmu Kesehatan Anak
FK USU/RSHAM
1
Sesi 9
Identifikasi
→ Stabilisasi → Pencegahan dan
Penurunan insidens
2
Sesi 9
Kepala:
Ekstrakranial
Kranial
Intrakranial
Syaraf
Wajah
Tulang
Intra abdomen
3
Sesi 9
4
Sesi 9
5
Sesi 9
Tengkorak
Duramater
11
12
6
Sesi 9
13
14
7
Sesi 9
Epidural
Subdural
Subarachnoid
15
16
8
Sesi 9
17
Diagnosis:
CT kepala
MRI: untuk melihat batas-batas
hematoma fossa posterior
Foto rontgen: fraktur tengkorak
Terapi:
Konservatif (suportif) atau evakuasi
pembedahan
18
9
Sesi 9
19
20
10
Sesi 9
21
22
11
Sesi 9
Etiologi
Kompresi syaraf tepi,
disebabkan oleh: forsep,
partus lama, kompresi in
utero Tatalaksana
Trauma SSP: pada fraktur
tulang temporal Suportif: penutup mata protektif,
lubrikasi kornea setiap 4 jam
Manifestasi Klinis Mulai pemberian asupan
Paralisis muncul dini
Prognosis
Unilateral/bilateral
85% sembuh dalam 1 minggu
Sisi yang terkena kelainan
halus/berada di posisi lebih 90% sembuh dalam 1 tahun
turun Pembedahan jika tidak sembuh sendiri
Menjadi lebih parah bila dalam 1 tahun
menangis
23
Etiologi
BMK >3500g pada 50-70% kasus
Trauma bilateral pada 8-23%
Presentasi abnormal atau
Lesi traumatis terkait dengan
persalinan disfungsional trauma pleksus brakialis:
Tanda-tanda gawat janin pada Fraktur klavikula 10%
44% Fraktur humerus 10%
Distosia bahu Subluksasi servikal 5%
Persalinan sungsang Trauma servikal 5-10%
Palsi wajah (10-20%)
24
12
Sesi 9
Manifestasi Klinis
Ekstremitas yang terlibat
berada:
Dalam posisi aduksi
Dalam posisi pronasi dan rotasi
internal
Relfleks Moro, biseps dan radial
Etiologi tidak ada
Cedera akibat regangan C5-C7 Refleks gengam biasanya ada
(pleksus atas) 2-5% paresis syaraf frenikus
90% kasus ipsilateral
Diagnosis: Postur "waiter's tip“
Pemeriksaan klinis Gawat napas jika syaraf
frenikus juga cedera
Foto rontgen untuk menyisihkan
kemungkinan trauma tulang
25
Etiologi
Cedera karena regangan terhadap C8-T1 (pleksus bawah)
10% kasus
Diagnosis:
Pemeriksaan klinis
Foto rontgen untuk menyisihkan kemungkinan cedera otot
Manifestasi Klinis
Refleks genggam tidak ada
Jari berada dalam posisi seperti akan mencakar (Clawing)
Terkait dengan:
Sindrom Horner (ptosis, myosis, anhidrosis): Trauma terhadap
serabut simpatis T1
26
13
Sesi 9
Pencegahan kontraktur
Untuk mencegah ketidaknyamanan: Imobilisasi
ekstremitas secara perlahan melintang di atas perut
untuk minggu pertama lalu
Mulailah latihan pergerakan pasif pada semua sendi
Splint penahan pergelangan tangan
Eksplorasi pembedahan (???) – jika tidak terjadi
pemulihan fungsional bermakna dalam 3 bulan
Eksplorasi setelah 6 bulan hanya memberikan sedikit
keuntungan
27
28
14
Sesi 9
29
30
15
Sesi 9
31
32
16