Anda di halaman 1dari 22

BAB IV

STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG
TIMUR I
A. ANALISIS LINGKUNGAN BISNIS
Dalam analisis SWOT, organisasi menilai kekuatan terhadap kelemahannya, dan
peluang terhadap ancaman dari pesaing. Ada 4 kuadran posisi organisasi hasil analisis
SWOT. Analisis SWOT didasarkan pada peninjauan dan penilaian atas keadaan-keadaan
yang dianggap sebagai kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunity),
dan ancaman (treath). Setelah diketahui gambaran mengenai posisi / keadaan organisasi
saat ini, maka akan dapat ditentukan beberapa alternatif langkah-langkah yang dapat
dilakukan untuk meningkatkan kinerja organisasi pada masa yang akan datang dengan
cara memaksimumkan kekuatan dan memanfaatkan peluang yang ada serta
meminimumkan kelemahan dan mengatasi ancaman yang dihadapi.
Dalam bentuk diagram, gambaran perusahaan pada saat ini berdasarkan analisis
SWOT dapat ditunjukkan sebagai berikut:
Peluang

I
II Stable
Aggressive GROWTH
STABIL Growth
Maintenance

Selective Rapid

Maintenance Growth Kekuatan


X
Turn Arround
Kelemaha Conglomerat
Giurella
n Diversification

Nice Concentric

diversification
III IV
Y
DEFENSIF DIVERSIFIKASI
Ancama
n 18
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

Anatomi Kuadran

a) Kuadran I
Dalam hal perusahaan pada posisi ini maka pengembangan dan pertumbuhan secara
agresif sangat terbuka karena organisasin memiliki kekuatan dan peluang yang cukup
untuk itu. Pengembangan yang dapat dilakukan antara lain dengan hal-hal sebagai
berikut:

1) Penetrasi pasar, yakni meningkatkan volume usaha dengan upaya pemasaran yang
lebih agresif pada pasar yang telah ada (meningkatkan penguasaan pasar / pangsa
pasar).
2) Pengembangan pasar, yakni meningkatkan volume usaha dengan upaya meluaskan
pasar (membuka pasar baru / segmentasi pasar).
3) Pengembangan produk, yakni meningkatkan volume usaha dengan
mengembangkan produk-produk baru baik penyempurnaan produk untuk pasar
yang telah ada maupun penciptaan produk baru.
b) Kuadran II
Organisasi yang ada pada kuadran ini akan tetap masih dapat berkembang / tumbuh
apabila secara jeli mampu memilih peluang dalam bersaing dengan menekan
kelemahan yang ada. Beberapa pilihan untuk berkembang antara lain dengan
memperbaiki mutu layanan, pemberlakuan tarif yang kompetitif (pricing policy), dan
sebagainya.

c) Kuadran III
Organisasi yang berada pada kuadran ini kemungkinan untuk tumbuh / berkembang
sangat kecil bahkan organisasi terancam pailit, karena dihadapkan pada ancaman
dengan berbagai kelemahan yang dimiilikinya.

d) Kuadran IV
Organisasi yang berada di kuadran ini agar dapat tumbuh / berkembang harus
melakukan upaya-upaya diversifikasi usaha dengan cara pengayaan usaha atau
menonjolkan produk unggulan tertentu, karena beberapa kekuatan yang dimiliki akan

19
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

berhadapan dengan beberapa ancaman yang menghadang, dan semakin ekstensif


terutama dengan diberlakukannya globalisasi ekonomi di segala bidang tidak terkecuali
bisnis kesehatan.

a. Analisis Internal dan Eksternal


1. Analisis Internal (SW)
a. Sumberdaya Manusia
Kekuatan (S) Kelemahan
No Obyek yang dianalisa (W)
1 2 3 -1 -2 -3
1 90% SDM Berstatus PNS X
2 Tenaga fungsional tertentu X
88,6% Diploma III keatas
3 88,8% Bidan Diploma III X
4 IGD dilayani oleh 2 dokter X
Umum (on call)
5 50% Dokter jaga IGD X
bersetifikat ATLS
8 Belum ada Akuntan X
9 Sudah ada Tenaga Teknis X
Lingkungan
10 Komitmen Pegawai kepada X
Puskesmas
11 Kebanggaan Pegawai kepada X
Puskesmas
12 Sikap terhadap perubahan X
13 Staf Administrasi Umum & X
Keuangan
14 Kedisplinan X
15 Sebagian Dokter & Paramedis X
kerja di Institusi layanan
kesehatan Pesaing

20
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

16 Penempatan Pegawai tdk X


optimal
18 Terdapat 1 orang apoteker X
19 Terdapat petugas jaga bidan X
dan perawat di rawat inap
20 1 perawat dan 2 bidan belum X
Diploma III
21 1 Tenaga analis kesehatan X
belum Diploma III
Jumlah 24 -7
Nilai 17

b. Keberadaan Puskesmas
Kekuatan Kelemahan
No Obyek yang dianalisa
1 2 3 -1 -2 -3
1 Lokasi Strategis X

2 Lahan yang luas X

3 Mudah dijangkau X

4 Kebisingan X

Penataan (Lay out) cukup


5 X
optimal

Jumlah 13 -1

Nilai 12

21
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

c. Jenis Pelayanan dan mutu pelayanan


Kekuatan Kelemahan
No Obyek yang dianalisa
1 2 3 -1 -2 -3
1 Terbuka untuk inovasi X
pelayanan
2 Terbuka untuk kerja sama X
dengan pihak lain
3 Bisa ditingkatkan ke klas X
diatasnya
4 Mutu pelayanan sudah optimal X
5 Promosi pelayanan sudah baik X
6 Kurang Senyum, Sapa dan X
keramahan
7 Petugas Galak X
8 Respon time lama X
9 Kelengkapan jenis pelayanan X
konsultasi
10 Ketaatan pada protap X
Jumlah 15 -4
Nilai 11

d. Sarana Prasarana
Kekuatan Kelemahan
No Obyek yang dianalisa
1 2 3 -1 -2 -3
1 Kurangnya alat medis dalam X
jenis dan jumlah lengkap
2 Perawatan alat kurang optimal X
3 Banyak prasarana baru X

22
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

4 Sarana fisik lengkap X


5 Sarana Transportasi Lengkap X
6 Inventaris Kantor Lengkap X
7 Inventaris P-Care Puskesmas X
Lengkap
8 Perangkat komputer kurang X
bagus
9 Alat yang rusak X
10 Sumber dana cukup X
Jumlah 10 -7
Nilai 3

Rangkuman Analisis SW (faktor internal)

Penilaian
No Obyek yang dianalisa
Kekuatan Kelemahan Nilai
1 SDM 27 -7 17

2 Keberadaan Puskesmas 13 -1 12

3 Jenis Pelayanan 15 -4 11

4 Sarana Prasarana 10 -7 3

65 -19 46

23
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

2. Analisa Eksternal

Analisis eksternal dan internal dengan cara pembobotan dan sudut pandang yang
berbeda terhadap posisi Puskesmas sebagai berikut :

a. Ekonomi
Peluang Ancaman
No Obyek yang dianalisa
1 2 3 -1 -2 -3
1 Fluktuasi harga bahan pokok X
2 Kenaikan harga BBM dan Gas X
3 Segmen pasar beragam X
Jumlah 4 -1
Nilai 3

b. Sosial budaya masyarakat


Peluang Ancaman
No Obyek yang dianalisa
1 2 3 -1 -2 -3
1 Jumlah Penduduk relatif sedikit X
2 Pasangan Usia Subur Besar X
3 Jumlah Balita Besar X
4 Kekeluargaan Tinggi X
5 Budaya Sehat kurang optimal X
6 Mudah terbawa issue X
7 Tokoh masyarakat kurang X
mendukung
8 Kemiskinan X
9 Kurangnya partisipasi X
masyarakat terhadap
pelayanan kesehatan

24
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

Jumlah 8 -5
Nilai 3

c. Hukum dan Peraturan Perundang-undangan


Peluang Ancaman
No Obyek yang dianalisa
1 2 3 -1 -2 -3
1 Permendagri No 61 tahun X
2007
2 Perwako No.33 Tahun 2015 X
tentang Tarif
3 Keppres No 80 tahun 2003 X
4 PP 41 tahun 2007 X
5 UU tentang Praktik X
Kedokteran
6 UU tentang Perlindungan X
Konsumen
7 Permendagri No 59 tahun X
2007
8 Perwako tentang Keuangan x
9 Permenkes Nomor 28 Tahun X
2014 tentang Pelayanan
Jaminan Kesehatan Nasional
10 Permenkes Nomor 75 tahun x
2014 tentang Puskesmas
Jumlah 19 -4
Nilai 15

25
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

d. Pesaing
Peluang Ancaman
No Obyek yang dianalisa
1 2 3 -1 -2 -3
1 Terdapat 6 Rumah Sakit X
pesaing
2 Terdapat 1 Balai Pengobatan X
swasta
3 Menjamurnya Apotik Swasta X
4 Menjamurnya Pengobatan X
alternative
5 Promosi oleh pesaing X
6 Kerjasama Operasional dg X
pesaing
7 Lokasi RS relatif dekat X
Jumlah 2 -7
Nilai -5

Rangkuman Analisis OT (faktor eksternal)


Penilaian
No Obyek yang dianalisa
Peluang Ancaman Nilai
1 Ekonomi 4 -1 3
2 Sosial Budaya Masyarakat 8 -5 3
Hukum dan peraturan
3 19 -4 15
perundang2 an
4 Pesaing 2 -7 -5
33 -17 16

26
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

b. Posisi Puskesmas dalam SWOT Analisis SW dan OT

Kekuatan

65 (65,33)

Ancaman Peluang

33

Kelemahan

Terlihat dari hasil analisis SWOT, Posisi UPT Puskesmas Singkawang Timur I
di Kuadran I, atau pada kuadran Aggresif. Pada posisi ini puskesmas memiliki
kekuatan dan peluang yang cukup untuk mengembangkan diri dengan tetap
memperhatikan dan mewaspadai kelemahan yang dimiliki dan ancaman yang
akan muncul. Dengan demikian, strategi yang harus diambil adalah
mengoptimalkan kekuatan untuk mengatasi kelemahan.

c. Cakupan Kegiatan Tahun 2016

1 Persentase cakupan kunjungan ibu hamil K4 78,38 %

2 Persentase cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani 78,79 %

Persentase cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga


3 kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan 76,42 %

27
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

4 Persentase cakupan pelayanan nifas 72,96 %


Persentase cakupan neonatus dengan komplikasi yang
5 ditangani 44,68 %

6 Persentase cakupan kunjungan bayi 76,36 %

7 Persentase cakupan kalurahan UCI 33,20%

8 Persentase cakupan pelayanan anak Balita 28,81 %

9 Persentase cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan 100%


Persentase cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan
10 setingkat 100%

11 Persentase cakupan peserta KB aktif 44,35 %


Persentase cakupan penemuan dan penanganan penderita
12 penyakit

a. AFP rate per 100.000 penduduk < 15 tahun 0

b. Penemuan penderita pneumonia Balita 0

c. Penemuan pasien baru TB BTA Positif 20,81 %

d. Penderita DBD yang ditangani 100 %


145,78
e. Penemuan Penderita Diare %
Persentase cakupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat
13 miskin 38 %
Persentase cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien
14 masyarakat miskin 8,74 %
Persentase cakupan desa/kalurahan mengalami KLB yang
15 dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam 100%

16 Persentase cakupan desa siaga 66,67 %

28
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

B. TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS


1. Terselenggaranya pelayanan kesehatan yang bermutu ,
Tujuan pertama ini mengarahkan segenap sumberdaya Puskesmas untuk selalu
meningkatkan pelayanan kesehatan yang bermutu di setiap unit (Usaha Kesehatan
Perorangan) dan di setiap program (Usaha Kesehatan Masyarakat).
Sasaran :
a. Meningkatnya akses pelayanan kesehatan dasar
Untuk meningkatkan jumlah masyarakat yang menjadikan Puskesmas sebagai
Puskesmas pilihan utama masyarakat. UPT. Puskesmas Singkawang Timur I
berupaya mendekatkan diri dengan pengguna layanan jasa agar dapat memantau
sampai seberapa jauh efektivitas layanan yang diberikan. Kebijakan umum UPT.
Puskesmas Singkawang Timur I adalah program-program puskesmas tidak hanya
diarahkan pada pelayanan di dalam gedung semata tetapi aktif memberikan
pelayanan di luar gedung.
Implementasi dari kebijakan tersebut adalah dengan melaksanakan program
di dalam dan di luar gedung seperti Pusling ( Puskesmas Keliling ), Posyandu,
Posbindu, Posyandu Lansia, Perkesmas dan Kunjungan Rumah. Dengan program
tersebut diharapkan Puskesmas dapat menjangkau pelayanan sampai kepelosok
kelurahan dan dapat diakses oleh semua kalangan.
b. Meningkatnya pelayanan kesehatan bagi keluarga miskin
Untuk mendekatkan pelayanan kesehatan bagi keluarga miskin UPT. Puskesmas
Singkawang Timur I berupaya untuk memberikan kemudahan akses baik pelayanan
kesehatan yang bisa ditangani di puskesmas maupun yang dirujuk ke rumah sakit.

Implementasi dari kebijakan tersebut adalah dengan melaksanakan kerja sama dengan
kader posyandu, perangkat desa dan sektor terkait yang ada di Kecamatan Singkawang
Timur.

Dengan program tersebut diharapkan UPT. Puskesmas Singkawang Timur I dapat


menjadi pelayanan yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat termasuk
oleh keluarga miskin.

29
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

2. Meningkatnya manajemen yang professional ,


UPT. Puskesmas Singkawang Timur I berkomitmen untuk selalu meningkatkan
kualitas manajemen secara berkelanjutan yang memfokuskan pada peningkatan
kepuasan pelanggan. Peningkatan kualitas menyeluruh secara berkelanjutan dapat
memberikan jaminan kualitas kepada para pelanggan yang pada akhirnya dapat
meningkatkan kemandirian dan akuntabilitas Puskesmas.
Tujuan kedua diharapkan mampu meningkatkan profesionalisme petugas dalam
rangka memberikan pelayanan yang prima dan pada akhirnya dapat meningkatkan
kepuasan pelanggan .
Sasaran :
a. Meningkatnya kualitas manajemen Puskesmas dalam bidang medis,
penunjang medis dan administrative
UPT. Puskesmas Singkawang Timur I selalu berusaha meningkatkan kualitas
manajemen kepada pelanggannya baik pelayanan medis, penunjang medis dan
administratif. Kebijakan umum UPT. Puskesmas Singkawang Timur I adalah
mengembangkan program-program yang berkaitan dengan sistem manajemen
mutu.
Implementasi dari kebijakan tersebut adalah dengan melaksanakan program
pengembangan manajemen dan kebijakan kesehatan.Dengan program tersebut
diharapkan kepuasan pelanggan baik internal maupun eksternal akan meningkat.
b. Meningkatnya jenis pelayanan kesehatan unggulan
UPT. Puskesmas Singkawang Timur I selalu berusaha memberikan pelayanan
terbaik yang tidak tersedia di puskesmas lain. Kebijakan umum Puskesmas adalah
menyediakan pelayanan inovasi yang tidak ada di tempat lain.
Implementasi dari kebijakan tersebut adalah dengan melaksanakan program
pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas dan
jaringannya. Dengan program tersebut diharapkan Puskesmas Singkawang Timur I
menjadi pilihan bukan hanya oleh masyarakat di wilayah Kecamatan Singkawang
Timur
30
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

3. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam upaya kesehatan paripurna ,


Dengan tujuan ketiga ini diharapkan Puskesmas menjadi pelopor dan penggerak
masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan dibidang kesehatan sehingga
terbentuk tingkat kesadaran, kemauan dan mampu menolong dirinya sendiri.
Sasaran :
a. Meningkatnya pengetahuan masyarakat di bidang kesehatan
Puskesmas berkomitmen untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat
melalui penyuluhan. Kebijakan umum Puskesmas adalah meningkatkan
pengetahuan masyarakat melalui penyuluhan kesehatan perorangan maupun
kelompok baik di dalam gedung maupun di luar gedung.
Implementasi dari kebijakan tersebut adalah dengan melaksanakan program
penyuluhan kesehatan. Dengan program tersebut diharapkan kinerja pelayanan
Puskesmas dapat memenuhi target yang telah ditetapkan.
b. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam mewujudkan kesehatan
perseorangan, keluarga, masyarakat dan lingkungan.
Puskesmas selalu berusaha meningkatkan peran serta masyarakat dalam
setiap kegiatan pelayanan kesehatan. Kebijakan umum Puskesmas adalah
berusaha mengajak masyarakat untuk menjaga kesehatan perseorangan, keluarga,
masyarakat dan lingkungan.
Implementasi dari kebijakan tersebut adalah dengan melaksanakan program
pelayanan kesehatan rutin luar gedung yang bekerjasama dengan masyarakat,
seperti kelas ibu hamil, posyandu, posbindu, posyandu lansia, UKK, Perkesmas,
STBM dan lain-lain.Dengan program tersebut diharapkan peran serta masyarakat
berjalan dengan baik.
C. INDIKATOR DAN TARGET KINERJA
1. Terselenggaranya pelayanan kesehatan yang bermutu

Target kinerja
Indikator Ultimate Outcomes 2017 – 2021
UPT Puskesmas Singkawang Timur I Cakupan-cakupan pelayanan kesehatan
merupakan pilihan tempat meningkat dari tahun 2017-2021

31
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

pelayanan kesehatan khususnya bagi


ibu, bayi, anak balita, anak sekolah,
remaja, dewasa dan lansia.
Semakin terjangkaunya UPT Cakupan pelayanan kesehatan keluarga
Puskesmas Singkawang Timur I miskin semakin meningkat dari tahun 2017 –
sebagai tempat pelayanan kesehatan 2021
bagi keluarga miskin

Sasaran :
a. Meningkatnya akses pelayanan kesehatan dasar
 Indikator Kinerja

Meningkatnya Fungsi Puskesmas sebagai akses pelayanan kesehatan dasar

INDIKATOR HASIL 2017 2018 2019 2020 2021

PROGRAM KIA
Cakupan Kunjungan Ibu Hamil (K4) 82,30 86,41 90,73 95,27 98
Cakupan Komplikasi Kebidanan yang
82,37 86,90 91,68 96,73 98
ditangani
Cakupan pertolongan persalinan oleh Nakes /
79,48 82,66 85,96 89,40 92,98
Kebidanan
Cakupan pelyanan nifas 76,61 80,44 84,46 88,68 93,12
Cakupan Neonatus dengan komplikasi
50,54 57,12 64,54 72,93 82,41
ditangani
Cakupan Kunjungan bayi (4x) 79,41 82,59 85,89 89,33 92,90
Cakupan Pelayanan Anak Balita (8x) 36,59 46,47 59,01 74,95 95,18
IMUNISASI
Cakupan desa UCI 35 43,75 54,69 68,36 100

GIZI
Cakupan pemberian makanan pendamping
22,40 32,48 47,10 68,30 98
ASI pada anak 6 - 24 bln / keluarga miskin

32
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

Cakupan Balita gizi buruk mendapat


perawatan 100 100 100 100 100
Cakupan Balita mendapat Vit A 2x per tahun 83,38 87,55 91,93 96,52 98
Cakupan Bayi mendapat Vit A 85,48 89,75 94,24 98,95 99
Cakupan Bumil mendapat tablet 90 FE 82,30 86,41 90,73 95,27 99
KELUARGA BERENCANA

Cakupan peserta KB Aktif 44,35 48,79 53,66 59,03 64,93

Cakupan Penemuan dan Penanganan


Penderita penyakit
a. Acute Flacid Paralysis (AFP ) rate per
≤1 ≤1 ≤1 ≤1 ≤1
100.000 penduduk < 15 th (Non Polio)
b. Penemuan Penderita Pneumonia Balita 100 100 100 100 100

c .Penemuan Pasien baru TB BTA Positif 20,81 21,64 22,51 23,41 24,34

d. Penderita DBD yang ditangani 100 100 100 100 100


e. Penemuan penderita Diare 100 100 100 100 100
PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI DAN
PENANGGULANGAN KLB
Cakupan Desa/Kelurahan mengalami KLB
yang dilakukan penyelidikan epidemiologi 24
jam 100 100 100 100 100
PROMKES
Cakupan penjaringan kesehatan siswa SD dan
setingkatnya 100 100 100 100 100
Cakupan Desa siaga 66,67 73,34 80,67 88,74 100

PROGRAM USILA
Cakupan pelayanan kesehatan usila 100 100 100 100 100
Cakupan pelayanan kesehatan pra usila 85,95 88,53 91,19 93,92 98
PROGRAM KESEHATAN LINGKUNGAN
1. Cakupan inspeksi sanitasi >6 >7 >8 >9 >10

33
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

2. Cakupan kualitas air bersih > 75 > 75 > 75 > 75 > 75


3. Cakupan kepemilikan jamban 58,68 62,79 67,18 71,88 >85
4. Cakupan pemeriksaan jamban 9,02 19,84 43,66 96,04 ≥100
5. Cakupan kualitan jamban 7,94 15,88 31,76 63,52 ≥ 85
6. Cakupan pemeriksaan rumah sehat ≥100 9,01 18,92 39,73 83,43
7. Cakupan kualitas rumah sehat 5,35 13,38 33,44 83,59 ≥ 85
8. Cakupan Pemeriksaan TTU 41,94 54,52 70,88 92,14 ≥ 100
9. Cakupan Kualitas TTU ≥79 ≥79 ≥79 ≥79 ≥79
10. Cakupan Pemeriksaan TPM ≥10 ≥10 ≥10 ≥10 ≥10
11. Cakupan kualitas TPM 16,54 26,47 42,35 67,76 ≥ 73
12. Cakupan Angka Bebas jentik 80,24 81,85 83,49 85,15 ≥ 95
13. Cakupan pemeriksaan Jentik 14,06 19,68 27,55 38,57 ≥ 40
14. Cakupan pelayanan kesling institusi yang
≥90 ≥90 ≥90 ≥90 ≥90
dibina
15. Cakupan pengawasan sanitasi institusi ≥10 ≥10 ≥10 ≥10 ≥10
16. Cakupan Kualitas sanitasi institusi ≥50 ≥50 ≥50 ≥50 ≥50
17. Cakupan tindak lanjut klinik sanitasi ≥25 ≥25 ≥25 ≥25 ≥25

18. Cakupan pengelolaan Limbah Medis 0 20,00 40,00 60,00 80,00

PELAYANAN GAWAT DARURAT


1. Pelayanan Gawat darurat 15,99 23,99 35,98 53,97 80,95
2. Pelayanan Rawat Jalan 100 100 100 100 100
Cakupan Pelayanan Kesehatan Remaja 90 90 90 90 90
PELAYANAN FARMASI
1. Pelayanan penyediaan obat dan perbekalan
kesehatan ketersediaan obat sesuai 100 100 100 100 100
kebutuhan
2. Pelayanan Obat Generik 100 100 100 100 100

34
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

Anggaran Belanja Indikatif (Rp 000,00)

PROGRAM 2017 2018 2019 2020 2021


UKM (Usaha
Kesehatan 91.749.000 100.923.900 111.016.290 122.117.919 134.329.711
Masyarakat)
UKP (Usaha
Kesehatan 1.600.000 3.200.000 3.520.000 3.872.000 4.259.200
Perorangan)
Program obat
dan perbekalan 469.381.518 469.381.518 469.381.518 469.381.518 469.381.518
kesehatan

Rincian kegiatan utama ketiga program tersebut beserta tolok ukur kinerja output yang
akan dicapai setiap tahun selama 5 tahun ke depan (tahun 2017 – tahun 2021) disajikan
dalam lampiran 4 dokumen ini.

b. Meningkatnya pelayanan kesehatan bagi keluarga miskin


 Target Kinerja

Meningkatnya pelayanan kesehatan bagi keluarga miskin

2017 2018 2019 2020 2021


cakupan pelayanan kesehatan dasar
masyarakat miskin 100 % 100 % 100 % 100% 100 %
cakupan pelayanan kesehatan rujukan
masyarakat miskin 100 % 100 % 100 % 100% 100 %

Anggaran Belanja Indikatif (Rp 000,00)

PROGRAM 2017 2018 2019 2020 2021


program pelayanan kesehatan
penduduk miskin 3.200.000 3.520.000 3.872.000 4.259.200 4.685.120

35
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

Rincian kegiatan utama kedua program tersebut beserta tolok ukur kinerja output yang
akan dicapai setiap tahun selama 5 tahun ke depan (tahun 2017 – tahun 2021) disajikan
dalam lampiran 4 dokumen ini.

2. Meningkatnya manajemen yang professional

Target kinerja
Indikator Ultimate Outcomes 2017- 2021
Rata-rata indeks kepuasan Meningkatnya rata-rata indeks kepuasan
pelanggan atas seluruh layanan pelanggan baik internal maupun eksternal
Puskesmas

Sasaran :
a. Meningkatnya kualitas manajemen Puskesmas dalam bidang medis, penunjang
medis dan administrative
 Indikator Kinerja

Meningkatnya kualitas pelayanan Puskesmas dalam bidang medis, penunjang


medis dan administratif

TARGET KINERJA

INDIKATOR HASIL 2017 2018 2019 2020 2021


meningkatnya jumlah kunjungan rawat
17881 18239 18603 18975 19355
jalan
meningkatnya jumlah pelayanan 1 1 1 1 1
penunjang medis Laboratorium
meningkatnya jumlah pelayanan 1 1 1 1 1
penunjang medis Gizi
meningkatnya jumlah pelayanan 1 1 1 1 1
penunjang medis Kespro
meningkatnya jumlah pelayanan 1 1 1 1 1
penunjang medis Sanitasi
Meningkatnya Jumlah Surat 480 500 520 550 600

36
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

Keterangan Dokter

Anggaran Belanja Indikatif (Rp000,00) dalam ribuan rupiah

PROGRAM 2017 2018 2019 2020 2021


program pengembangan
manajemen dan peningkatan 3.200.000 3.520.000 3.872.000 4.259.200 4.685.120
kualitas SDM

Rincian kegiatan utama dalam program-program tersebut beserta tolok ukur kinerja
output yang akan dicapai setiap tahun selama 5 tahun kedepan (tahun 2017 – tahun
2021) disajikan dalam lampiran 4 dokumen ini.
b. Meningkatnya jenis pelayanan kesehatan unggulan
 Indikator Kinerja

Meningkatnya jenis pelayanan kesehatan unggulan

TARGET KINERJA

INDIKATOR HASIL 2017 2018 2019 2020 2021

meningkatnya jenis pelayanan unggulan 1 1 1 1 1

Anggaran Belanja Indikatif (Rp000,00)

PROGRAM 2017 2018 2019 2020 2021

Program pengadaan,
peningkatan dan
1.708.654.163 1.710.604.163 1.712.749.163 1.715.108.663 1.717.704.113
perbaikan sarana
dan prasarana
puskesmas dan

37
BAB IV
STRATEGI UPT PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

jaringannya

Rincian kegiatan utama dalam program tersebut beserta tolok ukur kinerja output yang
akan dicapai setiap tahun selama 5 tahun kedepan (tahun 2017 – tahun 2021) disajikan
dalam lampiran 4 dokumen ini.
3. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam upaya kesehatan paripurna

Target kinerja
Indikator Ultimate Outcomes 2017 - 2021
Rata-rata kunjungan peserta setiap Meningkatnya kunjungan masyarakat pada
kegiatan pelayanan kesehatan luar kegiatan puskesmas di luar gedung.
gedung.

Sasaran :

a. Meningkatnya pengetahuan masyarakat di bidang kesehatan


 Indikator Kinerja

Meningkatnya pengetahuan masyarakat di bidang kesehatan

TARGET KINERJA

INDIKATOR HASIL 2017 2018 2019 2020 2021


Volume penyuluhan kesehatan 60 65 70 80 85

Jumlah peserta penyuluhan kesehatan 1200 1300 1400 1500 1600

38
RENCANA STATEGI BISNIS 2017 s/d 2021
UPT.PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR I

Anggaran Belanja Indikatif (Rp000,00)

PROGRAM 2017 2018 2019 2020 2021

Penyuluhan
Kesehatan 52.750.000 58.025.000 63.827.500 70.210.250 77.231.275

Rincian kegiatan utama dalam program tersebut beserta tolok ukur kinerja output yang
akan dicapai setiap tahun selama 5 tahun kedepan (tahun 2017 – tahun 2021) disajikan
dalam lampiran 4 dokumen ini.
b. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam mewujudkan kesehatan
perseorangan, keluarga, masyarakat dan lingkungan.
 Indikator Kinerja

Meningkatnya Peran Serta Masyarakat

TARGET KINERJA

INDIKATOR HASIL 2017 2018 2019 2020 2021


Volume Kegiatan Yang berbasis
35 40 45 50 35
Masyarakat
Jumlah Peserta Yang Hadir pada Kegiatan
875 1000 1125 1250 875
berbasis Masyarakat

Anggaran Belanja Indikatif (Rp000,00)

PROGRAM 2017 2018 2019 2020 2021


Program Kegiatan Berbasis
Masyarakat 77.770.000 85.547.000 94.101.700 103.511.870 113.863.057

Rincian kegiatan utama dalam program tersebut beserta tolok ukur kinerja output yang
akan dicapai setiap tahun selama 5 tahun kedepan (tahun 2017 – tahun 2021) disajikan
dalam lampiran 4 dokumen ini.

39

Anda mungkin juga menyukai