MAHASISWA :
Suaib B. Satangke
F 221 15 004
UNIVERSITAS TADULAKO
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ARSITEKTUR
PROGRAM STUDI S1 ARSITEKTUR
Bab I. PENDAHULUAN
Memberikan penjelasan tentang latar belakang kerja praktek profesi, maksud,
tujuan dan manfaat kerja praktek profesi, lingkup pembahasan laporan dan
metode penyusunan laporan pratek profesi, serta sistematika penyusunan laporan
praktek profesi.
Bab 5. PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan yang dibuat oleh para peserta kerja praktek profesi
berdasarkan hasil laporan yang telah disusun secara keseluruhan maupun
berdasarkan pengamatan dilapangan. Selain itu bab ini juga berisi saran-saran
yang diberikan oleh mahasiswa berkaitan dengan kegiatan dibidang konsultan
pengawas selama proses kerja praktek berlangsung yang mungkin saja bisa
dijadikan masukan bagi instansi tempat melakukan kerja praktek.
Persyaratan objektif
Persyaratan fungsional
Persyaratan prosedural
Manajemen Perusahaan
PT.MULTISARI BANGUN
PERSADA
Jabatan / posisi dan keahlian yang dibutuhkan serta tugas dan tanggung
jawab masing-masing adalah sebagai berikut :
a. Inspector
Kewajiban dan tugas-tugas Site Engineer akan meliputi, namun tidak
terbatas pada hal-hal tersebut dibawah ini :
Mengawasi dan meneliti ketepatan dari semua pengukuran/rekayasa
lapangan yang dilakukan oleh Kontraktor dengan maksud agar Kuasa
Pengguna Anggaran memungkinkan untuk menentukan hal-hal yang
diperlukan menyangkut pekerjaan pengembalian kondisi dan
pemeliharaan rutin serta rekayasa terperinci lainnya untuk pekerjaan
utama.
Membuat rekomendasi kepada Kuasa Pengguna Anggaran untuk
menerima atau menolak pekerjaan atau material yang mutunya
diragukan.
Mencatat kemajuan setiap hari yang dicapai Kontraktor pada lembar
rencana kemajuan pekerjaan (Progress Schedule) yang telah disetujui.
a. Sumber Dana
b. Tenaga Kerja
c. Bahan-bahan atau Material
d. Peralatan, dll.
a. Mutu
b. Biaya
c. Waktu
Dari sudut kontraktual ada beberapa bentuk hubungan antara ketiga peserta
dalam menyelenggarakan pelaksanaan proyek.
Dalam hal ini, pemilik terllibat langsung dalam pekerjaan dan tanggung
jawab sepenuhnya
terhadap proyek. Pemilik dapat menggunakan jasa sub-kontraktor atau
konsultan yang
melapor langsung kepada pemilik.
Sdr.Ir. SYAFRUDDIN
c. Dokumen Perusahaan :
SIUJK : 1.012747.7271.00061
KLASIFIKASI dan
Ir. Syafruddin
Direktur
Dul
Haris
Kord. Ahli Elektrikal Kord. Ahli Mekanikal
Staf Pendukung
Estimator/CAD
Drafter/Surveyor
Mustafa
Logistik/Transportasi
5. Survei hidrologi.
6. Investigasi Teknik.
7. Manajemen Konstruksi.
9. Quantity Survey.
15.jasa Inspeksi/Supervisi.
5. Survei hidrologi.
7. Survey Geologi.
8. Survey Pertanian.
1. Studi makro.
4. jasa penelitian.
3.6.1 Umum
Umum
Pekerjaan Persiapan
Pengawasan Pekerjaan
Umum
Salah satu hal yang dilakukan oleh konsultan setelah Surat Perintah
Kerja (SPK) adalah melakukan diskusi dengan kontraktor mengenai
jadwal pelaksanaan secara terinci, dengan bertukar pikiran demi
tercapainya jadwal pelaksanaan yang baik.
Umum
Rencana pendahuluan/sket
Kuantitas pekerjaan
Perkiraan kebutuhan tenaga dan peralatan
Perkiraan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
pekerjaan
Perkiraan biaya
Waktu yang dibutuhkan untuk persetujuandan sebagainya.
Umum
Proses Klaim
Perselisihan
BAB IV
Bangunan Hotel Palu (berbintang empat) ini adalah gedung swasta yang
terkait dengan kegiatan pariwisata dan sarana pendukung pada suatu lembaga
pemerintahan. Biasanya Bangunan Bangunan Hotel dipakai untuk
mengakomodir para tamu yang datang dari luar daerah (nasional-international),
Bangunan Hotel Palu (berbintang empat) diselenggarakan oleh pihak swasta
daerah sebagai salah satu wujud pengabdian masyararakat. Dalam konteks
pengembangan jangka panjang, pola pengaturan gugus bangunan memberi
1. Umum
2. Pembersihan Lokasi
1. Lingkup Pekerjaan :
2. Pelaksanaan :
1. Lingkup Pekerjaan
2. Pelaksanaan :
f. Pasir yang dipakai adalah pasir kali dalam keadaan bersih dari
Lumpur, tanah dan tidak mengandung garam atau mineral lainnya.
1. lingkup Pekerjaan :
Bagian pekerjaan ini yaitu, pemasangan diding slooh dan dinding pile
cap .
2. Material :
b. Semen
3. Pelaksanaan Pekerjaan :
1. Lingkup Pekerjaan :
2. Material
a. Agregat
b. Semen
Semen yang akan dipakai adalah yang bermutu baik, tidak berbatu
seperti disyaratkan dalam SNI-8 Bab 3-2;
d. Air
Slump yang diijinkan untuk beton dalam keadaan mix normal adalah
sesuai dengan PBI 1971 , pemakaian nilai slump akan diatur dan
disesuaikan dengan kebutuhan misalnya bagian yang pembesiannya
rapat akan dipergunakan slump yang lebih tinggi.
e. Bekesting :
3. Pelaksanaan Pekerjaan :
Pengecoran beton :
Penyambungan beton
1. Tukang
2. Tukang Batu
3. Tukang Kayu
4. Tukang Besi
6. Tukang Allumunium
7. Tukang Cat
8. Tukang terampil
9. Kepala tukang
2. Molen
3. Viser
4. Sekop
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Pengecoran kolom.
Mobil Viser.