Anda di halaman 1dari 2

Noor Zahrotul Muniroh

2501011412011

PENGELOLAAN MANAJEMEN LIMBAH B3 PT. SMELTING

PT Smelting didirikan pada bulan Februari 1996 sebagai pabrik peleburan


dan kilang tembaga pertama di Indonesia Pabrik ini memproduksi katoda tembaga
selain itu ada pula produk sampingan dari asam sulfat, butiran terak serta gipsum.
Proses pengelolaan manajemen limbah B3 di PT Smelting cukup bagus
ditandai dengan penghargaan proper hijau pada tahun 2015 menjadi dari
Kementerian Lingkungan hidup.,namun sayangnya pada tahun 2017 turun menjdi
proper biru dikarenakan ekspansi inovasi kurang maksimal.
PT Smelting Gresik dalam melakukan tahapan manajemen pengolahan
limbah B3 juga sudah cukup lengkap, mulai dari proses pemanfaatan,
pengolahaan dan penyimpanan
Berikut diagram pengelolaan air limbah PT Smelting :
S
Pabrik Peleburan (smelter)
Pabrik asam sulfat Masuk ke IPAL
Pabrik Refinery
Utilitas

Sedangkan Pengolahan air limbah domestik :


Kantin
toilet Masuk ke sewerage
Wastafel system
Utilitas
Limbah B3 yang dihasilkan oleh PT Smelting gesik antara lain adalah
BNJenis Limbah 2015 2016 2017 Pemanfaatan
Sludge IPAL 4.932 5.948 3.060 Dimanfaatkan
Berikut
Bag Filterlimbah B3 yang dihasilkan
0 37,7 15 secara
oleh PT SM
Fiter Cloth dan 0 3 1 internal
masker (Kep.MenLH)
Total 4.932 5.988,7 3.076
Jenis Limbah B3 2015 2016 2017 Pemanfaatan
Copper Slag 577.698 625.359 362.537 Dimanfaatkan
Oli bekas 16 24 10 secara
Used rags 33 32 26 eksternal
Aki bekas 0,6 2,1 1,7 (pihak ketiga
Cartridge dan toner 0,2 0,2 0,9 berizin)
Baterai 0,1 0,1 0,03 PT Smelting
Bekas Kemasan 16,2 20,3 20,2 berkerjasama
Lampu T/L 0,8 0,2 0,3 dengan PT
Refractory bekas 480 1.311 0 NBI
Limbah Elektronik 2,4 0,9 1,2 100% limbah
Limbah medis 0,001 0,001 0,001 B3 yang
Bahan kimia 1,1 0,7 1,1 dihasilkan
kadaluwarsa elah dikelola
Limbah 89,2 44,8 98,7 dengan baik
terkontaminasi
Total 538.336,5 626.795,3 362.697,1

Anda mungkin juga menyukai