Anda di halaman 1dari 4

Manfaat dan keuntungan alat

Berkembangnya dan makin banyaknya penggunaan alat penghemat bahan bakar


menggunakan air ini akan menolong kekhawatiran kita akan makin mahalnya
harga bahan bakar minyak sekarang ini, dan kelangkaannya pula. Karena banyak
manfaat yang dapat diperoleh dari penggunaan alat ini. Salah satunya juga
menguntungkan terhadap kebersihan lingkungan. Selengkapnya akan dibahas
lebih lanjut lagi di bawah ini beberapa manfaat dan keuntungan dari pemakaian
alat pengirit bahan bakar ini pada kendaraan.
1. Menghemat penggunaan bahan bakar pada kendaraan
Dengan penggunaan alat ini pada kendaraan bermotor makin menambah efisiensi
bahan bakar yang digunakan. Karena gas brown yang dihasilkan dari alat ini, pada
saat bercampur dengan bahan bakar (bensin) dalam mesin di ruang bakar, gas
tersebut dapat menaikan tingkat bilangan oktan pada bahan bakar. Akibat nya
bahan bakar yang di gunakan menjadi makin optimal dan efisien digunakan.
Karena makin tinggi nilai tingkat oktan suatu bahan bakar pembakaran yang
terjadi makin sempurna.
2. Meningkatkan tenaga kendaraan
Penggunaan alat ini pada kendaraan dapat meningkatkan power/tenaga mesin
kendaraan, kuat untuk jalan menanjak walaupun menggunakan gigi tinggi. Hal ini
bisa terjadi ada kaitan nya dengan penambahan gas brown/ HHO hasil alat
pengirit bahan bakar itu, yang menyebabkan pembakaran pada mesin makin
sempurna. Akibat makin sempurnanya pembakaran, kinerja mesin juga
makin meningkat dari biasanya
3. Dapat merawat mesin menjadi lebih awet
Keuntungan lain yaitu, dengan penggunaan alat ini pada kendaraan mesin
kendaraan pun bisa makin menjadi awet. Hal ini karena gas brown hasil alat
penghemat bahan bakar tersebut meningkatkan pembakaran menjadi makin
sempurna membuat bahan bakar yang digunakan pada mesin dibakar habis dan
sempurna untuk menggerakkan mesin. Sehingga berdampak dapat mengurangi
sisa-sias karbon akibat pembakaran pada kendaraan dan dapat memperlambat
kehausan komponen mesin serta kerusakan yang terjadi dalam mesin. Gas brown
ini juga dapat pula membersihkan karbon deposit yang ada dalam ruang
pembakaran mesin, dan membuat suhu mesin terjaga stabil dan lebih dingin.
4. Membuat suara mesin menjadi halus
Suara mesin makin halus karena penggunaan alat ini yang dapat menghasilkan gas
HHO, yang mengoptimalkan kerja mesin. Dan melindungi mesin dari kotoran
karbon sisa pembakaran, menyebabkan suara kerja mesin yang jadi lebih halus.
5. Mengurangi polusi dari kendaraan
Pembakaran yang sempurna terjadi dengan penggunaan alat ini di kendaraan.
Hasilnya membuat dalam komponen-komponen dalam mesin menjadi lebih
bersih, dan mengurangi kandungan karbon dalam mesin, juga kandungan karbon
pada gas hasil pembakaran mesin pada kendaraan. Gas CO yang dihasilkan dan
dikeluarkan di knalpot kendaraan, kandungan karbon yang beracun buat
lingkungan menjadi makin berkurang, dan terganti dengan beberapa gas hidrogen
hidrogen oksida yang merupakan hasil dari alat pengirit bahan bakar ini.
(Hidayatullah, Peompida dan F.Mustari . 2008 : 45- 46)
Air sebagai sumber daya yang dapat diperbaharui dapat diberdayakan
menggunakan HHO GENERATOR. HHO GENERATOR dapaat melakukan
elektrolisasi yang merubah air (H20) menjadi hydrogen (H2). Pada pembahasan ini,
akan dibahas proses elektrolisasi air (H20) menjadi hydrogen (H2) dengan alat HHO
GENERATOR.

Sudah lebih dari 80 tahun proses elektrolisa ini dipergunakan secara komersial,
seperti halnya penyepuhan emas, perak dan lain sebagainya. Prinsip Elektrolisa
pada air biasa adalah untuk memecahkan ikatan kimia air (H2O) menjadi H2 dan
O2, diperlukan tegangan listrik searah (DC), yg dialirkan melalui lempengan plat
stainless.

Pada lempengan plat Kathoda bermuatan (-) akan terjadi / terkumpul gas H2 dan
pada bagian plat Anoda bermuatan (+) akan terkumpul gas O2, kedua bentuk gas
tersebut akan keluar bersama-sama sehingga gas tersebut disebut gas HHO. Dalam
proses elektrolisa ini diperlukan elektrolit seperti KOH, NaOH atau Backing soda dll.
Elektrolit tersebut gunanya untuk menyalurkan arus listrik didalam air. Apabila gas
H2 tersebut dipergunakan untuk pembakaran maka gas O2 yang masih bercampur
tersebut tidak menjadikan halangan pembakaran karena setiap pembakaran
memerlukan O2, bahkan HHO mempunyai kelebihan, tanpa O2 dari luar dapat
dinyalakan atau dibakar.

HHO GENERATOR adalah alat elektrolisa air yang memproduksi hydrogen (H2)
yang tersimpan didalam air (H2O), sehingga air (H2O) dapat ter-pisahkan menjadi
H2 (hydrogen) dan O2 (oksigen). Proses elektrolisa air dikenal juga sebagai
elektrolisa alkalis, karena untuk berjalannya proses elektrolisa ini diperlukan larutan
katalisator yaitu larutan alkalis (seperti KOH, NaOH, Baking Soda dan sebagainya.).

Proses elektrolisa menggunakan 2 buah plat kondensator, satu plat digunakan untuk
elektroda Kathoda (-) dan yang satu lagi untuk elektroda anoda (+), kedua plat
kondensator tersebut ter-rendam dalan cairan Air yang dicampur dengan KOH,
apabila Kathoda dan Anoda diberi tegangan listrik maka akan terjadi pada elektroda
kathoda akan terkompres gas H2 dan pada elektroda anoda terkompress O2 , hasil
dari perpecahan tersebut dapat digunakan gas H2 nya untuk menambah atau
mengganti sebagian dari bahan bakar yang digunakan untuk kendaraan bermotor,
sehingga akan mengurangi pemakaian bahan bakar itu sendiri secara otomatis.

Elektrosisa terbagi menjadi dua, yaitu :

 Eletrolisa basah (wet electrolyze)


 Elektrolisa kering (Dry electrolyze)

Elektrolisa Basah adalah elektrolisa yang biasa digunakan sampai saat ini, yaitu
dengan memasukan kedua plat kondensator tersebut kedalam air destilasi atau air
RO (Reverse Osmosis = air murni), apabila kedua elektroda tersebut diberi tegangan
listrik maka akan terjadi proses pemisahan H2 dan O2, kemudian hasil H2 tersebut
perlu dihitung dan di-data dari hasil percobaan, selain itu perlu diteliti variabel yang
mempengaruhi produksi H2 tersebut, sehingga dapat diambil kesimpulan
penggunaan elektrolisa yang paling efisien & efektif. Elektrolisa Kering (Dry
electrolyze) merupakan perkembangan baru yang biasanya disebut Dry-cell, pada
proses ini plat kondensotornya tidak direndam kedalam larutan akan tetapi plat-nya
berada disebelah luar dan larutannya didalam plat tersebut. Pada proses dry cell
panas yang ditimbulkan oleh plat kondensator dapat dibuang langsung keluar,
sehingga tidak membuat larutan menjadi lebih panas, dibandingkan dengan
elektrolisa biasa atau elektrolisa basah (Wet Electrolyze).

Rumus Kimia pada proses Elektrolisa:

Pada elektroda Kathoda terjadi penambahan elektron (e−), sehingga reaksi kimia
yang terjadi sebagai berikut :

Kathode (reduksi):
2H+(cair) + 2e−→ H2(gas).

Sedangkan pada elektroda Anoda, terjadi proses oxidasi dimana pelepasan elektron
yang bergerak kearah elektroda kathoda, reaksi kimia pada Anode sebagai berikut
Anode (oxidasi) :
2H 2O (l) → O2(gas) + 4H+(cair) + 4e− ; (l = Larutan).

Reaksi kimia penyeimbangan, reaksi air dengan larutan basa sebagai berikut;
Katode (reduksi): 2H 2O (l) + 2e− → H2(gas) + 2OH−(cair)
Anode (oxidasi) : 4OH−(cair) → O2(gas) + 2H 2O (l) + 4e−.

Sehingga dapat ditulis untuk keseluruhan reaksi pemecahan H2 dan O2 ;

Reaksi keseluruhan:
2H 2O (l) → 2H2(gas) + O2(gas).

Dari persamaan reaksi kimia yang terjadi, jumlah volume H2 gas besarnya atau
volumenya adalah 2 X lebih banyak dari jumlah volume O2 gas.

Pada sepeda motor 4 langkah konsumsi bahan bakar menjadi perhatian penting
dikhawatirkan dengan CC yang besar konsumsi bahan bakar semakin meningkat.
Maka dengan penggunaan HHO GENERATOR konsumsi bahan bakan menjadi lebih
irit dibandingkan tidak menggunakan HHO GENERATOR. Dimana HHO
GENERATOR mampu menggabungkan hydrogen dengan pengkabutan udara hasil
dari bensin yang bercampur udara di ruang bakar kendaraan bermotor, yang
menghasilkan efisiensi penggunaan bahan bakar sebesar 50% dari pemakaian
normal.

Dengan memasang HHO GENERATOR di ruang mesin, isi HHO GENERATOR


dengan air destilasi, aliri dengan listrik DC, dan HHO GENERATOR akan
memproduksi gas HHO (hidrogen+oksigen) untuk disupply ke ruang bakar. Gas HHO
disuplai ke ruang bakar melalui intake manifold atau filter udara.

Arus listrik ke HHO GENERATOR hidup hanya setelah kunci kontak diputar ke posisi
ON. Setelah kunci kontak OFF, maka HHO Generator tidak bekerja. HHO
GENERATOR disuplai dengan tegangan DC 12V, arus 5-25 A, dan tidak
mengganggu kinerja alternator secara berlebihan, pada kendaraan roda dua (motor),
DC 12V, arus 2-5 A.

HHO GENERATOR juga mampu meningkatkan performa laju kendaraan bermotor


secara cukup signifikan, meninggalkan akselerasi spontan, dan memperpanjang
umur komponen-komponen ruang bakar sepeda motor. Semakin besar
perbandingan kompresi dari suatu motor maka semakin bagus kinerja yang
dihasilkan oleh HHO GENERATOR.

Anda mungkin juga menyukai