Bab 1
Bab 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Setiap negara tentunya memiliki ideologi dalam
pandangan hidupnya. Ideologi merupakan sebuah konsep yang
fundamental dan aktual dalam sebuah negara. Dikatakan
fundamental karena hampir semua bangsa dalam kehidupannya
tidak dapat dilepaskan dari pengaruh ideologi. Aktual, karena
kajian ideologi tidak pernah usang dan ketinggalan zaman. Harus
disadari bahwa tanpa ideologi yang mantap dan berakar pada
nilai-nilai budaya sendiri, suatu bangsa akan mengalami
hambatan dalam mencapai cita-citanya. Seorang pencetus
ideologi, Antoine Destutt Tracy dalam e-journal.com (2013)
mengatakan ideologi merupakan cabang filsafat yang disebut
science de ideas (sains tentang ide), kemudian ia mendefinisikan
ideologi sebagai ilmu tentang pikiran manusia, yang mampu
menunjukkan jalan yang benar menuju masa depan. Alfian dalam
sekolahpendidikan.com (2017) juga menyebutkan bahwa
ideologi ialah sebuah pandangan ataupun sistem nilai yang
menyeluruh dan juga mendalam mengenai bagaimana cara yang
sebaiknya, yakni secara moral dianggap benar dan juga adil,
mengatur tingkah laku bersama dalam bidang kehidupan.
Secara umum ideologi diartikan sebagai suatu kumpulan
gagasan, ide-ide dasar, keyakinan serta kepercayaan yang
bersifat sistematis yang memberikan arah dan tujuan dalam
mencapai kehidupan nasional suatu bangsa dan Negara. Ideologi
merupakan suatu cara berpikir yang diyakini dan dihayati orang
atau masyarakat untuk menuju cita-citanya. Ideologi merupakan
suatu pilihan yang jelas membawa komitmen untuk
mewujudkannya. Semakin mendalam kesadaran ideologis
seseorang, maka semakin tinggi pula komitmen untuk
melaksanakannya.
Indonesia termasuk negara yang mempunyai ideologi,
keyakinan serta kepercayaan yang digunakan untuk mencapai
kehidupan nasional yang sejahtera, yaitu Pancasila. Bangsa
Indonesia tentunya telah mengalami berbagai proses dalam
1
2
B. Batasan Masalah
Berdasarkan paparan yang telah dikemukakan diatas, agar
5
C. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian dalam karya
tulis ini adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengamalan nilai Pancasila sila ke-4 dalam
pelaksanaan demokrasi di OSIS SMA Hang Tuah 4 Surabaya?
2. Adakah faktor pendukung dan penghambat dalam mengamalkan
nilai Pancasila sila ke-4 di OSIS SMA Hang Tuah 4 Surabaya?
3. Bagaimanakah cara mengatasi hambatan dalam pengamalan nilai
Pancasila sila ke-4 di OSIS SMA Hang Tuah 4 Surabaya?
D. Tujuan Penelitian
6
E. Manfaat Penelitan
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat
sebagai berikut:
1. Kegunan Teoritis
Secara teoritis, hasil dari penelitian ini diharapkan mampu
menjadi bahan referensi atau masukan bagi perkembangan ilmu
kewarganegaraan dan menambah kajian ilmu untuk mengetahui
bagaimana pengamalan Pancasila di kalangan OSIS SMA Hang
Tuah 4 Surabaya khususnya.
2. Secara Praktis
Secara praktis penelitian ini diharapkan untuk:
a. Untuk memberikan gambaran bagaimana pelaksanaan demokrasi
dalam kegiatan OSIS di SMA Hang Tuah 4 Surabaya.
b. Untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat
dalam mengamalkan nilai sila keempat Pancasila di OSIS SMA
Hang Tuah 4 Surabaya.
c. Untuk mengetahui bagaimana cara mengatasi hambatan dalam
pengamalan nilai Pancasila sila ke-4 di OSIS SMA Hang Tuah 4
Surabaya.
d. Untuk menambah wawasan berorganisasi yang sesuai dengan
pengamalan Pancasila dan pengetahuan ilmiah lainnya.
F. Definisi Istilah
7