Anda di halaman 1dari 2

Seteguk ASI Rezeki Bagi Bayi , Pahala Bagi

Ibu
Posted by: Media Salimah March 18, 2012 Anak & Keluarga

Air susu ibu adalah karunia Allah bagi ibu dan bayi. Maka, masihkan kita akan
menggantikan karunia Allah itu dengan jenis minuman lain bagi titipanNya pada kita
itu?

“Tidakkah seseorang di antara kamu merasa ridha jika hamil dari benih suaminya dan
suaminya bangga dengan kehamilannya, bahwa wanita tersebut mendapat pahala sama
dengan (pahala) seorang prajurit yang berpuasa ketika berperang di jalan Allah? Bila wanita
tersebut menderita sakit sewaktu melahirkan, betapa kegembiraan yang dirasakannya yang
tak diketahui penghuni langit dan bumi dengan lahirnya buah hati.” (HR Ibnu Atsir)

Dalam riwayat Thabarani dan Ibnu Asakir ditambahkan, jika ia melahirkan, lalu ia
mengeluarkan susu dari payudaranya dan diisap oleh bayinya, setiap isapan dan tegukan
mendapat satu pahala. Jika ia berjaga sepanjang malam (karena melayani bayinya), ia
mendapatkan pahala seperti pahala orang memerdekakan 70 orang budak di jalan Allah.

Wahai Salamah, tahukan engkau siapa yang kami maksud dengan sabdaku ini? Yaitu
perempuan-perempuan yang memelihara dirinya, yang salehah, yang taat kepada suaminya,
dan mereka tidak mengingkari kebaikan suaminya.

Hadis di atas memberikan kabar gembira kepada ibu hamil dan menyusui bahwa
pengorbanan mereka akan mendapatkan pahala dari Allah. Hamil bagi seorang istri adalah
suatu tugas mulia yang dibebankan Allah kepada dirinya selama caranya sah. Selama hamil
seorang ibu akan merasakan beban berat mulai dari mual, muntah-muntah, punggung sakit,
dan seterusnya, karenanya bila ia dapat menjalani kehamilan tersebut dengan penuh
keridhaan, maka Allah telah menjanjikan pahala yang tanpa henti baginya selama masa hamil
yang panjang itu seperti orang berpuasa yang tengah berperang di jalan Allah.

Bagi ibu yang bersedia menyusui, Allah juga menjanjikan setiap isapan dan tegukan ASI
yang diminum oleh sang bayi akan menambah pahala bagi ibunya. Para ibu juga hendaknya
tidak sengaja menolak memberikan ASI dengan alasan demi menjaga kecantikan atau karena
kesibukan kerja sehingga bayinya hanya diberi susu formula.

Penelitian medis telah membuktikan bahwa ASI memiliki berbagai keunggulan yang tidak
tergantikan dengan susu manapun. Bahkan, agama kita menekankan pentingnya memberikan
ASI kepada buah hati kita.

“Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang
ingin menyempurnakan penyusuan.” (QS Albaqarah [2]:223).

Air susu ibu adalah karunia Allah bagi ibu dan bayi. Maka, masihkan kita akan menggantikan
karunia Allah itu dengan jenis minuman lain bagi titipanNya pada kita itu?

Penulis Witrie Annisa Buys, Sumber http://hikmah08.multiply.com/

Anda mungkin juga menyukai