Anda di halaman 1dari 2

1.

Sependapat atau tidak dengan metode kb diindonesia dengan membatasi jumlah kelahiran, walaupun
sebenarnya dalam islam yg diperboleh kan adalah mengatur jumlah kelahiran? jelaskan alasan !
2.
2. vasektomi dan tubektomi di bolehkan dlm hal?
3. jenis jenis kb yang memutus dan mengatur
4. sampai usia berapa janin boleh digugurkan?
5. keadaan yg membolehkan aborsi?
6. transplantasi boleh kalo masih hidup organnya masih bagus kalo sdh meningal tidak di anjurkan
7. Tidak diperboleh kan transplantasi berasal dari organ hewan, yg diperbolehkan hanya sesama manusia
8. syarat diperboleh kan bayi tabung?
9. Kloning tidak diperbolehkan untuk manusia, hanya diperbolehkan pada selain manusia
10. Titip rahim/ sewa rahim tidak diperbolehkan , diperbolehkan dengan syarat nya sudah terjadi pembuahan
pada suami istri yg menikah syah lalu dititipkan pada rahim org lain.
11. Jelaskan 2 jenis sewa/titip rahim
12. Bagaimana hukum obat yg berasal dari tubuh manusia? Jelaskan! Tidak diperbolehkan karena itu
merupakan bangkai, sekalipun dari binatang yg di haramkan jg tidak diperbolehkan. Dalam produk harus
terjamin halal dari bahan, proses , dan produknya .
13. pengertian obat, penyakit dan pengobatan dlm islam
14. sejarah muhammadiyah, perkembangan dari berbagai amal usahanya
15. sejarah berdirinya PKU muhammadiyah
16. visi misi PKU
17. Tujuan PKU
18. Pelayanan yg smart dalam konteks profesional, sumpah, etika profesi, ikhlas, jujur , adil
19. konsep kehalalan obat dan makanan
20. persen halal kadar alkohol dlm mknan dan obat

• Pengusahaan dana bantuan hari tua, yaitu dana yang diberikan pada saat seseorang tidak lagi
bisa abekerja karena usia telah tua atau cacat jasmani.

• Memberikan bimbingan dan penyuluhan keluarga mengenai hidup sepanjang tuntunan Ilahi.

• Dalam bidang politik, usaha-usaha Muhammadiyah meliputi:

• Menentang pemerintah Hindia Belanda yang mewajibkan pajak atas ibadah kurban. Hal ini
berhasil dibebaskan.

• Pengadilan agama di zaman kolonial berada dalam kekuasaan penjajah yang tentu saja
beragama Kristen. Agar urusan agama di Indonesia, yang sebagian besar penduduknya
beragama Islam, juga dipegang oleh orang Islam, Muhammadiyah berjuang ke arah cita-cita itu.

• Ikut memelopori berdirinya Partai Islam Indonesia. Pada tahun 1945 termasuk menjadi
pendukung utama berdirinya partai Islam Masyumi dengan gedung Madrasah Mu’alimin
Muhammadiyah Yogyakarta sebagai tempat kelahirannya.

• Ikut menanamkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air Indonesia di kalangan umat Islam
Indonesia dengan menggunakan bahasa Indonesia dalam tabligh-tablighnya, dalam khotbah
ataupun tulisan-tulisannya.

• Pada waktu Jepang berkuasa di Indonesia, pernah seluruh bangsa Indonesia diperintahkan
untuk menyembah dewa matahari, tuhan bangsa Jepang. Muhammadiyah pun diperintah untuk
melakukan Sei-kerei, membungkuk sebagai tanda hormat kepada Tenno Heika, tiap-tiap pagi
sesaat matahari sedang terbit. Muhammadiyah menolak perintah itu.

• Ikut aktif dalam keanggotaan MIAI (Majelis Islam A’la Indonesia) dan menyokong sepenuhnya
tuntutan Gabungan Politik Indonesia (GAPI) agar Indonesia mempunyai parlemen di zaman
penjajahan. Begitu juga pada kegiatan-kegiatan Islam Internasional, seperti Konferensi Islam
Asia Afrika, Muktamar Masjid se-Dunia, dan sebagainya, Muhammadiyah ikut aktif di dalamnya.

• Pada saat partai politik yang bisa amenyalurkan cita-cita perjuangan Muhammadiyah tidak ada,
Muhammadiyah tampil sebagai gerakan dakwah Islam yang sekaligus mempunyai fungsi politik
riil. Pada saat itu, tahun 1966/1967, Muhammadiyah dikenal sebagai ormaspol, yaitu organisasi
kemasyarakatan yang juga berfungsi sebagai partai politik.

• Dengan semakin luasnya usaha-usaha yang dilakukan oleh Muhammadiyah, dibentuklah


kesatuan-kesatuan kerja yang berkedudukan sebagai badan pembantu pemimpin persyarikatan.
Kesatuan-kesatuan kerja tersebut berupa majelis-majelis dan badan-badan. Selain majelis dan
lembaga, terdapat organisasi otonom, yaitu organisasi yang bernaung di bawah organisasi
induk, dengan amasih tetap memiliki kewenangan untuk mengatur rumah tangganya sendiri.
Dalam persyarikatan Muhammadiyah, organisasi otonom (Ortom) ini ada beberapa buah, yaitu:

• ‘Aisyiyah

• Nasyiatul ‘Aisyiyah

• Pemuda Muhammadiyah

• Ikatan Remaja Muhammadiyah (IRM)

• Ikatan Mahasiswa Muhamadiyyah (IMM)

• Tapak Suci Putra Muhamadiyah

• Gerakan Kepanduan Hizbul-Wathan

• Organisasi-organisasi otonom tersebut termasuk kelompok Angkatan Muda Muhammadiyah


(AMM). Keenam organisasi otonom ini berkewajiban mengemban fungsi sebagai pelopor,
pelangsung, dan penyempurna amal usaha Muhammadiyah.

Anda mungkin juga menyukai