2. Formulir 1771-IV
a. Berdasarkan Pasal 4 (2) a UU PPh jo PP 131 Thn 2000 jo KMK 51/KOM.04/2001 tarif
bunga deposito dikenakan PPh final sebesar 20% (dua puluh persen) dari jumlah bruto,
terhadap Wajib Pajak dalam negeri dan bentuk usaha tetap.
b. Berdasarkan Pasal 4 (1) d UU PPh jo PP no. 71 thn 2008 besarnya Pajak Penghasilan
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 ayat (1) adalah sebesar 5%
(lima persen) dari jumlah bruto nilai pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan,
kecuali atas pengalihan hak atas Rumah Sederhana dan Rumah Susun Sederhana yang
dilakukan oleh Wajib Pajak yang usaha pokoknya melakukan pengalihan hak atas tanah
dan/atau bangunan dikenakan Pajak Penghasilan sebesar 1% (satu persen) dari jumlah
bruto nilai pengalihan. Sesuai informasi bahwa Pajak yang dibayar sebesar Rp.
80.000.000 , untuk mencari dasar pengenaan pajaknya dihitung sebagai berikut Rp.
80.000.000 / 5% = Rp. 160.000.000.
c. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 29 Thn 1996 jo PP No.05 thn 2002 besarnya
Pajak Penghasilan yang wajib dipotong atau dibayar sendiri sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 2 adalah sebesar 10% (sepuluh persen) dari jumlah bruto nilai persewaan
tanah dan/ atau bangunan dan bersifat final.
3. Formulir 1771-III Kredit Pajak Dalam Negeri
1. Salah satu bendahara dan badan-badan yang memungut PPh pasal 22 adalah bank devisa
dengan tarif 1,5% dari pembelian. Sehinngga termasuk ke dalam kredit pajak dalam
negeri dan dimasukkan ke dalam Formulir SPT Tahunan Lampiran III.
2. Kolom (2) : diisi dengan Nama Pemotong/Pemungut Pajak. Dalam hal PPh Pasal 22
dibayar sendiri kolom ini diisi dengan Nama Bank tempat pembayaran.
Kolom (6) : diisi dengan jumlah PPh yang dipotong/dipungut
Untuk PPh Pasal 22 yang dibayar sendiri kolom (6) diisi dengan kata SSP atau SSPCP.
Dari perhitungan di atas, kredit pajak luar negeri yang diperbolehkan adalah sebesar Rp
24.000.000 atau sebesar PPh yang terutang atau dibayar di Luar Negeri. Jumlah ini diperoleh
dengan membandingkan penghitungan PPh maksimum yang boleh dikreditkan dengan PPh
yang terutang atau dibayar di Luar Negeri, kemudian pilih jumlah yang terendah.