Anda di halaman 1dari 1

Aku membenci mimpi indah.

Karena setelah bisik rayumu menyata,

Setelah belai dekapmu menjelma,

Setelah cumbu hangatmu paripurna,

Semua berakhir ketika pagi tiba, tanpa sisa.

Sementara, Kamu menyukai mimpi buruk.

Karena meski kamu dikejar orang gila,

Meski kamu disiksa tanpa jeda,

Meski kamu dilahap kenangan-kenangan hina,

Kamu mendapati dirimu tertawa, setelah megap-megap sebelum waktu Subuh tiba.

31 Januari 2018

Tanah berkata kepada kayu,

“Jangan mendekat kepada api, kamu akan terbakar dan mati.”

Kayu berkata kepada tanah,

“Aku tahu, tapi cahayanya terlalu indah untuk tidak aku datangi.”

Api berkata kepada kayu,

“Kamu memang akan habis jika mendatangiku, tetapi dengan begitu, aku bertahan hidup.”

Kayu berkata kepada api,

“Aku tidak ingin mati, tidak ingin juga menghidupimu, aku hanya ingin kita menjadi bara. Untuk
kemudian redup dan menyerah kepada dinginnya tanah.”

31 Januari 2018

Anda mungkin juga menyukai