DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS BINANGUN
Jl. S Supriadi No. 19,Tlp. (0342) 351006
Email:puskbinangun@gmail.com
A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan merupakan bagian integral dan terpenting dari
pembangunan nasional, tujuan diselenggarakannya pembangunan kesehatan
adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang optimal.
Semakin meningkatnya tingkat pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat,
maka sistem nilai dan orientasi dalam masyarakatpun mulai berubah. Masyarakat
mulai menuntut pelayanan lebih baik,lebih ramah dan lebih bermutu. Dengan
semakin meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan akan kesehatan
maka fungsi puskesmas akan bertahap terus ditingkatkan secara efektif dan efisien
serta memberi kepuasan terhadap pasien, keluarga dan masyarakat maka
peningkatan mutu perlu dilaksanakan.
B. LATAR BELAKANG
Ketika memulai pekerjaan baru kerja, kebanyakan karyawan yang merasa
gugup ketika pertama kali kegugupan hari pertama ini dasarnya bersifat alamiah,
namun hal itu dapat mengurangi kepuasan karyawan baru dan kemampuan dan
belajar kerja jika manajemen SDM tidak mengantisipasinya sejak dini. Para
psikolog mengatakan bahwa kesan pertama adalah begitu kuatnya dan wajar-wajar
saja karena karyawan baru masih memiliki pengetahuan, pengalaman dan
penilaian diri yang minim, hal ini yang sangat tergantung pada keinginan kuat
karyawan baru untuk mengetahui segala sesuatu tentang lingkungan kerja, untuk
membantu karyawan menjadi anggota yang puas dan produktif.
C. TUJUAN
TUJUAN UMUM
1. Pengenalan puskesmas
2. Penyampaian kebijakan dan praktik-praktik yang penting.
3. Penyampaian informasi tentang harapan-harapan manajemen
4. pengenalan rekan-rekan kerja.
TUJUAN KHUSUS
1. Membantu para pekerja baru untuk mengetahui dan memahami standart
pekerjaan, harapan puskesmas, norma dan kebiasaan yang dihormati dan yang
berlaku di puskesmas serta kebijakan yang harus dijalankan .
2. Membantu para pekerja baru untuk memahami dan melaksanakan perilaku
sosial dalam kehidupan organisasi sehari-hari.
3. Membantu para pekerja baru untuk mengetahui dan memahami berbagai aspek
teknis pekerjaan dan jabatan.
E. LANGKAH-LANGKAH ORIENTASI
Bagi Pegawai Baru dan Penanggung Jawab yang Baru:
1. Pegawai baru menghadap Urusan Kepegawaian oleh Kepala Puskesmas
2. Pegawai baru mempelajari tentang Orientasi Manajemen Puskesmas
3. Pegawai baru menghadap Kepala Tata Usaha
4. Pegawai baru mempelajari tentang Orientasi Manajemen Puskesmas termasuk
struktur dan jenis-jenis Upaya Kesehatan Puskesmas
5. Pegawai baru mempelajari tentang Orientasi Unit Puskesmas (Loket, Pengobatan,
Gigi, KIA, Laborat, UGD, Rawat Inap, Poned, Ruang Obat)
6. Pegawai baru mempelajari tentang Orientasi Program Puskesmas (KIA/KB,
Promkes, KIA/Gizi, Kesling, P2M, UKS, Perkesmas)
7. Pegawai baru membuat Laporan Orientasi
F. SASARAN
Pegawai Baru, Pelaksana Program Baru
I. EVALUASI KEGIATAN
1. Menemukan dan menganalisa informasi mengenai pencapaian tujuan
orientasi.
2. Mengetahui pengaruh orientasi hasil implementasinya.
3. Mengetahui dengan cepat kemungkinan untuk perbaikan dan sinkronisasi
sesuai dengan perkembangan situasi dalam puskesmas.