Anda di halaman 1dari 2

TUGAS PENGLAP

HARDIANSYAH-124.13.033
TEKNIK PERMINYAKAN-INSTITUT TEKNOLOGI DAN SAINS BANDUNG
=====================================================================

Finding cost (biaya penemuan) minyak dan gas bumi :

KINERJA DAN PENDANAAN DITJEN MIGAS TAHUN 2015-2019


Sumber : Rencana Strategis 2015-2019
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Tim Penyusun:
Aldi Martino Hutagalung
Winda Yunita
Nadiar Chairani Rahamri
Ardianto Johansyah

Biaya penemuan (finding cost) untuk cekungan di kawasan yang sebagian


besar berlokasi di offshore, juga relatif lebih rendah dibandingkan dengan wilayah
lain di Asia Tenggara. " Dengan rata-rata biaya penemuan migas yang rendah,
berdampak pada resiko investasi terutama untuk modal awal yang besar pada
lokasi offshore. "Kondisi-kondisi ini menunjukkan Indonesia merupakan wilayah
yang menjanjikan bagi investasi migas

Sumber : http://www.jpnn.com/news/22-cekungan-migas-belum-tereksplorasi
Indonesia dinilai sebagai salah satu negara yang paling efisien. Biaya produksi dan finding cost
migas Indonesia adalah satu yang termurah di seluruh dunia.
‘Sekali lagi, biaya yang murah dan ketersediaan cadangan tidak cukup untuk menarik minat
investor. Untuk memperbaiki iklim investasi agar lebih menarik tidak hanya merupakan
tanggung jawab sektor migas saja tetapi juga merupakan tanggung jawa semua sektor, sehingga
sektor migas diharapkan dapat diandalkan untuk menopang APBN

Sumber : http://migas-indonesia.com/2008/11/03/rangkuman-diskusicost-recovery/

Anda mungkin juga menyukai