Anda di halaman 1dari 49

7 Program

BaDja
untuk
Perempuan dan
Anak Jakarta
7Program

BaDja
untuk
Perempuan dan
Anak Jakarta

Perempuan BaDja
2017
7 AGENDA
PERLINDUNGAN PEREMPUAN
DAN ANAK BASUKI-DJAROT

Ti m Pe ny u s u n
1. Pemenuhan atas Hak Kesehatan Reproduksi, Seksualitas
Ruby Khalifah, Mike Verawati, Ilma Sofriyanti, Hartoyo dan Mental
Nia Syarifudin, Woro Wahyuningtyas, Nong Darol Mahmada 2. Pemenuhan atas Hak Pendidikan, Khususnya
Anak Perempuan
Ed i to r 3. Penguatan Ekonomi dan Perwujudan Kesempatan
Ruby Khalifah Kerja Layak bagi Perempuan
4. Penciptaan Lingkungan yang Bersih dan Aman
P h o to g r a p hy 5. Pemenuhan HAM Perempuan dan Penghapusan
Ahyar Rosidi dan BaDja Darma Kekerasan terhadap perempuan
6. Perlindungan Anak, Disabilitas dan Lansia
DesignGrafis 7. Pemberantasan Korupsi dan Reformasi Birokrasi
Cyprianus Jaya Napiun

Ce t a k a n Ke d u a
2 3
Pengantar
Sekarang Posyandu dan Poslindu ada dana
operasional. Gaji Jumantik juga mulai naik. Semua
anak-anak di Pondok Bambu insyallah mendapatkan
bantuan Kartu Jakarta Pintar (KJP)
(Bu Rohimah, kader Jumantik di Kelurahan Pondok Bambu)

“Walk the Talk” (Aksi). Kata itu yang tepat buat menggambarkan
kerja nyata BaDja (Basuki Tjahaya Purnama dan Djarot Saiful
Hidayat) pada perlindungan terhadap perempuan dan anak di DKI
Jakarta. Sebut saja hadirnya gerbong khusus perempuan di KRL,
munculnya 188 Ruang Terbuka RPTRA di Jakarta, memorialisasi
kasus Mei 1998, penerangan lampu yang cukup di jalan-jalan
untuk memperkecil kejadian perkosaan, adalah sebuah reformasi
yang penting untuk menanamkan pondasi perlindungan
perempuan dan anak secara nyata.

Ada lima tujuan penting mengapa penyusunan Buku “Tujuh Agenda


Perlindungan Perempuan dan Anak oleh Ahok-Djarot” harus
dilakukan. Pertama, menarasikan secara eksplisit kerja-kerja nyata
Ahok-Djarot selama ini terkait dengan upaya melindungi hak-hak
perempuan dan anak, serta komitmen penghapusan kekerasan
terhadap perempuan dan anak. Dengan menarasikan pekerjaan
perlindungan perempuan dan anak, kita sedang mengenali,
mengapresiasi, sekaligus mengevaluasi kebijakan dan program
pembangunan di DKI Jakarta. Sudahkah arah pembangunan Jakarta
memberdayakan perempuan dan melindungi anak?

4 5
Kedua, menilai implementasi instrumen hukum national untuk permainan yang tidak jujur dan kampanye hitam, membuat
perlindungan perempuan dan anak seperti UU No. 7 tahun 1984 perempuan sulit memiliki sumber informasi yang akurat
tentang ratifikasi CEDAW (Konvensi Penghapusan Segala Bentuk berbasis fakta-fakta yang valid, dalam men-tracking dan
Diskriminasi terhadap Perempuan), Instruksi Presiden No. 9 tahun menilai calon pemimpin mereka terkait dengan perlindungan
2000 tentang Pengarutamaan gender (PUG), UU Penghapusan HAM Perempuan dan Anak, termasuk komitmen penghapusan
Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT), UU No. 35 tahun kekerasan terhadap perempuan dan anak. Padahal KOMNAS
2014 tentang Perubahan UU No. 23 tahun 2002 tentang Perempuan melaporkan bahwa setiap 1 menit ada 35
Perlindungan Anak, Kebijakan quota 30% perempuan dalam perempuan mengalami kekerasan berbasis gender.
pemilu (UU No. 2 tahun 2011 perbaikan atas UU No. 2 tahun
2003 atas partai poliitik dan UU No. 7 tahun 2013 tentang Komisi Ucapan terima kasih kepada para relawan Perempuan BaDja
Pemilihan Umum dan berbagai kebijakan lainnya. Di tingkat yang telah berkontribusi dalam pembuatan buku ini dengan
global, buku ini bisa dijadikan cerminan bagi kita semua tentang melakukan pengumpulan data-data online, testimoni
komitmen Ahok-Djarot pada implementasi konvensi HAM, masyarakat akar rumput, dan telaah beberapa studi terkait
Convention on Elimination of All forms of Disrimination Against dengan perkembangan DKI Jakarta, khususnya komitmen pada
Women (CEDAW), International Convenant on Civil and Political perlindungan perempuan dan anak.
Rights (ICCPR), The International Covenant on Economic, Social
and Cultural Rights (ICESCR), International convention on the Semoga Buku ini bisa menjadi referensi politik untuk
Rigth of People with Disabilities dll. mensentralkan “narasi perempuan” dalam proses demokrasi di
Indonesia karena kontribusi nyata perempuan pada
Ketiga, mengukur sejauh mana komitmen pasangan Ahok-Djarot pembangunan dan proses demokratisasi di Indonesia bukan
melalui rekam jejak mereka dalam menentukan kebijakan dan lagi wacana, tapi nyata dan terbukti. Selamat membaca.
program terkait perlindungan perempuan dan anak. Dari sinilah
kita bisa mengusulkan perbaikan dan pengembangan program-
Jakarta, Desember 2016
program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang
lebih menyeluruh. Buku ini juga akan membantu pemilih Jakarta, Perempuan BaDja
khususnya perempuan untuk menimbang-nimbang Cagub-
Cawgub mana yang secara nyata berpihak pada perempuan.

Keempat, Buku ini dipersembahkan sebagai media pendidikan


politik untuk perempuan dalam menentukan calon-calon
pemimpin mereka. Dinamika Pilkada yang tinggi dan sarat akan
6 7
DAFTAR ISI
Kata Pengantar

1. Agenda I: Pemenuhan atas Hak Kesehatan


Reproduksi, Seksualitas dan Mental
2. Agenda II: Pemenuhan atas Hak Pendidikan,
Khususnya Anak Perempuan
3. Agenda III: Penguatan Ekonomi dan Perwujudan
Kesempatan Kerja Layak bagi Perempuan
4. Agenda IV: Penciptaan Lingkungan yang Bersih dan Aman
5. Agenda V: Pemenuhan HAM Perempuan dan
Penghapusan Kekerasan terhadap perempuan
6. Agenda VI: Perlindungan Anak dan minoritas
(agama, disabilitas, usia lanjut)
7. Agenda VII: Penghapusan Korupsi

Referensi

8 9
AGENDA SATU

PEMENUHAN ATAS HAK KESEHATAN


REPRODUKSI, SEKSUALITAS DAN
MENTAL

Latar Belakang
Hak Kesehatan Reproduksi dan seksualitas adalah hak dasar
setiap rakyat Indonesia. Negara menjamin pemenuhan hak
kesehatan reproduksi dan seksualitas perempuan dalam
pembukaan UUD 1945, yaitu “memajukan kesejahteraan
umum”, dalam konteks kesehatan. Ini artinya bahwa negara
wajib menjamin hak dasar rakyat ini dengan memastikan akses
layanan kesehatan yang murah, tersedia dan berkelanjutan.

Hak kesehatan reproduksi dan seksualitas perempuan yang


dimaksudkan adalah 1) Hak mendapatkan informasi dan pendidikan
kesehatan reproduksi; 2) Hak mendapatkan pelayanan dan
perlindungan kesehatan reproduksi; 3) Hak kebebasan berfikir
tentang pelayanan kesehatan reproduksi; 4) Hak untuk dilindungi
dari kematian karena kehamilan; 5) Hak untuk menentukan jumlah
dan jarak kelahiran anak; 6) Hak atas kebebasan dan keamanan

10 11
berkaitan dengan kehidupan reproduksinya; 7) Hak untuk bebas 1. Kartu Jakarta Sehat (KJS), termasuk gratis biaya melahirkan
dari penganiayaan dan perlakuan buruk termasuk perlindungan sangat membantu perempuan. KJS juga meningkatkan jumlah
dari perkosaan, kekerasan, penyiksaan, dan pelecehan seksual; 8) kunjungan Puskesmas meningkat tajam dari 7,853,422 orang
Hak mendapatkan manfaat kemajuan ilmu pengetahuan yang (2012) menjadi 10,474,231 orang (2014). Ini sebuah cara
berkaitan dengan kesehatan reproduksi; 9) Hak atas pelayanan menekan angka pesakitan yang efektfi. Angka Harapan Hidup
dan kehidupan reproduksinya; 10) Hak untuk membangun dan meningkat, terutama pada perempuan yang memiliki AHH
merencanakan keluarga; 11) Hak untuk bebas dari segala bentuk pada usia diatas 75 tahun dibandingkan dengan laki-laki.
diskriminasi dalam kehidupan berkeluarga dan kehidupan 2. Kesehatan Mental: Pengadaan program Rumah Kita atau
reproduksi; 12) Hak atas kebebasan berkumpul dan berpartisipasi Unit Informasi dan Layanan Sosial (UILS) di 8 titik di
dalam politik yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi. Jakarta untuk mendekatkan pasien gangguan jiwa yang saat
ini mencapai 1,658 per September 2016. Program Rumah
Keseluruhan hak-hak diatas secara eksplisit haruslah Kita merupakan perintis pertama di Indonesia dibawah
terintegrasi dalam kebijakan reformasi bidang kesehatan, kepemimpinan Ahok-Djarot
termasuk pelaksanaan Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang telah 3. Alokasi anggaran kesehatan di DKI Jakarta mencapai 8%
memberikan banyak manfaat bagi warga Jakarta. dari APBD, mandat UU Kesehatan No 36 tahun 2009
tentang Kesehatan, dimandatkan kalau anggaran kesehatan
Data dan Fakta Keberhasilan Ahok-Djarot adalah 10% dari total APBD.
Beberapa fakta kemajuan perlindungan perempuan di Jakarta 4. Upgrading Puskesmas; Ada 347 Puskemas standard di DKI
adalah; Jakarta. Kunjungan pasien gangguan jiwa meningkat sampai
1. Angka Kematian: 595.722 orang pada tahun 2014. Puskemas
• Angka Kematian Bayi: Secara umum Jakarta berhasil 5. Pemberian Insentif pada kader kesehatan di masyarakat seperti
menurunkan angka kematian bayi sampai pada 23 per Jumantik (Juru Pemantau Jentik Nyamuk) adalah sebuah apresiasi
1000 kelahiran, dibandingkan dengan figur nasional 34 yang tinggi pada kerja-kerja nyata Jumantik untuk mencegah
per 1000 kelahiran. Kepulauan Seribu bahkan nol berkembangnya Demam Berdarah. Peningkatan gaji Jumantik
angka kematian bayi. Meskipun demikian, Jakarta dari 200 ribu per tiga b ulan menjadi 1.500.000 per tiga bulan
Barat dianggap gagal karena Angka kematian bayi sangat meningkatkan kesejahteraan mereka. Hampir semua kader
masih tinggi yaitu 81 per 1000 angka kelahiran, disusul Jumantik adalah perempuan. Perubahan lain juga pada biaya
Jakarta Utara yaitu 33 per 1000 kelahiran. operasional Posyandu dari nol menjadi ada biaya untuk makan
• Angka Kematian Ibu (AKI) 2014 mencapai 90 per 100.000 dan pembelian tambahan gizi anak-anak.
jauh lebih berhasil dibandingkan angka nasional yang 6. Program Ketok Pintu Layani Dengan Hati (KPLDH).
bertahan di 359 per 100.000 kelahiran. Jakarta Timur yang Program ini merupakan pendekatan pelayanan kesehatan yang
paling tinggi AKI yaitu 29 per 100.000 kelahiran. mengutamakan promotif dan preventif. Rasio tenaga kesehatan
12 13
dengan penduduk adalah 1: 1.250 jiwa dengan 1 dokter, 1 Komitmen Reformasi Kesehatan
perawat, dan 1 bidan. Layanan ini sangat membantu warga Ahok-Djarot 2017-2022
khusunya perempuan yang sedang sakit tapi enggan pergi ke
Puskemas. Ini karena perempuan merasa sakit kalau sudah 1. Memastikan jaminan layanan kesehatan reproduksi dan
tidak bisa melakukan pekerjaan apa-apa. seksualitas termasuk dalam fasilitas KJS. Termasuk, layanan
7. Program HIV/AIDS menjadi prioritas Dinas Kesehatan terbukti aborsi yang aman untuk korban kekerasan seksual yang tidak
dengan Penanggulangan HIV sudah menjadi prioritas kesehatan di ingin mempertahankan kehamilan sesuai dengan PP No. 61
DKI Jakarta. Isu HIV sudah masuk sebagai program prioritas. tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi, turunan dari UU
Program tersebut juga tertuang dalam dalam RPJMD 2013-2017 Kesehatan No. 39 tahun 2009 pasal 75 tentang layanan aborsi
yang mengacu pada Millenium Development Goals (MDGs) 2. Pelaksanaan program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati
untuk memastikan prioritas Pemda dalam meningkatkan cakupan (KPLDH) yang telah dimandatkan kepada Puskesmas,
akses layanan kesehatan termasuk HIV-AIDS.. dihubungkan dengan penanganan kekerasan dalam rumah
8. Detekni Dini Kanker Rahim: Pekan Deteksi Dini Kanker tangga. Pembekalan tim Ketuk pintu dengan perspektif
Serviks di 5 Wilayah Kota. Pemberian Vaksin Kanker Servik gender dan pengetahuan tentang KDRT akan membantu
kepada 75.000 murid SD di Jakarta secara gratis ditujukan deteksi dini saat kunjungan.
untuk memberikan akses vaksin kanker pada semua anak 3. Memastikan petugas kesehatan di rumah sakit dan puskesmas
perempuan. Pemeriksaan Kanker Rahim oleh Badan memiliki perspektif gender dan memahami tentang kekerasan
Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) DKI Jakarta dalam rumah tangga, sehingga sedini mungkin bisa mendeteksi
9. Program Pencegahan kesakitan diantaranya adalah pasien perempuan karena kekerasan dalam rumah tangga
Upgrading perumahan kumuh menurunkan kasus Diare dan 4. Membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumber
Deman Berdarah, Peningkatan Peranan Wanita bagi Waras dengan pengobatan khusus penyakit kanker
Keluarga Sehat dan Sejahtera (P2WKSS) (termasuk kanker servic, kanker payu darah), jantung, otak
10. Program Keluarga Berencana: Informasi Keluarga dengan tambahan sebanyak 2.000 tempat tidur,
Berencana (KB) yang aman dikemas dalam program- meningkatkan akreditasi rumah sakit bertaraf internasional
program yang inovatif diantaranya adalah Aplikasi KB, (akreditasi JCI) sejumlah minimal tiga RSUD,
Kampung KB di Rusunawa, Jemput Bola Peserta KB. pembentukan pelayanan spesialis di setiap RSUD dengan
mengoptimalkan kinerja tenaga kesehatan yang sudah ada,
serta meningkatkan kerjasama dengan pihak swasta melalui
pembinaan, pengawasan, dan pengendalian RS Swasta.
14 15
5. Mengurangi angka kematian ibu sampai minimal 70 per
100.000 angka kelahiran sesuai dengan target Sustainable AGENDA DUA
Development Goal/ tujuan Pembangunan Berkelanjutan
(SDGs). Pada tahun 2015, AKI Jakarta mencapai 85 orang
per tahun.
6. Mengurangi angka kematian Bayi sampai 12 per 1000
kelahiran dan angka kematian balita 25 per 1000 kelahiran
sesuai dengan target Sustainable Development Goals (SDGs)
7. Ketersediaan ambulan gratis bagi warga dengan penambahan
armada 100 ambulan dengan target waktu tunggu 15 menit, PEMENUHAN HAK ATAS
dengan memastikan fasilitas yang ramah perempuan,
disabilitas dan berkebutuhan khusus yang lainnya. PENDIDIKAN, KHUSUSNYA
8. Meningkatkan jumlah dan kualitas tenaga kerja kesehatan PEREMPUAN
dengan membuka sistem rekrutmen terbuka sesuai dengan
kompetensi dan kebutuhan, serta menjalankan sistem
sertifikasi yang setaraf dengan kota-kota maju di dunia. Quota Latar Belakang
minimal 30% untuk tenaga kesehatan perempuan dan
memastikan semua tenaga kesehatan mendapatkan training Mencerdaskan kehidupan bangsa adalah salah satu tujuan negara
kesehatan reproduksi dan seksualitas, serta perspektif gender Indonesia, seperti yang termaktub dalam Pembukaan UUD 1945.
9. Menghapuskan segara praktek-praktek yang Secara eksplisit ini dijelaskan kembali pada pasal 28C dan pasal 31
membahayakan kesehatan perempuan dan anak perempuan tentang hak setiap warga negara pada pendidikan dan kewajiban
seperti sunat perempuan, perkawinan anak, dan pemerintah menjamin pendidikan dasar gratis. Indonesia dianggap
perdagangan perempuan dll berhasil dalam meningkatkan rasio partisipasi perempuan dan laki-
10. Mengintegrasikan pendidikan kesehatan reproduksi dan laki dalam pendidikan. Laporan Bappenas 2014, menyatakan bahwa
seksualitas dalam bentuk program diluar kurikulum sekolah, di angka melek huruf Indonesia pada tahun 2014 mencapai 98.88
sekolah mulai SD sebagai upaya memperkuat perspektif anak- persen. Keberhasilan pendidikan 9 tahun ditunjukkan dengan angka
partisiapsi murni SD dan sederajat mencapai 96.0 persen. Jika dilihat
anak untuk menghormati tubuhnya sendiri dan kawannya.
dari Index Pembangunan Gender dan Pemberdayaan Gender, pada
konteks pendidikan, tingkat partisipasi laki-laki pada pendidikan
tinggi lebih banyak daripada perempuan.
16 17
Meski demikian jumlah laki-laki yang mengenyam pendidikan memperbaiki kualitasnya sehingga akses pada pekerjaan
lebih banyak dibandingkan perempuan. Bahkan angka buta huruf layak semakin terbuka lebar. Dengan mensukseskan wajib
perempuan masih relatif tinggi (1.19%) dibandingkan dengan belajar 12 tahun, anak-anak perempuan di Jakarta terhindar
laki-laki (0,8%). Anak laki-laki masih mendapatkan prioritas dari ancaman kematian karena melahirkan dibawah 20 tahun.
bersekolah dibandingkan perempuan. Artinya wajib belajar Ini sangat positif menurunkan performa AKI di nasional
sembilan tahun belum dianggap penting oleh sebagian keluarga. 3. Ada dukungan tingkat kelurahan pada inisiatif pendidikan
informal untuk peningkatan kapasitas kepemimpinan
Kebijakan Kartu Jakarta Pintar (KJP) berpotensi besar untuk perempuan dan pemberdayaan perempuan. Meskipun
membuka kesempatan anak perempuan untuk melanjutkan sampai belum semua kelurahan memberikan dukungan.
minimal SMA dan ini sangat berkorelasi dengan penurunan jumlah 4. Rehabilitasi sekolah-sekolah milik Pemda agar memenuhi
pernikahan anak. Saat ini ada 700 juta anak-anak perempuan di dunia standard layak sebagai lembaga pendidikan berkualitas
dikawinkan dalam usia 10-17 tahun. Indonesia menjadi juara 2 5. Memperbaiki gaji guru tetap dan honorer untuk Sekolah Negeri
tingkat pernikahan anak di Asia Tenggara. Program KJP juga dibawah Pemda. Gaji Guru Tetap mulai 12-18 juta, dan gaji
berpotensi untuk menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) yang guru honorer sesuai dengan Upah Minimum Propinsi
menurut penelitian BKKBN disumbangkan 50% oleh ibu melahirkan 6. Rata-rata lama sekolah di Jakarta 10,54 tahun setara dengan
pada usia kurang dari 20 tahun. Singapura 10,6 tahun. (BPS DKI Jakarta 2015), anak
perempuan juga memiliki tingkat partisipasi yang tinggi
Data dan Fakta Keberhasilan Ahok-Djarot 7. Program Keaksaraan Fungsional yang dilanjutkan dengan
Kebijakan dan program terkait dengan rehabilitasi sekolah, Program Kejar Paket A B C. Program ini banyak menolong
meningkatkan tata kelolah SMKN yang baik, pelatihan guru, orang miskin, khususnya perempuan untuk mendapatkan
Kartu Jakarta Pintar (JKP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa akses pekerjaan dengan Upah Minimum Propinsi (UMP)
Unggulan. Beberapa capaian penting untuk perlindungan
perempuan dan anak dalam konteks pendidikan sebagai berikut: Komitmen Reformasi Pendidikan
Ahok-Djarot 2017-2022
1. DKI Jakarta memiliki anggaran pendidikan tertinggi
diantara 34 propinsi di Indonesia yaitu 18.17% dari total 1. Menegaskan kembali wajib belajar 12 tahun dan menekan
jumlah Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) angka putus sekolah dibawah 0.5% untuk SMA, 0.1%
2. Program KJP telah memberikan kesempatan lebih tinggi kepada untuk SMP dan SD. Kebijakan pelarangan Perkawinan
anak-anak perempuan untuk menyelesaikan 12 tahun wajib Anak (dibawah 18 tahun) diterbitkan untuk memastikan
belajar bebas biaya. Apalagi ditambah dengan program untuk anak-anak perempuan juga mengenyam pendidikan
pendidikan lebih tinggi bagi mahasiswa unggulan, semakin berkualitas 12 tahun.
membukakan kesempatan lebih baik lagi bagi perempuan
18 19
2. Anggaran Pendidikan: Sesuai dengan mandat UU
Pendidikan Nasional, alokasi anggaran pendidikan AGENDA TIGA
mencapai 20% dari total APBN/ APBD
3. Mewajibkan penggunaan KJP secara non-tunai agar tepat
sasaran, terkontrol, dan mudah dievaluasi secara berkala
dengan pendataan terpilah gender yang semakin lengkap.
4. Memberikan bantuan pendidikan perguruan tinggi bagi
siswa-siswi tidak mampu untuk melanjutkan ke Perguruan
Tinggi Negeri, khususnya memberikan beasiswa penuh
pada mahasiswa perempuan miskin untuk mengambil
jurusan kedokteran dan kebidanan. PENGUATAN EKONOMI DAN
5. Melanjutkan rehabilitasi bangunan sekolah-sekolah milik PERWUJUDAN
Pemda sebanyak 785 sekolah, sehingga 100% sekolah
negeri ditunjang fasilitas pendidikan yang layak sesuai KESEMPATAN KERJA LAYAK
standar nasional dan berbasis IT. Memastikan PEREMPUAN
implementasi konsep sekolah Inklusif dan infrastruktur
sekolah yang resisten terhadap gempa
6. Pemberian tunjangan (TKD) guru, kepala sekolah, dan tenaga Latar Belakang
pendidik yang berbasis kinerja untuk memberi insentif bagi
tenaga pendidik yang berkualitas. Rotasi guru dan kepala Hidup sejahtera dan bebas dari kemiskinan merupakan cita-cita
sekolah untuk peningkatan dan pemerataan kualitas sekolah bangsa Indonesia yang terjamin dalam Undang-Undang Dasar
dengan menempatkan tenaga pendidik berkinerja terbaik di 1945 Republik Indonesia, bahwasanya mewujudkan kesejahteraan
medan tersulit. Memastikan minimal 30% quota guru dan rakyat juga harus berlaku dan dapat diperoleh oleh seluruh rakyat
tenaga ahli perempuan tetap terjaga dalam sistem rekuritment tanpa diskriminasi, karena perbedaan golongan, agama, suku, ras,
dan rotasi, terutama dalam posisi strategi pengambi kebijakan. kelas sosial, jenis kelamin, kemampuan fisik dan orientasi
7. Mendukung dan memfasilitasi secara finansial program- seksual. Akses ekonomi yang stabil dan berpihak pada kelompok
program pendidikan informal yang bertujuan untuk rentan dan marjinal merupakan kunci penting untuk memastikan
peningkatan kualitas kepemimpinan perempuan dan cita-cita mensejahterakan rakyat dapat terwujud.
pemberdayaan perempuan Indonesia masuk sebagai kategori negara middle income dalam
laporan World Bank, yang dimaknai bahwa secara umum,
pendapatan rata-rata penduduknya sudah meningkat dari rendah
menjadi menengah, dan ini ditandai dengan angka pertumbuhan
20 21
ekonomi Indonesia yang cenderung meningkat 3 tahun terakhir Pada aspek lain, rendahnya pendidikan perempuan juga
ini. Peningkatan ekonomi sebesar 5,1 % telah dicapai sampai mengakibatkan perempuan kurang memiliki modal untuk
dengan tri wulan kedua Tahun ini, namun peningkatan didasarkan mengakses pekerjaan yang layak dan pada akhirnya mereka
oleh aspek makro yang dilihat dari semakin banyaknya investasi juga kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
ditanamkan di Indonesia. Tetapi faktanya kemiskinan tetap juga Perempuan miskin di Jakarta, lebih banyak memilih pekerjaan
menjadi problem mendasar di Indonesia yang berdampak pada sebagai buruh dengan upah rendah, Pekerja Rumah Tangga
kualitas pendidikan, kesehatan,pekerjaan, dan standart sosial (PRT) yang tidak memiliki standart yang dianggap layak.
kehidupan masyarakat Indonesia.
Akar masalah kemiskinan yang tumbuh kuat bersama dengan Data dan Fakta Perbaikan Ekonomi dan
budaya patriarkhi di Indonesia pada akhirnya lekat dengan Pekerjaan Layak Perempuan oleh Ahok-Djarot
profil perempuan Indonesia yang direpresentasikan dalam
angka penduduk miskin di Indonesia sebesar 70 % adalah 1. Dalam tiga tahun terakhir ini Pemerintah DKI Jakarta terus
perempuan, dan kemiskinan yang identik dengan wilayah aktif mengimplementasikan program Kartu Jakarta Pintar
pedesaan saat ini juga menjalar ke wilayah perkotaan termasuk (KJP) dan program Jaminan Kesehatan Nasional (KJN) yang
DKI Jakarta. Dalam Laporan Badan Pusat Statistik DKI Jakarta sangat membantu perempuan dalam pembiaan kebutuhan
2015 pada bulan September 2015 mencapai 368.670 orang atau rumah tangga sehari-hari.
3,61 persen dari total jumlah penduduk di DKI Jakarta, maka 2. Pemerintah DKI Jakarta juga mengimplementasikan
pada bulan Maret 2016, jumlah penduduk miskin meningkat program bagi peternak ikan di Jakarta Timur, Jakarta Utara
menjadi 384.300 orang atau 3,75 persen. Artinya ada dan Kepulauan Seribu, dengan demikian sektor-sektor bisnis
peningkatan sebesar 15.630 orang atau meningkat 0,14 poin. kecil – menengah dimana perempuan lebih banyak berperan,
dapat mendukung ekonomi keluarga.
Ketimpangan akses ekonomi perempuan di Jakarta ditandai dengan
3. Revitalisasi pasar tradisional, yang dilakukan di beberapa
beberapa fakta yaitu, perempuan lebih banyak bekerja di sektor
pasar di wilayah Jakarta memberikan peluang bagi
informal yang rentan dengan ketidakpastian jaminan kesejahteraan,
dikarenakan sektor informal saat ini belum diatur dalam kebijakan.
peningkatan ekonomi perempuan.
Sementara pada sektor formal jumlah perempuan lebih banyak di 4. Penyediaan akses bantuan pangan dan gizi bagi pemegang
sektor pekerja jasa, atau buruh industri. Sementara itu perempuan Kartu Jakarta Pintar untuk menunjang peningkatan belajar
miskin di Jakarta juga masih sulit mengakses kredit modal usaha bagi anak-anak, dan disisi lain juga dapat membant
kecil, dikarenakan pandangan umum bahwa perempuan bukanlah meringankan biaya kebutuhan keluarga sehari-hari.
kepala keluarga, sehingga perempuan sering tidak lolos dalam syarat 5. Peningkatan ketrampilan membatik di rusunawa yang diikuti
administratif untuk mengajukan pinjaman. oleh para ibu yang tinggal di rusunawa adalah upaya untuk
22 23
memberikan alternatif lain pekerjaan yang bisa dikelolah perempuan pengusaha kecil-menengah, anak-anak muda,
oleh perempuan agar dapat menjalankan usahanya dengan profesional.
6. 48 rumah susun disediakan dengan harga terjangkau untuk 4. Menciptakan ekosistem yang menunjang kolaborasi dan
meningkatkan kualitas hidup layak masyarakat Jakarta. mendukung pertumbuhan kewirausahaan di Jakarta dengan
Lingkungan yang bersih sangat berpengaruh pada perbaikan penyediaan co-working space di 5 wilayah kota administrasi,
kualitas hak-hak reproduksi perempuan. dukungan modal bagi industri kreatif dan seni, dan
7. Memfasilitasi tumbuhnya ekonomi perempuan di Jakarta penyederhanaan izin usaha kecil dan menengah. Memastikan
dengan mengadakan Pameran Pengusaha Mikro Ekonomi akses bagi wirausaha perempuan untuk permodalan, promosi, dan
Perempuan Binaan, Ekspos Hasil Karya Perempuan Provinsi ekosistem bisnis perempuan. Pasar yang adil bagi tumbuhnya
Mitra Praja Utama (MPU) , Pencanangan Pulau Tidung industri dalam negeri harus diciptakan agar ekosistem baru
sebagai Desa Perempuan Inovatif , Pekerja Sosial kewirausahaan bisa menyelamatkan perempuan-perempuan.
Masyarakat (PSM) dan Usaha Ekonomi Produktif Kelompok 5. Melanjutkan program revitalisasi pasar tradisional yang juga
Usaha Bersama (UEB-KUBE). melibatkan isnpirasi pedagang perempuan, dan upaya
8. Menggelar pasar murah di bulan Ramadhan termasuk menjual penghilangan pungutan liar serta mekanisme pengawasannya
daging murah di lima titik untuk menstabilkan harga-harga 6. Mendukung pengakuan pekerja informal dalam peraturan
bahan pokok yang cenderung melonjak menjelang idul fitri daerah, sehingga pekerja informal yang kebanyakan
merupakan kaum perempuan, sehingga memperoleh jaminan
kerja layak yang dapat mensejahterakan keluarga.
Komitmen Perbaikan Ahok-Djarot pada
7. Menyusun program manajemen bisnis bagi masyarakat
Reformasi Ekonomi Periode 2017 – 2022 miskin dan membuka peluang bagi perempuananggota
1. Memastikan ketersediaan bahan pangan pokok di lokasi dan keluarga miskin untuk memperoleh kesempatan dalam
dengan harga yang terjangkau bagi warga dengan mendorong meningkatkan kapasitas melakukan bisnis yang baik.
peranan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) memotong rantai 8. Menstabilkan harga-harga bahan pokok sembako agar bisa
distribusi yang panjang, salah satunya melalui pelaksanaan terjangkau oleh permepuan-perempuan miskin kota. Kebijakan
Operasi Pasar oleh BUMD di lokasi padat penduduk secara rutin. pasar murah hendaknya tidak hanya sekali dalam satu tahun.
2. Membuat program penguatan ekonomi bagi perempuan 9. Mendukung perlindungan pekerja sektor informal dengan
miskin di DKI Jakarta, termasuk pembuatan regulasi yang ikut mendorong pengesahan RUU Pekerja Rumah Tangga di
dapat mempermudah akses perempuan untuk mengajukan tingkat nasional. Di tingkat propinsi perlu diterbitkan aturan
pinjaman modal untuk mengembangan usaha. yang melindungi PRT karena banyak perempuan miskin
3. Pinjaman modal dengan syarat yang mudah dan terukur, menjadi PRT dan mendapatkan kekerasan
termasuk memfasilitasi pendidikan enterpreneurship bagi
24 25
AGENDA EMPAT

PENCIPTAAN LINGKUNGAN
SEHAT DAN AMAN

Latar Belakang
Menurut World Health Organization (WHO), kesehatan lingkungan
secara sederhana mencakup kondisi perumahan, penyediaan air dan
sanitasi, pembuangan kotoran manusia, pembuangan sampah, udara
bersih, terhindar kebisingan, rekreasi umum, kesehatan kerja dan
perencanaan kota yang partisipatif. Pada kenyataanya, dengan
tingkat kepadatan yang tinggi di Jakarta dimana setiap satu kilometer
dihuni 15.063 penduduk Jakarta, masyarakat miskin sulit
mendapatkan ruang gerak yang lebih leluasa. Rumah 3x3 meter
dihuni oleh 5-6 orang anggota keluarga.

Limbah industri dan rumah tangga dialirkan ke sungai mengubah


warna air menjadi hitam dan bau tidak sedap. Masalah sampah
yang tidak terkelolah dengan baik selain mengotori sungai juga
menyebabkan bau tidak sedap di perkampungan padat penduduk.

26 27
Padahal sehari ada 6500-7000 ton sampah di Jakarta. Tahapan Data dan Fakta Penciptaan Lingkungan Sehat
pengelolaan sampah dengan budaya memilah sampah belum dan Aman bagi Perempuan oleh Ahok-Djarot
banyak terjadi, dan keterbatasan kapasitas pengelolaan sampah
bandar gebang, membuat masalah satu ini masih perlu 1. Program normalisasi sungai di Jakarta untuk menyelamatkan
perhatian. Padahal Perda DKI Jakarta No. 3 tahun 2013 tentang rakyat Jakarta dari bahaya banjir juga memberikan tempat
Pengelolaan Sampah secara eksplisit menyatakan pentingnya tinggal yang layak bagi penduduk Jakarta. Perempuan akar
memilah sampah dari rumah tangga. Kematian bayi rumput tidak perlu merasa khawatir akan banjir atau ancaman
melahirkan, ibu melahirkan, penyebaran penyakit diare dan kejahatan karena dilindungi oleh kamera keamanan.
demam berdarah, terjadi karena salah satunya lingkungan yang Perempuan lebih memiliki kualitas waktu dibandingkan
tidak sehat. Perempuan paling terdampak karena kerentanan sebelumnya krena waktu membersihkan rumah lebih sedikit.
pada alat-alat reproduksi mereka yang mudah terpapar oleh air 2. Ketersediaan rusunawa dengan jumlah kamar tidur 2 buah
yang tidak bersih. Kemiskinan membuat perempuan tidak dilengkapi dengan pintu, memungkinkan orang tua memiliki
punya pilihan lingkungan yang lebih sehat. ruang privasi terpisah dengan anak. Bagi anak-anak gadis
memiliki kamar sendiri bisa melindungi mereka dari potensi
Dalam lima tahun terakhir, upgrading pemukiman kumuh dilakukan
kejahatan seksual dan inses.
secara intensif melalui program Kampung Deret dan Rusunawa.
3. Memperbanyak lampu-lampu penerangan di jalan-jalan
Tujuan utama adalah memberikan fasilitas perumahan pada
untuk keamanan warga, khususnya perempuan dari bahaya
masyarakat kelas bawah untuk memperbaiki gaya hidup yang lebih
kekerasan seksual. Sampai akhir 2015, ada 7.490 lampu
sehat. Normalisasi sungai-sungai di Jakarta mendapatkan perlawanan
penerangan jalan umum (PJU) menghiasi berbagai sudut
yang serius oleh sekelompok orang karena dianggap kurang dialogis.
kota pesisir Jakarta Utara yang memiliki luas 137 kilometer
Sisi lain, pemindahan masyarakat pinggiran sungai ke Rusunawa
persegi, 31 kelurahan, dan enam kecamatan.
yang bersih dilengkapi dengan taman bermain, pasar tradisional dan
4. Banyaknya Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA)
transportasi gratis, menawarkan lingkungan hidup yang lebih sehat.
dan Ruang Terbuka Hijau sudah jelas menciptakan kondisi
Meningkatnya jumlah Ruang Terbuka Hijau (RTH), Ruang Terbuka
lingkugnan yang sehat dan aman karena terkuatkannya relasi
Biru (TRB) dan Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) juga antar tetangga, orang tua dengan anak, antar tetangga
komitmen yang tidak main-main untuk meningkatkan indeks 5. Perda No. 3 tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah,
kebahagiaan di Jakarta. Termasuk penambahan lampu-lampu mengamanatkan untuk menemukan sebuah cara untuk
penerangan di jalan-jalan untuk memberikan kenyamanan dan pengelolaan sampah dengan inovatif dan memperkuat
keselamatan pada perempuan. budaya pilah sampah.
6. Pelatihan Daur Ulang Sampah bagi Ibu Rumah Tangga
kerjasama dengan Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat
28 29
Perempuan dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Jakarta 2. Merealisasikan rencana pemasangan CCTV (Closed Circuit
Timur, dengna melibatkan 130 ibu rumah tangga Television) di kendaraan umum untuk mencegah kejahatan
7. Pengadaan Bus TransJakarta khusus untuk perempuan dan dan pelecehan seksual pada perempuan
pemisahan ruang khusus perempuan merupaakn upaya 3. Memastikan sistem komplain QLUE tersosialisasikan
menciptakan membuat kenyamanan bagi perempuan dan dengan baik ke masyarakat, termasuk cara penggunaannya,
terbebas dari pelecehan seksual. untuk melaporkan masalah-masalah yang dihadapi oleh
8. Respon cepat komplain fasilitas dan layanan umum melalui masyarakat terkait dengan layanan dan fasilitas publik,
aplikasi QLUE dan CROP. QLUE adalah aplikasi termasuk potensi kejahatan seksual pada perempuan karena
berbasiskan media sosial yang memberikan kemudahan fasilitas umum yang bermasalah seperti penerangan.
pengguna smartphone (HP) melaporkan keberatan, keluhan 4. Memastikan monitoring penerangan jalan di Jakarta terutama di
atau aduan tentang sampah, banjir, parkir liar, kemacetan daerah rawan kejahatan dengan mengganti seluruh Penerangan
lalu lintas, pedagang kaki lima, kerusakan jalan-jalan, Jalan Umum (PJU) dengan penerangan pintar sebanyak 120.000
gorong-gorong rusak, dan termasuk ancaman perkosaan LED (smart lighting) berbasis IT untuk penghematan biaya listrik
karena penerangan kurang. Dan CROP adalah aplikasi untuk Pemda dan mempermudah pengawasan.
pegawai pemerintah DKI Jakarta khusunya Lurah dan Camat 5. Perlunya dibuat studi dampak penerangan jalan umum, dalam
untuk laporan tindak lanjut QLUE. kerangka lingkungan yang sehat dan aman di Jakarta berkorelasi
9. Pengawasan produk mainan dan pakaian bayi berbahaya dan pada turunnya angka kekerasan terhadap perempuan dan anak
produk makan asing yang dengan kerjasama dengan Badan 6. Pengelolaan Rumah Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA)
Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM), untuk mendorong sebagai media nyaman untuk warga berintegrasi, melibatkan
menggunakan Aplikasi Daftar Produk Teregistrasi dan jika orang lokal dan minimal 30% perempuan ada di dalam
menemukan disekitarnya maka segera melaporkan ke QLUE, struktur RPTRA , termasuk memberikan capacity building
sebuah sistem komplain yang dibangun oleh Pemprov DKI bagi pengurus RPTRA agar memiliki perspektif gender,
keberagaman dan peka terhadap lingkungan
7. Memastikan keterlibatan perempuan dalam perencanaan
Komitmen Perbaikan Lingkungan Sehat dan pembangunan Rumah Susun terintegrasi dengan pasar
tradisional, terminal, gelanggang olah raga, sekolah, dan
Aman oleh Ahok-Djarot
waduk, agar perempuan bisa mengakses semua fasilitas
1. Kebijakan pengeloalan Sampah Perda No. 3 tahun 2013 dengan aman dan bebas dari ancaman kekerasan
perlu untuk dioperasionalkan dalam bentuk SOP ditingkat 8. Mewujudkan kawasan larangan merokok di kawasan yang
kelurahan, termasuk pembentukan tim pengelolah sampah, diamanatkan oleh Peraturan Daerah (Perda). Termasuk
dimaan minimal 30% anggota adalah perempuan melakukan pemantauan di lapangan agar perempuan hamil,
anak-anak dan warga Jakarta terbebas dari asap
30 31
AGENDA LIMA

PEMENUHAN HAM PEREMPUAN DAN


PENGHAPUSAN KEKERASAN
TERHADAP PEREMPUAN
Latar Belakang
Hak Asasi Perempuan sejatinya melekat langsung dengan Hak
Asasi Manusia yang memiliki prinsip universal, saling berkaitan,
non diskriminasi, inklusif dan partisipatif. Dengan demikian
penegakan Hak Asasi Perempuan juga menjadi bagian yang tidak
terpisahkan dari kewajiban negara dalam penegakan Hak Asasi
Manusia (HAM). Hak Asasi Perempuan telah ditegaskan dalam
Undang-Undang Dasar 1945 dan secara spesifik dalam Undang-
Undang No. 7 Tahun 1984 Tentang Ratifikasi Konvensi
Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Terhadap Perempuan.

Meskipun konstitusi telah menjamin bahwa setiap orang setara


dalam memperoleh akses dan manfaat kehidupan bernegara tanpa
melihat jenis kelamin, ras, etnis, kelas sosial, dan pilihan politik.
Namun kaum perempuan khususnya mereka yang miskin dan
termarjinal masih sulit memperoleh ruang yang setara untuk

32 33
mencapai hak-hak dasar mereka. Ditambah dengan aspirasi pemenuhan dan penegakan Hak Asasi Perempuan di
kepercayaan dan praktek di masyarakat yang lebih banyak wilayah DKI Jakarta
menguntungkan laki-laki dibandingkan perempuan.
Data dan Fakta Kemajuan Perlindungan
Komnas Perempuan mencatat kasus-kasus kekerasan terhadap HAM dan KtPA oleh Ahok-Djarot
perempuan di Tahun 2016 sebesar 321.752 kasus. kekerasan
seksual menempati peringkat 2 terbesar, seperti perkosaan 1. Aplikasi “SafetyPin” diluncurkan oleh Gubernur Ahok
sebanyak 72% (2.399 kasus), pencabulan sebanyak 18% (601 untuk membantu warga Jakarta, khususnya perempuan
kasus) dan pelecehan seksual sebesar 5% (166 kasus). Pada mendeteksi sejak awal daerah-daerah rawan kekerasan dan
tahun 2013, DKI Jakarta memiliki 2.881 kasus kekerasan pelecehan seksual. Aplikasi ini terintegrasi dengan pos
terhadap perempuan. Jumlah ini juga mengindikasikan bahwa keamanan terdekat ini, sehingga para perempuan di DKI
perempuan di DKI berani mengadukan kasus kekerasan yang Jakarta bisa langsung melapor dan memberi tahu posisi
menimpa dia. Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan mereka jika terjadi tindakan pelecehan.
Perempuan dan Anak (P2TP2A) adalah unit pelayanan 2. Call Center 112 adalah layanan khusus kondisi darurat,
pemerintah, tersebar di 242 kab/kota, termasuk di DKI Jakarta. termasuk untuk melaporkan adanya kekerasan dalam rumah
tangga. Petugas akan segera datang begitu menerima
Kekerasan terhadap perempuan yang terjadi di publik pada laporan. Pada 2013, Pemda DKI kerjasama dengan
1998 banyak mengorbankan perempuan ethnis Cina. Pemda KOMNAS Perempuan berencana menerbitan Perda tentang
DKI Jakarta dibawah kepemimpina Basuki Tjahaya Purnama Kekerasan Dalam Rumah Tangga
meresmikan tugu memorialisasi kasus 1998 di Pondok 3. Sejumlah upaya yang lain dilakukan dalam bentuk program
Ranggon dan membebaskan biaya pajak makam pada korban yang diimplementasikan di DKI Jakarta bekerjasama dengan
kasus 1998 yang dikuburkan di TPU Pondok Ranggon. PKK Propinsi DKI Jakarta, Pusat Pelayanan Terpadu
Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) dan
Kebijakan 30% quota perempuan yang dibahas dalam UU Pemilu
berbagai Organisasi Masyarakat Sipil yang concern terhadap
dan KPU, adalah langkah maju Indonesia untuk melahirkan
isu perempuan dan anak;
kebijakna-kebijakan yang sensitif terhadap perempuan, termasuk
4. Pemda DKI Jakarta memiliki skenario jelas untuk penanganan
kebijakan menurunkan angka kekerasan terhadap perempuan.
kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak sesuai dengan
Dari total 106 anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta, 19 orang
mandat Perda DKI No.8 Tahun 2011 Tentang Perlindungan
diantaranya adalah perempuan atau hanya sekitar 18 persennya
Perempuan dan Anak dari Tindak Kekerasan, yang memandatkan
saja. Hal ini berarti keterwakilan perempuan masih sangat minim.
langsung P2TP2A sebagai wadah layanan satu atap dalam
Dengan kondisi demikian politisi perempuan di DKI
penanganan dan pencegahan kekerasa terhadap perempuan dan
membutuhkan kegigihan yang extra untuk dapat memperjuangkan
hak-hak perempuan di ibukota, termasuk bagaimana mengajukan anak. Berikut alur pengaduan kekerasan terhadap perempuan.
34 35
Komitmen Perbaikan Ahok-
Djarot Periode 2017 – 2022
Untuk pemenuhan Hak Asasi Perempuan dan Upaya
perlindungan perempuan dan anak dari kekerasan, harus
dilakukan dengan berbagai strategi;

1. Menjaga komitmen untuk terus mengoptimalisasi Perda DKI No.


8 Tahun 2011 Tentang Perlindungan Perempuan dan Anak
dengan memberikan dukungan penuh bagi P2TP2A, dari
segi program dan alokasi anggaran yang memadahi,
termasuk pengawasan dan evaluasi.
2. Mendukung sepenuhnya upaya advokasi penghapusan
kebijakan dan peraturan di wilayah Jakarta yang bias
gender dan diskriminatif terhadap perempuan, anak dan
kelompok marjinal.
3. Membangun dan menjalankan sistem keamanan publik
seperti sarana transportasi, tempat kerja, dan tempat-tempat
umum yang menjamin keamanan bagi perempuan dan anak
5. Meresmikan memorialisasi kasus kekerasan seksual masal
agar terhindar dari kekerasan dan pelecehan seksual
Mei 1998 di Pondok Ranggon dan menjadikannya salah satu
4. Membuat kebijakan khusus terkait dengan Kekerasan
tempat bersejarah di Jakarta yang direkomendasikan Pemda
Seksual di wilayah DKI Jakarta yang dapat menjamin
DKI untuk dikunjungi wisata di Jakarta
masyarakat mendapatkan perlindungan dari kekerasan
6. Membebaskan biaya pajak makam bagi para korban
seksual khususnya perempuan, anak, dan kelompok rentan
kerusuhan masal dan kekerasan seksual 1998 yang
lainnya, dan mengakses layanan hukum yang adil.
dikuburkan di TPU Pondok Ranggon
5. Menjadi pedorong bagi penyelesaian pelanggaran HAM masa
7. Memperbanyak penerangan di jalan-jalan dan gang-gang di
lalu melalui pendekatan hukum dan pendekatan rekonsiliasi
Jakarta yang rawan kasus perkosaan dan pelecehan seksual
antar masyarakat dan korban pelanggaran HAM masa lalu.
pada perempuan.
Mendukung perawatan tugu memorialisasi kasus 1998 dan
kuburan masal di TPU Pondok Ranggon bagi korban 1998
termasuk tetap membebaskan pajak makam.
36 37
6. Bersama-sama dengan Komisi Pemilihan Umum dan
perangkat pemerintah daerah terkait pemastikan perempuan AGENDA ENAM
dan kelompok marjinal memiliki ruang partisipasi penuh
dalam proses-proses pengambilan keputusan, perencanaan,
dan penganggaran di wilayah DKI Jakarta.
7. Pemerintah DKI Jakarta membuat peraturan yang
memastikan keterwakilan perempuan minimal 30 % dalam
struktur lembaga pemerintah DKI Jakarta.
8. Untuk memastikan bahwa kebutuhan setiap kelompok
masyarakat terpenuhi sesuai kebutuhannya, pemerintah DKI
Jakarta mengaplikasikan Pedoman Penganggaran Responsif
Gender (PPRG) dalam proses pengganggaran di tiap tingkatan. PEMENUHAN HAK ANAK,
9. Meneruskan dan memperbaiki sistem pelaporan Call Center DISABILITAS DAN LANSIA
112 untuk kasus KDRT dan sosialisasi lebih luas lagi ke
masyarakat agar semakin banyak perempuan mengetahui
fasilitasi ini dan bisa menggunakan dengan tepat.
Latar Belakang
Negara menjamin kesejahteraan semua rakyat, tak terkecuali
kelompok minoritas disabiltias, lansia dan anak-anak yang sering
ditinggalkan dalam proses pembangunan. Secara eksplisit melalui
UUD 1945 pasar 28B, negara telah menjamin hak anak untuk
tumbuh, berkembang dan berpartisipasi optimal, serta
mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Jaminan negara juga ditegaskan dalam komitmenya meratifikasi
Convention on Child Right UU No. 35 tahun 2014 tentang
Perubahan UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Indonesia juga telah meratifikasi Convention on the Rights of People


with Disability (CRPD) atau hak orang dengan disabilitas yang
diturunkan pada UU No. 19 tahun 2011 tentang Pengesahan
konvensi, dan kemudian menyusul pengesahan UU No. 8 tahun 2016
tentang penggantian UU No.4 tahun 1997 tentang disabilitas.
38 39
Meski demikian, disamping masih sulitya akses pada layanan berpotensi besar memperbaiki hubungan antar individu di
publik yang ramah pada disabilitas, khususnya perempuan, kampung (orang tua dengan anak, anak muda dengan orang
angka kekerasan juga tinggi. Penelitian yang dibuat of senior, antar tetangga). RPTRA juga sangat memperhatikan
Himpunan Wanita dengan Disabilitas Indonesia (HWDI) dan kebutuhan perempuan dengan dibangunnya ruang
ASEAN Disability Forum (ADF) tahun 2015 menemukan ada menyusuai bagi ibu yang memiliki balita. Juga ramah
85 kasus kekerasan seksual terjadi pada perempuan disabilitas terhadap orang dengan disabilitas.
di 22 propinsi termasuk Jakarta. 11. Menjalankan UU Adminduk No. 35 tahun 2013 di tingkat
Menurut laporan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), propinsi, dengan aktif melakukan pencatatan kelahiran
dalam kurun waktu lima tahun terakhir, angka kekerasan terhadap dengan melibatkan perempuan sebagai pelaku pencatatan
anak 21.689.987 kasus yang tersebar di 33 provinsi dan 202 aktif kelahiran sampai terbitnya akte kelahiran.
kabupaten kota. Di Jakarta sendiri kekerasan terhadap anak mencapai 12. Ketersediaan 48 armada bus sekolah yang beroperasi untuk
667 kasus sepanjang 2015. Olehkarenanya Pemda DKI mengantarkan anak-anak ke sekolah dan mengantarkan kembali
memfokuskan penanganan kekerasan terhadap anak dengan ke rumah atau titik terdekat dengan rumah. Ini merupakan upaya
memperbaiki kondisi lingkungan yang menyebabkan kekerasan mencegah sedini mungkin pelecehan dan kekerasan seksual di
terjadi. Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) bukan saja publik. Bus sekolah juga memberikan jaminan rasa aman bagi
memberikan ruang terbuka untuk anak bisa bermain dengan aman, perempuan sehingga dia bisa fokus menyelesaiakn pekerjaan
tetapi juga memperkuat pengawasan sosial kepada anak agar rumah dan menyediakan makanan sehat bagi anaknya.
terhindar dari kekerasan di ruang publik. Bus Sekolah juga sebagai 13. Merehabilitasi lebih dari 30 sekolah sepanjang tahun 2016.
upaya penyelamatan anak-anak dari kekerasan seksual di publik.
jika kondisi sekolah aman dan infrastruktur mendukung belajar
Kebijakan positif untuk disabilitas dan orang lansia juga diambil maka ini akan mendorong pertumbuhan anak lebih sehat.
oleh Pemda DKI Jakarta dibawah kepemimpinan Ahok-Djarot, 14. Memberikan fasilitas bus transjakarta (TransCare) gratis
yaitu memberikan layanan jemput bus transjakarta gratis buat pada disabilitas, bahkan menyediakan layanan penjemputan
orang dengan disabilitas, khususnya perempuan. Para lansia juga langsung ke rumah. Ini membuka akses secara dramatis
diberikan kartu gratis untuk mengakses layanan bus transjakarta. orang dengan disabilitas untuk bisa menikmati transportasi
publik. Baru pertama di Indonesia.
Data dan Fakta Keberhasilan Ahok-Djarot 15. Memberikan layanan gratis transportasi publik untuk
1. Tersedianya RPTRA di 188 titik di Jakarta dan akan dilengkapi kelompok lansia dengan kartu gratis TransJakarta
menjadi 200 RPTRA di masa mendatang. Keberadaan RPTRA 16. Fasilitas taman bermain di rusunawa dengan konsep perumahan
selain memberikan ruang bermain yang aman bagi anak, juga terintegrasi, yang ramah pada anak-anak memberikan ruang
40 41
bermain yang sehat dan juga sekaligus menjaga anak dari • Mewajiban perusahaan untuk memberikan hak
tangan-tangan jahat pelaku kekerasan seksual. yang sama/setara, baik dalam hal pelatihan maupun
upah, kepada pekerja penyandang disabilitas sesuai
dengan persyaratan pengupahan yang berlaku.
Program untuk Disabilitas • Mewajibkan perusahaan untuk memberikan
1. Keberhasilan Program untuk Disabilitas Membuat trotoar fasilitas kerja yang aksesibel dan layak sesuai dengan
dengan ukuran lebih lebar yang ramah disabilitas, kebutuhan tenaga kerja penyandang disabilitas.
dilengkapi dengan guide block dan portal S agar • Mendorong dan mendukung perusahaan yang
penyandang disabiltias dapat berjalan dengan nyaman dan mempekerjakan penyandang disabilitas dengan
pengendara motor tidak bisa melewati trotoar.
memberikan penghargaan kepada perusahan tersebut.
2. Membangun trotoar dengan permukaan rata serta taman
dan RPTRA dengan guide block dan toilet ramah disabilitas
Komitmen Perbaikan Perlindunga Anak
agar masyarakat penyandang disabilitas bisa nyaman
menikmati taman. dan Disabilitas oleh Ahok-Djarot
3. Memberikan KJP bagi peserta didik tidak mampu yang 1. Melanjutkan dan memberikan dukungan tambahan pada
bersekolah di Sekolah Luar Biasa. Hingga saat ini total penerima keberadaan RPTRA terutama perawatannya dengan
KJP untuk SLB berjumlah 1.608 (hasil bersih setelah dikurangi
pendekatan partisipatif dan mengutamakan transparansi.
Peran perempuan penting ditingkatkan dalam menggunakan
penerima yang diblokir dan yang dibatalkan).
dan mengelolah secara langsung RPTRA
4. Menerbitkan Peraturan Gubernur No. 107/2014 tentang
2. Melanjutkan dan memperbanyak ketersediaan Bus Sekolah,
Kesamaan Kesempatan Kerja Bagi Penyandang Disabilitas
terutama untuk anak-anak dari keluarga miskin dan minoritas,
tentang kesamaan kesempatan kerja bagi penyandang
disabilitas yang antara lain mengatur bahwa: seperti disabilitas dan kelompok agama atau ethnik minoritas

• Pemprov DKI Jakarta memberikan kuota paling sedikit 3. Memastikan implementasi Sekolah Ramah Anak dan
1% bagi tenaga kerja penyandang disabilitas dalam Sekolah Inklusif, dimana prinsip kesetaraan gender dan
keberagaman menjadi pondasi pendidikan karakter di
setiap penerimaan PNS.
sekolah-sekolah agar anak memiliki cara berpikir terbuka
• Memfasiltiasi pemenuhan kuota paling sedikit 1%
4. Melanjutkan dan memberikan tambahan fasilitas layanan
tenaga kerja penyandang disabilitas pada perusahaan
transportasi umum gratis kepada kelompok disabilitas dan
yang menggunakan tenaga kerja paling sedikit 100 orang.
lansia, terutama pada perempuan dimana
42 43
5. Memberikan fasilitas dan dukungan penuh kepada anak-anak
miskin berprestasi untuk mengikuti kompetisi nasional dan AGENDA TUJUH
internasional terkait dengan kemampuan akademisi, seni dan
kreatifitas lainnya
6. Mengesahkan Perda Penghapusan Kekerasan Seksual untuk
melindungi warga jakarta, khususnya permepuan dan anak
terhindar dari kejahatan seksual

PENGHAPUSAN KORUPSI
DAN REFORMASI BIROKRASI

Latar Belakang
Korupsi telah menjadi problem penting yang menghambat
pembangunan sebuah negara. Akar korupsi yang telah berpadu
dengan budaya keseharian masyarakat dan pola-pola
menjalankan penyelenggaraan negara tidak hanya mempersulit
laju pembangunan, tetapi berpotensi melahirkan berbagai
anomali problem sosial, politik, ekonomi didalam masyarakat.
Dampak korupsi secara makro terlihat dalam peringkat
Indonesia dalam komitmen pemberantasan korupsi saat ini
berada pada peringkat 89 dari 168 negara di dunia (Laporan
Transparency International 2015).

Sementara dampak korupsi secara mikro sangatlah beragam


dimensinya, budaya dan perilaku korupsi amat sangat mempersulit
44 45
rakyat dalam memperoleh dan mengakses hak dasar yang Korupsi juga berdampak pada pembangunan infra struktur
seharusnya menjadi tanggungjawab negara seperti; pendidikan yang buruk dan tidak merata berakibat perempuan sulit
dan layanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau, layanan mengakses berbagai kebutuhan hidup, yang akhirnya
publik yang mudah diakses, kesempatan mengakses ekonomi dan memperkuat kemiskinan berwajah perempuan.
pekerjaan layak bagi masyarakat. Berangkat dari paparan diatas
sangat jelas bahwa masyarakat menjadi korban secara langsung Akses ekonomi dan bisnis mensyaratkan modal dan biaya tinggi,
dari dampak buruk korupsi, dan yang lebih spesifik lagi karena dunia usaha harus membayar pungutan-pungutan liar untuk
perempuan dan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. izin usahanya, dan salah satu pengalihan yang dilakukan oleh
pengusaha adalah dengan menaikkan harga-harga barang dan jasa
Perempuan dan anak menjadi kelompok yang rentan menjadi untuk menutupi pengeluaran akibat pungutan-pungutan tersebut. Dan
korban dari dampak korupsi, karena budaya korupsi juga dalam konteks ini perempuan menjadi korban utamanya. Karena
sangat berkelindan dengan budaya patriarkhi yang kehidupan perempuan sangat dekat dengan persoalan ini.
menempatkan perempuan pada posisi yang rentan dan
termarjinalkan. Potret dampak buruk korupsi terhadap Fakta aktual pelayanan publik dalam prakteknya berbiaya
perempuan sangat terlihat dalam situasi; mahal dan lama , karena birokrasi rente yang selalu
mengutamakan siapa yang punya uang yang akan mudah
Akses layanan kesehatan yang belum jadi prioritas akibat mendapatkan pelayanan. Dan kelompok miskin yang tidak
maraknya korupsi berakibat pada Angka Kematian Ibu (AKI) memiliki syarat-syarat tersebut akan mendapatkan dampaknya,
yang cukup serius. Menurut Kementrian Kesehatan AKI saat dan wajah kelompok miskin tersebut adalah perempuan.
ini masih berada pada angka 359/100.000 kelahiran hidup dan
ini peringkat terbesar di Asia Pasific. Fakta tersebut diperkuat lagi dengan kebijakan dan regulasi
penanganan masalah korupsi yang belum mengakomodir aspek
Walaupun angka drop out anak perempuan saat ini dibawah dibawah adil gender, sehingga permasalahan akar korupsi yang paling
0.5% untuk SMA, 0.1% untuk SMP dan SD. Tetapi dampak korupsi berdampak kepada kelompok perempuan dan anak jarang
yang panjang juga belum dapat menyelesaikan permasalahan Buta mendapatkan porsi yang prioritas. Para perumus kebijakan atau
Huruf yang saat ini menurut Kementrian Sosial masih 12,28% dan peraturan yang saat ini mayoritas laki-laki lebih banyak melihat
prosentasenya lebih besar adalah kelompok perempuan pada usia 16- problem korupsi dalam konteks makro.
35 tahun yang merupakan kelompok produktif. Sementara saat ini
perempuan memegang peran utama pengasuhan dan pendidikan
anak-anak dalam keluarga.
46 47
Data dan Fakta Keberhasilan Ahok-Djarot nontunai dalam hal pembayaran gaji Pekerja Harian Lepas
(PHL), gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS), pembayaran
Wilayah DKI Jakarta sebagai barometer dalam berbagai bidang
retribusi pedagang kaki lima (PKL), retribusi penghuni
tata penyelenggaran pemeritahan daerah tentunya dituntut
rumah susun, serta Kartu Jakarta Pintar (KJP).
untuk jauh lebih terdepan dalam upaya penghentian korupsi
dan membangun budaya pemerintahan yang bersih dan 4. Menetapkan bahwa tak ada lagi transaksi non-tunai untuk
transparan dalam prosesnya. Pemberantasan dan pencegahan semua pejabat Pemprov DKI. Dengan melakukan pembayaran
korupsi juga menjadi kerja prioritas penting yang dilakukan pengadaan barang dan jasa secara cashless, maka penelusuran
oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahya Purnama. serta pertanggungjawaban penggunaan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) oleh setiap pejabat Pemprov
Penataan birokrasi pemerintahan yang bersih dan mudah menjadi DKI menjadi lebih mudah dilakukan.
prioritas untuk memperbaiki banyak problem di Jakarta. Beberapa 5. Dalam massa kepemimipinan Basuki Tjahja Purnama juga
strategi telah diupayakan baik dari segi program dan pengawasan memperoleh penghargaan Bung Hatta Anti Corruption
tata kelola pemerintah DKI Jakarta sebagai berikut; award pada tahun 2013. Sebagaimana niat Ahok untuk
membersihkan seluruh birokrat Pemprov DKI dari praktek
1. Merevitalisasi sistem kinerja Aparat Kelurahan di wilayah korupsi, setiap tahunnya Ahok tidak pernah absen untuk
DKI Jakarta untuk tanggap dan bersih dalam pengurusan melaporkan laporan harta kekayaan ke Komisi
surat-surat dan dokumen-dokumen kependudukan yang Pemberantasan Korupsi (KPK). Selain secara terbuka juga
memudahkan warga masyarakat dan tidak dipungut biaya. memaparkan pengeluaran dari gajinya di situs ahok.org
Pengurusan dokumen dan surat-surat secara langsung oleh
6. Mendukung deklarasi Perempuan Anti Korupsi
warga masyarakat menjadi sebuah syarat wajib, sehinga
menghilangkan peran calo yang sebelumnya menjadi pola
yang sarat praktik pungli dan korupsi. Komitmen Pemberantasan Korupsi dan
2. Mengaplikasikan program Laporan Harta Kekayaan Reformasi Birokrasi 2017-2022
Penyelenggara Negara (LHKPN) kepada seluruh pejabat
Pemprov DKI. Selama masa jabatannya, Ahok-Djarot 1. Lebih memperkuat sistem good governance dengan yang sudah
sudah mewajibkan pejabat Pemprov DKI, mulai dari dijalankan dengan memperkuat gender mainstreaming dalam
pejabat eselon IV hingga eselon I untuk menyerahkan reformasi birokrasi, agar perempuan dan anak dapat
LHKPN secara rutin kepada KPK. memperoleh akses pemenuhan hak dasar dan layanan publik,
3. Merealisasikan sistem transaksi non-tunai di lingkungan khususnya sektor, kesehatan, layanan publik, dan ekonomi
Pemprov DKI Jakarta. Sebagai solusi untuk mencegah potensi 3. Pentingnya membentuk sistem pencegahan korupsi di tingkat
korupsi di Jakarta, Ahok-Djarot telah menjalankan transaksi komunitas dengan melibatkan partisipasi penuh perempuan,
48 49
dalam perencanaan, pengganggaran, pelaksanaan dan
evaluasi pembangunan kota Jakarta.
4. Pemerintah DKI Jakarta menguatkan budaya bersih dan jujur
melalui sistem pendidikan budaya anti korupsi pada
masyarakat secara luas, khususnya perempuan dan kaum muda.
5. Menyederhanakan proses birokrasi dalam pengurusan
dokumen, izin usaha, dan lainnya yang juga mempermudah
masyarakat miskin dan kelompok rentan. Daftar Pustaka

1. Integrasi Respon HIV dan AIDS ke dalam Sistem


Kesehatan dan Efektivitas Program Layanan Alat Suntik
Steril di DKI Jakarta, PPH Atmajaya, Jakarta, 2015)
2. Indeks Pembangunan Gender (BPS) 2012, 2014
3. Indeks Demokrasi Indonesia (BPS) 2014
4. Indeks Kebahagiaan DKI Jakarta (BPS) 2014
5. Laporan Status Lingkngan Hidup Daerah Propinsi
Daerah Khusus Ibukota Jakarta tahun 2014
6. Statistik Kesehatan DKI JAkarta 2015
7. Profile Kesehatan Indonesia 2015
8. http://smartcity.jakarta.go.id/blog/153/bpom-dan-
pemerintah-provinsi-dki-jakarta-memperketat-
pengawasan-obat-dan-pangan
9. http://temanahok.com/Visi.Misi.Ahok.Djarot.2017.pdf
50 51
10. http://megapolitan.kompas.com/
read/2016/10/10/06404681/bus.lower.deck.yang.dibeli.
pt.transjakarta.didesain.khusus.untuk.jakarta.
11. http://megapolitan.kompas.com/
read/2016/10/03/18054131/ahok.pamerkan.bus.transjakarta.
lower.deck.kepada.menteri.perdagangan.swedia
12. http://megapolitan.kompas.com/
read/2016/10/19/20190831/alasan.ahok.sediakan.mobil.
jemputan.untuk.penyandang.disabilitas
13. http://megapolitan.kompas.com/
read/2016/10/19/19184621/dki.luncurkan.transjakarta.cares.
khusus.untuk.jemput.penyandang.disabilitas
14. http://news.metrotvnews.com/read/2016/05/28/534602/
ahok-resmikan-trotoar-khusus-penyandang-disabilitas
15. https://metro.tempo.co/read/news/2016/05/28/083774845/
ahok-resmikan-portal-s-trotoar-khusus-penyandang-
disabilitas
16. http://megapolitan.kompas.com/
read/2016/05/28/23450071/Ahok.Tahun.Ini.Semua.Trotoar.
di.Jakarta.Ramah.Disabilitas

52
Perempuan BaDja
2017

Anda mungkin juga menyukai