Anda di halaman 1dari 3

NO DATA PROBLEM

1. Data Primer : Kesiapan Meningkatkan


- Sebanyak 16 orang mendatangi pelayanan Managemen Kesehatan Diri
kesehatan jika sedang sakit dan sisanya pada kelompok Ibu dan Anak
sebanyak 6 orang (27%) mencoba melakukan Dusun Precet Desa
pengobatan sendiri terlebih dahulu. Sumbersekar , Kecamatan
- Pasangan usia subur dusun precet tidak rutin Dau, Kabupaten Malang.
melakukan pemeriksaan terhadap
kesehatannya yaitu sebanyak 17 orang (77%)
dan sisanya sebanyak 5 orang (23%) rutin
dalam memeriksakan kesehatannya. (  ini
apa nggak lebih ke data ketidakefektifan
pemeliharaan kesehatan ?)
- Sebagian besar pasangan usia subur di
dusun precet memanfaatkan pelayanan
kesehatan hanya bila sakit saja, yaitu
sebanyak 17 orang (77%) dan sisanya
sebanyak 5 orang (23%) memanfaakan
pelayanan kesehatan untuk control
kesehatannya.
- Riwayat persalinan pada PUS di dusun Precet
2. paling banyak melahirkan dengan normal dan
bantuan tenaga kesehatan sebanyak (63%).
- Sebesar 19 keluarga (86%) mengatakan rutin
melakukan pemeriksaan kehamilannya ketika
hamil, dan sisanya sebanyak 3 keluarga (14%)
mengatakan tidak rutin memeriksakan
kehamilannya.
- Dari hasil pengkajian dapat diketahui bahwa
sebesar 100% (22 orang) rutin dalam melakukan
kunjungan ke posyandu.
- Pasangan usia subur di dusun Precet sebanyak
22 orang (100%) menerapkan perilaku PHBS
dalam kehidupan sehari-harinya. Meskipun pada
data pengetahuan sebesar 100% warga tidak
mengetahui tentang PHBS, namun secara tidak
langsung mereka telah menerapkannya dalam
kehidupan sehari-hari.

Data Sekunder :

Kesiapan Meningkatkan Managemen Kesehatan Diri pada kelompok Ibu dan Anak
dusun Precet desa Sumbersekar Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. b/d keinginan
untuk mengakses pelayanan kesehatan hanya saat sakit, keinginan kontrol kesehatan
rutin masih rendah ditandai dengan :

- Sebanyak 16 orang mendatangi pelayanan kesehatan jika sedang sakit dan sisanya
sebanyak 6 orang (27%) mencoba melakukan pengobatan sendiri terlebih dahulu.
- Pasangan usia subur dusun precet tidak rutin melakukan pemeriksaan terhadap
kesehatannya yaitu sebanyak 17 orang (77%) dan sisanya sebanyak 5 orang (23%)
rutin dalam memeriksakan kesehatannya.
- Sebagian besar pasangan usia subur di dusun precet memanfaatkan pelayanan
kesehatan hanya bila sakit saja, yaitu sebanyak 17 orang (77%) dan sisanya
sebanyak 5 orang (23%) memanfaakan pelayanan kesehatan untuk control
kesehatannya.
- Riwayat persalinan pada PUS di dusun Precet paling banyak melahirkan dengan normal
dan bantuan tenaga kesehatan sebanyak (63%).
- Sebesar 19 keluarga (86%) mengatakan rutin melakukan pemeriksaan kehamilannya ketika
hamil, dan sisanya sebanyak 3 keluarga (14%) mengatakan tidak rutin memeriksakan
kehamilannya.
- Dari hasil pengkajian dapat diketahui bahwa sebesar 100% (22 orang) rutin dalam
melakukan kunjungan ke posyandu.
- Pasangan usia subur di dusun Precet sebanyak 22 orang (100%) menerapkan perilaku
PHBS dalam kehidupan sehari-harinya. Meskipun pada data pengetahuan sebesar 100%
warga tidak mengetahui tentang PHBS, namun secara tidak langsung mereka telah
menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Dx Kep Pentingnya Motivasi Pentingnya Rangking Jm skor


masalah masyarakat kualitas masalah keseluruhan
untuk untuk hidup dari 1
diselesaikan menyelesaikan masyarakat sampai 6
1: redah masalah bila 1: paling
2: sedang 0: tidak ada masalah tidak
3: tinggi 1: redah diselesaikan penting
2: sedang 0: tidak ada 6: yang
3: tinggi 1: redah paling
2: sedang penting
3: tinggi
Diagnosa 2 2 2 3 9
1

Buat mbak sekretaris : Sementara ini untuk Dx yang “Kesiapan meningkatkan manajemen Kesehatan
Diri” pake yang “Kesiapan meningkatkan manajemen Kesehatan Diri Fix” kiriman nadif yang sebelum ini
aja dulu ya.. Besok pagi pas diskusi kelompok dibahas lagi aja soalnya aku juga agak ragu sama
tambahanku ini hehe.. Makasiih..

Anda mungkin juga menyukai