MOLA HIDATIDOSA

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :

1/1
SPO-RSIA-AG/PROGNAS/71/II/ 2018 00

RSIA ANUGRAH
Ditetapkan :
Tanggal terbit Direktur RSIA Anugrah
STANDAR
PROSEDUR 1 Februari 2018
OPERASIONAL
(SPO)
dr. Hilmi K Riskawa Sp A, M. Kes

Mola hidatidosa adalah chorionic villi (jonjotan/gantungan) yang tumbuh

PENGERTIAN berganda berupa gelembung-gelembung kecil yang mengandung banyak
cairan sehingga menyerupai buah anggur atau mata ikan.
Penanganan mola hidatidosa pada dasarnya adalah untuk mengatasi syok
akibat perdarahan dan dengan sesegera mungkin mengosongkan kavum
TUJUAN
uteri serta melakukan penanganan dengan meminimalkan resiko infeksi
melalui pemberian antibiotic pasca tindakan.
Keputusan Direktur RSIA Anugrah Nomor: 013/SKEP/DIR/A-
KEBJAKAN PROGNAS/II/2018 tentang Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal di
RSIA Anugrah.
1. Jika diagnosis kehamilan mola telah ditegakkan lakukan evakuasi uterus
PROSEDUR 2. Pasien dianjurkan untuk menggunakan kontrasepsi hormonal
3. Melakukan pemantauan setiap 8 minggu selama minimal 1 tahun pasca
evakuasi menggunakan tes kehamilan dengan urin
1. Rawat inap
UNIT TERKAIT 2. Rawat jalan
3. IGD