RKPS Aljabar Linear
RKPS Aljabar Linear
Memahami definisi nilai eigen dan vektor eigen suatu matriks serta cara
menghitungnya (CPK 9)
Memahami dan membuktikan norma, hasil kali titik, sudut antara dua vektor, jarak di ruang Euclide serta
mampu menggunkanya dalam proses perhitungan (CKP 6)
Memahami definisi determinan matriks, menghitung determinan matriks Memahami dan mengidentifikasi invertibilitas matriks serta mampu
serta memahami dan menggunakan sifa-sifat determinan matriks (CPK 4) menentukan inversnya (CPK 3)
OTORISASI
(Darma Ekawati, S.Pd., M.Sc.) ( Darma Ekawati, S.Pd., M.Sc.) (Fitriani A., S. Pd, M. Pd)
NIDN. 0926048902 NIDN. 0926048902 NIDN. 0905098701
Prodi Pendidikan Matematika
Terwujudnya program studi yang unggul dalam mengembangkan sarjana pendidikan matematika yang profesional, religius dan
Capaian Pembelajaran bersaing
(CP) Mata Kuliah Aljabar Linear
Memiliki pemahaman konseptual dan keterampilan dasar mengenai sistem persamaan linear, matriks, determinan, ruang vector,
transformasi linear dan nilai eigen.
Mata kuliah ini memberikan pemahaman konsep kepada mahasiswa berkaitan dengan materi Aljabar Linear yang meliputi
Diskripsi Singkat MK perasmaan linear, matriks, determinan, ruang vector, transformasi linear dan nilai eigen. Selain itu, menggunkan konsep yang
telah dimiliki, mahasiswa juga diharapakan memliki keterampilan dasar prosedural dan manipulatif dalam menyelesaikan
berbagai masalah yang berkaitan dengan Aljabar Linear.
Utama :
Pustaka 1. Howard Anton & Chris Rorres. 2014. Elementry Linear Algebra: Applications Version 11th editon. New York, John Wiley
and Sons, Inc.
2. W. Keith Nicholson, 2009. Linear Algebra with Applications, Graw-Hill Ryerson
Pendukung:
1. Bill Jacob. 1989, Linear Algebra. W,H Freeman and Company. New York
Software : Hardware :
1. Windows 8.1 1. LCD Projector
Media Pembelajaran 2. Office 2013 2. Notebook PC
3. Power Point 3. Papan Tulis
4. Kertas Karton
-
Team Teaching
Catatan : 1 sks = (50’ TM + 50’PT + 60’ BM)/Minggu BM = Belajar Mandiri T = Teori (aspek ilmu pengetahuan)
TM = Tatap Muka (Kuliah) PS = Praktikum Simulasi (160 menit /minggu) P = Praktek (aspek ketrampilan kerja)
PT = Penugasan Terstruktur. PL =Praktikum Laboratorium (160 menit/minggu)
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
Tatap Muka I
8. Indikator
2) Sumber Belajar
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah fungsi linier dan non linier.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan teman tidak hadir
mahasiswa tentang fungsi linier Menyebutkan
dan non linier beberapa hal tentang
fungsi linier dan non
linier
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
Kegiatan Inti • Menjelaskan tentang fungsi linier Memperhatikan
dan non linier penjelasan Dosen
• Mengorganisir kelas dengan
membagi mahasiswa ke dalam Berkelompok
beberapa kelompok kecil
• Memberikan orientasi tentang
permasalahan, memotivasi Memperhatikan
mahasiswa untuk terlibat dalam penjelasan Dosen
kegiatan mengatasi masalah
• Menampilkan masalah kemudian Memperhatikan dan
meminta mahasiswa untuk mengerjakan
memikirkan dan menyelesaikan masalah secara
masalah tersebut secara secara berkelompok
berkelompok
• Membantu mahasiswa Memperhatikan
mendapatkan informasi yang penjelasan dosen
tepat, melaksanakan eksperimen
dan mencari solusi.
• Meminta setiap kelompok untuk Menyiapkan
menyiapkan hasil diskusi untuk jawaban untuk
dipresentasikan di depan kelas dipresentasikan
2) Bentuk Instrumen dan Instrumen Penilaian: Tes butir soal, lembar observasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
ditunjukkan dalam kriteria nilai mahasiswa dapat ditunjukkan dengan tabel sebagai
berikut :
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan
mengakibatkan kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
Tatap Muka II
8. Indikator
2) Sumber Belajar
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah fungsi eksponen.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan teman tidak hadir
mahasiswa tentang materi Menyebutkan
sebelumnya beberapa hal tentang
fungsi linier dan non
linier
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
Kegiatan Inti • Mengorganisir kelas dengan Berkelompok
membagi mahasiswa ke dalam
beberapa kelompok kecil
• Memberikan orientasi tentang Memperhatikan
permasalahan, memotivasi penjelasan Dosen
mahasiswa untuk terlibat dalam
kegiatan mengatasi masalah Memperhatikan dan
• Menampilkan masalah kemudian mengerjakan
meminta mahasiswa untuk masalah secara
memikirkan dan menyelesaikan berkelompok
masalah tersebut secara secara
berkelompok Memperhatikan
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan
mengakibatkan kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
8. Indikator
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah barisan dan deret.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
fungsieksponensial
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
berkelompok
• Membantu mahasiswa Memperhatikan
2) Bentuk Instrumen dan Instrumen Penilaian: Tes butir soal, lembar observasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
ditunjukkan dalam kriteria nilai mahasiswa dapat ditunjukkan dengan tabel sebagai
berikut :
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
Tatap Muka IV
8. Indikator
Menentukan turunan parsial fungsi dua peubah dengan menggunakan kaidah limit
9. Tujuan Pembelajaran
Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu Menentukan turunan
parsial fungsi dua peubah dengan menggunakan kaidah limit
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah turunan dengan kaidah limit.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
barisan dan deret
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
Tatap Muka V
8. Indikator
• Menentukan turunan parsial fungsi dua peubah
• Menentukan turunan parsial fungsi tiga peubah
9. Tujuan Pembelajaran
Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan:
• Mampu menentukan turunan parsial fungsi dua peubah
• Mampu menentukan turunan parsial fungsi tiga peubah
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah turunan dua dan tiga peubah.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
Turunan dengan
kaidah limit
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
Kegiatan Inti • Menjelaskan beberapa hal penting Memperhatikan
tentang turunan dua dan tiga penjelasan dosen
peubah
• Mengorganisir kelas dengan Berkelompok
membagi mahasiswa ke dalam
beberapa kelompok kecil
• Memberikan orientasi tentang Memperhatikan
permasalahan, memotivasi penjelasan Dosen
mahasiswa untuk terlibat dalam
kegiatan mengatasi masalah Memperhatikan dan
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
8. Indikator
• Mengaplikasikan turunan total dan differensial untuk menentukan masalah-masalah
praktis.
9. Tujuan Pembelajaran
Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan:
• Mampu mengaplikasikan turunan total dan differensial untuk menentukan masalah-
masalah praktis.
10. Substansi Kajian
Aplikasi Turunan
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah turunan dua dan tiga peubah.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
turunan dua dan tiga
peubah
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
Kegiatan Inti • Mengorganisir kelas dengan Berkelompok
membagi mahasiswa ke dalam
beberapa kelompok kecil
• Memberikan orientasi tentang Memperhatikan
permasalahan, memotivasi penjelasan Dosen
mahasiswa untuk terlibat dalam
kegiatan mengatasi masalah
• Menampilkan masalah kemudian Memperhatikan dan
meminta mahasiswa untuk mengerjakan
memikirkan dan menyelesaikan masalah secara
masalah tersebut secara secara berkelompok
berkelompok
• Membantu mahasiswa Memperhatikan
2) Bentuk Instrumen dan Instrumen Penilaian: Tes butir soal, lembar observasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
ditunjukkan dalam kriteria nilai mahasiswa dapat ditunjukkan dengan tabel sebagai
berikut :
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
8. Indikator
• Mengintegralkan lipat dua pada fungsi yang dinyatakan dalam koordinat Cartesius
• Mengintegralkan lipat tiga pada fungsi yang dinyatakan dalam koordinat Cartesius
• Mengubah bentuk integran dari integral lipat dua dan tiga dari koordinat Cartesius ke
dalam koordinat Polar, tabung, dan bola untuk diintegralkan.
9. Tujuan Pembelajaran
Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan:
• Mampu mengintegralkan lipat dua pada fungsi yang dinyatakan dalam koordinat
Cartesius
• Mampu mengintegralkan lipat tiga pada fungsi yang dinyatakan dalam koordinat
Cartesius
• Mampu mengubah bentuk integran dari integral lipat dua dan tiga dari koordinat
Cartesius ke dalam koordinat Polar, tabung, dan bola untuk diintegralkan.
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah integral lipat dua dan lipat tiga.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
materi sebelumnya
2) Bentuk Instrumen dan Instrumen Penilaian: Tes butir soal, lembar observasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
ditunjukkan dalam kriteria nilai mahasiswa dapat ditunjukkan dengan tabel sebagai
berikut :
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
8. Indikator
Menggunakan integral lipat dua untuk menentukan luas suatu luasan
9. Tujuan Pembelajaran
Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu menggunakan integral
lipat dua untuk menentukan luas suatu luasan
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah integral lipat dua dan lipat tiga.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
integral lipat dua
dan lipat tiga
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
Kegiatan Inti • Mengorganisir kelas dengan Berkelompok
membagi mahasiswa ke dalam
beberapa kelompok kecil
• Memberikan orientasi tentang Memperhatikan
permasalahan, memotivasi penjelasan Dosen
mahasiswa untuk terlibat dalam
kegiatan mengatasi masalah
• Menampilkan masalah kemudian Memperhatikan dan
meminta mahasiswa untuk mengerjakan
memikirkan dan menyelesaikan masalah secara
masalah tersebut secara secara berkelompok
berkelompok
• Membantu mahasiswa Memperhatikan
2) Bentuk Instrumen dan Instrumen Penilaian: Tes butir soal, lembar observasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
ditunjukkan dalam kriteria nilai mahasiswa dapat ditunjukkan dengan tabel sebagai
berikut :
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
8. Indikator
Menggunakan integral ganda tiga untuk menentukan volume, luas permukaan benda
dalam R3..
9. Tujuan Pembelajaran
Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu menggunakan integral
ganda tiga untuk menentukan volume, luas permukaan benda dalam R3.
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah penerapan integral lipat tiga.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
integral luas
permukaan
berkelompok
• Membantu mahasiswa Memperhatikan
2) Bentuk Instrumen dan Instrumen Penilaian: Tes butir soal, lembar observasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
ditunjukkan dalam kriteria nilai mahasiswa dapat ditunjukkan dengan tabel sebagai
berikut :
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.
Satuan Acara Perkuliahan (SAP)
Tatap Muka XV
8. Indikator
Mengubah batas-batas integrasi integral lipat dua dan lipat tiga untuk mempermudah
penyelesaiannya.
9. Tujuan Pembelajaran
Selesai mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu mengubah batas-batas
integrasi integral lipat dua dan lipat tiga untuk mempermudah penyelesaiannya.
2) Sumber Belajar
B. Prosedur Pembelajaran
1) Kegiatan dosen
Kegiatan dosen dalam mengelola perkuliahan menyusun perencanaan,
pelaksanaan, pengamatan, memberikan motivasi/pengayaan dalam proses belajar
mengajar, menerapkan beragam metode, memanfaatkan media dan sumber belajar,
melatih keterampilan berpikir mahasiswa, serta melakukan evaluasi perkuliahan,
memberikan kesimpulan
2) Kegiatan mahasiswa
Kegiatan mahasiswa dalam memproses informasi dengan mencatat materi
yang dijelaskan. Setiap kelompok yang telah dibagi melakukan diskusi dan tanya
jawab, menyelesaikan tugas terstruktur dan tugas mandiri yang menggambarkan
proses belajar secara aktif karena mahasiswa bersama berdiskusi untuk
menyelesaikan masalah intgeran integral lipat
.
DESKRIPSI KEGIATAN
TAHAP
KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
DOSEN MAHASISWA
Pendahuluan • Mengecek kehadiran mahasiswa Melaporkan berapa
• Menggali pengetahuan mahasiswa teman tidak hadir
tentang materi sebelumnya Menyebutkan
beberapa hal tentang
integral lipat tiga
• Menjelaskan tujuan pembelajaran Memperhatikan
berkelompok
• Membantu mahasiswa Memperhatikan
2) Bentuk Instrumen dan Instrumen Penilaian: Tes butir soal, lembar observasi
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang
ditunjukkan dalam kriteria nilai mahasiswa dapat ditunjukkan dengan tabel sebagai
berikut :
Kehadiran 15%
Keaktifan 20%
Tugas 20%
Catatan: Kehadiran dan partisipasi dalam perkuliahan kurang dari 80% akan mengakibatkan
kegagalan mata kuliah.