Anda di halaman 1dari 3

Kelompok 5

1. Haidar
2. Minati Citra
3. Nia Prastica S
4. Tegar
KOPERASI SUSU SAPI PERAH MAHESA DI DESA SABRANG KECAMATAN AMBULU,
KABUPATEN JEMBER JAWA TIMUR
Menurut UU no. 25 tahun 1992 pasal 1 ayat 1 bahwa “ koperasi adalah badan usaha yang
beranggotakan orang – seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya
berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas
kekeluargaan”. Yang perlu digarisbawahi bahwa koperasi sebagai gerakan ekonomi rakyat yang
berdasar asas kekeluargaan.

Meskipun konsep koperasi merupakan konsep yang sifatnya general, namun koperasi di
Indonesia mempunyai karakteristik yang berbeda dengan koperasi di negara lain. Koperasi
Indonesia tidak sekedar sebagai badan usaha seperti firma, perseroan terbatas, tetapi koperasi
Indonesia merupakan agen pembangunan untuk pengentasan kemiskinan, meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, dan berperan untuk menyebarluaskan jiwa dan semangat koperasi untuk
dapat dikembangkan pada perusahaan swasta dan negara. Namun demikian, rendahnya kualitas
SDM koperasi, adanya kasus-kasus penyimpangan, serta kurang optimalnya peran pengawas
menyebabkan kehidupan dan kinerja koperasi semakin terpuruk sehingga masyarakat trauma dan
memiliki persepsi yang negatif terhadap koperasi (Sukidjo, 2008).
Koperasi Susu Sapi Perah Mahesa adalah salah satu koperasi peternakan yang berada di
Kabupaten Jember. Koperasi Susu Sapi Perah Mahesa adalah koperasi yang bergerak khusus di
pengembangan dan pembudidayaan sapi perah. Koperasi ini sebagai peternakan sapi perah
menghasilkan susu setiap harinya untuk selanjutnya didistribusikan ke Kabupaten Jember dan
sekitarnya. Selain itu, koperasi rakyat mahesa ini juga telah menjadi pemasok tetap susu segar bagi
perusahaan besar Nestle. Dalam menjalankan kegiatan perkoperasian, Koperasi Susu Sapi Perah
Mahesa menerapkan beberapa prinsip koperasi. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka, artinya
tidak ada syarat yang mengikat untuk siapa saja yang ingin menjadi anggota koperasi. Masyarakat
yang memiliki keinginan unutk memelihara sapi perah bisa bergabung dengan koperasi ini untuk
mendapatkan bantuan dana. Masyarakat yang sudah memiliki hewan ternak juga bisa
mendapatkan bantuan dana.
Anggota: Peternak Sapi Perah

Jenis: Koperasi Produksi dan Pemasaran

Bagi Produsen

Kepentingan Tujuan Ekonomi Fungsi Koperasi Dampak koperasi


Ekonomi bagi anggota
Produksi Menghasilkan susu 1. Fasilitas produksi 1. Efisiensi Produksi
sapi perah yang Bersama
sesuai dengan 2. Dapat menjalin
permintaan pasar 2. Diklat kerjasama dengan
komunitas produksi
3. Riset susu sapi perah
pengembangan
produk Bersama para
ahli

Pemasaran Produk 1. Harga jual produk 1. Melakukan 1. Hasil penjualan


yang memadai promosi produk agar produk meningkat
dikenal dari sebelumnya
2. Pasar yang luas
(mengadakan 2. Penyediaan 2. Volume penjualan
kerjasama dengan fasilitas pemasaran produk bertambah
pabrik susu) dan sebagai penunjang
memiliki konsumen lakunya produk 3. Keuntungan yang
banyak diperoleh meningkat
3. Melakukan riset
3. Biaya pemasaran pasar
yang efisien
(menggunakan media 4. Melakukan
social sebagai alat pemasaran penjualan
pemasaran produk) produk

Bagi Konsumen

Kepentingan Tujuan Ekonomi Fungsi Koperasi Dampak Koperasi


Ekonomi bagi Anggota
Pendapatan riil dalam Mendapatkan Berhubungan secara 1. Pelayanan
daya beli meningkat kepuasan konsumsi langsung dengan lebih mudah
yang maksimal produsen
2. Terjaminnya
mutu dan
kualitas
3. Harga lebih
rendah dari
harga toko

Anda mungkin juga menyukai