Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN KEJADIAN TIDAK

DIHARAPKAN (KTD) KEJADIAN TIDAK


CEDERA (KTC) KEJADIAN POTENSIAL
CEDERA (KPC) DAN KEJADIAN NYARIS
CEDERA (KNC)
No. Dokumen : C/ /SOP/022/I/2018
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 10 Januari 2018
Halaman :1/2
PUSKESMAS
RIKO PANEO
DUNGINGI NIP. 19640112 198403 2 008
1. Pengertian  Upaya keselamatan pasien dilakukan untuk mencegah terjadinya Kejadian Tidak
Diharapkan (KTD), yaitu cedera atau hasil yang tidak sesuai dengan harapan,
yang terjadi bukan karena kondisi pasien tetapi oleh karena penanganan klinis
atau karena ketidaksesuaian prosedur.

 Penanganan klinis yang tidak sesuai kadang tidak menimbulkan cedera maka
kejadian ini disebut dengan Kejadian Tidak Cedera (KTC)

 Kejadian Nyaris Cedera (KNC) terjadi jika hampir saja dilakukan kesalahan
kesalahan dalam penanganan klinis, tetapi kesalahan tersebut tidak jadi
dilakukan .

 Keadaan tertentu dalam pelayanan klinis yang berpotensi menimbulkan cedera


mis lantai licin yang berisiko menyebabkan pasien jatuh disebut Kondisi
berpotensi menyebabkan Cedera (KPC)

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk penanganan KTD, KTC, KPC dan
KNC
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Dungingi Nomor : C/SK/022/I/2018
1. Peraturan Menteri Kesehatan No 75 tahun 2014 tentang Peraturan Pusat
Kesehatan Masyarakat.
4. Referensi 2. Peraturan Menteri Kesehatan No 44 tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas.
3. Peraturan Menteri Kesehatan No 11 tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien.

Kepala Puskesmas, Penanggung jawab pelayanan klinis, Penanggung jawab


5. Sasaran
manajemen mutu Puskesmas
6. Prosedur 1. Tim mutu menerima laporan adanya KTD, KTC, KPC atau KNC
2. Tim mutu melakukan identifikasi terhadap KTD, KTC, KPC atau KNC sesuai
dengan yang dilaporkan,
3. Tim mutu menganalisa penyebab dari KTD, KTC, KPC atau KNC yang terjadi,
4. Tim mutu mencatat hasil identifikasi dan analisa penyebab dari KTD, KTC,
KPC atau KNC di dalam buku ketidaksesuaian dalam pelayanan
5. Tim mutu mencatat rencana penanganan KTD, KTC, KPC atau KNC yang
telah disepakati dalam buku ketidaksesuaian dalam pelayanan
6. Tim mutu dan penanggung jawab masing – masing unit/poli melaksanakan
penanganan KTD, KTC, KPC atau KNC sesuai dengan rencana,
7. Tim mutu mengevaluasi penanganan terhadap KTD, KTC, KPC atau KNC
yang dilakukan oleh masing – masing unit/poli.
8. Tim mutu mencatat hasil evaluasi penanganan KTD, KTC, KPC dan KNC
yang telah dilakukan,
9. Tim mutu melaporkan hasil evaluasi penanganan KTD, KTC, KPC dan KNC
kepada Kepala Puskesmas

Pemimpin Puskesmas, Penaggung jawab klinis, Tim peningkatan mutu layanan


7. Unit Terkait
klinis, Dokter, Perawat, Bidan, Analis, Kesehatan, Nutrisionis, dan Sanitarian.

No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan


8. Rekaman
Historis
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai