1
2. Riwayat Pengobatan:
Pasien belum mendapatkan pengobatan terhadap gejala yang dikeluhkan.
3. Riwayat Penyakit Dahulu:
Pasien tidak pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya. Riwayat diabetes
mellitus, asma, alergi, HT disangkal. Pasien tidak sedang mengkonsumsi obat-obatan.
4. Riwayat Keluarga:
Riwayat Hipertensi dan Diabetes Melitus disangkal.
5. Riwayat Pekerjaan, Sosial, Ekonomi,dan Kebiasaan:
-
6. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Umum
Kesadaran : Compos Mentis
Keadaan Umum : Tampak Sakit Sedang
Tekanan Darah : 120/80 mm Hg
Nadi : 88x/menit, regular, kuat angkat
Suhu : 36.7 C
Pernapasan : 22x/menit, reguler
SpO2 : 98%
Pemeriksaan Sistem
Kepala : normocephal, tidak ada deformitas
Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, RCL & RCTL (+), edema
kedua kelopak mata
Telinga : normotia
Hidung : Bentuk hidung normal, tidak ada deviasi
Leher : tidak teraba pembesaran KGB, JVP normal
Jantung : BJ I-II murni reguler, tidak ada murmur maupun gallop
Paru : Inspeksi kesan pergerakan dada simetris saat statis dan dinamis, perkusi
sonor, auskultasi suara nafas vesikuler, tidak terdapat ronki maupun wheezing.
Abdomen : BU (+), supel, nyeri tekan tidak ada, shifting dullness (+), tampak
membesar
2
Ekstremitas : akral hangat, CRT < 2 detik, edema kedua kaki
Anogenital : skrotum membengkak
Hasil Pembelajaran :
1. Diagnosis Sindrom Nefrotik
2. Tatalaksana Sindrom Nefrotik
3
.
Resume Portofolio
1. Subyektif
Pasien laki-laki usia 21 tahun datang dengan keluhan bengkak pada tubuh sejak 2 minggu
sebelum masuk rumah sakit yang memberat sejak 1 minggu SMRS. Bengkak dirasa pada
kedua kelopak mata, perut, kantung kemaluan dan kedua kaki. Tidak ada nyeri pada
bengkak dan bengkak menetap. BAK dirasa sulit dan sedikit, bila BAK harus mengejan.
2. Obyektif
KU tampak sakit sedang, kesadaran compos mentis. TD 120/80, N 88x/menit, RR
22x/menit, S 36,7 C, SpO2 98%. Inspeksi mata tampak edema pada kedua kelopak mata,
inspeksi abdomen tampak membesar, perkusi abdomen didapatkan shifting dullness,
inspeksi ekstremitas di dapatkan edema kedua kaki, inspeksi anogenital di dapatkan
pembengkakan pada skrotum.
3. Assesment
Sindrom Nefrotik
4. Plan
Rencana Diagnosis
DPL
Albumin
Kolesterol
UL
Rencana Tatalaksana
IVFD Venflon
Inj Furosemide 1x40mg
Po Spinorolakton 1x100mg
4
Po Simvastatin 1x20mg
Po Captopril 3x12,5mg
Po Metilprednisolon 6x8mg
Po Omeprazole 2x20mg
Po Aspilet 1x1
Peserta Pendamping