Anda di halaman 1dari 26

PENDAHULUAN

 Sejarah Mikrobiologi, Tinjauan


Dunia Mikroba, Metode dalam
Mikrobiologi
 Morfologi dan Struktur Halus
Bakteri
 Kultivasi, reproduksi dan
Pertumbuhan Bakteri
PENDAHULUAN
 Metabolisme mikroorganisme
 Genetika Bakteri
 Keragaman Bakteri
 Keragaman Eukariot
 UTS
I. Sejarah Mikrobiologi, Tinjauan Dunia
Mikroba, Metode dalam Mikrobiologi

Mikrobiologi : Ilmu yang mempelajari Mikroba (Jasad


Renik atau makhluk berukuran
Mikro).

Ukuran : µm ( 1/1000 mm)


Sejarah
 Linnaeus (1735), klasifikasi 2 dunia : Dunia
tumbuhan dan Dunia Hewan.
 Haeckel (1866), Klasifikasi 3 dunia : tumbuhan,
binatang dan protista (bakteri, alga, cendawan,
protozoa)
 Whittaker (1969), Sistem 5 dunia :dunia
tumbuhan, dunia hewan, dunia cendawan (khamir,
kapang), dunia dunia protista (ganggang
mikroskopik dan protozoa), dunia monera (bakteri
termasuk sianobakter)
 Woesse (1990), Klasifikasi 3 domain : Bacteria,
Archaea, Eucarya.
 Antony van Leeuwehoek (1633 – 1723)
⇒ Mikroskop → mikroorganisme Animalculus
 Generasi Spontan → Kehidupan berasal
dari bahan mati yang dihancurkan.
→ ABIOGENESIS
ABIO (= tak hidup) + GENESISI (= asal)
X
BIOGENESIS
 Lazaro Spallanzani (1729 – 1799)
→ Membuat kaldu daging dan ditutup rapat.
→Teori Abiogenesis Gagal.
 Fransisco Redi (1665),Ruang Vacum Bebas
Kontaminan.
 John Tyndall (1870-an) → Kotak bebas debu dengan
penutup kapas → tetap steril.
Louis Pasteur (1822 – 1895)
 Labu leher angsa berisi kaldu yang tetap
steril.
 Pasteurisasi : 620C / ½ jam.

Serge Winograosky (1856 – 1953)


• Mikrobiologi tanah → M.O penyubur tanah
Bermanfaat
Mikroba

Merugikan
DUNIA MIKROB
 Mikrob → berbagai jasad renik kebanyakan bersel satu (UNISELULAR).
 Cirinya: - Mirip tumbuhan, mirip Hewan, Seperti hewan dan Tumbuhan

Jasad Renik = PROTISTA :


⇒ Prokariot & Eukariot
→ Didasarkan pada ada tidaknya membran inti sel.
 Haeckel : - Protista tingkat rendah (P) Bakteri
- Protista tingkat tinggi (E) Ganggang, Protozoa, Cendawan.
Whittaker (1969), Sistem 5 dunia :
 dunia tumbuhan,
 dunia hewan,
 dunia cendawan (khamir, kapang),
 dunia protista (ganggang mikroskopik dan
protozoa),
 dunia monera (bakteri termasuk
sianobakter)
Ciri-Ciri Sel Prokariot (P)
1. Tidak memiliki membran inti sel.
2. Pembagian nukleus → Pembelahan (proses aseksual sederhana)
3. Dinding sel mengandung molekul kompleks
→MUKOPEPTIDA → sel jadi kaku.
 Protista Prokariotik :
- Bakteri
- Sianobakteri (dulu: Blue Green Algae)
 Protista Eukariotik :
- Fungi (Cendawan)
- Protozoa
- Algae (Ganggang)
 VIRUS → Aseluler, parasit obligat, DNA/RNA terbungkus protein
METODE ANALISA MIKROBIOLOGI
 Prosedur untuk menelaah Mikroba (jasad renik)
⇒ Metode mikroskopik.
MIKROSKOP:
1. Medan Terang
2. Medan Gelap
Perbesaran Objek sampai 1000 – 2000X
3. Fase kontras
4. Fluoresen
5. Elektron → PERBESARAN lebih dari 250.000X

Yang sering dipakai di laboratorium mikroskop Medan Terang


Contoh: - Perbesaran objektif 40, Okuler 10
→ Total perbesaran 40 X 10 = 400X
 Daya Pisah Mikroskop:
Kemampuan untuk menghasilkan bayangan berlainan
dari 2 titik yang berdekatan

Panjang Gelombang Cahaya (λ)


Daya Pisah =
NA Objektif + NA Kondensor

Contoh: Gelombang cahaya yang dipakai : 0.55 µm. NA (Numerical Aperture =


Tingkat Numeris) Objektif = 1.25 (perbesaran 100X), NA Kondensor =
0.9
0.55 µm
Daya Pisah = = 0.255 µm
1.25 + 0.9
Artinya : Jika 2 titik terpisahkan oleh jarak kurang dari 0.255 µm, maka akan
tampak seperti satu titik.
Pemeriksaan Preparat dengan Mikroskop

A. Pembuatan Preparat
1. Lekapan Basah
2. Tetes gantung

B. Pewarnaan Bakteri
1. Pewarnaan Sederhana ( satu macam pewarna)
2. Pewarnaan Diferensial : Pewarnaan Gram,
Tahan Asam, Giemsa, Spora, Kapsul, Flagela,
inti / bahan inti.
3. Pewarnaan Negatif (pewarna asam : nigrosin)
 Metode Isolasi Biakan Murni (Pure Culture)
1. Metode Cawan Gores
2. Metode Cawan Tebar
3. Metode Cawan Tuang
4. Metode Biakan Penyuburan
5. Isolasi Sel Tunggal (dgn Manipulator Mikro)
Pewarnaan Gram
Larutan dan Urutan Reaksi & Tampang Bakteri
Penggunaannya
Gram ⊕ Gram Θ

1. Ungu Kristal (UK) Sel berwarna ungu Sel berwarna ungu


Crioxal Violet
2. Larutan Yodium (Y) Kompleks UK-Y Kompleks UK-Y
terbentuk di dalam terbentuk di dalam sel;
sel; sel tetap sel tetap berwarna ungu.
berwarna ungu.
3. Alkohol Dinding sel mengalami Lipid terekstraksi dari
dehidrasi, pori-pori dinding sel, pori-pori
menciut; daya rembes mengembang, kompleks
dinding sel & membran UK-Y keluar dari sel; sel
menurun, UK-Y tak menjadi tak berwarna.
dpt keluar dari sel; sel
tetap ungu
4. Safranin Sel tak terpengaruhi, Sel menyerap zat pewarna
tetap ungu ini, menjadi merah
Pewarnaan Gram

Gram Negatif
Gram Positif
 Metode Pencirian Mikroorganisme (Mikrob) “

1. Morfologis
2. Nutrisional
3. Kultural
4. Susunan Kimiawi
5. Sunsunan Antigen
6. Patogenik
7. Genetik
Pencirian Mikroorganisme
 Uji O/F (Oksidatif/ Fermentatif)
 Uji Motilitas
 Uji Katalase
 Uji Oksidase
 Uji Gelatin
 Hidrolisis kasein

 Pencirian identifikasi mikroba


didasarkan Pada prosedur atau Metode
Tertentu : Cowan (1974) atau Bullock
(1971)
Uji O/F

Digunakan untuk mengetahui kemampuan bakteri


dalam memecah karbohidrat (glukosa) dalam
suasana aerobic (oksidatif) atau anaerobic
(fermentative).
Uji Motilitas
Media SIM (Sulfida Indol
Motility) merupakan salah satu
media semi solid yang digunakan
untuk pengujian fisio-
metabolisme suatu bakteri yakni
untuk mengetahui kemampuan
membentuk indol (produk hasil
degradasi protein), ikatan
sulfida dan motilitas atau
pergerakan bakteri.
Uji Oksidase

Pada awal oksidasi suatu substrat oleh jasad renik, hidrogen


dipindahkan dari substrat itu oleh enzim khusus yaitu
dehidrogenase. P-Aminodimetyl aniline oxalate 1%
Uji Katalase

Uji ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya enzim


katalase. Enzim tersebut merupakan katalisator dalam
penguraian hydrogen-peroksida (H202) untuk
menghasilkan oksigen dan air.
Terimakasih........

Anda mungkin juga menyukai