Anda di halaman 1dari 2

Metodologi berasal dari bahasa Yunani “metodos” dan “logos” terdiri dari dua suku kata yaitu “metha”

yang berarti melalui atau melewati dan “hodos” yang berarti jalan atau cara. Metode berarti suatu jalan
yang dilalui untuk mencapai tujuan. ”Logos” artinya ilmu(mbojo:2012)”.

Metodologi adalah sebuah ilmu atau cara yang digunakan untuk memperoleh suatu kebenaran
menggunakan sistem penelurusan dengan cara – cara tertentu untuk menemukan kebenaran yang
tergantung dari sebuah kajian yang realitas(Mageia:2012).

“Metodologi adalah ilmu tentang jalan yang ditempuh untuk memperoleh pemahaman tentang sasaran
yang telah ditetapkan sebelumnya”(Hadi, dkk.1998:11)”.

Penelitian adalah proses pengumpulan data dan menganalisis data atau informasi secara sistematis
sehingga menghasilkan kesimpulan yang sah dan mutlak (Anggoro, 2008:1.1).

“Penelitian adalah suatu metode studi yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan hati – hati dan
sempurna terhadap suatu masalah sehingga diperoleh pemecahan yang tepat terhadap masalah
tersebut”(Hillway dalam Hadi dkk,1998:9)”.

penelitian merupakan suatu penyelidikan yang tersusun atau sistematis untuk meningkatkan
pengetahuan kita, juga merupakan suatu usaha yang tersusun yang sistematis dan terorganisir untuk
menyelidiki suatu masalah yang mempunyai jawaban(Mbojo:2012).

Menurut Senn, Metode ilmiah merupakan prosedur atau cara-cara tertentu yang digunakan untuk
memperoleh pengetahuan yang disebut dengan ilmu/pengetahuan ilmiah. Sedangkan menurut
Emzir, metode ilmiah merupakan suatu proses yang sangat beraturan yang memerlukan sejumlah
langkah yang berurutan ; pengenalan dan pengidentifikasian masalah ; perumusan hipotesis ;
pengumpulan data ; analisis data, dan pernyataan kesimpulan mengenai diterima atau ditolaknya
hipotesis.

Penelitian ilmiah melibatkan theory construction dan theory verification. Kontruksi teori merupakan
suatu proses untuk membentuk struktur dan kerangka teori yang akan digunakan untuk
mengembangkan suatu hipotesis yang relevan dengan struktur teorinya. Selanjutnya dengan
menggunakan fakta, maka hipotesis tersebut diuji secara empiris. Meskipun tidak ada konsensus
tentang urutan dalam metode ilmiah, metode ilmiah umumnya memiliki beberapa karakteristik
umum sebagai berikut (Davis & Cosenza):

Kritis dan analitis : mendorong suatu kepastian dan proses penelitian untuk mengidentifikasi
masalah dan metode untuk mendapatkan

Logis : merujuk pada metode dari argumentasi Kesimpulan rasional diturunkan dari bukti yang ada.

Testability : penelitian ilmiah harus dapat menguji hipotesis dengan pengujian statistik yang
menggunakan data yang dikumpulkan.

Obyektif : hasil yang diperoleh ilmuwan yang lain akan sama apabila studi yang sama dilakukan
pada kondisi yang Hasil penelitian dikatakan ilmiah apabila dapat dibuktikan kebenarannya.

Konseptual dan Teoretis : ilmu pengetahuan mengandung arti pengembangan suatu struktur
konsep dan teoretis untuk menuntun dan mengarahkan upaya penelitian.

Empiris : metode ini pada prinsipnya berstandar pada realitas.

Sistematis : mengandung arti suatu prosedur yang cermat

Pelaksanaan penelitian dengan menggunakan metode ilmiah harus mengikuti langkah-langkah tertentu.
Ada beberapa pendapat dari para ahli tentang langkah-langkah yang harus diikuti dalam pelaksanaan
penelitian dengan menggunakan metode ilmiah. Berikut ini, akan dibahas tentang pendapat Schluter &
Abclson.

Anda mungkin juga menyukai